18
Psikologi Pendidikan dan Teori belajar Konstruktivisme Dosen Pengampu : Nama: Ika Saputri NIM: A1C313013 Pendidikan Fisika Reguler 2013

Psikologi Pendidikan dan Teori Belajar Konstruktivisme

Embed Size (px)

Citation preview

Psikologi Pendidikan dan Teori belajar Konstruktivisme

Dosen Pengampu :

Nama:Ika Saputri

NIM:A1C313013

Pendidikan Fisika Reguler 2013

Psikologi Pendidikan dan Teori belajar Konstruktivisme

Psikologi Pendidikan

Teori Belajar Konstruktivisme

Pengertian Psikologi

Pengertian Psikologi

Pendidikan

Objek Kajian Psikologi

Sejarah Psikologi

Tujuan mempelajari

Psikologi

Peranan Psikologi

Psikologi adalah sebuah Ilmu yang mempelajari aktivitas-

aktivitas atau gejala-gejala psikis yang tercermin dalam perilaku

manusia dan hewan, dan aplikasinya untuk mengatasi problem-

problem yang dialami oleh manusia.

Pengertian Psikologi

Pengertian Psikologi

Pendidikan

Objek Kajian Psikologi

Sejarah Psikologi

Tujuan mempelajari

Psikologi

Peranan Psikologi

Psikologi pendidikan adalah cabang dari psikologi yang dalam

penguraian dan penelitiannya lebih menekankan pada masalah

pertumbuhan dan perkembangan anak, baik fisik maupun

mental, yang sangat erat hubungannya dalam masalah

pendidikan terutama yang mempengaruhi proses dan

keberhasilan belajar.

Pengertian Psikologi

Pengertian Psikologi

Pendidikan

Objek Kajian Psikologi

Sejarah Psikologi

Tujuan mempelajari

Psikologi

Peranan Psikologi

Objek Kajian Psikologi meliputi :

Tingkah laku belajar (oleh

siswa)

Tingkah laku mengajar (oleh

guru)

Tingkah laku belajar mengajar

(oleh guru dan siswa yang

saling berinteraksi).

Pengertian Psikologi

Pengertian Psikologi

Pendidikan

Objek Kajian Psikologi

Sejarah Psikologi

Tujuan mempelajari

Psikologi

Peranan Psikologi

Psikologis dari filsafat diawali oleh Wilhelm Wundt

(1832-1920) dalam penelitian psikologi fisiologis

yang mulai dilakukannya dpada tahun 1874 (Bell-

Gredler, 1986). Wundt adalah seorang dokter,

namun ia lebih tertarik pada psikologi. Pada tahun

1879, Wundt mendirikan laboratorium psikologi

pertama di University of Leipzig, Jerman. Sejak

itulah psikologi mulai menjadi ilmu yang berdiri

sendiri, dan karena jasanya tersebut Wundt disebut

sebagai pendiri psikologi sebagai ilmu yang berdiri

sendiri.

Pengertian Psikologi

Pengertian Psikologi

Pendidikan

Objek Kajian Psikologi

Sejarah Psikologi

Tujuan mempelajari

Psikologi

Peranan Psikologi

Psikologi Pendidikan wajib dipelajari oleh guru dan calon guru bertujuan untuk:1. Merumuskan tujuan pembelajaran secara tepat.2. Memilih strategi atau metode pembelajaran yang sesuai

dengan kondisi dan kemampuan peserta didik.3. Memilih alat bantu dan media pembelajaran yang tepat.4. Memberikan bimbingan atau bahkan memberikan konseling

kepada peserta didik.5. Memotivasi belajar peserta didik.6. Menciptakan iklim belajar yang kondusif.7. Berinteraksi dengan peserta didik secara baik dan disenangi.8. Menilai hasil belajar peserta didik.

Pengertian Psikologi

Pengertian Psikologi

Pendidikan

Objek Kajian Psikologi

Sejarah Psikologi

Tujuan mempelajari

Psikologi

Peranan Psikologi

Peranan Psikologi dalam dunia pendidikan antara lain:

1. Memberikan solusi terbaik bagi keberagaman persoalan

yang muncul dalam suasana proses belajar mengajar.

2. Mempersiapkan para guru dan calon guru yang profesional

yang berkompetensi dalam belajar dan mengajar.

3. Mempengaruhi perkembangan, perbaikan dan

penyempurnaan kurikukum sekolah sesuai dengan tuntutan

perkembangan pendidikan.

Pengertian Konstruktivisme Objek yang berperan dalam pembelajaran Sejarah Konstruktivisme

Rancangan Belajar Menurut Konstruktivisme

Dampak Konstruktivisme dalam Pembelajaran

Kelebihan Konstruktivisme dari behaviorisme

Konstruktivisme adalah proses membangun atau menyusun

pengetahuan baru dalam stuktur kognitif siswa berdasarkan pengalaman.

Teori belajar konstruktivistik mengemukakan bahwa belajar merupakan

usaha pemberian makna oleh siswa kepada pengalamannya melalui

asimilasi dan akomodasi yang menuju pada pembentukan struktur

kognitifnya.

Pengertian Konstruktivisme Objek yang berperan dalam pembelajaran Sejarah Konstruktivisme

Rancangan Belajar Menurut Konstruktivisme

Dampak Konstruktivisme dalam Pembelajaran

Kelebihan Konstruktivisme dari behaviorisme

Peranan Siswa

Peranan Siswa dalam pembelajaran menurut teori Konstruktivisme yaitu:

1. Menemukan sendiri

2. Mentransformasikan informasi kompleks

3. Mengecek informasi baru dengan aturan-aturan lama dan

merevisinya apabila aturan-aturan itu tidak lagi sesuai

4. Aktif melakukan kegiatan

5. Menyusun konsep dan memberi makna tentang hal-hal yang sedang

dipelajari

Pengertian Konstruktivisme Objek yang berperan dalam pembelajaran Sejarah Konstruktivisme

Rancangan Belajar Menurut Konstruktivisme

Dampak Konstruktivisme dalam Pembelajaran

Kelebihan Konstruktivisme dari behaviorisme

Peranan Guru

Peranan Guru dalam pembelajaran menurut teori Konstruktivisme yaitu:

1. Menumbuhkan kemandiriran dengan menyediakan kesempatan

untuk mengambil keputusan dan bertindak.

2. Menumbuhkan kemampuan mengambil keputusan dan bertindak,

dengan meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan siswa.

3. Menyediakan sistem dukungan yang memberikan kemudahan belajar

agar siswa mempunyai peluang optimal untuk berlatih.

Pengertian Konstruktivisme Objek yang berperan dalam pembelajaran Sejarah Konstruktivisme

Rancangan Belajar Menurut Konstruktivisme

Dampak Konstruktivisme dalam Pembelajaran

Kelebihan Konstruktivisme dari behaviorisme

Sejarah teori konstruktivisme ini sumber utamanya adalah

karya Jean Piaget dan Lev Vigotsky.

Jean Piaget

1. Lahir di Nauchatel, Switzerland pada 9 Agustus 1896.

2. Selepas tamat sekolah menengah, Jean melanjutkan

pelajaran ke Universitas Nauchatel.

3. Mendapat PhD semasa berumur 22 tahun.

4. Terpilih menjadi pengarah makmal Psikologi di Universiti

Jeneva.

5. Beliau dilantik sebagai ketua "Swiss Society for

Psychologist."

Pengertian Konstruktivisme Objek yang berperan dalam pembelajaran Sejarah Konstruktivisme

Rancangan Belajar Menurut Konstruktivisme

Dampak Konstruktivisme dalam Pembelajaran

Kelebihan Konstruktivisme dari behaviorisme

Lev Vigotsky

1. Lahir di Russia, pada 17 November 1896.

2. Tertarik pada psikologi saat berusia 28 tahun.

3. Awalnya menyukai sastra dan menjadi guru sastra.

4. Melanjutkan kuliah di program studi psikologi Moscow

Institute of Psychology pada tahun 1925.

5. Judul disertasinya mengenai ”Psychology of Art”.

6. Wafat pada tahun 1934, dikarenakan menderita penyakit

TBC.

Pengertian Konstruktivisme Objek yang berperan dalam pembelajaran Sejarah Konstruktivisme

Rancangan Belajar Menurut Konstruktivisme

Dampak Konstruktivisme dalam Pembelajaran

Kelebihan Konstruktivisme dari behaviorisme

Rancangan Belajar

menurut Konstruktivisme

guru sebaiknya :

Memberikan kesempatan pada siswa untuk mengemukakan gagasan

Memberikan kesempatan pada siswa untuk memikirkan tentang pengalamannyaMemberikan kesempatan pada siswa untuk mencoba melakukan dan melaksanakan gagasan-gagasannyaMemberikan pengalaman pada siswa yang berhubungan dengan gagasannya.Menciptakan lingkungan belajar yang kondusif.

Pengertian Konstruktivisme Objek yang berperan dalam pembelajaran Sejarah Konstruktivisme

Rancangan Belajar Menurut Konstruktivisme

Dampak Konstruktivisme dalam Pembelajaran

Kelebihan Konstruktivisme dari behaviorisme

Dampak

Konstruktivisme

dalam Pembelajaran

Sisi Kurikulum

Proses Pembelajaran

Guru harus mampu merencanakan kurikulum yang terus berkembang sesuai dengan tingkat pertumbuhan dan perkembangan konseptual siswa.

Guru diharapkan menekankan pada pengalaman belajar bagi siswa atau interaksi siswa dengan lingkungannya

Pengertian Konstruktivisme Objek yang berperan dalam pembelajaran Sejarah Konstruktivisme

Rancangan Belajar Menurut Konstruktivisme

Dampak Konstruktivisme dalam Pembelajaran

Kelebihan Konstruktivisme dari behaviorisme

Kelebihan Konstruktivisme dari behavioristik antara lain:

1. Kurikulum disajikan mulai dari keseluruhan menuju ke

bagian-bagian.

2. Pembelajaran lebih menghargai pada pemunculan ide-

ide siswa.

3. Kegiatan kurikuler lebih banyak mengandalkan pada

sumber-sumber data primer

4. Siswa dipandang sebagai pemikir-pemikir yang dapat

memunculkan teori-teori tentang dirinya.

5. Pengukuran proses dan hasil belajar siswa terjalin di

dalam kesatuan kegiatan pembelajaran.

6. Siswa banyak belajar dalam bentuk grup.

Amin, Safwan. 2005. Pengantar Psikologi Pendidikan. Banda Aceh: Yayasan Pena

Budiningsih, Sri. 2012. Belajar dan Pembelajaran. Yogyakarta: Penerbit Rineka Cipta

Dalyono. 2009. Psokologi pendidikan. Jakarta: PT Rineka Cipta

_______. 2010. Psikologi Pendidikan Cet. VI. Jakarta: Rineka Cipta

Irham, Muhammad & Novan Ardy Wiyani. 2014. Psikologi Pendidikan Teori dan Aplikasi dalam Proses Pembelajaran. Jogjakarta: Ar-Ruzz Media

Khodijah, Nyayu. 2014. Psikologi Pendidikan. Jakarta: Raja Grafindo Persada

Purwanto, Ngalim. 2007. Psikologi Pendidikan. Bandung: Remaja Rosdakarya

Trianto. 2009. Mendesain Model Pembelajaran Inovatif-Progresif. Jakarta: Kencana Prenada Media

Winasanjaya. 2005. Pembelajaran dalam implementasi kurikulum berbasis kompetensi. Jakarta: Kencana

Referensi