PT INTEGRITAS PERSADA SERTIFIKASIipsertifikasi.com/asset/berkas/Hasil VLK... · Penyusunan Laporan Pendahuluan /Rencana Kegiatan Penilaian Verifikasi Legalitas Kayu (VLK) Pertemuan

PT INTEGRITAS PERSADA

SERTIFIKASI

F/PM/25-Rev.0

PENGUMUMAN HASIL PELAKSANAAN PENILIKAN VERIFIKASI LEGALITAS KAYU (VLK)

Nomor : IPS/071/HPP-VLK/IV/2019

Dengan ini LVLK PT INTEGRITAS PERSADA SERTIFIKASI menyampaikan hasil penilikan VLK

terhadap :

a. Nama Auditee : UD Berkat Usaha Bersama b. Lokasi : Desa Batu Tongkai Kec. Kahayan Hulu Utara

Kab. Gunung Mas Provinsi Kalimantan Tengah

c. No. Izin Usaha : 522/2/585/IPUI-17.12/XII/2004 d. Kapasitas : 3.000 m³/tahun

e. Tanggal Pelaksanaan : 01 – 03 April 2019

Berdasarkan hasil penilikan UD Berkat Usaha Bersama telah “MEMENUHI” standar

verifikasi legalitas kayu untuk seluruh norma penilaian setiap verifier dan dinyatakan

“LULUS” Verifikasi Legalitas Kayu, sehingga sertifikat VLK yang masih berlaku dinyatakan

“TERPELIHARA”.

Data, informasi dan masukan terkait dengan keputusan tersebut di atas dapat disampaikan

secara tertulis dan dilengkapi data pendukung ke :

PT INTEGRITAS PERSADA SERTIFIKASI

Alamat : Jln. Arjuna II Komp. Multiwahana Blok J4 No.19, Palembang No Telp. : (0711) 818488 Email : [email protected]

Palembang, 17 April 2019

PT INTEGRITAS PERSADA SERTIFIKASI

Yohanes Diki Syahputra Bakri,S.E.

Direktur


SERTIFIKASI

F/PM/25-Rev.0

KEPUTUSAN DIREKTUR LVLK PT INTEGRITAS PERSADA SERTIFIKASI

Nomor : IPS/071/KP-VLK/IV/2019 Tentang

PENGUMUMAN VERIFIKASI PENILIKAN VLK TERHADAP UD BERKAT USAHA BERSAMA YANG

BERLOKASI DI DESA BATU TONGKAI KECAMATAN KAHAYAN HULU UTARA

KABUPATEN GUNUNG MAS PROVINSI KALIMANTAN TENGAH

MENIMBANG : 1. Bahwa berdasarkan pasal 6 ayat (1) Peraturan Menteri Lingkungan

Hidup dan Kehutanan Nomor : P.30/MenLHK/Setjen/PHPL.3/3/2016

disebutkan bahwa Perusahaan pemasaran produk industri wajib

mendapatkan Sertifikat Legalitas Kayu (S-LK)

2. Bahwa berdasarkan butir (1) diatas, UD Berkat Usaha Bersama telah

dilakukan audit penilikan legalitas kayu sesuai dengan Surat

Perjanjian Kerja (Kontrak) Nomor : IPS.002/069/SPK/III/2018 tanggal

03 Maret 2018.

3. Bahwa berdasarkan pengambilan keputusan UD Berkat Usaha

Bersama telah ‘MEMENUHI” standar Verifikasi Legalitas Kayu untuk

seluruh norma penilaian setiap verifier dan dinyatakan “LULUS”

Verifikasi Legalitas Kayu, sehingga sertifikat VLK dapat

dipertahankan.

4. Bahwa kelanjutan Sertifikat Legalitas Kayu (S-LK) UD Berkat Usaha

Bersama perlu ditetapkan dalam Surat Keputusan Direktur.

MENGINGAT

: 1. Akreditasi KAN LVLK PT INTEGRITAS PERSADA SERTIFIKASI

No. LVLK – 025 - IDN;

2. Keputusan Menteri Kehutanan Nomor : SK.11/Menhut-IV/SET/2013

tentang Perubahan Keputusan Menteri Kehutanan Nomor :

SK.6067/Menhut-IV/BPPHH/2012 Tentang Penetapan Lembaga

Penilai Pengelolaan Hutan Produksi Lestari (LP-PHPL) dan lembaga

Verifikasi Legalitas Kayu (LV-LK) Sebagai Lembaga Penilai dan

Verifikasi Independen (LP&VI);

3. Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor :

P.30/MenLHK/Setjen/PHPL.3/3/2016 tanggal 1 Maret 2016 tentang

Penilaian Kinerja Pengelolaan Hutan Produksi Lestari dan Verifikasi

Legalitas Kayu Pada Pemegang Izin, Hak Pengelolaan atau Pada

Hutan Hak;

4. Lampiran 2.6 Peraturan Direktur Jenderal Pengelolaan Hutan

Produksi Lestari Nomor : P.14/PHPL/SET/4/2016 tanggal 29 April 2016

tentang Standar Verifikasi Legalitas Kayu (VLK) Pada IUIPHHK

≤6000 m³/tahun dan IUI ≤Rp 500 Juta ;


SERTIFIKASI

F/PM/25-Rev.0

5. Lampiran 3.4 Peraturan Direktur Jendral Pengelolaan Hutan

Produksi Lestari Nomor : p.14/PHPL/SET/4/2016 tanggal 29 April 2016

tentang Pedoman Pelaksanaan Verifikasi Legalitas Kayu pada

IUIPHHK dan IUI;

6. Lampiran 3.14 Peraturan Direktur Jenderal Pengelolaan Hutan

Produksi Lestari Nomor : P.14/PHPL/SET/4/2016 tentang Pedoman

Penyusunan Laporan Pelaksanaan Verifikasi Legalitas Kayu;

7. SNI ISO/IEC 17065:2012 Penilaian Kesesuaian – Persyaratan Untuk

Menjadi Lembaga Sertifikasi Produk, Proses dan Jasa;

8. Panduan Mutu dan Prosedur LVLK PT INTEGRITAS PERSADA

SERTIFIKASI.

MEMUTUSKAN

MENETAPKAN : SURAT KEPUTUSAN DIREKTUR LVLK PT INTEGRITAS PERSADA SERTIFIKASI TENTANG PENERBITAN SERTIFIKAT LEGALITAS KAYU (S-LK) UD BERKAT USAHA BERSAMA;

KESATU : Memberikan kelanjutan Sertifikat Verifikasi Legalitas Kayu (S-VLK) kepada UD Berkat Usaha Bersama Dengan Nomor : SLK – IPS – 065 Masa berlaku 04 April 2018 sampai dengan 03 April 2024;

KEDUA : UD Berkat Usaha Bersama berhak menggunakan Sertifikat, Logo, PT INTEGRITAS PERSADA SERTIFIKASI dan Tanda V-Legal;

KETIGA : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan, dengan ketentuan bahwa apabila dikemudian hari ternyata terdapat kekeliruan akan diperbaiki sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di : Palembang

Pada Tanggal : 17 April 2019

LVLK PT INTEGRITAS PERSADA SERTIFIKASI


Direktur

RESUME HASIL PENILIKAN VERIFIKASI LEGALITAS KAYU

PADA UD BERKAT USAHA BERSAMA KABUPATEN GUNUNG MAS

PROVINSI KALIMANTAN TENGAH

1 |

1. IDENTITAS LVLK

Nama Lembaga PT INTEGRITAS PERSADA SERTIFIKASI

Nomor Akreditasi LVLK – 025 – IDN

Alamat Jl. Arjuna II Komp. Multiwahana Blok J4 No. 19 Kel. Sako Kec.

Sako Kota Palembang

Nomor Telpon/E-mail (0711) 818488/ [email protected]

Direktur Utama Rimba Gatot Widodo, S.Hut

Standar Perdirjen PHPL No. P.14/PHPL/SET/4/2016

Tim Audit Rendy Aditya Koeswara,A.Md

Pengambilan Keputusan Rimba Gatot Widodo, S.Hut.

2. IDENTITAS AUDITEE

Nama Pemegang Izin UD Berkat Usaha Bersama

Nomor dan Tanggal SK 522/2/585/IPUI-17.12/XII/2004 tanggal 31 Desember 2004

Alamat Kantor Desa Batu Tangkoi Kec. Kahayan Hulu Utara Kab. Gunung Mas

Prov. Kalimantan Tengah

Lokasi Industri Desa Batu Tangkoi Kec. Kahayan Hulu Utara Kab. Gunung Mas

Prov. Kalimantan Tengah

Pengurus Perusahaan Agus Safri Lubis

3. RINGKASAN TAHAPAN

Tahapan Waktu dan Tempat Ringkasan Catatan

Persiapan Palembang, 30

Maret 2019

Melakukan verifikasi terhadap dokumen-

dokumen Auditee, mengumpulkan

informasi dan melakukan komunikasi

dengan Auditee

Menetapkan metodologi Penilaian

Verifikasi Legalitas Kayu (VLK)

Membuat perencanaan untuk

pelaksanaan Penilaian Verifikasi Verifikasi

Legalitas Kayu (VLK) dan Observasi

lapangan

Penyusunan Laporan Pendahuluan

/Rencana Kegiatan Penilaian Verifikasi

Legalitas Kayu (VLK)

Pertemuan Pembukaan Tanggal 01 Maret

2019, Pukul 13.00 –

13.30 WIB di Kantor

Perkenalan Tim Auditor kepada Auditee.

Auditor manyampaikan tujuan, ruang

lingkup, jadwal, metodologi Verifikasi dan




2 |


UD Berkat Usaha

Bersama

memperkenalkan Tim Auditor kepada

Auditee.

Permohonan kepada Auditee untuk

Penunjukan Pendamping dalam

pelaksanaan verifikasi legalitas kayu

Penandatanganan berita acara

Pertemuan Pembukaan

Verifikasi Dokumen dan

Observasi Lapangan

Tanggal 01 – 02

Maret 2019, di

Kantor dan gudang

UD Berkat Usaha

Bersama

Menghimpun, mempelajari data dan

dokumen Auditee di lapangan serta

melakukan analisis untuk pemenuhan

terhadap verifier-verifier untuk verifikasi

legalitas kayu

Melakukan uji kebenaran data Auditee di

lapangan melalui pengamatan,

pencatatan, uji petik dan analisis;

termasuk di dalamnya melakukan validasi

informasi yang diperoleh pada saat

konsultasi dengan instansi terkait

Pertemuan Penutupan Tanggal 03 Maret

2019, Pukul 16.30-

17.00 WIB di Kantor

UD Berkat Usaha

Bersama

Auditor menjelaskan hasil verifikasi dan

temuan lapangan.

Penyampaian terima kasih atas dukungan

Auditee dan permohonan maaf atas hal-

hal yang kurang berkenan selama

verifikasi berlangsung

Auditor menampung tanggapan dan

masukan dari Auditee terkait hasil

verifikasi.

Penandatanganan Berita Acara Closing

dan penandatanganan lembar audit oleh

Auditor dan Auditee

Pengambilan Keputusan Tanggal 16 April

2019, Di Kantor PT

IPS

Rapat Pengambilan Keputusan Penilaian

Verifikasi Legalitas Kayu (VLK) UD Berkat

Usaha Bersama

Penyusunan Resume Hasil Penilaian

Verifikasi Legalitas Kayu (VLK) UD Berkat

Usaha Bersama

Berdasarkan Hasil Penilaian Verifikasi

Legalitas Kayu (VLK) UD Berkat Usaha

Bersama diputuskan bahwa UD Berkat




3 |


Usaha Bersama dinyatakan Lulus karena

dapat Memenuhi verifier yang menjadi

standard Verifikasi Legalitas Kayu (VLK),

sebagaimana telah ditetapkan dalam

Perdirjen PHPL Np P.14/PHPL/SET/4/2016

Lampiran 2.6 tentang standar VLK pada

Pemegang IUIPHHK ≤6000 m3/Tahun

dan IUI ≤500 Juta, sehingga Sertifikat VLK

yang masih berlaku dinyatakan

“TERPELIHARA”.

4. Resume Hasil Penilaian

PRINSIP/ KRITERIA/ INDIKATOR/

VERIFIER HASIL PENILAIAN RINGKASAN JUSTIFIKASI

P1. Pemegang izin usaha mendukung terselenggaranya perdagangan kayu yang sah

K1.1. Unit Usaha dalam bentuk :

(a). Industri memiliki izin yang yang sah

(b). Eksportir produk olahan memiliki izin yang sah

1.1.1 Unit Usaha adalah produsen yang memiliki izin yang sah.

a. Akta pendirian perusahaan

dan/atau perubahan terakhir

Memenuhi

UD Berkat Usaha Bersama memiliki akta

pendirian nomor 22 tanggal 15 Agustus

2013 dihadapan notaris Oen Roslianawati,

S.H, M.Kn, akte perubahan nomor 17

tanggal 18 November 2015 dihadapan

notaris Oen Roslianawati, S.H, M.Kn dan

akte perubahan terakhir nomor 16 tanggal

11 Maret 2016 dihadapan notaris Oen

Roslianawati, S.H, M.Kn.

b. Surat Izin Usaha Perdagangan

(SIUP) atau izin perdagangan

yang tercantum dalam izin

industri

Memenuhi UD Berkat Usaha Bersama telah memiliki

Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP) No :

503/05.074/SIUP-PK/DPMPTSP/IV/2017

tanggal 19 April 2017 yang dikeluarkan

oleh Dinas Penanaman Modal dan

Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten

Gunung Mas yang masih berlaku dan

sesuai dengan kegiatan usahanya.

c. Izin HO (izin gangguan

lingkungan sekitar industri)

NA Sesuai Peraturan Menteri Dalam Negeri

R.I No 19 tahun 2017 tanggal 29 Maret 2017




4 |



penetapan izin gangguan dicabut dan

dinyatakan tidak berlaku.

d. Tanda Daftar Perusahaan

(TDP)

Memenuhi UD Berkat Usaha Bersama memiliki Tanda

Daftar Perusahaan nomor

15.08.5.16.00062 pada tanggal 19 April

2017 yang dikeluarkan oleh Dinas

Penanaman Modal dan Pelayanan

Terpadu Satu Pintu Kabupaten Gunung

Mas dengan masa berlaku sampai dengan

27 Maret 2020 dan sesuai dengan kegiatan

usahanya.

e. Nomor Pokok Wajib Pajak

(NPWP)

Memenuhi UD Berkat Usaha Bersama memiliki NPWP

dengan nomor : 75.490.759.0-711.000 dan

Surat Keterangan Terdaftar (SKT) dengan

No. S-144KT/WPJ.29/PPK.07/2016 dan

sesuai dengan dokumen lainnya.

f. Dokumen lingkungan hidup

(UKl-UPL/ SPPL/ DPLH/ SIL/

DELH/ dokumen lingkungan

hidup lain yang setara)

Memenuhi UD Berkat Usaha Bersama telah memiliki

dokumen lingkungan berupa Upaya

Pengelolaan Lingkungan (UKL) dan Upaya

Pemantauan Lingkungan (UPL) No :

660/04/BLH/VIII/2013 Tanggal 19 Agustus

2013 dan terdapat laporan pelaksanaan

UKL & UPL kegiatan penggergajian kayu

Sawmill periode semester I tahun 2018 dan

periode semester II tahun 2018 yang telah

diterima oleh Badan Lingkungan Hidup

Kabupaten Gunung Mas. Dokumen

lingkungan hidup yang tersedia sudah

lengkap dan sah sesuai dengan

kegiatannya.

g. IUIPHHK atau Izin Usaha

Industri (IUI) atau Izin Usaha

Tetap (IUT)

Memenuhi UD Berkat Usaha Bersama memiliki SK

Pembaharuan Izin Usaha Industri No.

522/2/585/IPUI-17.12/XII/2004 tanggal 31

Desember 2004 yang diterbitkan oleh

Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan

Tengah dan surat Gubernur Kalimantan

Tengah perihal Persetujuan Pindah Lokasi

dan Nama Penanggung Jawab. Informasi




5 |



dalam SK tersebut sesuai dengan

dokumen terkait lainnya dan Jenis usaha

yang dijalankan sesuai dengan izin yang

diberikan (Industri Penggergajian Kayu),

h. Rencana Pemenuhan Bahan

Baku Industri (RPBBI) untuk

IUIPHHK

Memenuhi UD Berkat Usaha Bersama telah

menyampaikan RPBBI tahun 2018 dan

tahun 2019 dibuktikan dengan

tersedianya tanda terima RPBBI tahun

2018 dengan no : 0000437656 yang

dikeluarkan pada tanggal 27 Januari 2018

dan RPBBI tahun 2019 dengan no :

0000540665 yang dikeluarkan pada

tanggal 12 Januari 2019 oleh Kementerian

Lingkungan Hidup dan Kehutanan.

Realisasi pemenuhan bahan baku sesuai

dengan RPBBI terakhir (tahun berjalan)

telah dilaporkan.

K.1.2. Importir kayu dan produk kayu.

1.2.1. Importir adalah importir yang memiliki izin yang sah.

Dokumen pengakuan / pengenal

sebagai importir

NA UD Berkat Usaha Bersama adalah

pemegang IUIPHHK yang bahan bakunya

berasal dari hutan negara/hutan hak

bukan dari kayu impor ( bukan Importir)

yang wajib memiliki dokumen identitas

Importir.

1.2.2 Importir memiliki sistem uji tuntas (due diligence)

Panduan / pedoman / prosedur

pelaksanaan dan bukti

pelaksanaan sistem uji tuntas

(due diligence) importir.

NA

UD Berkat Usaha Bersama adalah

pemegang IUIPHHK yang bahan bakunya

berasal dari hutan negara/hutan hak

bukan dari kayu impor (bukan Importir)

yang wajib memiliki

panduan/pedoman/prosedur pelaksanaan

dan bukti pelaksanaan sistem uji tuntas

(due diligence) importer.

K.1.3. Unit usaha dalam bentuk kelompok

1.3.1. Kelompok memiliki akta notaris pembentukan kelompok atau dokumen pembentukan

kelompok




6 |



Akta notaris pembentukan

kelompok atau dokumen

pembentukan kelompk

NA IUIPHHK UD Berkat Usaha Bersama dalam

pengajuan sertifikat verifikasi legalitas

kayu industri secara mandiri tidak dalam

bentuk kelompok yang wajib memiliki

akte pembentukan kelompok.

Internal audit anggota kelompok NA IUIPHHK UD Berkat Usaha Bersama dalam

pengajuan sertifikat verifikasi legalitas

kayu industri secara mandiri tidak dalam

bentuk kelompok yang wajib adanya

internal audit anggota kelompok.

P2. Unit Usaha menerapkan sistem penelusuran kayu yang menjamin keterlacakan kayu dari

asalnya

K.2.1. Keberadaan dan penerapan sistem penelusuran bahan baku (termasuk kayu impor) dan hasil

olahannya

2.1.1. Unit Usaha mampu membuktikan bahwa bahan baku yang diterima berasal dari sumber

yang sah

a. Dokumen jual beli/nota atau

kontrak suplai bahan baku

dilengkapi bukti pembelian

Memenuhi Seluruh penerimaan bahan baku kayu

bulat yang berasal dari IPK PT Kahayan

Hutan Lestari periode audit bulan April 2018

- Maret 2019 telah dilengkapi dengan

dokumen perjanjian kontrak supply.

b. Daftar Pemeriksaan Kayu

Bulat (DPKB)

NA Sesuai dengan PerMenLHK nomor :

P.43/Menlhk-Setjen/2015 Jo.

P.60/MenLHK/setjen/Kum.1/2016 DPKB

sudah tidak diterapkan lagi

c. Bukti serah terima kayu selain

kayu bulat dari hutan Negara,

dilengkapi dengan dokumen

angkutan hasil hutan yang

sah

NA Berdasarkan hasil verifikasi selama

periode audit (April 2018 – Maret 2019),

bahan baku kayu bulat IUIPHHK UD

Berkat Usaha Bersama hanya berasal dari

hutan Negara, dan tidak ada bahan baku

kayu bulat yang berasal dari selain hutan

Negara yang wajib dilengkapi bukti serah

terima KB.

d. Dokumen angkutan hasil

hutan yang sah

Memenuhi Seluruh penerimaan bahan baku kayu UD

Berkat Usaha Bersama didukung dengan

dokumen angkutan yang sah berupa

SKSHHK. Uji petik terhadap stok kayu




7 |



bulat tidak dapat dilakukan karena tidak

ada stok yang masih tersisa. Hasil

verifikasi dokumen daftar penerimaan

dan SKSHHK menunjukkan adanya

kesuaian baik jumlah batang maupun

volume pada periode yang sama. Tersedia

Kartu Wasganis PKB-R an. Adrio no. Reg.

00346-10/WAS-PKB-R/XVIII/2018 No. SK.

43/BPHPX-2/2018, berlaku dari tanggal 05

Februari 2018 s.d. 04 Februari 2021 dan UD

Berkat Usaha Bersama tidak

menggunakan bahan baku kayu hasil

lelang.

e. Nota & Dokumen keterangan

(Berita Acara dari petugas

kehutanan atau aparat desa/

Kelurahan) yang menjelaskan

asal usul untuk kayu bekas/

hasil bongkaran/ sampah

kayu bukan dari kayu lelang

serta DKP



IUIPHHK UD Berkat Usaha Bersama hanya

menerima bahan baku kayu bulat yang

berasal dari hutan Negara, dan tidak

menerima bahan baku kayu bulat dari

kayu bekas/hasil bongkaran yang wajib

dilengkapi Nota dan Dokumen

Keterangan/Berita Acara dari petugas

kehutanan kabupaten/kota atau dari

Aparat Desa/Kelurahan.

f. Dokumen angkutan berupa

Nota untuk kayu limbah

industri




menerima bahan baku kayu bulat yang

berasal dari hutan Negara, dan tidak

menerima bahan baku kayu bulat dari

kayu limbah industry yang wajib

dilengkapi Nota untuk kayu limbah.

g. Dokumen S-LK/S-PHPL yang

dimiliki pemasok/atau DKP

dari pemasok

Memenuhi Berdasarkan hasil verifikasi dokumen UD

Berkat Usaha Bersama seluruh

penerimaan bahan baku berasal dari IPK

PT Kahayan Hutan Lestari yang telah

memiliki S-LK dari PT IPS dengan Nomor

SLK-IPS-006 yang terbit tanggal 12-09-




8 |



2017 dengan masa berlaku sampai

dengan 11-09-2018. Dengan demikian

tidak ada kewajiban perusahaan untuk

membuat prosedur penerbitan DKP dan

personil yang ditunjuk untuk memeriksa

DKP dari pemasok.

h. Informasi terkait VLBB untuk

pemasok yang belum

memiliki S-LK/S-PHPL/DKP



IUIPHHK UD Berkat Usaha Bersama

hanya menerima bahan baku kayu bulat

yang berasal dari pemasok PT Kahayan

Hutan Lestari yang memiliki S-LK, dan

tidak menerima bahan baku kayu bulat

yang berasal dari pemasok yang belum

memiliki S-LK/S-PHPL/DKP yang wajib

dilakukan VLBB.

i. Dokumen pendukung RPBBI Memenuhi UD Berkat Usaha Bersama telah

melaporkan RPBBI terakhir (tahun

berjalan) yang didukung dokumen

sumber bahan baku yang lengkap sesuai

dengan sumber bahan baku.

2.1.2. Importir mampu membuktikan bahwa kayu yang diimpor berasal dari sumber yang sah.

a. Pemberitahuan Impor

Barang (PIB)




menerima bahan baku kayu bulat berasal

dari hutan Negara, dan tidak menerima

bahan baku kayu bulat yang berasal dari

kayu impor yang wajib memiliki dokumen

PIB.

b. Bill of Lading (B/L)








B/L.




9 |



c. Packing List (P/L)








P/L.

d. Invoice








Invoice.

e. Deklarasi NA Berdasarkan hasil verifikasi selama

periode audit (April 2018 – Maret

2019), IUIPHHK UD Berkat Usaha

Bersama hanya menerima bahan baku

kayu bulat berasal dari hutan Negara,

dan tidak menerima bahan baku kayu

bulat yang berasal dari kayu impor

yang wajib memiliki dokumen

deklarasi hasil uji tuntas.

f. Bukti pembayaran bea masuk

(bila terkena bea masuk)








bukti pembayaran bea masuk.

g. Dokumen lain yang relevan

(diantaranya CITES) untuk

jenis kayu yang dibatasi

perdagangannya








10 |






pembatasan perdagangan kayu (CITES).

h. Bukti penggunaan kayu dan

produk turunannya








bukti penggunaan kayu dan produk

turunannya.

2.1.3. Unit Usaha menerapkan sistem penelusuran kayu

a. Tally sheet penggunaan

bahan baku dan hasil

produksi

Memenuhi UD Berkat Usaha Bersama telah membuat

tally sheet penggunaan bahan baku yang

mencatat informasi ID Barcode, jenis kayu,

jumlah batang, dan volume kayu bulat.

Pencatatan bahan baku yang dilakukan

tersebut akan memberikan informasi

mengenai ketertelusuran sumber bahan

baku.

b. Laporan produksi hasil olahan Memenuhi Laporan hasil produksi yang dibuat UD

Berkat Usaha Bersama sesuai dengan

LMKO pada periode yang sama. Terdapat

hubungan yang logis antara input-output

dan rendemen produksi UD Berkat Usaha

Bersama.

c. Produksi industry tidak

melebihi produksi yang

diizinkan

Memenuhi Jenis Produk yang dihasilkan UD Berkat

Usaha Bersama sesuai dengan izin usaha

industri. Berdasarkan hasil verifikasi total

produksi UD Berkat Usaha Bersama

selama periode 1 tahun terakhir sebanyak

2.343,2996 m3. Dengan demikian jumlah

produksi UD Berkat Usaha Bersama tidak

melebihi kapasitas izin sebesar 3.000

m³/tahun.




11 |



d. Hasil produski yang berasal

dari kayu lelang dipisahkan







kayu hasil lelang yang hasil produksinya

harus dipisahkan.

e. Dokumen catatan/ laporan

mutasi kayu

Memenuhi Dokumen LMKB dan LMHHOK UD Berkat

Usaha Bersama selama periode 1 (satu)

tahun terakhir (April 2018 – Maret 2019)

telah sesuai dengan dokumen

pendukungnya yaitu laporan penerimaan

bahan baku, laporan produksi dan laporan

penjualan pada periode yang sama.

2.1.4. Proses pengolahn produk melalui jasa dengan pihak lain (industry lain atau pengrajin/ IRT)

a. Dokumen S-LK atau DKP

(Verifier tidak berlaku bila

penyedia jasa bukan industry

pengolah kayu)




melakukan proses pengolahan produknya

sendiri, dan tidak menggunakan jasa atau

kerjasama dengan pihak lain (industri lain

atau pengrajin/industri rumah tangga)

yang wajib memiliki S-LK atau DKP.

b. Kontrak jasa pengolahan

produk antara auditee

dengan pihak penyedia jasa

(pihak lain)








yang wajib memiliki kontrak jasa

pengolahan produk dengan pihak

penyedia jasa.

c. Berita acara serah terima

kayu yang dijasakan








12 |






yang wajib memiliki berita acara serah

terima kayu yang dijasakan.

d. Ada pemisahan produk yang

dijasakan pada perusahaan

penyedia jasa








yang wajib ada pemisahan produk yang

dijasakan pada perusahaan jasa.

e. Adanya pendokumentasian

bahan baku, proses produksi,

dan ekspor apabila ekspor

dilakukan melalui industri

penyedia jasa

NA

Berdasarkan hasil verifikasi selama







yang wajib ada pendokumentasian bahan

baku, proses dan produksi dan ekspor

apabila ekspor dilakukan melalui industri

jasa.

P.3 Keabsahan perdagangan atau pemindahtanganan hasil produksi

K.3.1 Perdagangan atau pemindahtanganan hasil produksi dengan tujuan domestik

3.1.1 Unit usaha menggunakan dokumen angkutan hasil hutan yang sah untuk perdagangan atau

pemindahtangann hasil produksi dengan tujuan domestik

Dokumen angkutan hasil hutan

yang sah

Memenuhi

Selama periode audit April 2018 – Maret

2019 terdapat 181 kali pengiriman dengan

jumlah 106.297 keping dengan volume

1.638,0192 m3. Seluruh penjualan dengan

tujuan domestik tersebut menggunakan


SKSHHK. Dengan demikian seluruh

perdagangan atau pemindahtanganan




13 |



produk dengan tujuan domestik didukung

dengan dokumen angkutan hasil hutan

yang sah.

K.3.2. Pengapalan kayu olahan untuk ekspor

3.2.1. Pengapalan kayu olahan untuk ekspor harus memenuhi kesesuaian dokumen PEB

a. Produk hasil olahan kayu yang

diekspor



IUIPHHK UD Berkat Usaha Bersama bukan

eksportir dan tidak/belum ada realisasi

penjualan kayu olahan yang diproduksinya

sendiri dengan tujuan ekspor.

b. Pemberitahuan Ekspor

Barang (PEB)




tidak/belum ada realisasi penjualan kayu

olahan tujuan ekspor yang wajib memiliki

dokumen PEB

c. Packing list (P/L) NA Berdasarkan hasil verifikasi selama





dokumen P/L

d. Invoice NA Berdasarkan hasil verifikasi selama





dokumen invoice.

e. Bill of Lading (B/L) NA Berdasarkan hasil verifikasi selama





dokumen B/L.

f. Dokumen V-Legal untuk yang

wajib dilengkapi dengan

Dokumen V-Legal







14 |





dokumen V-Legal.

g. Hasil verifikasi teknis

(Laporan Surveyor) untuk

produk yang wajib verifikasi

teknis






dokumen hasil verifikasi teknis (Laporan

Surveyor).

h. Bukti pembayaran bea keluar

bila terkena bea keluar






dokumen bukti pembayaran bea keluar.

i. Dokumen lain yang relevan

(diantaranya CITES) untuk

jenis kayu yang dibatasi

perdagangannya

NA






dokumen pembatasan perdagangan kayu

(CITES).

K.3.3. Pemenuhan PenggunaanTanda V-Legal

3.3.1 Implementasi Tanda V-Legal

Tanda V-Legal yang dibubuhkan

sesuai ketentuan.

Memenuhi

Seluruh penjualan hasil produksi UD

Berkat Usaha Bersama dilengkapi dengan


SKSHHK dan telah dibubuhkan tanda v-

legal sesuai dengan ketentuan. UD Berkat

Usaha Bersama tidak menerima kayu

lelang.

P.4 Pemenuhan terhadap peraturan ketenagakerjaan bagi industri pengolahan

K.4.1 Pemenuhan ketentuan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3).

4.1.1 Pedoman/Prosedur dan implementasi K3.

a. Pedoman/prosedur K3. Memenuhi UD Berkat Usaha Bersama memiliki

dokumen Standar Operational Prosedur




15 |



(SOP) Keselamatan dan Kesehatan Kerja

(K3) dan tersedia personil yang

bertanggung jawab mengurus seluruh

proses K3 dan peralatan K3.

b. Implementasi K3. Memenuhi UD Berkat Usaha Bersama menyediakan

peralatan K3 yang semuanya masih

berfungsi dengan baik. Di area pabrik

terdapat tanda jalur-jalur evakuasi di

lokasi kerja dan titik kumpul.

c. Catatan kecelakaan kerja. Memenuhi UD Berkat Usaha Bersama memiliki

catatan kecelakaan kerja dan upaya

penanganannya.

K.4.2 Pemenuhan hak-hak tenaga kerja.

4.2.1 Kebebasan berserikat bagi pekerja

Serikat pekerja atau kebijakan

perusahaan (auditee) yang

membolehkan untuk

membentuk atau terlibat dalam

kegiatan serikat pekerja.

Memenuhi

UD Berkat Usaha Bersama memiliki surat

pernyataan kebebasan berserikat serta

hasil wawancara pada karyawan yang

menyatakan benar di UD Berkat Usaha

Bersama memperbolehkan karyawannya

untuk membentuk atau terlibat dalam

kegiatan serikat pekerja.

4.2.2 Adanya Kesepakatan Kerja Bersama (KKB) atau Peraturan Perusahaan (PP) untuk IUIPHHK

dan IUI yang mempekerjakan karyawan > 10 orang.

ketersediaan dokumen KKB atau

PP yang mengatur hak-hak

pekerja

NA




mempekerjakan karyawan tetap

sebanyak 6 orang sehingga tidak

diwajibkan untuk membuat dokumen KKB

ataupun PP.

4.2.3 Tidak mempekerjakan anak di bawah umur (diluar ketentuan)

Pekerja yang masih di bawah

umur

Memenuhi

Berdasarkan data karyawan periode

Maret 2018 karyawan termuda UD Berkat

Usaha Bersama adalah Dedi Ismayanto

dengan tanggal lahir 02-11-1979 (39

Tahun). Dengan demikian UD Berkat

Usaha Bersama tidak memperkerjakan

pekerja di bawah umur (<18 tahun).




16 |

Pengambil Keputusan,


Direktur

Documents

PT INTEGRITAS PERSADA SERTIFIKASIipsertifikasi.com/asset/berkas/Hasil VLK... · Penyusunan Laporan Pendahuluan /Rencana Kegiatan Penilaian Verifikasi Legalitas Kayu (VLK) Pertemuan