13..1% Results of plagiarism analysis from 2019-09-04 10:53 WIB

Reevisi isi 2 Adee lia.ia.doocx

Date: 2019-09-04 10:51 WIB

All sources 24 Internet sources 18 Own documents 4 Organization archive 1

[1] "revisi 2 fitri baqiatus.docx" dated 2019-09-038..0% 25 matches

[2] "KTI VAPOR FULL.docx" dated 2019-08-312..4% 9 matches

[3] https://ochenbiofisiologi.blogspot.com/2012/01/laporan-hemoglobin.html1..8% 6 matches

[4] https://gestrirolahnoviza.blogspot.com/2015/03/laporan-hemoglobin.html1..7% 6 matches

[5] repository.unimus.ac.id/1402/3/BAB 2.pdf1..8% 6 matches

[6] https://wardana-sl.blogspot.com/2012/09/pengertian-hemoglobin-hb-menurut-para.html1..7% 5 matches 3 documents with identical matches

[10] https://luqmanmaniabgt.blogspot.com/2012/07/laporan-darah.html1..7% 5 matches

[11] https://adwintaactivity.blogspot.com/2012/04/pengertian-hemoglobin-hb.html1..6% 5 matches

[12] eprints.ums.ac.id/20397/16/Naskah_Publikasi.pdf1..6% 5 matches

[13] https://alhidayat47.blogspot.com/2013/12/fisiologi-hewan-praktikum-hemoglobin.html1..5% 6 matches

[14] https://anggia-putri-saraswati.blogspot.com/2013/03/laporan-fishew-darah.html1..5% 5 matches

[15] "Revisi 2 Nurul Faza.doc" dated 2019-09-031..2% 6 matches

[16] "Bab 1-6 Aindi Putri.doc" dated 2019-09-031..1% 5 matches

[17] https://yhayu-mylife.blogspot.com/2012/0..9% 4 matches

[18] https://www.gurupendidikan.co.id/5-penge...beserta-strukturnya/0..8% 2 matches

[19] https://www.slideshare.net/natashaonapurba/pp-hemoglobin0..8% 2 matches

[20] https://www.academia.edu/16485486/Laporan_praktikum_hb0..8% 3 matches 1 documents with identical matches

[22] https://muhaffif.blogspot.com/2013/06/haemoglobin.html0..8% 3 matches

[23] https://noviaputiklegawati.blogspot.com/2013/06/haemoglobin-hb.html0..8% 3 matches

[24] https://asuhan-keperawatan-patriani.blogspot.com/feeds/posts/default?orderby=updated0..8% 3 matches

[25] repository.usu.ac.id/bitstream/handle/123456789/20481/Chapter II.pdf?sequence=40..6% 2 matches

[26] https://www.academia.edu/6863068/BAB_II_TINJAUAN_PUSTAKA_2.1_Pengertian_Hemoglobin_Hb0..4% 2 matches

[27] "KTI RIRIS AYU BAB 1-6.doc" dated 2019-08-160..5% 3 matches

28 paageses , 2960 woordss A very light text-color was detected that might conceal letters used to merge words.

PlaagLeevee l: 13..1% se se leecteted / 87..4% o oveeraa ll226 matches from 28 sources, of which 22 are online sources.

Settinettings s Data policy: Compare with web sources, Check against my documents, Check against my documents in the organization

repository, Check against organization repository, Check against the Plagiarism Prevention PoolSensitivity: MediumBibliography: Consider textCitation detection: Reduce PlagLevelWhitelist: --

1 [2]

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Kebiasaan merokok di Indonesia merupakan suatu pemandangan yang sudah

tidak asing lagi. Merokok merupakan salah satu kekhawatiran terbesar yang

dihadapi dunia kesehatan saat ini karena menyebabkan hamper 6 juta orang

meninggal dalam setahun. Lebih dari 5 juta orang meninggal karena menghisap

langsung rokok, sedangkan 600 ribu orang lebih meninggal karena terpapar asap

rokok. Walaupun dampak yang ditimbulkan dapatmenyebabkan kematian,

namun merokok tetap membuat seseorang ketagihan (Tobacco control support

center, 2014).

. Kandungan karbonmonoksida dalam rokok dapat meningkatkan kekentalan

darah, disamping itu karbonmonoksida mudah sekali berikatan dengan

hemoglobin darah. Mengakibatkan terganggunya ikatan hemoglobin dengan

oksigen sehingga tubuh bekerja lebih keras untuk bisa mendistribusikan oksigen

ke seluruh tubuh dan berikatan erat dengan kadar hematokrit darah yang

meningkat.

1.2 Rumusan Masalah [2]

Bagaimana gambaran kadar hemoglobin pada perokok elektrik (vapor)

komunitas vaporizer kota Jombang ?

1.3 Tujuan Penelitian

2

Mengetahui gambaran kadar hemoglobin pada perokok elektrik

(vapor) pada komunitas vaporizer kota Jombang

1.4 Manfaat Penelitian [2]

1. Manfaat bagi masyarakat [2]

Diharapkan penelitian ini dapat memberikan informasi yang

terpercaya bagi masyarakat dalam tindakan preventif terhadap rokok

elektrik. Dan dapat memberikan informasi mengenai rokok elektrik [2]

(vapor)

2. Manfaat bagi peneliti [2]

Diharapkan dari hasil penelitian ini dapat digunakan untuk acuan

penelitian selanjutnya dan dapat lebih dikembangkan lagi dengan berbagai

aspek yang berbeda. [2]

3

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Rokok Elektrik (Vapor)

2.1.1 Pengertian Vapor

Sumber:https://encrypted-

tbn0.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcRmO3qaCxLZ59S3leNplUi1tZYWohd3 byDuRtbGL4XgKPty0914

Gambar 2.1. Struktur Rokok Elektronik

4

2.1.2 Komponen-Komponen Rokok Elektronik (Vapor)

1. Atomizer

Sumber: : https://www.google.com/url?sa=i&rct=j&q=&esrc=s&source=images&cd=&ved=2ahUKEwiBx-DAg_LjAhWWaCsKHbK0DigQjRx6BAgBEAQ&url=https%3A%2F%2Fwww.vaporku.com%2Fburn-taste%2F&psig=AOvVaw2lvy0ACzStlGkv6mKGhIei&ust=1565310847229203

Gambar 2.2 kapas dan pada vapor coil

Atomizer sendiri terdiri 3 jenis yaitu :

1. Rebuildable Tank Atomizer (RTA)

Sumber : https://cdn3.volusion.com/xqscd.jnggf/v/vspfiles/photos/CVLLAVARTA-2.jpg

Gambar 2.3 RTA ( Rebuildable Tank Atomizer)[2]

2. Rebuildable Dripping Atomizer (RDA)

5

Sumber : https://ecs7.tokopedia.net/img/cache/700/product-

1/2018/5/9/2209463/2209463_e00485ce-6b32-4d1a-9bae-314b76415491_480_480.jpeg

Gambar 2.4 RDA (Rebuildable Dripping Atomizer)

RDA adalah singkatan dari atomizer. Pada rebuildable dripping

atomizer jenis ini liquid di isi dengan cara meneteskan pada atomizer

(Budi, 2016).

3. RDTA (Rebuildable Tank Dripping Atomizer)

Sumber : https://ecs7.tokopedia.net/img/cache/700/product-

1/2017/4/6/17789516/17789516_2cc6e775-2ea8-4798-b56e-

1e04002533a6_657_655.jpg

Gambar 2.5 RDTA (Rebuildable Tank Dripping Atomizer)

RDTA merupakan atomizer gabungan dari jenis RTA dan RDA.

Namun apabila tank pada RDTA pecah, RDTA masih dapat

digunakan, berbeda dengan RTA. Jadi fungsi dari RDTA hamper

sama seperti RDA (Budi, 2016).

2. MOD

6

Sumber : https://s3.bukalapak.com/img/8696136622/w-1000/AUTHENTIC_VAPOR_STORM_

SUBVERTER_200W_TC_BOX_MOD.png

Gambar 2.6 MOD

3. BATERAI

Sumber : http://tokovapeku.com/wp-content/uploads/2017/02/Baterai-Sony.jpg

Gambar 2.7 Baterai

4. Liquid

7

Sumber : https://s2.bukalapak.com/img/7399293981/w-1000/E_Liquid_Vapor_Vape_60ml_by_Juve.jpg

Gambar 2.8 Liquid

5. Alat-alat Tambahan

Sumber : https://s3.bukalapak.com/img/3508205694/w-1000/data.png

Gambar 2.9 Mini tool kid vapor

2.1.3 Bahan Bahan Yang Terkandung Dalam Rokok Elektrik

1. Nicotine

2. Propilen glycol

8

3. (TSNA) Tobacco Specific N-Nitrosamines

4. Nitrosamin

5. Glycerin

6. ) Bahan perasa (Flavoring

7. Logam Berat

2.2 HEMOGLOBIN

Sumber : https://id.wikipedia.org/wiki/ Sumber : https://id.wikipedia.org/wiki/

Berkas:Heme_b.svg Berkas:Hemoglobin.jpg

Gambar 2.10 Gambar 2.11 Struktur hemoglobin Hemoglobin

. Hemoglbin merupakan senyawa pembawa oksigen pada sel darah merah. [3] [3]

Hemoglobin dapat diukur secara kimia dan jumlah Hemoglobin/100 ml darah dapat

digunakan sebagai indeks kapasitas pembawa oksigen pada darah. Hemoglobin adalah [3]

kompleks protein-pigmen yang mengandung zat besi. Kompleks tersebut berwarna [3]

9

merah dan terdapat didalam eritrosit. Sebuah molekul Hemoglobin memiliki empat [3]

gugus heme yang mengandung besi dan empat rantai globin (Brooker, 2001).

2.2.1 Macam-Macam Hemoglobin

1. Oksihemoglobin

2. Karboksihemoglobin

3. Methemoglobin

4. Suiphemoglobin

5. Hemoglobin terglikosilasi

6. Mioglobin

7. Haptoglobin

8. Haemopeksin

9. Methaemalbumin

2.2.2 Kadar Hemoglobin Menurut Nilai Normal

Menurut (Hoffbrand, 1993) kadar hemoglobin adalah :

10

1. Pria : 13,0 18,0 g/dL –

2. Wanita : 12,0 16,0 g/dL –

11

BABi III

KERANGKAi KONSEPTUAL

3.1 Kerangkai i Konseptual

Keterangani :

= diteliti i Tidaki

= Diteliti i

Gambar 3.1 Kerangkai i i Konseptual

3.2 i Penjelasan Kerangka Konsep Penelitiani i i i

Vapori mengandungi berbagaii zati berbahaya seperti Nikotin,i i i Propilen glycol,i i

Tobacco specific N-Nitrosamine (TSNA), Nitrosamine, Glycerin,i i i i i i Bahan perasai i

( dan logam berat. Kandungan Tobacco specific N-Nitrosamine akanFlavoring)i i i i i i i i i

mempengaruhi kadar hemoglobin pada pengguna rokok elektrik. Pada kali ini penelitii i i i i i i i i i i [1]

ingin melakukan pemeriksaan kadar hemoglobin darah untuk mengetahui gambaraani i i i i i i i i

kadar hemoglobin pada pengguna rokok elektrik (vapor). Kadar hemoglobin menuruti i i i i i i i i i

Hoffbrand, 1993i i :

Laki laki 13.5 - 17.5i i i i : i i i g/dL

Vapor

1. Nikotin 2. Propileni glycol 3. Tobaco Specific N-Nitrosaminei i i

(TSNA) 4. Nitrosamine 5. Glycerin 6. Bahan Perasai i (Flavouring) 7. Logami berat

Hemoglobin

Normal Abnormal

Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kadari i i i Hemoglobin

1. Usia 2. Jenisi Kelamin 3. Faktori Patologis 4. Ferumi (FE) 5. Kekurangan Vitamin B6, B12 dani i E,i i i i

Asami Folat 6. Fungsi Jantung dani i i Paru-paru 7. Merokok 8. Kecukupan dan Metabolisme besii i i zati i

dalami tubuh

12

Perempuan g/dL i i : 11.5i –i 15.5i [1]

13

BABi IV

METODEi PENELITIAN

4.1 Waktu Dan Tempati i i i Penelitian

4.1.1i Waktu

Maret sampai bulan Agustusi i i i 2019.

4.1.2 Tempati i penelitian [15]

ilaboratoriumi hematologii Stikesi Insan Cendekia Medikai i i Jombang.

4.2 Populasi Penelitian, Sampel Dani i i i i Sampling

4.2.1 POPULASI

Pada penelitian ini populasinya adalah pengguna rokok elektrik (vapor)i i i i i i i i i

pada komunitas vaporizer kota Jombang yang berjumblah 30i i i i i i i i orang.

4.2.2i Sampel

i i i i i Pada penelitian ini sampel yang di ambil adalah pengguna rokoki i i i i i

elektrik (vapor) pada komunitas vaporizer kota Jombang yang berjumlah 30i i i i i i i i i i

orang.

4.2.3 Sampling

. Pada penelitian ini teknik pengambilan sampel. Penelitian inii i i i i i i i i [1]

menggunakan tekniki i totali sampling

4.3 Rancangan Penelitiani i i i

Rancangani penelitiani bergunai memberikani kerangkai kerjai untuki pengumpulani

dan analisis data. Penelitian ini dalam bentuk penelitian deskriptif, penelitiani i i i i i i i i i

deskriptif merupakan penelitian sederhana berupa dan merupakani i i i i sampling surveyi i i i

penelitian noneksperimental (Budiarto Eko, 2004). Dengan pendekatan observasii i i i i i i i

14

laboratorium, peneliti menggunakan penelitian deskriptif karena peneliti hanya ingini i i i i i i i i

menggambarkan kadar hemoglobin pada perokok elektrik (vapor) komunitasi i i i i i i i i

vaporizer kotai i Jombang.

15

4.3.1i Kerangka Kerja (i i Frame Worki )

Gambar 4.1 Kerangka Kerjai i i i (Framei Work)

4.4 Variabel Dan Definisi Operasionali i i i i i Variabel

4.4.1i Variabel

. Variabel pada penelitian ini adalah kadar hemoglobin pada perokoki i i i i i i i i i

elektrik (vapor) komunitas vaporizer kotai i i i i Jombang.

4.4.2 Definisi Operasionali i i Variabel

Tabel 4.1i i Definisi Operasionali i Variabel

16

Variabel Definisii

operasional

Alati ukur Parameteri Kategori

Kadari

hemoglobini

padai

perokoki

elektriki

(vapor)i

komunitasi

vaporizeri

kotai

Jombang

Kadari

hemoglobini

yang adai i

pada darahi i

perokoki

eletriki

(vapor)i

dalami

satuani g/dL

Observasii

laboratoriumi

menggunakani

metodei

cyanmethemoglobin

Kadari

hemoglobin

№rmali i :

jika kadari i

hemoglobini

dalami

batasi

normal

Laki lakii i :

13.5 - 17.5i i i

g/dL

Perempuani

:i 11.5i –i

15.5i g/dL

(Hoffbrand,i

i 1993).

i

4.5 Instrumen Penelitian i Penelitiani dani Carai [16]

A. Alati

1. Spektrofotometer Fotometer dengan filter i i / i i i 540-550nm

2. Tabung i reaksi

3. Klinipet dan i i tip

4. Pipet hemoglobin i i

5. Pipet ukur 5 i i i ml

B. REAGEN

1. Larutan drabkin i i

17

K3Fe(CN)6i 200mg

KCNi 50mg

KH2PO4i 140mg

2. №n ionic detergent i i i 1ml

3. Aquadest 1000ml pH 7,0 - i i i i i 7,4

4. Larutan sianmethemoblobin i i standart

C. BAHAN

1. Darah vena dengani i i i EDTA

D.i CARAi KERJA

1. Kedalam tabung reaksi di masukkan 5ml larutan drabkini i i i i i i i

2. Hisaplah darah vena (EDTA)i i i i i i i dengan pipet otomatik 20mikron

3. Hapuslah kelebihan darah yang menempel dengan kertas pembersih /i i i i i i i i i

tissue

4. Masukkan darah dalam pipet ke dalam tabung reaksi yang berisii i i i i i i i i i

larutani drabkin

5. Pipet di bilas dengan larutan drabkini i i i i i tersebut

6. Campur larutan dengan cara mengoyang - goyangkan tabung secarai i i i i i i i i

perlahan - lahan hingga larutan homegen dani i i i i i i biarkan selama 5i i i menit

7. Lalu baca dengan menggunakan fotometer spektrofotometer sebagaii i i i i /i i i

blanko de gunakan larutani i i i drabkin

E.i Perhitungan

Absorben sampel kadar standar = ...........i i i i i xi i Hbi i i i i gli %

Absorbeni standart

i atau

i i i i i Abs sampel x Faktor (36,8)i g/dL

18

4.6 Teknik Pengolahan Data Dan Analisai i i i i i Data

4.6.1i Teknik Pengolahan i [1]

Setelah data terkumpul melalui kesioner dari responden, selanjutnyai i i i i i i i

adalah pengolahan data. Tahapan-tahapannya sebagaii i i i i berikut: [1] [1]

1) Editingi

2) Codingi

a. Responden [ 1 ]

Respondeni 1 kode i R1

Respondeni 2 kode i R2

Respondeni 3 kode i R3

Respondeni n kode i Rn

b. Jenis i kelamin [ 1 ]

Laki-laki kode L i

Perempuan kodei P

3) Tabulatingi

4.6.2 Penyajian Data i

Penyajian data dalam penelitian ini menggunakan tabel distribusii i i i i i i i

frekuensi untuk menunjukkan hasil gambaran kadar hemoglobin pada perokoki i i i i i i i i

elektrik (vapor) komunitas vaporizer kota jombangi i i i i i i i i i . Berikut adalah tabel yangi

akan dii i gunakan

Tabel 4.2 Data hasili i i i pemeriksaan [15]

19

№i №i responden Jenisi kelamin Hasili Kategorii

Pada saat penelitian, peneliti memberikan penilaian terhadap hasil pemeriksaani i i i i i i i i

yang diperoleh dengan cara melihat normal atau tidaknyai i i i i i i i i i i kadar hemoglobin pada

pengguna vapor yang tentukan sebagai berikuti i i dii i i i :

Kadar hemoglobin menurut Hoffbrand, 1993i i i i i :

Laki laki 13.5 - 17.5i i i :i i i i g/dL

Perempuan g/dL i :i 11.5i –i 15.5i [16]

Setelah hasil diperoleh langsung membuat tabel hasil pemeriksaan disesuaikani i i i i i i i i

dengan kategori yang sudah ditetapkan diatas yaitu hasil normal ataupun hasili i i i i i i i i i i i

abnormal.

4.7 Etika Penelitiani i

Dalam melakukan sebuah penelitian penting untuk menekankan etika penelitiani i i i i i i i i

yangi meliputi

1. (persetujuan untuk menjadi responden), dimana subjek Informed Consenti i i i i i i i

harsudiberikan informasi secara lenggkap tentang tujuan dari penelitian yangi i i i i i i i i

akan dilakukan oleh peneliti,juga mempunyai hak untuk berpartisipasi ataui i i i i i i i i

menolak menjadii i responden.

2. (tanpa nama), dimana subjek mempunyai hak untuk meminta Anonymityi i i i i i i i i

data dari responden untuk dirahasiakan. Kerahasiaan responden dijamini i i i i i i i

dengan jalan menyamarkan identitas responden atau tanpa pemberian namai i i i i i i i i

(anonymity).

20

3. (perahasiaan), kerahasiaan identitas dari responden dijamin Confidentialityi i i i i i i

oleh peneliti (Nursalam, 2016).i i i i [1]

BABi V

HASILi DANi PEMBAHASAN

5.1 Hasili i Penelitian

5.1.1 Datai i Umum [1]

Tabel 5.1 Distribusi Frekuensi berdasarkan Pengetahuan Tentang Bahayai i i i i i i i i

Rokok Elektronik (Vapor) komunitas vaporizer kota Jombang pada bulani i i i i i i i i

Agustusi 2019

№ Tingkati Pengetahuan Frekuensii (f) Persentasei (%) 1 Tahu 27 90 2 Tidak 3 10

Jumlah 30 100 i Sumberi i i i : Data Primer, 2019

[1]

Berdasarkan Tabel 5.1, dapat diketahui bahwa sebagian besar responden yaitui i i i i i i i i i

sebanyak 27 responden (90 mengetahui tentang bahaya rokok elektriki i i i i %)i i i i i i

(vapor)

21

Tabel 5.2 Distribusi Frekuensi Berdasarkan Responden Pengguna Rokok Elektriki i i i i i i i i

(Vapor) dan Menggunakan Rokok Konvensional pada komunitas vaporizer kotai i i i i i i i i

Jombang pada bulan Agustusi i i i 2019

№ Uraiani Frekuensii (f) Persentasei (%) 1 Pengguna rokoki i

elektrik dani i konvensional

17 56

2 Pengguna rokoki i elektriki

13 44

Jumlahi 30 100 Sumber: Data primer,i i i 2019

Tabel 5.3 Distribusi Frekuensi Berdasarkan Lama Memakai Vapor padai i i i i i i i i [1]

komunitas vaporizer kota Jombang padai i i i i bulan Agustusi i 2019

№ Lama memakaii i vapor

Frekuensii (f) Presentasei (%)

1 0 - 6i i i ≤i i bulan 17 56 2 6 - 12i i ≤i i bulan 5 17 3 ≥i 12i bulan 8 27 Jumlah 30 100

Sumber Data primer,i i : i i 2019

Tabel 5.4 Distribusi Frekuensi Berdasarkan Responden yang Mempunyai riwayati i i i i i i i i

anemia pada komunitas vaporizer kota Jombangi i i i i i i i i pada bulan Agustus 2019

№ Penderitai anemia frekuensi Presentasei (%) 1 Ya 6 20 2 Tidak 24 80 Jumlah 30 100

Sumber: Data primer,i i i 2019

Tabel 5.5 Distribusi Frekuensi berdasarkan Responden yang sedang menstruasii i i i i i i i i pada komunitas vaporizer kota Jombangi i i i i pada bulan Agustusi i i 2019 № Sedangi

menstruasi

Frekuensi Presentasei (%)

1 Ya 0 0 2 Tidak 6 100

22

Jumlahi 6 100 Sumber: Data primer,i i i 2019

5.1.2 Data Khususi i i

Tabel 5.6 Distribusi Frekuensi Berdasarkan Gambaran Kadar Hemoglobin padai i i i i i i i i Perokok Elektronik (Vapor) Komunitas Vaporizer Kota Jombang pada bulani i i i i i i i i i

Agustusi 2019 № Kadari Hemoglobin Frekuensi Presentasei (%) 1 Rendah 0 0 2 Normal 30 100 3 Tinggi 0 0 Jumlah 30 100

Sumber Data primer,i i : i i 2019

Berdasarkan data pada Tabel 5.5 dapat diketahui bahwa seluruh responden 30i i i i i i i i i i i

(100%) memiliki kadar hemoglobini i i i normal.

5.2 Pembahasan .i

Hasil dari data pada Tabel 5.1 diatas diketahui hampir seluruhnyai i i i i i i i i i [1]

sebanyak 27 (90 responden mengetahui vapor apa, bagaimanai i %)i i i i i itu i i

mengoperasikannya, peralatan apa saja yang digunakan. Menurut penelitii i i i i i i i [1]

seorang yang ingin menggunakan vapor harus mengetahui komponen-komponeni i i i i i i i

yang terkandung dalam vapor, agar tidak terjadi kesalahaan atau bahkan cedera.i i i i i i i i i i i [1]

Seperti penggantian dan kapas harus rutin dilakukan agar rasa yangi i coili i i i i i i i i i

dikeluarkan tidak berubah, dan kebersihan tetap terjaga. Seperti yang kitai liquidi i i i i i i i i i

ketahui pengetahuan adalah hasil dari seseorang yang telah melakukani i i i i i i i i

penginderaan terhadap suatu objek tertentu. Penginderaan ini terjadi melaluii i i i i i i i i

panca indera manusia diantaranyai i i i yaitu penglihatan, pendengaran, penciuman,i i i i

perasa dan peraba (№toatmodjo, 2003).i i i i i

Berdasarkan Tabel 5.2 diatas diketahui sebagian besar 17 orang (56i i i i i i i i i i %)i i

responden pemakai rokok elektronik (vapor) juga memakai rokok konvensionali i i i i i i i i

dalam sehari-hari. Menurut peneliti pengguna rokok elektrik juga menggunakani i i i i i i i i

23

rokok konvensional karena mereka belum terbebas dari pengaruh nikotin padai i i i i i i i i i

rokok konvensional yang tidak bisa diberikan oleh rokok elektrik (Sarafino,i i i i i i i i i i

1998). Ketika eorang telah mengalami ketergantungan pada nikotin, makai i ses i i i i i i i

saat (putus zat) individu tersebut akan mengalami perasaani withdrawali i i i i i i i i i

tidaki i nyaman seperti cemas, merasa tertekan, sulit mengendalikan diri ataui i i i i i i i i

mudah marah, mudah putus asa, dan depresii i i i i i i .

Berdasarkan Tabel 5.3 diatas dapat dilihat sebagian besar 17 respondeni i i i i i i i i i [1]

(57%) sudah memakai vapor selama 0 - 6 bulan. Menurut peneliti semakini i i i i i i i ≤i i i i i i [1]

lama dan seringnya frekuensi seseorang menggunakan rokok elektrik maka akani i i i i i i i i i

semakin besar resiko untuk memiliki kadar hemoglobin tinggi, karena tubuhi i i i i i i i i i

berusaha mengkompensasi kadar hemoglobin dalam tubuh yang lebih banyaki i i i i i i i i

berikatan dengan karbonmonoksida di banding dengan oksigen, agar kebutuhani i i i i i i i i

oksigen dalam tubuh tetap tersuplai dengan baik. Vansickel dkk (2010)i i i i i i i i i i

melakukan penelitian mengenai efek akut beberapa merek rokok elektriki i i i i i i i i i

terhadap tubuh manusia dan mengatakan bahwa salah satu merek rokoki i i i i i i i i i i

elektrik meningkatkan kadar plasma nikotin secara signifikan dalam 5 meniti i i i i i i i i i

penggunaannya selain juga meningkatkan kadar plasma karbon monoksidai i i itu i i i i i i

dan frekuensi nadi secara signifikan yangi i i i i i i i i dapat mengganggu kesehatani

terutama dalam penggunaan jangkai i i i panjang.

Berdasarkan Tabel 5.4 diatas dapat dilihat hampir seluruhnya 24 (80%)i i i i i i i i i i [1]

responden tidak mengalami anemia. Menurut peneliti kadar Hemoglobin padai i i i i i i i i i

pengguna rokok elektrik dapat tetap normal dikarenakan oleh pola makan dani i i i i i i i i i i

asupan nutrisi yang cukup, konsumsi obat penambah darah setap bulannya. Hali i i i i i i i i i i

ini diperkuat dengan teori Suryani dkk (2015), pola makan yang dianjurkani i i i i i i i i i i

adalah makanan gizi seimbangi i i i i i yang terdirii atas sumberi i zat tenaga misalnyai i

24

roti, tepung-tepungan, sumber zat pembangun misalnya ikan, telur, ayam,i i i i i i i i i

daging, susu, kacang-kacangan, tahu, tempe, dan sumber zat pengatur sepertii i i i i i i i i i

sayur-sayuran, buah-buahan. Apabila makanan tersebut dikonsumsi setiap harii i i i i i i i

akan memenuhi kebutuhan gizii i i i tubuh.

Pada Tabel 5.5 diatas diketahui seluruhnya (100%) responden yangi i i i i i i i i [1]

berjumlah 30 orang memiliki kadar hemoglobin normal. Menurut penelitii i i i i i i i i [1]

tergantung dengan pengetahuan tentang bahaya rokok elektrik (vapor), berapai i i i i i i i i

lama seseorang menggunakan rokok elektrik, kondisi kesehatan sesorang ataui i i i i i i i i

kemampuan metabolisme masing-masing individu. Dan pola makan dari individui i i i i i i i i

itui sendiri.i Hali inii didukungi dengani teorii menuruti Leifert (2008) lama paparani i i i

karbonmonoksida dan jumlah rokok yang dihisap perhari dapat mempengaruhii i i i i i i i i

kadar hemoglobin. Hal serupa juga diungkapkan oleh Harmening (2002), bahwai i i i i i i i i i

merokok menyebabkan terjadinya polisitemia sekunder, terutama pada perokoki i i i i i i i

berat yang merokok 20 30 batang perhari.Seorang perokok berat mengalamii i i i –i i i i i i i

defek transportasi oksigen yang disebabkan oleh intoksikasi karbonmonoksidai i i i i i i i

yang bersifat kronik, akibatnya tubuh mengalami hipoksia jaringan. Tubuhi i i i i i i i i

merespon keadaan tersebut dengan meningkatkan produksi eritropoietin untuki i i i i i i i

memproduksi eritrosit lebih banyak sehingga mengakibatkan terjadinyai i i i i i i

polisitemia.

Dari penelitian ini didapatkan hasil gambaran kadar hemoglobin padai i i i i i i i i

pengguna rokok elektronik (vapor) komunitas vaporizer kota jombangi i i i i i i i adalahi

normal. Hasil penelitian ini sejalan dengan penelitian Syarfaini (2013) mengenaii i i i i i i i i i

hubungan merokok dengan kadar hemoglobin yang menyebutkan bahwai i i i i i i i i lama

merokok tidak mempengaruhi kadar hemoglobin.i i i i [1]

BABi VI

25

KESIMPULANi DANi SARAN

6.1 Kesimpulan i

Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan dapat di ambil kesimpulani i i i i i i i i

bahwa seluruh anggota komunitas vaporizer kota Jombang sebanyak 30 orangi i i i i i i i i i

memiliki kadar hemoglobin normali i i i (100%).

6.2 Saran

6.2.1 Masyarakat i [1]

Masyarakat dengan adanya penelitian ini dapat memiliki pengetahuan yangi i i i i i i i i

lebih terutama pandangan tentang rokok elektrik (vapor) dalam segi kesehatan.i i i i i i i i i i [1]

Dan dapat menjawab segala pertanyaan tentang aman atau tidaknya rokoki i i i i i i i i i

elektrik (vapor) digunakan.i i i

6.2.2 Institusii i Pendidikan

Hasil penelitian agar digunakan untuk acuan pengabdiani i i i i i i dosen.

6.2.3 Penelitii i Selanjutnya [1]

Penelitian selanjutnya dapat melanjutkan penelitian dalam bentuki i i i i i i

analitik dengan parameter yang berbeda, spesifik dan lebih dikembangkani i i i i i i i i

kembali. Perbandingan kadar hemoglobin pada perokok konvensional dani i i i i i i i

perokok elektrik, serta memperhatikan merek di rokok elektriki i i i i i i i (vapor).

DAFTARi PUSTAKA

A,i i i i i i i i i i i i i i Aziz, Hidayat. (2011).i Metode penelitian Keperawatan dan TeknikAnalisisi

Data. Jakarta: Salembai i i Medika.

Agustina, (2010). Logam Berat Pada Makanan dan Dampaknya Padai T.i i “Kontaminasii i i i i i i i

26

Kesehatan”.i Teknubuga. 2, (2),i i i 53-65

Arikunto, 2002. Metodologi Penelitian Suatu Pendekatan Proposal. Jakarta:i S.i i i i i i i i i i i i

PT. Rinekai i Cipta.

Bahl 2012.i i V.i i i i Comparison tronic Cigarette Re F idi i Ofi i Elec i i i i filli i lu i i

Cy toxicity Using Embryconic.to i i i http://www.ncbi.nlm.nih.gov/

Bam TS., Bollow W., Berezhnova I., Jackson-Moris , Jones , dan Latif E. 2014.i i i i i i i A. i i A. i i i i i

Position statement on electronic cigarettei i i i i or electronic nicotine delivery systemsi i i i .i

Int J Tuberci i i i Lung Dis.i i 18 (1):5–7

Budiarto, Eko. 2004. Metodologi Penelitian Kedokteran Sebuah Pengantar.i i i i i i i i i i i :i i i i

Jakarta Penerbit Buku Kedokterani i : i i i EGC

Budi. 2016. Mengenal Nama Bagiani i i i i i Komponen Vape.

https://vapeku.net/2016/10/nama-bagian-komponen-vape-vapor.html?m=1 [1]

(diakses pada 25i i i julii 2019)

Brooker,i C.i i i i 2001. Kamus Saku Keperawatan(edisii i 31).Jakarta. EGC.

Dockrell , Morison , Bauld , dan McNeill A. . E-cigarette:i M. i i R. i i L. i i i i 2013 i i

prevalence d attitudes in Great Britain. Nicotine Tob Res.i an i i i i i i i i 15i

(10):1737–1744

EvelynC, Pearce. 2009. Anatomi dan Fisiologi untuk Paramedis. Gramediai i i i i i i i PTi i

Pustaka Utama.i i Jakarta.

Hoffbrand Pettit JE. Essential Haematology. 3rd edition. Oxford: Blackwell,i AV,i i i i i i i i i

1993:i 24-25

Jennifer Margham, Kevin McAdam, Mark Foster, Chuan Liu, Christhoper Wright,i i i i i i i i i i

Derek Mariner and Christhoper Proctor. 2016.i i i i i i Chemical Composition Aerosoli i Ofi i

from an E-Cigarrette: A Quantitative Comparasion With Ciggarrete Smokei i i i i i i i .i

https://doi.org/10.1021/acs.chemrestox.6b00188 (diakses pada 6i i i i julii 2019)

27

Jensen R,P. Robert M dkk. 2017.i i i i i i Solvent Chemistry The Electronic Cigarettei i Ini i i i

Reactioni Vessel.i http://www.ncbi.nlm.nih.gov/

Komalasari, D.,Helmi, (2000). Faktor-Faktor Penyebab Perilakui i i i A.i i F.i i i i i i i i i

Merokok pada Remaja. Jurnal Psikologi Universitas Gadjah Mada Vol.3i i i i i i i i i i i i i i i i

No.1http://avin.staff.ugm.ac.id/data/jurnal/perilakumerokok_avin.pdf

Luluk Attusadah. 2018. Gambaran Kadar Hemoglobin Pada Perokok Elektriki i i i i i i i i

Komunitas Vaporizer Kota Semarang. Skripsi. Universitas Muhammadiyahi i i i i i i

Semarang.

Nursalam. (2016). Metodologi Penelitian Ilmu Keperawatan: Pendekatan Praktis. Ed.i i i i i i i i i

4. Jakarta: Salembai i i Medika

№toatmodjo, 2010. Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta Rinekai S.i i i i i i i : i Cipta.

№toatmodjo,S.2012.Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: Rinekai i i i i Cipta.

R.Gandasoebrata. Penuntun Labratorium Klinik.1969.Jakarta:Diani i i i Rakyat

Sarafino, E.P. (1998). Health Psychology: Bioi i i i i i Psychosocial Interactions. New

York: Sons. i Johni Wileyi &i

Sugiyono. 2010. Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, kualitatif, dani i i i i i i i i

R&D. Bandung:i i Alfabeta

Sugiyono.i i 2011.i Metodei i Penelitiani i Kuantitatif,i i Kualitatifi i dani i R&D.i i Bandung:i

Afabetai Tobaccoi Control Supporti i Center.i i Declarationi i of Thei i 1st Indonesiani

Conferencei i on Tobaccoi ori Healthi 2014.i Jakarta,i 2014.

Suryani Desri,i i Hafianii Riska,i dani Junitai Rinsesti,i (2015). Analisisi i Polai Makan Dani i

Anemiai Gizi Besi Padai i i Remajai Putrii Kotai Bengkulu.i Jurnali Kesehatani Masyarakati

Andalas.i Universitasi Andalas.

Vansickel AR, Cobb CO,i i i i Weaveri MF,i Eissenbergi i TE. Ai clinical laboratoryi i model fori i

evaluatingi the acutei i effects electronici ofi i “cigarettes”:i nicotinei deliveryi profilei andi

28

cardiovasculari i and subjectivei effects.i Canceri Epidemiol Biomarkers Previ i .2010;19:1945-

53.

Vardavas CI,i i Anagnostopoulosi i N, Kougias Evangelopouloui M,i i i V, Connollyi GN,i

Behrakisi PK.i Acutei pulmonaryi effectsi i of usingi ani e-cigarette:i impact respiratoryi oni i

flowi resistance,i impedancei i and exhaledi nitrici oxide.i Chest.2011;11:2443-9.

William , Trtchounian A, n Talbot P.i M. i i i da i i i (2010).

Conventional d electronic cigarettei an i i i (e-cigarette)i havei different smokingi i

characteristics. Nicotine Tobacco Resi i i . 12: 905i i –912.