2
Prelimenary treatment Preparasi Bahan VCO (Virgin Coconut Oil) Kelapa yang digunakan adalah kelapa yang tua dan kering, karena kelap kandungan minyaknya tinggi. Kemudian kelapadiparut dan diekstrak santannya dengan perbandingan kelapa: air = 1:1. Preparasi Sumber Enzim Sumber enzim diperoleh dari buah pepaya muda (sebagai sumber papain), (sumber bromelin), ragi tempe ( sumber enzim proteolitik dari jamur Rhizopus sp.). Enzim pepain diekstrak dari buah pepaya muda yang dicampur dengan air perbandingan 2:1. Kemudian diblender dan disaring. Sehingga didapatkan ekstrak kasar Enzim Bromelin diekstrak dari buah nanas yang di campur dengan air dengan perbandingan 2:1.Kemudian diblender dan disaring. Sehingga didapatkan ekstrak kasar bromelin. Enzim proteolitik didapatkan dari ragi tempe tanpa perlakuan apapun. Teknik Pemisahan dan Alasan Penggunaan Bahan Pada dasar pembuatan Virgin Coconut Oil (VCO) adalah pemisahan komponen VCO itu sendiri dengan kandungan air dalam santan kelapa. Santan kelapa merupakan suatu emuls minyak dan air yang mana di dalam santan itu terdapat lapisan minyak yang lapisan air. Sesungguhnya air dan minyak itu tidak dapat bercampur menjadi satu larut homogen karena perbedaan Kepolaran antara minyak dan air itu sendiri. Akan tetapi di santan air dan minyak dapat bercampur dengan baik dikarenakan ada suatu em berupa suatu protein. Emulsifier adalah suatu zat pengemulsi. Emulsi adalah suatu pro dapat membuat minyak dan air dapat saling larut atau bercampur. Pada jurnal ini, pemisahan VCO dan air pada santan kelapa menggunakan enzim seperti bromelin, papain, dan ragi tempe yang mengandung jamur Rizopus sp. Alasan peneliti menggunakan bahan bahan ini adalah karena enzim enzim tersebut dan jamur Rizopus sp dapat menyebababkan proteolitik atau meguraikan protein.

Teknik Pemisahan

Embed Size (px)

Citation preview

Prelimenary treatment Preparasi Bahan VCO (Virgin Coconut Oil) Kelapa yang digunakan adalah kelapa yang tua dan kering, karena kelapa tersebut kandungan minyaknya tinggi. Kemudian kelapa diparut dan diekstrak santannya dengan perbandingan kelapa: air = 1:1. Preparasi Sumber Enzim Sumber enzim diperoleh dari buah pepaya muda (sebagai sumber papain), buah nanas (sumber bromelin), ragi tempe ( sumber enzim proteolitik dari jamur Rhizopus sp.). Enzim pepain diekstrak dari buah pepaya muda yang dicampur dengan air dengan perbandingan 2:1. Kemudian diblender dan disaring. Sehingga didapatkan ekstrak kasar pepain. Enzim Bromelin diekstrak dari buah nanas yang di campur dengan air dengan perbandingan 2:1. Kemudian diblender dan disaring. Sehingga didapatkan ekstrak kasar bromelin. Enzim proteolitik didapatkan dari ragi tempe tanpa perlakuan apapun. Teknik Pemisahan dan Alasan Penggunaan Bahan Pada dasar pembuatan Virgin Coconut Oil (VCO) adalah pemisahan komponen VCO itu sendiri dengan kandungan air dalam santan kelapa. Santan kelapa merupakan suatu emulsi antara minyak dan air yang mana di dalam santan itu terdapat lapisan minyak yang dikelilingi oleh lapisan air. Sesungguhnya air dan minyak itu tidak dapat bercampur menjadi satu larutan yang homogen karena perbedaan Kepolaran antara minyak dan air itu sendiri. Akan tetapi di dalam santan air dan minyak dapat bercampur dengan baik dikarenakan ada suatu emulsifier yang berupa suatu protein. Emulsifier adalah suatu zat pengemulsi. Emulsi adalah suatu proses yang dapat membuat minyak dan air dapat saling larut atau bercampur. Pada jurnal ini, pemisahan VCO dan air pada santan kelapa menggunakan beberapa enzim seperti bromelin, papain, dan ragi tempe yang mengandung jamur Rizopus sp. Alasan peneliti menggunakan bahan bahan ini adalah karena enzim enzim tersebut dan jamur Rizopus sp dapat menyebababkan proteolitik atau meguraikan protein.

Enzim bromelin dan enzim papain diperoleh dari proses ekstraksi. Enzim bromelin diekstraksi dari buah nanas. Enzim bromelin cenderung mudah larut dalam air sehingga dapat dengan mudah diekstraksi yaitu dengan cara menambahkan buah nanas dengan sejumlah air kemudian dihancurkan atau diblender setelah itu disaring. Larutan hasil penyaringan tersebut mengandung enzim bromelin yang terlarut di dalamnya. Enzim papain diekstraksi dari buah pepaya muda. Enzim papain juga cenderung mudah larut dalam air sehingga dapat dengan mudah diekstraksi yaitu dengan cara menambahkan buah pepaya muda dengan sejumlah air kemudian dihancurkan atau diblender setelah itu disaring. Larutan hasil penyaringan tersebut mengandung enzim papain yang terlarut di dalamnya. Jamur rizopus sp memiliki sifat khas yaitu sebagai proteolitik atau pengurai protein. Jamur ini dimanfaatkan untuk pembuatan tempe. Saat ketiga bahan inin dicampurkan dengan santan kelapa dan didiamkan atau diinkubasi selama beberapa waktu, emulsifier yang berupa protein dalam santan mengalami lisis atau kehilangan fungsinya sebagai zat pengemulsi minyak dan air. Oleh karena itu air dan minyak dalam santan dapat terpisah karena emulsifier telah rusak dan kehilangan fungsinya.