bab2_tanah_brantashulu

Embed Size (px)

Citation preview

  • 8/18/2019 bab2_tanah_brantashulu

    1/4

    Laporan Penyelidikan TanahStudi Detail Konservasi Sub DAS Brantas Hulu

    PT. Ika Adya Perkasa 2-1

    2 PENDEKATAN METODE

    2.1. LOKASI

    Kegiatan survei tanah Studi Detail Konservasi Sub DAS Brantas Huludilaksanakan di Sub DAS Brantas Hulu yang secara administratif terletak di wilayahKotamadya Batu dan sebagian Kabupaten Malang. Sub DAS Brantas Huluberbatasan dengan Kabupaten Mojokerto dan Kabupaten Pasuruan di bagianutara, Kecamatan Karangploso dan Kecamatan Singosari Kabupaten Malang dibagian Timur, Kecamatan Dau Kabupaten Malang di bagian Selatan, dan

    Kecamatan Pujon Kabupaten Malang di Barat, dengan luas wilayah mencapai17.343,77 Ha.

    2.2. METODE PELAKSANAAN

    2.2.1. Persiapan Peta

    Tahapan yang dilakukan dalam pembuatan peta adalah interpretasi fotoudara, pembuatan peta acuan, pembuatan Satuan Peta Lahan (SPL), transek, danpenentuan titik pengamatan.

    2.2.1.1. Interpretasi Foto Udara,

    Interpretasi foto udara menggunakan foto udara dari berskala 1:50.000(Bakosurtanal, 1982), yaitu nomor foto 59-Z13-218B-1 S/D 4, 59-Z13-218C-4 S/ 6,60-Z13-218C-3, 59-Y1-220A-34 S/D 36, 60-Y1-220A-37 S/D 39, 71-Z31-217C-45,72-Z31-217C-44. Foto udara di ini scan dengan resolusi tinggi (400 dpi) dandipotong dan dicetak seukuran kertas A4. Delineasi foto udara dilakukan denganmenggunakan stereoskop cermin.

    Interpretasi foto udara ini dilakukan untuk mengidentifikasi tipe drainase, relief,bentuk dan kelas lereng (atas, tengah dan bawah). Hasil interpretasi tersebutmenghasilkan peta landform. Mengingat proses pembentukan lahan sama

    (volkanisme), maka relief dipakai sebagai kelas landform, pembagian selanjutnyaberdasarkan atas batuan, lereng dan proses geomorfologi aktif di tempat tersebut(longsor dan erosi).

    Hasil analisis diplot pada mosaik yang dibuat secara paralel. Plotting dilakukansecara “free hand” dari hasil  interpretasi ke foto digital dengan menggunakan PCIGeomatica.

    Pengisian atribut dilakukan setelah peta landform terbentuk. Selain untukmenentukan landform di lokasi penelitian, kegiatan ini juga untuk menentukan batasdan luasan DAS, menetapkan area kritis dan luasan area kritis. Dari hasil tersebutnantinya digunakan untuk pembuatan peta Batas DAS dan peta Area Kritis.

    PENDEKATAN METODE

  • 8/18/2019 bab2_tanah_brantashulu

    2/4

    Laporan Penyelidikan TanahStudi Detail Konservasi Sub DAS Brantas Hulu

    PT. Ika Adya Perkasa 2-2

    2.2.1.2. Pembuatan Mosaik Foto Udara (Peta Foto)

    Pembuatan mozaik dilakukan dalam program PCI Geomatica V 9.1. melalui 2tahapan kerja, yaitu pembuatan ortophoto dan pembuatan mosaik. Langkah kerjapembuatan mosaik tersaji dalam

    a. Pembuatan Ortophoto

    Ortophoto dibuat dengan mengumpulkan GCP (Ground Control Point ) padasetiap lembar foto udara dengan menggunakan koordinat acuan dari RBIdigital produk Bakosurtanal, Setting GCP Foto Udara dengan Data Vektor &Elevasi dari DEM. Tie Point (TP) juga dikumpulkan pada setiap lembar fotoudara.

    b. Pembuatan Mosaik

    Setelah Ortophoto selesai dibuat kemudian dilanjutkan dengan pembuatanmosaik. Pembuatan mosaik dilakukan dengan melakukan generate Ortosdengan menggunakan DEM, dan mosaik telah terbentuk.

    2.2.1.3. Pembuatan peta acuan,

    Peta acuan sebagai peta dasar dibuat dari hasil delineasi batas DAS, poladrainase dan jalan pada lokasi penelitian. Pembuatan peta acuan bersumber padapeta-peta yang telah ada, yaitu Peta Rupa Bumi lembar Pujon, Banjarrejo, Batu danBumiaji skala 1:25.000 dari Bakosurtanal, peta geologi skala 1:100.000 (PusatPenelitian & Pengembangan Geologi, 1992), peta penggunaan lahan, peta kondisikritis, dan peta landform (hasil interpretasi foto udara yang sudah diplot di mosaikfoto). Peta-peta yang ada tersebut dianalisis yang kemudian dioverlay menjadi satupeta dan menghasilkan peta acuan saat survei di lapangan.

    2.2.1.4. Pembuatan satuan peta, transek dan penentuan titik pengamatanSatuan peta dibuat setelah dilakukan overlay peta acuan (peta dasar) dengan

    hasil interpretasi foto udara dan pembuatannya didasarkan pada persamaanlandform, lereng, geologi, landuse, dan area kritis di lokasi studi. Kemudian,ditentukan jalur transek secara fisiografi agar memudahkan dalam melakukanpengamatan lapangan. Setelah dibuat satuan peta dan penentuan transek,kemudian diambil titik-titik pewakil dalam tiap-tiap satuan peta dalam transek yangdigunakan sebagai titik-titik pengamatan.

    2.3. PELAKSANAAN SURVEI TANAH

    Survei tanah Sub DAS Brantas Hulu merupakan survei tanah berdasarkanmetode fisiografis yang didasarkan dari interpretasi foto udara. Tanah terbentuktidak terpisah-pisah melainkan terorganisasi pada suatu bentang alam sebagaitubuh alami. Tubuh alami tersebut dapat memberikan gambaran mengenai konsepsistem tanah dan bentang alam secara tiga dimensi, sehingga memberikan petunjukbahwa pendekatan fisiografi dapat digunakan sebagai dasar untuk pemetaan tanah.Batas satuan peta memisahkan tubuh alami secara lebih jelas, seperti sekuen atautransek yang tersusun atas segmen-segmen pada suatu bentang alam.

    Daerah survei diliput oleh foto udara dengan skala 1:50.000 (Bakosurtanal,1982). Interpretasi dilakukan terhadap foto udara skala 1:50.000 yang unscaled  (foto udara yang belum direktifikasi), sedang untuk pembuatan peta akhir digunakan

    orthofoto skala 1:50.000. Pemindahan batas satuan peta dari foto udara ke ortofotodilakukan secara “free hand” pada layar komputer pada ortofoto digital.

  • 8/18/2019 bab2_tanah_brantashulu

    3/4

    Laporan Penyelidikan TanahStudi Detail Konservasi Sub DAS Brantas Hulu

    PT. Ika Adya Perkasa 2-3

    Dalam Sub DAS Brantas Hulu, pola bentuk lahan dan tanah mempunyaihubungan yang nyata, terutama pada lahan yang mempunyai bahan induk sama(abu volkanik), sedangkan pada lahan dengan bahan induk aluvial, hubunganantara bentuk lahan dan tanah tidak jelas. Hasil interpretasi foto udara terhadapbentang alam Sub DAS Brantas Hulu dibedakan dalam empat kelompok sistemfisiografis, yaitu a). aluvial, koluvial dan aliran lahar, b). dataran intervolkanik, c).kaki bukit dan d). komplek pegunungan. Masing-masing sistem fisiografis dibagi lagike dalam beberapa bentuk lahan dengan memperhatikan bentuk relief dan prosesgeomorfologinya, baik yang terjadi sekarang atau di masa lampau. Bentuk lahantersebut selanjutnya dibagi lagi dengan mempertimbangkan penggunaan lahan.Pembagian ke dalam unit yang lebih kecil didasarkan pada derajat kemiringan,tingkat erosi dan praktek pengelolaan pada daerah yang berteras serta kondisiirigasi untuk padi sawah. Sifat-sifat tersebut di atas sangat penting untuk keperluansurvei tanah.

    Pekerjaan lapangan dilaksanakan pada bulan Agustus 2006 oleh dua timsurvei. Kegiatan survei lapang ditujukan untuk mengetahui sebaran jenis tanah dan

    bentang lahan di lokasi studi, dengan cara identifikasi lokasi dengan mengacu padapanduan survei yang baku. Informasi yang didapatkan dari kegiatan ini adalah :

    a. Informasi bentang lahan pada unit lahan yang berbeda, terdiri darifisiografi, pola dan kondisi drainase, relief (kemiringan lahan, panjang danbentuk lereng), bahan induk, jenis tanaman, penggunaan lahan, bahayaerosi, dan sebagainya,

    b. Informasi morfologi tanah pada unit lahan yang berbeda, terdiri dari jenis, susunan dan batas horison, kedalaman tanah, warna, tekstur,struktur, karatan, konkresi, jenis dan jumlah bantuan, dan ciri-ciri lain yangmerupakan penciri khusus tanah.

    c. Pengecekan batas satuan peta hasil interpretasi foto udara, melaluimodifikasi atau pembetulan batas satuan peta berdasarkan perbedaantanah yang dijumpai di lapang atau laboratorium.

    d. Korelasi tanah, korelasi dilakukan untuk mangetahui kesalahan-kesalahanyang terjadi sebagai akibat adanya regu yang berbeda, terutama dalam halpenamaan taksa tanah.

    Survei lapangan meliputi deskripsi 130 titik pengamatan. Pengamatanmorfologi tanah dilakukan dengan cara pembuatan minipit yang berukuran 60 cm x60 cm x 60 cm untuk mengetahui susunan, ketebalan dan karakteristik horison-horison yang ada. Selanjutnya dilakukan pemboran sampai kedalaman 120 cm atausampai lapisan penghambat perakaran (kontak litihic, duripan, fragipan, dll) apabila

    kedalaman tanah kurang dari 120 cm. Setiap pengamatan minipit diakhiri denganmelakukan klasifikasi tanah untuk menentukan jenis (taksa) tanah pada tingkat sub-grup. Titik observasi yang telah diamati dan diambil contoh tanah untuk dianalisisdisajikan pada Gambar 2.3.1. 

    Setelah diketahui sebaran jenis tanah, kemudian dilakukan penentuan titikprofil pewakil yang dibuat berdasarkan pada satuan tanah yang sama di wilayahtersebut. Profil tanah dibuat berukuran 1 m (lebar), 2 m (panjang), sampaikedalaman 160 cm atau sampai bahan induk bila kedalaman tanah kurang dari 160cm. Karakteristik profil tanah dideskripsikan menurut Soil Survei Manual (Soil SurveiDivision Staff, 1993) dan buku petunjuk pengamatan lapang oleh Pusat PenelitianTanah dengan beberapa modifikasi disesuaikan dengan kondisi lokal, yang meliputi

    kedalaman tanah, jenis, ketebalan dan batas horison, warna, tekstur, struktur,karatan, konkresi, jenis dan jumlah bahan kasar, dan ciri-ciri tanah lain tanah.

  • 8/18/2019 bab2_tanah_brantashulu

    4/4

    Laporan Penyelidikan TanahStudi Detail Konservasi Sub DAS Brantas Hulu

    PT. Ika Adya Perkasa 2-4

    Gambar 2.3.1. Peta Observasi Survei Tanah Sub DAS Brantas Hulu

    Sebanyak 15 buah profil tanah yang representatif dipelajari dan diambil contohtanahnya. Disamping itu contoh tanah komposit diambil juga pada lapisan olah dari25 tempat yang berbeda. Contoh tanah diambil pada setiap horison di masing-masing profil pewakil di daerah studi. Contoh tanah yang diambil terdiri atas duamacam, yaitu contoh tanah utuh (undisturbed soil) untuk analisis sifat fisika dilaboratorium, dan contoh tanah biasa (disturbed soil) untuk analisis sifat kimiatanah. Contoh tanah biasa diambil secara komposit (bercampuran dalam luasanpenampang horison) di tiap horison. Sejumlah 50 contoh tanah dianalisis dilaboratorium, macam analisis meliputi, analisis kimia tanah lengkap dan analisis

    sifat fisik tanah.

    #

    #

    #

    #

    #

    #

    #

    #

    #

    #

    #

    #

    #

    #

    #

    #

    #

    #

    #

    #

    #

    #

    #

    #

    #

    #

    #

    #

    #

    ##

    ##

    #

    #

    #

    #

    #

    #

    #

    ###

    #

    #

    #

    #

    #

    ##

    #

    #

    #

    #

    # ##

    #

    #

    #

    #

    #

    #

    #

    ##

    #

    #

    #

    #

    ##

    ###

    #

    ##

    #   #

    #

    #

    #

    #

    #   ##

    ##

    ##

    ##

    #

    #

    #

    ##

    #

    #

    #

    #

    #

    ##

    #

    ##

    #

    #

    #

    #

    #

    #

    #

    #

    #

    #

    #

    # #

    #

    #

    #

    ##

    %U

    %U

    %U%U

    %U

    %U

    %U

    %U

    %U

    %U

    %U

    %U

    %U

    %U

    Ms.1.7

    Pm.1.1

    Ms.1.6

    Ms.2.5

    Pl.1.2

    Hs.1.6

    Ms.2.7

    Pl.4.3

    Pm.5.1

    Pd.1.7

    Hc.1.4

    Pm.1.4

    Hc.3.7

    Hs.3.7

    Pm.1.3

    Ms.5.7

    Hd.1.5

    Pd.4.3

    Hd.1.6

    Ps.3.5

    Hs.5.6

    Hd.1.7

    Hp.1.6

    Pu.1.3

    Pd.5.4

    Pu.3.3

    Pm.5.3

    Hs.1.4

    Pm.5.2

    Hc.3.5

    Hd.3.6

    Pu.2.4

    Hp.3.4

    Pl.1.1

    Hs.5.5

    Pd.4.4

    Hs.2.6

    Pm.3.2

    Hs.1.5

    Ms.4.3

    Pl.5.3

    Hp.1.5

    Pd.1.3

     Al.3.3

    Pl.4.2

    Hc.3.6

    Ms.5.6

    Pu.5.4

    Mu.2.1

    Ms.4.4

    Pc.1.4

    Ms.2.4

    Hd.2.5

    Pm.1.2

    Ps.1.4

    Pu.5.3

    Hs.3.4

    Hp.3.2

    Hc.1.7

    Md.1.6

    Pl.4.4

    Hd.1.4

    Ps.5.3

    Ms.4.7

    Ps.1.7

     Ac.1.5

    Ms.5.3

    Mp.1.5

    Hp.1.4

    Pu.1.4

    Pm.4.3

    Pm.1.5

    Ps.3.3

    Hs.4.7

    Hc.1.6

    Md.1.7

    Ml.1.6

    Hc.2.4

    Mp.1.6

    Pl.4.1

    Ps.2.5

    Hs.5.4

    Ps.1.5

    Mi.5.7

     Ac.1.7

    Mu.2.2

    Hc.5.7

    Hs.5.7

     Ac.1.4

    Hs.3.3

    Mc.5.7

    Pd.1.5

     Al.3.5

     Al.3.6

    Mc.1.6

    Pu.3.4

     Ac.3.3

     Ac.1.6

    Hc.2.3

    Ms.2.6

    Hs.4.4

    Pc.1.5

     Ac.2.5Hs.2.5

    Hp.1.3

    Pd.1.2

     Ac.1.3

    Hc.5.3

     Ac.3.4

    Hc.5.5

    Hp.3.1

    Hs.5.3

     Ac.4.3

    Pl.1.3

    Pd.4.5

     Ac.4.2

    Pm.3.1

     Ac.1.2

    Pm.3.3

    Hs.1.2

    Pl.5.4

    Pu.5.5

    Ps.3.4

    Hc.5.4

    Hc.1.5

    Ps.1.3

     Ac.4.6

    Hi.1.5

    Ps.4.6

    Hs.2.4

    Hc.1.3

    Pm.5.4

    Hs.4.6

    Hs.4.3

    Ms.5.5

    Ms.2.3

    Hc.3.3

    Ms.4.6

    Pm.1.6

    Pl.1.4

    Ps.2.7

    Hp.5.4

    Ps.5.4

    Ps.4.3

    Pu.3.5

     Al.5.5

     Ac.1.1

     Ac.5.2

    Ms.3.4

    Hs.3.5Ps.1.6

    Hp.2.1

    Mp.4.1

    Mp.5.2

     Al.3.7

    Hs.3.2

     Al.1.2

    Mc.4.7

    Mc.5.6

    Hs.1.7

    Pl.5.2

    Pc.3.4

     Ac.5.3

    Hi.1.4

     Al.3.1

     Ac.5.4

     Ac.5.6

    Ps.5.6

    Mp.5.6

    Pd.5.3

    Hi.1.3

    Hc.3.4

    Pd.4.2

    Hi.4.5

    Hp.1.1

    Ms.5.4

    Hi.1.6

    Pc.5.3

    Ps.5.5

     Ac.3.1

    Hc.5.6

    Pc.4.4

    Hi.4.4

    Pi.3.1

    Pc.1.3

    Hc.3.1

    Hp.5.2

    Hi.1.7

    Hp.3.5

    Mp.1.3

    Pl.2.1

    Pl.3.1

    Pc.5.4

     Al.5.4

    Ms.2.6Ms.2.7

    Ms.2.6

    Mu.2.1

    Ms.2.7

    Hs.2.6

    Hs.2.6

    Ms.2.7

    Hs.3.6

    Hs.2.6

    Hd.3.6

    Hs.3.6

    Ps.3.5

    Pc.1.5Hd.1.4

    Hc.1.4

    Hs.3.7

    Hs.3.4 Ps.3.5

    Pu.3.4

    Hc.3.7

    Hp.3.4

    Hc.3.7

    Hc.3.5

     Al.3.3

    Hs.3.4

    Hs.3.4

    Hs.3.7

    Hc.3.5

    Pm.1.1

    Pm.3.2Pm.1.1

    Pm.5.1

    Pm.5.3

    Pm.5.1

    Hs.5.6

    Hs.5.5

    Hc.5.5

    Hs.5.6

    Ms.5.7

    Hs.5.6

    Pu.5.4

    Pu.5.4

    Pu.5.4

    Pd.5.4

    Pu.5.4

    Pu.5.4 Pu.5.4

    Ps.5.3

    Pd.5.4Ms.5.6

    Hs.5.4

    Pm.5.3

    Pl.4.3Pl.4.3

    Pl.4.2

    Pd.4.4

    Pl.1.2

    Pl.4.3

    Pd.1.2

    Pl.1.2

    Pl.1.2

    Pl.1.3

    Pl.1.2

    Pm.1.4Pm.1.3

     Ac.1.3

     Ac.1.2

    Pl.1.3

    Pl.4.3

    Ps.1.5

    Hi.4.5Pl.1.2

    Pl.1.2

    Pm.1.3

     Ac.1.5

     Ac.1.6 Ac.1.6

     Al.1.2

    Pm.1.2

    Pm.1.3

     Ac.1.4

    Pm.1.5Ps.1.7

    Pm.1.4

     Ac.1.1

    Pm.1.4

    Pc.1.4Ps.1.4

    Pd.1.4

    Pm.1.3Pm.1.3

    Pm.1.2

    Pc.1.5

    Pd.1.7

    Pc.1.4

     Ac.1.5

    Pm.1.1

    Pm.1.4

     Ac.1.4  Pc.1.4

     Ac.1.4

    Pm.1.1Pm.1.1

    Pd.1.5

    Pm.1.4

    Pm.1.5

    Pm.1.4

    Pm.1.3

     Ac.1.7

    Pu.1.4

    Hp.1.4

    Hc.1.5

    Hs.1.6

    Hp.1.4

    Hd.1.7

    Hs.1.5

    Hd.1.6

    Pm.1.3

     Ac.1.5

    Hc.1.7

    Hc.1.6

    Hp.1.6Hd.1.7

    Hs.1.6

    Hs.1.6

     Ac.1.7

     Ac.1.7

     Ac.1.7

     Ac.1.6

    Hs.1.5

    Ms.1.7

    Mp.1.6

    Ms.1.7

    Mp.1.6

    Mp.1.6Mp.1.6

    Mp.1.6

     Ac.1.3

     Ac.1.7

    Ms.1.6

    Hs.1.6

    Hc.1.7

    Mp.1.6

    Ms.1.7

    Ms.1.6

    Mc.1.6

    Mp.1.5

    Ms.1.7

    Ms.1.6

    Hp.1.4

    Ps.3.5

    Pu.2.4

    Hs.2.6

    Hc.2.3

    Hc.2.4

    Hc.2.4

    Hp.3.2

    Ms.1.6

    Ms.2.6

    Hd.1.5   Hi.1.7

    Hs.1.6

    Hd.1.5

     Ac.1.5

    Hs.2.4

    Pc.1.5

    Ps.1.5

    Hs.3.6

    Hc.3.7

     Ac.3.4

    Pm.3.3

    Pm.5.3

    Pm.5.3

    Hs.3.4

    Hs.5.7

    Hs.5.3

    Ms.5.6

    Ms.4.7

    Ms.4.4

    Mp.5.2Ps.5.3

    Pm.5.2

     Ac.4.2

     Ac.4.2

     Ac.1.6

     Ac.4.3

    Pl.5.3

    Pm.1.3

    Pm.1.3

    Pm.3.1

    Pm.3.2

    Pm.1.1

    Pm.3.2

    Pm.1.4

    Ps.1.4

    Pm.1.4

    Pd.1.7

    Pd.1.4

     Ac.1.3

     Ac.1.4

     Ac.1.5

    Pm.1.3

    Pd.1.7

     Ac.1.5

    Hp.1.6

    Hp.1.6

     Ac.1.6

    Ms.1.7

    Ms.1.6

    Mp.1.6

    Ms.1.7

    Mp.1.5

    Mc.1.6

    Hi.1.6Hi.1.6

    Hs.1.5

    Hp.1.3

    Pm.1.3

    Pl.4.3

    Pl.4.4

     Ac.1.1

    Pm.5.3Ms.5.3

    Hc.5.7

    Hs.3.4

     Ac.3.3

     Ac.3.3

     Ac.3.3Hs.3.3

    Hc.3.5

    Hp.3.4

     Al.3.3

     Al.3.6

    Ms.1.6

    Hi.1.5

    Pl.4.2

     Ac.1.2

    Pl.4.4Pl.4.2

     Ac.4.6

    Ps.4.3

    Pu.5.4

    Pd.5.4

    Pu.5.4

    Pd.5.4

    Pu.5.4

    Hs.5.5

    Mc.5.7

     Ac.1.1

     Ac.1.2

     Ac.1.4

    Hs.1.5

    Hs.1.6

     Ac.1.7

     Ac.1.7

    Hd.1.6

    Hp.1.6

    Md.1.7

    Pc.1.4

    Ps.1.5

    Pm.1.4

    Pl.1.1Pl.4.1

    Pd.4.5

     Ac.4.2

    Hs.3.6

    Pm.3.2

    Pm.3.2

    Pm.3.2

    Hc.3.2

    Hs.3.6Pu.3.3

     Ac.3.4

    Hs.3.5

    Ms.2.6

    Ms.2.7

    Ms.2.7

    Ms.2.5

    Ms.2.5

    Ms.2.6

     Ac.1.7

    Pm.1.2

    Pd.1.4

    Pc.5.3

    Pd.4.5 Ac.1.5

    Pm.1.1

    Pm.1.1 Pm.1.2

     Al.3.3

    Hs.3.7

    Hc.1.7

    Hs.1.4

    Ms.1.7

    Hp.3.2

    Hs.1.4

    Hs.3.7

    Hp.3.4

    Hs.3.6

    Pm.5.3

    Pd.5.4

    P01

    P02

    P04P05

    P06

    P07

    P08

    P09

    P10

    P11

    P12

    P13

    P14

    P15

    664000

    664000

    668000

    668000

    672000

    672000        9

            1        2

            4        0        0

            0 9  1  

    2  4   0  

     0   0  

            9

            1        2

            8        0        0

            0 9  1  

    2   8   0  

     0   0  

            9

            1        3

            2        0        0

            0 9  1  

     3  2   0  

     0   0  

            9

            1        3

            6        0        0

            0 9  1  

     3   6   0  

     0   0  

            9

            1        4

            0        0        0

            0 9  1  

    4   0   0  

     0   0  

    PETA OBSERVASI SUB DAS BRANTAS HULU

    2000 0 2000 4000 Meters

    U

    TB

    S

    #

    %U  : Profil

    : Minipit