Upload
satria-yudha
View
78
Download
1
Embed Size (px)
Citation preview
BAB III
KAJIAN KASUS
Ruang rawat : Ruang Gelatik Tanggal dirawat : 29 januari 2010
Tanggal Pengkajian: 11 februari 2010
Jam 08.00 WIB
I. IDENTITAS KLIEN
Nama : Tn. M
Umur : 27 th
Jenis Kelamin : Laki-Laki
No Register : 09102011
TGL. Pengkajian : 11 Februari 2010
Informan : Keluarga klien dan klien
II. ALASAN MASUK
Klien dibawa kerumah sakit karena sejak 2 minggu sebelumnya pasien
marah-marah kepada keluarga. Pasien memukul, membanting barang-barang,
pasien lebih sering diam, menyendiri, terlihat pasif dan tampak ketakutan jika
didekati orang lain. Dan saat dilakukan pengkajian pasien mengatakan tidak ingin
bergaul dengan orang lain, lebih enak menyendiri.
III. FAKTOR PREDISPOSISI
1. Pernah mengalami gangguan jiwa dimasa lalu ? ya Tidak
2. Pengobatan Sebelumnya : Berhasil kurang berhasil
Tidak berhasil
3. Pengalaman Pelaku/Usia Korban/Usia Saksi/Usia
Aniaya Fisik
Aniaya Sexual
Penolakan
Kekerasan dlm keluarga
Tindakan Kriminal
Masalah Keperawatan : tidak ada maslah keperawatan
4. Adakah anggota keluarga yang mengalami gangguan jiwa
Ya Tidak
Hubungan Gejala Riwayat
pengobatan/perawatan
Masalah Keperawatan : Tidak ada masalah keperawatan
5. Pengalaman masa lalu yang tidak menyenangkan: klien sebagai
penganguran selama 3 tahun,dan berulang kali ditolak oleh perusahaan.
Masalah Keperawatan : Harga diri rendah
IV. FISIK
1. Tanda Vital : TD : 120/80 N: 88x/mnt S: 36,5 RR: 20x/mnt
2. Ukur : TB : 160 cm BB: 60 kg
3. Keluhan Fisik : Ya Tidak
Jelaskan : Tidak ada keluhan fisik pada klien, TTV di batas normal.
Masalah Keperawatan : Tidak ada masalah keperawatan
V. PSIKOSOSIAL
1. Genogram
Keterangan :
2. Konsep Diri
a. Gambaran diri : Klien merasa badannya pendek.
Kadang merasa minder bila bergaul dengan
temannya.
b. Identitas : klien belum pernah bekerja sama sekali.
Setiap kali klien melamar pekerjaan,selalu
ditolak.
: laki – laki
: klien : meninggal dunia
: tinggal serumah dengan klien
: Perempuan
: kawin
: tinggal serumah dengan klien
c. Peran : Klien anak kedua dari 3 bersaudara, dirumah
klien juga tidak bekerja.
d. Ideal diri : klien ingin cepat pulang kerumah agar bisa
bekerja dan berkumpul dengan keluarganya.
e. Harga diri : Klien jarang bergaul dengan orang di
lingkungannya, dia merasa rendah diri.
Masalah Keperawatan : Gangguan konsep diri : harga diri rendah
3. Hubungan sosial
a. Orang yang berarti : orang yang terdekat adalah ibunya
b. Peran serta dalam kegiatan kelompok/masyarakat : Klien tidak
pernah aktif di kegiatan kemasyarakatan.
c. Hambatan dalam berhubungan dengan orang lain : Klien merasa
bentuk tubuh dan penampilannya kurang menarik sehingga klien
malu untuk berhubungan dengan orang lain.
Masalah Keperawatan : Kerusakan Interaksi sosial.
4. Spiritual
a. Nilai dan keyakinan : klien mengatakan bahwa dirinya beragama
islam dan percaya kepada Allah SWT, dan klien mengatakan
bahwa dirinya tidak mengalami gangguan jiwa.
b. Kegiatan Ibadah : klien mengatakanjika dirumah dia sholat
tetapi selama di rumah sakit klien tidak pernah sholat.
Masalah Keperawatan : Distres spiritual
VI. STATUS MENTAL
1. Penampilan
Tidak rapi Penggunaan pakaian Cara berpakaian
Tidak sesuai tdk spt biasanya
Jelaskan : pakaian kusut dan tidak rapi
Masalah Keperawatan : Defisit perawatan diri.
2. Pembicaraan
Cepat Keras Gagap Inkoheren
Apatis Lambat Membisu
Tidak mampu memulai pembicaraan
Jelaskan : Klien menjawab pertanyaan seteah ditanya selama 2-3 kali.
Masalah keperawatan : kerusakan komunikasi verbal.
3. Aktivitas Motorik
Lesu Tegang Gelisah Agitasi
Tik Grimasen Tremor Kompulsif
Jelaskan : Pasien duduk diam dengan exspresi wajah kosong,serta
malas melakukan aktivitas.
Masalah keperawatan : intoleransi aktvitas
4. Alam Perasaan
Sedih ketakutan Putus asa Khawatir
Gembira
Jelaskan : klien merasa ketakutan bila didekati orang yang baru dia
kenal
Masalah keperawatan : Ansietas.
5. Afek
Datar Tumpul Labil Tidak sesuai
Jelaskan : klien terlihat murung dan expresi wajah klien datar.
Masalah Keperawatan : Hambatan sosial.
6. Interaksi selama wawancara
Bermusuhan Tidak kooperatif mudah tersinggung
Kontak mata (-) Defensif Curiga
Jelaskan : Klien tidak terlalu memperhatikan perawat saat diajak
berbicara
Masalah Keperawatan : Kerusakan interaksi sosial.
7. Persepsi
Pendengaran Penglihatan Perabaan
Pengecapan Penghidu
Jelaskan : Klien tidak mengalami kerusakan persepsi
Masalah Keperawatan : Tidak ada masalah keperawatan.
8. Proses pikir
Sirkumtansial Tangensial kehilangan asosiasi
Flight of idea Blocking Pengulangan pembicaraan/ Persevarasi
Jelaskan : Tidak ada
Masalah Keperawatan : Tidak ada masalah keperawatan
9. Isi Pikir
Obsesi depersonalisasi Fobia Hipokondria
Ide yang terkait Pikiran Magis
Waham
Agama Somatik Kebesaran Curiga
Nihilistik Sisip pikir Siar pikir
Kontrol pikir
Jelaskan : Klien tidak mengalami gangguan isi pikir.
Masalah Keperawatan : Tidak ada masalah keperawatan.
10. Tingkat kesadaran
Bingung sedasi stupor
Disorientasi
Waktu tempat orang
Jelaskan : Klien tidak mengalami disorientasi.
Masalah Keperawatan : Tidak ada masalah keperawatan
11. Memori
Gangguan daya ingat jangka panjang Daya ingat jangka
pendek
Gangguan daya ingat saat ini Konfabulasi
Jelaskan : Klien tidak mengalami gangguan memori.
Masalah Keperawatan : Tidak masalah keperawatan
12. Tingkat konsentrasi dan berhitung
Mudah beralih Tidak mampu konsentrasi
Tidak mampu berhitung sederhana
Jelaskan : Klien sulit untuk berkonsentrasi terhadap pembicaan.
Masalah Keperawatan : Kerusakan interkasi sosial.
13.Kemampuan penilaian
Gangguan ringan Ganguan bermakna
Jelaskan : ketika ditawarkan kepada klien untuk makan dulu atau
meneruskan pembicaraan, klien menjawab makan dulu.
Masalah Keperawatan : Tidak ada masalah keperawatan
14.Daya tilik diri
Mengingkari penyakit yang diderita
Menyalahkan hal-hal diluar dirinya
Jelaskan : Klien tidak merasa dirinya sakit, yang dirasakan badannya
sehat-sehat saja. Klien berpikir dia masuk Rumah sakit karena
penganguran dan tidak bekerja
Masalah Keperawatan : Gangguan daya tilik diri
VII. KEBUTUHAN PASIEN PULANG
1. Makan
Bantuan minimal Bantuan total
2. BAB/BAK
Bantuan minimal Bantual total
3 Mandi
Bantuan minimal Bantuan total
4. Berpakaian/berhias
Bantuan minimal Bantuan total
5. Istirahat dan tidur
Tidur siang lama : 13.00 s/d 15.00 WIB
Tidur malam lama : 21.00 s/d 04.00 WIB
Kegiatan sebelum / sesudah tidur
6. Penggunaan obat
Bantuan minimal Bantuan total
Jelaskan :
Masalah Keperawatan : ketidakmauan merawat diri
7. Pemeliharaan Kesehatan
Perawatan lanjutan Ya tidak
Perawatan pendukung Ya tidak
8. Kegiatan di dalam rumah
Mempersiapkan makanan Ya tidak
Menjaga kerapihan rumah Ya tidak
Mencuci pakaian Ya tidak
Pengaturan keuangan Ya tidak
9. Kegiatan di luar rumah
Belanja Ya tidak
Transportasi Ya tidak
Lain-lain Ya tidak
Jelaskan : klien tidak mencuci baju sendiri, yang mencuci adalah ibunya, klien
tidak pernah ikut kegiatan di luar rumah.
Masalah Keperawatan : Ketidakmampuan merawat diri
VIII. MEKANISME KOPING Adaptif Maladaptif
Bicara dengan orang lain Minum alkohol
Mampu menyelesaikan masalah Reaksi lambat/berlebih
Teknik relaksasi Bekerja berlebihan
Aktivitas konstruktif Menghindar
Olahraga Mencederai diri
Lainnya _______________ lainnya :
Masalah Keperawatan : koping individu tidak efektif..
IX. MASALAH PSIKOSOSIAL DAN LINGKUNGAN
Masalah dengan dukungan kelompok, spesifik keluarga mendukung
kesembuhan pasien sehingga keluarga membawa klien ke RSJ agar cepat
sembuh.
Masalah berhubungan dengan lingkungan, spesifik klien belum biasa
dilingkungan RS , pasien sering menyendiri, jarang berkumpul dengan
temannya, dan jika ditanya alasannya malu.
Masalah dengan pendidikan, spesifik klien hanya lulusan SMP.
Masalah dengan pekerjaan, spesifik sebelumnya pasien pernah bekerja di pabrik, dan sudah 4tahun menganggur.
Masalah dengan perumahan, spesifik rumah klien sempit, sedangkan keluarga klien banyak.
Masalah ekonomi, spesifik klien tidak bekerja, kebutuhan hidupnya
tergantung dari orang tua .
Masalah dengan pelayanan kesehatan
Masalah Keperawatan : Gangguan interaksi sosial : menarik diri
X. PENGETAHUAN KURANG TENTANG
Penyakit jiwa system pendukung
Faktor presipitasi penyakit fisik
Koping obat-obatan
Lainnya :
Masalah Keperawatan : Kurang pengetahuan tentang penyakit jiwa, koping,
sistem pendukung, faktor presipitasi dan obat-obatan.
XI. ASPEK MEDIK
Diagnosa Medik : Skizofrenia Hebrefrenik Terapi Medik : Fluphenazine 2 x 2,5 mg tablet, Lorazepam 2x 2 mg tablet
Perawat, ( kelompok tujuh)
XII. MASALAH KEPERAWATAN
1. Harga diri rendah
2. Menarik diri
3. Kerusakan Interaksi sosial
4. Distres spiritual
-
5. Defisit perawatan diri.
6. Kerusakan komunikasi verbal
7. Intoleransi aktivitas
8. Koping individu tidak efektif
9. Hambatan sosial
10. Koping individu tidak efektif, resiko mencederai diri.
11. Koping keluarga inefektif, primary support sistem kurang
12. Kurang pengetahuan tentang penyakit
POHON MASALAH
Efek Resiko perubahan persepsi sensori : halusinasi
Core Kerusakan interaksi sosial : menarik diri
Causa Gangguan konsep diri : Harga diri rendah
DIAGNOSA KEPERAWATAN
1. Resiko perubahan persepsi sensori (halusinasi) b/d menarik diri
2. Kerusakan interaksi sosial (menarik diri) b/d harga diri rendah.
Analisa Data
Nama : Tn. M
No Register : 09102011
No Data Etiologi Masalah
1. DS:- Keluarga klien
mengatakan kalau klien marah-marah dirumah
- Klien mengatak dirina tidak berharga serta tidak berarti.
- Klien mengatakan dirinya hanya sebagai beban bagi keluarganya, karena klien pengangguran.
Do:- Klien terlihat sedih,
murung.- Kien terlihat malas dan
lelah.- Klien lebih sering
menyendiri- Ekspresi wajah
datar,dan kosong.- Klien sulit untuk
konsentrasi dan lambat jika diajak bicara.
Menarik diri Resiko perubahan persepsi sensori (halusinasi).