20
HEMOGLOBIN

Hemoglobin 2

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Hemoglobin 2

HEMOGLOBIN

Page 2: Hemoglobin 2

HEMOGLOBIN

Eritrosit (Sel darah merah/SDM) berperan untuk Mentranspor O2, CO2 dan juga sistem dapar. Hb terdiri atas 4 subunit (HbA terdiri atas 2alpha, 2betha) yang masing-masing terbentuk dari tiga komponen: protoporfirin, zat besi (Fe2) dan globin (alpha atau betha).

Page 3: Hemoglobin 2

HEMOGLOBIN

Page 4: Hemoglobin 2

KADAR HEMOGLOBIN

• Nilai normal Hb untuk laki-laki adalah 13 gr% - 18 gr%,

• wanita adalah 11,5 gr% - 16,5 gr% (Brooker, 2001). 

Page 5: Hemoglobin 2

KELAINAN HEMOGLOBIN

ANEMIA MIKROSITIK HIPOKROM :SDM berukuran kecil dan kadar Hb-nya berkurang

Page 6: Hemoglobin 2

ANEMIA MIKROSITIK HIPOKROM

Page 7: Hemoglobin 2

ANEMIA SIDEROBLASTIK HEREDITER (KELAINAN GEN)

Gangguan sintesis protoporfirin disebabkan oleh kelainan enzim yang diturunkan

Page 8: Hemoglobin 2

THALASEMIA

Thalasemia-alpha Keadaan tersebut biasanya menyebabkan kematian pada janin

Page 9: Hemoglobin 2

THALASEMIA

Pada thalasemia-betha, homozigot (thalasemia mayor) dapat menyebabkan kematian bahkan sebelum pubertas

Page 10: Hemoglobin 2

PADA THALASEMIA-BETHA,

• tipe homozigot (thalasemia mayor) dapat menyebabkan kematian bahkan sebelum pubertas.

Page 11: Hemoglobin 2

PENETAPAN KADAR HEMOGLOBIN

Metode sahli tidak dianjurkan karena mempunyai kesalahan yang besar, alatnya tidak dapat distandarisasi, dan tidak semua jenis hemoglobin dapat ditetapkan sebagai contoh karboksihemoglobin, methemoglobin, dan sulfahemoglobin

Page 12: Hemoglobin 2

DASAR

Metode sahli merupakan satu cara penetapan hemoglobin secara visual. Darah diencerkan dengan larutan HCl sehingga hemoglobin berubah menjadi hematin asam. Untuk dapat menentukan kadar hemoglobin dilakukan dengan mengencerkan larutan campuran tersebut dengan aquadest sampai warnanya sama dengan warna batang gelas standar.

Page 13: Hemoglobin 2

SPESIMEN

Dapat berupa darah kapiler atau darah vena (darah EDTA)

Page 14: Hemoglobin 2

TES BENZIDIN

• Pada percobaan ini akan dilakukan tes untuk mengidentifikasi adanya ion besi dalam darah .

• Pertama tama diambil satu tetes darah dan ditempatkan dalam tabung reaksi dan dtambahkan air 1mL.

• Lalu ditambahkan pereaksi benzidin dan H2O2. Fungsi H2O2 ialah sebagai oksidator untuk mengoksidasi Fe2+ menjadi Fe3+ . reaksinya:

• Fe2+ + H2O2 ——-> Fe3+ + OH- + .OH• Pada reaksinya H2O2 akan terpecah menjadi OH-

dan  .OH. OH radikal akan bereaksu dengan benzidin dan benzidin akan teroksidasi menjadi berwarna biru.

• Jika tak ditemukan Fe2+ maka H2O2 akan berubah menjadi air dan oksigen.

• Pada tes ini didapat endapan segingga menunjukkan hasil positif

Page 15: Hemoglobin 2

PENENTUAN BEBERAPA SENYAWA DALAM DARAH

Page 16: Hemoglobin 2

TES GULA PEREDUKSI

• Pada tes ini diuji apakah terdapat gula pereduksi atau tidak. Yang digunakan untuk mengujinya ialah benedict.  Benedict + gula pereduksi —-> merah

• Hasil yang didapat ialah warna merah, reaksinya : RCOH + CU2 —-> RCOOH + Cu2O↓

Page 17: Hemoglobin 2

ION KLORIDA

• Pada tes ini akan diuji apakah endapan Cl- dalam darah. Pertama filtrat ditambah HNO3 encer untuk memberi suasana asam.  Kemudian diberi AgNO3 untuk identifikasi. Reaksinya

• AgNO3 + Cl- ——-> AgCl↓ + NO3-

Page 18: Hemoglobin 2

ION FOSFAT (PO43-)

• Tes ini untuk menguji ada atau tidaknya PO43- dalam darah. Pertama filtrat ditambahkan HNO3 encer untuk memberi suasana asam dan kemudian ditambah dengan pereaksi molibdat dan asam askorbat 5%. Ketika ditambahkan molibdat seharusnya terbentuk warna kuning. Lalu ditambah asam askorbat akan berubah biru yang menunjukkan adanya PO43-. reaksinya:

• PO43- + ((NH4)3MoO4 ——->(NH4)3PO4.12MoO2 (biru)• Kesimpulan• Kadar Hb yang didapat untuk pria 15gr/100mL dan untuk

wanita 13gr/100mL• Tes ion Fe ada endapan +• Tes gula pereduksi -• Tes Cl- +• Tes PO43-

Page 19: Hemoglobin 2

DAFTAR PUSTAKA

Brooker, Christine 。 2001 。 Kamus Saku Keperawatan. EGC : Jakarta. Oxford

• Hudiyono, Sumi.2004.Diktat Kuliah Biokimia.Depok:Dept kimia FMIPA UI

• Tim Biokimia.2004.Penuntun Praktikum Biokimia.Depok:Dept kimia FMIPA UI

• http//www.nlm.nih.gov/medlineplus/ency/article/003645.htm

Page 20: Hemoglobin 2

PERTANYAAN

Apakah hemoglobin? Berapakah kadar hemoglobin? Jelaskan mengapa metode sahli tidak di

gunakan? Jelaskan beberapa penyakit yang berkaitan

dengan kelainan hemoglobin? Jelaskan tes gula pereduksi?