22
SINDROM JEBAKAN SINDROM JEBAKAN JUMRAINI TAMMASSE JUMRAINI TAMMASSE BAGIAN I.P. SARAF BAGIAN I.P. SARAF FAKULTAS KEDOKTERAN FAKULTAS KEDOKTERAN UNHAS UNHAS

Syndrom Entrapment

Embed Size (px)

DESCRIPTION

Syndrom entrapment

Citation preview

Page 1: Syndrom Entrapment

SINDROM JEBAKANSINDROM JEBAKAN

JUMRAINI TAMMASSEJUMRAINI TAMMASSEBAGIAN I.P. SARAF BAGIAN I.P. SARAF

FAKULTAS KEDOKTERAN FAKULTAS KEDOKTERAN UNHASUNHAS

Page 2: Syndrom Entrapment

DEFINISI SINDROM JEBAKAN DEFINISI SINDROM JEBAKAN

- Suatu NEURITIS AKIBAT JEBAKAN- Suatu NEURITIS AKIBAT JEBAKAN

yang terjadi oleh gesekan yang terjadi oleh gesekan

jaringan lunak yang berdekatan dgn jaringan lunak yang berdekatan dgn

tendo yang membentuk terowongan. tendo yang membentuk terowongan.

- Penyempitan terowongan yg dilintasi - Penyempitan terowongan yg dilintasi

saraf dgn sendirinya menimbulkan saraf dgn sendirinya menimbulkan

nyeri, rasa baal dan kesemutan. Rasa nyeri, rasa baal dan kesemutan. Rasa

nyeri terutama waktu istirahat, dpt nyeri terutama waktu istirahat, dpt

menghebat pada malam hari.menghebat pada malam hari.

Page 3: Syndrom Entrapment

Didalam klinik dijumpai beberpa neuritis Didalam klinik dijumpai beberpa neuritis akibat jebakan :akibat jebakan : Neuritis medianus akibat jebakan di Neuritis medianus akibat jebakan di

lipatan siku (sindroma pronator teres) dan lipatan siku (sindroma pronator teres) dan di pergelangan tangan (sindroma karpal)di pergelangan tangan (sindroma karpal)

Neuritis ulnaris Neuritis ulnaris jebakan di siku jebakan di siku (sindroma kubital) atau di pergelangan (sindroma kubital) atau di pergelangan tangan (sindroma Guyon)tangan (sindroma Guyon) Neuritis radialis Neuritis radialis jebakan di lengan jebakan di lengan atasatas

Page 4: Syndrom Entrapment

CARPAL TUNNEL SYNDROME CARPAL TUNNEL SYNDROME ( C T S )( C T S )

Penyebab Penyebab

- N. medianus mengalami jebakan oleh m. pronator N. medianus mengalami jebakan oleh m. pronator

teres pada sikuteres pada siku

- tertekan/terdesak swkt melalui bag.bawah tertekan/terdesak swkt melalui bag.bawah

retinakulum akibat penyempitanretinakulum akibat penyempitan

- akitivitas berlebihan dan berulang-ulang pada akitivitas berlebihan dan berulang-ulang pada

pergelangan pergelangan

tangan : mengetik. Menjahit, menulis, bermain golftangan : mengetik. Menjahit, menulis, bermain golf

Pada penyakit : DM, hypothyroidism, rheumatoid Pada penyakit : DM, hypothyroidism, rheumatoid

arthritis, kehamilan, obesitas.arthritis, kehamilan, obesitas.

Page 5: Syndrom Entrapment

ETIOPATOLOGI ETIOPATOLOGI

Terowongan karpal :Terowongan karpal :

struktur yang dibentuk olehstruktur yang dibentuk oleh

-konkafitas tulang-tulang-konkafitas tulang-tulang

carpalcarpal

-ditutupi oleh retinakulum flexor.-ditutupi oleh retinakulum flexor.

Page 6: Syndrom Entrapment

Retinakulum :Retinakulum :

Membentang dari tlg scapoid, Membentang dari tlg scapoid, trapezoid (di bag. Lateral) menuju trapezoid (di bag. Lateral) menuju pisiformis, hamatum (di bag pisiformis, hamatum (di bag medial) meluas medial) meluas 3 cm ke arah 3 cm ke arah volar dari lipatan volar distalvolar dari lipatan volar distal

Page 7: Syndrom Entrapment

Carpal TunnelCarpal Tunnel

Berisi :Berisi :Tendon m.flexor poll.longusTendon m.flexor poll.longusTendon m.flexor digitorum longTendon m.flexor digitorum longN.MedianusN.Medianus

Page 8: Syndrom Entrapment

Ruangan dlm Carpal Tunnel terbatas dan Ruangan dlm Carpal Tunnel terbatas dan N.Medianus akan tertekan oleh :N.Medianus akan tertekan oleh :

- Udem struktur yg tdpt didlmnyaUdem struktur yg tdpt didlmnya- EksudasiEksudasi- Trauma Trauma tersering akibat pekerjaan tersering akibat pekerjaan- perdarahanperdarahan

Page 9: Syndrom Entrapment

Scr.sekunder CTS dpt tbl pd pdrt dgn Scr.sekunder CTS dpt tbl pd pdrt dgn

osteoarthritis (OA)osteoarthritis (OA)

diabetes mellitus (DM)diabetes mellitus (DM)

miksedemamiksedema

akromegaliakromegali

amiloidosisamiloidosis

o+ hamilo+ hamil

Page 10: Syndrom Entrapment

Gambaran Klinis CTS

Page 11: Syndrom Entrapment

Gambaran Klinis :Gambaran Klinis :

Gejala : kramp-kramp, nyeri, baal, Gejala : kramp-kramp, nyeri, baal, parestesia (kesemutan) pada parestesia (kesemutan) pada permukaan flexor jari-jari.permukaan flexor jari-jari.

Kramp-kramp pd ibu jari, telunjuk, Kramp-kramp pd ibu jari, telunjuk, jari tengah, ½ lat.jari manis, jari tengah, ½ lat.jari manis, kelingking jarang terlibatkelingking jarang terlibat

Page 12: Syndrom Entrapment

Nyeri : tumpul, intermittent pd jari-jari Nyeri : tumpul, intermittent pd jari-jari yang sama, kdg-kdg menyebar ke yang sama, kdg-kdg menyebar ke proximal (siku, bahu) proximal (siku, bahu) mirip nyeri akibat mirip nyeri akibat HNP/PDI.HNP/PDI.

Nyeri dibangkitkan oleh pekerjaan kasar Nyeri dibangkitkan oleh pekerjaan kasar yg banyak menggunakan otot flexor yg banyak menggunakan otot flexor tangan (mencuci pakaian, mengepel, tangan (mencuci pakaian, mengepel, mencabut rumput, menyapu).mencabut rumput, menyapu).

Page 13: Syndrom Entrapment

Pemeriksaan :Pemeriksaan :

Atropi ringan pd eminensia thenar Atropi ringan pd eminensia thenar sblmnya didahului oleh fasikulasisblmnya didahului oleh fasikulasi

Tinnel’s sign positifTinnel’s sign positif Phalen test positifPhalen test positif EMNG : KHST (Kecep. Hantar Saraf EMNG : KHST (Kecep. Hantar Saraf

Tepi) terhambat, fibrilasi otot-otot Tepi) terhambat, fibrilasi otot-otot thenar thenar ± 10% normal.± 10% normal.

Page 14: Syndrom Entrapment

Test Phalen

Page 15: Syndrom Entrapment

Test Tinel terowongan karpal

Page 16: Syndrom Entrapment

Pengobatan :Pengobatan :

Causal Causal bl dpt diidentifikasi bl dpt diidentifikasi b/ gejala ringan / dini : membaik b/ gejala ringan / dini : membaik

dengan istirahatdengan istirahat, kompres es, , kompres es, turunkan BB, NSAID + oral steroidturunkan BB, NSAID + oral steroid

b/ gejala menetap : suntik infiltrasi b/ gejala menetap : suntik infiltrasi corticosteroid + anastetik, 3 – 5 x corticosteroid + anastetik, 3 – 5 x interval 1 mg + NSAIDinterval 1 mg + NSAID

OperasiOperasi dekompresi dekompresi

Page 17: Syndrom Entrapment

Cubital Tunnel SyndromCubital Tunnel Syndrom

Penekanan n. Ulnaris Penekanan n. Ulnaris sulcus n. Ulnaris sulcus n. Ulnaris Penyebab :Penyebab :• konstriksi fascial band, konstriksi fascial band, • sub luksasi n. Ulnaris, sub luksasi n. Ulnaris, • cubitus vulgus, cubitus vulgus, • hypertrophy sinovium, hypertrophy sinovium, • tumor ganglia dan tumor ganglia dan • penekanan langsungpenekanan langsung

Page 18: Syndrom Entrapment

Gejala klinikGejala klinik

Kram (numbness) Kram (numbness) jari IV dan v jari IV dan v Nyeri menjalar ke proximal /distalNyeri menjalar ke proximal /distal rasa lemah bila menggenggam rasa lemah bila menggenggam

sesuatsesuat Gejala awal intermitten Gejala awal intermitten konstan konstan

Page 19: Syndrom Entrapment

Pemeriksaan fisisPemeriksaan fisis

Pem ROM pada siku, Carryng anglePem ROM pada siku, Carryng angle Periksa kelemahan ototPeriksa kelemahan otot Tinel,s testTinel,s test Fromen testFromen test Wartenberg,s testWartenberg,s test EMNGEMNG

Page 20: Syndrom Entrapment

DIFRENSIAL DIAGNOSEDIFRENSIAL DIAGNOSE

Gangguan sistemikGangguan sistemik

DM, multiple myeloma, malnutrisi, DM, multiple myeloma, malnutrisi,

lepsrosylepsrosy Elbow injuryElbow injury TumorTumor

Page 21: Syndrom Entrapment

TerapiTerapi

1. Konservatif1. Konservatif

NSAID, batasi aktivitas tu NSAID, batasi aktivitas tu siku siku

2. Bedah2. Bedah

dekompresi : ulnar nerve dekompresi : ulnar nerve

transposition dan medial transposition dan medial

epicondylectomyepicondylectomy

Page 22: Syndrom Entrapment