Upload
putri-maulidasari
View
223
Download
2
Embed Size (px)
DESCRIPTION
bhjby
Citation preview
BAB IIILAPORAN KASUS
3.1 IdentitasPasien
Nama : Syukriah
JenisKelamin : Perempuan
Umur : 40 tahun
Pekerjaan : Petani
Alamat : Pango
Agama : Islam
No CM : 1074623
Tanggal Pemeriksaan : 30 Desember 2015
3.2 Anamnesis
1. Keluhan Utama : Timbul selaput di mata kanan
2. Keluhan Tambahan : Mata kanan terasa terganjal saat berkedip
3. Riwayat Penyakit Sekarang:
Pasien datang ke poliklinik mata RSUDZA dengan keluhan mata
kanan timbul selaput sejak 3 tahun yang lalu perlahan lahan. Keluhan
semakin lama semakin membuat pasien merasa tidak nyaman berupa
perasaan mengganjal mata kanan saat pasien berkedip. Keluhan
penglihatan buram/menurun disangkal. Keluhan mata nyeri juga
disangkal. Pasien mengaku selaput kadang kadang memerah.
4. Riwayat Penyakit Dahulu:
Pasien belum pernah mengalami penyakit ini sebelumnya.
5. Riwayat Penyakit Keluarga:
Tidak ada keluarga yang menggalami penyakit yang sama seperti
pasien.
6. Riwayat Penggunaan Obat:
Pasien sebelumnya berobat ke puskesmas dan diberikan obat tetes
mata.
12
7. Riwayat Kebiasaan Sosial:
Pasien bekerja sebagai petani sering terpapar sinar matahari.
3.3 Status Generalisata
Tanda vital
Tekanan darah : 110/70 mmHg
Frekuensi nadi : 86 kali/menit
Frekuensi napas : 18 kali/menit
Suhu : 36,5 o C
Pemeriksaan fisik lain : Dalam batas normal
3.4 Status Ophtalmologis
14
Okular Dextra Okular Sinistra
VOD : 5/20 VOS : 5/10
Pergerakan Bola Mata
Keterangan (OD) Komponen Keterangan (OS)
normal Palpebra Superior normal
normal Palpebra Inferior normal
15
normal Konj. Tarsal Superior normal
normal Konj. Tarsal Inferior normal
normal Konj. Bulbi normal
Fibrovaskular (+) Kornea normal
normal COA normal
Jelas Kripta Iris Jelas
normal Pupil normal
Jernih Lensa Jernih
normal Uji lapangan pandang normal
3.5 Pemeriksaan Penunjang
- Refraksi
- Slit Lamp
3.6 Diagnosis
Pterigium OD derajat II
3.7 Penatalaksanaan
- Hyaloph 6 dd gtt I
- P- Pred 6 dd gtt I
3.8 Prognosis
- Quo ad Vitam : Dubia ad bonam
- Quo ad Functionam : Dubia ad bonam
- Quo ad Sanactionam : Dubia ad bonam
16