7
PERHITUNGAN PENILAIAN DENGAN MENGGUNAKAN PENDEKATAN BIAYA A. Contoh Perhitungan New Replacement Cost (NRC) 1. Berdasarkan Data Historis Berdasarkan catatan pembelian PT. XYZ terdapat sebuah mesin bubut otomatis merek BUDAS, buatan USA yang akan dilakukan Penilaian, terdapat informasi sebagai berikut: Nilai tukar US $ tahun 2000, US $ 1 = Rp8.700,00………….. (a) Nilai tukar US $ tahun 2009, US $ 1 = Rp9.600,00.…….…... (b) Tingkat inflasi di negara pembuat = 2,0 %....................... (c) Tingkat inflasi di Indonesia = 8,0 %....................... (d) Tahun pembelian/pengadaan = 2000…..................... (e) Harga pembelian = Rp600.000.000,00.… (f) a. Biaya transportasi/instalasi/fondasi = Rp120.000.000,00…. (g )+ b. Jumlah biaya pengganti baru = Rp720.000.000,00…. (h) Tanggal Penilaian = Oktober 2009……….. (i) a. Harga pembelian tahun 2000 (US$)…..(f :a) = USD 68.966…………. (j) b. Kenaikan harga (9 tahun,2% per tahun)...((1+c) 9 – 100%) = 19,51%.................... (k) c. Harga pembelian tahun 2009 (US$)...((j x k) + j) = USD 82.421............. (l) d. Harga pembelian tahun 2009 dalam Rupiah (IDR)...(l x b) = Rp791.241.600,00…. (m) e. Kenaikan harga transportasi/instalasi/fondasi...((1+d) 9 -100%) = 99,90%.................... (n) f. Biaya transportasi/instalasi/fondasi…(g x (1+n)) = Rp239.880.000,00…. (o)

Contoh Perhitungan Pendekatan Biaya

Embed Size (px)

DESCRIPTION

PERHITUNGAN TUNTUTAN GANTI RUGI BARANG MILIK DAERAH

Citation preview

Page 1: Contoh Perhitungan Pendekatan Biaya

PERHITUNGAN PENILAIAN DENGAN MENGGUNAKAN PENDEKATAN BIAYA

A. Contoh Perhitungan New Replacement Cost (NRC)

1. Berdasarkan Data Historis

Berdasarkan catatan pembelian PT. XYZ terdapat sebuah mesin bubut otomatis merek BUDAS, buatan USA yang akan dilakukan Penilaian, terdapat informasi sebagai berikut:

Nilai tukar US $ tahun 2000, US $ 1 =Rp8.700,00………….. (a)

Nilai tukar US $ tahun 2009, US $ 1 =Rp9.600,00.…….…... (b)

Tingkat inflasi di negara pembuat = 2,0 %....................... (c)

Tingkat inflasi di Indonesia = 8,0 %....................... (d)

Tahun pembelian/pengadaan =2000…..................... (e)

Harga pembelian =Rp600.000.000,00.… (f)

a. Biaya transportasi/instalasi/fondasi =Rp120.000.000,00…. (g )+

b. Jumlah biaya pengganti baru =Rp720.000.000,00…. (h)

Tanggal Penilaian =Oktober 2009……….. (i)

a. Harga pembelian tahun 2000 (US$)…..(f :a) =USD 68.966…………. (j)

b. Kenaikan harga (9 tahun,2% per tahun)...((1+c)9 – 100%) =19,51%.................... (k)

c. Harga pembelian tahun 2009 (US$)...((j x k) + j) =USD 82.421............. (l)

d. Harga pembelian tahun 2009 dalam Rupiah (IDR)...(l x b) =Rp791.241.600,00…. (m)

e. Kenaikan harga transportasi/instalasi/fondasi...((1+d)9 -100%) = 99,90%....................(n)

f. Biaya transportasi/instalasi/fondasi…(g x (1+n)) =Rp239.880.000,00…. (o)

g. Jumlah BiayaPenggantian Baru 2009...(m + o) =Rp1.031.121.600,00

2. Berdasarkan Trend Factor/Index

a. Objek Penilaian : Air Conditioner MachineMerek : DaikinNegara Asal : JepangKapasitas : 2 PKTahun pembelian : 2000Tahun Penilaian : 2012Harga Perolehan : Rp3.860.000,00

Page 2: Contoh Perhitungan Pendekatan Biaya

Berdasarkan Trend Factor yang ada maka diketahui bahwa Trend Factor AC tahun 2000 adalah : 1,24 x Rp3.860.000,00 = Rp4.786.400,00

Sehingga NRC AC Daikin tahun 2000 untuk Penilaian tahun 2012 adalah sebesar Rp4.786.400,00.

b. Penilai ditugaskan untuk menghitung nilai wajar peralatan produksi yang sudah tidak digunakan lagi dalam kegiatan produksi migas. Material tersebut berupa slip joint dan insert valve set dengan rincian sebagai berikut:

No UraianTahun

PerolehanHarga

Perolehan1 Slip joint 2000 Rp527.873,002 Insert valve set 1999 Rp490.903,00

Informasi Indeks Harga Perdagangan Besar (IHPB) untuk Industri yang diperoleh dari BPS dapat dirinci sebagai berikut:

Tahun Dasar 1993 = 1001997 140,461998 288,301999 313,612000 …2001 402,812002 414,002003 422,502004 458,692005 533,40Tahun Dasar 2000 = 1002001 112,702002 117,792003 121,572004 130,602005 151,40Tahun Dasar 2005 = 1002009 162,71

TAHUN

HARGA BARU Trend Factor

2012 Rp5.340.000,00 1,002011 Rp5.100.000,00 1,052010 Rp5.000.000,00 1,072009 Rp4.950.000,00 1,082008 Rp4.900.000,00 1,092007 Rp4.870.000,00 1,102006 Rp4.678.000,00 1,142005 Rp4.650.000,00 1,152004 Rp4.600.000,00 1,162003 Rp4.500.000,00 1,192002 Rp4.450.000,00 1,202001 Rp4.230.000,00 1,262000 Rp4.300.000,00 1,241999 Rp4.600.000,00 1,16

Page 3: Contoh Perhitungan Pendekatan Biaya

2010 1712011 1832012 191,26

Berdasarkan data di atas, maka perhitungan NRC untuk objek dimaksud adalah sebagai berikut:

a. Slip Joint : Tahun perolehan 2000, harga perolehan Rp527.873,00. Karena data indeks terbatas, NRC dihitung lebih dulu sampai dengan tahun 2005.IHPB dengan tahun dasar 2000 = 100.Maka Rp527.873,00 x (151,40/100) = Rp799.200,00.Kemudian NRC tahun 2012 dihitung dengan IHPB tahun dasar 2005 = 100 hingga diperoleh NRC sebesar Rp799.200,00 x (191,26/100) = Rp1.528.549,00.

b. Insert Valve : Tahun perolehan 1999, harga perolehan Rp490.903,00, digunakan IHPB tahun dasar 1993 = 100 untuk indeks tahun 1999 = 313,61 dan tahun 2005 = 533,40. Karena data indeks terbatas, NRC dihitung lebih dulu sampai dengan tahun 2005,sehingga NRC tahun 2005 adalah sebesar Rp490.903,00 x (533,40/313,61) = Rp834.947,00Kemudian NRC tahun 2012 dihitung dengan IHPB tahun dasar 2005 = 100 hingga diperoleh NRC sebesar Rp834.947,00 x (191,26/100) = Rp1.596.919,00.

3. Berdasarkan Koefisien Harga

a. Diketahui sebuah mesin pemanas udara tenaga surya merek Ariston dibeli dan diproduksi tahun 2010. Pemanas jenis ini memiliki umur ekonomis 5 tahun. Harga pada saat pembelian adalah Rp12.500.000,00 dan dilakukan Penilaian pada tahun 2012. Apabila diketahui bahwa tingkat inflasi rata-rata alat elektronik tiap tahun adalah 5 % maka :NRC = Rp12.500.000,00 x (1+0,05)2,dimana:HP =Rp12.500.000,00n =2i = 0,05NRC mesin pemanas pada saat Penilaian (2012) : Rp13.781.250,00

b. Diketahui sebuah mesin pemanas udara tenaga surya merek Ariston dibeli dan diproduksi tahun 2004. Pemanas jenis ini memiliki umur ekonomis 5 tahun. Harga pada saat pembelian adalah Rp12.500.000,00 dan dilakukan Penilaian pada tahun 2012. Apabila diketahui bahwa tingkat inflasi rata-rata alat elektronik tiap tahun adalah 5 % maka :NRC = Rp12.500.000,00 x (1+0,05)5,dimana:HP =Rp12.500.000,00n =5i = 0,05NRC mesin pemanas pada saat Penilaian (2012) : Rp15.953.519,53

Karena pemanas ini sudah melebihi umur ekonomisnya pada saat Penilaian tahun 2012, maka n menggunakan besaran umur ekonomis yaitu sebesar 5 tahun.

4. Menghitung NRC Dengan Data Pasar (Ekuivalen Modern)

Page 4: Contoh Perhitungan Pendekatan Biaya

Diketahui sebuah KomputerPentium I dibeli dan diproduksi tahun 2001. Harga pada saat pembelian adalah Rp3.000.000,00 dan dilakukan Penilaian pada tahun 2012. Pada tahun 2012, Komputer Pentium I tidak diproduksi lagi dan tidak ada data pasar jual beli komputer tersebut, sehingga kita mencari data pasar komputer pada tahun 2012 yang dari sisi teknologi tidak jauh berbeda dengan Komputer Pentium I.

Uraian Tahun 2001 Tahun 2012Spesifikasi Terendah Pentium 1 Pentium 4Spesifikasi Tertinggi Pentium 4 Core i.7Kesimpulannya, ekuivalen modern Komputer Pentium I tahun 2001 pada saat Penilaian tahun 2012 adalah Komputer Pentium 4. Sehingga NRC komputer tersebut memakai harga Komputer Pentium 4.

Page 5: Contoh Perhitungan Pendekatan Biaya

B. Contoh Perhitungan Penilaian

Dalam melakukan perhitungan, kertas kerja yang dibuat oleh penilai harus memuat secara lengkap rincian barang antara lainmerek/tipe, kode barang, NUP, tahun perolehan, jumlah barang, harga perolehan, dan kondisi barang.

1) Apabila diketahui data objek Penilaian sebagai berikut:

NoJenis

BarangKode Barang NUP Merek/Tipe

Tahun Perolehan

Harga Perolehan

Kondisi

1 AC Split 2050204003 6 Panasonic 2006 Rp4.500.000,00Rusak Ringan

2Alat

Pemanas Prosesing

2060102089 3 Ariston 2003 Rp400.000,00Rusak Ringan

3Bangku Panjang

Besi2050201001 10 2007 Rp750.000,00 Baik

4Bangku Panjang

Kayu2050201006 14 1986 Rp400.000,00

Rusak Berat

5 Buffet 2050104015 4 2005 Rp450.000,00Rusak Ringan

6 Dispenser 2050206037 1 National 1991 Rp630.000,00Rusak Berat

2) Penghitungan NRC dengan Metode Data Pasar (Ekuivalen Modern)

No Jenis Barang Harga Perolehan NRC

1 AC Split Rp4.500.000,00 Rp1.350.000,00

2 Alat Pemanas Prosesing Rp400.000,00 Rp1.427.000,00

3 Bangku Panjang Besi Rp750.000,00 Rp1.200.000,00

4 Bangku Panjang Kayu Rp400.000,00 Rp300.000,00

5 Buffet Rp450.000,00 Rp550.000,00

6 Dispenser Rp630.000,00 Rp134.900,00

Page 6: Contoh Perhitungan Pendekatan Biaya

3) Perhitungan

No Nama Barang

NRC Penyusutan Fisik

Nilai Barang Setelah Penyusutan=NRC*(1-

Penyusutan)

Kf1) Ke2)

Nilai Wajar=Nilai barang

setelah penyusutan

fisik*(1-Kf)*(1-Ke)

1 AC Split 1.350.000 50% 675.000 60% 15% Rp229.500,00

2Alat

Pemanas Prosesing

1.427.000 55% 642.150 60% 0% Rp256.860,00

3Bangku Panjang

Besi1.200.000 30% 840.000 60% 0% Rp336.000,00

4Bangku Panjang

Kayu300.000 90% 30.000 50% 0% Rp15.000,00

5 Buffet 550.000 50% 275.000 65% 0% Rp96.250,006 Dispenser 134.900 90% 13.490 80% 0% Rp2.698,00

TOTAL Rp936.308,00

Keterangan:1)Kf = Keusangan Fungsi2)Ke = Keusangan Ekonomis