ASUHAN KEPERAWATAN KLIEN DENGAN SISTEMIK LUPUS ERITEMAT OSUS I. PENGERTIAN : Menurut Sylvia Anderson, 1995 Sistemik Lupus Eritematosus Adalah suatu penyakit autoimun yang kronik dan menyerang berbagai sistem dalam tubuh Kat a lupus ber asa l dar i bahasa lat in yan g ber art i “se rig ala ! "ada pertengahan abad 19 ge#ala khas dari sistemik Lupus Eritematosus yaitu kemerahan yang menyerupai gigitan serigala sehingga disebut sebagai “$ol%! &e#ala umum ' kemerahan yang men#adi (iri khas penyakit ini! Sistemik Lupus Eri tematosus adalah radang multi sistem yang sebabnya belum diketahui dengan per#alan an penyaki t yang mungkin akut dan %ulminan atau kronik remisi dan ekserbasi diseaati oleh terdap atnny a berbaga i ma(am autoantibodi dalam tubuh )*ur Syai%ulah 199+! Sis temik Lupus Eri temato sus ada lah peny aki t in%lamasi autoimmun kronis dari #aringan penyambung yang menghasilkan produk bio kimia dan perubahan struktur pada kulit, sendi, dan otot biasanya keterlibatan organ multipel, #umlah organ-organ yang terlibat membuat penyakit sebagai imitatordari beberapa diagnosa lain )Susan Martin .u(ker 199/! Sistemik Lupus Eritematosus gangguan auotoimun kronis dimana tubuh menghasilkan anti bodi mela$an #aringan sendiri kompleks imun ini bersikulasi didalam darah dan merangsang reaksi in%lamasi dipembulu darah ke(il #aringan penyambung dan membran serosa seluruh tubuh sehingga menibulkan berbagai ge#ala )0arbara Engram 199/! II. MANIF EST ASI KLINIK : - "oliartralgia )nyeri sendidan artritis )peradangan sendi! - emam akibat peraddangan - 2uam $a#ah dalam pola malar )seperti kupu-kupudipipi dan hidung! - Lesi dan kebiruan diu#ung #ari akibat buruknya aliran darah dan hipoksia kronik- Skelosis )pengen(angan atau pengerasankulit #ari-#ari tangan! - Luka pada selaput lendir mulut dan %aring - Lesi berskuama di kepala leher dan punggung! - Edema mata dan kaki men(erminkan keterlibatan gin#al dan hipertesi! - Anemia kelelahan kronis in%eksi berulang perdarahan sering ter#adi karena ser angan- serangan ter hada p sel darah mer ah dan sel dar ah putih ser ta