Adab Di Akhir Zaman, Akhlak, Akidah, Sopan Santun, Bid'ah, Golongan, Tauhid

Embed Size (px)

Citation preview

  • 7/31/2019 Adab Di Akhir Zaman, Akhlak, Akidah, Sopan Santun, Bid'ah, Golongan, Tauhid

    1/71

    Adab

    di

    Akhir

    Zaman

  • 7/31/2019 Adab Di Akhir Zaman, Akhlak, Akidah, Sopan Santun, Bid'ah, Golongan, Tauhid

    2/71

    Adab di Akhir Zaman

    Muqadimah

    s9r&ts?y#x.z> u!$#WsWtZy=x.Zt6hs;tyftx.Bt7hs$y=r&M/$rO$ysu!$y9$#A?$yn=2&.m*/$yn/u3Uou!$#t$sWF{$#$=9=ys92xtGt

    sVt u>y=x.7sW7yz>tyftx.>sV6yzMVG_$#sF{$#$t$ys99#ts%Mm6sV!$#%!$#(#t#us)9$$/M/$V9$#4upt:$#$u9$#u tzF$#( u!$#=9$#4

    yt u!$#$t!$ttTidakkah kamu perhatikan bagaimana Allah telah membuat perumpamaan kalimat yang baik* seperti

    pohon yang baik, akarnya teguh dan cabangnya (menjulang) ke langit, pohon itu memberikan buahnya

    pada Setiap musim dengan seizin Tuhannya. Allah membuat perumpamaan-perumpamaan itu untuk

    manusia supaya mereka selalu ingat. dan perumpamaan kalimat yang buruk** seperti pohon yang

    buruk, yang telah dicabut dengan akar-akarnya dari permukaan bumi; tidak dapat tetap (tegak)

    sedikitpun. Allah meneguhkan (iman) orang-orang yang beriman dengan Ucapan yang teguh itu dalam

    kehidupan di dunia dan di akhirat; dan Allah menyesatkan orang-orang yang zalim dan memperbuat

    apa yang dia kehendaki. (Qs. Ibrahim : 24-27)

    * Termasuk dalam kalimat yang baik ialah kalimat tauhid, segala Ucapan yang menyeru kepada

    kebajikan dan mencegah dari kemungkaran serta perbuatan yang baik. kalimat tauhid seperti laa ilaa

    ha illallaah.

    * Termasuk dalam kalimat yang buruk ialah kalimat kufur, syirik, segala Perkataan yang tidak benar

    dan perbuatan yang tidak baik.

    Imam Ahli Sunnah Wal Jamaah (yakni Imam Ahmad bin Hambal Rah.a.) berfatwa di enam

    ribu permasalahan dengan dalil : Firman Allah dan Sabda Rasulullah. Dia menyampingkan mantik,

    pendapat, filsafat, dan debat. Dia berkata Kita Adalah kaum miskin yang tidak Allah perintahkan

    untuk itu.

    u39yt=9$#6s%u# xyt3u99$##x/3n=t(#3s?uu!# ypn?t$9$#4(#%r'sn4n=9$#(#?#u un4x.9$#(#tG$#u!$$/u39s9t(zs4n

  • 7/31/2019 Adab Di Akhir Zaman, Akhlak, Akidah, Sopan Santun, Bid'ah, Golongan, Tauhid

    3/71

    t$s%t uu)tymn/ u)9!$9$#Ibrahim berkata: "Tidak ada orang yang berputus asa dari rahmat Tuhan-nya, kecuali orang-orang

    yang sesat." (Qs. Al-Hijr : 56)

    tutt.uq9$#hs)s9$Ysxuss9s%)utus9t 69$#t7|tsur&ttGBarangsiapa yang berpaling dari pengajaran Tuhan yang Maha Pemurah (Al Quran), Kami adakan

    baginya syaitan (yang menyesatkan) Maka syaitan Itulah yang menjadi teman yang selalu

    menyertainya. dan Sesungguhnya syaitan-syaitan itu benar-benar menghalangi mereka dari jalan yang

    benar dan mereka menyangka bahwa mereka mendapat petunjuk. (Qs. Az-Zukruf : 36-37)

    Dari Ibnu Abbas r.a. Rasulullah saw bersabda Sesungguhnya segala puji bagi Allah, kami

    memuji-Nya, kami memohon pertolongan kepada-Nya. Barangsiapa diberi petunjuk oleh Allah, maka

    tidak ada yang dapat menyesatkannya, dan barangsiapa yang di sesatkan oleh Allah, maka tidak adayang dapat memberinya petunjuk. Aku bersaksi bahwa tiada Tuhan selain Allah, Dia-lah satu-

    satunya, tiada sekutu bagi-Nya, dan sesungguhnya Muhammad adalah hamba Allah dan utusan-Nya.

    (Shahih Muslim bab bacaan dalam khotbah)

    }s9r&!$#>$s3/y6t(thsu%!$$/4t u=!$#$yss97$yt ut!$#$yss9@e3}s9r&!$#9y/5$s)G$#

    Bukankah Allah cukup untuk melindungi hamba-hamba-Nya. dan mereka mempertakuti kamu dengan

    (sembahan-sembahan) yang selain Allah? dan siapa yang disesatkan Allah Maka tidak seorangpunpemberi petunjuk baginya. Dan Barangsiapa yang diberi petunjuk oleh Allah, Maka tidak seorangpun

    yang dapat menyesatkannya. Bukankah Allah Maha Perkasa lagi mempunyai (kekuasaan untuk)

    mengazab? (Qs. Az-Zumar : 36-37)

    )%!$#(#9$s%$o/ u!$#O(#s)tF$#ttGs?n=tx6n=y9$# r&(#$srBu(#ttrB(#0 r&upg:$$/L9$#F.t?tw.!$u9r&4uys9$#$u9$# utzF$#(3s9 u

    $y$tStGn@3 r&3s9 u$y$tts?

    Sesungguhnya orang-orang yang mengatakan: "Tuhan Kami ialah Allah" kemudian mereka

    meneguhkan pendirian mereka, Maka Malaikat akan turun kepada mereka dengan mengatakan:

    "Janganlah kamu takut dan janganlah merasa sedih; dan gembirakanlah mereka dengan jannah yang

    telah dijanjikan Allah kepadamu". Kami-lah pelindung-pelindungmu dalam kehidupan dunia dan

    akhirat; di dalamnya kamu memperoleh apa yang kamu inginkan dan memperoleh (pula) di dalamnya

    apa yang kamu minta. (Qs. Fushshilat : 30-31)

    Asy6s9$#t!$to4t u|Nsy6s9$#s)suAZyz#ZW23$t u2tH)(#9'&=t69F{$#

  • 7/31/2019 Adab Di Akhir Zaman, Akhlak, Akidah, Sopan Santun, Bid'ah, Golongan, Tauhid

    4/71

    Allah menganugerahkan Al Hikmah (kefahaman yang dalam tentang Al Quran dan As Sunnah)

    kepada siapa yang dikehendaki-Nya. dan Barangsiapa yang dianugerahi hikmah, ia benar-benar telah

    dianugerahi karunia yang banyak. dan hanya orang-orang yang berakallah yang dapat mengambil

    pelajaran (dari firman Allah). (Qs. Al-Baqarah : 269)

    3(#)?$#u!$#(6k=y u!$#3!$#ue6/>x=t

    Dan bertakwalah kepada Allah; Allah mengajarmu; dan Allah Maha mengetahui segala sesuatu. (Qs.

    Al-Baqarah : 282)

    Dari Muawiyah r.a. Rasulullah saw bersabda: Barangsiapa yang dikehendaki kebaikan oleh

    Allah, maka ia akan diberi pemahaman tentang agama, aku hanyalah pembagi dan Allah-lah yang

    memberi. (Shahih Bukhari dan Muslim)

    Bagi imam Hakim, Rasulullah saw bersabda, Ambillah hikmah, tidak membahayakan dirimu

    dari tempat mana ia dikeluarkan. (Hr. Al-Hakim)

    ***

    Dari Abu Hurairah r.a. Rasulullah saw bersabda, Orang yang diminta pendapatnya

    (nasehatnya tentang suatu urusan) adalah orang yang diberi amanah. (Riwayat Tirmidzi, ia berkataHadits Hasan. No. 2822)

    Dari Abu Hurairah r.a. Rasulullah saw bersabda, Barangsiapa ditanya tentang ilmu, lalu ia

    menyembunyikannya (tidak memberitahukannya), maka Allah akan mengekangnya dengan tali kekang

    (kendali) dari api neraka pada hari kiamat. (Riwayat Abu Dawud no.3658 dan lainnya dengan atsar

    yang semisal; Baca Al-Baqarah 159-160)

    Dari Jabir bin Abdullah r.a. Rasulullah saw bersabda, Janganlah kalian menuntut ilmu untuk

    membanggakannya terhadap para ulama dan untuk diperdebatkan di kalangan orang-orang bodoh

    dan buruk perangainya. Jangan pula menuntut ilmu untuk penampilan dalam majelis (pertemuan atau

    rapat) dan untuk menarik perhatian orang-orang kepadamu. Barangsiapa seperti itu maka baginyaneraka ... neraka. (Riwayat Tirmidzi dan Ibnu Majah)

    ***

    3s9 uo=yy_#Y/t!$t$t$t64y7)utJs94n

  • 7/31/2019 Adab Di Akhir Zaman, Akhlak, Akidah, Sopan Santun, Bid'ah, Golongan, Tauhid

    5/71

    t%!$#ttFots)9$#t6Fusu|mr&4y7s9'&t%!$#1 yy!$#(y7s9'& u(#9'&=t79F{$#

    Yang mendengarkan Perkataan lalu mengikuti apa yang paling baik di antaranya*. mereka Itulah

    orang-orang yang telah diberi Allah petunjuk dan mereka Itulah orang-orang yang mempunyai akal.(Qs. Az-Zumar : 18)

    * Maksudnya ialah mereka yang mendengarkan ajaran-ajaran Al Quran dan ajaran-ajaran yang lain,

    tetapi yang diikutinya ialah ajaran-ajaran Al Quran karena ia adalah yang paling baik.

    ysr&yyu!$# u|n=M9us4n?t9in/4 usus)=j95=%i.!$#4y7s9'&9n=|A7!$#ttz|m r&]pt:$#$Y6tG.$Y6ttFu$sWt)s?=_

    t%!$#ts5uO,#s?=_/=%u4n$yMaka apakah orang-orang yang dibukakan Allah hatinya untuk (menerima) agama Islam lalu ia

    mendapat cahaya dari Tuhannya (sama dengan orang yang membatu hatinya)? Maka kecelakaan yang

    besarlah bagi mereka yang telah membatu hatinya untuk mengingat Allah. mereka itu dalam kesesatan

    yang nyata. Allah telah menurunkan Perkataan yang paling baik (yaitu) Al Quran yang serupa (mutu

    ayat-ayatnya) lagi berulang-ulang*, gemetar karenanya kulit orang-orang yang takut kepada

    Tuhannya, kemudian menjadi tenang kulit dan hati mereka di waktu mengingat Allah. Itulah petunjuk

    Allah, dengan kitab itu Dia menunjuki siapa yang dikehendaki-Nya. dan Barangsiapa yang disesatkan

    Allah, niscaya tak ada baginya seorang pemimpinpun. (Qs. Az-Zumar : 22-23)* Maksud berulang-ulang di sini ialah hukum-hukum, pelajaran dan kisah-kisah itu diulang-ulang

    menyebutnya dalam Al Quran supaya lebih kuat pengaruhnya dan lebih meresap. sebahagian ahli

    tafsir mengatakan bahwa Maksudnya itu ialah bahwa ayat-ayat Al Quran itu diulang-ulang

    membacanya seperti tersebut dalam mukaddimah surat Al Faatihah.

    t%!$#u(#ytG$#y# yW9s?#uu1u)s?Dan orang-orang yang mau menerima petunjuk, Allah menambah petunjuk kepada mereka dan

    memberikan balasan ketaqwaannya. (Qs. Muhammad : 17)

    %)3y9$#y!$#Katakanlah: Sesungguhnya petunjuk (yang harus diikuti) ialah petunjuk Allah (Qs. Ali-Imran : 73)Dari Abu Umamah r.a. Rasulullah saw bersabda Berpendirian teguhlah kalian, sebaik-baik

    upaya adalah dengan berpendirian teguh. (Riwayat Ibnu Majah)

    di sisi Imam Tirmidzi, Rasulullah saw bersabda Teguhkanlah dirimu dengan berprinsip.

    (Riwayat. Tirmidzi)

    Dari Abdullah bin Umar ra Rasulullah Saw bersabda, Sesungguhnya aku telah meninggalkan

    ditengah-tengah kalian sesuatu yang menjadikan kalian tidak akan tersesat selamanya jika kalian

    berpegang teguh dengannya, yaitu Kitabullah dan Sunnah Rasul-Nya. (Riwayat Imam Malik dalam

    Al-Muwaththa no. 1594 dan di Shahihkan Al-Hakim dalam Al-Mustadrak I/172)

  • 7/31/2019 Adab Di Akhir Zaman, Akhlak, Akidah, Sopan Santun, Bid'ah, Golongan, Tauhid

    6/71

    (#r& u!$#&s!u uu(#tus?(#=ttGs|=ys?u/3t((#9$#u4)!$#yt99$#

    Dan taatlah kepada Allah dan Rasul-Nya dan janganlah kamu berbantah-bantahan, yang menyebabkan

    kamu menjadi gentar dan hilang kekuatanmu dan bersabarlah. Sesungguhnya Allah beserta orang-

    orang yang sabar. (Qs. Al-Anfal : 46)

    tu!$#t9$#uy7s9''sytt%!$#zyr&!$#n=tzizh;9$#t)d_9$#u!#yp9$#uts=9$#u4zym uy7s9'&$Z)u

    Dan Barangsiapa yang mentaati Allah dan Rasul(Nya), mereka itu akan bersama-sama dengan orang-

    orang yang dianugerahi nikmat oleh Allah, Yaitu: Nabi-nabi, Para shiddiiqiin*, orang-orang yang mati

    syahid, dan orang-orang saleh. dan mereka Itulah teman yang sebaik-baiknya. (Qs. An-Nisa : 69)

    * Ialah: orang-orang yang Amat teguh kepercayaannya kepada kebenaran Rasul, dan Inilah orang-

    orang yang dianugerahi nikmat sebagaimana yang tersebut dalam surat Al Faatihah ayat 7.

    t%!$#t$s%s9$9$#)}$9$#s%(#uy_3s9tz$$sy#ts$Yy)(#9$s%u$u6ym!$#z u2u9$#

    (yaitu) orang-orang (yang mentaati Allah dan Rasul) yang kepada mereka ada orang-orang yang

    mengatakan: "Sesungguhnya manusia telah mengumpulkan pasukan untuk menyerang kamu, karena

    itu takutlah kepada mereka", Maka Perkataan itu menambah keimanan mereka dan mereka menjawab:

    "Cukuplah Allah menjadi penolong kami dan Allah adalah Sebaik-baik Pelindung." (Ali-Imran : 173)

    $u)39u!$#&!u ut%!$# u(#t# ut%!$#t)n4n=9$#t? un4x.9$# ut. ut uutGt!$#&s!u ut%!$#u(#t#u*sz>m!$#t7=t9$#

    Sesungguhnya penolong kamu hanyalah Allah, Rasul-Nya, dan orang-orang yang beriman, yang

    mendirikan shalat dan menunaikan zakat, seraya mereka tunduk (kepada Allah). dan Barangsiapa

    mengambil Allah, Rasul-Nya dan orang-orang yang beriman menjadi penolongnya, Maka

    Sesungguhnya pengikut (agama) Allah Itulah yang pasti menang. (Qs. Al-Maidah : 55-56)

    $pr'tt%

    !

    $#(#t#u(#r&!$#(#r&ut9$#

  • 7/31/2019 Adab Di Akhir Zaman, Akhlak, Akidah, Sopan Santun, Bid'ah, Golongan, Tauhid

    7/71

    t9$#s)st$sr&!$#(tu4

  • 7/31/2019 Adab Di Akhir Zaman, Akhlak, Akidah, Sopan Santun, Bid'ah, Golongan, Tauhid

    8/71

    Barangsiapa bertakwa kepada Allah, niscaya Dia akan Mengadakan baginya jalan keluar. dan

    memberinya rezki dari arah yang tiada disangka-sangkanya. dan Barangsiapa yang bertawakkal

    kepada Allah, niscaya Allah akan mencukupkan (keperluan)nya. Sesungguhnya Allah melaksanakan

    urusan yang (dikehendaki)Nya. Sesungguhnya Allah telah Mengadakan ketentuan bagi tiap-tiap

    sesuatu. (Qs. At-Talaq : 2-3)

    t%!$#t=tszy9$#tus9ymtsm7|pt2h5utu/ttGout%#9(#t#u$u/u|Mu2&xZym$V=u$$st%#9(#/$s?(#t7?$#uy7n=6y%uz>#xtspg:$#$u/ u=zr&uMy_AtL9$#?tut uyxn=|!$t/#u_ur& u

    Ghu4y7)|M r&y9$#3ys9$#%uN$th9$#4t u,s?N$th9$#7tts)s

    tFqu49suux9$#y9$#

    (malaikat-malaikat) yang memikul 'Arsy dan Malaikat yang berada di sekelilingnya bertasbih memuji

    Tuhannya dan mereka beriman kepada-Nya serta memintakan ampun bagi orang-orang yang beriman

    (seraya mengucapkan): "Ya Tuhan Kami, rahmat dan ilmu Engkau meliputi segala sesuatu, Maka

    berilah ampunan kepada orang-orang yang bertaubat dan mengikuti jalan Engkau dan peliharalah

    mereka dari siksaan neraka yang menyala-nyala, Ya Tuhan Kami, dan masukkanlah mereka ke dalam

    syurga 'Adn yang telah Engkau janjikan kepada mereka dan orang-orang yang saleh di antara bapak-

    bapak mereka, dan isteri-isteri mereka, dan keturunan mereka semua. Sesungguhnya Engkau-lah yang

    Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana, Dan peliharalah mereka dari (balasan) kejahatan. dan orang-orang

    yang Engkau pelihara dari (pembalasan) kejahatan pada hari itu Maka Sesungguhnya telah Engkau

    anugerahkan rahmat kepadanya dan Itulah kemenangan yang besar." (Qs. Al-Mumin : 7-9)

    ***

    y$t7tt%!$#(#t#u)r&yu}*s7$$sHai hamba-hamba-Ku yang beriman, Sesungguhnya bumi-Ku luas, Maka sembahlah aku saja. (Qs.

    Al-Ankabut : 56)

    Dari Muadz bin Jabbal r.a. Rasulullah saw bersabda Bertakwalah kepada Allah dimana saja

    kamu berada, iringilah keburukan dengan kebaikan, (niscaya) dapat menghapus (keburukan)nya dan

    pergaulilah manusia dengan Akhlak yang baik. (Shahih Tirmidzi)

    4)Mu|pt:$#tN$th9$#4y79s3t..%#9

    Sesungguhnya perbuatan-perbuatan yang baik itu menghapuskan (dosa) perbuatan-perbuatan yang

    buruk. Itulah peringatan bagi orang-orang yang ingat. (Qs. Hud : 114)

    !$#un=t3t7=s)tG/31 uWtuDan Allah mengetahui tempat kamu berusaha dan tempat tinggalmu (Qs. Muhammad : 19)

    Dari Abu Hurairah r.a. Rasulullah saw bersabda bahwa Allah Taala berfirman Wahai anak

    Adam, luangkanlah waktumu untuk beribadah kepada-Ku, maka Aku akan mengisi dadamu dengan

    kekayaan. jika tidak demikian maka Aku isikan dalam dirimu kesibukan, sedangkan aku tidakmenghilangkan (rasa) kemiskinanmu. (Riwayat Ahmad, Tirmidzi, dan Ibnu Majah)

    Dari Abu Hurairah r.a. Rasulullah saw bersabda Kaya itu bukanlah dengan harta benda yang

    melimpah, tetapi kekayaan yang hakiki adalah kaya hati. (Shahih Bukhari dan Muslim)

  • 7/31/2019 Adab Di Akhir Zaman, Akhlak, Akidah, Sopan Santun, Bid'ah, Golongan, Tauhid

    9/71

    Dari Ibnu Amr bin Al-Ash r.a. Rasulullah saw bersabda Sungguh beruntung orang yang

    berserah diri kepada Allah lalu diberi kecukupan dan Allah menjadikannya puas dengan apa yang

    telah diberikan oleh Allah kepadanya. (Shahih Muslim)

    Dari Abu Said Al-Khudri r.a. Rasulullah saw bersabda Barangsiapa yang menjauhkan diri

    dari apa yang tidak halal, maka Allah memberinya kecukupan. dan barangsiapa bersabar maka Allah

    akan menambah kesabaran. Tidaklah seseorang diberi pemberian yang lebih baik dan lebih luas

    daripada kesabaran. (Shahih Bukhari dan Muslim)

    s%yxn=r&t41ts?tx.suz$#n/ u4?|st/tO?n4uys9$#$u9$# tzF$#uyz#s+/ r& u

    Sesungguhnya beruntunglah orang yang membersihkan diri (dengan beriman), dan dia ingat nama

    Tuhannya, lalu dia sembahyang. tetapi kamu (orang-orang kafir) memilih kehidupan duniawi. sedang

    kehidupan akhirat adalah lebih baik dan lebih kekal. (Qs. Al-Alaa : 14-17)

    %$t(#t7t/3/n1us92!$t(Katakanlah: Tuhanku tidak mengindahkan kamu, melainkan kalau ada ibadahmu. (Al-Furqaan : 77)

    ***

    Dari Abu Hurairah r.a. berkata, Rasulullah Saw. Bersabda, Allah Swt. Tidak memandang

    kepada rupa (penampilan)mu dan hartamu, tetapi Allah memandang kepada hatimu dan amal

    perbuatanmu. (Shahih Muslim)

    !$t u/39u r&Iu/.s9r&L9$$//3/hs)?$ty#s9)tzt#ut u$[s=|y7s9''sm;

    !#ty_#e9$#$y/(#=xuMs9$#t#uDan sekali-kali bukanlah harta dan bukan (pula) anak-anak kamu yang mendekatkan kamu kepada

    Kami sedikitpun; tetapi orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal-amal (saleh, mereka Itulah)

    yang memperoleh Balasan yang berlipat ganda disebabkan apa yang telah mereka kerjakan; dan

    mereka aman sentosa di tempat-tempat yang Tinggi (dalam syurga). (Qs. Saba : 37)

    ***

    pt:$#!%!$#ttr&4n?t7t|=tG39$#s9uygs&!2%y uSegala puji bagi Allah yang telah menurunkan kepada hamba-Nya Al Kitab (Al-Quran) dan Dia tidak

    Mengadakan kebengkokan di dalamnya (Qs. Al-Kahfi : 1)

    Dari Abu Hurairah r.a. bahwa Rasulullah saw bersabda Ada tujuh golongan yang akan

    mendapat perlindungan Allah pada hari yang tiada perlindungan kecuali perlindungan-Nya:

    1. Imam (pemimpin) yang adil.

    2. Pemuda yang taat kepada Allah sejak kecil.

    3. Lelaki yang hatinya terpaut dengan masjid.

    4. Dua orang yang saling kasih-mengasihi karena Allah, keduanya berkumpul karena Allah dan

    berpisah karena Allah pula.

    5. Lelaki yang diajak (berbuat keji) oleh wanita yang mempunyai kedudukan dan cantik, lalu ia

    berkata: Aku takut kepada Allah Tuhan semesta alam.

    6. Orang yang bersedekah secara sembunyi-sembunyi sehingga tangan kirinya tidak mengetahui

    apa yang diberi oleh tangan kanannya (tidak diketahui orang lain).7. Orang yang bermunajat (berdzikir dengan menyendiri) kepada Allah sambil

    menggelinangkan air matanya. (Shahih Bukhari dan Muslim)

  • 7/31/2019 Adab Di Akhir Zaman, Akhlak, Akidah, Sopan Santun, Bid'ah, Golongan, Tauhid

    10/71

    %zsr&n1u)9$$/(Katakanlah: "Tuhanku menyuruh menjalankan keadilan." (Qs. Al-Araf : 29)

    Dari Sahl bin Hunaif r.a. Rasulullah saw bersabda Barangsiapa memohon kepada Allah dengan

    sungguh-sungguh untuk menjadi Syuhada, maka Allah akan mengangkatnya ke derajat Syuhada

    meskipun ia mati di atas tempat tidurnya. (Shahih Muslim bab Jihad)

    ysr&t$734n?t_ u#yr& r&t$y4n?t:u8)tGMaka Apakah orang yang berjalan terjungkal di atas mukanya itu lebih banyak mendapatkan petunjuk

    ataukah orang yang berjalan tegap di atas jalan yang lurus? (Qs. Al-Mulk : 22)

    )tG$$s!$yx.|N&t uz>$s?y7ytu(#ts?4)$y/=ys?t/Maka tetaplah kamu pada jalan yang benar, sebagaimana diperintahkan kepadamu dan (juga) orang

    yang telah taubat beserta kamu dan janganlah kamu melampaui batas. Sesungguhnya Dia Maha

    melihat apa yang kamu kerjakan. (Qs. Huud : 112)

    (# s*s|M zt.utGsn?t!$#4)!$#=tt,#j.utG9$#Kemudian apabila kamu telah membulatkan tekad, Maka bertawakkallah kepada Allah. Sesungguhnya

    Allah menyukai orang-orang yang bertawakkal kepada-Nya. (Qs. Ali-Imran : 159)

    %uoq9$#$t#u/n=t u$u=.us?(Katakanlah: "Dia-lah Allah yang Maha Penyayang Kami beriman kepada-Nya dan kepada-Nya-lah

    kami bertawakkal." (Qs. Al-Mulk :29)

    %u!%y,pt:$#$t u7t79$#$t uKatakanlah: "Kebenaran telah datang dan yang batil itu tidak akan memulai dan tidak (pula) akan

    diulangi."* (Qs. Saba : 49)

    * Maksudnya ialah apabila kebenaran sudah datang Maka kebatilan akan hancur binasa dan tidak ada

    sesuatupun yang mampu melawan dan meruntuhkan kebenaran itu

    %tGo]7s:$#=h9$#us9 uy7t7yf r&uYx.]7s:$#4(#)?$$s!$#

  • 7/31/2019 Adab Di Akhir Zaman, Akhlak, Akidah, Sopan Santun, Bid'ah, Golongan, Tauhid

    11/71

    %$pr't$9$#s%2u!%y,ys9$#3n/(ys3ytF$#$y*stGuu9(t u|$y*st$pn=t(!$t uO$tr&3n=t92u/

    Katakanlah: "Hai manusia, Sesungguhnya teIah datang kepadamu kebenaran (Al Quran) dari

    Tuhanmu, sebab itu Barangsiapa yang mendapat petunjuk Maka Sesungguhnya (petunjuk itu) untukkebaikan dirinya sendiri. dan Barangsiapa yang sesat, Maka Sesungguhnya kesesatannya itu

    mencelakakan dirinya sendiri. dan aku bukanlah seorang penjaga terhadap dirimu." (Qs. Yunus : 108)

    !$)$u9 t r&y7n=t|=tG39$#$=9d,ys9$$/(ys2ytF$#u=s(t u|$y*st$yn=t(!$t u|M r&n=t@2 u/

    Sesungguhnya Kami menurunkan kepadamu Al Kitab (Al Quran) untuk manusia dengan membawa

    kebenaran; siapa yang mendapat petunjuk Maka (petunjuk itu) untuk dirinya sendiri, dan siapa yang

    sesat Maka Sesungguhnya Dia semata-mata sesat buat (kerugian) dirinya sendiri, dan kamu sekali-kalibukanlah orang yang bertanggung jawab terhadap mereka. (Qs. Az-Zumar : 41)

    Io#t.)e$!$#(s%tt6?9$#zcx9$#4Tidak ada paksaan untuk (memasuki) agama (Islam); Sesungguhnya telah jelas jalan yang benar

    daripada jalan yang sesat. (Qs. Al-Baqarah : 256)

    tu,%$tt9$#.t/$ttt6s?&s!3y9$#6Ftuux6yt9$#&k!u$t4tt,ys9$#4ysMn=)rOuts9''sts=9$#t uMyzuty7s9''st%!$#(#yz| r&$y/(#%x.$uGt$t/t=t

    Timbangan pada hari itu ialah kebenaran (keadilan). Maka Barangsiapa berat timbangan kebaikannya,

    Maka mereka Itulah orang-orang yang beruntung. dan siapa yang ringan timbangan kebaikannya,

    Maka Itulah orang-orang yang merugikan dirinya sendiri, disebabkan mereka selalu mengingkari ayat-

    ayat Kami. (Qs. Al-Araf : 8-9).

    !$#tit793s96tt uzoz%!$#6=6s%z>Gtu3n=t3!$# u=t3ymAllah hendak menerangkan (hukum syari'at-Nya) kepadamu, dan menunjukimu kepada jalan-jalan

    orang yang sebelum kamu (para Nabi dan shalihin) dan (hendak) menerima taubatmu. dan Allah Maha

    mengetahui lagi Maha Bijaksana. (Qs. An-Nisa : 26)

  • 7/31/2019 Adab Di Akhir Zaman, Akhlak, Akidah, Sopan Santun, Bid'ah, Golongan, Tauhid

    12/71

    y79xx.u_xMtF$#t7oKoK9 u6ytf9$#Dan Demikianlah Kami terangkan ayat-ayat Al-Quran (supaya jelas jalan orang-orang yang saleh),

    dan supaya jelas (pula) jalan orang-orang yang berdosa. (Qs. Al-Anam : 55)

    y u!$#(#=!$#y u3s9 uusY2r&$9$#n=ttn=t#\szi 4upt:$#$u9$#ut tzF$#/t=x(sebagai) janji yang sebenarnya dari Allah. Allah tidak akan menyalahi janjinya, tetapi kebanyakan

    manusia tidak mengetahui. mereka hanya mengetahui yang lahir (saja) dari kehidupan dunia; sedang

    mereka tentang (kehidupan) akhirat adalah lalai. (Qs. Ar-Rum : 6-7)

    9$$s)y u!$#?Yym(utGot%!$#%Dan bersabarlah kamu, Sesungguhnya janji Allah adalah benar dan sekali-kali janganlah orang-orang

    yang tidak meyakini (kebenaran ayat-ayat Allah) itu menggelisahkan kamu. (Qs. Ar-Rum : 60)

    Dari Umar bin Khathab r.a. Rasulullah saw Bersabda Sesungguhnya semua amal itu tergantung

    niat.dan Sesungguhnya seseorang itu hanya menerima balasan sesuai dengan yang diniatkan-nya .(MuttafaqAlaih)

    -

    Dari Abu Hurairah r.a. Rasulullah saw bersabda, Dan sesungguhnya seseorang mengerjakan

    perbuatan ahli neraka seperti yang tampak di mata orang-orang sedangkan kenyataannya dia

    termasuk ahli surga. (MuttafaqAlaih)

    3tz&u$ut7tB(tzi!$#xGsu=s%3eo0 ut9$#Dan (ada lagi) karunia yang lain yang kamu sukai (yaitu) pertolongan dari Allah dan kemenangan

    yang dekat (waktunya). dan sampaikanlah berita gembira kepada orang-orang yang beriman. (Qs. As-

    Shaff : 13)

    ***

    (Mu)t79$#uMys=9$#yzyy7n/ u$\/#urOyzuWt r&Tetapi amalan-amalan yang kekal lagi saleh adalah lebih baik pahalanya di sisi Tuhanmu serta lebih

    baik untuk menjadi harapan. (Qs. Al-Kahfi : 46)

    Dari Abu Umamah ra berkata Rasulullah saw bersabda, Apakah kalian belum mendengar?

    Apakah kalian belum mendengar? Apakah kalian belum mendengar? Sesungguhnya al-Badzadzah

    adalah bagian dari iman, Sesungguhnya al-Badzadzah adalah bagian dari iman, yakni

    Kesederhanaan. (Riwayat Abu Dawud)

    -

    Imam Al-Bukhari meriwayatkan, Rasulullah saw bersabda, Beruntunglah orang yang

    merendahkan diri tanpa mengurangi harga dirinya, ia hidup sederhana tanpa membuat dirinya hina,

    ia menafkahkan sebagian dari harta yang dikumpulkannya bukan untuk kemaksiatan, ia bergaul

    dengan ahli fiqih dan ahli hikmah, dan ia mencurahkan kasih sayangnya kepada orang-orang yang

    miskin. Beruntunglah orang yang merendahkan dirinya, baik mata pencahariannya, baik hati dan

    sikapnya, serta ia menjauhi manusia dari kejahatannya. Beruntunglah orang yang mengamalkanilmunya, menginfakkan sebagian hartanya, dan menahan mulutnya. (Shahih Al-Bukhari)

  • 7/31/2019 Adab Di Akhir Zaman, Akhlak, Akidah, Sopan Santun, Bid'ah, Golongan, Tauhid

    13/71

    Bab : Takdir

    !$tz>$|r&7t6F{$#u3 r&)5=tG2i6s%r&!$y r& u94)

    9sn?t!$#os3j9(#y's?4n?t$t3s?$su(#mts?!$y/69s?#u3!$#u=t.5$tFAs

    Tiada suatu bencanapun yang menimpa di bumi dan (tidak pula) pada dirimu sendiri melainkan telah

    tertulis dalam kitab (Lauhul Mahfuzh) sebelum Kami menciptakannya. Sesungguhnya yang demikian

    itu adalah mudah bagi Allah. (Kami jelaskan yang demikian itu) supaya kamu jangan berduka cita

    terhadap apa yang luput dari kamu, dan supaya kamu jangan terlalu gembira* terhadap apa yang

    diberikan-Nya kepadamu. dan Allah tidak menyukai Setiap orang yang sombong lagi membanggakan

    diri (Qs. Al-Hadid : 22-23)

    * Yang dimaksud dengan terlalu gembira: ialah gembira yang melampaui batas yang menyebabkan

    kesombongan, ketakaburan dan lupa kepada Allah.

    Dari Abu Hurairah r.a. bahwa Rasulullah saw bersabda Orang mukmin yang kuat lebih di cintai

    Allah Azza wa Jalla daripada orang mukmin yang lemah, masing-masing ada kebaikan / manfaatnya.

    Capailah dengan sungguh-sungguh apa yang berguna bagimu, mohonlah pertolongan kepada Allah

    Azza wa Jalla dan janganlah kamu menjadi orang yang lemah. Jika kamu tertimpa suatu kemalangan

    (musibah), maka janganlah kamu mengatakan Seandainya aku tadi berbuat begini dan begini pasti

    akan begini dan begini. Tetapi katakanlah, Ini sudah takdir Allah dan apa yang di kehendaki-Nya

    pasti akan dilaksanakan-Nya. Karena Sesungguhnya (kata) Seandainya akan membuka jalan bagi

    perbuatan setan. (Shahih Muslim bab Qadar)

    %@2yt4n?tFn=.$x3/tsn=r&y/u3y r&W6yKatakanlah: "Tiap-tiap orang berbuat menurut keadaannya masing-masing." Maka Tuhanmu lebih

    mengetahui siapa yang lebih benar jalannya. (Qs. Al-Israa : 84)

    Dari Ali bin Abi Thalib r.a. Rasulullah saw bersabda Tidaklah seseorang diciptakan kecuali

    Allah telah menentukan tempatnya di surga atau di neraka, serta telah di tentukan pula celaka atau

    bahagia. Barangsiapa tergolong bahagia/beruntung, maka dia akan mengerjakan amalan orang-

    orang yang beruntung. Dan barangsiapa yang tergolong celaka, maka dia akan mengerjakan amalan-

    amalan orang yang celaka. Berbuatlah! Masing-masing dimudahkan (untuk berbuat sesuai dengan

    ketentuan celaka atau bahagianya). Orang yang tergolong bahagia akan dimudahkan untuk

    mengerjakan amalan orang-orang yang berbahagia/beruntung. Dan orang yang tergolong celakaakan dimudahkan untuk mengerjakan amalan orang-orang yang celaka. Setelah itu Rasulullah saw

    membaca ayat :

    $r'st4sr&4s+?$#us|u4o_t:$$/cu|s3u=9$ r&u.tr24o_tG$#uz>x.u4o_t:$$/cu|s3u=9

    Adapun orang yang memberikan (hartanya di jalan Allah) dan bertakwa, dan membenarkan adanya

    pahala yang terbaik (syurga), Maka Kami kelak akan menyiapkan baginya jalan yang mudah. dan

    Adapun orang-orang yang bakhil dan merasa dirinya cukup*, serta mendustakan pahala terbaik, Maka

    kelak Kami akan menyiapkan baginya (jalan) yang sukar. (Qs. Al-Lail : 5-10)* Yang dimaksud dengan merasa dirinya cukup ialah tidak memerlukan lagi pertolongan Allah dan

    tidak bertakwa kepada-Nya. (Shahih Bukhari dan Muslim bab Qadar)

  • 7/31/2019 Adab Di Akhir Zaman, Akhlak, Akidah, Sopan Santun, Bid'ah, Golongan, Tauhid

    14/71

    .u?|)o t9r&us)(l us9ttyu)9$#$Y7tF29s)=t#t& t%$#y7t6tG.4sx.y7u/tu9$#y7n=t$Y7ym

    Dan tiap-tiap manusia itu telah Kami tetapkan amal perbuatannya (sebagaimana tetapnya kalung) pada

    lehernya. dan Kami keluarkan baginya pada hari kiamat sebuah kitab yang dijumpainya terbuka."Bacalah kitabmu, cukuplah dirimu sendiri pada waktu ini sebagai penghisab terhadapmu." (Qs. Al-

    Israa : 13-14)

    $t u3s?5'x$t u(#=Gs?5#u%ut=ys?@yt)$2/3n=t#)t?4$t u>tty7i/$s)Wi; sF{$#u!$y9$#Iuttr&

    y79sIuuy9.r&)5=tG.A7Kamu tidak berada dalam suatu keadaan dan tidak membaca suatu ayat dari Al Quran dan kamu tidak

    mengerjakan suatu pekerjaan, melainkan Kami menjadi saksi atasmu di waktu kamu melakukannya.

    tidak luput dari pengetahuan Tuhanmu biarpun sebesar zarrah (atom) di bumi ataupun di langit. tidak

    ada yang lebih kecil dan tidak (pula) yang lebih besar dari itu, melainkan (semua tercatat) dalam kitab

    yang nyata (Lauh Mahfuzh). (Qs. Yunus : 61)

    ***

    )uy7|t!$#9h/sy#%2&s!)u()uy7|t9s2us4n?te.&xs%Dan jika Allah menimpakan sesuatu kemudharatan kepadamu, Maka tidak ada yang

    menghilangkannya melainkan Dia sendiri. dan jika Dia mendatangkan kebaikan kepadamu, Maka DiaMaha Kuasa atas tiap-tiap sesuatu. (Qs. Al-Anam : 17)

    !$tz>$|r&>t6)*/!$#3tu.!$$/ut6=s%4!$#ue3/>x=tTidak ada suatu musibah pun yang menimpa seseorang kecuali dengan ijin Allah; dan Barangsiapa

    yang beriman kepada Allah niscaya Dia akan memberi petunjuk kepada hatinya. dan Allah Maha

    mengetahui segala sesuatu. (Qs. At-Taghabun : 11)

    Dari Thawus r.a. ia mendengar dari Abdullah bin Umar r.a. Rasulullah saw bersabda Segala

    sesuatu itu ada Qadarnya (takdir), sampai kelemahan dan kecerdasan (atau kecerdasan dan

    kelemahan pun telah ditetapkan). (Shahih Muslim bab Qadar)

    %9!$uu;)$t|=tF2!$#$us9u$u9s9t4n?tu!$#2 utGu=s9$#Katakanlah: "Sekali-kali tidak akan menimpa kami melainkan apa yang telah ditetapkan Allah untuk

    kami. Dialah pelindung kami, dan hanya kepada Allah orang-orang yang beriman harus bertawakal."

    (Qs. At-Taubah : 51)

  • 7/31/2019 Adab Di Akhir Zaman, Akhlak, Akidah, Sopan Santun, Bid'ah, Golongan, Tauhid

    15/71

    Bab : Sifat Hamba-hamba Allah

    )t%!$#(#t#u(#=t uMys=9$#s9_r&x5tSesungguhnya orang-orang yang beriman dan beramal saleh, mereka mendapat pahala yang tiada

    putus-putusnya." (Qs. Fuhshilat : 8)

    Dari Ibnu Abbas r.a. Rasulullah saw bersabda Jagalah Allah, niscaya Dia akan menjagamu.

    Jagalah Allah, niscaya Dia selalu berada di hadapanmu. Jika kamu meminta, mintalah kepada Allah.

    Jika kamu memohon pertolongan, mohonlah pertolongan kepada Allah. -Pena Telah diangkat dan

    lembaran telah kering. (Shahih Tirmidzi, sedangkan bagi Bukhari dan Muslim :

    Jagalah Allah, niscaya engkau akan mendapatkan-Nya di depanmu. Kenalilah Allah di waktu

    senggang niscaya Dia akan mengenalmu di waktu susah. Ketahuilah bahwa apa yang tidak di

    takdirkan atasmu tidak akan menimpamu dan apa yang menimpamu itulah yang ditakdirkan atasmu.

    Ketahuilah bahwa kemenangan datangnya bersama kesabaran, jalan keluar datangnya bersama

    musibah. Percayalah, setiap kesulitan pasti diberikan kemudahan.

    Dari Abu Yahya Shuhaib bin Sinan r.a. Rasulullah saw bersabda Sungguh menakjubkan urusan

    orang mukmin (Orang beriman). Seluruh perkara (keadaan) yang di hadapinya menjadi kebaikan

    baginya. Sedangkan hal itu tidak berlaku bagi siapapun kecuali bagi orang mukmin, Jika ia mendapat

    kesenangan, ia bersyukur (kepada Allah), maka hal itu sangat baik baginya. Dan jika ia ditimpa

    musibah, ia bersabar, maka kesabarannya itu menjadi sangat baik baginya. (Shahih Muslim dan

    Ahmad)

    Dari Rifaah Al Juhani r.a. Rasulullah saw Bersabda Aku bersaksi di hadapan Allah, bahwa

    tidaklah seseorang mati sedangkan ia bersaksi bahwa sesunggguhnya tiada yang berhak disembah

    selain Allah dan bahwasanya aku adalah utusan Allah seraya dibenarkan oleh hatinya, kemudian dia

    beramal shalih (mengikuti Al-Quran dan As-Sunnah), melainkan pastilah ia memasuki surga.

    (Riwayat Imam Ahmad IV/16)

    4#k=s3!$#$t)!$t$y8s?#u4yfuy!$#yt/9#ZAllah tidak memikulkan beban kepada seseorang melainkan sekedar apa yang Allah berikan

    kepadanya. Allah kelak akan memberikan kelapangan sesudah kesempitan. (Qs. At-Thalaq : 7)

    Dari Abdullah bin Amr r.a. Rasulullah saw bersabda Orang-orang yang penyayang akan

    disayangi oleh Allah Yang Maha Penyayang. Oleh karena itu, sayangilah oleh kalian yang ada di

    bumi, niscaya yang ada di langit akan menyayangi kalian. (Riwayat Ahmad, Abu Dawud no. 4941)

    Dalam Shahih Al-Jaamius-Shagir. Dari Jabir r.a. Rasulullah saw bersabda Orang mukmin itu

    mencintai dan dicintai. Tidak ada kebaikan dalam diri seseorang yang tidak mencintai dan tidak

    dicintai. Dan sebaik-baik manusia adalah yang paling banyak memberi manfaat pada orang lain.

    Dari Abu Amr Jarir bin Abdullah r.a. Rasulullah saw bersabda Barangsiapa yang memberi

    teladan yang baik di dalam Islam, lalu diikuti oleh orang lain sesudahnya, maka ia mendapat pahala

    kebaikan itu sendiri dan mendapatkan pahala orang-orang yang mengikutinya itu tanpa mengurangi

    pahala mereka sedikitpun. dan Barangsiapa yang memberi teladan yang jelek di dalam Islam, lalu

    diikuti oleh orang lain sesudahnya, maka ia mendapat dosa sebanyak yang diperoleh orang-orang

    yang mengikutinya tanpa mengurangi dosa mereka sedikitpun. (Shahih Muslim)

    Dari Abu Hurairah r.a. Rasulullah saw bersabda Barangsiapa yang mengajak kepada petunjuk

    (amal-amal kebaikan), maka ia mendapat pahala seperti pahala orang-orang yang mengikutinya,

    tanpa mengurangi pahala mereka sedikitpun. Dan barangsiapa yang mengajak kepada kesesatan,

    maka ia mendapat dosa seperti dosa orang-orang yang mengikutinya, tanpa mengurangi dosa-dosa

    mereka sedikitpun. (Shahih Muslim no.7084, diriwayatkan juga oleh Abu dawud pada sebagianlafadz awalnya no.5129)

  • 7/31/2019 Adab Di Akhir Zaman, Akhlak, Akidah, Sopan Santun, Bid'ah, Golongan, Tauhid

    16/71

    9$$s$yx.uy9|(#9'&y9$#z9$#Maka bersabarlah kamu seperti orang-orang yang mempunyai keteguhan hati dari Rasul-rasul telah

    bersabar (Qs. Al-Ahqaf : 35)

    t$s%4ys)9(#tG$#!$$/(#9$#u()uF{$#!$yOt!$to$t6( t7)y9$#u)F=9Musa berkata kepada kaumnya: "Mohonlah pertolongan kepada Allah dan bersabarlah; Sesungguhnya

    bumi (ini) kepunyaan Allah; dipusakakan-Nya kepada siapa yang dihendaki-Nya dari hamba-hamba-

    Nya. dan kesudahan yang baik adalah bagi orang-orang yang bertakwa." (Qs. Al-Araf : 128)

    (#tF$#u99$$/4n=9$#u4$p)uu7s3s9)n?tts:$#Jadikanlah sabar dan shalat sebagai penolongmu. dan Sesungguhnya yang demikian itu sungguh berat,kecuali bagi orang-orang yang khusyu' (Qs. Al-Baqarah : 45)

    )3/ u!$#%!$#t,n=y{Nuy9$#uF{$#uG5$r&O3utG$#n?ty9$#9$#u$p]9$#7=t$ZWWym}9$#utys)9$#utf9$# uNt|r'/3r&&s!,=s:$#F{$#u3

    x8u$t6s?!$#> uts>y9$#(#$#3/ u%Y|n@uzu4)=ttF9$# u

    (#?F{$#yt/$ysn=)$#u$]yz$ysu4)|Muqu!$#=s%its9$#

    Sesungguhnya Tuhan kamu ialah Allah yang telah menciptakan langit dan bumi dalam enam masa,

    lalu Dia bersemayam di atas 'Arsy. Dia menutupkan malam kepada siang yang mengikutinya dengan

    cepat, dan (diciptakan-Nya pula) matahari, bulan dan bintang-bintang (masing-masing) tunduk kepada

    perintah-Nya. Ingatlah, menciptakan dan memerintah hanyalah hak Allah. Maha suci Allah, Tuhan

    Semesta Alam. Berdoalah kepada Tuhanmu dengan berendah diri dan suara yang lembut.

    Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang melampaui batas*. dan janganlah kamu

    membuat kerusakan di muka bumi, sesudah (Allah) memperbaikinya dan Berdoalah kepada-Nya

    dengan rasa takut (tidak akan diterima) dan harapan (akan dikabulkan). Sesungguhnya rahmat AllahAmat dekat kepada orang-orang yang berbuat baik. (Qs. Al-Araf : 54-56)

    * Maksudnya: melampaui batas tentang yang diminta dan cara meminta.

    t$s%u6/u$#=ftGr&/3s94)%!$#t93tGotAy$t6t=zuytyy_z#y

    Dan Tuhanmu berfirman: "Berdoalah kepada-Ku, niscaya akan Ku-perkenankan bagimu.

    Sesungguhnya orang-orang yang menyombongkan diri dari menyembah-Ku* akan masuk neraka

    Jahannam dalam Keadaan hina dina." (Qs. Al-Mumin : 60)*Yang dimaksud dengan menyembah-Ku di sini ialah berdoa kepada-Ku.

  • 7/31/2019 Adab Di Akhir Zaman, Akhlak, Akidah, Sopan Santun, Bid'ah, Golongan, Tauhid

    17/71

    s9 uyn1uM3s9zt|s9$#$ysr&twtFhy/)$ooKs?t4n

  • 7/31/2019 Adab Di Akhir Zaman, Akhlak, Akidah, Sopan Santun, Bid'ah, Golongan, Tauhid

    18/71

    $t7 uuq9$#%!$#ttn?tF{$#$Zy#s) ut6s%s{=yf9$#(#9$s%$Vn=yDan hamba-hamba Tuhan yang Maha Penyayang itu (ialah) orang-orang yang berjalan di atas bumi

    dengan rendah hati dan apabila orang-orang jahil menyapa mereka, mereka mengucapkan kata-kata

    (yang mengandung) keselamatan. (Qs. Al-Furqan : 63)

    )t%!$#iuyzh5ut)t%!$#uMt$t/h5utt%!$#uh5t/.t%!$#ut?!$t(#s?#u5=%'s#_ur&4n

  • 7/31/2019 Adab Di Akhir Zaman, Akhlak, Akidah, Sopan Santun, Bid'ah, Golongan, Tauhid

    19/71

    *(#$yu4ny_ u$ytN uy9$#F{$#uN&t)G=9t%!$#t)!#9$#!#9$#utx69$#uxt9$#t$y9$#ut$9$#3!$#u=t

    s9$#%!$#u#s)(#=ystssr&(#n=s|r&(#x.s!$#(#xtG$$s /9tutU%!$#)!$#s9 u(#4n?t$t(#=ys un=ty7s9'&!#ty_tin/My_ ugrB$yFtrBpF{$#$#yz$p4z u_r&t,#y9$#

    Dan bersegeralah kamu kepada ampunan dari Tuhanmu dan kepada surga yang luasnya seluas langit

    dan bumi yang disediakan untuk orang-orang yang bertakwa, (yaitu) orang-orang yang menafkahkan

    (hartanya), baik di waktu lapang maupun sempit, dan orang-orang yang menahan amarahnya danmema'afkan (kesalahan) orang. Allah menyukai orang-orang yang berbuat kebajikan. dan (juga)

    orang-orang yang apabila mengerjakan perbuatan keji atau Menganiaya diri sendiri*, mereka ingat

    akan Allah, lalu memohon ampun terhadap dosa-dosa mereka dan siapa lagi yang dapat mengampuni

    dosa selain dari pada Allah? dan mereka tidak meneruskan perbuatan kejinya itu, sedang mereka

    mengetahui. mereka itu balasannya ialah ampunan dari Tuhan mereka dan surga yang di dalamnya

    mengalir sungai-sungai, sedang mereka kekal di dalamnya; dan Itulah Sebaik-baik pahala orang-orang

    yang beramal. (Qs. Ali-Imran : 133-136)

    * Yang dimaksud perbuatan keji (faahisyah) ialah dosa besar yang mana mudharatnya tidak hanya

    menimpa diri sendiri tetapi juga orang lain, seperti zina, riba. Menganiaya diri sendiri ialah melakukan

    dosa yang mana mudharatnya hanya menimpa diri sendiri baik yang besar atau kecil.

    $t ut%x.s9s%H) r&(#9$s%$u/u$#$us9$ot/$os#u) u$t r&Mm6rO u$ot#y%r&$t$#un?ts)9$#tx69$#9s?$ts!$#z>#urO$u9$#zm u>#urOtzF$#3!$#u=t

    tsRQ$#Tidak ada doa mereka selain ucapan: "Ya Tuhan kami, ampunilah dosa-dosa kami dan tindakan-

    tindakan kami yang berlebih-lebihan dalam urusan kami* dan tetapkanlah pendirian kami, dan

    tolonglah kami terhadap kaum yang kafir". karena itu Allah memberikan kepada mereka pahala didunia** dan pahala yang baik di akhirat. dan Allah menyukai orang-orang yang berbuat kebaikan. (Qs.

    Ali-Imran : 147-148)

    * Yaitu melampaui batas-batas hukum yang telah ditetapkan Allah s.w.t.

    ** Pahala dunia dapat berupa kemenangan-kemenangan, memperoleh harta rampasan, pujian-pujian

    dan lain-lain.

    *ysr&n=t!$yr&t&y7s9)y7i/,pt:$#yx.u#y r&4$o).xtGt(#9'&=t69F{$#

    t%

    !

    $#ty/!$#ut)tt,sW9$#

    t%

    !

    $#ut=t!$ttt r&!$#/r&| tsu5ut$ssuu>$|t:$#t%!$#u(# y9|u!$tG/$#_ uh5u(#$s%r& un4n=9$#

  • 7/31/2019 Adab Di Akhir Zaman, Akhlak, Akidah, Sopan Santun, Bid'ah, Golongan, Tauhid

    20/71

    (#)x r& u$u%y u#uZut uut uo|pt:$$/syh9$#y7s9'&m;t$t/n=y/3n=t$y/n y9|4zst

  • 7/31/2019 Adab Di Akhir Zaman, Akhlak, Akidah, Sopan Santun, Bid'ah, Golongan, Tauhid

    21/71

    t%!$#!#s)Fu;|r&t7(#9$s%$)!!$)us9)t_uy7s9'&n=tN un=|in/ym uu(s9'& uttG9$#

    (yaitu) orang-orang yang apabila ditimpa musibah, mereka mengucapkan: "Inna lillaahi wa innaa ilaihi

    raaji'uun"*. mereka Itulah yang mendapat keberkahan yang sempurna dan rahmat dari Tuhan merekadan mereka Itulah orang-orang yang mendapat petunjuk. (Qs. Al-Baqarah : 156-157)

    * Artinya: Sesungguhnya Kami adalah milik Allah dan kepada-Nya-lah kami kembali. kalimat ini

    dinamakan kalimat istirjaa (pernyataan kembali kepada Allah). Disunahkan menyebutnya waktu

    ditimpa marabahaya baik besar maupun kecil.

    3s9 u!$#|=7ym3s9)zyM}$#u y u/3/=%ox.u3s9)t39$#s9$#ut$u9$#u4y7s9'&9$#Wszi!$#Zyu4!$# u=t3ym

    Tetapi Allah menjadikan kamu 'cinta' kepada keimanan dan menjadikan keimanan itu indah di dalamhatimu serta menjadikan kamu benci kepada kekafiran, kefasikan, dan kedurhakaan. mereka Itulah

    orang-orang yang mengikuti jalan yang lurus, sebagai karunia dan nikmat dari Allah. dan Allah Maha

    mengetahui lagi Maha Bijaksana. (Qs. Al-Hujurat : 7-8)

    Dari Anas r.a. Rasulullah saw bersabda Ada tiga perkara, bila ketiganya berada dalam dirinya

    berarti ia telah merasakan manisnya iman, yaitu: hendaknya Allah dan rasul-Nya lebih dicintainya

    daripada selain keduanya. Hendaknya ia mencintai seseorang hanyalah karena Allah semata. Dan

    hendaklah ia benci kembali kepada kekufuran seakan-akan tidak mau dirinya dilemparkan ke dalam

    api. (Shahih Bukhari dan Muslim)

    Dari Al-Abbas bin Abdul Muthalib r.a. Rasulullah saw Bersabda, Orang yang telah merasakan

    manisnya iman adalah orang yang rela Allah sebagai Tuhannya, Islam sebagai Agamanya, dan

    Muhammad sebagai Rasul-Nya. (Riwayat Imam Tirmidzi)

    ***

    $y)ys!$#$t6(#yn=9$#3)!$#tx)t%!$#=Gt|=tG.!$#(#$s%r& un4n=9$#(#)xr& u$u%yu#uZutu_tZtpgB9u7s?uju9

    u_&yt uis4)x6xSesungguhnya yang takut kepada Allah di antara hamba-hamba-Nya, hanyalah ulama*. SesungguhnyaAllah Maha Perkasa lagi Maha Pengampun. Sesungguhnya orang-orang yang selalu membaca kitab

    Allah dan mendirikan shalat dan menafkahkan sebahagian dari rezki yang Kami anugerahkan kepada

    mereka dengan diam-diam dan terang-terangan, mereka itu mengharapkan perniagaan yang tidak akan

    merugi, agar Allah menyempurnakan kepada mereka pahala mereka dan menambah kepada mereka

    dari karunia-Nya. Sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Mensyukuri. (Qs. Fathir : 28-30)

    * Yang dimaksud dengan ulama dalam ayat ini ialah orang-orang yang mengetahui kebesaran dan

    kekuasaan Allah.

    y9 ut%s{t$s)tn/ u$tFy_Dan bagi orang yang takut akan saat menghadap Tuhannya ada dua syurga*. (Qs. Ar-Rahman : 46)

    * Yang dimaksud dua syurga di sini adalah, yang satu untuk manusia yang satu lagi untuk jin. ada jugaahli tafsir yang berpendapat syurga dunia dan syurga akhirat.

  • 7/31/2019 Adab Di Akhir Zaman, Akhlak, Akidah, Sopan Santun, Bid'ah, Golongan, Tauhid

    22/71

    *s9 r&'tt%#9(#t#ur&ytrB5=%2%!!$#$t utttzd,pt:$# u(#3tt%!$%x.(#?&|=tG39$#6s%t$ssn=ttF{$#M|s)s5=%(Wx.u]i)s

    Belumkah datang waktunya bagi orang-orang yang beriman, untuk tunduk hati mereka mengingat

    Allah dan kepada kebenaran yang telah turun (kepada mereka), dan janganlah mereka seperti orang-orang yang sebelumnya telah diturunkan Al Kitab kepadanya, kemudian berlalulah masa yang panjang

    atas mereka lalu hati mereka menjadi keras. dan kebanyakan di antara mereka adalah orang-orang

    yang fasik. (Qs. Al-Hadid : 16)

    4n?t/tzn=r&y_ u!u ut&s#s_ r&yn/uuyzn=tut tts(Tidak demikian) bahkan Barangsiapa yang menyerahkan diri kepada Allah, sedang ia berbuat

    kebajikan, Maka baginya pahala pada sisi Tuhannya dan tidak ada kekhawatiran terhadap mereka dan

    tidak (pula) mereka bersedih hati. (Qs. Al-Baqarah : 112)

    *)!$#3 utI$#9$#|r&m;u r& ur'/s9syf9$#4Sesungguhnya Allah telah membeli dari orang-orang mukmin diri dan harta mereka dengan

    memberikan surga untuk mereka. (Qs. At-Taubah : 111)

    ***

    9e69 uMy_ u y$i(#=t4$t u/ u@t/$t=ytDan masing-masing orang memperoleh derajat-derajat (seimbang) dengan apa yang dikerjakannya.

    dan Tuhanmu tidak lengah dari apa yang mereka kerjakan. (Qs. Al-Anam : 132)

    t%!$#(#t#uus?u/=%./!$#3r&2/!$#ys?>=)9$#(Yaitu) orang-orang yang beriman dan hati mereka manjadi tenteram dengan mengingat Allah.

    Ingatlah, hanya dengan mengingati Allah-lah hati menjadi tenteram. (Qs. Ar-Rad : 28)

    .$$s..r&(#6$#u

  • 7/31/2019 Adab Di Akhir Zaman, Akhlak, Akidah, Sopan Santun, Bid'ah, Golongan, Tauhid

    23/71

    =? usVF{$#$y/n$=9($t u!$y=)t)t=y9$#Dan perumpamaan-perumpamaan ini Kami buat untuk manusia; dan tiada yang memahaminya kecuali

    orang-orang yang berilmu. (Qs. Al-Ankabut : 43)

    # s)uy7s9 r'y$t6h_to*s=s%(=_&nu y#$!$##s)$ty((#6ftGu=sun=y9$#

    Sesungguhnya orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal-amal saleh, mereka diberi petunjuk

    oleh Tuhan mereka karena keimanannya*, di bawah mereka mengalir sungai-sungai di dalam syurga

    yang penuh kenikmatan. Do'a** mereka di dalamnya Ialah: "Subhanakallahumma", dan salam

    penghormatan mereka Ialah: "Salam"***. dan penutup doa mereka Ialah: "Alhamdulilaahi Rabbil

    'aalamin". (Qs. Yunus : 9-10)* Maksudnya: diberi petunjuk oleh Allah untuk mengerjakan amal-amal yang menyampaikan surga.

    ** Maksudnya: puja dan puji mereka kepada Allah.

    *** Artinya: sejahtera dari segala bencana.

  • 7/31/2019 Adab Di Akhir Zaman, Akhlak, Akidah, Sopan Santun, Bid'ah, Golongan, Tauhid

    24/71

    Bab : Memperhatikan Kekuasaan Allah

    %(#$## s$tVuy9$#F{$# u4$tu_?MtF$#9$# ut7s%tKatakanlah: "Perhatikanlah apa yang ada di langit dan di bumi. tidaklah bermanfaat tanda kekuasaan

    Allah dan Rasul-rasul yang memberi peringatan bagi orang-orang yang tidak beriman." (Qs. Yunus :

    101)

    t,n=yzu!$#Nuy9$#uF{$#ud,pt:$$/3tfG9 u.t$y/Mt6|2 utn=Dan Allah menciptakan langit dan bumi dengan tujuan yang benar dan agar dibalasi tiap-tiap diri

    terhadap apa yang dikerjakannya, dan mereka tidak akan dirugikan. (Qs. Al-Jatsiyah : 22)

    s9 ur&(#n=tr&!$#6tsh9$#y9!$to)tu4)9s;MtU5s)j9tDan tidakkah mereka mengetahui bahwa Allah melapangkan rezki dan menyempitkannya bagi siapa

    yang dikehendaki-Nya? Sesungguhnya pada yang demikian itu terdapat tanda-tanda kekuasaan Allah

    bagi kaum yang beriman. (Qs. Az-Zumar : 52)

    3s9t%!$#(#s)?$#5um;ti$y%st7grB$pJtrBpF{$#(y u!$#(#=!$#y$y9$#s9 r&ts?r&!$#tt r&z!$y9$#[!$ts3n=|sy6otF{$#O

    l/%Y y$=tGu9 r&Okt1 utIs#vxOygs$sm4)9s3 t.%s!

  • 7/31/2019 Adab Di Akhir Zaman, Akhlak, Akidah, Sopan Santun, Bid'ah, Golongan, Tauhid

    25/71

    s9 ur&(#ttn

  • 7/31/2019 Adab Di Akhir Zaman, Akhlak, Akidah, Sopan Santun, Bid'ah, Golongan, Tauhid

    26/71

    Dan berilah perumpamaan kepada mereka (manusia), kehidupan dunia sebagai air hujan yang Kami

    turunkan dari langit, Maka menjadi subur karenanya tumbuh-tumbuhan di muka bumi, kemudian

    tumbuh-tumbuhan itu menjadi kering yang diterbangkan oleh angin. dan adalah Allah, Maha Kuasa

    atas segala sesuatu. (Qs. Al-kahfi : 45)

    3$

    p

    r'

    t

    $

    9

    $#$

    y

    )

    3

    t/

    #

    n?

    t

    3

    r&

    (y

    tG

    4

    u

    ys

    9

    $#$

    u

    9

    $#

    (

    O$

    u

    s9

    )

    3

    _

    t

    3

    m7

    t

    s$

    y

    /

    F.=ys?$y)sWt4uys9$#$u9$#>!$yx.u9 tr&z!$y9$#xn=tGz$$s/N$t6tF{$#$.'t$9$#yF{$#u#Lym!#s)Nxs{ r&F{$#$yszMo$#us u!$y= r&

    r&s%!$pn=t!$y9s? r&$t r&s9rY$pt$yu=yyfs#Yym r(x.9s?F{$$/4y79xx._xMtF$#5s)9t6xtGt

    Hai manusia, Sesungguhnya (bencana) kezalimanmu akan menimpa dirimu sendiri; (hasil

    kezalimanmu) itu hanyalah kenikmatan hidup duniawi, kemudian kepada Kami-lah kembalimu, lalu

    Kami kabarkan kepadamu apa yang telah kamu kerjakan. Sesungguhnya perumpamaan kehidupan

    duniawi itu, adalah seperti air (hujan) yang Kami turunkan dan langit, lalu tumbuhlah dengan

    suburnya karena air itu tanam-tanaman bumi, di antaranya ada yang dimakan manusia dan binatang

    ternak. hingga apabila bumi itu telah sempurna keindahannya, dan memakai (pula) perhiasannya*, dan

    pemilik-permliknya mengira bahwa mereka pasti menguasasinya**, tiba-tiba datanglah kepadanya

    azab Kami di waktu malam atau siang, lalu Kami jadikan (tanam-tanamannya) laksana tanam-tanaman

    yang sudah disabit, seakan-akan belum pernah tumbuh kemarin. Demikianlah Kami menjelaskan

    tanda-tanda kekuasaan (Kami) kepada orang-orang berfikir. (Qs. Yunus : 23-24)

    * Maksudnya: bumi yang indah dengan gunung-gunung dan lembah-lembahnya telah menghijau

    dengan tanam-tanamannya.** Maksudnya: dapat memetik hasilnya.

    n=sr&(#tn

  • 7/31/2019 Adab Di Akhir Zaman, Akhlak, Akidah, Sopan Santun, Bid'ah, Golongan, Tauhid

    27/71

    uGt#ur&t,n=y{/3s9i3r&%[ u r&(#3tFj9$ys9)yy_u6ut/Zuymu u4)y79s;MtU5s)j9t3xtGt

    Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah Dia menciptakan untukmu isteri-isteri dari jenismu sendiri,

    supaya kamu cenderung dan merasa tenteram kepadanya, dan dijadikan-Nya diantaramu rasa kasih dan sayang.Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda bagi kaum yang berfikir. (Qs. Ar-Ruum

    : 21)

    u%!$#yy_[9$#[!$utys)9$#u#Y us% ut$ot(#n=tF9yyttb9$#z>$|s9$#u4$tt,n=y{!$#9s)d,ys9$$/4_xMtF$#5s)9tn=t)#n=Gz$#

    9$#$p]9$#u$t ut,n=yz!$#Nuy9$#F{$#u;MtU5s)j9)GtDia-lah yang menjadikan matahari bersinar dan bulan bercahaya dan ditetapkan-Nya manzilah-manzilah (tempat-tempat) bagi perjalanan bulan itu, supaya kamu mengetahui bilangan tahun dan

    perhitungan (waktu). Allah tidak menciptakan yang demikian itu melainkan dengan hak*. Dia

    menjelaskan tanda-tanda (kebesaran-Nya) kepada orang-orang yang mengetahui. Sesungguhnya pada

    pertukaran malam dan siang itu dan pada apa yang diciptakan Allah di langit dan di bumi, benar-benar

    terdapat tanda-tanda (kekuasaan-Nya) bagi orang- orang yang bertakwa. (Qs. Yunus : 5-6)

    * Maksudnya: Allah menjadikan semua yang disebutkan itu bukanlah dengan percuma, melainkan

    dengan penuh hikmah.

    Is9 u)|M=yzyy7tFy_|M=%$tu!$x!$#n%)!$$/4Dan mengapa kamu tidak mengatakan waktu kamu memasuki kebunmu "maasyaallaah, laa quwwata

    illaa billaah (sungguh atas kehendak Allah semua ini terwujud, tiada kekuatan kecuali denganpertolongan Allah). (Qs. Al-kahfi : 39)

    ),=yzNuy9$#F{$#u#n=Fz$#u9$#$p]9$#u;MtU

  • 7/31/2019 Adab Di Akhir Zaman, Akhlak, Akidah, Sopan Santun, Bid'ah, Golongan, Tauhid

    28/71

    Bab : Zuhud dan Qanaah

    Diriwayatkan Oleh Imam Tirmidzi, Rasulullah saw bersabda (Sebagian Lafadz menyatakan

    bahwa ini adalah perkataan Hasan Bashri Rah.a), Berzuhud terhadap masalah duniawi bukanlah

    dengan mengharamkan yang halal, dan bukan pula menyia-nyiakan harta benda, tetapi berzuhud

    dalam masalah duniawi adalah hendaknya engkau lebih erat memegang apa yang ada di sisi AllahSwt. Daripada apa yang ada di tanganmu. Keadaanmu antara ketika tertimpa musibah dan tidak

    adalah sama saja, sebagaimana sama saja di matamu antara orang yang memujimu dengan yang

    mencelamu dalam kebenaran.

    !$t uF?&i&xtFys4uys9$#$u9$#$yGt u4$t uy!$#yz#s+/r&u4sr&t=)s?Dan apa saja* yang diberikan kepada kamu, Maka itu adalah kenikmatan hidup duniawi dan

    perhiasannya; sedang apa yang di sisi Allah adalah lebih baik dan lebih kekal. Maka Apakah kamu

    tidak memahaminya? (Qs. Al-Qashas : 60)

    * Hal-hal yang berhubungan dengan duniawi seperti; pangkat kekayaan keturunan dan sebagainya

    Dari Sahal Ibnu Saad r.a. berkata: Ada seseorang menghadap Nabi saw Dan berkata:

    Tunjukkan kepadaku suatu perbuatan yang bila aku melakukannya, aku disukai Allah dan manusia.

    Beliau saw bersabda: Zuhudlah terhadap dunia* maka engkau akan dicintai Allah dan zuhudlah

    terhadap apa yang dimiliki manusia (orang lain) maka engkau akan dicintai manusia. (Riwayat

    Tirmidzi, Ibnu Majah dan Shahih menurut Hakim)

    * Tidak berkeinginan dan berangan-angan terhadap kemewahan dunia.

    Bagi Imam Bukhari dan Muslim (MuttafaqAlaih), Rasulullah saw bersabda, Orang yang

    benar-benar berkecukupan adalah orang yang kaya hatinya.

    Dari Abu Hurairah r.a. Rasulullah saw bersabda, Dunia adalah penjara orang mukmin dan

    surga orang kafir. (Shahih Muslim bab Zuhud)

    tt utt%!$#(#xx.n?t$9$#7yr&3Gt6hs/3?$uym$u9$#tFtF$# u$p5tu9$$sttgBz>#xt9$#$y/.t93tGn@F{$#t/d,pt:$#$o3uF.t)s?

    Dan (ingatlah) hari (ketika) orang-orang kafir dihadapkan ke neraka (kepada mereka dikatakan):

    "Kamu telah menghabiskan rezkimu yang baik dalam kehidupan duniawimu (saja) dan kamu telah

    bersenang-senang dengannya; Maka pada hari ini kamu dibalasi dengan azab yang menghinakan

    karena kamu telah menyombongkan diri di muka bumi tanpa hak dan karena kamu telah fasik." (Qs.

    Al-Ahqaf : 20)

    (#n=$#$yr&4uys9$#$u9$#=s9m; uuu7z$xs? u3ot/O%s3s? u uF{$#s9F{$#u(sVyx.B]x|=yfr&u$39$#?$t7tOku1utIs#vxO3t$Vsm(u tzF$#

    >#xtxtt uzi!$#u u4$t u4uys9$#!$u$!$#)tFt9$#Ketahuilah, bahwa Sesungguhnya kehidupan dunia ini hanyalah permainan dan suatu yang

    melalaikan, perhiasan dan bermegah-megah antara kamu serta berbangga-banggaan tentang

    banyaknya harta dan anak, seperti hujan yang tanam-tanamannya mengagumkan para petani;kemudian tanaman itu menjadi kering dan kamu Lihat warnanya kuning kemudian menjadi hancur.

    dan di akhirat (nanti) ada azab yang keras dan ampunan dari Allah serta keridhaan-Nya. dan

    kehidupan dunia ini tidak lain hanyalah kesenangan yang menipu. (Qs. Al-Hadid : 20)

  • 7/31/2019 Adab Di Akhir Zaman, Akhlak, Akidah, Sopan Santun, Bid'ah, Golongan, Tauhid

    29/71

    Dari Zaid bin Tsabit r.a. berkata, Aku mendengar Rasulullah saw Bersabda Barangsiapa yang

    menjadikan dunia sebagai tujuannya, maka Allah akan memberikan kekhawatiran (kecemasan)

    padanya dalam segala urusannya, dan Allah meletakkan (rasa takut akan) kefakiran (kemiskinan) di

    hadapan matanya, padahal ia tidak menerima keduniaan ini kecuali apa yang telah di tetapkan

    baginya. Dan barang siapa menjadikan Akhirat sebagai niatnya (Tujuannya), maka Allah akan

    menjadikan kemudahan dalam segala urusannya, Allah akan meletakkan rasa kaya (kepuasan) dalam

    hatinya, dan dunia datang padanya dengan kehinaan. (Sunan Ibnu Majah, Bab Cita-Cita Dunia,

    hadits no.4105, dan Thabrani)

    %)t%x..!$t/#u2!$o/ r& u3uz)u/3_u r&u3?utuu r& u$yGutI%$# tpgButtrB$yy$|x.3|t u!$yt|s?=ymr&6s9)i!$#&!u u7$y_uy

    (#/utIs4LymA't!$#r'/3!$#uuts)9$#)x9$#Katakanlah: "Jika bapa-bapa, anak-anak, saudara-saudara, isteri-isteri, kaum keluargamu, harta

    kekayaan yang kamu usahakan, perniagaan yang kamu khawatiri kerugiannya, dan tempat tinggalyang kamu sukai, adalah lebih kamu cintai dari Allah dan Rasul-Nya dan dari berjihad di jalan-Nya,

    Maka tunggulah sampai Allah mendatangkan keputusan-Nya". dan Allah tidak memberi petunjuk

    kepada orang-orang yang fasik. (Qs. At-Taubah : 24)

    Dari Amr bin Auf r.a. Rasulullah saw Bersabda Demi Allah, bukan kemiskinan yang aku

    takutkan atas kalian, tetapi yang aku takutkan atas kalian adalah tersebar luasnya keduniaan (harta

    benda) pada kalian sebagaimana telah tersebar luas pada orang-orang sebelum kalian, lalu kalian

    berlomba-lomba kepadanya sebagaimana mereka dahulu berlomba-lomba, dan kemudian dunia itu

    melalaikan kalian sebagaimana ia juga telah melalaikan mereka. (Shahih Bukhari dan Muslim)

    Dari Abu Musa Al Asyari r.a. Rasulullah saw bersabda Wajib atas setiap muslim bersedekah.

    Mereka (para sahabat) bertanya Jika seseorang tidak memiliki sesuatu? Rasulullah saw menjawabHendaklah ia bekerja dengan tangannya sendiri sehingga ia bisa mencukupi keperluannya sendiri

    dan bisa bersedekah (dari penghasilannya). Mereka bertanya Jika dia tidak mampu atau tidak bisa

    bekerja? Rasulullah Saw menjawab Hendaklah ia menolong orang yang memerlukan bantuan dan

    sedang ditimpa kesusahan.,. Mereka bertanya jika ia tidak sanggup melakukan hal itu? Rasulullah

    Saw menjawab Hendaklah ia menyuruh orang lain berbuat kebaikan (atau sabda beliau) berbuat

    yang maruf . mereka bertanya jika ia tidak sanggup melakukan hal itu? Rasulullah saw menjawab

    Hendaklah ia menahan dirinya dari kejahatan, maka sesungguhnya yang demikian itu adalah

    sedekah baginya. (Shahih Al-Bukhari no.6022)

    ***

    Dari Abu Hurairah r.a. Rasulullah saw bersabda Ketahuilah, bahwa sesungguhnya dunia ini

    dilaknat, juga dilaknat apa-apa yang ada di dalamnya, kecuali Dzikrullah, dan apa saja yang

    mendekatkan seseorang kepada Allah (yaitu amal-amal salih), dan orang yang berilmu, atau orang

    yang menuntut ilmu. (Sunan Tirmidzi no.2322)

    Dari Jabir bin Abdullah r.a. Rasulullah saw bersabda Demi Allah, Sungguh dunia itu di sisi

    Allah nilainya lebih hina daripada hinanya kambing* yang mati ini di mata kalian. (Shahih Muslim

    bab Zuhud)

    * Kambing yang ada cacatnya karena telinganya kecil.

    Dari Sahal bin Saad r.a. Rasulullah saw bersabda Seandainya dunia ini bernilai di sisi Allah

    daripada sebelah sayap nyamuk saja, niscaya Allah tidak akan memberi minum orang kafir walaupun

    hanya seteguk air. (Shahih Tirmidzi no.232)

  • 7/31/2019 Adab Di Akhir Zaman, Akhlak, Akidah, Sopan Santun, Bid'ah, Golongan, Tauhid

    30/71

    Bab : Keutamaan Beberapa Surah Al-Quran dan Doa

    zt#u9$#!$y/t&s9)n/t9$#u4

  • 7/31/2019 Adab Di Akhir Zaman, Akhlak, Akidah, Sopan Santun, Bid'ah, Golongan, Tauhid

    31/71

    Dari Muadz bin Jabal r.a. berkata : Pada suatu pagi Rasulullah saw terhalang dari kami shalat

    Subuh sehingga kami hampir melihat matahari. Beliau segera keluar, lalu mengumpulkan untuk shalat,

    maka Rasulullah saw shalat dan meringankan shalat. Ketika beliau salam, beliau saw bersabda kepada

    kami, Tetaplah pada shaf-shafmu sebagaimana sekarang ini. Kemudian beliau berpaling kepada

    kami dan bersabda Aku akan menceritakan kepadamu tentang sesuatu yang menahan aku dari kamu

    pagi ini. Aku bangun malam berwhudu, dan shalat sekuatku. Lalu aku mengantuk dalam shalatku

    sehingga aku merasa berat.

    Tiba-tiba Tuhanku Yang Maha Suci dan Maha Tinggi dalam sebaik-baik bentuk denganberfirman Hai Muhammad. Aku menjawab Aku penuhi undangan-Mu wahai Tuhan. Dia

    berfirman Dalam hal apakah kelompok yang tinggi (malaikat) itu bertengkar ?. Aku menjawab

    Tidak tahu. Dia mem-firmankannya tiga kali. Aku melihat Dia meletakkan telapak tangan-Nya

    diantara kedua tulang belikatku, sehingga aku dapati kesejukan jari-jari-Nya di antara kedua susuku,

    maka jelaslah bagiku segala urusan dan aku mengetahuinya. Dia berfirman Wahai Muhammad !

    Aku menjawab Tentang penghapus-penghapus dosa. Dia berfirman Apakah itu ?Aku menjawab

    Melangkahkan kaki kepada kebaikan-kebaikan, duduk di masjid sesudah shalat, menyempurnakan

    whudu atas hal-hal yang tidak disenangi. Dia berfirman Dalam apa (lagi) ? Saya menjawab

    Memberikan makanan, halus pembicaraan dan shalat di malam hari ketika manusia sedang tidur.

    Dia berfirman Mintalah. Rasulullah saw menjawab Wahai Allah, aku mohon pada-Mu

    melakukan amal-amal kebaikan, meninggalkan perbuatan-perbuatan munkar, cinta kepada orang

    miskin, dan agar Engkau mengampuni dan merahmati aku. Jika Engkau menghendaki turunnya

    Fitnah (Bencana/Azab) kepada suatu kaum, maka matikanlah aku tanpa terfitnah. Aku memohon

    kepada-Mu akan kecintaan-Mu, kecintaan orang yang mencintai-Mu dan cinta kepada amal yang

    mendekatkan aku kepada kecintaan-Mu. Rasulullah saw bersabda Doa ini adalah hak (kebenaran),

    maka pelajarilah (dengan mengulang-ulangnya) kemudian ajarkanlah. (Riwayat Imam Tirmidzi, ia

    berkata Hasan Shahih)

    (#9$s)s!$u/ u$u?#uy7$!Ztqyhyu$os9$t rYxuLalu mereka berdoa: "Wahai Tuhan kami, berikanlah rahmat kepada kami dari sisi-Mu dan

    sempurnakanlah bagi kami petunjuk yang Lurus dalam urusan kami (ini)." (Qs. Al-Kahfi : 10)

    Dari Asma binti Yazid r.ha. Rasulullah Saw bersabda Ismullahil Azham (nama Allah yang

    Agung) terdapat pada dua ayat ini( pertama) Wailaahukum ilaahu waahidun (Qs. Al-Baqarah 163)

    (kedua) Alif Laam Miim. Allahu laa illaha illaa Huwar-Rahmaanur-Rahiim (Qs. Ali-Imran 1-2).

    (Shahih Sunan Tirmidzi Hasan Shahih no.3478)***

    Dari Abu Musa Al-Asyari r.a. bahwasanya bila Rasulullah saw merasa gentar untuk

    menghadapi sesuatu, beliau berdoa Allahumma Innaa Najaluka Fii Nuhuurihim Wa Nauudzu Bika

    Min Syuruurihim (Wahai Allah sesungguhnya kami menjadikan Engkau di depan mereka dan kami

    berlindung diri kepada-Mu dari kejahatan mereka). (Shahih Abu Dawud dan Nasai)

    Dari Khaulah bin Hakim r.a. Rasulullah Saw bersabda Barangsiapa singgah di suatu tempat,

    lalu membaca : Auudzu Bi Kalimaatillaahit-Taammaati Min Syarri Maa Khalaq (aku berlindung

    dengan kalimat-kalimat Allah yang sempurna dari kejahatan apa yang diciptakan-Nya), niscaya tiada

    sesuatu pun yang dapat membahayakan dirinya sehingga ia pergi dari tempat tersebut. (Shahih

    Muslim)***

    Dari Abdullah bin Khubaib r.a. Rasulullah Saw bersabda (kepadaku) Bacalah (surat al-Ikhlas)

    dan Muawwadzatain (al-Falaq dan an-Nas). Hendaklah engkau baca tiga kali pada sore dan pagi

    hari, niscaya ketiganya akan mencukupimu dari segala sesuatu. (Sunan Abu Dawud no.5082)

    Dari Aisyah r.ha. Ia menceritakan bahwasanya : Nabi saw apabila hendak pergi tidur setiap

    malam, maka beliau merapatkan kedua telapak tangannya, kemudian meniup (berisyarat meludah)

    pada kedua telapak tangannya itu, lalu membaca (al-Ikhlas, al-Falaq, dan an-Nas). Kemudian kedua

    telapak tangannya itu beliau usapkan keseluruh tubuhnya sekira yang bisa di jangkau, dimulai dari

    kepala, wajah, dan bagian depan dari tubuhnya. Beliau lakukan hal itu tiga kali . (Shahih Bukhari,

    Muslim, Abu Dawud dan ini Lafadznya, no.5056)

  • 7/31/2019 Adab Di Akhir Zaman, Akhlak, Akidah, Sopan Santun, Bid'ah, Golongan, Tauhid

    32/71

    Bab : Tata Krama Pergaulan

    $uuuz|M}$#y9u/$Ym(Dan Kami wajibkan manusia (berbuat) kebaikan kepada dua orang ibu-bapaknya. (Qs. Al-Ankabut : 8)

    $uuuz|M}$#y9u/$|m)(Fn=uxq&$\.Gy|uu$\.(=xqu=|utWn=rO#y4#Lym#s)xn=t/r&xn=t/uzt/r&Zuyt$s%b> u_r& r&t3r&y7tFyL9$#|Myr&n?t4n?t ut$! ur& uu r&$[s=|9|s?x=r& u

    9

    $#

    y7

    s9

    '

    &

    t

    %

    !

    $#

    6

    s)

    tG

    t

    ]

    t

    z

    |

    m

    r&$

    t

    (#

    =

    t

    u$

    yf

    tG

    t

    u

    t

    E$

    t

    h

    y

    =

    pt

    r&

    pg:$#(y u_9$#%!$#(#%x.ttKami perintahkan kepada manusia supaya berbuat baik kepada dua orang ibu bapaknya, ibunya

    mengandungnya dengan susah payah, dan melahirkannya dengan susah payah (pula). mengandungnya

    sampai menyapihnya adalah tiga puluh bulan, sehingga apabila Dia telah dewasa dan umurnya sampai

    empat puluh tahun ia berdoa: "Ya Tuhanku, tunjukilah aku untuk mensyukuri nikmat Engkau yang

    telah Engkau berikan kepadaku dan kepada ibu bapakku dan supaya aku dapat berbuat amal yang

    saleh yang Engkau ridhai; berilah kebaikan kepadaku dengan (memberi kebaikan) kepada anak

    cucuku. Sesungguhnya aku bertaubat kepada Engkau dan Sesungguhnya aku Termasuk orang-orang

    yang berserah diri". Mereka itulah orang-orang yang Kami terima dari mereka amal yang baik yang

    telah mereka kerjakan dan Kami ampuni kesalahan-kesalahan mereka, bersama penghuni-penghunisurga, sebagai janji yang benar yang telah dijanjikan kepada mereka. (Qs. Al-Ahqaaf : 15-16)

    *4|s%uy7/u r&(#7s?H)$)t$!u9$$/u$|m)4$)t=7tx8yuy969$#!$ytnr&r&$y.s)s?!$y;7e&u$yp]s?%u$y9Zs%$V2z$#u$ys9yy$uy_

    e%!$#zym9$#%ub>$yxq$#$yx.$u/ u#Z|/3/n=r&$y//34)

    (#3s?ts=|*st%2/F|9#YxDan Tuhanmu telah memerintahkan supaya kamu jangan menyembah selain Dia dan hendaklah kamu

    berbuat baik pada ibu bapakmu dengan sebaik-baiknya. jika salah seorang di antara keduanya atau

    kedua-duanya sampai berumur lanjut dalam pemeliharaanmu, Maka sekali-kali janganlah kamu

    mengatakan kepada keduanya perkataan "ah" dan janganlah kamu membentak mereka dan ucapkanlah

    kepada mereka perkataan yang mulia*. dan rendahkanlah dirimu terhadap mereka berdua dengan

    penuh kesayangan dan ucapkanlah: "Wahai Tuhanku, kasihilah mereka keduanya, sebagaimana

    mereka berdua telah mendidik aku waktu kecil". Tuhanmu lebih mengetahui apa yang ada dalam

    hatimu; jika kamu orang-orang yang baik, Maka Sesungguhnya Dia Maha Pengampun bagi orang-

    orang yang bertaubat. (Qs. Al-Israa : 23-25)

    * Mengucapkan kata Ah kepada orang tua tidak dilbolehkan oleh agama apalagi mengucapkan kata-kata atau memperlakukan mereka dengan lebih kasar daripada itu.

  • 7/31/2019 Adab Di Akhir Zaman, Akhlak, Akidah, Sopan Santun, Bid'ah, Golongan, Tauhid

    33/71

    $uuuz|M}$#y9u/Fn=uxq&$ u4n?t9u=|ut%tr&6$#9$#$pr'tt%!$#(#t#u(#7tG_$##ZWx.zid9$#

    )ut/d9$#O)(u(#pgrBu=tGt3/$t/4=tr&2tnr&r&2'tzss9zr&$\GtFs3s4(#)?$#u!$#4)!$#>#s?m

    Hai orang-orang yang beriman, janganlah sekumpulan orang laki-laki merendahkan kumpulan yanglain, boleh jadi yang ditertawakan itu lebih baik dari mereka. dan jangan pula sekumpulan perempuan

    merendahkan kumpulan lainnya, boleh jadi yang direndahkan itu lebih baik. dan janganlah suka

    mencela dirimu sendiri* dan jangan memanggil dengan gelaran yang mengandung ejekan. seburuk-

    buruk panggilan adalah (panggilan) yang buruk sesudah iman** dan Barangsiapa yang tidak bertobat,

    Maka mereka Itulah orang-orang yang zalim. Hai orang-orang yang beriman, jauhilah kebanyakan

    prasangka (kecurigaan), karena sebagian dari prasangka itu adalah dosa. dan janganlah mencari-cari

    keburukan orang dan janganlah sebagian kamu menggunjing sebagian yang lain. Adakah seorang

    diantara kamu yang suka memakan daging saudaranya yang sudah mati? Maka tentulah kamu merasa

    jijik kepadanya. dan bertakwalah kepada Allah. Sesungguhnya Allah Maha Penerima taubat lagi Maha

    Penyayang.(Qs. Al-Hujurat : 11-12)

    * Jangan mencela dirimu sendiri Maksudnya ialah mencela antara sesama mukmin karena orang-orang

    mukmin seperti satu tubuh.

    ** Panggilan yang buruk ialah gelar yang tidak disukai oleh orang yang digelari, seperti panggilan

    kepada orang yang sudah beriman, dengan panggilan seperti: Hai fasik, Hai kafir dan sebagainya.

  • 7/31/2019 Adab Di Akhir Zaman, Akhlak, Akidah, Sopan Santun, Bid'ah, Golongan, Tauhid

    34/71

    $y r't%!$#(#t# u(#=2's?3s9ur&6ot/t69$$/H)r&3s?tpgBt

  • 7/31/2019 Adab Di Akhir Zaman, Akhlak, Akidah, Sopan Santun, Bid'ah, Golongan, Tauhid

    35/71

    Dalam Shahih Al-Bukhari, Rasulullah saw bersabda Kawan pendamping yang shaleh ibarat

    penjual minyak wangi; Bila dia tidak memberimu minyak wangi, kamu akan mencium keharumannya.

    Sedangkan kawan pendamping yang buruk ibarat tukang pandai besi; Bila kamu tidak terjilat apinya,

    kamu akan terkena asapnya. (Shahih Bukhari)

    di sisi Abu Dawud, Rasulullah saw bersabda Seseorang berdasarkan pada arahan teman

    sejawatnya. Karena itu, hendaknya seseorang di antara kalian terlebih dahulu memilih siapa yang

    akan dijadikan temannya. (Riwayat Abu Dawud)

    dan imam Tirmidzi meriwayatkan, Rasulullah saw bersabda Seseorang itu di agamasahabatnya, maka lihatlah siapa sahabatmu. (Riwayat Tirmidzi)

    Dari Imran bin Hathtan, Dari Abu Dzar r.a. Rasulullah saw. Bersabda, Mengasingkan diri itu

    lebih baik daripada berteman dengan orang yang buruk, sedangkan berteman dengan orang yang

    baik itu lebih baik daripada menyendiri. Berkata perkataan yang baik itu lebih baik daripada diam,

    sedangkan diam itu lebih baik daripada berbicara hal-hal yang buruk. (Hr. Baihaqi dalam Syuabul

    Iimaan IV/265)

    Dari Sahal bin Saad r.a. berkata : Jibril as datang kepada Nabi saw dan mengatakan Wahai

    Muhammad! Hiduplah engkau selama yang engkau suka, maka sesungguhnya (pada suatu saat)

    engkau pasti mati. Perbuatlah apa yang ingin engkau perbuat, maka sesungguhnya engkau akan

    mendapatkan balasannya, dan cintailah siapa saja yang ingin engkau cintai, maka sesungguhnya(pada suatu saat nanti) engkau pasti berpisah darinya. Ketahuilah, bahwa sesungguhnya kemuliaan

    seorang mukmin terletak pada shalat yang dilakukannya di malam hari (tahajjud) dan kehormatannya

    terletak pada kemandiriannya dari pertolongan orang lain (rasa tidak butuhnya kepada orang lain).

    (Hr. Baihaqi dan Thabrani dalam al Ausath dengan sanad Hasan at Targhib I/431)

    # s)u(#yu=9$#(# tr&t(#9$s%u!$us9$o=u r&3s9 u/3=u r&n=y3n=ttF;tt=pg:$#Dan apabila mereka mendengar Perkataan yang tidak bermanfaat, mereka berpaling daripadanya dan

    mereka berkata: "Bagi kami amal-amal kami dan bagimu amal-amalmu, Kesejahteraan atas dirimu,

    kami tidak ingin bergaul dengan orang-orang jahil." (Qs. Al-Qasas : 55)

    Dari Ibnu Umar r.a. Rasulullah saw bersabda Biarkanlah ia pemalu, karena sesungguhnya

    malu itu sebagian dari iman. (Shahih Bukhari dan Muslim. Lafadz lain : Malu akan mendatangkan

    kebaikan.)

    u(#x.s?n

  • 7/31/2019 Adab Di Akhir Zaman, Akhlak, Akidah, Sopan Santun, Bid'ah, Golongan, Tauhid

    36/71

    ys9 ut|tG$#yt/=y7s9''s$tn=ti@6y$y)69$#n?tt%!$#t=t}$9$#t7t uF{$#t/d,ys9$#4s9'&s9>#xt9r&

    Dan Sesungguhnya orang-orang yang membela diri sesudah teraniaya, tidak ada satu dosapun

    terhadap mereka. Sesungguhnya dosa itu atas orang-orang yang berbuat zalim kepada manusia danmelampaui batas di muka bumi tanpa hak. mereka itu mendapat azab yang pedih. (Asy-Syura : 41-42)

    Dari Abu Umamah Al-Bahili r.a. Rasulullah saw bersabda Aku berani menjamin sebuah rumah

    di surga bagian bawah bagi orang yang meninggalkan debat (perdebatan) walupun ia benar, dan

    menjamin sebuah rumah di surga bagian tengah bagi orang yang meninggalkan dusta walaupun

    dalam bergurau (bercanda), dan aku menjamin sebuah rumah di surga bagian atas bagi orang yang

    baik budi pekertinya (Akhlak yang baik). (Riwayat Abu Dawud dan di Shahihkan imam Nawawi)

    $t u!$y9)n=)t%!$#(#y9|$t u!$y8)n=)>eym5tSifat-sifat yang baik itu tidak dianugerahkan melainkan kepada orang-orang yang sabar dan tidakdianugerahkan melainkan kepada orang-orang yang mempunyai Keberuntungan yang besar. (Qs.

    Fuhshilat : 35)

    Dari Abu said Al Khudri r.a. Berkata Rasulullah saw bersabda Barangsiapa yang memelihara

    kehormatannya (tidak meminta-minta) niscaya Allah akan membuatnya berkecukupan, dan

    barangsiapa bersabar niscaya Allah akan membuatnya bersabar. Tiada suatu pemberian pun kepada

    seseorang yang lebih baik dan lebih luas dari sabar. (Shahih Bukhari dan Muslim)

    ((#$$s(#sx$#u4LymuA't!$#r'/3)!$#4n?te2&xs%Maka ma'afkanlah dan biarkanlah mereka, sampai Allah mendatangkan perintah-Nya. SesungguhnyaAllah Maha Kuasa atas segala sesuatu. (Qs. Al-Baqarah : 109)

    %%#j9(#t#u(#t%#9t_tt$ r&!$#yfu9$Js%$y/(#%x.t63ttt$[s=|u=s(t uu!$yr&$pn=ys(O4n

  • 7/31/2019 Adab Di Akhir Zaman, Akhlak, Akidah, Sopan Santun, Bid'ah, Golongan, Tauhid

    37/71

    s$#L9$$/}|m r&syh9$#4twn= r&$y/tTolaklah perbuatan buruk mereka dengan yang lebih baik. Kami lebih mengetahui apa yang mereka

    sifatkan. (Qs. Al-Muminun : 96)

    u

    tG

    n@

    o

    |

    pt

    :

    $#

    u

    y

    h

    9

    $#

    4

    s

    $#

    L

    9

    $$

    /

    }

    |

    m

    r&

    Dan tidaklah sama kebaikan dan kejahatan. Tolaklah (kejahatan itu) dengan cara yang lebih baik, (Qs.

    Fuhshilat : 34)

    tx69$#uxt9$#t$y9$#ut$9$#3!$#u=ts9$#Dan orang-orang yang menahan amarahnya dan mema'afkan (kesalahan) orang. Allah menyukai

    orang-orang yang berbuat kebajikan. (Qs. Ali-Imran : 134)

    ys9 uuy9|txxu)y79ss9tW{$#Tetapi orang yang bersabar dan mema'afkan, Sesungguhnya (perbuatan ) yang demikian itu Termasuk

    hal-hal yang diutamakan. (Qs. Asy-Syura : 43)

    ***

    $t u$o)n=yzNuy9$#uF{$# u$t u!$ys]t/)d,ys9$$/3)ust$9$#u?U(xx$$syx9$#pg:$#

    Dan tidaklah Kami ciptakan langit dan bumi dan apa yang ada di antara keduanya, melainkan dengan

    benar. dan Sesungguhnya saat (kiamat) itu pasti akan datang, Maka maafkanlah (mereka) dengan cara

    yang baik. (Qs. Al-Hijr : 85)

    {uy9$#& u9$$/ r& ut=pg:$#$)ux utzs9$#ttG$$s!$$/4)y=t)%!$#(#s)?$##s)t#szis9$#

    (#2xs?#s*st7uz) uttcx9$#Ot)Jadilah Engkau Pema'af dan suruhlah orang mengerjakan yang ma'ruf, serta berpalinglah dari pada

    orang-orang yang bodoh.* dan jika kamu ditimpa sesuatu godaan syaitan Maka berlindunglah kepada

    Allah. Sesungguhnya orang-orang yang bertakwa bila mereka ditimpa was-was dari syaitan, mereka

    ingat kepada Allah, Maka ketika itu juga mereka melihat kesalahan-kesalahannya. dan teman-temanmereka (orang-orang kafir dan fasik) membantu syaitan-syaitan dalam menyesatkan dan mereka tidak

    henti-hentinya (menyesatkan). (Qs. Al-Araf : 199-202)

    * Maksudnya: membaca A'udzubillahi minasy-syaithaanir-rajiim.

    ***

    su%!$#(#sB$#s]$Y6s9#Ys9u?su4uys9$#$u9$#4e2su/r&|6?6tDan tinggalkan-lah orang-orang yang menjadikan agama* mereka sebagai main-main dan senda

    gurau**, dan mereka telah ditipu oleh kehidupan dunia. Peringatkanlah (mereka) dengan Al-Quran itu

    agar masing-masing diri tidak dijerumuskan ke dalam neraka, karena perbuatannya sendiri. (Qs. Al-

    Anam : 70)

    * Yakni agama Islam yang disuruh mereka mematuhinya dengan sungguh-sungguh.** Arti menjadikan agama sebagai main-main dan senda gurau ialah memperolokkan agama itu; yakni

    mengerjakan perintah-perintah dan menjauhi larangan-Nya dengan dasar main-main dan tidak

    sungguh-sungguh.

  • 7/31/2019 Adab Di Akhir Zaman, Akhlak, Akidah, Sopan Santun, Bid'ah, Golongan, Tauhid

    38/71

    |M utsr&txsB$#ys9)1 uy|r& u!$#4n?t5=tsyzu4n?tx7=s%uyy_ u4n?t|t/Zutysu.t/!$#4sr&t.xs?

    Maka pernahkah kamu melihat orang yang menjadikan hawa nafsunya sebagai Tuhannya dan Allah

    membiarkannya berdasarkan ilmu-Nya* dan Allah telah mengunci mati pendengaran dan hatinya danmeletakkan tutupan atas penglihatannya? Maka siapakah yang akan memberinya petunjuk sesudah

    Allah (membiarkannya sesat). Maka mengapa kamu tidak mengambil pelajaran? (Qs. Al-Jatsiyah : 23)

    * Maksudnya Tuhan membiarkan orang itu sesat, karena Allah telah mengetahui bahwa Dia tidak

    menerima petunjuk-petunjuk yang diberikan kepadanya.

    s?t/js39$#(#us9?su?.7ymA:$y!$5o/8$y=j9>tGAOr&eGyt/y79sAy

    Maka janganlah kamu ikuti orang-orang yang mendustakan (ayat-ayat Allah). Maka mereka

    menginginkan supaya kamu bersikap lunak lalu mereka bersikap lunak (pula kepadamu). dan

    janganlah kamu ikuti Setiap orang yang banyak bersumpah lagi hina, yang banyak mencela, yang kian

    ke mari menghambur fitnah, yang banyak menghalangi perbuatan baik, yang melampaui batas lagi

    banyak dosa, yang kaku kasar, selain dari itu, yang terkenal kejahatannya, (Qs. Al-Qalam : 8-13)

    zu$9$#ty76f&!s%4uys9$#$u9$# u!$#4n?t$t6=s%uu$s!r&$|9$#

    Dan di antara manusia ada orang yang ucapannya tentang kehidupan dunia menarik hatimu, dan

    dipersaksikannya kepada Allah (atas kebenaran) isi hatinya, Padahal ia adalah penantang yang paling

    keras. (Qs. Al-Baqarah : 204)

    (et6sA>#xy/89r&Maka beri khabar gembiralah dia dengan azab yang pedih. (Qs. Al-Jatsiyah : 8)

    ***

    tun= r&tj.Mt$t/n/ uutr's$p]tztu$tMts%#yt4$)$o=yy_4n?t/=%2r& r&s)tu# s#u#\% u()us?n

  • 7/31/2019 Adab Di Akhir Zaman, Akhlak, Akidah, Sopan Santun, Bid'ah, Golongan, Tauhid

    39/71

    4r(x.ttttt$tts9(#Vt7=t)Zt$yi$p4n=t/4ys7n=)s)9$#t)x9$#

    Pada hari mereka melihat azab yang diancamkan kepada mereka (merasa) seolah-olah tidak tinggal (di

    dunia) melainkan sesaat pada siang hari. (inilah) suatu pelajaran yang cukup, Maka tidak dibinasakanmelainkan kaum yang fasik. (Qs. Al-Ahqaf : 35)

    *s(#/$s?(#$s%r& un4n=9$#(#s?#uun429$#3uz*se$!$#3_xuMtF$#5s)9tn=tJika mereka bertaubat, mendirikan shalat dan menunaikan zakat, Maka (mereka itu) adalah saudara-

    saudaramu seagama. dan Kami menjelaskan ayat-ayat itu bagi kaum yang mengetahui. (At-Taubah 11)

    ***

    # s)uhm7stF/(#yssz|m r'/!$p]r&!$y3)!$#t%x.4n?te.>x$7ymApabila kamu diberi penghormatan dengan sesuatu penghormatan, Maka balaslah penghormatan itudengan yang lebih baik dari padanya, atau balaslah penghormatan itu (dengan yang serupa).

    Sesungguhnya Allah memperhitungankan segala sesuatu. (Qs. An-Nisa : 86)

    Dari Ibnu Umar r.a. Rasulullah saw bersabda Barangsiapa yang berlindung diri dengan

    menyebut nama Allah, maka berilah perlindungan. Barangsiapa yang meminta dengan menyebut

    nama Allah, maka kabulkanlah permintaannya. Barangsiapa yang mengundang kamu maka

    sanggupilah. Dan barangsiapa yang berbuat baik kepadamu maka balaslah; apabila kamu tidak

    mendapatkan sesuatu untuk membalasnya, maka doakanlah sehingga kamu merasa telah

    membalasnya. (Shahih Abu Dawud dan Nasai)

    u(#ytGs?$ts!$#/3t/4n?t_x$V=tDan janganlah kamu iri hati terhadap apa yang dikaruniakan Allah kepada sebahagian kamu lebih

    banyak dari sebahagian yang lain. (karena) bagi orang laki-laki ada bahagian dari pada apa yang

    mereka usahakan, dan bagi para wanita (pun) ada bahagian dari apa yang mereka usahakan, dan

    mohonlah kepada Allah sebagian dari karunia-Nya. Sesungguhnya Allah Maha mengetahui segala

    sesuatu. (Qs. An-Nisa : 32)

    7?$#!$tzr&y7s9)i/(Its9))u(r&utt.9$#Ikutilah apa yang telah diwahyukan kepadamu dari Tuhanmu; tidak ada Tuhan selain dia; danberpalinglah dari orang-orang musyrik. (Qs. Al-Anam : 106)

    $t%x.c

  • 7/31/2019 Adab Di Akhir Zaman, Akhlak, Akidah, Sopan Santun, Bid'ah, Golongan, Tauhid

    40/71

    *|t!$#r&ygs/3ot/tt/ut%!$#Fy$t]iZu4!$#us%4!$#uxm/38yt!$#tt%!$#s9.=Gs)d9$#s9 u/._i.t r&y9s?(#)? u

    s9)4)!$#=tt)9$#$y)39p]t!$#tt%!$#.=tGs%d9$#2_ tzr&ui.t(#ysu#n?t3_#tz) r&9 us?4t u; utFts9''s

    t=9$#Mudah-mudahan Allah menimbulkan kasih sayang antaramu dengan orang-orang yang kamu musuhi

    di antara mereka. dan Allah adalah Maha Kuasa. dan Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.

    Allah tidak melarang kamu untuk berbuat baik dan Berlaku adil terhadap orang-orang yang tiada

    memerangimu karena agama dan tidak (pula) mengusir kamu dari negerimu. Sesungguhnya Allah

    menyukai orang-orang yang Berlaku adil. Sesungguhnya Allah hanya melarang kamu menjadikansebagai kawanmu orang-orang yang memerangimu karena agama dan mengusir kamu dari negerimu,

    dan membantu (orang lain) untuk mengusirmu. dan Barangsiapa menjadikan mereka sebagai kawan,

    Maka mereka itulah orang-orang yang zalim. (Qs. Al-Mumtahanah : 7-9)

    4$)uy7us9$#s)s?yt/3t2j9$#yts)9$#t>9$#Dan jika syaitan menjadikan kamu lupa (akan larangan ini), Maka janganlah kamu duduk bersama

    orang-orang yang zalim itu sesudah teringat (akan larangan itu). (Qs. Al-Anam : 68)

    ***

    Dari Abu Hurairah r.a. Rasulullah saw bersabda Dua orang Bani Israil saling bersaudara(orang lain yang sudah diangkat sebagai saudara). Salah satunya berdosa dan yang lain tekun

    beribadah. Orang yang tekun beribadah itu melihat orang lain itu selalu berdosa lalu ia berkata

    kepadanya Hentikanlah. Ia (orang yang berdosa) menjawab Biarkanlah saya dan Tuhan saya.

    Apakah kamu diutus sebagai pengawas atasku ?. Lalu ia menjawab Demi Allah, Allah tidak

    mengampuni kamu, atau Allah tidak memasukkan kamu ke surga. Lalu Allah mencabut ruh dua

    orang itu, dan keduanya berkumpul di hadapan Tuhan Semesta Alam. Allah berfirman kepada orang

    yang tekun ini, Apakah kamu mengetahui tentang Aku ? Ataukah kamu kuasa terhadap apa yang

    ada di tangan (kekuasaan)-Ku ?. Allah berfirman kepada orang yang berbuat dosa, Pergilah kamu,

    masuklah ke surga dengan rahmat-Ku, dan berkata kepada yang lain Bawalah ia ke neraka.

    Abu Hurairah r.a. berkata : Demi Dzat yang diriku di tangan-Nya, sungguh ia mengatakan

    kalimat yang menghancurkan dunia dan akhiratnya. (Shahih Abu Dawud bab Larangan berbuat

    aniaya, Muslim meriwayatkan dari Jundub r.a. bab Larangan Berputus asa dari Rahmat Allah)

    r&t)t|Muquy7n/u4Apakah mereka yang membagi-bagi rahmat Tuhanmu? (Qs. Az-Zukruf : 32)

    ($om;$tMt6|x.3s9 u$F;|x.( ut=t?$t(#%x.=ytBaginya apa yang diusahakannya dan bagimu apa yang kamu usahakan; dan kamu tidak akan diminta

    pertanggungan jawab tentang apa yang telah mereka kerjakan. (Qs. Al-Baqarah : 141)

  • 7/31/2019 Adab Di Akhir Zaman, Akhlak, Akidah, Sopan Santun, Bid'ah, Golongan, Tauhid

    41/71

    Bab : Perihal Kejahatan dan Peringatan

    )}s9s9s=n?t%!$#(#t#u4n?tun/ut=2utGt$y)s=n?t

    %!$#t9 utGt%!$#u/.Sesungguhnya syaitan itu tidak ada kekuasaannya atas orang-orang yang beriman dan bertawakkal

    kepada Tuhannya. Sesungguhnya kekuasaannya (syaitan) hanyalah atas orang-orang yang

    mengambilnya Jadi pemimpin dan atas orang-orang yang mempersekutukannya dengan Allah. (Qs.

    An-Nahl : 99-100)

    Dari Jabir r.a. Rasulullah saw bersabda Sesungguhnya iblis meletakkan singgasananya di atas

    benda cair, kemudian dia menugaskan anak buahnya. Anak buahnya yang memperoleh kedudukan

    tinggi di sisinya adalah anak buah yang paling sukses menggoda manusia. Ada seseorang anak

    buahnya lalu melaporkan, Saya sudah berbuat begini dan begini. Maka iblis menjawab Kamu

    belum berbuat apa-apa. Kemudian anak buah yang lain lalu melaporkan Saya telah membiarkan siAnu (seseorang), sehingga saya menceraikannya dengan isterinya. Iblis menyuruh anak buahnya itu

    mendekat, lalu iblis mengatakan Kamu anak buahku yang terbaik., Maka iblis menobatkan /

    mengukuhkan anak buahnya itu. (Shahih Muslim bab Fitnah)

    )zs9$#/3s9AtB$$s#t4$y)(#tt/m(#3u9=ptr&9$#Sesungguhnya syaitan itu adalah musuh bagimu, Maka anggaplah ia musuh(mu), karena

    Sesungguhnya syaitan-syaitan itu hanya mengajak golongannya supaya mereka menjadi penghuni

    neraka yang menyala-nyala. (Qs. Fathir : 6)

    t$s%b>u!$o3oKur&ui y_{s9F{$#]t_{ utudr&)y$t6]n=9$#t$s%#xyun?t)tG)$t6}s9y7s9n=ts=

    )ty7yt7?$#zt$t9$#)utyy_ys9tudr&$om;y7y5>u/ r&e3j95>$t/]i_)

    Iblis berkata: "Ya Tuhanku, oleh sebab Engkau telah memutuskan bahwa aku sesat, pasti aku akan

    menjadikan mereka memandang baik (perbuatan ma'siat) di muka bumi, dan pasti aku akanmenyesatkan mereka semuanya, kecuali hamba-hamba Engkau yang mukhlis* di antara mereka".

    Allah berfirman: "Ini adalah jalan yang lurus, kewajiban Aku-lah (menjaganya)**. Sesungguhnya

    hamba-hamba-Ku tidak ada kekuasaan bagimu terhadap mereka, kecuali orang-orang yang mengikut

    kamu, Yaitu orang-orang yang sesat. dan Sesungguhnya Jahannam itu benar-benar tempat yang telah

    diancamkan kepada mereka (pengikut-pengikut syaitan) semuanya. Jahannam itu mempunyai tujuh

    pintu. tiap-tiap pintu (telah ditetapkan) untuk golongan yang tertentu dari mereka. (Qs. Al-Hijr : 39-

    44)

    * Yang dimaksud dengan mukhlis ialah orang-orang yang telah diberi taufiq untuk mentaati segala

    petunjuk dan perintah Allah s.w.t.

    ** Maksudnya pemberian taufiq dari Allah s.w.t. untuk mentaati-Nya, sehingga seseorang terlepas

    dari tipu daya syaitan mengikuti jalan yang Lurus yang dijaga Allah s.w.t. Jadi sesat atau tidaknya

    seseorang adalah Allah yang menentukan.

    ***

  • 7/31/2019 Adab Di Akhir Zaman, Akhlak, Akidah, Sopan Santun, Bid'ah, Golongan, Tauhid

    42/71

    u7Ks?3uy9$#y7=st6y!$#4)t%!$#t=tt6y!$#s9>#xt7x$y/(#ntt>$|t:$#

    Dan janganlah kamu mengikuti hawa nafsu, karena ia akan menyesatkan kamu dari jalan Allah.

    Sesungguhnya orang-orang yang sesat dari jalan Allah akan mendapat azab yang berat, karena merekamelupakan hari perhitungan. (Qs. Shaad : 26)

    -

    Dari Syaddad bin Aus r.a. Rasulullah saw bersabda Orang yang pandai adalah orang yang

    dapat menguasai nafsunya (dalam perbuatan yang mendatangkan ridha Allah) dan beramal untuk

    (kehidupan) setelah mati. Dan orang yang bodoh ialah orang yang selalu mengikuti hawa nafsunya

    dan berangan-angan untuk memperoleh ampunan Allah. (Riwayat Ahmad, Abu Dawud, Tirmidzi,

    Ibnu majah)

    -

    Orang yang mengikuti hawa nafsunya tidak akan mempedulikan apakah perbuatannya itu halal atau

    haram. Tetapi harapannya kepada Allah Swt. sangat besar bahwa Allah Yang Maha Penyayang akan

    mengampuni segala dosanya. Dengan harapan seperti itu, ia tidak merasa khawatir ketika berbuat

    dosa.Ada satu hal yang mesti dipahami bahwa mengharap rahmat Allah dan ampunan-Nya serta berdoa

    kepada-Nya, tidaklah sama dengan mengikuti hawa nafsu sambil berharap kepada Allah, aku pasti

    diampuni, maka aku boleh berbuat apa saja.

    Imam Razi Rah.a. berkata bahwa firman Allah :

    (s6s?4uys9$#$u9$#u6t!$$/t9$#Maka janganlah sekali-kali kehidupan dunia memperdayakan kamu, dan jangan (pula) penipu

    (syaitan) memperdayakan kamu dalam (mentaati) Allah. (Qs. Luqman : 33)

    Cukuplah sebagai celaan bagi orang-orang yang tertipu. (Ihya)

    -Dalam Tafsirnya, Said bin Zubair (seorang tabiin) Rah.a. berkata Yang dimaksud memperdayakan

    kamu dalam (mentaati) Allah ialah kamu sengaja berbuat dosa lalu mengharap ampunan Allah Swt.

    Dalam ayat lain Allah berfirman :

    tt)tt)u9$#Ms)o9$# u%#9(#t# u$t$#6tG)t.%(#_$#.u!#u u(#tF9$$s#Yz>sut/90&!7>$t/$t/uq9$#s ut6%

    >#xy9$#

    t$us9 r&3t3y((#9$s%4n?t//33s9uGtGs3|r&/ts?uG;s?$#u 3?x u$tF{$#4Lymu!%y r&!$#.x u!$$/t9$#Pada hari ketika orang-orang munafik laki-laki dan perempuan berkata kepada orang-orang yang

    beriman: "Tunggulah kami supaya kami dapat mengambil sebahagian dari cahayamu". dikatakan

    (kepada mereka): "Kembalilah kamu ke belakang dan carilah sendiri cahaya (untukmu)". lalu diadakan

    di antara mereka dinding yang mempunyai pintu. di sebelah dalamnya ada rahmat dan di sebelah

    luarnya dari situ ada siksa. orang-orang munafik itu memanggil mereka (orang-orang mukmin) seraya

    berkata: "Bukankah kami dahulu bersama-sama dengan kamu?" mereka menjawab: "Benar, tetapi

    kamu mencelakakan dirimu sendiri dan menunggu (kehancuran kami) dan kamu ragu- ragu serta

    ditipu oleh angan-angan kosong sehingga datanglah ketetapan Allah;dan kamu telah ditipu terhadapAllah oleh (syaitan) yang Amat penipu. (Qs. Al-Hadiid : 13-14)

    -

    Telah dinukilkan dari Abu Sufyan r.a. mengenai tafsir dari sebagian ayat diatas :

  • 7/31/2019 Adab Di Akhir Zaman, Akhlak, Akidah, Sopan Santun, Bid'ah, Golongan, Tauhid

    43/71

    Kamu mencelakakan dirimu sendiri dan kamu menunggu.

    Maksudnya adalah; Kamu telah meletakkan dirimu dalam kesesatan dan kemaksiatan, dan kamu telah

    diperdaya oleh harapan-harapanmu dengan mengatakan bahwa kamu akan diampuni. (Durrul-

    Mantsur)

    -

    Pengarang kitab Mazhahirul-Haqq menulis bahwa Syaikh Ibnu Abbad Syadzali Rah.a. menyatakan

    dalam Syarah Hikam bahwa alim ulama berkata, Harapan palsu adalah yang diperdaya oleh harapan

    yang lalu, namun bertentangan dengan amal shalih dan berani berbuat maksiat. Yang demikian itubukanlah harapan yang sebenarnya, tetapi angan-angan dan tipu daya Syaitan.

    -

    Maruf Karkhi Rah.a. berkata Salah satu perbuatan dosa adalah memohon surga tanpa beramal shalih.

    Dan salah satu penipuan terhadap dirinya, kebodohan, serta kejahilan adalah mengharap rahmat Allah

    swt, tetapi tidak mentaati-Nya.

    -

    Hasan Bashri Rah.a. berkata, Segolongan orang telah terlepas dari ampunan karena angan-angan

    mereka, sehingga mereka keluar dari dunia ini tanpa memiliki kebaikan sedikitpun. Seseorang dari

    mereka akan terdengar berkata, Aku bersangka baik kepada Tuhanku Yang Maha Pengasih lagi Maha

    Pengampun. Padahal ia berbohong. Seandainya ia bersangka baik kepada Allah, tentu ia akan beramal

    shalih.

    -

    Hasan Bashri Rah.a. berkata, Wahai Hamba-Hamba Allah. jahuilah angan-angan batil (palsu), sebab

    ia adalah lembah bagi orang-orang bodoh. Demi Allah, harapan batil (harapan tanpa amal) itu tidak

    pernah memberi kebaikan kepada siapapun. Baik di dunia maupun di akhirat. (Mazhahirul-Haqq)

    ysr&t%x.4n?t7oit/in/yx.zis9ux(#t7?$#uu!#ur&Maka Apakah orang yang berpegang pada keterangan yang datang dari Rabbnya sama dengan orang

    yang (syaitan) menjadikan dia memandang baik perbuatannya yang buruk itu dan mengikuti hawa

    nafsunya? (Qs. Muhammad : 14)

    u(#6=s?Yys9$#t79$$/(#G3s?u,ys9$#Fr&uts>s?Dan janganlah kamu campur adukkan yang hak dengan ya