Ppt Uveitis Anterior

Embed Size (px)

Citation preview

  • 8/16/2019 Ppt Uveitis Anterior

    1/24

    TINJAUAN PUSTAKA

    UVEITIS ANTERIOR 

    Pembimbing

    dr. M. Ali Faisal, M.Sc, Sp.M

    Oleh

    Siti Dewi Fitria Ardianti

    SMF ILMU PENYAKIT MATA

    FAKULTAS KEDOKTERAN UNLAM – RSUD

    ULINMei 2016

  • 8/16/2019 Ppt Uveitis Anterior

    2/24

    PENDAHULUAN

    Peradangan bagian depan jaringan uvea atau irisiritis.

    PeradanganBagian badan tengah/corpus siliaris

    siklitis.

    Iritis & siklitis iridosiklitis (uveitis anterior) 75%

    Peradangan lapisan koroid uveitis posterior atau koroiditis

    Uveitis peradangan atau inflamasi

    yang terjadi pada lapisan traktusuvealis (vaskularisasi bola mata)

  • 8/16/2019 Ppt Uveitis Anterior

    3/24

     ANATOMI UVEA

    Uvea atau traktus uvealis merupakanlapisan vaskular di dalam bola mata

    yang terdiri atas iris, badan siliar,

    dan koroid.

  • 8/16/2019 Ppt Uveitis Anterior

    4/24

     ANATOMI UVEA

     A. Iris

    Iris bagian tengah irispupil untuk

    mengatur besarnya sinar yang masuk mata.

    Iris 2 musculus mengatur pupil

     Musculusdilatator pupil (melebarkan pupil) dan Musculus

    sfingter pupil (mengecilkan pupil)

  • 8/16/2019 Ppt Uveitis Anterior

    5/24

     ANATOMI UVEA

    B. Korpus Siliaris

    Otot-otot siliar akomodasi.

    Badan siliar menghasilkan humor akuos.

  • 8/16/2019 Ppt Uveitis Anterior

    6/24

     ANATOMI UVEA

    C. Koroid

    Bagian posterior dari uvea yang terletak antara

    retina dan sklera.Koroid adalah jaringan vascular yang terdiri atas

    anyaman pembuluh darah.

  • 8/16/2019 Ppt Uveitis Anterior

    7/24

    UVEITIS ANTERIOR

    Definisi

    Peradangan iris (iritis) / bagian badan siliar (siklitis)

    kadang-kadang menyertai peradangan bagian belakang

    bola mata, kornea dan sklera

    Iritis & siklitis iridosiklitis atau uveitis anterior

  • 8/16/2019 Ppt Uveitis Anterior

    8/24

    UVEITIS ANTERIOR

    Epidemiologi

    Insidensi dari uveitis di Amerika Serikat sekitar 15 per100.000 orang per tahun

    Sekitar 75% merupakan uveitis anterior

    Lebih sering di negara berkembang karena tingginya

    infeksi yg mempengaruhi mata(toxoplasma/tuberkulosis)

  • 8/16/2019 Ppt Uveitis Anterior

    9/24

    UVEITIS ANTERIOR

    Klasifikasi

    Uveitis anterior akut uveitis yang berlangsung selama < 6minggu, onsetnya cepat dan bersifat simptomatik

    Uveitis anterior kronik > 6 minggu bahkan sampai berbulan-

    bulan atau bertahun-tahun, seringkali onset tidak jelas dan

    bersifat asimtomatik.

  • 8/16/2019 Ppt Uveitis Anterior

    10/24

    UVEITIS ANTERIOR

    Klasifikasi

    Klasifkasi uveitis dibedakan menjadi empat kelompok utama,yaitu klasifkasi secara anatomis, klinis, etiologis, patologis.

    Klasifkasi anatomis- Uveitis anteriorIritis : Inamasi yang dominan pada irisIridosiklitis : Inamasi pada iris dan pars plicata- Uveitis intermediet : Inamasi dominan pada pars plana dan retinaperier- Uveitis posterior : Inamasi bagian uvea di belakang batas basis vitreus

    anuveitis : Inamasi pada seluru! uvea

    Klasifkasi Klinis- Uveitis akut : "nset simtomatik terjadi tiba-tiba dan berlangsung selama# $ minggu- Uveitis kronik : Uveitis yang berlangsung selama berbulan-bulan atauberta!un-ta!un, seringkali onset tidak jelas dan bersiat asimtomatik

  • 8/16/2019 Ppt Uveitis Anterior

    11/24

    UVEITIS ANTERIOR

    Klasifikasi

    Klasifikasi etiologis

    - Uveitis eksogen : Trauma, invasi mikroorganismeatau agen lain dari luar tubuh

    -Uveitis endogen : Mikroorganisme atau agen laindari dalam tubuh

    Klasifikasi patologis- Uveitis non-granulomatosa : infiltrasi dominanlimfosit pada koroid

    - Uveitis granulomatosa : koroid dominan selepiteloid dan sel-sel raksaa multinukleus

  • 8/16/2019 Ppt Uveitis Anterior

    12/24

    UVEITIS ANTERIOR

    EtiologiPada kebanyakan kasus tidak diketahui penyebabnya, diduga terjadi proses

    inflamasi dan non infeksi.

    1.Eksogen : Pada umumnya karena trauma, operasi intra okuler, ataupun iatrogenik.

    2. Endogen : karena adanya kelainan sistemik sebagai faktor predisposisi

    Autoimun Arthritis rheumatoid juvenilis, Spondilitis ankilosa, Kolitis ulserativa, Uveitis terinduksi lensa,

    Sarkoidosis, Penyakit Chron

    Infeksi Sifilis, Tuberkulosis, Morbus ensen, erpes !oster, erpes simpleks, "nkoserkiasis, Adenovirus

    Ke#anasan Sindom Mas$uerade %&etinovblastoma, 'eukimia, 'imfoma, Melanoma mali#na(

    'ain)lain Idiopatik, Uveitis traumati*, Ablatio bretina, Iridosiklitis heterokromik fun*hs, krisis

    #laukomatosiklitik+

  • 8/16/2019 Ppt Uveitis Anterior

    13/24

    UVEITIS ANTERIOR

    Patofisiologi

  • 8/16/2019 Ppt Uveitis Anterior

    14/24

    UVEITIS ANTERIOR

    KapsulLensa

    Kornea

    Sel-sel radang, fibrin,

    fibroblas dapat

    menimbulkan perlekatan

    antara iris

    Sinekia

    Posterior

    Sinekia

     Anterior

    Glaukoma

    Sekunder

    atofsiologi

  • 8/16/2019 Ppt Uveitis Anterior

    15/24

    UVEITIS ANTERIOR

    Gejala Klinis

    Gejala akut

    mata merah, fotofobia,

    nyeri, penurunan tajam

    penglihatan danhiperlakrimasi

    Gejala kronisminimal sekali, meskipunproses radang yang hebat

    sedang terjadi

  • 8/16/2019 Ppt Uveitis Anterior

    16/24

    UVEITIS ANTERIOR

    Gejala Klinis

    Uveitis

     Anterior Jenis

    Non-Granulomatosa

    -Rasa sakit

    - Injeksi

    -Fotofobia

    -Penglihatan kabur-Deposit putih halus

    ( keratic presipitate / KP)

    permukaan posterior kornea

    -Sinekia posterior

    Uveitis

     Anterior Jenis

    Granulomatosa

    -Berangsur kabur

    -mata tersebut memerah secaradifus

    -Sakitnya minimal dan fotofobianya

    tidak seberat bentuk non-

    granulomatosa

    -KPmutton fat

    -sel-sel putih di tepian pupil (nodul

    Koeppe)

    - Nodul di stroma iris (nodul

     Busacca)

     keratic presipitate

    KPmutton fat &nodul Busacca

  • 8/16/2019 Ppt Uveitis Anterior

    17/24

    UVEITIS ANTERIOR

    Pemeriksaan Laboratorium

    -tidak diperlukan pada pasien

    uveitis ringan / yg respon

    pengobatan

    -perlu pada granulomatosa,

    bilateral, berat, /tidak cepat

    merespon pengobatan standar

    - Uji Veneral disease Research sifilis

    -Laboratory VDRL)

    titer antibody nucleus (ANA) anak

    kecil curiga arthritis idiopatik juvenilis

    - uji antigen histokompatibilitas HLA-

    B27 arthritis, psoriasis, urethritis-titer IgG dan IgM toxoplasmosis

  • 8/16/2019 Ppt Uveitis Anterior

    18/24

    UVEITIS ANTERIOR

     Penatalaksanaan

    Terapi Non spesifik

  • 8/16/2019 Ppt Uveitis Anterior

    19/24

  • 8/16/2019 Ppt Uveitis Anterior

    20/24

    UVEITIS ANTERIOR

    Penatalaksanaan

    Terhadap

    Komplikasi

  • 8/16/2019 Ppt Uveitis Anterior

    21/24

    UVEITIS ANTERIOR

    Diagnosis Banding

    %eberapa kelainan yang sering dikelirukandengan uveitis antaralain

    &.Konjungtivitis secret dan kemera!an

    pada konjungtiva palpebralis maupunbulbaris'

    (.keratitis  pe)arnaan atau deek padaepitel, atau adanya penebalan atau

    infltrate pada stroma'

    *. glaucoma akut sudut tertutup  peningkatan tekanan intraocular, kekeru!an

    dan edem kornea, dan sudut bilik matadepan yang sempit

  • 8/16/2019 Ppt Uveitis Anterior

    22/24

    UVEITIS ANTERIOR

    Komplikasi

    &. +laukoma(. Katarak*. inekia

  • 8/16/2019 Ppt Uveitis Anterior

    23/24

    UVEITIS ANTERIOR

    o Prognosis

     Perjalanan penyakit dan prognosis uveitis

    tergantung pada banyak hal, seperti derajatkeparahan, lokasi, dan penyebab peradangan.

    Uveitis anterior cendrung lebih cepat merespon

    pengobatan dibandingkan uveitis posterior.

  • 8/16/2019 Ppt Uveitis Anterior

    24/24