PEMURNIAN dan IDENTIFIKASI (SPEKTRA UV-Vis) SENYAWA ANTRAKUINON DARI FRAKSI ETER EKSTRAK ETANOL DAUN SENNA (Cassia acutifolia L.) SECARA KROMATOGRAFI LAPIS TIPIS PREPARATIF
Kelompok G-I & G-2
Universitas Surabaya2014
TUJUAN
Tujuan UmumUntuk mengetahui cara pemurnian dan identifikasi kandungan kimia tumbuhan
Tujuan Khusus Mengetahui cara pemurnian antrakuinon
dengan menggunakan KLT preparatif Mengetahui cara menyiapkan ekstrak uji daun
senna untuk KLT preparatif Mengetahui cara identifikasi secara KLT
analitik dan spektrofotometri UV-Vis
ALAT & BAHAN
ALAT: Timbangan analitik Beaker glass Gelas Ukur Pengaduk Kaca arloji Kertas saring Mortir dan stamper Seperangkat alat
pembuat lempeng kromatografi
Bejana kromatografi
Vial Pipa kapiler Corong OvenBAHAN: Fraksi eter ekstrak
etanol daun senna Silika Gel GF 254 Aquadest N-propanol: etil asetat:
air (40: 40: 30)
SKEMA KERJA
Metanol
Identifikasi secara spektro UV-Vis
HASIL & PEMBAHASAN
Setelah dilakukan eluasi dengan KLT preparatif di dapatkan 4 pita hasil pemisahan. Setelah dilakukan dengan penyemprotan KOH 10% dalam etanol menunjukkan warna merah. Setelah didapat hasil eluasi tersebut daerah pita yang sejajar dengan warna merah dikerok dan dimasukkan dalam vial. Kemudian hasil kerokan tersebut dilarutkan dengan menggunakan etanol dan disaring dengan kertas saring dalam vial yang baru.
KLT
Menggunakan lamda sinar UV
365
(+) merah
Menggunakan lamda sinar
UV 365
(+) merah
Menggunakan lamda sinar
UV 254
Nilai Rf pada setiap noda
PITA I ( Rf = 8,5/15 ) PITA II ( Rf = 11,5/15 ) PITA III ( Rf = 9/15 ) PITA IV ( Rf = 12/15 )
SPEKTRO UV Hasil pengerokan pita yang ada dalam vial
dilarutkan pada etanol lalu diamati absorbansinya pada panjang gelombang 200 - 600 nm.
pita I memberikan serapan maksimum pada panjang gelombang 432 nm (puncak I etanol), 514,50 nm
(puncak II etanol-NaOH)
pita II memberikan serapan maksimum pada panjang gelombang 427,50 nm (puncak I etanol), 525,00 nm
(puncak II etanol-NaOH)
pita III memberikan serapan maksimum pada panjang gelombang 431,50 nm (puncak I etanol), 512,50 nm
(puncak II etanol-NaOH)
pita IV memberikan serapan maksimum pada panjang gelombang 428,50 nm (puncak I etanol), 509,00 nm
(puncak II etanol-NaOH)
KESIMPULAN
Dari Senyawa yang kami amati dengan beberapa metode yang tadi disampaikan, di duga senyawa tersebut merupakan senyawa antrakuinon.
Recommended