11

Click here to load reader

Motorcycle Spoke desain

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Motorcycle Spoke desain

5. PEMILIHAN PROSES MANUFAKTUR

Setelah dilakukan pemilihan material dan analisis dari kondisi serta kemungkinan-

kemungkinan kerja yang akan diterapkan terhadap jari-jari (spokes), maka selanjutnya

dilakukan pemilihan proses manufaktur yang sesuai, agar tercapainya kondisi yang optimal

pada jari-jari yang digunakan pada kendaraan bermotor.

Sama halnya dengan pemilihan material, dalam memilih proses manufaktur terlebih

dahulu kita harus mengetahui fungsi, batasan serta objektif yang berlaku pada material yang

telah kita pilih sebelumnya, seperti yang terlihat pada uraian berikut :

Berbagai macam proses manufaktur dapat diterapkan dalam produksi jari-jari

(spokes). Namun untuk mencapai 2 objektif diatas tentunya kita perlu menetapkan jenis

pengerjaan produk yang paling tepat berdasarkan batasan-batasan (constrain) yang kita miliki

sesuai yang diuraikan diatas. Adanya batasan masalah (constrain) yang berlaku, menjadi suatu

tahapan untuk dapat meng-eliminasi barbagai macam jenis proses manufaktur yang telah ada.

5.1 Constraints

5.1.1 Material : al alloys

Dari pemilihan material di peroleh bahwa Al alloys terpilih sebagai material yang cocok

digunakan untuk jari-jari sepeda motor. Allumunium merupakan material yang masuk

kedalam jenis logam non ferrous. Sehingga dari tabel matriks pemilihan manufaktur

berdasarkan material didapatkan hasil sebagai berikut :

Page 2: Motorcycle Spoke desain

Berdasarkan dari data diatas diketahui proses manufaktur seperti proses molding, thermo-

forming, Filament winding, metoda lay-up, dan vacumm bag tidak memenuhi syarat untuk

memproduksi material jenis allumunium, sehingga dalam pemilihan ini kita dapat langsung

meng-eliminasi beberapa dari proses diatas.

5.1.2 Shape : Rod (circular solid)

Dari sekian banyak proses manufaktur yang terpilih untuk material logam non ferrous,

selanjutnya batasan manufaktur lebih di spesifikkan lagi yaitu dengan meninjau proses

manufaktur terhadap bentuk dan profil yang diinginkan.

Page 3: Motorcycle Spoke desain

Profil dari jari-jari kita ketahui yaitu bebentuk circular. Maka dari itu tabel matriks berikut

menunjukkan hubungan antara bentuk profil produk dengan proses yang manufaktur yang

belum tereliminasi sebelumnya.

Berdasarkan tabel matriks diatas semua jenis manufaktur yang belum tereliminasi

memenuhi syarat untuk pengerjaan benda circular. Sebelumnya dari objective yang kita miliki

yaitu untuk meminimalkan biaya produksi serta memaksimalkan kualitas, maka untuk itu

perlu kita tinjau terlebih dahulu keunggulan dan kelemahan dari masing-masing proses diatas

secara umumnya.

a. Proses Casting

Keunggulan proses casting bila dibandingkan dengan proses lain antara lain dapat

memproduksi produk dengan bentuk yang kompleks dan dimensi yang cukup besar, namun

hal itu tidak kita butuhkan pada produksi jari-jari. Kelemahan proses casting bila

dibandingkan dengan proses lain berada pada sifat mekanik dari produk yang dihasilkan. Nilai

strenght yang dihasilkan proses casting tiu lebih kecil bilang dibandingkan dengan hasil

proses seperti forging, extrusi, dan wire drawing, karena ketiga proses ini pada prakteknya

adanya aksi pemberian tekanan tertentu terhadap benda kerja. Sehingga meningkatnya σf

pada material tersebut.

Page 4: Motorcycle Spoke desain

Dari uraian (a) diatas diketahui 3 jenis manufaktur seperti forging, extrusion, dan wire

drawing lebih unggul bila dibandingkan dengan proses casting dalam pembuatan jari-jari

sepeda motor, sehingga dapat kita lewatkan dulu ketiga proses tersebut.

b. Powder methods, electro dan conventional machining

Metoda powder dan electro machining seperti yang kita ketahui memiliki nilai section

thickness yang rendah jika dibandingkan dengan proses lain. Sedangkan untuk conventional

machining mampu memproses benda kerja dengan ketebalan yang sangat bervariasi. Namun

pada prakteknya conventional membutuhkan banyak tahapan proses untuk menghasilkan

suatu produk jadi yang berkualitas. Sehingga hal ini akan meningkatkan biaya produksi dari

suatu produk.

Dari uraian diatas kita dapat meng-eliminasi beberapa lagi proses manufaktur seperti

yang terlihat pada gambar berikut :

Page 5: Motorcycle Spoke desain

Untuk sementara dapat kita ketahui 3 proses manufaktur yang cocok untuk pembuatan jari-

jari yaitu : Forging, extrusion, wire drawing.

5.1.3 Massa 1.5 kg

Batasan masalah ketiga yaitu dari suatu jenis jari-jari itu diasumsikan sebesar 1.5 kg. adapun

bentuk chart hubungan jenis manufaktur yang belum tereliminasi dengan massa yang dapat

diterpakan adalah sebagai berikut :

Proses extrusi ternyata tidak memenuhi syarat untuk pengerjaan produk dengan massa

≤ 1.5 kg. Sedangkan proses forging dan wire drawing, mampu melakukan manufaktur dengan

produk bermassa hampir 0.1 kg.

5.2 Proses Finishing

Material yang kita gunakan dalam pembuatan jari-jari (spokes) adalah al alloys. Salah satu

proses finishing yang sangat cocok dan paling sering digunakan untuk material allumunium

yaitu proses coating jenis anodizing.

Page 6: Motorcycle Spoke desain

Proses anodizing adalah suatu proses pelapisan pada permukaan material dengan lapisan

oksida secara elektrokimia yang bertujuan untuk mempertebal dan memperkuat permukaan

sehingga menjadi lapisan yang protektif secara alami pada logam. Melalui proses

elektrokimia ini akan terbentuk lapisan oksida yang berpori yang memungkinkan untuk

dilakukannya proses sekunder seperti pewarnaan. Fungsi paling utama dari proses anodizing

adalah untuk penundaan terjadinya korosi pada material.

\

Dari beberapa uraian diatas kita dapat mengetahui beberapa bentuk proses pengerjaan

logam yang mana telah memnuhi variabel pertama yaitu pemilihan material jari-jari yaitu :

Wire drawing

Forging

Coating

Variabel kedua yaitu pemilihan urutan kerja proses manufaktur jari-jari sepeda

motor.Adapun uraiannya adalah sebagai berikut :

Page 7: Motorcycle Spoke desain

5.3 Uraian Proses Manufaktur

Dari gambar diatas menunjukkan skema manufaktur yang akan dilalui bahan allumunium

sehingga menjadi sebuah produk jari-jari sepeda motor (spokes).

5.3.1 Rod

Raw materials (aluminum 7075-T6) yang akan melalui proses manufaktur dalam bentuk

batangan silinder solid, seperti gambar berikut :

Page 8: Motorcycle Spoke desain

5.3.2 Wire drawing

Untuk membentuk raw material menjadi ukuran yang diinginkan pada spokes, maka akan

dilakukan proses wire drawing yang mana telah kita pilih sebelumnya. Wire drawing

merupakan proses yang sangat spesifik unutk mengurangi dimensi (dalam hal ini diameter)

dengan cara menarik raw material melalui die seperti gambar berikut :

Kami memilih proses ini karena bagus dalam pengontrolan dimensi, dan mampu

meningkatkan sifat mekanik material serta ekonomis untuk produksi masal.

5.3.3 Shearing

Karena model manufaktur wire drawing adalah continue sehingga kita membutuhkan

peralatan shearing setelah mesin drawing. Rod yang sudah ditarik tadi kemudian akan

dipotong sesuai dengan panjangnya pada proses shearing ini sesuai dengan gambar berikut :

5.3.4 Thread Rolling

Material dengan diameter dan panjang yang telah sesuai kemudian akan melalui

proses thread rolling. Kami memlih proses ini karena pada dasarnya proses rolling dapat

meninggkatkan sifat mekanik material, dan kami fungsikan proses thrad rolling pada

pembuatan ulir di ujung jari-jari. Seperti gambar berikut :

Page 9: Motorcycle Spoke desain

5.3.5 Upset Forging

Selanjutnya material akan melalui prse pengerjaan dingin logam yaitu forging jenis upset

forging dengan menggunakan punch dalam pembentukan kepala spokes.

5.3.6 Bending

Proses bending dilakukan karena didasari oleh proses perakitan spoke itu sendiri,

sehingga kita perlu melakukan bending pada bagian pangkal spokes. Seperti yang terlihat

pada gambar berikut :

5.3.7 Anodizing

Page 10: Motorcycle Spoke desain

5.3.8 Produk Jadi

Adanya bentuk akhir dari spokes dalam banyak warna, ukuran, dan design yang

bervariasi, hal itu disebabkan oleh berbagai macam kebutuhan penggunaan ataupun dilihat

dari kondisi kerja yang akan diterapkan pada spokes itu sendiri. Seperti terlihat pada gambar

berikut :

Page 11: Motorcycle Spoke desain

6. PENUTUP

6.1 Kesimpulan

Material yang cocok untuk digunakan pada perancangan jari – jari velg (spoke) adalah

Al alloys

Pemilihan material yang di dapatkan, bisa menentukan proses pengerjaan yang cocok

untuk dilakukan

Proses akhir yang dilakukan adalah anodizing

6.2 Saran

Diperlukan perhitungan awal untuk menentukan material indeks dalam pemilihan

material

Untuk mendapatkan hasil yang lebih akurat, hendaknya menggunakan lebih dari 1

chart.