Upload
hani-akbar
View
244
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
7/24/2019 Bab 3 benign prostat hiperplasi
http://slidepdf.com/reader/full/bab-3-benign-prostat-hiperplasi 1/9
BAB 3
TINJAUAN PUSTAKA
3.1 Anatomi dan fisiologi kelenjar prostat
Kelenjar prostat adalah organ t!h pria "ang terletak di se!elah inferior
!li!li dan mem!ngks retra posterior. Paling sering mengalami pem!esaran#
!aik jinak mapn ganas. Bila mengalami pem!esaran# organ ini mem!nt retra
pars prostatika dan mengham!at aliran rin kelar dari !li$!li. Benign Prostate
Hyperplasia %BP&' merpakan Pem!esaran Prostat Jinak %PPJ' "ang mengham!at
aliran rin dari !li$!li. Pem!esaran kran prostat ini aki!at adan"a hiperplasia
stroma dan sel epitelial mlai dari (ona perirethra.
Gambar 1. Per!edaan aliran rin dari !li$!li pada prostat normal dan prostat
"ang mengalami pem!esaran
Bentk kelenjar prostat se!esar !ah kenari dengan !erat normal pada orang
de)asa * +, gram. - Neal %1/0' mem!agi kelenjar prostat dalam !e!erapa
(ona# antara lain2 (ona perifer# (ona sentral# (ona transisional# (ona fi!romskler
anterior dan (ona perirethra. Se!agian !esar hiperplasia prostat terdapat pada
(ona transisional# sedangkan pertm!han karsinoma prostat !erasal dari (ona
perifer.
1
7/24/2019 Bab 3 benign prostat hiperplasi
http://slidepdf.com/reader/full/bab-3-benign-prostat-hiperplasi 2/9
3.+ pidemiologi
4i selrh dnia# hampir 3, jta pria "ang menderita gejala "ang !erkaitan
dengan pem!esaran prostat# di USA hampir 15 jta pria mengalami hal "ang
sama. BP& merpakan pen"akit tersering keda di klinik rologi di Indonesia
setelah !at salran kemih. Se!agai gam!aran hospital prevalence, di 6S 7ipto
-angnksmo ditemkan 5+3 kass pem!esaran prostat jinak "ang dira)at
selama tiga tahn %1//5$1//0' dan di 6S Sm!er 8aras se!an"ak 10 kass
dalam periode "ang sama. Penddk Indonesia "ang !ersia ta jmlahn"a
semakin meningkat# diperkirakan sekitar 9: ata kira$kira 9 jta pria di Indonesia
!ersia , tahn ata le!ih dan +#9 jta pria diantaran"a menderita gejala salran
kemih !agian !a)ah % Lower Urinary Tract Symptoms;<UTS' aki!at BP&.0 BP&
mempengarhi kalitas kehidpan pada hampir 1;3 poplasi pria "ang !ermr =
9, tahn.
3.3 tiologi
&ingga sekarang# pen"e!a! BP& masih !elm dapat diketahi seara pasti#
tetapi !e!erapa hipotesis men"e!tkan !ah)a BP& erat kaitann"a dengan
peningkatan kadar dihidrotestosteron %4&T' dan proses penaan. Be!erapa
hipotesis "ang didga se!agai pen"e!a! tim!ln"a hiperplasia prostat2
1. Teori dihidrotestosteron
Pertm!han kelenjar prostat sangat tergantng pada hormon
testosteron. 4imana pada kelenjar prostat# hormon ini akan dir!ah
menjadi meta!olit aktif dihidrotestosteron %4&T' dengan !antan en(im 9
>? redktase. 4&T inilah "ang seara langsng memi m$6NA di dalam
sel$sel kelenjar prostat ntk mensintesis protein growth factor "ang
mema pertm!han kelenjar prostat.
Pada !er!agai penelitian# akti@itas en(im 9 > ? redktase dan
jmlah reseptor androgen le!ih !an"ak pada BP&. &al ini men"e!a!kan
sel$sel prostat menjadi le!ih sensitif terhadap 4&T sehingga replikasi sel
le!ih !an"ak terjadi di!andingkan dengan prostat normal.
+. Ketidakseim!angan antara estrogen$testosteron
Pada sia "ang makin ta# kadar testosteron makin menrn#
+
7/24/2019 Bab 3 benign prostat hiperplasi
http://slidepdf.com/reader/full/bab-3-benign-prostat-hiperplasi 3/9
sedangkan kadar estrogen relatif tetap# sehingga per!andingan estrogen 2
testosteron relatif meningkat. strogen di dalam prostat !erperan dalam
terjadin"a proliferasi sel$sel kelenjar prostat dengan ara meningkatkan
sensiti@itas sel$sel prostat terhadap rangsangan hormon androgen#
meningkatkan jmlah reseptor androgen dan menrnkan jmlah kematian
sel$sel prostat %apoptosis'. Aki!atn"a# dengan testosteron "ang menrn
merangsang ter!entkn"a sel$sel !ar# tetapi sel$sel prostat "ang telah ada
mempn"ai mr "ang le!ih panjang sehingga massa prostat menjadi
le!ih !esar.
3. Interaksi stroma$epitel
7nha %1/03' mem!ktikan !ah)a diferensiasi dan pertm!han
selsel epitel prostat seara tidak langsng dikontrol oleh sel$sel stroma
melali sat mediator % growth factor '. Setelah sel stroma mendapatkan
stimlasi dari 4&T dan estradiol# sel$sel stroma mensintesis sat growth
factor "ang selanjtn"a mempengarhi sel stroma it sendiri# "ang
men"e!a!kan terjadin"a proliferasi sel$sel epitel mapn stroma.
5. Berkrangn"a kematian sel prostat
Apoptosis sel pada sel prostat adalah mekanisme fisiologik
homeostatis kelenjar prostat. Pada jaringan nomal# terdapat keseim!angan
antara laj proliferasi sel dengan kematian sel. Berkrangn"a jmlah sel$
sel prostat "ang apoptosis men"e!a!kan jmlah sel$sel prostat seara
keselrhan makin meningkat sehingga mengaki!atkan pertam!ahan
massa prostat. 4idga hormon androgen !erperan dalam mengham!at
proses kematian sel karena setelah dilakkan kastrasi# terjadi peningkatan
akti@itas kematian sel kelenjar prostat.
9. Teori sel stem
Untk mengganti sel$sel "ang telah mengalami apoptosis# selal di!entk
sel$sel !ar. 4alam kelenjar prostat dikenal sat sel stem# "ait sel "ang
mempn"ai kemampan !erproliferasi sangat ekstensif. Kehidpan sel ini
!ergantng pada hormon androgen# dimana jika kadarn"a menrn
%misaln"a pada kastrasi'# men"e!a!kan terjadin"a apoptosis. Sehingga
3
7/24/2019 Bab 3 benign prostat hiperplasi
http://slidepdf.com/reader/full/bab-3-benign-prostat-hiperplasi 4/9
terjadin"a proliferasi sel$sel pada BP& didga se!agai ketidaktepatan
akti@itas sel stem sehingga terjadi prodksi "ang !erle!ihan sel stroma
mapn sel epitel.
3.5 Patofisologi hiperplasia prostat
Pem!esaran prostat men"e!a!kan terjadin"a pen"empitan lmen retra
pars prostatika dan mengham!at aliran rin sehingga men"e!a!kan tinggin"a
tekanan intra@esika. Untk dapat mengelarkan rin# !li$!li hars
!erkontraksi le!ih kat gna mela)an tahanan# men"e!a!kan terjadin"a
per!ahan anatomik !li$!li# "akni2 hipertropi otot destrsor# tra!eklasi#
ter!entkn"a sella# sakla# dan di@ertikel !li$!li. Per!ahan strktr pada
!li$!li terse!t dirasakan se!agai kelhan pada salran kemih !agian !a)ah
ata Lower Urinary Tract Symptoms %<UTS'.
Tekanan intra@esika "ang tinggi diterskan ke selrh !agian !li$!li
tidak terkeali pada keda mara reter. Tekanan pada keda mara reter ini
menim!lkan aliran !alik dari !li$!li ke reter ata terjadin"a reflks
@esikoreter. Jika !erlangsng ters akan mengaki!atkan hidroreter#
hidronefrosis !ahkan jath ke dalam gagal ginjal.
3.9 -anifestasi klinis
1. Anamnesa
a' Kelhan pada salran kemih !agian !a)ah. -anifestasi klinis tim!l
aki!at peningkatan intraretra "ang pada akhirn"a dapat men"e!a!kan
sm!atan aliran rin seara !ertahap. -eskipn manifestasi dan !eratn"a
pen"akit !er@ariasi# tetapi ada !e!erapa hal "ang men"e!a!kan penderita
datang !ero!at# "akni adan"a <UTS.
Kelhan <UTS terdiri atas gejala o!strksi dan gejala iritatif.
ejala o!strksi antara lain2 hesitansi# panaran miksi melemah#
intermitensi# miksi tidak pas# menetes setelah miksi. Sedangkan gejala
iritatif terdiri dari2 frekensi# noktria# rgensi dan disri.
Untk menilai tingkat keparahan dari <UTS# !e!eapa
ahli;organisasi rologi mem!at skoring "ang seara s!jektif dapat diisi
dan dihitng sendiri oleh pasien. Sistem skoring "ang dianjrkan oleh
5
7/24/2019 Bab 3 benign prostat hiperplasi
http://slidepdf.com/reader/full/bab-3-benign-prostat-hiperplasi 5/9
8& adalah international Prostatic Symptom Score %IPSS'. Sistem
skoring IPSS terdiri atas 0 pertan"aan "ang !erh!ngan dengan kelhan
<UTS dan 1 pertan"aan "ang !erh!ngan dengan kalitas hidp pasien.
4ari skor terse!t dapat dikelompokkan gejala <UTS dalam 3 derajat#
"ait2
• 6ingan 2 skor ,$0
• Sedang 2 skor C$1/
• Berat 2 skor +,$39
!' ejala pada salran kemih !agian atas
Kelhan dapat !erpa gejala o!strksi antara lain# n"eri pinggang#
!enjolan di pinggang %hidronefrosis' dan demam %infeksi# rosepsis'
' ejala dilar salran kemih
Tidak jarang pasien !ero!at ke dokter karena mengelh adan"a
hernia inginalis ata hemoroid# "ang tim!l karena sering mengejan pada
saat miksi sehingga mengaki!atkan peningkatan tekanan intraa!dominal.
+. Pemeriksaan Disik Pada pemeriksaan fisik mngkin didapatkan !li$!li "ang penh
dan tera!a massa kistik si daerah spra simpisis aki!at retensi rin.
Pemeriksaan olok d!r ata Digital Rectal Examination %46'
merpakan pemeriksaan fisik "ang penting pada BP&# karena dapat
menilai tons sfingter ani# pem!esaran ata kran prostat dan kerigaan
adan"a keganasan seperti nodl ata pera!aan "ang keras. Pada
pemeriksaan ini dinilai !esarn"a prostat# konsistensi# ekngan tengah#
simetri# indrasi# krepitasi dan ada tidakn"a nodl.
7olok d!r pada BP& mennjkkan konsistensi prostat ken"al#
seperti mera!a jng hidng# lo!s kanan dan kiri simetris# dan tidak
didapatkan nodl. Sedangkan pada karsinoma prostat# konsistensi prostat
keras dan tera!a nodl# dan mngkin antara lo!s prostat tidak simetri.
9
7/24/2019 Bab 3 benign prostat hiperplasi
http://slidepdf.com/reader/full/bab-3-benign-prostat-hiperplasi 6/9
3. Pemeriksaan <a!oratorim
Sedimen rin diperiksa ntk menari kemngkinan adan"a proses
infeksi ata inflamasi pada salran kemih.1 !strksi retra men"e!a!kan
!endngan salran kemih sehingga mengangg faal ginjal karena adan"a
pen"lit seperti hidronefrosis men"e!a!kan infeksi dan rolithiasis.1#/
Pemeriksaan kltr rin !ergna ntk menari jenis kman "ang
men"e!a!kan infeksi dan sekaligs menentkan sensiti@itas kman
terhadap !e!erapa antimikro!a "ang dijikan.
Pemeriksaan sitologi rin dignakan ntk pemeriksaan
sitopatologi sel$sel rotelim "ang terlepas dan terikt rin. Pemeriksaan
gla darah ntk mendeteksi adan"a dia!etes mellits "ang dapat
menim!lkan kelainan persarafan pada !li$!li. Jika dirigai adan"a
keganasan prostat perl diperiksa penanda tmor prostat %PSA'.
5. Penitraan
Doto polos pert !ergna ntk menari adan"a !at opak di
salran kemih# !at;kalklosa prostat ata mennjkkan !a"angan !li$
!li "ang penh terisi rin# "ang merpakan tanda retensi rin.
Pemeriksaan IEP dapat menerangkan adan"a 2
• Kelainan ginjal ata reter %hidroreter ata hidronefrosis'
• -emperkirakan !esarn"a kelenjar prostat "ang ditnjkkan dengan
inentasi prostat %pendesakan !li$!li oleh kelenjar prostat' ata
reter !agian distal "ang !er!entk seperti mata kail %hoo!e fish'
• Pen"lit "ang terjadi pada !li$!li# "akni2 tra!eklasi# di@ertikel# ata
saklasi !li$!li.
7/24/2019 Bab 3 benign prostat hiperplasi
http://slidepdf.com/reader/full/bab-3-benign-prostat-hiperplasi 7/9
Pemeriksaan IEP tidak lagi direkomendasikan pada BP&.1
Pemeriksaan US seara Trans Rectal Ultra So"n %T6US'# dignakan
ntk mengetahi !esar dan @olme prostat # adan"a kemngkinan
pem!esaran prostat maligna se!agai petnjk ntk melakkan !iopsi
aspirasi prostat# menentkan jmlah residal rin dan menari kelainan
lain pada !li$!li. Pemeriksaan Trans #$ominal Ultra So"n %TAUS'
dapat mendeteksi adan"a hidronefrosis atapn kersakan ginjal aki!at
o!strksi BP& "ang lama.
9. Pemeriksaan lain
Pemeriksaan derajat o!strksi prostat dapat diperkirakan dengan
mengkr2
$ residal rin# dikr dengan kateterisasi setelah miksi ata dengan
pemeriksaan ltrasonografi setelah miksi
$ panaran rin % flow rate'# dengan menghitng jmlah rin di!agi dengan
laman"a miksi !erlangsng %ml;detik' ata dengan "roflowmetri%
0
7/24/2019 Bab 3 benign prostat hiperplasi
http://slidepdf.com/reader/full/bab-3-benign-prostat-hiperplasi 8/9
C
7/24/2019 Bab 3 benign prostat hiperplasi
http://slidepdf.com/reader/full/bab-3-benign-prostat-hiperplasi 9/9
4ADTA6 PUSTAKA
/