7
Manajemen Lalu Lintas adalah :

Manajemen Lalu Lintas(Makalah)

Embed Size (px)

Citation preview

Manajemen Lalu Lintas adalah :

Tujuan Manajemen Lalu Lintas adalah: Mendapatkan tingkat efisiensi dari pergerakan lalu lintas secara menyeluruh dengan tingkat aksesibilitas yang tinggi dengan menyeimbangkan permintaan dengan sarana penunjang yang tersedia. Meningkatkan tingkat keselamatan dari pengguna yang dapat diterima oleh semua pihak dan memperbaiki tingkat keselamatan tersebut sebaik mungkin. Melindungi dan memperbaiki keadaan kondisi lingkungan di mana arus lalu lintas tersebut berada. Mempromosikan penggunaan energi secara efisien ataupun pengguna energi lain yang dampak negatifnya lebih kecil dari pada energi yang ada.

Sasaran dari manajemen lalu lintas sesuai dengan tujuan di samping adalah: Mengatur dan menyederhanankan lalu lintas dengan melakukan pemisahan terhadap tipe, kecepatan dan pemakai jalan yang berbeda untuk meminimumkan gangguan terhadap lalu lintas. Mengurangi tingkat kemacetan lalu lintas dengan manaikkan kapasitas atau mengurangi volume lalu lintas pada suatu jalan. Melakukan optimasi ruas jalan dengan menentukan fungsi dari jalan dan kontrol terhadap aktivitas- aktivitas yang tidak cocok dengan fungsi jalan tersebut harus dikontrol.

Permasalahan Lalu Lintas atau pertanyaan yang timbul :

Kenapa Lalu-lintas tidak lepas dari kemacetan?Bagaimanakah solusi kemacetan lalu-lintas Langkah apa saja yang sudah dilakukan pemerintah dalam menangani kemacetan?

Apa saja yang dapat dilakukan pengguna jalan untuk

mengurangi kemacetan?

Berapa banyak kerugian yang dialami masyarakat?

Yang mempengaruhi Efisiensi Manajemen Lalu Lintas:1.

Kedisiplinan Pengguna Jalan Para pengguna jalan pasti menginginkan cepat sampai di tujuan, kadang-kadang para pengguna jalan yang tidak sabar akan saling serobot, menerabas lampu merah, menyalip dari kiri. Hal ini bukanlah solusi dari kemacetan bahkan hal ini bisa menjadi salah satu penyebab kecelakaan yang dapat membuat kemacetan lalu-lintas.

2. Rasio Kendaraan dan Jalan Selain jumlah kendaraan tidak sebanding dengan panjang jalan yang ada, komposisi kendaraan yang lalu lalang sangatlah tidak seimbang. Dari jumlah itu, kendaraan pribadi mencapai lebih dari 90 persen, mulai dari sepeda motor, mobil berumur tua, hingga mobilmobil mewah. Infrastruktur jalan memang tidak memadai lagi bagi pertambahan kendaraan. Jalan yang ada pun masih direcoki dengan bermacam keperluan non-lalu lintas. Trotoar dikuasai pedagang kaki lima, atau badan jalan termakan pasar tumpah.

3. Minimnya Infrastruktur jalan dan pendukungnya : Proyek-proyek pembangunan infrastruktur yang dibangun di sejumlah tempat sering dikeluhkan lamban oleh masyarakat. Kelambatan dan kemacetan makin menjadi-jadi karena buruknya manajemen lalu lintas selama masa konstruksi.Banyak jalan yang tidak memiliki gorong-gorong sehingga bukan hanya menggerus aspal juga dapat menimbulkan banjir, Tentunya Jalan yang rusak akan menghambat laju kendaraan sehingga menimbulkan kemacetan, apalagi bila musim hujan tiba. Selain membuat jalan rusak, hal lain yang dirasakan para pengguna jalan bila musim hujan tiba adalah banjir, banjir menyebabkan kendaraan tidak bisa melaju.

Dampak Negatif Kemacetan lalu lintas: Waktu terbuang

Biaya untuk pembelian BBM

bertambah Stress dan Mudah Marah

Kesimpulan & Saran:Kesimpulan

Lalu lintas sudah sangat sedemikian macetnya. Dari tahun ke tahun kemacetan ini akan semakin bertambah sebab pertambahan kendaraan bermotor 11 % pertahun sedangkan pertambahan jalan kurang dari 1 % pertahun. Untuk mengatasi kemacetan yang semakin bertambah bahkan untuk mengantisipasi terjadinya kemacetan total tahun 2014 maka seluruh warga dan pemerintah harus memikirkan jalan keluarnya dari sekarang. Pemerintah harus melakukan aturan ketat terhadap arus urbanisasi dan pengendalian angka kelahiran secara serius. Pemerintah segera membangun/mrningkatkan jalan, pembangunan monorail dan busway dari sejak sekarang. Aparat harus selalu menegakan aturan dan hukum. Tidak boleh ada pedagang kaki lima di trotoar, pembangunan mall dibatasi, bila ada kendaraan melanggar lalu lintas segera ditilang, bahkan penyebrang jalan yang tidak tertib pun seharusnya didenda agar supaya ada efek jera. Warga harus dari sejak usia dini membiasakan hidup tertib.

Saran

Pemerintah bersama Dewan Perwakilan Rakyat maupun Dewan Perwakilan Rakyat Daerah harus membuat perundang undangan atau peraturan pemerintah untuk mengatasi kemacetan lalu lintas Pemerintah mencari investor pembangunan monorail dan subway sebagai rencana jangka panjang Peningkatan pelayanan angkutan umum agar pengguna kendaraan pribadi beralih ke angkutan umum Pembatasan usia kendraan bermotor Penegakan hukum yang tegas terhadap pengguna jalan, pejalan kaki dan pedagang kaki lima yang melanggar aturan Aturan yang ketat dan tegas terhadap arus urbanisasi dengan cara seperti pemeriksaan KTP di perketat, dan hukuman dipertegas apabila ada yang melanggar