Upload
aii-lina
View
217
Download
0
Embed Size (px)
DESCRIPTION
BEDAH
Citation preview
OSTEOMIELITIS AKUTOSTEOMIELITIS KRONIS
ANAMNESIS
PEMERIKSAAN FISIKLABORATORIUM
KULTUR dan BIOPSIFOTO ROENTGEN
MRI
PENATALAKSANAAN
KOMPLIKASI Riwayat jatuh disertai pseudoparalisis Infeksi bacterial pada kulit saluran nafas bagian atas Onset cepat dan progresif Nyeri lokal hebat, berdenyut
Pembengkakan (gangguan pergerakan sendi) Gejala sistemik (Demam, Malaise, Cengeng, Anoreksia) Kulit kemerahan Leukositosis LED CRP SER Untuk menentukan jenis bakteri yg menginfeksi Terlihat setelah 2-3 mgg setelah infeksi Hipodens di metafisis dan reaksi pembentukan tulang subperiosteal Gambaran radiolusen pada korteks maupun medulla (tulang kehilangan 40-50% massa tulang) Sensitifitas 90-100% Adanya perubahan akibat proses radang pada sum-sum tulang dan jaringan lunak Tirah baring Atibiotik parenteral spektrum luas dosis tinggi selama 4-6 mgg (menunggu hasil kultur) Obat-obatan simptomatik (analgetik, antipiretik)Dini
Abses
Artritis septik
Sepsis
Lanjut
Osteomielitis kronis
Kontraktur sendi
Gangguan pertumbuhan tulang Kelanjutan osteomielitis akut yg terlambat terdiagnosis atau tidak diterapi secara adekuat
Infeksi sekunder
Nyeri lokal hilang timbul Demam Ada cairan yg keluar dari suatu luka pascaoperasi atau bekas patah tulang Fistel kronik yg mengeluarkan nanah dan kadang sekuester kecil
CRP ESR Untuk menentukan jenis bakteri yg menginfeksi
Biopsi adalah gold standar Sekuester (+) Sklerosis (+)
Involukrum (+) Tampak penulangan baru
Tampak destruksi tulang
Lapisan otot menghilang
Daerah edem tulang terlihat Untuk membuat rencana pengobatan serta melihat sejauh mana kerusakan tulang terjadi Debrideman
Antibiotik yg sesuai hasil kultur Immobilisasi anggota gerak yang terkena (untuk mencegah patah tulang patologis)
Pembedahan