USULAN
PENYUSUNAN MODUL E-LEARNING
JUDUL MATA KULIAH:
KEPERAWATAN GAWAT DARURAT
Penyusun:
Erika Emnina Sembiring, S.Kep., Ns., M.Kep
NIP. 198710072019032018
Muhammad Nurmansyah., S.Kep., Ns., M.Kep
NIP. 198809202018031001
PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN
FAKULTAS KEDOKTERAN
NOVEMBER 2019
ii
HALAMAN PENGESAHAN
iii
DAFTAR ISI
Halaman
Halaman Pengesahan ................................................................................................ ii
Halaman Daftar Isi ................................................................................................... iii
Latar Belakang .......................................................................................................... 1
Tujuan ....................................................................................................................... 2
Sasaran Pengguna ..................................................................................................... 3
Jadwal ....................................................................................................................... 3
Gambaran Materi/Isi Modul/Buku Ajar ................................................................... 3
Lampiran ................................................................................................................... 4
1. Rancangan Pembelajaran ................................................................................ 4
2. Tim Teknis dan CV Penyusun Utama ............................................................ 50
3. Rencana Penganggaran .................................................................................. 58
4. Sertifikat ......................................................................................................... 59
1
LATAR BELAKANG
Asuhan keperawatan gawat darurat adalah rangkaian kegiatan atau
tindakan yang diberikan oleh perawat yang berkompeten terhadap klien yang
mengalami kasus kegawatdaruratan. Asuhan keperawatan gawat darurat diberikan
untuk mengatasi masalah kegawatdaruratan yang dialami oleh klien baik aktual
maupun resiko tinggi yang timbul secara bertahap maupun mendadak. Mutu
asuhan keperawatan gawat darurat sangat bergantung pada kemampuan perawat
dalam menganalisa, menetapkan keputusan, melaksanakan tindakan, melakukan
hubungan interpersonal, dan memberikan asuhan dalam segala kondisi
kegawatdaruratan.
Proses keperawatan gawat darurat terdiri atas lima langkah yang harus di
lakukan, meliputi pengkajian, diagnosa keperawatan, rencana tindakan
keperawatan, implementasi keperawatan dan evaluasi.
Asuhan keperawatan di ruangan gawat darurat sering kali dipengaruhi oleh
beberapa faktor seperti:
1) Kondisi kegawatan sering kali tidak terprediksi, baik kondisi klien dan
jumlah klien yang dating ke ruang gawat darurat
2) Keterbatasan sumber daya dan waktu
3) Pengkajian, diagnosa dan tindakan keperawatan diberikan untuk seluruh
usia, sering kali dengan data dasar yang sangat terbatas
4) Jenis tindakan yang diberikan merupakan tindakan yang memerlukan
kecepatan dan ketepatan yang tinggi
5) Adanya saling ketergantungan yang tinggi antara profesi kesehatan yang
bekerja di ruang gawat darurat.
Berdasarkan kondisi di atas prinsip umum asuhan keperawatan yang diberikan
oleh perawat di ruang gawat darurat antara lain :
1. Penjamin keamanan diri perawat dan klien terjaga perawat harus
menerapkan prinsip universal precaution, mencegah penyebaran
infeksi dan memberikan asuhan yang aman untuk klien.
2. Cepat dan tepat dalam melakukan triase, menetapkan diagnosa
keperawatan, merumuskan tindakan keperawatan, implementasi
tindakan keperawatan dan evaluasi yang berkelanjutan
2
3. Tindakan keperawatan meliputi resusitasi dan stabilisasi diberikan
untuk mengatasi masalah kegawatdaruratan yang dialami klien
4. Penjelasan dan pendidikan kesehatan untuk klien dan keluarga
diberikan untuk menurunkan kecemasan dan meningkatkan kerjasama
klien perawat.
5. Sistem monitoring kondisi klien harus dapat di jalan kan
6. Sistem dokumentasi harus dapat dipergunakan dengan mudah, cepat
dan tepat
7. Penjaminan tindakan keperawatan secara etik dan legal keperawatan
perlu dijaga
Berdasarkan uraian diatas perlu disusun modul pembelajaran E-Learning
untuk mata kuliah keperawatan gawat darurat bagi mahasiswa keperawatan. Mata
kuliah ini membahas tentang konsep dan perencanaan asuhan keperawatan yang
etis, legal dan peka budaya pada klien yang mempunyai masalah aktual dan resiko
yang terjadi secara mendadak atau tidak dapat diperkirakan dan tanpa atau disertai
kondisi lingkungan yang tidak dapat dikendalikan, serta kondisi klien yang
mengalami kritis dan mengancam kehidupan. Perencanaan asuhan keperawatan
dikembangkan sedemikian rupa sehingga diharapkan mampu mencegah atau
mengurangi kematian atau kecacatan yang mungkin terjadi. Oleh karena itu
modul ini diharapkan dapat membantu mahasiswa sehingga lebih siap dalam
memberikan asuhan keperawatan gawat darurat selain itu mahasiswa diharapkan
memiliki pengetahuan serta keterampilan yang baik dalam memberikan asuhan
keperawatan gawat darurat.
TUJUAN
Tujuan penyusunan modul E-learning ini adalah untuk memudahkan mahasiswa
mengakses materi-materi dalam keperawatan gawat darurat dan membantu
mahasiswa dalam meningkatkan pengetahuan serta keterampilan dalam
melakukan asuhan keperawatan gawat darurat.
3
SASARAN PENGGUNA
Adapun yang menjadi sasaran pengguna modul E-Learning keperawatan
gawat darurat adalah mahasiswa dan dosen di program studi ilmu keperawatan.
JADWAL
Rencana penyusunan materi ajar adalah sebagai berikut:
No. Kegiatan Bulan
11 12 1 2 3 4 5
1. Membuat Proposal Modul E-learning
2. Menyusun Rencana Pembelajaran Semester
3. Pencarian Referensi yang relevan dan
terbaru baik dari text book ataupun artikel
ilmiah
4. Membuat Materi Ajar dan Rancangan
Tugas
5. Mengupload Materi ajar dan rancangan
tugas ke dalam e-learning
6 Menyusun Laporan Akhir
GAMBARAN MATERI/ ISI MODUL
Modul pembelajaran ini berisi mater-materi yang diajarkan dalam keperawatan
gawat darurat baik untuk teori maupun praktikum di laboratorium seperti Konsep
keperawatan gawat darurat, Peran dan fungsi perawat gawat darurat, Konsep
SPGDT (system penanggulangan gawat darurat terpadu), Proses keperawatan pada
area keperawatan gawat darurat, Triage, Mekanisme Trauma, Asuhan
kegawatdaruratan pada klien dengan syok, Asuhan kegawatdaruratan pada klien
dengan trauma, Asuhan kegawatdaruratan pada klien dengan keracunan dan
overdosis, dan materi Praktikum keperawatan gawat darurat yang meliputi pengkajian
keperawatan gawat darurat, triage, pembidaian, pembebasan jalan napas dan
control servikal, BCLS. Beberapa metode yang digunakan dalam modul pembelajaran
ini yaitu Ceramah, diskusi kelompok, case study, Role Play, Small group discussion
dan Lab skill untuk praktikum.
LAMPIRAN
1) Rancangan pembelajaran matakuliah terkait selama satu semesterTim Pengusul
UNIVERSITAS SAM RATULANGI
FAKULTAS KEDOKTERAN
PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)
Nama Mata Kuliah Kode Mata Kuliah Bobot (sks) Semester Tanggal Penyusunan
Keperawatan Gawat Darurat KB-316 4 6 29 Juli 2019
Otorisasi Nama Koordinator
Pengembang RPS
Koordinator Bidang
Keahlian (Jika Ada)
Korprodi
Ns. Sefti S.J. Rompas, S.Kep., M.Kes
Capaian Pembelajaran (CP)
CPL-PRODI (Capaian Pembelajaran Lulusan Program Studi) Yang Dibebankan Pada Mata
Kuliah
S1 Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan mampu menunjukkan sikap religius;
S2 Menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dalam menjalankan tugas berdasarkan agama, moral,
dan etika;
S3 Menginternalisasi nilai, norma, dan etika akademik;
S4 Berperan sebagai warga negara yang bangga dan cinta tanah air, memiliki nasionalisme
serta rasa tanggungjawab pada negara dan bangsa;
S5 Menghargai keanekaragaman budaya, pandangan, agama, dan kepercayaan, serta pendapat
atau temuan orisinal orang lain;
S6 Berkontribusi dalam peningkatan mutu kehidupan bermasyarakat, berbangsa, bernegara,
dan kemajuan peradaban berdasarkan pancasila;
S7 Bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial serta kepedulian terhadap masyarakat dan
lingkungan;
S10 Menunjukkan sikap bertanggungjawab atas pekerjaan di bidang keahliannya secara
mandiri;
S11 Mampu bertanggung gugat terhadap praktik profesional meliputi kemampuan menerima
tanggung gugat terhadap keputusan dan tindakan profesional sesuai dengan lingkup praktik
di bawah tanggungjawabnya, dan hukum/peraturan perundangan;
S12 Mampu melaksanakan praktik keperawatan dengan prinsip etis dan peka budaya sesuai
dengan Kode Etik Perawat Indonesia;
S13 Memiliki sikap menghormati hak privasi, nilai budaya yang dianut dan martabat klien,
menghormati hak klien untuk memilih dan menentukan sendiri asuhan keperawatan dan
kesehatan yang diberikan, serta bertanggung jawab atas kerahasiaan dan keamanan
informasi tertulis, verbal dan elektronik yang diperoleh dalam kapasitas sesuai dengan
lingkup tanggungjawabnya.
P1 Mampu memberikan asuhan keperawatan yang lengkap dan berkesinambungan yang
menjamin keselamatan klien (patient safety) sesuai standar asuhan keperawatan dan
berdasarkan perencanaan keperawatan yang telah atau belum tersedia;
P2 Mampu memberikan asuhan keperawatan pada area spesialisasi (keperawatan medikal
bedah, keperawatan anak, keperawatan maternitas, keperawatan jiwa atau keperawatan
komunitas) sesuai dengan delegasi dari ners spesialis;
P3 Mampu melakukan komunikasi terapeutik dengan klien dan memberikan informasi yang
akurat kepada klien dan/atau keluarga /pendamping/penasehat untuk mendapatkan
persetujuan keperawatan yang menjadi tanggung jawabnya;
P4 Mampu melakukan pengkajian secara komprehensif;
P5 Mampu mempersiapkan pasien yang akan melakukan pemeriksaan penunjang.
P6 Mampu menegakkan diagnosis keperawatan dengan kedalaman dan keluasan terbatas
berdasarkan analisis data, informasi, dan hasil kajian dari berbagai sumber untuk
menetapkan prioritas asuhan keperawatan
P7 Mampu menyusun dan mengimplementasikan perencanaan asuhan keperawatan sesuai
standar asuhan keperawatan dan kode etik perawat, yang peka budaya, menghargai
keragaman etnik, agama dan faktor lain dari klien individu, keluarga dan masyarakat;
P8 Mampu melakukan tindakan asuhan keperawatan atas perubahan kondisi klien yang tidak
diharapkan secara cepat dan tepat dan melaporkan kondisi dan tindakan asuhan kepada
penanggung jawab perawatan;
P9 Mampu melaksanakan prosedur penanganan trauma dasar dan jantung (basic trauma and
cardiac life support/BTCLS) pada situasi gawat darurat/bencana sesuai standar dan
kewenangannya;
P10 Mampu melaksanakan penanganan bencana sesuai SOP;
P11 Mampu memberikan (administering) obat oral, topical, nasal, parenteral, dan supositoria
sesuai standar pemberian obat dan kewenangan yang didelegasikan;
P12 Mampu melakukan evaluasi dan revisi rencana asuhan keperawatan secara reguler
dengan/atau tanpa tim kesehatan lain;
P13 Mampu melakukan studi kasus secara teratur dengan cara refleksi, telaah kritis, dan
evaluasi serta peer review tentang praktik keperawatan yang dilaksanakannya
P14 Mampu melakukan upaya pencegahan terjadinya pelanggaran dalam praktik asuhan
keperawatan;
P17 Mampu merencanakan, melaksanakan dan mengevaluasi program promosi kesehatan,
melalui kerjasama dengan sesama perawat, profesional lain serta kelompok masyarakat
untuk mengurangi angka kesakitan, meningkatkan gaya hidup dan lingkungan yang sehat.
KK1 Bekerja di bidang keahlian pokok/profesi untuk jenis pekerjaan yang spesifik dan
kompleks, dan memiliki kompetensi kerja yang minimal setara dengan standar kompetensi
profesi tersebut yang berlaku secara nasional/internasional;
KK2 Membuat keputusan yang independen dalam menjalankan pekerjaan profesinya
berdasarkan pemikiran logis, kritis, sistematis, kreatif, dan komprehensif;
KK4 Mengomunikasikan hasil kajian, kritik, apresiasi, argumen, atau karya inovasi yang bermanfaat bagi
pengembangan profesi, kewirausahaan, dan kemaslahatan manusia, yang dapat dipertanggungjawabkan
secara ilmiah dan etika profesi, kepada masyarakat umum melalui berbagai bentuk media
KK6 Meningkatkan keahlian keprofesiannya pada bidang yang khusus melalui pelatihan dan
pengalaman kerja dengan mempertimbangkan kemutakhiran bidang profesinya di tingkat
nasional, regional, dan internasional;
KK7 Melakukan evaluasi secara kritis terhadap hasil kerja dan keputusan yang dibuat dalam
melaksanakan pekerjaannya oleh dirinya sendiri dan oleh sejawat
KK8 Memimpin suatu tim kerja untuk memecahkan masalah pada bidang profesinya;
KK9 Bekerja sama dengan profesi lain yang sebidang dalam menyelesaikan masalah pekerjaan
bidang profesinya;
KK10 Mengembangkan dan memelihara jaringan kerja dengan masyarakat profesi dan kliennya;
KK11 Mendokumentasikan, menyimpan, mengaudit, mengamankan, dan menemukan kembali
data dan informasi untuk keperluan pengembangan hasil kerja
KK12 Meningkatkan kapasitas pembelajaran secara mandiri
CPMK (Capaian Pembelajaran Mata Kuliah)
1. Menerapkan filosofi, konsep holistic dan proses keperawatan kegawatdaruratan
2. Melakukan simulasi asuhan keperawatan dengan kasus kegawatan, kedaruratan dan
kegawat daruratan terkait gangguan berbagai sistem pada individu dengan memperhatikan
aspek legal dan etis
3. Melakukan simulasi pendidikan kesehatan dengan kasus kegawatan, kedaruratan,
kegawatdaruratan terkait gangguan berbagai sistem pada individu dengan memperhatikan
aspek legal dan etis
4. Mengintegrasikan hasil – hasil penelitian ke dalam asuhan keperawatan dalam mengatasi
masalah yang berhubungan dengan kegawatan, kedaruratan, kegawatdaruratan terkait
berbagai sitem
5. Melakukan simulasi pengelolaan asuhan keperawatan pada individu dengan kegawatan,
kedaruratan dan kegawat daruratan terkait berbagai system dengan memperhatikan aspek
legal dan etis
6. Melaksanakan fungsi advokasi dan komunikasi pada kasus kegawatan, kedaruratan dan
kegawat daruratan terkait berbagai sitem
7. Mendemonstrasikan intervensi keperawatan pada kegawat daruratan sesuai dengan standar
yang berlaku dengan berfikir kreatif dan inovatif sehingga menghasilkan pelayanan yang
efisien dan efektif
Deskripsi Singkat Mata
Kuliah
Mata kuliah ini adalah mata kuliah keahlian keperawatan yang membahas tentang konsep dan
perencanaan asuhan keperawatan yang etis, legal dan peka budaya pada klien yang mempunyai
masalah aktual dan resiko yang terjadi secara mendadak atau tidak dapat diperkirakan dan tanpa
atau disertai kondisi lingkungan yang tidak dapat dikendalikan, serta kondisi klien yang mengalami
kritis dan mengancam kehidupan. Perencanaan asuhan keperawatan dikembangkan sedemikian
rupa sehingga diharapkan mampu mencegah atau mengurangi kematian atau kecacatan yang
mungkin terjadi
Bahan Kajian/Materi
Pembelajaran
1. Konsep keperawatan gawat darurat
2. Peran dan fungsi perawat gawat darurat
3. Konsep SPGDT (system penanggulangan gawat darurat terpadu)
4. Proses keperawatan pada area keperawatan gawat darurat
5. Melakukan simulasi pengelolaan asuhan keperawatan pada individu dengan kegawatan,
kedaruratan dan kegawat daruratan terkait berbagai system dengan memperhatikan aspek
legal dan etis
6. Triage
7. Mekanisme Trauma
8. Asuhan kegawatdaruratan pada klien dengan syok (hipovolemik, obstruktif, kardiogenik,
distributive)
9. Asuhan kegawatdaruratan pada klien dengan Trauma (Trauma capitis, trauma thoraks, trauma
abdomen, trauma muskuloskletal)
10. Asuhan kegawatdaruratan pada klien dengan keracunan dan overdosis
11. Hasil-hasil penelitian terkait pada masalah pada kasus kegawatdaruratan berbagai system.
Trend dan issue terkait kasus kegawatdaruratan berbagai sistem Evidence based practice
dalam penatalaksanaan kasus kegawatdaruratan berbagai sistem
12. Praktikum keperawatan gawat darurat : Pengkajian keperawatan gawat darurat, triage,
pembidaian, pembebasan jalan napas dan control servikal, BCLS
Daftar Referensi Utama
1. Emergency Nurses Association.(2013). Sheehy’s Manual of Emergency Nursing : Principles and Practice. 7th ed.
Mosby: Elseiver Inc
2. Proehl,Jean. A. (2009).Emergency Nursing Procedures E-Book.Saunders :Elseiver
3. Emergency Nursing Association.(2008). Emergency Nursing Core Curriculum (6 Eds). Saunders: Elseiver Inc
4. Tscheschlog, B. A. & Jauch, A. (2014).Emergency nursing made incredibly easy. Wolter Kluwers
5. Schumacher, L. & Chernecky, C.C. (2009).Saunders Nursing Survival Guide : Critical Care & Emergency
Nursing, 2e. Saunders: Elsevier Inc
Nama Dosen Pengampu Erika Emnina Sembiring, S.Kep., Ns., M.Kep
Muhammad Nur Mansyah., S.Kep., Ns., M.Kep
Mata Kuliah Prasyarat (jika
ada) Keperawatan Medikal Bedah, Keperawatan Anak, Keperawatan Maternitas, Ilmu Keperawatan Jiwa
Perte
muan
Ke-
Sub-CPMK
(kemampuan
Akhir yang
Direncanakan)
Bahan Kajian
(Materi
Pembelajaran)
Bentuk dan
Metode
Pembelajaran
[Media &
Sumber
Belajar]
Estimasi
Waktu
Pengalaman
Belajar
Mahasiswa
Penilaian
Kriteria &
Bentuk
Indikator
Bobot
(%)
1 Pengantar
Perkuliahan Bentuk:
Penyampaian
dan diskusi
Mahasiswa
mengikuti
penyampaian
dosen dan
mengikuti
diskusi kelas
Kriteria: 0
Aktivitas di
Kelas:
Metode:
Diskusi kelas
Media:
LCD Projector
TM:
1x50’
Bentuk:
On-line/E-
learning:
Mengunduh
file Rancangan
pembelajaran
dan Rancangan
Tugas, diskusi
forum
PT:
1x60’
BM:1x60
’
2-5 Mampu memahami
dan menerapkan
filosofi konsep
holistic dan proses
keperawatan
kegawatdaruratan
Konsep Keperawatan
gawat
darurat
Peran dan
fungsi
perawat
gawat
darurat
Proses keperawatan
pada area
keperawatan
gawat
Bentuk:
1. Ceramah
2. Kuis
3. Brainstormi
ng
- Mahasiswa
mencari jurnal
tentang
pentingnya
peran dan
fungsi perawat
dalam
kegawatdarutan
- Mahasiswa
mendiskusikan
jurnal yang
sudah didapat
dalam
kelompok kecil
- Diskusi kelas
- Mahasiswa
mengikuti kuis
Luaran:
- Jurnal tentang peran
& fungsi
Perawat
dalam
kegawatdarut
an
- Kuis dalam
bentuk soal
vignete
Kriteria: - Keaktifan
- Mahasiswa mampu
menjelaska
n dan
membuat
analisis
jurnal
dengan baik
tentang
peran dan
fungsi
Perawat
dalam
kegawatdar
10
darurat dalam diskusi
kelompok
- Hasil analisis
jurnal
uratan
- Menghitung jumlah
benar dan
dibagi
jumlah soal
dikalikan
100
Aktivitas di
Kelas:
Metode:
Diskusi
kelompok
Media:
LCD Projector
TM:
4x50’
Bentuk:
1. Nontes
(proses)
2. Tes (hasil
belajar)
-
On-line/E-
learning:
- Membuat
analisis
jurnal
tentang peran
fungsi
perawat
dalam
kegawatdarur
atan
kemudian
mengunggah
PT:
4x60’
BM:
4x60’
-
nya ke dalam
e-learning
- Mengunduh materi
pembelajaran
dan referensi
pertemuan ke
6-11
(Preclass)
6-11 Mampu memahami
dan menerapkan
filosofi konsep
holistic dan proses
keperawatan
kegawatdaruratan
Konsep SPGDT
(system
penanggulan
gan gawat
darurat
terpadu)
Triage
Mekanisme
trauma
Evakuasi korban
Bentuk:
1. Ceramah
2. Case study
3. Role Play
- Mahasiswa
dibagi kedalam
kelompok kecil,
kemudian
diberikan case
study untuk
didiskusikan
dalam
kelompok
- Mahasiswa
mempresentasi
kan hasil
diskusi
kelompok
untuk dibahas
di dalam kelas
Luaran:
- Hasil diskusi case study
yang
diberikan
- Video Role Play tentang
triage
- Kuis dalam bentuk soal
vignete
Kriteria: - Keaktifan
dalam diskusi
kelompok
- Hasil diskusi
case study dan
presentasi
- Kualitas video
- Mahasiswa mampu
menjelaska
n dengan
baik tentang
triase dalam
penanganan
dan
mekanisme
cedera
- Mahasiswa mampu
menjelaska
n tentang
evakuasi
korban
gwat
darurat
- Mahasiswa
10
roleplay triage mampu
bermain
peran dan
Membuat
video role
play tentang
triage pada
korban
yang ada di
luar rumah
sakit
Aktivitas di
Kelas:
Metode:
Diskusi
kelompok
Media:
LCD Projector
TM:
6x50’
Bentuk:
Nontes (proses)
On-line/E-
learning:
- Membuat video role
play triage
pada korban
yang ada
diluar rumah
sakit
kemudian
PT:
6x60’
BM:
6x60’
mengunggah
nya ke dalam
e-learning
- Mengunduh materi
pembelajaran
dan referensi
pertemuan ke
12 – 19
(Preclass)
12-19 Mampu melakukan
simulasi asuhan
keperawatan,
pengelolaan asuhan
keperawatan,
pendidikan
kesehatan,mengintegr
asikan hasil-hasil
penelitian dalam
asuhan keperawatan
dan melaksanakan
fungsi advokasi dan
komunikasi pada
kasus kegawatan,
kedaruratan dan
kegawatdaruratan
terkait multi sistem
pada individu dengan
memperhatikan aspek
legal dan etis.
Asuhan
keperawatan
pada klien
dengan syok
Syok
Hipovolemik
Syok obstruktif
Syok
kardiogenik Syok distributif
Bentuk:
1. Ceramah
2. Small
group
discussion
3. Cooperativ
e learning
- Mahasiswa
mendiskusikan
permasalahan
yang sudah
disusun dosen
dalam
kelompok kecil
- Diskusi kelas
- Mahasiswa
secara
kelompok
membuat
asuhan
keperawatan
sesuai topik
yang diberikan
kemudian
mempresentasi
kannya
Luaran:
Makalah asuhan
keperawatan
sesuai topik dan
media presentasi
kelompok
Kriteria: - Keaktifan dalam
diskusi kelompok
- Kualitas
penyajian materi
presentasi
Keaktifan
diskusi:
- Keaktifan
dalam diskusi
kelompok
- Kualitas
makalah
asuhan
keperawatan
sesuai topik
10
Aktivitas di TM: Bentuk:
Kelas:
Metode:
Diskusi
kelompok
Media:
LCD Projector
8x50’
Nontes (proses)
On-line/E-
learning:
Mengunduh
materi
pembelajaran
(preclass);
Mengunggah
luaran
(postclass)
PT:
8x60’
BM:
8x60’
Ujian Tengah Blok 20-27 Mampu melakukan
simulasi asuhan
keperawatan,
pengelolaan asuhan
keperawatan,
pendidikan
kesehatan,mengintegr
asikan hasil-hasil
penelitian dalam
asuhan keperawatan
dan melaksanakan
fungsi advokasi dan
komunikasi pada
kasus kegawatan,
kedaruratan dan
Asuhan
keperawatan
pada klien
dengan;
- Trauma Capitis
- trauma thoraks
- trauma abdomen
- trauma
muskuloskletal
Bentuk:
1. Ceramah
2. Small
group
discussion
3. Cooperativ
e learning
- Mahasiswa
mendiskusikan
permasalahan
yang sudah
disusun dosen
dalam
kelompok kecil
- Diskusi kelas
- Mahasiswa
secara
kelompok
membuat
asuhan
keperawatan
sesuai topik
Luaran:
Makalah asuhan
keperawatan
sesuai topik dan
media presentasi
kelompok
Kriteria: - Keaktifan dalam
diskusi kelompok
- Kualitas
penyajian materi
presentasi
Keaktifan
diskusi:
- Keaktifan
dalam diskusi
kelompok
- Kualitas
makalah
asuhan
keperawatan
sesuai topik
20
kegawatdaruratan
terkait multi sistem
pada individu dengan
memperhatikan aspek
legal dan etis.
yang diberikan
kemudian
mempresentasi
kannya
Aktivitas di
Kelas:
Metode:
Diskusi
kelompok
Media:
LCD Projector
TM:
8x50’
Bentuk:
Nontes (proses)
On-line/E-
learning:
Mengunduh
materi
pembelajaran
(preclass);
Mengunggah
luaran
(postclass)
PT:
8x60’
BM:
8x60’
28-33 Mampu melakukan
simulasi asuhan
keperawatan,
pengelolaan asuhan
keperawatan,
pendidikan
kesehatan,mengintegr
asikan hasil-hasil
penelitian dalam
asuhan keperawatan
Asuhan
keperawatan
pada klien
dengan
overdosis dan
keracunan
Bentuk:
1. Ceramah
2. Small
group
discussion
3. Cooperativ
e learning
- Mahasiswa
mendiskusikan
permasalahan
yang sudah
disusun dosen
dalam
kelompok kecil
- Diskusi kelas
- Mahasiswa
secara
Luaran:
Makalah asuhan
keperawatan
sesuai topik dan
media presentasi
kelompok
Kriteria: - Keaktifan dalam
Keaktifan
diskusi:
- Keaktifan
dalam diskusi
kelompok
- Kualitas
makalah
asuhan
20
dan melaksanakan
fungsi advokasi dan
komunikasi pada
kasus kegawatan,
kedaruratan dan
kegawatdaruratan
terkait multi sistem
pada individu dengan
memperhatikan aspek
legal dan etis.
kelompok
membuat
asuhan
keperawatan
sesuai topik
yang diberikan
kemudian
mempresentasi
kannya
diskusi kelompok
- Kualitas
penyajian materi
presentasi
keperawatan
sesuai topik
Aktivitas di
Kelas:
Metode:
Diskusi
kelompok
Media:
LCD Projector
TM:
6x50’
Bentuk:
Nontes (proses)
On-line/E-
learning:
Mengunduh
materi
pembelajaran
(preclass);
Mengunggah
luaran
(postclass)
PT:
6x60’
BM:
6x60’
34-37 Mengintegrasikan
hasil-hasil penelitian
kedalam asuhan
keperawatan dalam
mengatasi masalah
- Hasil-hasil
penelitian
terkait pada
kasus kritis
Bentuk:
Telaah Jurnal
SGD
- Mahasiswa
diberi waktu
untuk
mencari
Luaran: Jurnal dan Hasil
analisis jurnal
Kriteria:
- Ketepatan
jurnal yang
dicari
- Keaktifan
10
yang berhubungan
dengan kegawatan,
kedaruratan dan
kegawat daruratan
terkait berbagai
system
berbagai system
- Evidence based
practice dalam
penatalaksanaan
masalah pada
kasus kritis
berbagai sistem
jurnal
keperawatan
pada kasus
kegawatdaru
ratan
berbagai
system
- Membuat
analisis
jurnal
- Diskusi
kelas
- Keaktifan
dalam diskusi
kelas
- Kualitas jurnal
dan hasil
analisisnya
dalam
diskusi kelas
Aktivitas di
Kelas:
Metode:
Diskusi kelas
Media:
LCD Projector
TM:
4x50’
Bentuk:
Nontes (proses)
On-line/E-
learning:
Mengunduh
materi
pembelajaran
(preclass);
Mengunggah
luaran
(postclass)
PT:
4x60’
BM:
4x60’
38-42 Mengintegrasikan
hasil- hasil
- Trend dan issue
terkait pada Bentuk:
Telaah Jurnal
- Mahasiswa
diberi waktu Luaran: Jurnal dan Hasil
- Ketepatan
jurnal yang 10
penelitian ke dalam
asuhan
keperawatan dalam
mengatasi masalah
yang berhubungan
dengan kasus kritis
terkait berbagai
system
kasus kritis
berbagai system
SGD untuk
mencari
jurnal
keperawatan
pada kasus
kegawatdaru
ratan
berbagai
system
- Membuat
analisis
jurnal
- Diskusi
kelas
analisis jurnal
Kriteria: - Keaktifan
dalam diskusi
kelas
- Kualitas jurnal
dan hasil
analisisnya
dicari
- Keaktifan
dalam
diskusi kelas
Aktivitas di
Kelas:
Metode:
Diskusi Kelas
Media:
LCD Projector
TM:
5x50’
Bentuk:
Nontes (proses)
On-line/E-
learning:
Mengunduh
materi
pembelajaran
(preclass);
Mengunggah
luaran
(postclass)
PT:
5x60’
BM:
5x60’
Ujian Akhir Blok 1 Mendemonstrasikan
intervensi
keperawatan pada
kegawat daruratan
sesuai dengan standar
yang berlaku dengan
berfikir kreatif dan
inovatif sehingga
menghasilkan
pelayanan yang
efisien dan efektif
Pengkajian
Kegawatdaruran
Bentuk:
Praktikum/
Lab skill
- Mahasiswa
menyiapkan
materi dan
menjelaskan
tentang
pengkajian
kegawatdaru
ratan
- Mahasiswa
melakukan
simulasi
pengkajian
pasien
dengan
kegawatdaru
ratan
Luaran:
Format
pengkajian
(kelompk)
Kriteria: - Keaktifan dalam
diskusi kelompok
- Kualitas format
pengkajian yang
dihasilkan
(kelompok)
- Kemampuan
melakukan
pengkajian
keperawatan
gawat darurat
10
Aktivitas di
Kelas:
Metode:
Labskill
Media:
Phantom
TM:
3x50’
Bentuk:
Nontes (proses)
On-line/E-
learning:
Memutar video
pengkajian
kegawatdarurat
an;
Mengunduh
PT:
3x60’
BM:
3x60’
materi
pembelajaran
(preclass);
Mengunggah
luaran
(postclass)
Mendemonstrasikan
intervensi
keperawatan pada
kegawat daruratan
sesuai dengan standar
yang berlaku dengan
berfikir kreatif dan
inovatif sehingga
menghasilkan
pelayanan yang
efisien dan efektif
Triage
Bentuk:
Praktikum/
Lab skill
- Mahasiswa
menyiapkan
materi dan
menjelaskan
tentang
triage
- Mahasiswa
melakukan
triage pada
pasien
dengan
kegawatdaru
tan
Luaran:
Materi Triage
(kelompk)
Kriteria: - Keaktifan dalam
diskusi kelompok
- Kualitas
ketepatan dalam
melakukan triage
(perorangan)
- Kemampuan
melakukan
triage pada
pasien
dengan
kegawatdarut
an
10
Aktivitas di
Kelas:
Metode:
Labskill
Media:
Phantom
TM:
3x50’
Bentuk:
Nontes (proses)
On-line/E-
learning:
Memutar video
triage pada
PT:
3x60’
BM:
3x60’
pasien gawat
darurat;
Mengunduh
materi
pembelajaran
(preclass);
Mengunggah
luaran
(postclass)
Mendemonstrasikan
intervensi
keperawatan pada
kegawat daruratan
sesuai dengan standar
yang berlaku dengan
berfikir kreatif dan
inovatif sehingga
menghasilkan
pelayanan yang
efisien dan efektif
Pembidaian
Bentuk:
Praktikum/
Lab skill
- Mahasiswa
menyiapkan
materi dan
menjelaskan
tentang SOP
pembidaian
- Mahasiswa
melakukan
pembidaian
pada pasien
dengan
kegawatdaru
tan
muskuloskle
tal
Luaran:
SOP Pembidaian
Kriteria: - Keaktifan dalam
diskusi kelompok
- Kualitas
ketepatan dalam
melakukan
pembidaian
(perorangan)
- Kemampuan
melakukan
pembidaian
pada pasien
dengan
kegawatdarut
an
10
Aktivitas di
Kelas:
Metode:
Labskill
Media:
TM:
3x50’
Bentuk:
Nontes (proses)
Phantom
On-line/E-
learning:
Memutar video
pembidaian
pada pasien
kegawatdarurat
an
muskuloskletal
;
Mengunduh
materi
pembelajaran
(preclass);
Mengunggah
luaran
(postclass)
PT:
3x60’
BM:
3x60’
Mendemonstrasikan
intervensi
keperawatan pada
kegawat daruratan
sesuai dengan standar
yang berlaku dengan
berfikir kreatif dan
inovatif sehingga
menghasilkan
pelayanan yang
efisien dan efektif
Pembebasan jalan
napas dan control
servical
Bentuk:
Praktikum/
Lab skill
- Mahasiswa
menyiapkan
materi dan
menjelaskan
tentang SOP
pembebasan
jalan napas
dan control
servical
- Mahasiswa
melakukan
pembebasan
Luaran:
SOP pembebasan
jalan napas dan
control servical Kriteria: - Keaktifan dalam
diskusi kelompok
- Kualitas
ketepatan dalam
melakukan
pembebasan
jalan napas dan
control servical
- Kemampuan
melakukan pembebasan
jalan napas dan
control servical pada pasien
dengan
kegawatdarut
an
10
jalan napas
dan control
servical
pada pasien
dengan
kegawatdaru
tan
(perorangan)
Aktivitas di
Kelas:
Metode:
Labskill
Media:
Phantom
TM:
3x50’
Bentuk:
Nontes (proses)
On-line/E-
learning:
Memutar video pembebasan jalan napas dan control
servical pada
pasien
kegawatdarurat
an;
Mengunduh
materi
pembelajaran
(preclass);
Mengunggah
luaran
PT:
3x60’
BM:
3x60’
(postclass)
Mendemonstrasikan
intervensi
keperawatan pada
kegawat daruratan
sesuai dengan standar
yang berlaku dengan
berfikir kreatif dan
inovatif sehingga
menghasilkan
pelayanan yang
efisien dan efektif
BCLS
Bentuk:
Praktikum/
Lab skill
- Mahasiswa
menyiapkan
materi dan
menjelaskan
tentang SOP
BCLS
- Mahasiswa
melakukan
BCLS pada
pasien
dengan
kegawatdaru
tan
Luaran:
SOP BCLS
Kriteria: - Keaktifan dalam
diskusi kelompok
- Kualitas
ketepatan dalam
melakukan
BCLS
(perorangan)
- Kemampuan
melakukan
BCLS pada
pasien
dengan
kegawatdarut
an
10
Aktivitas di
Kelas:
Metode:
Labskill
Media:
Phantom
TM:
4x50’
Bentuk:
Nontes (proses)
On-line/E-
learning:
Memutar video
BCLS pada
pasien
kegawatdarurat
an;
Mengunduh
materi
PT:
4x60’
BM:
4x60’
pembelajaran
(preclass);
Mengunggah
luaran
(postclass)
Ujian Akhir Semester (UAS)
Catatan:
TM=tatap muka, PT=penugasan terstuktur, BM=belajar mandiri
27
FORMAT RANCANGAN TUGAS
Nama Mata Kuliah : Keperawatan Gawat Darurat SKS : 4 (3-1)
Program Studi : Ilmu Keperawatan Pertemuan ke : 4 & 5
Fakultas : Kedokteran
A. TUJUAN TUGAS:
- Mengidentifikasi dan melakukan analisis terhadap jurnal hasil penelitian yang
berhubungan dengan peran dan fungsi perawat dalam keperawatan gawat
darurat
B. URAIAN TUGAS:
1. Obyek Garapan: mengidentifikasi dan menganalisis jurnal hasil penelitian tentang
pentingnya peran dan fungsi perawat dalam keperawatan gawat darurat.
2. Batasan yang harus dikerjakan:
a. Mengidentifikasi jurnal hasil penelitian tentang pentingnya peran dan fungsi
perawat dalam keperawatan gawat darurat
b. Menganalisis jurnal hasil penelitian yang diperoleh tentang pentingnya peran
dan fungsi perawatn dalam keperawatan gawat darurat.
3. Metode/Cara Pengerjaan (acuan cara pengerjaan):
a. Mahasiswa mengidentifikasi jurnal hasil penelitian keperawatan
b. Mahasiswa melakukan analisis terhadap jurnal hasil penelitian
c. Mahasiswa mengungah tugas kedalam e-learning
4. Deskripsi Luaran tugas yang dihasilkan:
Jurnal dan hasil analisis
C. KRITERIA PENILAIAN (10%):
- Keaktifan dalam diskusi kelompok
- Hasil analisis jurnal penelitian
28
RUBRIK PENILAIAN
KRITERIA 1:Keaktifan dalam diskusi dalam kelompok (50%)
DIMENSI Sangat
Memuaskan
(≥80)
Memuaskan
(65-79)
Batas
(55-64)
Kurang
Memuaskan
(40-54)
Di bawah
standard
(<40)
SKOR
Keaktifan
mencari
literatur
Sangat aktif Aktif Cukup
aktif
Kurang aktif Tidak aktif
Keaktifan
berdiskusi
Sangat aktif Aktif Cukup
aktif
Kurang aktif Tidak aktif
TOTAL
KRITERIA 2: Kualitas Analisis Jurnal (50%)
DIMENSI Sangat
Memuaskan
(≥80)
Memuaskan
(65-79)
Batas
(55-64)
Kurang
Memuaskan
(40-54)
Di bawah
standard
(<40)
SKOR
Kelengkapan
konsep
Sangat lengkap
(mampu
mengembangkan
konsep secara
optimal)
Lengkap
(melebihi
konsep
minimal pada
modul)
Cukup
lengkap
(sesuai
konsep
minimal
pada
modul)
Kurang
lengkap
(dibawah
konsep
minimal
pada modul)
Tidak
lengkap
(konsep
tidak sesuai)
Ketepatan
konsep
Sangat tepat
(sesuai dengan
logika ilmiah)
Tepat
Cukup
tepat
Kurang tepat Tidak tepat
Ide baru dan
kreativitas
Sangat baik
(memunculkan
beberapa ide
baru)
Baik
(memunculkan
ide baru)
Cukup
baik
(ide seperti
pada
modul)
Kurang baik
(ide di
bawah
tuntutan
modul)
Tidak baik
(miskin ide)
Total
29
FORMAT RANCANGAN TUGAS
Nama Mata Kuliah : Keperawatan Gawat Darurat SKS : 4 (3-1)
Program Studi : Ilmu Keperawatan Pertemuan ke : 8 & 9
Fakultas : Kedokteran
A. TUJUAN TUGAS:
- Membuat makalah tentang triage berdasarkan studi kasus yang diberikan
- Membuat video role play tentang peran perawat dalam triage klien dengan
kegawatdaruratan berdasarkan studi kasus yang diberikan
B. URAIAN TUGAS:
1. Obyek Garapan: membuat makalah tentang triage yang diberikan pada klien
berdasarkan studi kasus yang diberikan dan membuat video role play tentang peran
perawat dalam triage klien dengan kegawatdaruratan berdasarkan studi kasus yang
diberikan.
2. Batasan yang harus dikerjakan:
a. Membuat makalah tentang triage berdasarkan studi kasus yang diberikan
b. Membuat video role play tentang peran perawat dalam triage klien
dengan kegawatdaruratan berdasarkan studi kasus yang diberikan
3. Metode/Cara Pengerjaan (acuan cara pengerjaan):
a. Mahasiswa diberikan studi kasus kemudian menentukan jenis triage yang
diberikan kepada klien berdasarkan studi kasus
b. Mahasiswa membuat makalah triage berdasarkan studi kasus yang diberikan
c. Mahasiswa membuat video role play
d. Mahasiswa Mengunggah makalah dan video role play ke dalam e-learning
4. Deskripsi Luaran tugas yang dihasilkan:
Makalah role play sesuai studi kasus yang diberikan, video role play
C. KRITERIA PENILAIAN (10%):
- Keaktifan dalam diskusi kelompok
- Makalah triage
- Video role play
30
RUBRIK PENILAIAN
KRITERIA 1:Keaktifan dalam diskusi dalam kelompok (30%)
DIMENSI Sangat
Memuaskan
(≥80)
Memuaskan
(65-79)
Batas
(55-64)
Kurang
Memuaskan
(40-54)
Di bawah
standard
(<40)
SKOR
Keaktifan
mencari
literatur
Sangat aktif Aktif Cukup
aktif
Kurang aktif Tidak aktif
Keaktifan
berdiskusi
Sangat aktif Aktif Cukup
aktif
Kurang aktif Tidak aktif
TOTAL
KRITERIA 2: Kemampuan presentasi dan diskusi dalam kelompok 40%)
DIMENSI Sangat
Memuaskan
(≥80)
Memuaskan
(65-79)
Batas
(55-64)
Kurang
Memuaskan
(40-54)
Di bawah
standard
(<40)
SKOR
Materi dan
tayangan
presentasi
Sangat baik
dan menarik
Baik dan
menarik
Cukup baik
dan menarik
Kurang baik
dan menarik
Tidak baik
dan
menarik
Kemampuan
presentasi
Sangat baik Baik Cukup baik Kurang baik Tidak baik
Kemampuan
dalam diskusi
Sangat baik Baik Cukup baik Kurang baik Tidak baik
Total
KRITERIA 3: Kualitas video role play(30%)
DIMENSI Sangat
Memuaskan
(≥80)
Memuaskan
(65-79)
Batas
(55-64)
Kurang
Memuaskan
(40-54)
Di bawah
standard
(<40)
SKOR
Kelengkapa
n konsep
Sangat lengkap
(mampu
mengembangkan
konsep secara
optimal)
Lengkap
(melebihi
konsep
minimal
pada modul)
Cukup
lengkap
(sesuai
konsep
minimal pada
modul)
Kurang
lengkap
(dibawah
konsep
minimal pada
modul)
Tidak
lengkap
(konsep
tidak
sesuai)
Ketepatan
konsep
Sangat tepat
(sesuai dengan
logika ilmiah)
Tepat
Cukup tepat Kurang tepat Tidak
tepat
Ide baru
dan
kreativitas
Sangat baik
(memunculkan
beberapa ide
baru)
Baik
(memunculk
an ide baru)
Cukup baik
(ide seperti
pada modul)
Kurang baik
(ide di bawah
tuntutan
modul)
Tidak baik
(miskin
ide)
Total
31
FORMAT RANCANGAN TUGAS
Nama Mata Kuliah : Keperawatan Gawat Darurat SKS : 4 (3-1)
Program Studi : Ilmu Keperawatan Pertemuan ke : 12-19
Fakultas : Kedokteran
A. TUJUAN TUGAS:
- Mengidentifikasi dan menjelaskan patofisiologi dan penatalaksanaan berdasarkan
penagangan kasus kegawatdaruratan syok hipovolemik, obstruktif, kardiogenik dan
distributif
- Menjelaskan dan menyusun asuhan keperawatan kegawatdaruratan pada pasien
syok hipovolemik, obstruktif, kardiogenik dan distributif
B. URAIAN TUGAS:
1. Obyek Garapan: penatalaksanaan kasus kegawatdaruratan berdasarkan evidence based nursing (EBN) pada pasien syok (pemahaman penyakit syok, Pengkajian
kegawatdaruratan medis dan keperawatan, terapi farmakologis, asuhan keperawatan
kegawatdaruratan) syok hipovolemik, obstruktif, kardiogenik dan distributif.
2. Batasan yang harus dikerjakan:
a. Mengidentifikasi kebutuhan belajar pada pasien syok; penatalaksanaan kasus
kegawatdaruratan berdasarkan evidence based nursing(EBN) pada pasien syok
(pemahaman penyakit syok, Pengkajian kegawatdaruratan medis dan keperawatan,
terapi farmakologis,asuhan keperawatan kegawatdaruratan) syok hipovolemik,
obstruktif, kardiogenik dan distributif b. Menyusun model pembelajaran tentang penatalaksanaan kasus kegawatdaruratan
berdasarkan evidence based nursing (EBN) pada pasien syok (pemahaman penyakit
syok, Pengkajian kegawatdaruratan medis dan keperawatan, terapi
farmakologis,asuhan keperawatan kegawatdaruratan) syok hipovolemik,
obstruktif, kardiogenik dan distributif 3. Metode/Cara Pengerjaan (acuan cara pengerjaan):
a. Mahasiswa dibagi kedalam 4 kelompok b. Tiap kelompok mengidentifikasi kebutuhan belajar pada pasien syok
c. Tiap kelompok membuat makalah penatalaksanaan kasus kegawatdaruratan
berdasarkan evidence based nursing(EBN) pada pasien syok (pemahaman penyakit
syok, Pengkajian kegawatdaruratan medis dan keperawatan, terapi
farmakologis,asuhan keperawatan kegawatdaruratan) syok d. Tiap kelompok membuat media edukasi sesuai materi yang diberikan
e. Mahasiswa melakukan diskusi dan sesuai materi yang diberikan
4. Deskripsi Luaran tugas yang dihasilkan:
Jurnal terkait penatalaksanaan keperawatan pada kasus syok berdasarkan EBN, makalah,
presentasi kelompok
C. KRITERIA PENILAIAN (10%):
- Keaktifan dalam diskusi kelompok
- Makalah
- Presentasi kelompok
32
RUBRIK PENILAIAN
KRITERIA 1:Keaktifan dalam diskusi dalam kelompok (30%)
DIMENSI Sangat
Memuaskan
(≥80)
Memuaskan
(65-79)
Batas
(55-64)
Kurang
Memuaskan
(40-54)
Di bawah
standard
(<40)
SKOR
Keaktifan
mencari
literatur
Sangat aktif Aktif Cukup
aktif
Kurang aktif Tidak aktif
Keaktifan
berdiskusi
Sangat aktif Aktif Cukup
aktif
Kurang aktif Tidak aktif
TOTAL
KRITERIA 2: Kemampuan presentasi 40%)
DIMENSI Sangat
Memuaskan
(≥80)
Memuaskan
(65-79)
Batas
(55-64)
Kurang
Memuaskan
(40-54)
Di bawah
standard
(<40)
SKOR
Materi dan
presentasi
Sangat baik
dan menarik
Baik dan
menarik
Cukup
baik dan
menarik
Kurang baik
dan menarik
Tidak baik
dan
menarik
Kemampuan
melaksanakan
peran
Sangat baik Baik Cukup
baik
Kurang baik Tidak baik
Kemampuan
dalam
berinteraksi
Sangat baik Baik Cukup
baik
Kurang baik Tidak baik
Total
KRITERIA 3: Kualitas makalah kelompok (30%)
DIMENSI Sangat
Memuaskan
(≥80)
Memuaskan
(65-79) Batas
(55-64) Kurang
Memuaskan
(40-54)
Di bawah
standard
(<40)
SKOR
Kelengkapan
konsep
Sangat lengkap
(mampu
mengembangkan
konsep secara
optimal)
Lengkap
(melebihi
konsep
minimal pada
modul)
Cukup lengkap
(sesuai konsep
minimal pada
modul)
Kurang lengkap
(dibawah
konsep minimal
pada modul)
Tidak
lengkap
(konsep
tidak
sesuai)
Ketepatan
konsep
Sangat tepat
(sesuai dengan
logika ilmiah)
Tepat
Cukup tepat Kurang tepat Tidak tepat
Ide baru dan
kreativitas
Sangat baik
(memunculkan
beberapa ide
baru)
Baik
(memunculka
n ide baru)
Cukup baik
(ide seperti
pada modul)
Kurang baik
(ide di bawah
tuntutan modul)
Tidak baik
(miskin
ide)
Total
33
FORMAT RANCANGAN TUGAS
Nama Mata Kuliah : Keperawatan Gawat Darurat SKS : 4 (3-1)
Program Studi : Ilmu Keperawatan Pertemuan ke : 20&21
Fakultas : Kedokteran
A. TUJUAN TUGAS:
- Mengidentifikasi dan menjelaskan patofisiologi dan penatalaksanaan berdasarkan
penagangan kasus kegawatdaruratan Trauma kapitis
- Menjelaskan dan menyusun asuhan keperawatan kegawatdaruratan pada pasien
Trauma Capitis
B. URAIAN TUGAS:
1. Obyek Garapan: penatalaksanaan kasus kegawatdaruratan berdasarkan evidence based nursing(EBN) pada pasien Trauma kapitis (pemahaman kasus trauma kapitis, Pengkajian
kegawatdaruratan medis dan keperawatan, terapi farmakologis,asuhan keperawatan
kegawatdaruratan) Trauma kapitis
2. Batasan yang harus dikerjakan:
a. Mengidentifikasi kebutuhan belajar pada pasien syok; penatalaksanaan kasus
kegawatdaruratan berdasarkan evidence based nursing (EBN) pada pasien trauma
kapitis (pemahaman penyakit, Pengkajian kegawatdaruratan medis dan
keperawatan, terapi farmakologis, asuhan keperawatan kegawatdaruratan).
b. Menyusun model pembelajaran tentang penatalaksanaan kasus kegawatdaruratan
berdasarkan evidence based nursing (EBN) pada pasien Trauma kapitis (pemahaman
penyakit, Pengkajian kegawatdaruratan medis dan keperawatan, terapi
farmakologis,asuhan keperawatan kegawatdaruratan)
3. Metode/Cara Pengerjaan (acuan cara pengerjaan):
a. Mahasiswa mengidentifikasi kebutuhan belajar pada pasien Trauma kapitis
b. Mahasiswa membuat makalah penatalaksanaan kasus kegawatdaruratan berdasarkan
evidence based nursing (EBN) pada pasien Trauma kapitis (pemahaman penyakit,
Pengkajian kegawatdaruratan medis dan keperawatan, terapi farmakologis,asuhan
keperawatan kegawatdaruratan)
c. Mahasiswa melakukan diskusi dan sesuai materi yang diberikan
4. Deskripsi Luaran tugas yang dihasilkan:
Jurnal terkait trend dan issue penatalaksanaan keperawatan pada kasus Trauma kapitis
berdasarkan EBN, makalah, presentasi kelompok.
C. KRITERIA PENILAIAN (10%):
- Keaktifan dalam diskusi kelompok
- Makalah
- Presentasi kelompok
-
34
RUBRIK PENILAIAN
KRITERIA 1:Keaktifan dalam diskusi dalam kelompok (30%)
DIMENSI Sangat
Memuaskan
(≥80)
Memuaskan
(65-79)
Batas
(55-64)
Kurang
Memuaskan
(40-54)
Di bawah
standard
(<40)
SKOR
Keaktifan
mencari literatur
Sangat aktif Aktif Cukup
aktif
Kurang aktif Tidak aktif
Keaktifan
berdiskusi
Sangat aktif Aktif Cukup
aktif
Kurang aktif Tidak aktif
TOTAL
KRITERIA 2: Kemampuan presentasi 40%)
DIMENSI Sangat
Memuaskan
(≥80)
Memuaskan
(65-79)
Batas
(55-64)
Kurang
Memuaskan
(40-54)
Di bawah
standard
(<40)
SKOR
Materi dan
presentasi
Sangat baik
dan menarik
Baik dan
menarik
Cukup baik
dan menarik
Kurang baik
dan menarik
Tidak baik
dan menarik
Kemampuan
melaksanakan
peran
Sangat baik Baik Cukup baik Kurang baik Tidak baik
Kemampuan
dalam
berinteraksi
Sangat baik Baik Cukup baik Kurang baik Tidak baik
Total
KRITERIA 3: Kualitas makalah kelompok (30%)
DIMENSI Sangat
Memuaskan
(≥80)
Memuaskan
(65-79) Batas
(55-64) Kurang
Memuaskan
(40-54)
Di bawah
standard
(<40)
SKOR
Kelengkapan
konsep
Sangat lengkap
(mampu
mengembangkan
konsep secara
optimal)
Lengkap
(melebihi
konsep
minimal pada
modul)
Cukup
lengkap
(sesuai
konsep
minimal
pada modul)
Kurang
lengkap
(dibawah
konsep
minimal
pada modul)
Tidak
lengkap
(konsep
tidak
sesuai)
Ketepatan
konsep
Sangat tepat
(sesuai dengan
logika ilmiah)
Tepat
Cukup tepat Kurang tepat Tidak tepat
Ide baru dan
kreativitas
Sangat baik
(memunculkan
beberapa ide
baru)
Baik
(memunculkan
ide baru)
Cukup baik
(ide seperti
pada modul)
Kurang baik
(ide di
bawah
tuntutan
modul)
Tidak baik
(miskin
ide)
Total
35
FORMAT RANCANGAN TUGAS
Nama Mata Kuliah : Keperawatan Gawat Darurat SKS : 4 (3-1)
Program Studi : Ilmu Keperawatan Pertemuan ke : 22-23
Fakultas : Kedokteran
A. TUJUAN TUGAS:
- Mengidentifikasi dan menjelaskan patofisiologi dan penatalaksanaan berdasarkan
penagangan kasus kegawatdaruratan Trauma thoraks
- Menjelaskan dan menyusun asuhan keperawatan kegawatdaruratan pada pasien
Trauma thoraks
B. URAIAN TUGAS:
1. Obyek Garapan: penatalaksanaan kasus kegawatdaruratan berdasarkan evidence based nursing (EBN) pada pasien Trauma thoraks (pemahaman kasus, Pengkajian
kegawatdaruratan medis dan keperawatan, terapi farmakologis,asuhan keperawatan
kegawatdaruratan)
2. Batasan yang harus dikerjakan:
a. Mengidentifikasi kebutuhan belajar pada pasien trauma thoraks; penatalaksanaan
kasus kegawatdaruratan berdasarkan evidence based nursing(EBN) pada pasien
Trauma thoraks (pemahaman penyakit, Pengkajian kegawatdaruratan medis dan
keperawatan, terapi farmakologis,asuhan keperawatan kegawatdaruratan)
b. Menyusun model pembelajaran tentang penatalaksanaan kasus kegawatdaruratan
berdasarkan evidence based nursing (EBN) pada pasien Trauma thoraks (pemahaman
penyakit, Pengkajian kegawatdaruratan medis dan keperawatan, terapi
farmakologis,asuhan keperawatan kegawatdaruratan).
3. Metode/Cara Pengerjaan (acuan cara pengerjaan):
a. Mahasiswa mengidentifikasi kebutuhan belajar pada pasien Trauma thoraks
b. Mahasiswa membuat makalah penatalaksanaan kasus kegawatdaruratan berdasarkan
evidence based nursing (EBN) pada pasien Trauma thoraks (pemahaman penyakit,
Pengkajian kegawatdaruratan medis dan keperawatan, terapi farmakologis,asuhan
keperawatan kegawatdaruratan)
c. Mahasiswa melakukan diskusi dan sesuai materi yang diberikan
4. Deskripsi Luaran tugas yang dihasilkan:
Jurnal terkait trend issue penatalaksanaan keperawatan pada kasus Trauma thoraks
berdasarkan EBN, makalah, presentasi kelompok
C. KRITERIA PENILAIAN (10%):
- Keaktifan dalam diskusi kelompok
- Makalah
- Presentasi kelompok
36
RUBRIK PENILAIAN
KRITERIA 1:Keaktifan dalam diskusi dalam kelompok (30%)
DIMENSI Sangat
Memuaskan
(≥80)
Memuaskan
(65-79)
Batas
(55-64)
Kurang
Memuaskan
(40-54)
Di bawah
standard
(<40)
SKOR
Keaktifan
mencari literatur
Sangat aktif Aktif Cukup
aktif
Kurang aktif Tidak aktif
Keaktifan
berdiskusi
Sangat aktif Aktif Cukup
aktif
Kurang aktif Tidak aktif
TOTAL
KRITERIA 2: Kemampuan presentasi 40%)
DIMENSI Sangat
Memuaskan
(≥80)
Memuaskan
(65-79)
Batas
(55-64)
Kurang
Memuaskan
(40-54)
Di bawah
standard
(<40)
SKOR
Materi dan
presentasi
Sangat baik
dan menarik
Baik dan
menarik
Cukup baik
dan menarik
Kurang baik
dan menarik
Tidak baik
dan menarik
Kemampuan
melaksanakan
peran
Sangat baik Baik Cukup baik Kurang baik Tidak baik
Kemampuan
dalam
berinteraksi
Sangat baik Baik Cukup baik Kurang baik Tidak baik
Total
KRITERIA 3: Kualitas makalah kelompok (30%)
DIMENSI Sangat
Memuaskan
(≥80)
Memuaskan
(65-79) Batas
(55-64) Kurang
Memuaskan
(40-54)
Di bawah
standard
(<40)
SKOR
Kelengkapan
konsep
Sangat lengkap
(mampu
mengembangkan
konsep secara
optimal)
Lengkap
(melebihi
konsep
minimal pada
modul)
Cukup
lengkap
(sesuai
konsep
minimal
pada modul)
Kurang
lengkap
(dibawah
konsep
minimal
pada modul)
Tidak
lengkap
(konsep
tidak
sesuai)
Ketepatan
konsep
Sangat tepat
(sesuai dengan
logika ilmiah)
Tepat
Cukup tepat Kurang tepat Tidak tepat
Ide baru dan
kreativitas
Sangat baik
(memunculkan
beberapa ide
baru)
Baik
(memunculkan
ide baru)
Cukup baik
(ide seperti
pada modul)
Kurang baik
(ide di
bawah
tuntutan
modul)
Tidak baik
(miskin
ide)
Total
37
FORMAT RANCANGAN TUGAS
Nama Mata Kuliah : Keperawatan Gawat Darurat SKS : 4 (3-1)
Program Studi : Ilmu Keperawatan Pertemuan ke : 24-25
Fakultas : Kedokteran
A. TUJUAN TUGAS:
- Mengidentifikasi dan menjelaskan patofisiologi dan penatalaksanaan berdasarkan
penagangan kasus kegawatdaruratan Trauma abdomen
- Menjelaskan dan menyusun asuhan keperawatan kegawatdaruratan pada pasien
Trauma abdomen
B. URAIAN TUGAS:
1. Obyek Garapan: penatalaksanaan kasus kegawatdaruratan berdasarkan evidence based nursing(EBN) pada pasien Trauma abdomen (pemahaman kasus, Pengkajian
kegawatdaruratan medis dan keperawatan, terapi farmakologis,asuhan keperawatan
kegawatdaruratan)
2. Batasan yang harus dikerjakan:
a. Mengidentifikasi kebutuhan belajar pada pasien Trauma abdomen ; penatalaksanaan
kasus kegawatdaruratan berdasarkan evidence based nursing(EBN) pada pasien
Trauma abdomen (pemahaman penyakit, Pengkajian kegawatdaruratan medis dan
keperawatan, terapi farmakologis,asuhan keperawatan kegawatdaruratan)
b. Menyusun model pembelajaran tentang penatalaksanaan kasus kegawatdaruratan
berdasarkan evidence based nursing (EBN) pada pasien Trauma abdomen
(pemahaman penyakit, Pengkajian kegawatdaruratan medis dan keperawatan, terapi
farmakologis,asuhan keperawatan kegawatdaruratan)
3. Metode/Cara Pengerjaan (acuan cara pengerjaan):
a. Mahasiswa mengidentifikasi kebutuhan belajar pada pasien Trauma abdomen
b. Mahasiswa membuat makalah penatalaksanaan kasus kegawatdaruratan berdasarkan
evidence based nursing (EBN) pada pasien Trauma abdomen (pemahaman penyakit,
Pengkajian kegawatdaruratan medis dan keperawatan, terapi farmakologis,asuhan
keperawatan kegawatdaruratan)
c. Mahasiswa melakukan diskusi dan sesuai materi yang diberikan
4. Deskripsi Luaran tugas yang dihasilkan:
Jurnal terkait trend issue penatalaksanaan keperawatan pada kasus Trauma abdomen
berdasarkan EBN, makalah, presentasi kelompok
C. KRITERIA PENILAIAN (10%):
- Keaktifan dalam diskusi kelompok
- Makalah
- Presentasi kelompok
38
RUBRIK PENILAIAN
KRITERIA 1:Keaktifan dalam diskusi dalam kelompok (30%)
DIMENSI Sangat
Memuaskan
(≥80)
Memuaskan
(65-79)
Batas
(55-64)
Kurang
Memuaskan
(40-54)
Di bawah
standard
(<40)
SKOR
Keaktifan
mencari literatur
Sangat aktif Aktif Cukup
aktif
Kurang aktif Tidak aktif
Keaktifan
berdiskusi
Sangat aktif Aktif Cukup
aktif
Kurang aktif Tidak aktif
TOTAL
KRITERIA 2: Kemampuan presentasi 40%)
DIMENSI Sangat
Memuaskan
(≥80)
Memuaskan
(65-79)
Batas
(55-64)
Kurang
Memuaskan
(40-54)
Di bawah
standard
(<40)
SKOR
Materi dan
presentasi
Sangat baik
dan menarik
Baik dan
menarik
Cukup baik
dan menarik
Kurang baik
dan menarik
Tidak baik
dan menarik
Kemampuan
melaksanakan
peran
Sangat baik Baik Cukup baik Kurang baik Tidak baik
Kemampuan
dalam
berinteraksi
Sangat baik Baik Cukup baik Kurang baik Tidak baik
Total
KRITERIA 3: Kualitas makalah kelompok (30%)
DIMENSI Sangat
Memuaskan
(≥80)
Memuaskan
(65-79) Batas
(55-64) Kurang
Memuaskan
(40-54)
Di bawah
standard
(<40)
SKOR
Kelengkapan
konsep
Sangat lengkap
(mampu
mengembangkan
konsep secara
optimal)
Lengkap
(melebihi
konsep
minimal pada
modul)
Cukup
lengkap
(sesuai
konsep
minimal
pada modul)
Kurang
lengkap
(dibawah
konsep
minimal
pada modul)
Tidak
lengkap
(konsep
tidak
sesuai)
Ketepatan
konsep
Sangat tepat
(sesuai dengan
logika ilmiah)
Tepat
Cukup tepat Kurang tepat Tidak tepat
Ide baru dan
kreativitas
Sangat baik
(memunculkan
beberapa ide
baru)
Baik
(memunculkan
ide baru)
Cukup baik
(ide seperti
pada modul)
Kurang baik
(ide di
bawah
tuntutan
modul)
Tidak baik
(miskin
ide)
Total
39
FORMAT RANCANGAN TUGAS
Nama Mata Kuliah : Keperawatan Gawat Darurat SKS : 4 (3-1)
Program Studi : Ilmu Keperawatan Pertemuan ke : 26-27
Fakultas : Kedokteran
A. TUJUAN TUGAS:
- Mengidentifikasi dan menjelaskan patofisiologi dan penatalaksanaan berdasarkan
penagangan kasus kegawatdaruratan Trauma Muskuloskletal
- Menjelaskan dan menyusun asuhan keperawatan kegawatdaruratan pada pasien
Trauma Muskuloskletal
B. URAIAN TUGAS:
1. Obyek Garapan: penatalaksanaan kasus kegawatdaruratan berdasarkan evidence based
nursing(EBN) pada pasien Trauma Muskuloskletal (pemahaman kasus, Pengkajian
kegawatdaruratan medis dan keperawatan, terapi farmakologis,asuhan keperawatan
kegawatdaruratan)
2. Batasan yang harus dikerjakan:
c. Mengidentifikasi kebutuhan belajar pada pasien Trauma Muskuloskletal; penatalaksanaan kasus kegawatdaruratan berdasarkan evidence based nursing (EBN)
pada pasien Trauma Muskuloskletal (pemahaman penyakit, Pengkajian
kegawatdaruratan medis dan keperawatan, terapi farmakologis,asuhan keperawatan
kegawatdaruratan)
d. Menyusun model pembelajaran tentang penatalaksanaan kasus kegawatdaruratan
berdasarkan evidence based nursing (EBN) pada pasien Trauma Muskuloskletal (pemahaman penyakit, Pengkajian kegawatdaruratan medis dan keperawatan, terapi
farmakologis,asuhan keperawatan kegawatdaruratan)
3. Metode/Cara Pengerjaan (acuan cara pengerjaan):
a. Mahasiswa mengidentifikasi kebutuhan belajar pada pasien Trauma
Muskuloskletal b. Mahasiswa membuat makalah penatalaksanaan kasus kegawatdaruratan berdasarkan
evidence based nursing (EBN) pada pasien Trauma Muskuloskletal (pemahaman
penyakit, Pengkajian kegawatdaruratan medis dan keperawatan, terapi
farmakologis,asuhan keperawatan kegawatdaruratan)
c. Mahasiswa melakukan diskusi dan sesuai materi yang diberikan
4. Deskripsi Luaran tugas yang dihasilkan:
Jurnal terkait trend issue penatalaksanaan keperawatan pada kasus Trauma
Muskuloskletal berdasarkan EBN, makalah, presentasi kelompok
C. KRITERIA PENILAIAN (10%):
- Keaktifan dalam diskusi kelompok
- Makalah
- Presentasi kelompok
40
RUBRIK PENILAIAN
KRITERIA 1:Keaktifan dalam diskusi dalam kelompok (30%)
DIMENSI Sangat
Memuaskan
(≥80)
Memuaskan
(65-79)
Batas
(55-64)
Kurang
Memuaskan
(40-54)
Di bawah
standard
(<40)
SKOR
Keaktifan
mencari literatur
Sangat aktif Aktif Cukup
aktif
Kurang aktif Tidak aktif
Keaktifan
berdiskusi
Sangat aktif Aktif Cukup
aktif
Kurang aktif Tidak aktif
TOTAL
KRITERIA 2: Kemampuan presentasi 40%)
DIMENSI Sangat
Memuaskan
(≥80)
Memuaskan
(65-79)
Batas
(55-64)
Kurang
Memuaskan
(40-54)
Di bawah
standard
(<40)
SKOR
Materi dan
presentasi
Sangat baik
dan menarik
Baik dan
menarik
Cukup baik
dan menarik
Kurang baik
dan menarik
Tidak baik
dan menarik
Kemampuan
melaksanakan
peran
Sangat baik Baik Cukup baik Kurang baik Tidak baik
Kemampuan
dalam
berinteraksi
Sangat baik Baik Cukup baik Kurang baik Tidak baik
Total
KRITERIA 3: Kualitas makalah kelompok (30%)
DIMENSI Sangat
Memuaskan
(≥80)
Memuaskan
(65-79) Batas
(55-64) Kurang
Memuaskan
(40-54)
Di bawah
standard
(<40)
SKOR
Kelengkapan
konsep
Sangat lengkap
(mampu
mengembangkan
konsep secara
optimal)
Lengkap
(melebihi
konsep
minimal pada
modul)
Cukup
lengkap
(sesuai
konsep
minimal
pada modul)
Kurang
lengkap
(dibawah
konsep
minimal
pada modul)
Tidak
lengkap
(konsep
tidak
sesuai)
Ketepatan
konsep
Sangat tepat
(sesuai dengan
logika ilmiah)
Tepat
Cukup tepat Kurang tepat Tidak tepat
Ide baru dan
kreativitas
Sangat baik
(memunculkan
beberapa ide
baru)
Baik
(memunculkan
ide baru)
Cukup baik
(ide seperti
pada modul)
Kurang baik
(ide di
bawah
tuntutan
modul)
Tidak baik
(miskin
ide)
Total
41
FORMAT RANCANGAN TUGAS
Nama Mata Kuliah : Keperawatan Gawat Darurat SKS : 4 (3-1)
Program Studi : Ilmu Keperawatan Pertemuan ke : 28-30
Fakultas : Kedokteran
A
.
TUJUAN TUGAS:
- Mengidentifikasi dan menjelaskan patofisiologi dan penatalaksanaan berdasarkan penagangan
kasus kegawatdaruratan overdosis
- Menjelaskan dan menyusun asuhan keperawatan kegawatdaruratan pada pasien overdosis
B
.
URAIAN TUGAS:
1. Obyek Garapan: penatalaksanaan kasus kegawatdaruratan berdasarkan evidence based nursing (EBN)
pada pasien overdosis (pemahaman kasus, Pengkajian kegawatdaruratan medis dan keperawatan, terapi
farmakologis, asuhan keperawatan kegawatdaruratan)
2. Batasan yang harus dikerjakan:
a. Mengidentifikasi kebutuhan belajar pada pasien overdosis; penatalaksanaan kasus
kegawatdaruratan berdasarkan evidence based nursing (EBN) pada pasien overdosis (pemahaman
penyakit, Pengkajian kegawatdaruratan medis dan keperawatan, terapi farmakologis, asuhan
keperawatan kegawatdaruratan)
b. Menyusun model pembelajaran tentang penatalaksanaan kasus kegawatdaruratan berdasarkan
evidence based nursing (EBN) pada pasien overdosis (pemahaman penyakit, Pengkajian
kegawatdaruratan medis dan keperawatan, terapi farmakologis,asuhan keperawatan
kegawatdaruratan)
3. Metode/Cara Pengerjaan (acuan cara pengerjaan):
a. Mahasiswa mengidentifikasi kebutuhan belajar pada pasien overdosis
b. Mahasiswa membuat makalah penatalaksanaan kasus kegawatdaruratan berdasarkan evidence based nursing (EBN) pada pasien overdosis (pemahaman penyakit, Pengkajian kegawatdaruratan
medis dan keperawatan, terapi farmakologis,asuhan keperawatan kegawatdaruratan)
c. Mahasiswa melakukan diskusi dan sesuai materi yang diberikan
4. Deskripsi Luaran tugas yang dihasilkan:
Jurnal terkait trend issue penatalaksanaan keperawatan pada kasus overdosis berdasarkan EBN,
makalah, presentasi kelompok
C
.
KRITERIA PENILAIAN (10%):
- Keaktifan dalam diskusi kelompok
- Makalah
- Presentasi kelompok
42
RUBRIK PENILAIAN
KRITERIA 1:Keaktifan dalam diskusi dalam kelompok (30%)
DIMENSI Sangat
Memuaskan
(≥80)
Memuaskan
(65-79)
Batas
(55-64)
Kurang
Memuaskan
(40-54)
Di bawah
standard
(<40)
SKOR
Keaktifan
mencari literatur
Sangat aktif Aktif Cukup
aktif
Kurang aktif Tidak aktif
Keaktifan
berdiskusi
Sangat aktif Aktif Cukup
aktif
Kurang aktif Tidak aktif
TOTAL
KRITERIA 2: Kemampuan presentasi 40%)
DIMENSI Sangat
Memuaskan
(≥80)
Memuaskan
(65-79)
Batas
(55-64)
Kurang
Memuaskan
(40-54)
Di bawah
standard
(<40)
SKOR
Materi dan
presentasi
Sangat baik
dan menarik
Baik dan
menarik
Cukup baik
dan menarik
Kurang baik
dan menarik
Tidak baik
dan menarik
Kemampuan
melaksanakan
peran
Sangat baik Baik Cukup baik Kurang baik Tidak baik
Kemampuan
dalam
berinteraksi
Sangat baik Baik Cukup baik Kurang baik Tidak baik
Total
KRITERIA 3: Kualitas makalah kelompok (30%)
DIMENSI Sangat
Memuaskan
(≥80)
Memuaskan
(65-79) Batas
(55-64) Kurang
Memuaskan
(40-54)
Di bawah
standard
(<40)
SKOR
Kelengkapan
konsep
Sangat lengkap
(mampu
mengembangkan
konsep secara
optimal)
Lengkap
(melebihi
konsep
minimal pada
modul)
Cukup
lengkap
(sesuai
konsep
minimal
pada modul)
Kurang
lengkap
(dibawah
konsep
minimal
pada modul)
Tidak
lengkap
(konsep
tidak
sesuai)
Ketepatan
konsep
Sangat tepat
(sesuai dengan
logika ilmiah)
Tepat
Cukup tepat Kurang tepat Tidak tepat
Ide baru dan
kreativitas
Sangat baik
(memunculkan
beberapa ide
baru)
Baik
(memunculkan
ide baru)
Cukup baik
(ide seperti
pada modul)
Kurang baik
(ide di
bawah
tuntutan
modul)
Tidak baik
(miskin
ide)
Total
43
FORMAT RANCANGAN TUGAS
Nama Mata Kuliah : Keperawatan Gawat Darurat SKS : 4 (3-1)
Program Studi : Ilmu Keperawatan Pertemuan ke : 31-33
Fakultas : Kedokteran
A
.
TUJUAN TUGAS:
- Mengidentifikasi dan menjelaskan patofisiologi dan penatalaksanaan berdasarkan
penagangan kasus kegawatdaruratan keracunan
- Menjelaskan dan menyusun asuhan keperawatan kegawatdaruratan pada pasien
keracunan
B
.
URAIAN TUGAS:
1. Obyek Garapan: penatalaksanaan kasus kegawatdaruratan berdasarkan evidence based
nursing (EBN) pada pasien keracunan (pemahaman kasus, Pengkajian kegawatdaruratan
medis dan keperawatan, terapi farmakologis, asuhan keperawatan kegawatdaruratan)
2. Batasan yang harus dikerjakan:
c. Mengidentifikasi kebutuhan belajar pada pasien keracunan; penatalaksanaan kasus
kegawatdaruratan berdasarkan evidence based nursing (EBN) pada pasien keracunan
(pemahaman penyakit, Pengkajian kegawatdaruratan medis dan keperawatan, terapi
farmakologis, asuhan keperawatan kegawatdaruratan)
d. Menyusun model pembelajaran tentang penatalaksanaan kasus kegawatdaruratan
berdasarkan evidence based nursing (EBN) pada pasien keracunan (pemahaman
penyakit, Pengkajian kegawatdaruratan medis dan keperawatan, terapi
farmakologis,asuhan keperawatan kegawatdaruratan)
3. Metode/Cara Pengerjaan (acuan cara pengerjaan):
a. Mahasiswa mengidentifikasi kebutuhan belajar pada pasien keracunan
b. Mahasiswa membuat makalah penatalaksanaan kasus kegawatdaruratan berdasarkan
evidence based nursing (EBN) pada pasien keracunan (pemahaman penyakit, Pengkajian
kegawatdaruratan medis dan keperawatan, terapi farmakologis,asuhan keperawatan
kegawatdaruratan)
c. Mahasiswa melakukan diskusi dan sesuai materi yang diberikan
4. Deskripsi Luaran tugas yang dihasilkan:
Jurnal terkait trend issue penatalaksanaan keperawatan pada kasus keracunan berdasarkan
EBN, makalah, presentasi kelompok
C
.
KRITERIA PENILAIAN (10%):
- Keaktifan dalam diskusi kelompok
- Makalah
- Presentasi kelompok
44
RUBRIK PENILAIAN
KRITERIA 1:Keaktifan dalam diskusi dalam kelompok (30%)
DIMENSI Sangat
Memuaskan
(≥80)
Memuaskan
(65-79) Batas
(55-64) Kurang
Memuaskan
(40-54)
Di bawah
standard
(<40)
SKOR
Keaktifan
mencari
literatur
Sangat aktif Aktif Cukup
aktif
Kurang aktif Tidak
aktif
Keaktifan
berdiskusi
Sangat aktif Aktif Cukup
aktif
Kurang aktif Tidak
aktif
TOTAL
KRITERIA 2: Kemampuan presentasi 40%)
DIMENSI Sangat
Memuaskan
(≥80)
Memuaskan
(65-79) Batas
(55-64) Kurang
Memuaskan
(40-54)
Di bawah
standard
(<40)
SKOR
Materi dan
presentasi
Sangat baik
dan menarik
Baik dan
menarik
Cukup
baik dan
menarik
Kurang baik
dan menarik
Tidak baik
dan
menarik
Kemampuan
melaksanakan
peran
Sangat baik Baik Cukup
baik
Kurang baik Tidak baik
Kemampuan
dalam
berinteraksi
Sangat baik Baik Cukup
baik
Kurang baik Tidak baik
Total
KRITERIA 3: Kualitas makalah kelompok (30%)
DIMENSI Sangat
Memuaskan
(≥80)
Memuaskan
(65-79)
Batas
(55-64)
Kurang
Memuaskan
(40-54)
Di
bawah
standard
(<40)
SKOR
Kelengkapan
konsep
Sangat lengkap
(mampu
mengembangka
n konsep secara
optimal)
Lengkap
(melebihi
konsep
minimal pada
modul)
Cukup
lengkap
(sesuai
konsep
minimal
pada
modul)
Kurang
lengkap
(dibawah
konsep
minimal
pada modul)
Tidak
lengkap
(konsep
tidak
sesuai)
Ketepatan
konsep
Sangat tepat
(sesuai dengan
logika ilmiah)
Tepat
Cukup tepat Kurang tepat Tidak
tepat
Ide baru dan
kreativitas
Sangat baik
(memunculkan
beberapa ide
baru)
Baik
(memunculkan
ide baru)
Cukup baik
(ide seperti
pada
modul)
Kurang baik
(ide di
bawah
tuntutan
modul)
Tidak
baik
(miskin
ide)
Total
45
FORMAT RANCANGAN TUGAS
Nama Mata Kuliah : Keperawatan Gawat Darurat SKS : 4(3-1)
Program Studi : Ilmu Keperawatan Pertemuan ke : 34-37
Fakultas : Kedokteran
A. TUJUAN TUGAS:
- Mengidentifikasi dan melakukan analisis terhadap jurnal hasil- hasil
penelitian yang berhubungan dengan keperawatan gawat darurat.
B. URAIAN TUGAS:
1. Obyek Garapan: mengidentifikasi dan menganalisis jurnal hasil-hasil penelitian
yang berhubungan dengan keperawatan gawat darurat berdasarkan evidence
based nursing
2. Batasan yang harus dikerjakan:
a. Mengidentifikasi jurnal hasil penelitian yang berhubungan dengan
keperawatan gawat darurat berdasarkan evidence based nursing
b. Menganalisis jurnal hasil penelitian yang diperoleh yang berhubungan
dengan keperawatan gawat darurat berdasarkan evidence based nursing
3. Metode/Cara Pengerjaan (acuan cara pengerjaan):
a. Mahasiswa mengidentifikasi jurnal hasil penelitian keperawatan
b. Mahasiswa melakukan analisis terhadap jurnal hasil penelitian
c. Mahasiswa mengungah tugas kedalam e-learning
4. Deskripsi Luaran tugas yang dihasilkan:
Jurnal dan hasil analisis
C. KRITERIA PENILAIAN (10%):
- Keaktifan dalam diskusi kelompok
- Hasil analisis jurnal penelitian
46
RUBRIK PENILAIAN
KRITERIA 1:Keaktifan dalam diskusi dalam kelompok (50%)
DIMENSI Sangat
Memuaskan
(≥80)
Memuaskan
(65-79)
Batas
(55-64)
Kurang
Memuaskan
(40-54)
Di
bawah
standard
(<40)
SKOR
Keaktifan
mencari
literatur
Sangat aktif Aktif Cukup
aktif
Kurang aktif Tidak
aktif
Keaktifan
berdiskusi
Sangat aktif Aktif Cukup
aktif
Kurang aktif Tidak
aktif
TOTAL
KRITERIA 2: Kualitas Analisis Jurnal (50%)
DIMENSI Sangat
Memuaskan
(≥80)
Memuaskan
(65-79)
Batas
(55-64)
Kurang
Memuaskan
(40-54)
Di
bawah
standard
(<40)
SKOR
Kelengkapa
n konsep
Sangat
lengkap
(mampu
mengembang
kan konsep
secara
optimal)
Lengkap
(melebihi
konsep
minimal pada
modul)
Cukup
lengkap
(sesuai
konsep
minimal
pada
modul)
Kurang
lengkap
(dibawah
konsep
minimal pada
modul)
Tidak
lengkap
(konsep
tidak
sesuai)
Ketepatan
konsep
Sangat tepat
(sesuai
dengan
logika
ilmiah)
Tepat
Cukup
tepat
Kurang tepat Tidak
tepat
Ide baru
dan
kreativitas
Sangat baik
(memunculka
n beberapa
ide baru)
Baik
(memunculka
n ide baru)
Cukup
baik
(ide
seperti
pada
modul)
Kurang baik
(ide di bawah
tuntutan
modul)
Tidak
baik
(miskin
ide)
Total
47
FORMAT RANCANGAN TUGAS
Nama Mata Kuliah : Keperawatan Gawat Darurat SKS : 4(3-1)
Program Studi : Ilmu Keperawatan Pertemuan ke : 38-42
Fakultas : Kedokteran
A. TUJUAN TUGAS:
- Mengidentifikasi dan melakukan analisis terhadap jurnal tentang trend dan
issue dalam keperawatan gawat darurat.
B. URAIAN TUGAS:
1. Obyek Garapan: mengidentifikasi dan menganalisis jurnal hasil-hasil penelitian
tentang trend dan issue dalam keperawatan gawat darurat berdasarkan
evidence based nursing
2. Batasan yang harus dikerjakan:
c. Mengidentifikasi jurnal hasil penelitian tentang trend dan issue dalam
keperawatan gawat darurat berdasarkan evidence based nursing
d. Menganalisis jurnal hasil penelitian yang diperoleh tentang trend dan issue
dalam keperawatan gawat darurat berdasarkan evidence based nursing
3. Metode/Cara Pengerjaan (acuan cara pengerjaan):
a. Mahasiswa mengidentifikasi jurnal hasil penelitian keperawatan
b. Mahasiswa melakukan analisis terhadap jurnal hasil penelitian
c. Mahasiswa mengungah tugas kedalam e-learning
4. Deskripsi Luaran tugas yang dihasilkan:
Jurnal dan hasil analisis
C. KRITERIA PENILAIAN (10%):
- Keaktifan dalam diskusi kelompok
- Hasil analisis jurnal penelitian
48
RUBRIK PENILAIAN
KRITERIA 1:Keaktifan dalam diskusi dalam kelompok (50%)
DIMENSI Sangat
Memuaskan
(≥80)
Memuaskan
(65-79)
Batas
(55-64)
Kurang
Memuaskan
(40-54)
Di
bawah
standard
(<40)
SKOR
Keaktifan
mencari
literatur
Sangat aktif Aktif Cukup
aktif
Kurang aktif Tidak
aktif
Keaktifan
berdiskusi
Sangat aktif Aktif Cukup
aktif
Kurang aktif Tidak
aktif
TOTAL
KRITERIA 2: Kualitas Analisis Jurnal (50%)
DIMENSI Sangat
Memuaskan
(≥80)
Memuaskan
(65-79)
Batas
(55-64)
Kurang
Memuaskan
(40-54)
Di
bawah
standard
(<40)
SKOR
Kelengkapa
n konsep
Sangat
lengkap
(mampu
mengembang
kan konsep
secara
optimal)
Lengkap
(melebihi
konsep
minimal pada
modul)
Cukup
lengkap
(sesuai
konsep
minimal
pada
modul)
Kurang
lengkap
(dibawah
konsep
minimal pada
modul)
Tidak
lengkap
(konsep
tidak
sesuai)
Ketepatan
konsep
Sangat tepat
(sesuai
dengan
logika
ilmiah)
Tepat
Cukup
tepat
Kurang tepat Tidak
tepat
Ide baru
dan
kreativitas
Sangat baik
(memunculka
n beberapa
ide baru)
Baik
(memunculka
n ide baru)
Cukup
baik
(ide
seperti
pada
modul)
Kurang baik
(ide di bawah
tuntutan
modul)
Tidak
baik
(miskin
ide)
Total
49
MODUL 1
JUDUL: KONSEP KEPERAWATAN GAWAT DARURAT
Tujuan Pembelajaran: Mampu memahami dan menerapkan filosofi konsep keperawatan
kegawatdaruratan
Penyajian: Ceramah, dan Kuis
(Tes Formatif)
MODUL 2
JUDUL: PERAN DAN FUNGSI PERAWAT GAWAT DARURAT
Tujuan Pembelajaran: Mengetahui peran dan fungsi perawat dalam asuhan keperawatan gawat darurat
Penyajian: Diskusi Kelompok
(Tes Formatif)
50
2) Tim Teknis dan CV Penyusun Utama
Tim teknis terdiri dari penyusun utama dan tim pendukung sebagai
berikut:
No. Nama Posisi dalam Tim Tugas
1. Erika Emnina Sembiring Ketua Tim Menyusun proposal modul e-
learning
Menyusun Rencana Pembelajaran Semester
Menyusun materi ajar dalam modul pembelajaran e-learning
Mengkoordinir penyusunan modul pembelajaran e-learning
Menyusun laporan akhir
2. Muhammad Nurmansyah Anggota Tim Membantu dalam penyusunan Rencana Pembelajaran Semester
Menyusun materi ajar dalam modul pembelajaran e-learning
Membantu dalam penyusunan
modul pembelajaran e-learning
Membantu dalam penyusunan laporan akhir
3) Biodata Ketua dan Anggota Tim:
A. Identitas Diri Ketua
1. Nama Lengkap Erika Emnina Sembiring, S.Kep.,Ns.,M.Kep.
2. Jenis Kelamin L / P
3. Jabatan Fungsional Asisten Ahli
4. NIP 198710072019032018
5. NIDN 0107108702
6. Tempat dan Tanggal Lahir Medan, 07 Oktober 1987
7. E-mail [email protected]
8. Nomor Telepon/HP 085276730303
9. Alamat Kantor Gedung Program Stud Ilmu Keperawatan
Universitas Sam Ratulangi, Jl. Kampus Kleak
10. Nomor Telepon
11. Lulusan yang Telah
Dihasilkan S-1 = S-2 = S-3 =
12. Mata Kuliah yang Diampu 1. Keperawatan Medikal Bedah
2. Keperawatan Gawat Darurat
51
B. Riwayat Pendidikan
2.1. Program: S1 S2 S
3
2.2. Nama PT Universitas Sumatera
Utara
Universitas Sumatera
Utara
2.3. Bidang Ilmu Ilmu Keperawatan Ilmu Keperawatan
Peminatan
Keperawatan
Medikal Bedah
2.4. Tahun Masuk 2006 2012
2.5. Tahun Lulus 2011 2014
2.6. Judul Skripsi/
Tesis/Disertasi
Hubungan Dukungan
Keluarga Dengan
Lama Hari Rawat
Pasien Gangguan
Jiwa Peserta
Jamkesmas di RS
Jiwa Pusat Propinsi
Sumatera Utara.
Hubungan
Dukungan Suami
Dengan Tingkat
Depresi Pasien
Kanker Payudara
Pasca Mastektomi
di RSUP H. Adam
Malik Medan.
2.7. Nama
Pembimbing/
Promotor
Jenny Marlindawani,
SKp. MNS
1. Drs. Heru
Santosa, MS,
Ph.D
2. Sri Eka
Wahyuni, S.Kep.
Ns. M.Kep.
C. Pengalaman Penelitian dalam 5 Tahun Terakhir (bisa anggota)
No.
Tahun
Judul Penelitian
Pendanaan
Sumber Jml (Juta
Rp)
1. 2015 Hubungan Dukungan Keluarga Dengan
Tingkat Depresi Pasien Kanker Payudara
Post Mastektomi
Yayasan
STIKES
Sumatera
Utara
5
Dst.
52
D. Pengalaman Pengabdian kepada Masyarakat dalam 5 Tahun Terakhir
(bisa anggota
E. Publikasi Ilmiah dalam Jurnal dalam 5 Tahun Terakhir (bisa
anggota)
No. Tahun Judul Pengabdian Kepada Masyarakat Pendanaan
Sumber Jml (Juta
Rp)
1. 2014 Pemeriksaan Kesehatan Pada
Masyarakat di Kelurahan Laucih
Medan
Yayasan
STIKES
Sumatera
Utara
7.5
Dst.
No. Judul Artikel Ilmiah Nama Jurnal Volume/ Nomor/
Tahun
1. Burnout Syndrome Pada Perawat
Di Ruangan Rawat Inap Rumah
Sakit Santa Elisabeth Medan
Jurnal Keperawatan
Priority
Volume 1 Nomor 1
Januari 2018
2 Pengaruh Senam Kaki Terhadap
Penurunan Neuropati Pada Pasien
dengan Luka Kaki Diabetik Di
Asri Wound Care Medan
Jurnal Mutiara Ners Volume 1 Nomor 2
September 2018
53
F. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation) dalam 5 Tahun
Terakhir
No. Nama Pertemuan Ilmiah/
Seminar
Judul Artikel Ilmiah Waktu dan
Tempat
1. International Health
Environment and
Technology In Caring
Science Conference
(IHETCSC)
The Effectiveness of The
Jigsaw Method on Ners
Student Knowledge About
ECG at STIKes Santa
Elisabeth in 2018
27-28
September
2018/ Medan
Sumatera
Utara
dst
G. Karya Buku dalam 5 Tahun Terakhir
No. Judul Buku Tahun Jumlah
Halaman
Penerbit
1. Modul Praktikum
Keperawatan Kritis II
2017 130 Mer-C Publishing
ISBN: 978-602-5438-08-0
Dst.
H. Perolehan HKI dalam 5-10 Tahun Terakhir
No. Judul/Tema HKI Tahun Jenis Nomor P/ID
I. Pengalaman Merumuskan Kebijakan Publik/Rekayasa Sosial
Lainnya dalam 5 Tahun Terakhir
No. Judul/Tema/Jenis Rekayasa Sosial
Lainnya yang telah Diterapkan
Tahun Tempat
Penerapan
Respon
Masyarakat
J. Penghargaan dalam 10 tahun Terakhir (dari pemerintah,
asosiasi atau institusi lainnya)
No. Jenis Penghargaan Institusi Pemberi
Penghargaan
Tahun
1.
54
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar
dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari
ternyata dijumpai ketidak-sesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima
sanksi.
Manado, 15 November 2019
Ketua Tim Pengusul,
(Erika Emnina Sembiring., S.Kep., Ns., M.Kep)
55
A. Identitas Diri Anggota
1. Nama Lengkap Muhamad Nurmansyah, S.Kep., Ns., M.Kep
2. Jenis Kelamin L / P
3. Jabatan Fungsional Asisten Ahli
4. NIP 198809202018031001
5. NIDN 0020098805
6. Tempat dan Tanggal Lahir Poso, 20 September 1988
7. E-mail [email protected]
8. Nomor Telepon/HP 085241086432
9. Alamat Kantor Gedung Program Stud Ilmu Keperawatan
Universitas Sam Ratulangi, Jl. Kampus Kleak
10. Nomor Telepon
11. Lulusan yang Telah
Dihasilkan
S-1 = S-2 = S-3 =
12. Mata Kuliah yang Diampu 1. Keperawatan Medikal Bedah 1
2. Keperawatan Medikal Bedah 2
3. Keperawatan Medikal Bedah 3
4. Falsafah dan teori Keperawatan
5. Keperawatan Gawat darurat
6. Keperawatan Gawat darurat sistem
7. Kepasifikan
8. Keperawatan Kritis
B. Riwayat Pendidikan
2.1. Program: S1 S2 S
3
2.2. Nama PT Universitas
Hasanuddin
Universitas
Indonesia
2.3. Bidang Ilmu Ilmu Keperawatan Keperawatan
Medikal Bedah
2.4. Tahun Masuk 2009-2011 2014 – 2017
2.5. Tahun Lulus Hubungan Beban
Kerja dengan Stres
Kerja Pada Perawat
UGD RSUD Poso
Analisis Faktor
Terjadinya kejadian
schistosomiasis di
wilayah Kec.Maholo
Sulawesi Tengah
2.6. Judul Skripsi/
Tesis/Disertasi
Dr.Takdir
Tahir,S.Kep,Ns.,
M.Kes
Dr.Elly
Sjatar,S.Kp.,M.Kes
Dr. Debie Dahlia,
S.Kp., MHSM
Sri Yona,S.Kp,
MN.,Phd
2.7. Nama
Pembimbing/
Promotor
Universitas
Hasanuddin
Universitas
Indonesia
56
C. Pengalaman Penelitian Dalam 5 tahun Terakhir
(Bukan Skripsi, Tesis, dan Disertasi)
No Tahun Judul Penelitan
Pendanaan
Sumber Jumlah (Juta
Rp)
D. Pengalaman Pengabdian kepada Masyarakat Dalam 5 tahun Terakhir
No Tahun Judul Pengabdian Kepada
masyarakat
Pendanaan
Sumber Jumlah (Juta
Rp)
E. Publikasi Artikel Ilmiah Dalam Jurnal dalam 5 Tahun Terakhir
No Judul Artikel Ilmiah Nama Jurnal Volume / Nomor /
Tahun
F. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation) dalam 5 Tahun
Terakhir
No Nama Temu lmiah / Seminar Judu Artikel Ilmiah Waktu dan Tempat
G. Karya Buku dalam 5 Tahun Terakhir
No Judu Buku Tahun Jumlah Halaman Penerbit
1
H. Perolehan HKI dalam 10 Tahun Terakhir
No Judul / Tema HKI Tahun Jenis Nomor P /ID
I. Pengalaman Merumuskan Kebijakan Publik/Rekayasa Sosial Lainnya
dalam 10 tahun terakhir
No
Judul/Tema/Jenis
Rekayasa Sosial Lainnya
yang Telah Terbit
Tahun Tempat Penerapan Respon Masyarakat
1
2
57
J. Penghargaan dalam 10 tahun Terakhir (dari pemerintah, asosiasi atau
institusi lainnya)
No Jenis Penghargaan Institusi Pemberi
Penghargaan
Tahun
1
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar
dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari
ternyata dijumpai ketidak-sesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima
sanksi.
Manado, 15 November 2019
Anggota Tim Pengusul,
(Muhammad Nurmansyah., S.Kep., Ns., M.Kep)
58
4) Rencana Penganggaran
Tabel Pembiayaan:
VOLUME SATUAN HARGA
SATUAN
(Rp)
JUMLAH
(Rp)
Belanja Barang
Pembelian buku referensi (text book) Buku 4 800.000 3.200.000
Pembelian artikel di jurnal berbayar Artikel 3 100.000 300.000
Konsumsi rapat team teaching 2 orang 6 100.000 600.000
Kertas A4 Rim 1 50.000 50.000
Tinta Print Warna+Hitam Botol 4 75.000 300.000
Fotocopy dan penjilidan laporan akhir eksemplar 5 30.000 150.000
Presentasi laporan akhir 1 400.000 400.000
Total 5.000.000
59
5) Sertifikat
Pelatihan Penyusunan Modul E-Learning
60
Pelatihan Pekerti dan Aplied Approach
Recommended