31
1 A. Judul Judul dalam pelaksanaan program kewirausahaan ini adalah PEMANFAATAN ANEKA BUAH SEBAGAI BAHAN DASAR PRODUK KERUPUK BERCITA RASA DAN BERGIZI TINGGI UNTUK MENINGKATKAN NILAI JUAL. B. Latar Belakang Masalah Kerupuk adalah makanan yang sangat digemari. Hampir disetiap restoran atau warung pasti akan dijumpai kerupuk dengan bermacam-macam bentuk. Dari kerupuk udang, trasi ataupun jenis kerupuk yang lain. Produk kerupuk sangat laku dijual, hal ini menandakan kerupuk merupakan makanan yang sangat digemari. Menurut pengamatan yang dilakukan tim penulis pada beberapa kos-kosan mahasiswa, kerupuk sangatlah digemari. Disamping sebagai pendamping makan juga sebagai makanan ringan teman belajar. Disamping itu, penjualan kerupuk merupakan wirausaha yang menggiurkan karena dengan modal yang sedikit, bisa mendapatkan keuntungan yang tinggi. Tim penulis juga telah melakukan uji coba kecil mengenai penjualan kerupuk, tim penulis telah mulai merintis penjualan kerupuk, setelah melewati 1 bulan produksi, ternyata dengan modal Rp.100.000,- keuntungan bersih yang dapat diraih sekitar Rp. 150.000,-. Dengan jumlah produksi adalah 100 bungkus kerupuk perminggu.

PKMK kroepoek

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: PKMK kroepoek

1

A. Judul

Judul dalam pelaksanaan program kewirausahaan ini adalah

PEMANFAATAN ANEKA BUAH SEBAGAI BAHAN DASAR PRODUK

KERUPUK BERCITA RASA DAN BERGIZI TINGGI UNTUK

MENINGKATKAN NILAI JUAL.

B. Latar Belakang Masalah

Kerupuk adalah makanan yang sangat digemari. Hampir disetiap restoran

atau warung pasti akan dijumpai kerupuk dengan bermacam-macam bentuk. Dari

kerupuk udang, trasi ataupun jenis kerupuk yang lain. Produk kerupuk sangat laku

dijual, hal ini menandakan kerupuk merupakan makanan yang sangat digemari.

Menurut pengamatan yang dilakukan tim penulis pada beberapa kos-kosan

mahasiswa, kerupuk sangatlah digemari. Disamping sebagai pendamping makan

juga sebagai makanan ringan teman belajar.

Disamping itu, penjualan kerupuk merupakan wirausaha yang

menggiurkan karena dengan modal yang sedikit, bisa mendapatkan keuntungan

yang tinggi. Tim penulis juga telah melakukan uji coba kecil mengenai penjualan

kerupuk, tim penulis telah mulai merintis penjualan kerupuk, setelah melewati 1

bulan produksi, ternyata dengan modal Rp.100.000,- keuntungan bersih yang

dapat diraih sekitar Rp. 150.000,-. Dengan jumlah produksi adalah 100 bungkus

kerupuk perminggu.

Kerupuk yang umum saat ini berbahan dasar sarilaut, seperti kerupuk

udang, lele, dan beliga, atau berbahan dasar kupang, kulit sapi dan trasi. Cita rasa

kerupuk yang semakin berkembang membuat semakin beragamnya jenis kerupuk.

Kreatifitas dari produsen, menghasilkan perkembangan citarasa kerupuk. Kerupuk

dengan rasa yang unik akan semakin diburu oleh konsumen.

Oleh karena itu tim penulis mencoba memadukan antara rasa buah yang

unik dengan kerenyahan kerupuk. Saat ini masing jarang ditemukan kerupuk

dengan bahan dasar aneka buah. Tim penulis disini akan menggunakan buah asli

sebagai bahan dasar dari kerupuk tersebut. Buah yang akan digunakan adalah

tomat, mangga, pepaya, nanas.

Page 2: PKMK kroepoek

2

Dilihat dari potensi Malang yang merupakan tanah pegunungan , maka

dimungkinkan banyak buah yang dapat tumbuh dengan mudah. Disamping itu,

Malang merupakan kota pariwisata yang banyak dikunjungi oleh wisatawan, baik

asing maupun lokal. Ini memungkinkan kerupuk dengan cita rasa yang unik

semakin menjanjikan untuk diperjualbelikan.

Keunggulan lain dari kerupuk dengan bahan dasar aneka buah

mengandung gizi yang banyak. Seperti contoh mangga dan pepaya mengandung

karbohidrat dan enzim yang sangat tinggi. Buah ini juga menanggulangi

pembengkakan dan paradangan, gangguan pencernaan, dan demam. Mangga

sendiri dapat mengurangi dehidrasi dan memperlancar sirkulasi darah. Sedangkan

pepaya mampu melancarkan buang air besar dan mengatasi sembelit. Tomat

mambantu pembentukan glycogen dalam liver, disamping itu tomat juga dapat

menyeimbangkan fungsi liver dengan cepat. Konsumsi tomat yang teratur

membantu mengobati anoreksia.

Berdasarkan latar belakang yang dikemukakan di atas tim penulis

membuat program dengan judul ” PEMANFAATAN ANEKA BUAH SEBAGAI

BAHAN DASAR PRODUK KERUPUK BERCITA RASA DAN BERGIZI

TINGGI UNTUK MENINGKATKAN NILAI JUAL”. Karena nilai tambah dan

keunikan dari produk ini, program ini jadi sangat penting untuk dilaksanakan.

C. Rumusan Masalah

Rumusan masalah dalam pelaksanaan program kewirausahaan ini, sebagai

berikut.

1. Bagaimana mengembangkan produk kerupuk melalui pemanfaatan

aneka buah sebagai bahan dasar?

2. Bagaimana strategi memperoleh keuntungan yang berkelanjutan

dalam produksi kerupuk berbahan dasar aneka buah?

3. Bagaimana profit keuntungan dari usaha produksi kerupuk dengan

bahan dasar aneka buah?

Page 3: PKMK kroepoek

3

D. Tujuan Program

Tujuan dalam pelaksanaan program kewirausahaan ini, sebagai berikut.

1. Mengetahui cara mengembangkan produk kerupuk melalui pemanfaatan

aneka buah sebagai bahan dasar.

2. Mengetahui strategi memperoleh keuntungan yang berkelanjutan dalam

produksi kerupuk berbahan dasar aneka buah.

3. Mengetahui profit keuntungan dari usaha produksi kerupuk dengan bahan

dasar aneka buah.

E. Luaran yang Diharapkan

Luaran yang diharapkan dalam pelaksanaan program kewirausahaan ini,

sebagai berikut.

1. Terciptanya produk kerupuk berbahan dasar aneka buah yang memiliki

citra rasa yang unik

2. Terciptanya produk unggulan yang memiliki nilai jual tinggi di

masyarakat.

3. Adanya strategi pemasaran kerupuk berbahan dasar aneka buah untuk

memperoleh keuntungan yang berkelanjutan.

F. Kegunaan Program

Kegunaan program kewirausahaan ini, sebagai berikut.

1. Bagi masyarakat

a.Menciptakan peluang usaha bagi masyarakat karena dapat membuka

lapangan usaha.

b. Meningkatkan pemanfaatan aneka buah

sebagai bahan dasar kerupuk untuk meningkatkan nilai gizi.

2. Bagi mahasiswa

a. Meningkatkan kreativitas mahasiswa dalam menumbuhkan

peluang usaha produk kerupuk.

b. Memberikan pengetahuan bagi mahasiswa tentang cara pembuatan

kerupuk dengan bahan dasar aneka buah.

Page 4: PKMK kroepoek

4

c. Menjadi wadah untuk menggali pengalaman tentang

kewirausahaan produksi kerupuk berbahan dasar aneka buah.

G. Gambaran Umum Rencana Usaha

Kerupuk merupakan makanan ringan yang banyak digemari oleh

masyarakat. Disamping rasanya yang renyah juga harganya terjangkau. Kerupuk

dapat ditemukan dengan mudah, di warung kelontong, di warung pinggir jalan,

bahkan di restoran pun tersedia kerupuk dengan berbagai variasinya.

Kerupuk dengan bahan dasar aneka buah saat ini masih jarang ditemukan.

Padahal dengan pemanfaatan aneka buah sebagai bahan dasar dapat meningkatkan

kandungan gizi juga memiliki citra rasa yang unik. Keunikan yang dimilikinya

inilah yang memungkinkan kerupuk dengan bahan dasar aneka buah ini akan

memiliki tempat di hati masyarakat.

Produk kerupuk yang berbahan dasar aneka buah ini dimungkinkan

memiliki pesaing-pesaing dari produk kerupuk dengan bahan dasar lain dan juga

dengan kripik buah yang menjadi produk unggulan dari kota Malang. Perusahaan

pesaing yang mungkin akan bersaing berasal dari Sidoarjo atau Gresik bahkan

dari Malang. Akan tetapi, produk kerupuk berbahan dasar aneka buah memiliki

ciri khas dan cita rasa yang unik yang dimungkinkan bersaing di pasar.

Selain itu, kota Malang merupakan kota pariwisata yang banyak

dikunjungi oleh wisatawan baik luar negeri maupun lokal. Ini memungkinkan

kerupuk dengan cita rasa buah akan mampu menarik minat para wisatawan dan

menjadi produk unggulan.

Keunggulan lain dari produk ini adalah adanya pemanfaatan buah yang

memiliki kandungan mineral dan vitamin yang banyak, serta cocok untuk daerah

tropis. Buah yang digunakan adalah buah asli bukan perasa buah yang selama ini

digunakan oleh produk lain. Rasa buah yang menjadi bahan dasar pun masih

dapat dirasakan.

Spesifikasi produk kerupuk ini akan dibagi manjadi 2, yaitu produk

kerupuk mentah dan kerupuk siap saji. Untuk kerupuk mentah hanya sampai

produk yang belum digoreng. Sedangkan kerupuk siap saji ini setelah digoreng

dan dikemas dalam bungkus plastik.

Page 5: PKMK kroepoek

5

Dalam penentuan harga, tim penulis menganut harga gengsi, yaitu harga di

atas harga pasar, karena menurut sebagian lapisan masyarakat bahwa harga yang

tinggi menunjukkan kualitas produk yang baik. Ketika produk ini sudah dapat

image dari konsumen maka harga akan diturunkan sehingga produk akan laku

keras di pasaran.

Teknik pengemasan untuk kedua produk berbeda. Untuk produk kerupuk

mentah, kerupuk akan dikemas dengan beberapa ukuran. Ukuran itu adalah

ukuran 100gr, 250gr, 500gr, dan 1kg. Masing-masing dikemas dengan plastik dan

diberi label produk. Untuk produk kerupuk jadi, kerupuk akan dikemas dengan

beberapa ukuran harga. Ukuran itu adalah dengan harga Rp. 1500, Rp. 2500,

Rp.5000, dan Rp.10.000.

Perkiraan laba yang diperoleh dapat dilihat dari tabel Cash Flow di bawah ini.

CASH FLOW

Uraian Bulan ke1

Bulan ke2

Bulan ke3

Bulan ke4

Bulan ke5

PEMASUKAN 1. modal2. penjualan

TOTAL

10.000.000

-

10.000.000

3.800.000

3.000.000

6.800.000

3.500.000

5.000.000

8.500.000

6.250.000

6.000.000

12.250.000

10.150.000

6.500.000

16.650.000

PENGELUARAN 1. pembuatan krupuk

mentah2. penggorengan

krupuk3. pengemasan4. biaya pemasaran 5. transportasi&

akomodasi 6. promosi

TOTAL

3.000.000

1.000.000

1.500.000

250.000

150.000

300.000

6.200.000

2.000.000

400.000

300.000

250.000

150.000

200.000

3.300.000

1.000.000

300.000

300.000

300.000

150.000

200.000

2.250

-

500.000

400.000

350.000

150.000

200.000

2.100.000

-

500.000

400.000

250.000

100.000

200.000

1.450.000

SALDO / KAS 3.800.000 3.500.000 6.250.000 10.150.000 15.200.000

Laba untuk 5 bulan:

Penjualan Bulan ke-2 : Rp. 3.000.000,00

Bulan ke-3 : Rp. 5.000.000,00

Bulan ke-4 : Rp. 6.000.000,00

Page 6: PKMK kroepoek

6

Bulan ke-5 : Rp. 6.500 .000,00 +

Total Penjualan : Rp. 20.500.000,00

Pengeluaran Bulan pertama : Rp. 6.200.000,00

Bulan ke-2 : Rp. 3.300.000,00

Bulan ke-3 : Rp 2.250.000,00

Bulan ke-4 : Rp 2.100.000,00

Bulan ke-5 : Rp 1 .450 .000,00 +

Total Pengeluaran : Rp. 15.300.000,00

Dengan demikian, dengan modal awal Rp.10.000.000,00 dalam lima bulan

pertama diperkirakan keuntungan yang diraih adalah Rp.5.200.000,00 dengan

biaya operasional sebesar Rp.15.300.000,00 dan hasil penjualan sebesar

Rp.20.500.000,00.

Kegiatan selanjutnya adalah pemasaran produk mug yang meliputi:

perencanaan teknik pemasaran, teknik promosi dan pangsa pasar yang dituju.

Pemasaran ini merupakan tolak ukur suatu usaha, sehingga lancar tidaknya suatu

usaha tergantung dari cara pemasaran.

1. Teknik pemasaran

Langsung ke konsumen

Melalui pengecer

Melalui distributor

2. Teknik Promosi

penyebaran pamflet dan brosur

publikasi melalui iklan

publikasi melalui internet

3. Pangsa Pasar yang Dituju

Mahasiswa

Penjaga warung

Toko klontong

Jadi laba selama 5 bulan produksi :

Rp.20.500.000,00 – Rp.15.300.000,00= Rp.5.200.000,00

Page 7: PKMK kroepoek

7

Distributor kerupuk

Stan pameran

H. Metode Pelaksanaan Program

Metode pelaksanaan program kreatifitas ini melalui beberapa prosedur

yang dijabarkan sebagai berikut.

1. Konsultasi dengan pembimbing mengenai proposal

PKMK.

Konsultasi awal mengenai PKMK yang telah disusun. Konsultasi ini

mengenai segala sesuatu yang berhubungan dengan program yang akan

dilakukan. Konsultasi ini bertujuan untuk meminimalkan kesalahan-kesalahan

yang mungkin terjadi.

2. Riset pemasaran.

Hal ini berupa pengamatan pemasaran. Ke mana saja produk tersebut

akan didistribusikan. Pengamatan ini juga meliputi analisis minat pasar

terhadap produk dan daya saing dari produk ini. Dari pengamatan ini dapat

membantu dalam pemasaran produk dan ketahanan produk dalam persaingan

dengan produk lain.

3. Produksi kerupuk mentah.

Pembuatan kerupuk ini memakan waktu seminggu untuk sekali

produksi. Bahan-bahan yang diperlukan dalam proses produksi adalah aneka

buah (nanas, mangga, pepaya dan tomat), udang dan tepung kanji. Sedangkan

langkah-langkah pembuatannya sebagai berikut. Langkah pertama

menghaluskan bawang putih dan merica secukupnya. Bumbu yang telah halus

dicampur dengan tepung terigu. Buah dihancurkan dan dimasukkan ke air

mendidih. Begitu juga dengan udang yang yang hancur. Mencampur buah

dan udang ke dalam tepung. Selanjutnya menambahkan tepung kanji kedalam

adonan dan diaduk hingga kalis. Adonan dibentuk memanjang dan dikukus

hingga matang. Setelah matang dibekukan dalam lemari es. Setelah sehari

adonan yang telah beku diiris tipis dan dijemur di bawah terik matahari.

4. Penggorengan kerupuk.

Page 8: PKMK kroepoek

8

Setelah bahan tersebut menjadi kerupuk mentah, langkah selanjutnya

menggoreng kerupuk tersebut. Dalam hal ini tim penulis akan membagi

menjadi 2 produksi, salah satunya akan dijual sebagai kerupuk mentah dan

yang satunya menjadi kerupuk matang. Untuk produk kerupuk matang,

kerupuk akan digoreng terlebih dahulu baru kemudian dilakukan

pengemasan.

Penggorengan kerupuk diperlukan teknik tertentu. Sebelum

menggoreng kerupuk, kerupuk mentah dijemur lagi, proses ini menghindari

kerupuk yang mungkin tidak kering atau terkena udara dingin.

5. Pengemasan produk.

Salah satu hal terpenting dalam proses produksi adalah pengemasan.

Ketika kemasan itu bagus maka nilai jualnya pun akan tinggi. Karena

kebersihan dan kerapian kemasan akan membuat produk semakin menarik.

Ketika kemasan belum baik maka keunggulan dari produk itu tidak akan

terlihat.

6. Perintisan jaringan pemasaran.

Setelah melakukan pengamatan pasar, langkah selanjutnya merintis

pemasaran. Pada proses ini dilakukan kontrak dengan para distributor dan

pengecer. Kontrak itu akan membicarakan tentang negoisasi harga dan

kerjasama dalam pembagian laba.

7. Evaluasi program dengan membuat dan menyusun

rencana tindak lanjut.

Setelah berjalan 4 bulan dilakukan evaluasi untuk keberlanjutan usaha

ini. Pada proses evaluasi ini juga dilakukan analisis mengenai minat pasar

sehingga dapat dilakukan pengembangan mutu produk. Evaluasi ini juga

bertujuan untuk menganalisis kelayakan dari keberlanjutan usaha ini.

8. Membuat laporan dan menyusun rencana ke depan.

Proses terakhir adalah menyusun laporan yang berisi analisis dari usaha

kerupuk berbahan dasar aneka buah. Analisis ini berupa analisis pasar, untung

dan rugi dari usaha ini. Yang diharapkan dari laporan ini dapat dijadikan

bahan evaluasi dalam keberlanjutan usaha ini.

Page 9: PKMK kroepoek

9

I. Jadwal Kegiatan Program

Waktu pelaksanaan program selama satu bulan, sejak studi literatur (bulan

ke I) dan berakhir setelah selesai penyusunan laporan PKMK (bulan ke V).

Adapun gambaran proses kegiatan dan waktu pelaksanaan sebagai berikut:

No. Tahap Kegiatan Bulan ke-

1 2 3 4 5

1. Konsultasi dengan

pembimbing mengenai

proposal PKMK

2. Riset pemasaran

3. Produksi kerupuk

mentah

Penghacuran dan perebusan buah

Pencampuran adonan tepung dan buah

Pengukusan

Penjemuran kerupuk

Penggorengan

Produk

Pengemasan

Page 10: PKMK kroepoek

10

4. Penggorengan kerupuk

5. Pengemasan produk

6. Perintisan jaringan

pemasaran

7. Pemasaran

8. Evaluasi program

dengan membuat dan

menyusun rencana

tindak lanjut

9. Membuat laporan dan

menyusun rencana ke

depan

J. Rincian Biaya

Dalam rencana PKMK ini, rincian biaya yang dibutuhkan meliputi.

1. Biaya produksi

Buah nanas 20 Kg Rp 200.000

Buah tomat 20 Kg Rp 100.000

Buah mangga 20 Kg Rp 350.000

Buah salak 20 Kg Rp 350.000

Udang 20 Kg Rp 1.000.000

tepung kanji 40 Kg Rp 500.000

minyak goreng 100 Liter Rp 1.500.000

plastik kemasan Rp 750.000

LPJ 60 kg ( 3Kg X 20) Rp 500.000+

Rp 5.250.000

Biaya produksi Rp 5.250.000

2. Biaya peralatan

Alat perekat plastik 2 unit Rp 600.000

Kompor gas 3 unit Rp 1.500.000

Nampan 20 buah Rp 200.000

Timbangan 2 buah @ 200.000 Rp 400.000

Page 11: PKMK kroepoek

11

Panci 6 buah Rp 120.000

Penggorengan 6 buah Rp 150.000

Plastik terpal 25 meter Rp 350.000

Lap Rp 20.000 +

Rp 3.340.000

Biaya peralatan Rp 3.340.000

3.Biaya lain-lain

Biaya listrik Rp 50.000/bulan Rp 250.000

Biaya air Rp 25.000/bulan Rp 125.000

Biaya telepon Rp 25.000/bulan Rp 125.000

Biaya transportasi Rp 100.000/bulan Rp 500.000

Biaya pemasaran 2 bulan pertama Rp 50.000

Biaya pemasaran 2 bulan berikutnya Rp 60.000

Biaya pengemasan Rp 50.000/bulan Rp 150.000

Perincian:Spanduk Rp 150.000 +

Rp 1.410.000

Biaya lain-lain Rp 1.410.000 +

Rekapitulasi dana program Rp 10.000.000

Page 12: PKMK kroepoek

12

K. Lampiran

Daftar Riwayat Hidup Ketua dan Anggota Pelaksana

1. Ketua Pelaksana

a. Nama Lengkap : Aunoer Rahmah

b. NIM : 106231402943

c. Fakultas/Program Studi : Sastra/Pendidikan Bahasa Arab

d. Tempat dan tanggal lahir : Sidoarjo, 9 Februari 1987

e. Jenis Kelamin : Perempuan

f. Agama : Islam

g. Alamat Rumah : Pandean Ds. Banjarkemantren no.5

Buduran Sidoarjo

h. Alamat di Malang : Jl. Galunggung blok 7/2A Malang

i. Riwayat Pendidikan

No Nama Lembaga Tahun

1 TK Al-Abror Sidoarjo 1990-1993

2 MIN Buduran Sidoarjo 1993-1999

3 MTSN Denanyar Jombang 1999-2002

4 MAN Denanyar Jombang 2002-2005

5 Universitas Negeri Malang 2006

j. Pengalaman Organisasi

No Nama organisasi Tahun

1 Bendahara Komisi Pemilihan Umum

Fakultas Sastra

2007

2 Anggota Bidang Kesenian HMJ Sastra Arab 2007

3 Ketua bidang studi kajian HMJ Sastra Arab 2008

4 Ketua Pelaksana Pekan Arabi 2008

Malang, 7 September 2009

Aunoer Rahmah

Page 13: PKMK kroepoek

13

2. Anggota I

a. Nama Lengkap : M. Nurwahid Abdulloh

b. NIM : 106231400323

c. Fakultas/Program Studi : Sastra/Pendidikan Bahasa Arab

d. Tempat dan tanggal lahir : Bangkalan,02 Oktober 1987

e. Jenis Kelamin : laki-laki

f. Agama : Islam

g. Alamat Rumah : Jl. M. Sungkono 99 Bangkalan

h. Alamat di Malang : Jl.Bendungan Sutami Selatan No.1

A Malang

i. Riwayat Pendidikan

No Nama Lembaga Tahun

1 SDN Jeddih 03 Bangkalan 1994-2000

2 SLTP Terbuka Nurul Kholil Bangkalan 2000-2003

3 MAN Model Bangkalan 2003-2006

4 Universitas Negeri Malang 2006

j. Pengalaman Organisasi

No Nama organisasi Tahun

1 Ketua Komisi Penalaran HMJ SA FS UM 2008

2 Asisten Divisi Pendataan dan Pendaftaran KPU

UM

2007

3 Rezim Inspirator FMPK UM 2008

4 Pemateri Lintas OMEK yang diselenggarakan

oleh Dialogika Gema Pembebasan dengan tema

” Eksistensi Liberalisme Dalam Menjawab

Tantangan Zaman ”

2008

Malang, 7 September 2009

M. Nurwahid Abdulloh

Page 14: PKMK kroepoek

14

3. Anggota III

a. Nama Lengkap : Denny Trisurya

b. NIM : 407432412430

c. Fakultas/Program Studi :

Ekonomi/ S1 Ilmu Ekonomi dan

Studi Pembangunan

d. Tempat dan tanggal lahir : Probolinggo, 19 Juni 1989

e. Jenis Kelamin : laki-laki

f. Agama : Islam

g. Alamat Rumah : Jl.

Yossudarso No. 43 Probolinggo

h. Alamat di Malang : Jl. Raya Candi 2 gang Nusa Indah

i. Riwayat Pendidikan

No Nama Lembaga Tahun

1 TK Tunas Mulia Probolinggo 1994-1995

2 SDN 3 Wiroborang I Probolinggo 1995-2001

3 SMPN 3 Probollinggo 2001-2004

4 SMAN 4 Probolinggo 2004-2007

5 Universitas Negeri Malang 2007

j. Pengalaman Organisasi

No Nama Organisasi Tahun

1 Anggota BEM FA FE 2009

2 Ketua pelaksana KKL 2009

Malang, 7 September 2009

Page 15: PKMK kroepoek

15

Denny Trisurya

Page 16: PKMK kroepoek

16

DAFTAR RIWAYAT HIDUP DOSEN PEMBIMBING

A. Identitas

1.Nama : Ali Ma’sum, S.Pd, MA

2.Tempat/tanggal lahir : Tulungagung, 26 Agustus 1979

3.Profesi : PNS, Dosen sastra Arab FS UM

4.Pangkat/Golongan/NIP : Penata Muda/III-A/132307310

5.Jabatan Fungsional : Asisten Ahli

6.Unit kerja : Jurusan Sastra Arab/Fakultas Sastra

7.Domisili : Jalan Kol. Sugiono 5/12 Mergosono Malang b

65134.

Telp/HP.(081)23300432.

E-mail:[email protected].

B. Riwayat Pendidikan:

1. Pendidikan Formal

a. MI Nurul Huda Ngepeh, Bandung, Tulungagung; lulus tahun 1991

b. MTs Al-Huda, Bandung, Tulungagung; lulus tahun 1994

c. MAKN Denanyar Jombang; lulus tahun 1997

d. S-1 Jurusan Pendidikan Bahasa Arab (JPBA), Universitas Negeri Malang

(UM); lulus tahun 2002 dengan Indeks Prestasi Komulatif: 3,61

(Cumlaude) dan dinobatkan sebagai “lulusan terbaik” tingkat jurusan dan

fakultas dalam upacara yudisium pada Maret 2002

e. Sekolah Pascasarjana (S-2), Konsentrasi Bahasa dan Sastra Arab di

Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta (UIN); lulus tahun

2007 dengan Indeks Prestasi Komulatif: 3.50.

2. Pendidikan Non Formal

a. Madrasah Diniyah “Nurul Huda” Ngepeh, Bandung, Tulungagung; lulus

tahun 1991

b. Madrasah Diniyah dan Pondok Pesantren “Miftahul Huda” Suruhan Lor,

Bandung, Tulungagung; lulus tahun 199

c. Pondok Pesantren “Mamba’ul Ma’arif” Denanyar, Jombang; lulus tahun

1997

Page 17: PKMK kroepoek

17

d. Daurah Tadribiyyah li Mu’allim al-Lughah al-Arabiyyah di Pondok

Modern “Darussalam” Gontor Ponorogo; tahun 1998

e. Pondok Pesantren “Lemka” Ciputat, Tangerang, Banten; tahun 2003

C. Pengalaman-pengalaman:

1. Pengalaman Mengajar

No Jabatan Tahun

1.

Staf Pengajar Materi Agama dan Bahasa Arab

Bimbingan Test Masuk UIN Syarif Hidayatullah

Jakarta

2003—2004

2.

Staf Pengajar dan Pengembang Silabus Bahan Ajar

Bahasa Arab pada Lembaga Children Leadership

Education (CLE) IKA Brawijaya Malang

2004—2005

3.Dosen Tetap pada Jurusan Sastra Arab Universitas

Negeri Malang (UM)2004 - sekarang

4.Staf Pengajar Bahasa Arab Komunikatif bagi guru-

guru di SD Al-Kautsar Malang

2007

2. Pengalaman Penelitian

No Judul Penelitian Tahun Sumber

Dana

Kedudukan

1.

Al-Jumal Al-Khabariyyah fi Awail

Al-Suwar Al-Qur’aniyyah

(Skripsi)

2002 Mandiri Ketua

2.

Analisis Huruf Ma’ani dalam Al-

Qur’an Al-Karim

2006 Hibah

Penelitian

DUE-LIKE

Anggota

3.

Istifham dalam Al-Qur’an (Kajian

Pragmatik terhadap Penggunaan

Kata Tanya Hamzah)

2007 Mandiri Ketua

Page 18: PKMK kroepoek

18

3. Pengalaman Pelatihan

No Judul Penyelenggara Tahun

1.

Diklat dan Pelatihan bagi guru

bahasa Arab se-Indonesia (Daurah

Tadribiyyah li Mu’allim al-Lughah

al-Arabiyyah) di Gontor Ponorogo

Universitas Al-

Madinah Al-

Munawwarah

1998

4. Pengalaman Menjadi Pemateri

No Judul Makalah Bentuk Kegiatan Tahun

1. Pandangan Ulama Basrah terhadap

Dali-dalil Nahwu

Seminar Kolegial

Dosen Sastra Arab

UM

12-10-2005

2. Pembentukan Lingkungan Arab

(Bi’ah Arabiyyah) di Sekolah

Seminar

Pembukaan

Tutorial Bahasa

Arab Komunikatif

di SD Al-Kautsar

Mei 2007

3. Model Pengembangan Pembelajaran

Kosa Kata (Mufradat)

Pelatihan PBA di

TARMUB Blitar

28-06-2007

5. Pengalaman Pengabdian Kepada Masyarakat

No Judul Pengabdian Masyarakat Tahun Sumber

Dana

Kedudukan

1 Pelatihan dan Tutorial Bahasa Arab

Komunikatif bagi Guru-Guru SD Al-

Kautsar Malang

2007 Pribadi Pemateri

2 Pelatihan Pembelajaran yang

Menyenangkan bagi Guru Bahasa

Arab di Lembaga TARMUB Blitar

2007 Fakultas Pemateri

6. Pengalaman penulisan di Jurnal Ilmiah:

Page 19: PKMK kroepoek

19

No Judul Artikel Tahun Publikasi Edisi

1. Al-Uslub fi al-‘Arabiyyah 2005 Jurnal Al-Araby Juni

Malang, 7 September 2009

Ali Ma’sum, S.Pd, MA

NIP. 132307310

Page 20: PKMK kroepoek

20

Foto proses pembuatan

Adonan mentah sebelum di kukus Penjemuran kerupuk basah

Contoh kerupuk rasa tomat Contoh kemasan produk 250 gram

Proses penggorengan

Page 21: PKMK kroepoek

21

Surat Pernyataan

Yang bertanda tangan dibawah ini:

Nama : ________________________________________

Nama toko : ________________________________________

Jabatan : ________________________________________

Alamat : ________________________________________

________________________________________

Telephon : ________________________________________

menyatakan bahwa bersedia bekerjasama dalam pemasaran produk kerupuk buah

dengan:

Nama : Aunoer Rahmah

NIM : 106231402943

Jabatan : Ketua Kelompok

Universitas : Universitas Negeri Malang

Kerja sama ini dapat terlaksana apabila proposal kegiatan Program Kreatifitas

Mahasiswa Kewirausahaan (PKMK) yang berjudul “PEMANFAATAN ANEKA

BUAH SEBAGAI BAHAN DASAR PRODUK KERUPUK BERCITA RASA

DAN BERGIZI TINGGI UNTUK MENINGKATKAN NILAI JUAL”

didanai oleh DIKTI.

Demikian surat ini dibuat dengan sebenarnya agar dapat digunakan sebagaimana

mestinya.

Malang, ……………………2009

Ketua Kelompok Pemilik Toko ……………..

(Aunoer Rahmah) (…………………………)

Dengan nama terang