10
58 PEMBAHASAN PROBLEM SET 2 FISIKA, PROGRAM SUPERINTENSIF 2013, NURUL FIKRI 1 B (1) jarak yang ditempuh oleh benda hingga detik ke-8 adalah 50 m S = luas kurva S = S 1 + S 2 50 ) 10 5 ( 4 5 4 S 2 1 total (2) pada detik ke-2 percepatannya adalah 5 m/s 2 pada detik ke-2 gerak benda adalah GLB, percepatannya : a = nol (3) pada detik ke-5 benda bergerak lurus berubah beraturan garis miring menyatakan perubahan kecepatan = GLBB (4) empat detik pertama benda bergerak dengan percepatan konstan selama 4 detik pertama percepatannya tidak ada, a = nol 2 D kelajuan awal : v o = 50 m/s membentuk sudut 53 o s / m 30 53 cos 50 cos v v v o o ox x s / m 40 53 sin 50 sin v v o o oy Setelah bergerak 7 sekon : Kelajuan sumbu x kelajuan sumbu-y s / m 30 v v v x ox x s / m 30 v ) 7 ( 10 40 v gt v v y y oy y Maka kelajuannya adalah : s / m 2 30 v ) 30 ( 30 v v v v 2 2 2 y 2 x 3 E Gaya normal : percepatan : N 30 N 53 cos 50 N 0 53 cos mg N 0 F o o y 2 o s / m 2 a a 5 30 8 , 0 50 ma F 53 sin mg ma F 4 A sudut elevasi : = 30 energi kinetik mula-mula : E Ko = 600 joule energi potensial di titik tertinggi adalah … joule 150 ) ( 600 Ep sin E g 2 sin v mg Ep mgh Ep 2 2 1 2 Ko 2 2 o v(m/s) 10 4 8 t(s) 5 5 kg 53 o F=30 N mg sin 53 o mg cos 53 o mg N 50 m/s 53 o v v x v y Eko 30 o HANYA BOLEH DIBERIKAN MULAI PEKAN KE-3 PROBLEM SET FISIKA SUPERINTENSIF 2013 PEMBAHASAN

Pembahasan Ps2 Intensif SBMPTN 2013

Embed Size (px)

DESCRIPTION

pembahasan intensif

Citation preview

  • 58 PEMBAHASAN PROBLEM SET 2 FISIKA, PROGRAM SUPERINTENSIF 2013, NURUL FIKRI

    1 B

    (1) jarak yang ditempuh oleh benda hingga detik

    ke-8 adalah 50 m

    S = luas kurva S = S1 + S2

    50)105(454S21

    total

    (2) pada detik ke-2 percepatannya adalah 5 m/s2

    pada detik ke-2 gerak benda adalah GLB, percepatannya : a = nol

    (3) pada detik ke-5 benda bergerak lurus berubah

    beraturan

    garis miring menyatakan perubahan kecepatan = GLBB

    (4) empat detik pertama benda bergerak dengan

    percepatan konstan

    selama 4 detik pertama percepatannya tidak ada, a = nol

    2 D

    kelajuan awal : vo = 50 m/s

    membentuk sudut 53o

    s/m3053cos50cosvvv oooxx

    s/m4053sin50sinvv oooy

    Setelah bergerak 7 sekon :

    Kelajuan sumbu x kelajuan sumbu-y

    s/m30v

    vv

    x

    oxx

    s/m30v

    )7(1040v

    gtvv

    y

    y

    oyy

    Maka kelajuannya adalah :

    s/m230v

    )30(30v

    vvv

    22

    2y

    2x

    3 E

    Gaya normal : percepatan :

    N30N

    53cos50N

    053cosmgN

    0F

    o

    o

    y

    2

    o

    s/m2a

    a5308,050

    maF53sinmg

    maF

    4 A

    sudut elevasi : = 30 energi kinetik mula-mula : EKo = 600 joule energi potensial di titik tertinggi adalah

    joule150)(600Ep

    sinEg2

    sinvmgEp

    mghEp

    2

    21

    2Ko

    22o

    v(m/s)

    10

    4 8

    t(s) 5

    5 kg

    53o

    F=30 N

    mg sin 53o

    mg cos 53o

    mg

    N

    50 m/s

    53o

    v

    vx

    vy

    Eko

    30o

    HANYA BOLEH DIBERIKAN MULAI PEKAN KE-3

    PROBLEM SET

    FISIKA SUPERINTENSIF 2013

    PEMBAHASAN

  • PEMBAHASAN PROBLEM SET 2 FISIKA, PROGRAM SUPERINTENSIF 2013, NURUL FIKRI 59

    5 E

    Hukum kekekalan momentum :

    )1.....(4'v3'v5

    'v3'v5)2(325

    'vm'vmvmvm

    21

    21

    BBAABBAA

    tumbukan lenting sempurna (e = 1)

    )2......(4'v'v

    )22(

    )'v'v(1

    )vv(

    )'v'v(e

    21

    AB

    AB

    AB

    persamaan (1) dan (2) di eliminasi maka :

    vA = 1 m/s vB = + 3 m/s

    EKB = J5,13)3(3'vm2

    212

    BB21

    EKA = J5,2)1(5'vm2

    212

    AA21

    EKtotal = EKA + EKB = 16 J

    6 A

    kereta mainan diputar horizontal

    seutas tali panjangnya : R = 0,5 m di atas meja.

    Massa kereta : m = 2 kg

    tegangan maksimal tali : T = 36 N.

    Kelajuan maksimum yang dapat diberikan pada

    kereta mainan adalah

    s/m3v

    9v

    5,0

    v236

    R

    mvT

    R

    mvF

    2

    2

    22

    sp

    7 B

    silinder bermassa : m = 20 kg

    jari-jari : r = 0,5 m

    gaya konstan : F = 10 N

    dari keadaan diam : vo = 0

    Kecepatan sudut silinder setelah bergerak 2 detik

    adalah

    2

    2

    21

    2

    21

    s/rad2

    5,0205,010

    mrrF

    I

    s/rad4

    220

    to

    8 B

    tangga yang panjangnya 3 m dan bermassa 15 kg

    disandarkan pada dinding licin di atas lantai kasar. Besar gaya penyangga dari dinding : NA = gaya penyangga lantai : NB = poros di titik A (di lantai) :

    N100N

    5,18,015036,0N

    05,137cosW337sinN

    0

    A

    A

    ooA

    Pada sumbu y :

    N150N

    WN

    0WN

    0F

    B

    B

    B

    y

    9 D

    Bila sebuah benda 2 kg dicelupkan ke dalam air

    maka 20% bagiannya muncul di permukaan

    berarti yang tenggelam 80% bagiannya

    WV101000

    WgV

    0WF

    108

    air

    A

    Bila benda itu dicelupkan ke dalam cairan yang

    25% bagiannya muncul di permukaan

    berarti yang tenggelam 75% bagiannya

    3med

    108

    43

    med

    med

    A

    m/kg106630

    32000

    V101000V10

    W'gV

    0WF

    V adalah bagian yang tenggelam, maka bagian yang muncul di permukaan fluida adalah bagian

    10 C

    debit : Q = 10 liter/detik

    ujung bawah pipa dengan kelajuan : v1 = 6 m/s,

    perbedaan tekanan antara kedua ujungnya adalah

    (air = 1000 kg/m3)

    A2 = 10 cm2

    v1 = 6 m/s v2

    F

    37o

    W = 150 N

    NB

    NA

    fg

    mg

    T

  • 60 PEMBAHASAN PROBLEM SET 2 FISIKA, PROGRAM SUPERINTENSIF 2013, NURUL FIKRI

    cari dahulu kelajuan ujung 2 (v2) :

    s/m10v

    v10101010

    vAQ

    2

    243

    Maka perbedaan tekanan : 2

    221

    222

    121

    11 vghPvghP

    Karena h1 dan h2 sama maka :

    2

    21

    21

    22

    21

    21

    21

    222

    121

    m/N32000641000PP

    6101000PP

    vvPP

    11 B

    termometer Shofura (S)

    saat air membeku menunjukkan angka -20o

    S.

    saat air mendidih skalanya 70o S.

    akan menunjukkan angka yang sama dengan

    thermometer Fahrenheit pada suhu

    S 72t

    40t232t

    20t

    1

    32t

    2

    20t

    90

    32t

    180

    )20(t

    )20(70

    32t

    32212

    o

    12 A

    Konduksi

    kB = 2 kA

    di bagian sambungan berlaku :

    C30t

    90t3

    10t2t80

    5tk2t80k

    L

    TAk

    L

    TAk

    t

    Q

    t

    Q

    o

    AA

    B

    BB

    A

    AA

    BA

    13 A

    T = 27 oC = 300 K v

    T= 927oC = 1200 K .. Kecepatan rms :

    v2'v

    300

    1200

    T

    'T

    v

    'v

    Tv

    m

    kT3v

    Maka penambahan kecepatannya adalah v

    14 C

    awal dari titik B, gas ideal ditekan menuju titik A,

    Jika suhu di titik B dan A sama,

    maka besar kalor yang dialirkan gas pada proses

    tersebut adalah

    Dari grafik, cari luasnya untuk mendapatkan besar

    usaha :

    W = luas grafik

    joule101531013104W 555 Karena suhu di A dan di B sama maka perubahan

    energi dalamnya adalah nol :U = 0 Kalornya adalah :

    MJ5,1Q

    joule105,1Q

    1015Q

    10150Q

    WUQ

    6

    5

    5

    5oC 80

    oC A B

    t

    212

    32 -20

    70

    t

    oS

    oF

    0 2 4 6 8

    2

    4

    N B

    M A

    V (m3)

    105 Pa

  • PEMBAHASAN PROBLEM SET 2 FISIKA, PROGRAM SUPERINTENSIF 2013, NURUL FIKRI 61

    15 D

    mesin pendingin Carnot

    koefisien kinerja : k = 6,5. reservoir bersuhu tinggi : T1 = 27

    oC = 300 K,

    maka reservoir yang bersuhu rendah adalah

    C13T

    K2605,7

    1950T

    T5,71950

    TT5,61950

    T300

    T5,6

    TT

    Tk

    o2

    2

    2

    22

    2

    2

    21

    2

    16 E

    Cermin Cembung : jari-jari kelengkungan : f = - 10 cm

    bayangan berukuran seperempat kali dari tinggi

    bendanya,

    h = -1/4h s= - 1/4s (tanda minus karena sifat bayangan cermin

    cembung selalu maya, tegak diperkecil)

    maka letak benda dari cermin adalah

    cm30s

    s

    3

    s

    4

    s

    1

    10

    1

    )s(

    1

    s

    1

    10

    1

    's

    1

    s

    1

    f

    1

    41

    17 D

    Cahaya bergerak paling lambat di dalam medium 4 karena garis sinar biasnya yang paling dekat

    dengan garis normal

    18 C

    kacamata : P = 2,5 dioptri, dapat memandang jauh tak terhingga

    jarak paling jauh yang dapat dilihatnya

    titik jauh =

    cm405,2

    100's

    's

    10005,2

    's

    1001005,2

    's

    100

    s

    100P

    s merupakan jarak terjauh yang dapat dilihat siswa ketika tidak menggunakan kacamata atau

    disebut juga titik jauh mata. s negatif artinya bayangan berada di depan mata.

    19 C

    Seorang hipermetropi

    titik dekat pp = 50 cm lup fokusnya = 12,5 cm

    benda berada pada jarak : s = 10 cm

    perbesaran anguler lup :

    kali5M

    10

    50M

    s

    ppM

    20 D

    Mikroskop :

    Mikroskop :

    fob = 2 cm

    fok = 20 cm

    sob = 3 cm

    mata normal berakomodasi maksimum

    : sok = - 25 cm panjang tabung : d = sob + sok

    Medium 1

    Medium 2

    Medium 3

    Medium 4

    Medium 5

    oby ok

    sob

    sob

    sok

    sok

    d = sob + sok

    fob 2fob

  • 62 PEMBAHASAN PROBLEM SET 2 FISIKA, PROGRAM SUPERINTENSIF 2013, NURUL FIKRI

    cm6's

    3

    1

    2

    1

    's

    1

    s

    1

    f

    1

    's

    1

    ob

    ob

    obobob

    cm11cms

    100

    9

    )25(

    1

    20

    1

    s

    1

    's

    1

    f

    1

    s

    1

    91

    9100

    ok

    ok

    okobok

    maka panjang tabung :

    d = 6 + 9111 =

    9117 cm

    21 C

    mengamati Bintang Cygnus dengan teleskop

    lensa obyektif : fob = 80 cm

    panjang teleskop : d = 84 cm.

    Sudut diameter Bintang dengan mata telanjang

    adalah : = 0,5o. Sudut diameter Bintang jika dilihat dengan

    teleskop adalah... Panjang teleskop : perbesaran teleskop :

    cm4f

    f8084

    ffd

    ok

    ok

    okob

    o

    o

    ok

    ob

    10

    4

    80

    5,0

    f

    fM

    22 C

    Interferensi Lapisan tipis

    panjang gelombang : = 600 nm

    dijatuhkan tegak lurus : r = 0o

    lapisan air sabun : n =1,5 lapisan tipisnya berada di atas kaca : n=1,6

    Interferensi maksimum akan terjadi bila beda

    lintasan S = k

    200kd

    600k0cosd5,12

    krcosnd2

    o

    Maka : untuk k = 1 d = 200 nm untuk k = 2 d = 400 nm untuk k = 3 d = 600 nm dan seterusnya

    23 B

    Difraksi kisi :

    sin

    :maka

    ksind

    Yang paling lemah dilenturkan adalah yang sudut

    difraksinya paling kecil, maka warna yang peling

    lemah dilenturkan adalah warna dengan panjang

    gelombang terkecil yaitu UNGU.

    24 A (RALAT tg i = 4/3)

    Cahaya alamiah datang dari udara ke suatu zat

    cair dengan sudut datang i (tg i =34 ), maka

    sebagian cahaya akan terpantul dengan sudut

    pantul dan sebagian cahaya terbias dengan sudut bias r. Bila ternyata sinar yang terpantul mengalami polarisasi, maka

    (1) indeks bias cairan tersebut adalah

    33,1n

    1

    n

    3

    4

    n

    nitg

    2

    2

    1

    2p

    (2) sudut pantul = sudut datang = 53 (3) sudut bias adalah .

    o

    53

    34

    54

    o

    21

    37r

    rsin

    rsin

    rsin33,153sin1

    rsinnisinn

    (4) sinar terbias juga mengalami polarisasi,

    SALAH sinar yang terpolarisasi hanya yang dipantulkan saja

    terang pusat

    orde

    layar

    d

    udara

    zat

    cair

    sinar

    terpolarisasi ip

    sinar datang

    sinar bias

  • PEMBAHASAN PROBLEM SET 2 FISIKA, PROGRAM SUPERINTENSIF 2013, NURUL FIKRI 63

    25 C

    Besar muatan negatif total dari elektron yang

    berada di dalam 1 mol atom Helium 42He adalah

    Jumlah partikel di dalam 1 mol Helium adalah

    N = NA = 6,02 x 1023

    partikel

    Maka jumlah elektronnya adalah

    Ne = 2 x 6,02 x1023

    = 12,04 x 1023

    elektron

    Muatannya adalah

    coulomb109,1Q

    106,11004,12Q

    eNQ

    5

    1923

    26 B

    Dua bola bermassa sama : m = 300 gram

    Muatan : q1=5C dan q2 =-2C Kedua bola tarik menarik sehingga setimbang.

    Besar tegangan tali adalah....(dalam newton)

    Gaya tarik-menarik bola bermuatan :

    newton9F

    )1,0(

    102105109

    r

    qkqF

    2

    669

    2

    21

    gaya berat bola :

    newton3W

    103,0mgW

    maka gaya tegangan tali adalah resultannya :

    22 WFT

    103=3+9=T 22 newton

    27 B

    Dua buah muatan listrik +4C dan 9 C terletak pada sumbu x berturut-turut pada posisi x = 1 m dan x = +3 m. Letak titik yang medan listriknya

    nol akibat kedua muatan tersebut adalah

    E1 = E2

    )qdari(m8r

    r28r3

    r4

    3

    r

    2

    r4

    9

    r

    4

    r

    q.k

    r

    q.k

    1

    22

    22

    2

    21

    1

    Maka posisinya berada di x = - 9 m

    28 B

    Beda potensial listrik di titik A adalah

    (pendekatan)

    volt130V

    10070100V

    109

    )101)(109(

    1029

    )101)(109(

    109

    )101)(109(V

    r

    kq

    r

    kq

    r

    kqV

    VVVV

    A

    A

    2

    99

    2

    99

    2

    99

    A

    3

    3

    2

    2

    1

    1A

    321A

    +

    +

    A

    9 cm

    - 1 n C + 1 n C

    + 1 n C 9 cm

    10 cm

    q1 q2

  • 64 PEMBAHASAN PROBLEM SET 2 FISIKA, PROGRAM SUPERINTENSIF 2013, NURUL FIKRI

    29 B

    menyimpan muatan : Q = 1 coulomb

    digunakan kapasitor : C = 2,5 F yang dihubungkan paralel

    pada beda potensial : V = 200 V.

    Cari dahulu muatan yang tersimpan dalam sebuah kapasitor :

    coulomb105,2Q

    200105,2Q

    VCQ

    4

    6

    Jumlah kapasitor yang diperlukan adalah

    2000105,2

    1

    Q

    Qn

    4

    t

    30 A

    Lampu dengan spesifikasi 60W/30V.

    Lampu dipasang pada tegangan 45 volt.

    Karena tegangan sumber melebihi tegangan

    lampu maka harus diberi hambatan dengan cara di

    seri (Rangkaian pembagi tegangan)

    Tegangan pada lampu : 30 volt

    Maka tegangan pada hambatan = 15 volt Arus pada lampu = Arus pada hambatan (sifat

    rangkaian seri) = A230

    60

    v

    Pi

    Sehingga nilai hambatannya adalah :

    5,72

    15

    i

    VR

    31 C

    Hambatan : R = 60 ohm

    induktor : L = 320 mH

    kapasitor : C = 200 F

    tegangan = 200 Sin 250 t, Beda sudut fase antara arus dan tegangan pada

    rangkaian =

    Reaktansi induktif : 8032,0250LXL

    Reaktansi kapasitif:

    20102250

    1

    C

    1X

    4C

    Beda fase :

    o

    CL

    45

    160

    2080tg

    R

    XXtg

    32 E

    Induksi magnet kawat melingkar

    Kawat 1 = kawat lingkaran yang kecil

    Kawat 2 = kawat lingkaran yang besar

    a

    i

    8

    1B

    )a2(2

    i

    a 2

    iB

    r2

    iN

    r2

    iNBBB

    oP

    21

    o21

    oP

    2

    o

    1

    o21P

    33 C

    Kawat panjang lurus yang dialiri listrik ke arah

    Timur

    medan magnet homogen : B = 100 T ke Selatan.

    arus listrik : i = 5 A

    panjang kawat : l = 4 m, maka kawat mendapat gaya Lorentz

    N2000F

    90sin25100F

    sinBiF

    o

    Dengan menggunakan kaidah tangan kanan :

    i = kuat arus ibu jari ke Timur (arah kanan) B = medan magnet 4 jari terbuka ke Selatan

    (arah belakang) F = gaya magnet telapak Maka akan diperoleh ke bawah.

    INGAT aturan arah mata angin : UTARA depan SELATAN belakang BARAT kiri TIMUR kanan

    60W/30V

    45 V

    P

    I

    2a

    a B1 B2

  • PEMBAHASAN PROBLEM SET 2 FISIKA, PROGRAM SUPERINTENSIF 2013, NURUL FIKRI 65

    34 B

    GGL induksi kumparan :

    i =10 sin 150t

    max = 4,5 volt Induktansi kumparan adalah

    mH3H003,0L

    L15005,4

    L1500

    )t150cos1500(L

    dt

    diL

    max

    35 B

    Sudut fase = 60o

    2

    212

    21

    K

    22

    212

    21

    P

    )cosA(mmvE

    )sinA(mkyE

    Sehingga hubungan EP dengan EK dapat ditulis :

    KP

    2o2

    K

    P

    E3E

    1

    360tgtg

    E

    E

    36 A

    Persamaan gelombang :

    y = A sin (t kx)

    x2ft2sinAy

    x

    T

    t2sinAy

    maka :

    y = 20 sin (10 t 0,1 x).

    (1) frekuensi : 2f = 10 f = 5 Hz (2) gelombang bergetar dari titik seimbang

    t = 0 dan x = 0 y = 0 (3) panjang gelombang : 2/ = 0,1 =20 cm (4) dua titik yang berjarak 50 cm

    5,220

    50x

    tidak sefase

    37 D

    Gelombang elektromagnet bergerak ke arah utara

    dengan kelajuan : c = 3108 m/s

    induksi magnet maksimum : B = 1,5 10-11 T dan arahnya ke Barat maka medan magnet maksimumnya :

    C/N105,4E

    105,1103E

    BcE

    3

    118

    arah ke bawah

    38 B

    Pipa organa Tertutup : Pipa Organa Terbuka

    L1n2

    4

    Ln2

    dengan : n = 0 (nada dasar)

    n = 1 (nada tingkat pertama)

    n = 2 (nada tingkat kedua)

    TB

    TT3BB3

    L7

    4b ; L

    4

    2a

    L7

    4 ; L

    4

    2

    jika LB = LT, maka : 8

    7

    L

    L

    b

    a

    74

    42

    39 C

    Sebuah speaker

    frekuensi : f = 600 Hz

    intensitas : I = 0,6 W/m2.

    Beda taraf intensitas di titik A dan B yang

    masing-masing berjarak 1 m dan 10 m dari

    speaker tersebut adalah ....

    20TITI

    20TITI

    10log20TITI

    1

    10log20TITI

    r

    rlog20TITI

    21

    12

    12

    12

    1

    212

    Kaidah tangan

    kanan :

    Ibu jari = E

    4 jari = B

    Telapak = c

  • 66 PEMBAHASAN PROBLEM SET 2 FISIKA, PROGRAM SUPERINTENSIF 2013, NURUL FIKRI

    40 C

    Ali berdiri di dekat rel kereta api. Ia dilewati kereta api

    Ali pendengar (diam ; vp = 0) Kereta sumber (bergerak) Ali mendengar peluit kereta berfrekuensi 570 Hz

    ketika mendekat dan 380 Hz ketika menjauh.

    Jika kecepatan kereta dianggap konstan dan cepat

    rambat bunyi di udara 340 m/s, tentukan besar

    kecepatannya.

    ss

    p

    p fvv

    vvf

    Kereta mendekat Kereta menjauhi

    (sumber mendekat) (sumber menjauhi)

    ss

    ss

    p

    fv340

    340570

    fvv

    0vf

    ss

    ss

    p

    fv340

    340380

    fvv

    0vf

    Dua persamaan diatas dibandingkan sehingga menjadi :

    s

    s

    ss

    ss

    v340

    v340

    380

    570

    fv340

    340

    fv340

    340

    380

    570

    s/m68v

    v5340

    v56801020

    v2680v31020

    v340

    v340

    2

    3

    s

    s

    s

    ss

    s

    s

    41 C

    inti radioaktif : A

    laboratorium : L

    partikel : B kelajuan inti terhadap lab : VAL= 0,5 c

    kelajuan beta terhadap inti : VBA = - 0,8 c

    Kelajuan menurut pengamat di laboratorium adalah

    c5,04,01

    c3,0V

    c

    )c5,0()c8,0(1

    c5,0c8,0

    c

    VV1

    VVV

    BL

    22

    ALBA

    ALBABL

    42 C

    Relativitas : Massa diam : mo.

    Kelajuan v = 0,6c = 6/10 c

    Besar momentum adalah

    p = 6/8 moc

    p = 0,75 moc

    43 C

    kubus dengan rusuk : s = 8 cm,

    balok dengan rusuk : p = 4 cm , = 8 cm dan t memiliki volume yang sama

    Vkubus = V balok

    8x8x8 = 4x8xt

    t = 16 cm

    dipanaskan sampai suhu yang sama,

    perbandingan daya radiasi antara kubus dan balok

    adalah 4TeAP

    7

    6

    )]164()168()48[(2

    86

    P

    P

    )tptp(2

    s6

    A

    A

    P

    P

    2

    balok

    kubus

    2

    balok

    kubus

    balok

    kubus

    44 B

    Merah Jingga Kuning Hijau Biru Ungu

    T

    bT

    1

    Hukum Pergeseran Wien

    Jika suhu T naik, maka turun Kuning menjadi Hijau, Biru atau ungu

    45 A

    Cahaya ungu memiliki = 400 nm, maka jumlah foton yang dipancarkan

    per detik : t = 1 s

    daya : P = 198 watt adalah

    20

    26

    7

    9

    834

    104108,19

    104198N

    10400

    103106,6N1198

    NhcPt

    NhfE

    10

    8

    6

    v

  • PEMBAHASAN PROBLEM SET 2 FISIKA, PROGRAM SUPERINTENSIF 2013, NURUL FIKRI 67

    46 B

    FOTOLISTRIK

    panjang gelombang : = 4000 fungsi kerja : Wo = 1,5 eV.

    Energi kinetik maksimum fotoelektron yang lepas

    dari permukaan logam tersebut

    eV6,15,11,3E

    5,1)106,1(104

    103106,6E

    Whc

    E

    K

    197

    834

    K

    oK

    47 E

    foton sinar-X bertumbukan dengan elektron bebas yang mula-mula diam, maka setelah tumbukan

    elektron akan bergerak dengan kelajuan dan arah

    tertentu dan foton akan dihamburkan dengan

    sudut tertentu.

    Semua pernyataannya adalah benar:

    (1) peristiwa ini disebut hamburan Compton

    (2) foton tidak menyerahkan seluruh energinya

    kepada elektron

    (3) panjang gelombang foton yang dihamburkan

    lebih besar dibandingkan panjang gelombang

    foton mula-mula

    (4) selisih panjang gelombang maksimum adalah

    = mc

    h2 dengan h adalah konstanta Planck,

    m adalah massa diam elektron dan c adalah

    kelajuan cahaya

    panjang gelombang maksimum efek Compton terjadi jika foton terpental balik dengan arah

    berlawanan semula (=180o) :

    mc

    h2)1(1

    mc

    h

    180cos1mc

    h'

    cos1mc

    h'

    o

    48 C

    Pada atom Hidrogen,

    panjang gelombang terbesar pada deret Paschen

    transisi dari n = 4 ke n = 3

    R7

    144

    144

    R7

    4

    1

    3

    1R

    1

    Pa

    22Pa

    panjang gelombang terkecil pada deret Pfund

    transisi dari n = ke n = 5

    R

    25

    25

    R1

    5

    1R

    1

    Pf

    22Pf

    Perbandingannya :

    175

    144

    R

    25

    R7

    144

    Pf

    Pa

    49 D

    massa inti tritium ( 13H ) = 3,016 sma,

    massa proton = 1,008 sma,

    massa neutron = 1,009 sma,

    1 sma setara dengan 931 MeV,

    ikat per nukleon inti 13H adalah

    defek massa inti 13H :

    sma 01,0m

    016,3026,3m

    016,3)009,12008,11(m

    )m()mm(m iintnp

    Energi ikat per nukleon 13H :

    MeV 1,33

    93101,0

    nukleon

    931mE

    50 A

    Grafik peluruhan zat radioaktif.

    Dari grafik terlihat bahwa waktu paruhnya adalah

    2 detik. Maka setelah 8 detik :

    partikel50N

    16

    800800N

    NN

    2/8

    21

    T/t

    21

    o

    yang tersisa 50 partikel, sehingga yang meluruh

    adalah 800 50 = 750 partikel

    N

    t

    800

    4 detik

    200

    400

    2