Upload
abner-d-nero
View
503
Download
16
Embed Size (px)
DESCRIPTION
Citation preview
TUGAS PENDIDIKAN AGAMA KRISTEN
WAWANCARA 15
Nama : Abner Edy Sutjipto
NIM : G1F011021
KEMENTERIAN PENDIDIKAN INDONESIA
UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN
FAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU-ILMU KESEHATAN
JURUSAN FARMASI
PURWOKERTO
2011
1. a. Apa arti mempersembahkan tubuh sebagai ibadah yang sejati?
Pertama, ibadah sejati adalah ibadah totalitas. Ibadah sejati bukanlah ibadah
fenomenal, kelihatan aktif di berbagai kegiatan gereja. Ibadah sejati adalah ibadah
totalitas, artinya menyeluruh di dalam seluruh aspek hidup kita. Hal ini diajarkan
Paulus dengan mengatakan bahwa kita harus mempersembahkan tubuh kita sebagai
persembahan/kurban yang hidup. Kata "mempersembahkan" dalam bahasa Yunani
bisa diterjemahkan "menyembahkan" (ibid., hlm. 862). Kembali, kata yang
dipergunakan di sini menggunakan bentuk aktif. Berarti, ibadah sejati adalah ibadah
yang terjadi ketika kita secara aktif mempersembahkan/menyembahkan seluruh
hidup kita kepada Tuhan. Itulah arti berserah total. Berserah adalah kita berani
menyerahkan seluruh hidup kita dikuasai oleh Kristus sebagai Tuhan, Raja, dan
Pemerintah hidup kita. Ketika kita menyerahkan hidup kita, dengan kata lain, kita
juga harus berani menyesuaikan hidup kita dengan kehendak Tuhan. Di sini, saya
menggabungkan konsep berserah dengan menyangkal diri. Ketika kita berserah, di
saat yang sama kita menyangkal diri untuk mengatakan "tidak" kepada kehendak kita
dan mengatakan "ya" kepada kehendak-Nya. Hal ini diteladani sendiri oleh penulis
surat Roma, yaitu Paulus. Paulus adalah salah satu rasul Kristus yang sudah
menyerahkan totalitas hidupnya kepada Kristus (Flp. 1:21), dan di saat yang sama, ia
bisa mematikan kehendaknya yang berlawanan dengan kehendak Allah. Kapan
Paulus berani mematikan kehendak dirinya sendiri? Ketika Paulus mendapatkan suatu
hambatan (2Kor. 12:7-9). Para penafsir tidak sepakat ketika menafsirkan arti "duri
dalam daging" di dalam 2Kor. 12:7 ini. Ada yang menafsirkan penyakit, ada juga
yang menafsirkan hambatan/halangan dalam pelayanan Paulus. Intinya hanya satu:
tantangan/hambatan dalam pelayanan Paulus (bisa berupa penyakit, dll). Ketika
Tuhan menguji Paulus dengan "duri dalam daging", Paulus pernah berdoa 3x
memohon agar Tuhan mencabut duri itu, tetapi Tuhan menolaknya, dan Paulus taat
(ayat 9-10). Bahkan di dalam penderitaan, Paulus pun dengan berani tetap percaya
kepada-Nya (2Tim. 1:12). Biarlah kita meneladani Paulus sebagai rasul Kristus yang
telah menjalankan apa yang diajarkannya sendiri di bagain ini. Adalah suatu
ketidakmasuakalan jika orang yang menyanyikan "Aku Berserah", tetapi masih
percaya kepada kehendak diri yang lebih baik daripada kehendak Tuhan.
Kedua, ibadah sejati adalah ibadah yang kudus. Bukan saja sebagai
kurban/persembahan yang hidup, Paulus juga menasihatkan jemaat Roma agar
mereka juga mempersembahkan tubuh mereka sebagai kurban yang kudus. Kudus
berarti dipisahkan (separated). Dengan kata lain, dengan mempersembahkan tubuh
kita sebagai kurban yang kudus, berarti kita memiliki keunikan yang lain dari dunia
ini. Paulus bukan hanya mempersembahkan tubuh/hidupnya sebagai kurban yang
hidup, tetapi ia juga mempersembahkan hidupnya sebagai kurban yang kudus. Dari
manakah ia mempersembahkan kurban yang kudus itu? Dari Roh Kudus. Roh Kudus
yang telah menguduskan hidup Paulus dan umat Tuhan, Ia menuntut kita untuk
mempersembahkan tubuh yang telah dikuduskan-Nya itu untuk dipakai memuliakan
Tuhan. Kepada jemaat Korintus, Paulus mengajarkan konsep ini di dalam 1Kor. 6:19-
20, "Atau tidak tahukah kamu, bahwa tubuhmu adalah bait Roh Kudus yang diam di
dalam kamu, Roh Kudus yang kamu peroleh dari Allah, dan bahwa kamu bukan milik
kamu sendiri? Sebab kamu telah dibeli dan harganya telah lunas dibayar: Karena itu
muliakanlah Allah dengan tubuhmu!" Melalui dua ayat ini, kita mendapatkan
gambaran yang lebih jelas bahwa tubuh kita adalah bait Roh Kudus atau dikuduskan
Roh Kudus di dalam penebusan Kristus, sehingga kita harus memuliakan Tuhan
melalui tubuh kita. Kata "tubuh" baik di dalam Roma 12:1 maupun 1Kor. 6:19-20
sama-sama menggunakan kata Yunani soma. Karena Roh Kudus yang telah
menguduskan tubuh/hidup kita, maka kita harus mempersembahkan tubuh kita
sebagai kurban yang kudus bagi-Nya yang berbeda dari dunia.
Ketiga, ibadah sejati adalah ibadah yang menyenangkan Allah. Bukan hanya
hidup dan kudus, ibadah sejati adalah ibadah yang berkenan kepada Allah. Kata
"berkenan kepada Allah" diterjemahkan oleh Pdt. Hasan Sutanto, D.Th. dalam
Perjanjian Baru Interlinear (2003) sebagai "menyenangkan Allah" (hlm. 862). NASB,
English Standard Version (ESV), Analytical-Literal Translation (ALT), Geneva
Bible, Young´s Literal Translation (YLT), dll menerjemahkannya acceptable to God
(dapat diterima/memuaskan bagi Allah). International Standard Version (ISV)
menerjemahkannya pleasing to God (menyenangkan Allah). Dengan kata lain, ibadah
yang berkenan kepada Allah adalah ibadah yang menyenangkan atau memuaskan
Allah. Bagaimana ibadah bisa dikatakan menyenangkan Allah? Ibadah bisa
menyenangkan Allah ketika ibadah dilakukan (baik di gereja ataupun kehidupan
sehari-hari) bukan memuliakan diri, tetapi memuliakan Tuhan (God-centered
worship). Ibadah yang memuliakan diri adalah ibadah yang menggunakan segala cara
untuk menyenangkan diri sebagai objek dan subjek ibadah. Ini dilakukan oleh orang-
orang kafir di dalam Alkitab. Mereka beribadah untuk mencari keuntungan. Tetapi
ibadah yang berpusat pada Allah yang menyenangkan-Nya adalah ibadah yang
memuliakan Dia saja (Soli Deo Gloria). Bukan hanya ibadah, pelayanan kita kepada
Tuhan pun juga demikian. Di dalam pelayanan, pelayanan yang menyenangkan Allah
adalah pelayanan yang berpusat dari Allah, oleh Allah, dan bagi Allah saja (Rm.
11:36). Sehingga pelayanan yang berpusat pada Allah adalah pelayanan yang tidak
mencari keuntungan sendiri. Di dalam 2Kor. 2:17, Paulus menyatarkan konsep
pelayanan palsu vs sejati, "Sebab kami tidak sama dengan banyak orang lain yang
mencari keuntungan dari firman Allah. Sebaliknya dalam Kristus kami berbicara
sebagaimana mestinya dengan maksud-maksud murni atas perintah Allah dan di
hadapan-Nya." Di dalam ayat ini, Paulus memaparkan pelayanan yang palsu adalah
pelayanan yang mau cari untung sendiri, sedangkan pelayanan yang menyenangkan
Allah adalah pelayanan yang memuliakan-Nya dengan memberitakan firman Tuhan
dengan murni dan jujur sesuai apa yang difirmankan-Nya. Di dalam pelayanan
firman, jangan pernah mengkompromikan kebenaran firman Tuhan. Ketika firman
Tuhan berbicara keras kepada jemaat, sebagai hamba-Nya yang memberitakan
firman-Nya, kita harus tegas dan keras berbicara dengan murni sesuai apa yang
difirmankan-Nya di dalam Alkitab. Jangan pernah membuatnya lunak atau bahkan
menghapuskannya. Teladanilah Paulus yang tidak segan-segan menuding
kemunafikan Petrus (Gal. 2:11-14). Semua itu dilakukan Paulus karena ia mau
melayani dengan kemurnian hati dan ia tidak suka melihat kemunafikan. Ingatlah,
kalau Paulus membenci kemunafikan, apalagi Tuhan, Ia lebih membenci hamba-Nya
yang munafik yang memperhalus berita firman Tuhan yang keras, tetapi Ia memuji
hamba-Nya yang setia, taat dan jujur menyampaikan berita firman Tuhan yang keras.
Itu yang Tuhan melalui Paulus ajarkan di dalam 2Kor. 2:17 ini. Ingatlah, jangan
pernah mengukur konsep pelayanan dari kuantitas, tetapi kualitas apakah pelayanan
itu God-centered atau man-centered. Biarlah kit menyelidiki motivasi sedalam-
dalamnya hati kita tentang konsep pelayanan kita yang kita jalani.
b. Bandingkan dengan saudara-saudara muslim yang memahami menolong orang lain
sebagai ibadah!
Bandingkan dengan saudara- saudara kita yang muslim, yang menganggap
menolong orang lain sebagai ibadah, benar adanya bahwa kita sebgai umat manusia
yang memiliki rasa sosial harus membantu sesama kita yang membutuhkan. Dengan
membantu berarti kita telah melakukan apa yang dikhendaki oleh Tuhan. Tidak hanya
dimuslim, disemua agama di dunia ini, tentu mengajarkan hal yang sama untuk
membantu sesama. Tapi tidak lantas itu disebut sebagai ibadah, harus
mempertimbangkan apa motivasi mereka membantu, karena tidak selamanya orang
yang membantu sesamanya itu memiliki niat yang baik, bias juga mereka menyimpan
hal lain, atau mengharapkan hal lain. Oleh karena itu, bantulah sesamamu dengan rasa
ikhlas dan tanpa mengharapkan atau memiliki maksud apapun, itulah ibadah yang
sejati yang tubuh kita lakukan.
2. a. Apa Pendapatmu jika ada orang yang mempersembahkan sesuatu yang tidak halal/
haram di gereja? Analisakan dengan Firman Tuhan!
Pendapat saya tidak setuju jika ada orang yang mempersembahkan sesuatu
yang tidak halal di dalam Gereja, karena Tuhan mengkehendaki persembahan yang
benar, Ia membenci orang yang mempermainkan persembahan. Seperti dalam cerita
Kain dan Habel saat mempersembahkan korban bakaran.
b. Apa arti materialisme dan mamonisme!
Arti materialisme, berawal dari kata material yang berarti semua yang terasa
dan terlihat oleh panca indra,isme sendiri dapat diartikan sebagai pemikian ,jadi
meterialisme dapat diartikan sebagai suatu aliran yang mempunyai pemikiran tentang
segala sesuatu yang Nampak yang masih terlihat dan terasa oleh mata adalah relitas
sesungguhnya,diluar suatu yang terlihat itu masih di tiadakan. Merterialisme diambil
dari bahasa inggris yang berarti materialism,ajaran ini menekankan keunggulan
factor – factor material atas yang spiritual dalam metafisika,teori
nilai,fisiologi,epistemology atau penjelasan historis. Materialism dianggap sebagai
teori dan metode adalah salah satu aplikatif dari materialisme itu sendiri, materialisme
sebagai teori menyangkal adanya kenyataan roh.sedangkan materialism sebagai
metode mateialisme sebagai pembuat sementara abstraksi dari yang immaterial.lalu ia
mencoba untuk menjelaskan yang immaterial berdasarkan kondisi – kondisi
materialnya yang dmaksud dengan materi disini bukan materi yang menyangkut
materi ruang dan waktu melainkan juga apa yang lebih rendah dibandingkan dengan
apa yang lebih tinggi. Lantas yang jadi pertayaan sekarang ini apa interaksinya antara
materialis dengan ilmu-ilmu materialis lainnya? Dalam proses interaksi antara
materialis dengan ilmu – ilmu khusus , materialism dan bentuknya mengalami
perubahan teori –teori mateialisme munculbersam dengan timbulnya filsafat karena
majunya ilmu pengetahuan dalam astronoomi ,matematika, dan bidang idang ilmu
lainnya. Segi umum materialis kuno adalah pengakuan adanya materialitas dunia dan
eksisitensialis dunia yang tidak tergantung pada kesadaran manusia.dan ini dapat di
temukan dalam Lao tse, Yang chuwan Chung, aliran lokayata, heraklitos,
Anaxagoras, Empedokles, Epikkuros.
Arti mamonisme Janganlah kita menjadi keliru dan menggunakan bagian
Alkitab ini jadi alas an untuk mensahkan diet, melainkan menjaga diri dari kenajisan
terhadap makanan yang dari meja raja. Kenajisan, bukanlah sekedar soal jenis atau
pengolahannya tetapi bagaimana makanan itu diperlakukan. Bagian pertama dari
makanan meja raja pasti dipersembahkan kepada berhala. Raja makan sisanya. Daniel
serta kawan-kawan tidak mau ikut makan, sebab akan menajiskan diri mereka.
Pemahaman spiritual kita tentang makanan dan minuman sering hanya sampai pada
"doa sebelum makan dan sesudah makan." Padahal ada bahaya pemberhalaan dalam
apa yang kita konsumsikan. Pikiran bahwa dalam dunia modern ini makanan kita
tidak ada urusannya dengan berhala, adalah kekeliruan. Sebab pemberhalaan terjadi
dalam bentuk yang lebih canggih. Masyarakat kita tanpa sadar diperbudak oleh
berhala yang dalam Alkitab disebut Mamon. Mamonisme membuat orang menempuh
jalan apa saja untuk mendapat keuntungan diri. Mencuri, korupsi, merampok, menipu
adalah wajah-wajah Mamon. Memiliki harta benda dengan cara-cara ini, berarti
menjadi budak Mamon. Menghidupi diri dan rumahtangga dengan cara-cara ini, sama
dengan menggadaikan orang-orang yang kita kasihi kepada Mamon. Celakanya,
Mamon tidak pernah mau rugi. Saat dia datang menagih, hidup kita dihancurkan tanpa
kompromi. Yang mau rugi hanya satu. Tuhan Yesus Kristus. Dia memberi diri
disengsarakan dan bersedia mati untuk kita. Maka sudah sangat aman kalau kita mulai
hari ini dengan membaca dan merenungkan firman. Kesibukan dan kesulitan bahkan
pergumulan boleh saja dating melanda. Tapi roh anak-anak Tuhan yang memulai
setiap hari dengan firman akan gemuk dan segar karenanya.
c. Bolehkah orang Kristen menganut paham materialisme dan mamonisme! Jelaskan!
Orang Kristen tidak boleh menganut paham materialisme dan mamonisme,
karena kedua hal ini dibenci oleh Tuhan. Karena “Siapa yang mencintai uang tidak
akan puas dengan uang, dan siapa mencintai kekayaan tidak akan puas dengan
penghasilannya. Inipun sia-sia”. (Pkh 5 : 9). Ukuran keberhasilan pekerjaan manusia
bukanlah semata – mata dengan kekayaannya, bukan dengan uang, tapi Allah mau
meminta kita untuk menggali dari apa yang kita miliki, seberapa besar maknanya bagi
masyrakat dan bagi kemuliaan Tuhan.
3. a. Profesi apa saja yang menurut anda menjadi berkat untuk orang lain?
Menurut saya semua profesi dapat menjadi berkat untuk orang lain. Tergantung dari
masing-masing pribadi yang menggunakan profesi tersebut. Namun ada beberapa
profesi yang bersifat memasyarakat seperti petugas kesehatan. Profesi ini memiliki
peluang yang lebih besar untuk menjadi berkat.
b. Bagaimanakah dengan anda sendiri? Profesi apakah yang akan anda pilih dalam
hidup anda?
Saya memilih untuk mmenjadi salah satu petugas di bidang kesehatan yaitu farmasis
dan apoteker.
4. a. Berapa jamkah bekerja yang normal mnenurut Undang-undang Tenaga Kerja?
Undang – Undang Ketenagakerjaan Pasal 100
1) Setiap pengusaha wajib melaksanakan ketentuan waktu kerja bagi pekerja yang
dipekerjakan.
(2) Waktu kerja sebagaimana dimaksud pada ayat (1) meliputi :
a. waktu kerja siang hari :
a.1. 7 (tujuh) jam 1 (satu) hari dan 40 (empat puluh) jam 1 (satu) minggu
untuk 6 (enam) hari kerja dalam 1 (satu) minggu; atau
a.2. 8 (delapan) jam 1 (satu) hari dan 40 (empat puluh) jam 1 (satu) minggu
untuk 5 (lima) hari kerja dalam 1 (satu) minggu.
b. waktu kerja malam hari :
b.1. 6 (enam) jam 1 (satu) hari dan 35 (tiga puluh lima) jam 1 (satu) minggu
untuk 6 (enam) hari kerja dalam 1 (satu) minggu; atau
b.2. 7 (tujuh) jam 1 (satu) hari dan 35 (tiga puluh lima) jam 1 (satu) minggu
untuk 5 (lima) hari kerja dalam 1 (satu) minggu.
(3) Dalam hal pengusaha mempekerjakan pekerja melebihi waktu kerja sebagaimana
diamksud pada ayat (2), pengusaha wajib membayar upah waktu kerja lembur kepada
pekerjanya.
(4) Waktu kerja lembur sebagaimana dimaksud pada ayat (3) hanya dapat dilakukan
paling banyak :
a. 3 (tiga) jam dalam 1 (satu) hari dan 14 (empat belas) jam dalam 1 (satu)
minggu;
b. 8 (delapan) jam dalam 1 (satu) hari waktu kerja siang hari untuk melakukan
pekerjaan pada waktu istirahat mingguan atau hari libur resmi yang
ditetapkan; atau
c. 7 (tujuh) jam dalam 1 (satu) hari waktu kerja malam hari untuk melakukan
pekerjaan pada waktu istirahat mingguan atau hari libur resmi yang
ditetapkan.
b. Berapakah UMR International, National, Provinsi, Kabupaten dan kota? Kaitkan
dengan demo kenaikan upah!
Propinsi Kabupaten Sektor 2010 2011 2012Bali Non
KabupatenNon Sektor 829316 890000 0
Bali Kabupaten Badung
Non Sektor 1110000 1221000 0
Bali Kabupaten Bangli
Non Sektor 829500 893000 0
Bali Kabupaten Buleleng
Non Sektor 830000 895000 0
Bali Kabupaten Gianyar
Non Sektor 925000 1003625 0
Bali Kabupaten Jembrana
Non Sektor 875000 927500 0
Bali Kabupaten Karangasem
Non Sektor 875000 953750 0
Bali Kabupaten Klungkung
Non Sektor 835800 927000 0
Bali Kabupaten Tabanan
Non Sektor 854500 910000 0
Bali Kota Denpasar Non Sektor 1100000 1191500 0Bangka Belitung
Non Kabupaten
Non Sektor 910000 1024000 0
Banten Non Kabupaten
Non Sektor 955300 1000000 0
Banten Kabupaten Lebak
Non Sektor 959500 0 1047800
Banten Kabupaten Pandeglang
Non Sektor 964500 1050000 1050000
Banten Kabupaten Tangerang
Non Sektor 1117245 1243000 1379000
Banten Kota Cilegon Non Sektor 0 0 1340000
Banten Kota Tangerang
Non Sektor 1130000 1250000 1381000
Banten Kota Serang Non Sektor 1050000 0 1320500Bengkulu Non
KabupatenNon Sektor 0 815000 0
DI Yogyakarta Non Kabupaten
Non Sektor 745694 808000 0
DKI Jakarta Non Kabupaten
Non Sektor 1118009 1290000 0
Gorontalo Non Kabupaten
Non Sektor 710000 762500 0
Jambi Non Kabupaten
Non Sektor 900000 1028000 0
Jawa Barat Non Kabupaten
Non Sektor 0 0 0
Jawa Barat Kabupaten Cirebon
Non Sektor 825000 0 980000
Jawa Barat Kabupaten Garut
Non Sektor 735000 0 880000
Jawa Barat Kabupaten Indramayu
Non Sektor 854145 0 0
Jawa Barat Kabupaten Karawang
Non Sektor 1111000 0 0
Jawa Barat Kabupaten Karawang
Tekstil / Garmen
1117500 0 0
Jawa Barat Kabupaten Karawang
Lain – Lain 1136778 0 0
Jawa Barat Kabupaten Kuningan
Non Sektor 700000 0 805000
Jawa Barat Kabupaten Majalengka
Non Sektor 720000 0 880000
Jawa Barat Kabupaten Majalengka
Tekstil / Garmen
790000 0 0
Jawa Barat Kabupaten Majalengka
Lain – Lain 860000 0 0
Jawa Barat Kabupaten Majalengka
Perdagangan / Jasa
835000 0 0
Jawa Barat Kabupaten Purwakarta
Non Sektor 890000 0 0
Jawa Barat Kabupaten Purwakarta
Tekstil / Garmen
1015000 0 0
Jawa Barat Kabupaten Purwakarta
Lain – Lain 1015000 0 0
Jawa Barat Kabupaten Subang
Non Sektor 746400 0 0
Jawa Barat Kabupaten Subang
Manufaktur 941400 0 0
Jawa Barat Kabupaten Sukabumi
Non Sektor 671500 0 0
Jawa Barat Kabupaten Tekstil / 0 0 0
Sukabumi GarmenJawa Barat Kabupaten
SumedangNon Sektor 1058978 0 0
Jawa Barat Kabupaten Tasikmalaya
Non Sektor 775000 0 946000
Jawa Barat Kota Bandung Non Sektor 1118000 1188435 1271625Jawa Barat Kota Banjar Non Sektor 689800 0 780000Jawa Barat Kota Bekasi Non Sektor 1155000 0 0Jawa Barat Kota Bekasi Tekstil /
Garmen1257000 0 0
Jawa Barat Kota Bekasi Otomotif 1300000 0 0Jawa Barat Kota Bogor Non Sektor 971200 0 1174200Jawa Barat Kota Cimahi Non Sektor 1107304 0 1209442Jawa Barat Kota Cirebon Non Sektor 840000 0 0Jawa Barat Kota Depok Non Sektor 1157000 1253636 0Jawa Barat Kota
SukabumiNon Sektor 850000 0 890000
Jawa Barat Kota Tasikmalaya
Non Sektor 780000 0 950000
Jawa Barat Kabupaten Bandung
Non Sektor 1060500 0 1223800
Jawa Barat Kabupaten Bandung Barat
Non Sektor 1105225 0 1236991
Jawa Barat Kabupaten Bekasi
Non Sektor 1168974 0 0
Jawa Barat Kabupaten Bogor
Non Sektor 1056914 0 0
Jawa Barat Kabupaten Ciamis
Non Sektor 699815 0 793750
Jawa Barat Kabupaten Cianjur
Non Sektor 743500 810500 876500
Jawa Tengah Non Kabupaten
Non Sektor 0 0 0
Jawa Tengah Kabupaten Banjarnegara
Non Sektor 662000 730000 765000
Jawa Tengah Kabupaten Jepara
Non Sektor 702000 735000 800000
Jawa Tengah Kabupaten Karanganyar
Non Sektor 761000 801500 846000
Jawa Tengah Kabupaten Kebumen
Non Sektor 700000 727500 770000
Jawa Tengah Kabupaten Kendal
Non Sektor 780000 843750 904500
Jawa Tengah Kabupaten Klaten
Non Sektor 735000 766022 812000
Jawa Tengah Kabupaten Kudus
Non Sektor 775000 840000 889000
Jawa Tengah Kabupaten Magelang
Non Sektor 752000 795000 837000
Jawa Tengah Kabupaten Pati
Non Sektor 733000 769550 837500
Jawa Tengah Kabupaten Pekalongan
Non Sektor 760000 810000 873000
Jawa Tengah Kabupaten Pemalang
Non Sektor 675000 725000 793000
Jawa Tengah Kabupaten Banyumas
Non Sektor 670000 750000 795000
Jawa Tengah Kabupaten Purbalingga
Non Sektor 695000 765000 818500
Jawa Tengah Kabupaten Purworejo
Non Sektor 719000 755000 809000
Jawa Tengah Kabupaten Rembang
Non Sektor 702000 757600 816000
Jawa Tengah Kabupaten Semarang
Non Sektor 824000 880000 991500
Jawa Tengah Kabupaten Sragen
Non Sektor 724000 760000 810000
Jawa Tengah Kabupaten Sukoharjo
Non Sektor 769500 790500 843000
Jawa Tengah Kabupaten Tegal
Non Sektor 687500 725000 780000
Jawa Tengah Kabupaten Temanggung
Non Sektor 709500 779000 866000
Jawa Tengah Kabupaten Wonogiri
Non Sektor 695000 730000 775000
Jawa Tengah Kabupaten Wonosobo
Non Sektor 715000 775000 825000
Jawa Tengah Kabupaten Batang
Non Sektor 745000 805000 880000
Jawa Tengah Kota Magelang
Non Sektor 745000 795000 0
Jawa Tengah Kota Surakarta Non Sektor 785000 826252 864450Jawa Tengah Kota Salatiga Non Sektor 803185 843469 901396Jawa Tengah Kota
SemarangNon Sektor 939756 961323 0
Jawa Tengah Kota Pekalongan
Non Sektor 760000 810000 895500
Jawa Tengah Kota Tegal Non Sektor 700000 735000 795000Jawa Tengah Kabupaten
BloraNon Sektor 742000 816200 855500
Jawa Tengah Kabupaten Boyolali
Non Sektor 748000 800500 836000
Jawa Tengah Kabupaten Brebes
Non Sektor 681000 717000 775000
Jawa Tengah Kabupaten Cilacap
Non Sektor 760000 790000 852000
Jawa Tengah Kabupaten Demak
Non Sektor 813400 847987 893000
Jawa Tengah Kabupaten Non Sektor 687500 735000 785000
GroboganJawa Timur Kabupaten
BangkalanNon Sektor 775000 0 885000
Jawa Timur Kabupaten Banyuwangi
Non Sektor 824000 0 915000
Jawa Timur Kabupaten Blitar
Non Sektor 830000 0 820000
Jawa Timur Kabupaten Bojonegoro
Non Sektor 825000 870000 930000
Jawa Timur Kabupaten Gresik
Non Sektor 1010400 0 1257000
Jawa Timur Kabupaten Gresik
Perdagangan / Jasa
0 0 0
Jawa Timur Kabupaten Jember
Non Sektor 830000 875000 920000
Jawa Timur Kabupaten Jombang
Non Sektor 790000 0 978200
Jawa Timur Kabupaten Kediri
Non Sektor 871000 935500 999000
Jawa Timur Kabupaten Lamongan
Non Sektor 875000 900000 950000
Jawa Timur Kabupaten Lumajang
Non Sektor 688000 0 825391
Jawa Timur Kabupaten Madiun
Non Sektor 685000 0 775000
Jawa Timur Kabupaten Magetan
Non Sektor 650000 0 750000
Jawa Timur Kabupaten Malang
Non Sektor 1000005 1077600 1130500
Jawa Timur Kabupaten Mojokerto
Non Sektor 1009150 1105000 1234000
Jawa Timur Kabupaten Mojokerto
Lain – Lain 0 0 0
Jawa Timur Kabupaten Nganjuk
Non Sektor 650000 0 785000
Jawa Timur Kabupaten Ngawi
Non Sektor 665000 0 780000
Jawa Timur Kabupaten Pacitan
Non Sektor 630000 0 750000
Jawa Timur Kabupaten Pamekasan
Non Sektor 900000 925000 975000
Jawa Timur Kabupaten Pasuruan
Non Sektor 1005000 1107000 1252000
Jawa Timur Kabupaten Probolinggo
Non Sektor 744000 0 888500
Jawa Timur Kabupaten Sampang
Non Sektor 690000 0 800000
Jawa Timur Kabupaten Sidoarjo
Non Sektor 1005000 1107000 1252000
Jawa Timur Kabupaten Non Sektor 730000 0 825000
SumenepJawa Timur Kabupaten
TubanNon Sektor 870000 935000 970000
Jawa Timur Kota Batu Non Sektor 989000 1105000 1100251Jawa Timur Kota Blitar Non Sektor 663000 0 815000Jawa Timur Kota Kediri Non Sektor 906000 975000 1037500Jawa Timur Kota Madiun Non Sektor 685000 0 812500Jawa Timur Kota Malang Non Sektor 1006263 1079887 1132254Jawa Timur Kota
MojokertoNon Sektor 805000 0 875000
Jawa Timur Kota Pasuruan Non Sektor 865000 926000 975000Jawa Timur Kota
ProbolinggoNon Sektor 741000 0 0
Jawa Timur Kota Surabaya Non Sektor 1031500 1115000 1257000Kalimantan Barat
Non Kabupaten
Non Sektor 1024500 802500 0
Kalimantan Selatan
Non Kabupaten
Non Sektor 1024500 1126000 0
Kalimantan Selatan
Non Kabupaten
Pertambangan 1080000 0 0
Kalimantan Selatan
Non Kabupaten
Makanan / Minuman
1065000 0 0
Kalimantan Selatan
Non Kabupaten
Keuangan / Asuransi
1357000 0 0
Kalimantan Selatan
Non Kabupaten
Perdagangan / Jasa
1185000 0 0
Kalimantan Tengah
Non Kabupaten
Non Sektor 986590 1134580 0
Kalimantan Tengah
Non Kabupaten
Pertambangan 1085250 0 0
Kalimantan Timur
Non Kabupaten
Non Sektor 1002000 0 0
Kepulauan Riau
Non Kabupaten
Non Sektor 925000 975000 0
Kepulauan Riau
Kota Batam Non Sektor 1110000 0 0
Lampung Non Kabupaten
Non Sektor 767500 855000 0
Lampung Kabupaten Lampung Tengah
Non Sektor 0 862500 0
Lampung Kabupaten Way Kanan
Non Sektor 0 866000 0
Lampung Kabupaten Tulang Bawang
Non Sektor 776500 863500 0
Lampung Kota Bandar Lampung
Non Sektor 0 865000 0
Lampung Kota Bandar Lampung
Makanan / Minuman
776500 0 0
Maluku Non Kabupaten
Non Sektor 840000 900000 0
Maluku Non Kabupaten
Pertambangan 1225000 0 0
Maluku Non Kabupaten
Makanan / Minuman
915000 0 0
Maluku Non Kabupaten
Perminyakan 1310000 0 0
Maluku Non Kabupaten
Perdagangan / Jasa
890000 0 0
Maluku Kabupaten Buru
Perdagangan / Jasa
0 1065000 0
Maluku Utara Non Kabupaten
Non Sektor 0 0 0
Nangroe Aceh Darussalam
Non Kabupaten
Non Sektor 1300000 0 0
Nangroe Aceh Darussalam
Non Kabupaten
Lain – Lain 0 1350000 0
Nangroe Aceh Darussalam
Kota Banda Aceh
Otomotif 0 0 0
Nusa Tenggara Barat
Non Kabupaten
Non Sektor 730000 0 0
Nusa Tenggara Timur
Non Kabupaten
Non Sektor 800000 850000 0
Papua Non Kabupaten
Non Sektor 1210000 0 0
Papua Non Kabupaten
Pertambangan 1328000 0 0
Papua Non Kabupaten
Perminyakan 1328000 0 0
Papua Non Kabupaten
Properti / Real Estat
1328000 0 0
Riau Non Kabupaten
Non Sektor 1016000 1120000 0
Sulawesi Barat Non Kabupaten
Non Sektor 0 0 0
Sulawesi Selatan
Non Kabupaten
Non Sektor 1000000 1100000 0
Sulawesi Tengah
Non Kabupaten
Non Sektor 777500 827500 0
Sulawesi Tengah
Kota Palu Non Sektor 785.000 0 0
Sulawesi Tenggara
Non Kabupaten
Non Sektor 0 930000 0
Sulawesi Tenggara
Non Kabupaten
Pertambangan 900000 0 0
Sulawesi Tenggara
Kota Kendari Non Sektor 0 970000 0
Sulawesi Tenggara
Kota Kendari Lain – Lain 1100000 0 0
Sulawesi Utara
Non Kabupaten
Non Sektor 0 1035500 0
Sumatera Barat
Non Kabupaten
Non Sektor 0 1055000 0
Sumatera Selatan
Non Kabupaten
Non Sektor 927825 0 0
Sumatera Selatan
Non Kabupaten
Pertambangan 974216 1130000 0
Sumatera Selatan
Non Kabupaten
Lain – Lain 0 1100900 0
Sumatera Selatan
Non Kabupaten
IT / Telekomunikasi
0 1100862 0
Sumatera Selatan
Non Kabupaten
Keuangan / Asuransi
0 1155000 0
Sumatera Selatan
Non Kabupaten
Perdagangan / Jasa
974216 1154000 0
Sumatera Selatan
Non Kabupaten
Properti / Real Estat
0 1750000 0
Sumatera Utara
Non Kabupaten
Non Sektor 965000 1035500 0
Sumatera Utara
Kota Binjai Non Sektor 0 1170000 0
Sumatera Utara
Kota Medan Non Sektor 0 1197000 0
Sumatera Utara
Kota Medan Makanan / Minuman
0 1316700 0
Dari data tersebut dapat disimpulkan bahwa masing banyak kota di indonesia yang upahnya
jauh dibawah rata-rata sehingga banyak pekerja yang melakukan demo menuntun kenaikan
upah. Selain itu kenaikan kebutuhan pokok tidak didukung dengan kenaikann gaji sehingga
semakin banyak warga Indonesia yang berada dibawah garis kemiskinan.