Upload
owy
View
15
Download
1
Embed Size (px)
Citation preview
FISIOLOGI TULANG
Struktur dasar :• Tulang kortikal (80%)• Tulang trabekular (20%)F/ Mekanik, struktural, protektif
Jaringan dasar :• Matriks Organik : Kolagen tipe 1 (90%), • Matriks Inorganik : Mineral (70%) ; kalsium +
fosfat kristal hidriksiapatit
Komponen biologi• Osteoclast resorbsi tulang, sekresi enzim
phosphatase acid, aryl-sulfatase, metalloproteinase, beta-glucuronidase, cystein-proteinase, dan beta-glycerophosphatase
• Osteoblast pembentukan tulang ; osteositberperan penting pada metabolism tulang yang
berlangsung pada unit metabolisme tulang remodeling
Remodeling Tulang• berlangsung terus menerus• Pada anak dan remaja, aktivitas osteoblast
melebihi aktivitas osteoclast kerangka lebih panjang dan tebal
• dewasa muda, aktivitas osteoblast dan osteoclast biasanya setara jumlah total massa tulang konstan
• usia pertengahan lebih, aktivitas osteoclast melebihi aktivitas osteoblast kepadatan tulang mulai berkurang rapuh sehingga mudah patah
• menopause ↓ hormon estrogen ↑ aktivitas osteoclast yang berlebihan proses osteoporosis pertama sekali akan menghancurkan tulang-tulang trabekuler.
DIAGNOSISAnamnesis1. Tinggi badan yang makin menurun2. Obat-obatan yang diminum3. Penyakit-penyakit yang diderita selama masa reproduksi, seperti : penyakit ginjal, penyakit liver, penyakit endokrin, penyakit saluran cerna4. Jumlah kehamilan dan menyusui5. Kegiatan aktivitas diluar rumah, sering mendapat paparan sinar matahari6. Kebiasaan minum susu, asupan kalsium lainnya.7. Kebiasaan merokok, minum alkohol.
Pemeriksaan Fisik• Tinggi badan, berat badan• Gaya berjalan• Deformitas tulang• Nyeri• Kifosis/gibus• Fraktur
Pemeriksaan Radiologi• Penipisan korteks dan daerah trabecular yang lebih
lusen/hitam
PEMERIKSAAN PENUNJANGPemeriksaan densitas tulang.• Dual-Energy X-ray Absorptiometry (DEXA) tulang
belakang dan pangkal paha• Peripheral Dual-Energy X-ray Absorptiometry (P-
DEXA) pergelangan tangan• Dual Photon Absorptiometry (DPA) tulang belakang
danpangkal paha.• Ultrasounds tes pendahuluan : mengindikasikan
kepadatan• Quantitative Computed Tomography (QCT) tulang
belakang, pergelangan tangan.
Hasil pengukuran kepadatan tulang dapat disajikan dalam beberapa bentuk :• T-score
Kategori Nilai T-Score
Normal -1 ≤ SD < 2.5
Osteopenia -2.5 ≤ SD <-1
Osteoporosis < -2.5
Osteoporosis parah< -2.5 dan adanya satu atau lebih fraktur
• Z-score
Kategori Z-Score
Normal ≥ -2 SD
Kepadatan tulang rendah
< -2 SD