24
BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Aplikasi (Application) Aplikasi adalah komponen atau program perangkat lunak yang dikembangkan untuk melakukan pengolahan data maupun kegiatan – kegiatan dalam melayani kebutuhan beberapa aktivitas seperti sistem perniagaan, game, pelayanan masyarakat, periklanan, atau semua proses yang dapat dimanfaatkan oleh para pengambil keputusan yang sesuai dengan jenjang dan kebutuhan dalam menjalankan pekerjaan tertentu. Definisi aplikasi menurut para pakar ilmuan sebagai berikut : Zaki & Smitdev Community Aplikasi adalah komponen yang berguna melakukan pengolahan data maupun kegiatan – kegiatan seperti pembuatan dokumen atau pengolahan data. Aplikasi adalah bagian PC yang berinteraksi langsung dengan user. Aplikasi berjalan di atas sistem operasi, sehingga agar aplikasi bisa diaktifkan, kita perlu melakukan instalasi sistem operasi terlebih dahulu. Hengky W. Pramana Aplikasi adalah satu unit perangkat lunak yang dibuat untuk melayani kebutuhan akan beberapa aktivitas seperti sistem perniagaan, game, pelayanan masyarakat, periklanan, atau semua proses yang hampir dilakukan manusia. Harip Santoso Aplikasi adalah suatu kelompok file (form, class, report) yang bertujuan untuk melakukan aktivitas tertentu yang saling terkait, misalnya aplikasi payroll, aplikasi fixed asset, dll. Yuhefizar Aplikasi merupakan program yang dikembangkan untuk memenuhi kebutuhan pengguna dalam menjalankan pekerjaan tertentu. Rachmad Hakim S Aplikasi merupakan perangkat lunak yang digunakan untuk tujuan tertentu, seperti mengolah dokumen, mengatur Windows &, permainan (game), dan sebagainya. 9

Bab 2 Skripsi

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Bab 2 Skripsi

9

BAB II LANDASAN TEORI

2.1 Aplikasi (Application)

Aplikasi adalah komponen atau program perangkat lunak yang dikembangkan untuk melakukan pengolahan data maupun kegiatan – kegiatan dalam melayani kebutuhan beberapa aktivitas seperti sistem perniagaan, game, pelayanan masyarakat, periklanan, atau semua proses yang dapat dimanfaatkan oleh para pengambil keputusan yang sesuai dengan jenjang dan kebutuhan dalam menjalankan pekerjaan tertentu.

Definisi aplikasi menurut para pakar ilmuan sebagai berikut :

Zaki & Smitdev Community

Aplikasi adalah komponen yang berguna melakukan pengolahan data maupun kegiatan – kegiatan seperti pembuatan dokumen atau pengolahan data.

Aplikasi adalah bagian PC yang berinteraksi langsung dengan user.

Aplikasi berjalan di atas sistem operasi, sehingga agar aplikasi bisa diaktifkan, kita perlu melakukan instalasi sistem operasi terlebih dahulu.

Hengky W. Pramana

Aplikasi adalah satu unit perangkat lunak yang dibuat untuk melayani kebutuhan akan beberapa aktivitas seperti sistem perniagaan, game, pelayanan masyarakat, periklanan, atau semua proses yang hampir dilakukan manusia.

Harip Santoso

Aplikasi adalah suatu kelompok file (form, class, report) yang bertujuan untuk melakukan aktivitas tertentu yang saling terkait, misalnya aplikasi payroll, aplikasi fixed asset, dll.

Yuhefizar

Aplikasi merupakan program yang dikembangkan untuk memenuhi kebutuhan pengguna dalam menjalankan pekerjaan tertentu.

Rachmad Hakim S

Aplikasi merupakan perangkat lunak yang digunakan untuk tujuan tertentu, seperti mengolah dokumen, mengatur Windows &, permainan (game), dan sebagainya.

9

Page 2: Bab 2 Skripsi

10

R. Eko. I & Djokopran Aplikasi merupakan proses atau prosedur aliran data dalam infrastruktur

teknologi informasi yang dapat dimanfaatkan oleh para pengambil keputusan yang sesuai dengan jenjang dan kebutuhan.

2.1.1 Data

Data merupakan tahapan – tahapan atau elemen – elemen data mulai dari yang terkecil. (Jogiyanto.2005. Analisis dan Desain Sistem Informasi.Yogyakarta:CV.Andi Yogyakarta.).

Ada beberapa tingkatan dalam suatu data yaitu : Characters (Karakter)

Merupakan bagian data yang terkecil, dapat berupa karakter numerik, huruf ataupun karakter khusus (Special Characters) yang membentuk suatu item data / field.

Field (Kolom) Merepresentasikan suatu atribut dari record yang menunjukan

suatu item dari data, seperti misalnya nama,alamat,dan lain sebagainya.

Kumpulan dari field membentuk suatu record.

Field name : Harus diberi nama untuk membedakan field yang satu dengan lainnya. Field representation : Tipe field (karakter,teks,tanggal,angka dan

sebagainya), lebar field (ruang maksimum yang dapat diisi dengan karakter – karakter data. Field Value : isi dari field untuk masing – masing record.

Record (Catatan Data)

Kumpulan dari field membentuk suatu record. Record menggambarkan suatu unit data individu yang tertentu. Kumpulan dari record membentuk suatu file. Misalnya data order yang berisi data tentang semua order yang ada.

Page 3: Bab 2 Skripsi

11

File (Dokumen) File terdiri dari record – record yang menggambarkan satu

kesatuan data yang sejenis. Misal File data order yang berisi data tentang semua order yang ada.

Database (Penyimpanan Data)

Kumpulan dari file/tabel yang saling berhubungan yang sama – sama memiliki fungsi yang sama.

2.1.2 Sistem

Sistem merupakan suatu abstrak, tidak dapat diambil, suatu kesimpulan kongkrit mengenai pengertiannya. Terdapat dua kelompok pendekatan didalam mendefinisikan sistem, pertama yang menekankan pendekatan pada prosedurnya dan yang kedua menekankan pendekatan pada komponen atau elemennya.

Sistem adalah sebuah tatanan (keterpaduan) yang terdiri atas sejumlah

komponen fungsional dengan satuan fungsi/tugas khusus yang saling berhubungan dan secara bersama – sama bertujuan untuk memenuhi suatu proses/pekerjaan tertentu. (Fathansyah, 2007:2).

Pengertian sistem yang lebih menekankan pada prosedurnya

didefinisikan sebagai berikut : “Suatu sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur – prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama – sama untuk melakukan suatu kegiatan atau menyelesaikan suatu sasaran yang tertentu”. (Jogiyanto, 2005:8).

Sistem dapat didefinisikan dengan pendekatan prosedur dan dengan

pendekatan komponen. Dengan pendekatan prosedur, sistem dapat didefinisikan sebagai kumpulan dari prosedur – prosedur yang mempunyai tujuan tertentu. (Jogiyanto, 2003:1).

Sistem dapat didefinisikan sebagai sekumpulan prosedur yang saling

berkaitan dan saling terhubung untuk melakukan suatu tugas bersama – sama. (I Putu Eka Pratama.Sistem Informasi dan Implementasinya,2014:7).

Sementara itu, pendekatan sistem yang lebih menekankan pada elemen

atau komponennya didefinisikan sebagai kumpulan dari elemen – elemen yang berinteraksi untuk mencapai suatu tujuan tertentu. (Jogiyanto, 2005:2).

Sistem adalah sekelompok unsur yang erat hubungannya satu dengan

yang lain, yang berfungsi bersama – sama untuk mencapai tujuan tertentu. (Tata sutabri, S.Kom.,MM, 2004:9).

Page 4: Bab 2 Skripsi

12

Sistem dapat juga didefinisikan sebagai :

a. Entitas yang terdiri dari dua atau lebih komponen atau subsistem yang berinteraksi untuk mencapai suatu tujuan.

b. Perlengkapan dan program yang terdiri dari instalasi komputer lengkap.

c. Program dan prosedur terkait yang menjalankan suatu tugas dalam sebuah komputer.

Berdasarkan beberapa urutan dari para ahli tentang pengertian suatu sistem,

maka peneliti dapat mengambil kesimpulan bahwa sistem adalah suatu kumpulan elemen – elemen yang saling bekerja sama dan saling berhubungan satu sama lain untuk mencapai suatu tujuan.

2.1.3 Informasi

Informasi adalah Proses pengolahan data,untuk dapat menghasilkan informasi, juga dilakukan proses verifikasi secara akurat, spesifik, dan tepat waktu agar informasi tersebut dapat memberikan nilai dan pemahaman kepada pengguna. (I Putu Eka Pratama.Sistem Informasi dan Implementasinya,2014:9).

Informasi adalah data yang diolah menjadi bentuk yang lebih berguna dan

lebih berarti bagi yang menerimanya. (Jogiyanto, 2005:8).

Informasi adalah data yang telah diolah menjadi bentuk yang berarti bagi penerimanya dan bermanfaat dalam mengambil keputusan saat itu atau mendatang. (Aji Supriyanto, 2005:243).

Informasi adalah data yang telah diklasifikasikan atau diolah atau

diinterprestasikan untuk digunakan dalam proses pengambilan keputusan. (Sutabri,Tata. S. Kom.,MM, 2004:18).

Informasi (information) sendiri berarti data yang telah di bentuk menjadi

sesuatu yang memilikki arti dan berguna bagi manusia. (Laudon, 2010:10).

Informasi merupakan hasil pengolahan data dari satu atau berbagai sumber, yang kemudian diolah,sehingga memberikan nilai, arti, dan manfaat.

Berdasarkan pengertian informasi dari beberapa ahli sebelumnya, peneliti

menyimpulkan bahwa informasi adalah suatu data yang telah diolah kedalam bentuk yang telah memiliki arti dan berguna bagi penerimanya.

Page 5: Bab 2 Skripsi

13

Kualitas informasi tergantung dari tiga (3) hal yang sangat efektif yaitu keakuratan informasi, ketepatan waktu dari informasi.

a. Akurat, informasi yang dihasilkan harus bebas dari kesalahan – kesalahan dan

tidak menyesatkan bagi orang yang menerima infomasi tersebut. b. Tepat pada waktunya, berarti informasi yang datang pada penerima

tidak boleh terlambat. Karena informasi merupakan landasan di dalam pengambilan keputusan.

c. Relevan, berarti informasi tersebut mempunyai manfaat untuk pemakainya.

2.1.4 Sistem Informasi Sistem informasi merupakan gabungan dari empat bagian utama yaitu

mencakup perangkat lunak (software), perangkat keras (hardware), infrastruktur dan sumber daya manusia (SDM) yang terlatih untuk menciptakan sebuah sistem yang dapat mengolah data menjadi informasi yang bermanfaat sesuai dengan kebutuhan pengguna.

(I Putu Eka Pratama.Sistem Informasi dan Implementasinya,2014:10).

Sistem informasi adalah aplikasi komputer untuk mendukung operasi dari suatu organisasi : operasi, instalasi, perawatan komputer, software dan data. (Akhmad Fauzi, 2008:2).

Sistem informasi didefinisikan oleh Robert A. Leitch dan K. Roscoe Davis

yang disadur oleh (Jogiyanto, 2005:11) adalah sebagai berikut : “Sistem informasi adalah suatu sistem didalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian, mendukung operasi, bersifat manajerial dan kegiatan strategi dari suatu organisasi dan menyediakan pihak luar tertentu dengan laporan – laporan yang diperlukan”.

Sistem informasi (information system) secara teknis dapat didefinisikan

sebagai sekumpulan komponen yang saling berhubungan, mengumpulkan / mendapatkan, memproses, menyimpan, dan mendistribusikan informasi untuk menunjang pengambilan keputusan dan pengawasan dalam suatu organisasi. (Laudon, 2009:10).

Berdasarkan pengertian sistem informasi dari beberapa ahli sebelumnya,

peneliti menyimpulkan bahwa sistem informasi adalah suatu kerangka kerja dengan berbagai sumber dayanya guna mencapai sasaran.

Tujuan Sistem Informasi :

1. Menyediakan informasi untuk membantu pengambilan keputusan manajemen.

Page 6: Bab 2 Skripsi

14

2. Membantu petugas didalam melaksanakan operasi perusahaan dari hari ke hari.

3. Menyediakan informasi yang layak untuk pemakai pihak luar perusahaan.

2.2 Geographic Information System (GIS) Pengertian GIS adalah sistem informasi yang mendukung pengorganisasian

data, sehingga dapat diakses dengan menunjuk daerah pada sebuah peta.

Geographic Information System (GIS) adalah aplikasi pengolahan data dengan menggunakan sistem komputerisasi yang menggabungkan antara data grafis dengan data atribut objek menggunakan peta dasar digital ( basic map ) bergeoferensi bumi.

Saat ini Geographic Information System (GIS) berkembang pesat dan banyak

di implementasikan di segala bidang seperti pendidikan, kesehatan, geografi, cuaca, kependudukan, jaringan perpipaan dan lain – lain. Pada dasarnya GIS menampilkan dan memberikan percepatan data – data yang diinginkan oleh pengguna dimana terdahulu hanya menggunakan metode manual namun saat ini menggunakan metode digital (Komputerisasi).

Geographic Information System (GIS) adalah aplikasi pengolahan data spatial

dengan menggunakan sistem komputerisasi dan peta dasar digital (basic map) bergeoferensi bumi.

Geographic Information System (GIS) adalah sistem informasi yang

digunakan khusus untuk pengolahan data menjadi informasi terkait dengan geografis bearti GIS dirancang untuk membantu menyajikan informasi seputar lokasi suatu tempat, potensi – potensi yang dimiliki oleh lokasi bersangkutan dan hal – hal lain terkait geografis yang terhubung ke internet,misal dengan menggunakan database dari google terkait dengan koordinat suatu tempat atau lokasi. (I Putu Eka Pratama.Sistem Informasi dan Implementasinya,2014:385;386).

2.2.1. Pemetaan

Pengertian pemetaan adalah proses pengukuran, perhitungan dan penggambaran permukaan bumi dengan menggunakan cara atau metode tertentu sehingga didapatkan hasil berupa Softcopy dan Hardcopy.

Dalam proses pengumpulan data untuk pemetaan peta dilakukan dengan : 1. Pengukuran langsung di lapangan dengan menggunakan alat sederhana yaitu kompas dan pita ukur serta alat optik seperti Theodolit.

Page 7: Bab 2 Skripsi

15

2. Penyadapan data dari Penginderaan jauh berupa foto udara maupun Citra Foto yang digunakan untuk peta tematik dan peta umum. 3. Pengumpulan data statistik hasil sensus maupun data tabel. 4. Penggunaan peta yang sudah ada dan juga atlas.

2.2.2 Metode Waterfall Waterfall adalah suatu metodologi pengembangan perangkat lunak yang

mengusulkan pendekatan kepada perangkat lunak sistematik yang mulai pada tingkat kemajuan sistem pada seluruh analisis, desain, kode, pengujian dan pemeliharaan. (Mubin, Saiful. Metode Waterfall, 2011:46).

Langkah – langkah yang harus dilakukan pada metodologi Waterfall

adalah sebagai berikut : 1. Analisis kebutuhan perangkat lunak ( Requirement Analysis ).

Proses pengumpulan kebutuhan di intensifkan dan di fokuskan, khususnya pada perangkat lunak. Untuk memahami sifat program yang dibangun, rekayasa perangkat lunak (analisis) harus memahami domain informasi, tingkah laku, untuk kerja dan antar muka (interface) yang diperlukan. Kebutuhan baik untuk sistem maupun perangkat lunak di dokumentasikan dan dilihat dengan pelanggan.

2. Desain ( Design )

Desain perangkat lunak sebenarnya adalah proses multi langka yang berfokus pada empat atribut sebuah program yang berbeda, struktur data, arsitektur perangkat lunak, representasi interface dan detail (algoritma) procedural. Proses desain menerjemahkan syarat/kebutuhan kedalam sebuah representasi perangkat lunak yang dapat di perkirakan demi kualitas sebelum di mulai pemunculan kode. Sebagaimana persyaratan, desain di dokumentasikan dan menjadi bagian dari konfigurasi perangkat lunak.

3. Kode ( Coding )

Desain harus diterjemahkan dalam bentuk mesin yang bisa di baca. Langkah pembuatan kode melakukan tugas ini. Jika desain dilakukan dengan cara yang lengkap, pembuatan kode dapat diselesaikan secara mekanis.

4. Pengujian ( Testing )

Proses pengujian dilakukan pada logika internal untuk memastikan semua pernyataan sudah diuji. Pengujian eksternal fungsional untuk

Page 8: Bab 2 Skripsi

16

menemukan kesalahan – kesalahan dan memastikan bahwa input akan memberikan hasil yang aktual sesuai yang dibutuhkan.

5. Pemeliharaan ( Maintenance )

Perangkat lunak yang sudah disampaikan kepada pelanggan pasti akan mengalami perubahan. Perubahan tersebut bisa karena mengalami kesalahan karena perangkat lunak harus menyesuaikan dengan lingkungan baru (sistem operasi baru), atau karena pelanggan membutuhkan perkembangan fungsi sistem atau unjuk kerja.

Page 9: Bab 2 Skripsi

17

AnalisaKebutuhan

Desain

Pengujian Kode Program

Pengujian Program

( Testing )

Pemeliharaan( Maintenace )

Gambar : 2.1 Waterfall

Page 10: Bab 2 Skripsi

18

2.3. Flowchart Flowchart (Diagram Alir) Adalah bagian (Chart) yang menunjukan alir (Flow)

didalam program atau prosedur sistem secara logika (Jogiyanto, 2005:975). Tujuan penggunaan flowchart adalah untuk menggambarkan suatu tahapan

penyelesaian masalah secara sederhana, terurai, dan jelas dengan menggunakan simbol – simbol yang standar. Tahapan penyelesaian masalah yang disajikan harus jelas, sederhana, efektif dan tepat.

Tabel 2.1 Tabel Simbol Flowchart

Simbol Flowchart

Nama Simbol

Keterangan

Terminator (Terminal)

Permulaan (Awal) & AKhir Flowchart

Process (Proses)

Proses (Kegiatan)

Manual Operation (Operasi

Manual) Pengolahan yang Tidak Dilakukan Komputer

Decission

(Keputusan) Pernyataan yang Meng-hasilkan Jawaban Ya/Tidak

Document (Dokumen)

Dokumen Input atau Output.

Multi Document (Multi Dokumen)

Dokumen yang Lebih dari Satu.

Manual Storage (Penyimpanan Manual)

Penyimpanan Dokumen Secara Manual (Arsip).

Input/Output (Masukan/Keluaran)

Digunakan untuk mewakili data i/o

Subproses

(Proses Terdefinisi) Menunjukkan suatu operasi yang rinciannya,ditunjukkan ditempat lain.

Arrow (Arah) Menunjukkan arus dari proses.

Page 11: Bab 2 Skripsi

19

Connector

(Penghubung) Menunjukkan Penghubung Halaman yang sama atau Halaman lain.

Sumber : (Analisis dan Desain Sistem Informasi, Jogiyanto, 2005:796;799).

Bagan alir terutama untuuk alat bantu komunikasi dan untuk dokumentasi.

Pada waktu akan menggambar suatu bagan alir, programmer dapat mengikuti pedoman sebagai berikut :

a. Bagan alir sebaiknya digambar dari atas ke bawah dan di mulai dari bagian kiri suatu halaman. b. Kegiatan didalam bagan alir harus ditunjukkan dengan jelas. c. Harus ditunjukkan dari mana kegiatan akan dimulai dan dimana akan berakhirnya. d. Masing – masing kegiatan di dalam bagan alir sebaiknya digunakan kata yang

mewakili suatu pekerjaan. e. Masing – masing kegiatan didalam bagan alir harus didalam urutan yang

semestinya. f. Kegiatan yang terpotong dan akan disambung ditempat lain harus ditunjukkan

dengan jelas menggunakan simbol penghubung. g. Gunakan simbol – simbol bagan alir standar.

2.3.1 Data Flow diagram (DFD)

Data Flow Diagram (DFD) adalah suatu model logika data atau proses yang dibuat untuk menggambarkan darimana asal data dan kemana tujuan data yang keluar dari sistem, dimana data disimpan, proses apa yang menghasilkan data tersebut dan interaksi antara data yang tersimpan dan proses yang dikenakan pada data tersebut. (Andri Kristanto, 2008:61).

DFD menggambarkan penyimpanan data dan proses yang

mentransformasikan data. DFD menunjukkan hubungan antara data pada sistem dan proses pada sistem.

Diagram Aliran Data / Data Flow Diagram adalah sebuah teknik grafis yang menggambarkan aliran informasi dan transformasi yang diaplikasikan pada saat data bergerak dari input menjadi output. (Roger s. Pressman, Ph.D, 2007:364).

2.3.2 Diagram Hubungan (Context Diagram)

Diagram hubungan merupakan level tertinggi dari DFD yang menggambarkan seluruh input ke sistem atau output dari sistem. Diagram konteks memberikan gambaran keseluruhan tentang sistem. Entitas yang memberikan masukan ke sistem disebut source, sedangkan entitas yang

Page 12: Bab 2 Skripsi

20

menerima keluaran disebut sink. Pada diagram ini hanya terdapat satu proses dan tidak boleh ada data store.

2.3.3 Diagram Nol (Zero Diagram) Pada diagram Nol (Zero Diagram) ditampilkan data store yang digunakan

untuk proses yang tidak dirinci lagi level selanjutnya ditambahkan pada akhir nomor proses. Keseimbangan input dan output antara diagram nol dan diagram konteks harus diperhatikan. Aliran data yang masuk kedalam dan keluar dari proses harus sama dengan aliran data yang masuk dan keluar dari rincian tersebut.

2.3.4 Diagram Rinci (Detail Diagram)

Diagram rinci merupakan rincian dari proses yang ada pada diagram Nol atau diagram level diatasnya.

Keseimbangan antara diagram rinci dan diagram nol, dapat dilihat dari :

a. Aliran data yang masuk dan keluar dari proses yang akan kita rinci.

b. Jumlah data store yang terhubung dengan proses yang akan kita rinci.

c. Kondisi baca dan tulis dalam data store.

Tabel 2.2 Simbol Data Flow Diagram (DFD) Simbol

Data Flow Diagram Nama

Simbol Keterangan

External Entity

Kesatuan luar (Eksternal Entity) merupakan kesatuan (Entity) diluar lingkungan sistem yang berupa orang, organisasi atau sistem lainnya yang berada dilingkungan luarnya yang akan memberikan input atau menerima output dari sistem.

Process

Suatu proses adalah kegiatan atau kerja yang dilakukan oleh orang, mesin atau komputer dari hasil suatu arus data yang masuk kedalam proses untuk dihasilkan arus data yang keluar dari proses.

Data Flow

Arus data ini menunjukan arus data yang dapat berupa masukan untuk sistem atau hasil dari proses sistem.

Page 13: Bab 2 Skripsi

21

Data Store Simpanan data atau file.

Sumber : (Analisa Sistem Informasi. Tata Sutabri, S.Kom., MM. 2004:163).

2.3.5 State Transition Diagram (STD) State Transition Diagram (STD) menunjukkan bagaimana sistem

bertingkah laku sebagai akibat dari kejadian eksternal. Untuk melakukanya, STD menunjukkan berbagai model tingkah laku (state) sistem dan cara dimana transisi dibuat dari state satu ke state lainnya. STD berfungsi sebagai dasar bagi pemodelan tingkah laku (Roger S.Pressman, Ph.D, 2002:354).

State Transition Diagram (STD) mengambarkan semua state yang

mempunyai objek, peristiwa dibawah suatu perubahan objek yang menyatakan transisi serta kondisi – kondisi yang harus dipenuhi sebelum perubahan itu terjadi.

State Transition Diagram (STD) sangat berguna untuk menggambarkan

perilaku dari objek individu atas satu kesatuan penggunaan yang mempengaruhi objek itu. State Transition Diagram (STD) menunjukkan keadaan tertentu dimana suatu sistem dapat ada dan transisi yang menghasilkan keadaan tertentu yang baru. STD digunakan untuk sistem yang real time.

State Transition Diagram (STD) adalah suatu diagram yang

menggambarkan kejadian pembentukan atau pemberian sebuah class, menggambarkan suatu kejadian transisi dan perubahan keadaan (dari satu state ke state lainnya) suatu objek pada sistem sebagai akibat simulasi yang diterimanya.

State Transition Diagram (STD) diciptakan untuk objek – objek yang

secara signifkan mempunyai sifat dinamis, satu class dapat memiliki lebih dari satu state diagram.

Dari beberapa pendapat sebelumnya dapat disimpulkan bahwa State

Transition Diagram (STD) merupakan model yang menggambarkan sifat ketergantungan pada waktu dari sistem (model tingkah laku). Notasi yang dapat digunakan dapat dilihat pada tabel dibawah ini :

Tabel 2.3 Notasi State Transition Diagram (STD)

Simbol Nama Keterangan

Page 14: Bab 2 Skripsi

22

State Menyatakan status

Transisi Perubahan status

Kondisi

Aksi

- Kondisi

- Aksi

- Penyebab perubah keadaan (status)

- yang harus dilakukan ketika akan berubah keadaan (status)

Sumber : (Rekayasa Perangkat Lunak, Roger S.Pressman,Ph.D, 2002:354).

2.3.6 Kamus Data (Data Dictionary) Kamus Data atau Data Dictionary (DD) atau disebut juga dengan istilah

sistems data dictionary adalah katalog fakta tentang data dan kebutuhan – kebutuhan informasi dari suatu sistem informasi (Jogiyanto, 2005:725).

Kamus data adalah kumpulan elemen – elemen atau simbol – simbol

yang digunakan untuk membantu dalam pengambaran atau pengidentifikasian setiap field atau file didalam sistem (Andri Kristanto, 2008:72).

Tabel 2.4 Simbol Kamus Data

Notasi Kamus Data

Nama Notasi Keterangan

= Assign Terdiri dari, terbentuk dari, sama dengan.

+ Concatenation (sequential)

Penggabungan elemen data dengan elemen data lain.

{ } Iteration (Repetition) Pengulangan elemen data.

[ ] dan | Selection (choice) Memilih salah satu dari beberapa alternatif.

( ) Option Data tambahan, boleh ada atau tidak.

*...* Comment (keterangan)

Penjelasan atau keterangan tentang suatu data.

@ Primary Key Data elemen pada datastore yang mengidentifikasikan tiap baris secara unik.

# Foreign Key Data elemen pada data store yang merupakan primary key dari file (datastore) lain.

Sumber : (Analisa Sistem Informasi. Tata Sutabri, S.Kom., MM. 2004:172).

Page 15: Bab 2 Skripsi

23

2.3.7 Normalisasi Normalisasi merupakan peralatan yang digunakan untuk melakukan

proses pengelompokan data menjadi tabel – table yang menunjukkan entitas dan relasinya. (Fatansyah, 2002:39).

Tahapan – tahapan normalisasi :

a. Normalisasi ke-1 (1nd NF) Hilangkan semua kelompok data yang berulang (repeating

group) dan menentukan primary key. Pilih tabel bila dimungkinkan, hasilnya adalah relasi terbagi-bagi menjadi relasi yang lebih sederhana.

b. Normalisasi ke-2 (2nd NF)

Semua atribut bukan key (field yang bukan record key) tergantung fungsional pada primary key. Menghilangkan atribut yang tidak dependen pada keseluruhan primary key.

c. Normalisasi ke-3 (3nd NF)

Atribut bukan key tidak tergantung transitif pada primary key. Hilangkan atribut yang depeden pada item data selain primary key.

2.3.8 Entity Relationship Diagram (ERD) Entity Relationship Diagram (ERD) adalah diagram yang

memperhatikan entitas – entitas yang terlibat dalam suatu sistem serta hubungan-hubungan atau nilai relasi antar entitas tersebut. (Andri Kristant, 2003:60).

Entity Relationship Diagram (ERD) adalah diagram yang menggambarkan antar tabel beserta dengan field – field (kolom – kolom) di dalamnya pada suatu database sistem namun pada kenyataannya, database lebih sering memiliki lebih dari satu buah tabel dengan beberapa field di dalamnya. (I Putu Eka Pratama.Sistem Informasi dan Implementasinya,2014:49).

Model Entity-Relationship yang berisi komponen-komponen himpunan entitas dan relasi yang masing-masing dilengkapi dengan atribut – atribut yang mempresentasikan seluruh fakta dari “dunia Nyata” yang ditinjau, dapat digambarkan dengan lebih sistematis dengan menggunakan diagram Entity-Relationship.

Page 16: Bab 2 Skripsi

24

Entity Relationship Diagram (ERD) berfungsi untuk menggambarkan relasi dari dua file atau dua table yang dapat digolongkan dalam tiga macam bentuk relasi, yaitu satu – satu, satu – banyak dan banyak – banyak. Penggambaran ini akan membantu. analisis sistem dalam melakukan perancangan proses yang kelak akan dituangkan dalam bentuk baris – baris program. Pada setiap tabel umumnya memiliki keterkaitan antar tabel biasanya disebut

dengan relasi. Terdapat tiga buah jenis relasi antar tabel di dalam bagan Entity Relationship Diagram (ERD).

Ketiga Relasi tersebut yaitu :

1. One to One. ( 1 : 1 ). Relasi ini menggambarkan hubungan satu field (kolom) pada tabel

pertama ke satu field pada tabel kedua.

2. One to Many. ( 1 : M ). Relasi ini menggambarkan hubungan satu field pada tabel

pertama ke dua atau beberapa buah field di tabel kedua.

3. Many to Many. ( M:M atau N:N ). Relasi ini menggambarkan hubungan berupa relasi N ke N yang

artinya satu atau banyak field pada tabel pertama ke tabel dua.

Tabel 2.5 Simbol ERD Versi Chen

Simbol ERD Nama Simbol Keterangan Entitas Melambangkan himpunan entitas.

Relasi Melambangkan himpunan relasi.

Penghubung

Melambangkan penghubung antara himpunan relasi dengan himpunan entitas dan himpunan entitas dengan atributnya.

Atribut

Melambangkan Informasi yang diambil tentang sebuah entitas.

Sumber : (Andri Kristanto.Perancangan Sistem Informasi dan Aplikasinya, 2003:61).

Page 17: Bab 2 Skripsi

25

• Jenis-jenis relationship menurut Chen : a. One – to – one (1:1)

Contoh : 11 1

• Setiap Pencarian memiliki satu Persediaan. • Satu Persediaan hanya dimiliki satu Pencarian.

b. One – to – Many (1:M atau M:1) Contoh :

1M 1

• Banyak Persediaan hanya melakukan satu permintaan. • Satu Permintaan dilakukan banyak Persediaan.

c. Many – to – Many (N:N atau M:M)

Contoh : M M

• Banyak Persediaan memiliki banyak Laporan. • Banyak Laporan dimiliki oleh banyak Persediaan.

Menentukan primary key merupakan salah satu hal yang penting. Pertama

lakukan suatu atribute (field) yang menyebabkan setiap entry (record) menjadi unik, kedua bila atribute tersebut tidak ada, tentukan gabungan beberapa atribute yang menyebabkan setiap entry menjadi unik, dan yang ketiga, pilih primary key dengan jumlah atributte yang paling sedikit.

2.3.9 Spesifikasi File

Spesifikasi file adalah hasil normalisasi data yang hanya menunjukan attribute (field) apa saja yang terdapat dalam sebuah file. Spesifikasi file memberikan rincian yang lebih lengkap yang berisi kode file, organisasi, primary key, foreign key, panjang record, dan deskripsi field (no_field, nama_field, type_field, keterangan_field) (Jogiyanto, 2005:698).

Contoh :

Nama File : Surat Transfer Kode File : Tabel Surat_transfer Primary Key : No_ST

Pencarian Pengecekan Persediaan

Persediaan Memproses Permintaan

Persediaan Memiliki Laporan

Page 18: Bab 2 Skripsi

26

Foreign Key : No_MPP Panjang Record : 65

Tabel 2.6 Spesifikasi File NamaField Type Panjang Keterangan

No_ST Text 7 Nomor Transaksi ST

Tgl_St Date/Time - Tanggal Transaksi ST

Ket Text 50 Keterangan Transaksi ST

No_MPP Text 8 Nomor MPP

2.4 Personal Home Page (PHP).

Personal Home Page (PHP) dibuat pertama kali oleh Rasmus Lerdoff pada tahun 1994 sedangkan pada tahun 1995 dianggap sebagai tahun kelahiran dari PHP Versi pertama disebut sebagai Personal Home Page Tools (PHP Tools), Pada tahun 1997 terjadi perubahan pengembangan PHP dilakukan oleh tim yang terorganisasi bukan oleh Rasmus Lerdoff sendiri lagi melainkan dikembangkan oleh Zeev Suraski dan Andi Gutmans dan pada tahun 2001 PHP3 dan PHP4 disertakan pada sejumlah produk server web komersial, PHP awalnya merupakan program Common Gateway Interface (CGI) yang dikhususkan untuk menerima input melalui form yang ditampilkan browser web, software ini disebarkan dan dilisensikan sebagai perangkat lunak Open Source, CGI Suatu standar yang menghubungkan (interface) aplikasi eksternal dengan server web, PHP merupakan salah satu aplikasi eksternal yang bisa digunakan oleh server web, sehingga server web tidak sekedar untuk memberikan layanan dokumen Hyper Text Markup Language (HTML) saja, tetapi bisa juga menjadi program masukan dari luar dan memberikan luaran yang berasal dari database ataupun sumber data lainnya menjadi dokumen Hyper Text Markup Language (HTML). (Betha,Sidik.Pemrograman Web dengan PHP Revisi Kedua,2014:4;12).

Personal Home Page (PHP) adalah kependekan dari PHP:Hypertext

Preprocessor merupakan bahasa utama script server-side yang disisipkan pada HTML yang dijalankan di server web.

(Betha,Sidik.Pemrograman Web dengan PHP Revisi Kedua,2014:5).

Personal Home Page (PHP) adalah kependekan dari Hypertext Preprocessor, bahasa interpreter yang mempunyai kemiripan dengan bahasa C dan pert yang mempunyai kesederhanaan dalam perintah, yang digunakan untuk

Page 19: Bab 2 Skripsi

27

pembuatan aplikasi web. (Betha,Sidik.Pemrograman Web dengan PHP Revisi Pertama, 2004:3).

Personal Home Page (PHP) adalah Proses Penerjemahan baris kode sumber menjadi kode mesin yang dimengerti komputer secara langsung pada saat baris kode dijalankan.

Personal Home Page (PHP) adalah Suatu Bahasa dengan hak cipta terbuka

yang juga dikenal dengan istilah Open Source dan pengguna dapat mengembangkan kode – kode fungsi PHP sesuai dengan kebutuhannya. (Alexander,F.K.Sibero.Web Programming Power Pack,2013:49).

PHP singkatan dari Personal Home Page Tools, adalah sebuah bahasa

scripting yang dibundel dengan HTML , yang dijalankan disisi server. Sebagian besar perintahnya berasal dari C, Java dan Perl (Practical Extraction and Report Language) dengan beberapa tambahan fungsi khusus PHP. Bahasa ini memungkinkan para pembuat aplikasi web menyajikan halaman HTML dinamis dan interaktif dengan cepat dan mudah, yang dihasilkan server. PHP juga dimaksudkan untuk mengganti teknologi lama seperti Common Gateway Interface (CGI). PHP bisa berintegrasi dengan hampir semua teknologi web yang sudah ada.

Beberapa Kelebihan PHP dari bahasa pemrograman lain :

1. Bahasa pemrograman PHP adalah sebuah bahasa script yang tidak melakukan sebuah kompilasi dalam penggunaannya. 2. Dalam sisi pemahaman, PHP adalah bahasa scripting yang paling murah karena referensi yang banyak. 3. PHP adalah bahasa open source yang dapat digunakan di berbagai mesin (linux, unix, windows) dan dapat dijalankan secara runtime melalui console serta juga dapat menjalankan perintah – perintah sistem. 4. Web Server yang mendukung PHP dapat ditemukan dimana – mana seperti apache, dengan konfigurasi yang relatif standar. 5. Dalam sisi pengembangan lebih mudah, karena banyaknya developer yang siap membantu dalam pengembangan.

2.4.1 Apache Web Server (Apache HTTP Server) Apache (http://apache.org) adalah Server web open source yang dapat

digunakan secara bebas oleh siapa pun yang berminat. Server web Apache tersedia untuk sistem operasi windows dan *nix/linux.

(Betha,Sidik.Pemrograman Web dengan PHP Revisi Kedua,2014:20).

Page 20: Bab 2 Skripsi

28

Web server adalah sebuah bentuk server yang khusus digunakan untuk menyimpan halaman website atau home page. Komputer dapat dikatakan sebagai web server jika komputer tersebut memiliki suatu program server, seperti Apache (open source), Xitami, Internet Information Server (IIS), PWS (Bunafit,Nugroho.Membuat Website Sendiri dengan PHP-MySQL, 2007:24).

Apache (Server HTTP Apache atau Server web/www Apache) adalah web server yang dapat dijalankan di banyak sistem operasi (Unix, BSD, Linux, Microsoft windows dan Novell Netware serta platform lainnya) yang berguna untuk melayani dan memfungsikan situs web. Protokol yang digunakan untuk melayani web / www (World Wide Web) ini menggunakan HTTP. (Rulianto, Kurniawan. Pemrograman Web Database dengan PHP&MySQL, 2008:8).

Apache merupakan turunan dari web server yang dikembangkan oleh

National Center for Supercomputing Application (NCSA) sekitar tahun 1995 yang dikenal dengan NCSA HTTP Daemon (NCSA HTTPd), Apache web server memilikki program pendukung yang dapat memberikan layanan yang cukup bagi penggunanya.

Berikut ini adalah beberapa program pendukung dari apache web server

tersebut, antaranya :

1 Kontrol akses. 2 Common Gateway Interface (CGI) yang paling terkenal dan

sangat sering digunakan adalah Perl (Practical Extraction and Report Language).

3 Personal Home Page. (PHP). 4 Server Side Include. (SSI). 5 Internet Information Server. (IIS).

2.4.2 My Structured Query Language (MySQL) MySQL merupakan software database yang termasuk paling populer

dilingkungan Linux dan Windows, kepopuleran ini ditunjang karena performansi query dari databasenya.

(Betha,Sidik.Pemrograman Web dengan PHP Revisi Kedua,2014:333).

MySQL dibaca “My Sekuel” adalah Suatu Relational Data Base Management System (RDBMS) atau Aplikasi sistem yang menjalankan fungsi pengolahan data.

(Alexander, F.K.Sibero.Web Programming Power Pack,2013:97).

MySQL adalah sebuah perangkat lunak sistem manajemen basis data SQL (bahasa inggris : DataBaseManagementSystem) atau DBMS yang

Page 21: Bab 2 Skripsi

29

multithread, multi-user, dengan sekitar 6 juta instalasi di seluruh dunia. MySQL AB membuat MySQL tersedia sebagai perangkat lunak bebas (Free Software) dibawah lisensi GNU General Public License (GPL), tetapi mereka juga menjual dibawah lisensi komersial untuk kasus – kasus dimana penggunaannya tidak cocok dengan penggunaan GPL.

Tidak sama dengan proyek – proyek seperti Apache, dimana perangkat lunak dikembangkan oleh komunitas umum, dan hak cipta untuk kode sumber dimiliki oleh penulisnya masing – masing, MySQL dimiliki dan disponsori oleh sebuah perusahaan komersial Swedia MySQL AB, dimana memegang hak MySQL merupakan sebuah implementasi dari sistem manajemen basis data relasional (RDBMS) yang didistribusikan secara gratis dibawah lisensi General Public License (GPL). Setiap pengguna dapat secara bebas menggunakan MySQL, namun dengan batasan perangkat lunak tersebut tidak boleh dijadikan produk turunan yang bersifat komersial. MySQL sebenarnya merupakan turunan salah satu konsep utama dalam basis data yang telah ada sebelumnya; SQL (Structured Query Language).2.4, adalah sebuah konsep pengoperasian basis data, terutama untuk pemilihan atau seleksi dan pemasukan data, yang memungkinkan pengoperasian data dikerjakan dengan mudah secara otomatis. Hak Cipta hampir atas semua kode sumbernya. Kedua orang Swedia dan satu

orang Finlandia yang mendirikan MySQL AB adalah : David Axmark, Allan Larsson, dan Michael "Monty" Widenius.

a. Kelebihan MySQL

1. Dapat bekerja di beberapa platform yang berbeda, seperti LINUX, Windows, MacOS dll.

2. Dapat dikoneksikan pada bahasa C, C++, Java, Perl, PHP dan Python.

3. Memiliki lebih banyak tipe data seperti : signed/unsigned integer yang memiliki panjang data sebesar 1,2,3,4 dan 8 byte, FLOAT, DOUBLE, CHAR, VARCHAR, TEXT, BLOB, DATE, TIME, DATETIME, TIMESTAMP, YEAR, SET dan tipe ENUM.

4. Mendukung penuh terhadap kalimat SQL GROUP BY dan ORDER BY. Mendukung terhadap fungsi penuh (COUNT ( ),COUNT (DISTINCT), AVG (), STD (),GIS(), SUM (), MAX () AND MIN ()).

5. Mendukung terhadap LEFT OUTHER JOIN dengan ANSI SQL dan sintak Open DataBase Connectivity (ODBC).

6. Mendukung ODBC for Windows 95 dengan source program semua fungsi ODBC 2.5 dan sebagainya. Sebagai contoh kita dapat menggunakan Access untuk connect ke MySQL server.

b. Kekurangan MySQL

Page 22: Bab 2 Skripsi

30

1. Untuk koneksi ke bahasa pemrograman visual seperti vb, delphi, dan foxpro, MySQL kurang support, karena koneksi ini menyebabkan field yang dibaca harus sesuai dengan koneksi dari program visual tersebut, dan ini yang menyebabkan MySQL jarang dipakai dalam program visual.

2. Data yang diolah belum begitu besar.

2.4.3 PhpMyAdmin PhpMyAdmin adalah suatu program open source yang berbasis web yang

dibuat menggunakan aplikasi PHP. Program ini digunakan untuk mengakses MySQL.Program ini mempermudah dan mempersingkat kerja kita.Dengan kelebihanya, para pengguna awam tidak harus paham syntax – syntax SQL dalam pembuatan database dan table. (Nugroho, 2004:65).

PhpMyAdmin merupakan halaman yang terdapat pada web server. Fungsi dari halaman ini adalah sebagai pengendali database MySQL menggunakan web server.

2.4.4 GoogleMaps Application Programming Interface (API) GoogleMaps adalah layanan gratis yang diberikan oleh Google dan

sangat popular. GoogleMaps adalah suatu peta dunia yang dapat kita gunakan untuk melihat suatu daerah. Dengan kata lain, GoogleMaps merupakan suatu peta yang dapat dilihat dengan menggunakan suatu browser. Kita dapat menambahkan fitur GoogleMaps dalam website yang telah kita buat atau pada blogger kita yang berbayar maupun gratis sekalipun dengan GoogleMaps Application Programming Interface (API).

GoogleMaps Application Programming Interface (API) Adalah suatu library yang berbentuk JavaScript, Cara membuat GoogleMaps untuk ditampilkan pada suatu website atau blogger hanya dengan membutuhkan pengetahuan mengenai Personal Home Page (PHP) serta JavaScript, serta koneksi internet yang sangat stabil. Dengan menggunakan GoogleMaps API, kita dapat menghemat waktu dan biaya untuk membangun aplikasi peta digital yang handal, sehingga kita dapat fokus hanya pada data – data yang akan ditampilkan. Dengan kata lain, kita hanya membuat suatu data sedangkan peta yang akan ditampilkan adalah milik Google sehingga kita tidak dipersulit dalam mambuat peta suatu lokasi menggunakan GoogleMaps API, bahkan peta dunia.

Dalam pembuatan program GoogleMaps Application Programming Interface

(API) menggunakan urutan sebagai berikut : 1. Memasukkan Maps API JavaScript ke dalam HTML kita. 2. Membuat element_div dengan nama map_canvas untuk menampilkan

peta.

Page 23: Bab 2 Skripsi

31

3. Membuat beberapa objek literal untuk menyimpan property – property pada peta.

4. Menuliskan fungsi JavaScript untuk membuat objek peta. 5. Meng-inisiasi peta dalam tag body HTML dengan event_onload. Pada GoogleMaps API terdapat 4 jenis pilihan model peta yang disediakan

oleh Google, diantaranya adalah : 1. ROADMAP, ini yang saya pilih, untuk menampilkan peta biasa 2 dimensi. 2. SATELLITE, untuk menampilkan foto satelit. 3. TERRAIN, untuk menunjukkan relief fisik permukaan bumi dan menunjukkan seberapa tingginya suatu lokasi, contohnya akan menunjukkan gunung dan sungai. 4. HYBRID, akan menunjukkan foto satelit yang diatasnya tergambar pula apa yang tampil pada ROADMAP (jalan dan nama kota).

2.4.5 Dreamweaver

Dreamweaver adalah suatu produk Web Developer yang dikembangkan oleh Adobe Systems Inc sebelumnya produk Dreamweaver dikembangkan oleh Macro Media Inc sampai saat ini pengembangannya diteruskan oleh Adobe Systems Inc. (Alexander,F.K.Sibero.Web Programming Power Pack,2013:384).

Dreamweaver adalah sebuah Hyper Text Markup Language (HTML)

editor profesional untuk mendesain web secara visual dan mengelola situs atau halaman web.(Andi.Desain Web dengan Adobe Dreamweaver CS3 & Fireworks CS3,2008:1).

Dreamweaver adalah software yang digunakan oleh Web desainer ataupun Web programmer untuk mengembangkan situs website. Ruang kerja, fasilitas dan kemampuan Dreamweaver mampu meningkatkan produktivitas dan efektivitas dalam mendesain ataupun membangun situs website. Dreamweaver juga dilengkapi dengan fasilitas yang cukup lengkap.

Maka dari itu aplikasi yang akan dibuat ini menggunakan Macromedia

Dreamweaver 8. Pada saat pertama kali anda memulai Dreamweaver 8, sebuah kotak dialog Workspace akan muncul, memberikan penawaran kepada anda untuk memilih tampilan ruang kerja yang ingin anda gunakan.

Dreamweaver 8 Workspace adalah ruang kerja yang semua jendela dokumen dan panel integrasi pada satu jendela besar, dengan panel group yang berada disisi kanan. Pilihan ini dipakai oleh banyak pengguna. Dreamweaver Workspace adalah tampilan halaman pertama saat selesai penginstalasi aplikasi dreamweaver, seperti pada dreamweaver Setiap dokumen akan berada pada jendela yang terpisah.

Page 24: Bab 2 Skripsi

32

Ruang kerja pada Draemweaver 8 memiliki komponen yang memberikan fasilitas dan ruang untuk menuangkan kreasi dalam bekerja. Komponen yang disediakan oleh Dreamweaver 8 antara lain adalah Insert bar, Document toolbar, Document window, Panel groups, Site panel, Property inspector.