Upload
dwiyana-roselin
View
225
Download
0
Embed Size (px)
DESCRIPTION
mata
Citation preview
7/17/2019 RETINOBLASTOMA
http://slidepdf.com/reader/full/retinoblastoma-5690749369338 1/11
RETINOBLASTOMA
Retina merupakan membrane yang tipis, halus, dan tidak berwarna, serta tembus
pandang.Yang terlihat merah pada fundus adalah warna dari koroid.Retina ini terdiri dari
serat-serat Mueller, membrane limitans interna dan eksterna, dan sel-sel glia.(Vaughan et al,
200!
Retinoblastoma merupakan suatu neoplasma yang berasal dari neuroretina (sel batang
dan keru"ut! atau sel glia, yang bersifat ganas.#elainan ini bersifat kongenital yang timbul
pada anak-anak dan bayi sampai umur $ tahun.(Vaughan et al, 200!
%mumnya penderita datang pada stadium lan&ut dari tumor, karena pada stadium awal biasanya tidak memberikan keluhan.'an $) kasus dapat didiagnosa sebelum umur $
tahun.*umor dapat ter&adi se"ara bilateral (2$)! dan unilateral (+$)!. (lyas, 200!
A. Anatomi dan Fisiologi
Retina merupakan suatu struktur sangat kompleks yang terbagi men&adi 0
bagian, terdiri dari fotoreseptor (sel batang dan keru"ut! dan neuron, beberapa
diantaranya (sel ganglion! bersatu membentuk serabut saraf opti".ertanggung &awab
untuk mengubah "ahaya men&adi sinyal listrik. Retina akan meneruskan rangsanganyang diterimanya berupa bayangan benda sebagai rangsangan elektrik ke otak sebagai
bayangan yang dikenal.pada retina terdapat sel batang sebagai sel pengenal sinar dan
sel keru"ut yang mengenali frekuensi sinar. /el keru"ut bertanggung &awab untuk
penglihatan siang hari.(Vaughan et al, 200!
1
7/17/2019 RETINOBLASTOMA
http://slidepdf.com/reader/full/retinoblastoma-5690749369338 2/11
/ubgroup dari sel keru"ut responsie terhadap pan&ang gelombang pendek,
menengah, dan pan&ang (biru, hi&au, merah!./el-sel ini terkonsentrasi di foea yang
men&adi pusat penglihatan./el batang untuk penglihatan malam./el-sel ini sensitie
terhadap "ahaya dan tidak memberikan sinyal informasi pan&ang gelombang
(warna!./el batang menyusun sebagian besar fotoreseptor di retina bagian lainnya.
(Vaughan et al, 200!
2
7/17/2019 RETINOBLASTOMA
http://slidepdf.com/reader/full/retinoblastoma-5690749369338 3/11
B. Definisi
Retinoblastoma adalah tumor retina yang terdiri atas sel neuroblastik yang
tidak berdiferensiasi dan merupakan tumor ganas retina yang ditemukan pada anak-
anak terutama pada usia dibawah $ tahun. (lyas, 200!
C. Etiologi
*er&adi karena kehilangan kedua kromosom dari satu pasang alel dominan
protektif yang berada dalam pita kromosom 1 .isa karena mutasi atau
diturunkan. (Mans&oer, 200!
D. Epidemiologi
Retinoblastoma dapat mengenai kedua mata yang merupakan kelaianan yang
diturunkan se"ara autosom dominan, dapat pula mengenai satu mata yang bersifat
mutasi geneti". (/&ukur 3 4ri&anto, 200!
5ngka ke&adian adalah satu diantara +.000-1.000 kelahiran hidup.5ngka ini
lebih tinggi lagi pada 6egara berkembang.(/&ukur 3 4ri&anto, 200!
4ada wanita dan pria sama banyak dan dapat mengenai semua ras. (/&ukur 3
4ri&anto, 200!
E. Patofisiologi
Retinoblastoma semula diperkirakan ter&adi akibat mutasi suatu gen dominan
otosom, tetapi sekarang diduga bahwa suatu alel di satu lokus di dalam pita
kromosom 1 mengontrol tumor bentuk herediter dan non herediter. 7en
retinoblastoma normal, yang terdapat pada semua orang, adalah suatu gen supresor
atau anti-onkogen. ndiidu dengan penyakit yang herediter memiliki satu alel yang
terganggu di setiap sel tubuhnya, apabila alel pasangannya di sel retina yang sedang
tumbuh mengalami mutasi spontan, terbentuklah tumor.4ada bentuk penyakit yang
non-herediter, kedua alel gen retinoblastoma normal di sel retina yang sedang tumbuh
diinaktifkan oleh mutasi spontan.(Vaughan et al, 200!
Retinoblastoma dapat tumbuh keluar (eksofitik! atau kedalam
(endofitik!.Retinoblastoma endofitik kemudian meluas ke dalam korpus
itreum.#edua &enis se"ara bertahap akhirnya mengisi mata dan meluas melalui saraf
optikus ke otak dan sepan&ang saraf dan pembuluh-pembuluh emisari di s"lera ke
åan orbita lainnya./e"ra mikroskopis, sebagian besar retinoblastoma terdiri dari
sel-sel ke"il, tersusun rapat bundar atau poligonal dengan inti besar berwarna gelap
dan sedikit sitoplasma./el-sel ini kadang-kadang membentuk 8rosette 9le:ner ;
3
7/17/2019 RETINOBLASTOMA
http://slidepdf.com/reader/full/retinoblastoma-5690749369338 4/11
<intersteiner= yang khas, yang merupakan indikasi diferensiasi
fotoreseptor.#elainan-kelainan degeneratif sering di&umpai, disertai oleh nekrosis dan
klasifikasi.(Vaughan et al, 200!
F. Geala !linis7e&ala klinis sub&ektif pada pasien retinoblastoma sukar karena anak tidak
memberikan keluhan.*api kita harus waspada terhadap kemungkinan retinoblastoma.
>edih dari +$) anak-anak dengan retinoblastoma yang pertama kali di"atat
mempunyai 8pupil putih= yang mana dokter menyebutnya 8>eukokoria= yang seolah
bersinar bila kena "ahaya seperti mata ku"ing 85mauroti" "at?s eye=, atau strabismus,
atau kemerahan dan nyeri pada mata (biasanya disebabkan glaukoma!. @ika dalam
perkembangan anak ter&adi iritasi kemerahan yang menetap, hal ini dapat
menggambarkan inflamasi atau pseudo-inflamasi pada mata, ) pasien
retinoblastoma dapat berkembang dengan symptom ini. *anda lain yang &arang
diperlihatkan pada retinoblastoma termasuk anisokoria, perbedaan warna pada iris
(hetero"hromia!, berair, penon&olan ke depan pada mata (proptosis!, katarak, dan
pergerakan mata abnormal (nistagmus!. (lyas, 200!
4enyakit ini &arang sekali didaptkan dalam stadium dini. Aal ini disebabkan
massa tumor tidak terletak di daerah makula maka tidak akan menimbulkan ge&ala
gangguan penglihatan. *erlebih lagi bila massa tumor hanya pada satu maa, sehingga
mata yang normal dapat mengatasi fungsi penglihatan. 'isamping itu penyakit ini
biasanya mengenai bayi dan anak ke"il yang belum mampu mengemukakan keluhan-
keluhan apabila terdapat gangguan fungsi mata, misalnya penglihatan men&adi
kabur.Brang tua tidak menyadari kelaianan yang ter&adi pada anaknya./tadium dini
biasanya didapatkan pada pemeriksaan funduskopi rutin se"ara kebetulan atau apabila
tumor terdapat di makula retina dan menyebabkan mata &uling karena binokuler ision
penderita terganggu.7e&ala &uling inilah membawa penderita atau orang tua penderita
pergi ke dokter.(lyas, 200!
/ebagian besar penderita tumor ini datang pada keadaan stadium lan&ut./alah
satu ge&ala yang mendorong orang tua membawa penderita berobat adalah refleks
pupil yang berwarna putih atau kekuning-kuningan (leukokoria!, seperti mata ku"ing
atau kelereng. 7ambaran ini sebenarnya sudah menun&ukkan hampir seluruh retina
terisi massa tumor.(/&ukur 3 4ri&anto, 200!
4
7/17/2019 RETINOBLASTOMA
http://slidepdf.com/reader/full/retinoblastoma-5690749369338 5/11
%munya terlihat pada usia 2 sampai dengan 1 tahun, sedangkan pada kasus
yang diturunkan melalui geneti" ge&ala klinis dapat mun"ul lebih awal. (/&ukur 3
4ri&anto, 200!
. >eukokoria
Merupakan ge&ala klinis yang paling sering ditemukan pada
retinoblastoma intra o"ular yang dapat mengenai satu atau kedua
mata.7e&ala ini sering disebut seperti 8mata ku"ing=.Aal ini disebabkan
refleksi "ahaya dari tumor yang berwarna putih disekitar retina.<arna
putih mungkin terlihat pada saat anak melirik atau dengan pen"ahayaan
pada waktu pupil dalam keadaan semi midriasis.
2. /trabismus
Merupakan ge&ala yang sering ditemukan setelahleukokoria./trabismus ini mun"ul bila lokasi tumor pada daerah ma"ula
sehingga mata tidak dapat terfiksasi. /trabismus dapat &uga ter&adi apabila
tumornya berada diluar ma"ula tetapi massa tumor sudah "ukup besar.
1. Mata merah
Mata merah ini sering berhubungan dengan glaukoma sekunder yang
ter&adi akibat retinoblastoma.5pabila sudah ter&adi glaukoma maka dapat
diprediksi sudah ter&adi inasi ke nerus optikus./elain glaukoma,
penyebab mata merah ini dapat pula akibat ge&ala inflamasi okuler atau
periokuler yang tampak sebagai selulitis preseptal atau
endoftalmitis.nflamasi ini disebabkan oleh adanya tumor yang nekrosis.
. uftalmus
Merupakan ge&ala klinis yang berhubungan dengan peningkatan
tekanan intra okular akibat tumor yang bertambah besar.
5
7/17/2019 RETINOBLASTOMA
http://slidepdf.com/reader/full/retinoblastoma-5690749369338 6/11
$. 4upil midriasis
*er&adi karena tumor telah mengganggu saraf parasimpatik.
C. 4roptosis
ola mata menon&ol kea rah luar akibat pembesaran tumor intra dan
ekstra okular.
4ada retinoblastoma didapatkan tiga stadium, yaitu D (<i&ana, 1!
". Stadi#m tenang
4upil lebar, di pupil tampak refleks kuning yang disebut 8amauroti"
"at?s eye=.Aal inilah yang menarik perhatian orang tuanya untuk kemudian
berobat.4ada funduskopi, tampak ber"ak yang berwarna kuning mengkilat
dapat menon&ol ke dalam badan ka"a.'i permukaannya ada
neoaskularisasi dan perdarahan, dapat disertai dengan ablation retina.
$. Stadi#m gla#%oma
*umor men&adi besar, menyebabkan tekanan intraokuler meningkat
(glaukoma sekunder! yang disertai rasa sakit yang sangat.Media refrakta
keruh, pada funduskopi sukar menentukan besarnya tumor.
&. Stadi#m e%st'ao%#le'
*umor men&adi lebih besar, bola mata membesar menyebabkan
eksoftalmus kemudian dapat pe"ah ke depan sampai ke luar dari rongga
orbita disertai nekrosis di atasnya. 4ertumbuhan dapat pula ter&adi ke
belakang sepan&ang 6. dan masuk ke ruang tengkorak.4enyebaran ke
kelen&ar getah bening, dapat masuk ke pembuluh darah untuk kemudian
menyebar ke seluruh tubuh.
G. !lasifi%asi (5erts et al, 200C!
6
7/17/2019 RETINOBLASTOMA
http://slidepdf.com/reader/full/retinoblastoma-5690749369338 7/11
erdasarkan tu&uan dari pengobatan retinoblastoma dikategorikan men&adi dua,
yaitu D
. ntraokuler
2. Ekstraokuler
Reese dan Ellsworth membagi retinoblastoma men&adi $ golongan, yaitu D
7olongan (prognosa sangat baik! D
. *umor soliter, berukuran F diameter papil, terletak pada atau di
belakang euator.
2. *umor multiple, berukuran tidak lebih besar dari diameter papil,
terletak pada atau di belakang euator.
7olongan (prognosis baik! D
. *umor soliter, berukuran -0 diameter papil, terletak pada atau
dibelakang euator.
2. *umor multiple, berukuran -0 diameter papil, terletak dibelakang
euator.
7olongan (prognosis meragukan! D
. eberapa lesi di depan euator.
2. *umor soliter, berukuran G 0 diameter papil, terletak di belakang
euator.
7olongan V (prognosis tidak baik! D
. *umor multiple, berukuran G 0 diameter papil.
2. eberapa lesi meluas sampai ke oraseratta.
7olongan V (prognosis buruk! D
*umor berkembang massie sampai separuh retina dengan benih di badan
ka"a.
). Diagnosis(/&ukur 3 4ri&anto, 200!'iagnosis ditegakkan berdasarkan anamnesa, pemeriksaan fisik, dan
pemeriksaan penun&ang. 'iagnosis pasti dari retinoblastoma intraokuler hanya dapat
ditegakkan dengan pemeriksaan patologi anatomi, akan tetapi karena tindakan biopsy
merupakan kontraindikasi, maka untuk menegakkan diagnosis digunakan beberapa
sarana pemeriksaan sebagai sarana penun&ang D
. 4emeriksaan fundus okuli, ditemukan adanya massa yang menon&ol dari retina
disertai pembuluh darah pada permukaan maupun di dalam masaa tumor
tersebut dan berbatas kabur.
7
7/17/2019 RETINOBLASTOMA
http://slidepdf.com/reader/full/retinoblastoma-5690749369338 8/11
2. 4emeriksaan foto rontgen, pada hampr C0-+0) kasus penderita
retinoblastoma menun&ukkan adanya klasifikasi. ila tumor mengadakaninfiltrasi ke nerus optikus, maka foramen optikum melebar.
1. 4emeriksaan H*s"an dan MR untuk mendeteksi penyebaran tumor sampai ke
intra"ranial.
. 4emeriksaan onkologis opthalmik ultrasound dapat mendiagnosa
retinoblastoma intraokular lebih dari $) kasus.
$. 4emeriksaan EnIim >a"ti" 5"id 'ehydrogenase (>'A!, yaitu dengan
membandingkan kadar >'A humor akuos dengan serum darah. ila rasio
lebih besar dari ,$ di"urigai kemungkinan adanya retinoblastoma intraokuler
(pada keadaan normal rasio kurang dari !.
I. Penatala%sanaan
4enanganan retinoblastoma sangat tergantung pada besarnya tumor, bilateral,
perluasan keåan ekstraokuler dan adanya tanda-tanda metastasis &auh. (7alindo et
al, 2001!
. 9otokoagulasi laser
9otokoagulasi laser sangat bermanfaat untuk retinoblastoma stadium
sangat dini. 'engan melakukan fotokoagulasi laser diharapkan pembuluhdarah yang menu&u ke tumor tertutup, sehingga sel tumor akan men&adi mati.
#eberhasilan "ara ini dapat dinilai dengan adanya regresi tumor dan
terbentuknya åan sikatrik korioretina. Hara ini baik untuk tumor yang
diameternya ,$ mm dan ketebalah 2,$ mm tanpa adanya itreous seeding.
Yang paling sering dipakai adalah 5rgon atau 'iode laser yang dilakukan
sebanya 2 sampai 1 kali dengan interal masing-masingnya bulan.
2. #rioterapi
8
7/17/2019 RETINOBLASTOMA
http://slidepdf.com/reader/full/retinoblastoma-5690749369338 9/11
'apat dipergunakan untuk tumor yang diameternya 1,$ mm dengan
ketebalan 1 mm tanpa adanya itreous seeding, dapat &uga digabungkan
dengan fotokoagulasi laser. #eberhasilan "ara ini akan terlihat adanya tanda-
tanda sikatrik korioretina. Hara ini akan berhasil &ika dilakukan sebanyak 1
kali dengan interal masing-masing bulan.
1. *hermoterapi
'engan mempergunakan laser infra red untuk menghan"urkan sel-sel
tumor terutama untuk tumor-tumor ukuran ke"il.
. Radioterapi
'apat digunakan pada tumor-tumor yang timbul kerah korpus itreus
dan tumor-tumor yang sudah berinerasi kea rah nerus optikus yang terlihat
setelah dilakukan enukleasi bulbi. 'osis yang dian&urkan adalah dosis fraksi
perhari 0-200 "7y dengan total dosis 000-$000 "7y yang diberikan selama
sampai C minggu.
$. #emoterapi
ndikasinya adalah pada tumor yang sudah dilakukan enukleasi bulbi
yang pada pemeriksaan patologi anatomi terdapat tumor pada koroid dan atau
mengenai nerus optikus.#emoterapi &uga diberikan pada pasien yang sudah
dilakukan eksentrasi dan dengan metastase regional atau metastase
&auh.#emoterapi &uga diberikan pada tumor ukuran ke"il dan sedang untuk
mengan&urkan penggunaan Harboplastin, Vin"ristine sulfat, dan EtopoIide
phosphate.eberapa peneliti &uga menambahkan Hy"losporine atau
dikombinasi dengan regimen kemoterapi "arboplastin, in"ristine, etopoIide
phosphate. *ehnik lain yang dapat digabungkan dengan metode kemoterapi ini
adalah D• #emoterapi, dimana setelah dilakukan kemoreduksi dilan&utkan dengan
termoterapi. Hara ini paling baik untuk tumor-tumor yang berada pada
foea dan nerus optikus dimana &ika dilakukan radiasi atau
fotokoagulasi laser dapat berakibat ter&adinya penurunan isus.
• #emoradioterapi, adalah kombinasi antara kemoterapu dan radioterapi
yang dapat dipergunakan untuk tumor-tumor lokal dan sistemik.
Menurut penelitian yang dilakukan 4alma, et al., yang ber&udul
/u""essful treatment of metastati" retinoblastoma with high-dose
9
7/17/2019 RETINOBLASTOMA
http://slidepdf.com/reader/full/retinoblastoma-5690749369338 10/11
"hemotherapy and autologous stem "ell res"ue in /outh 5meri"a, pada
anak, C diantaranya Retinoblastoma unilateral terapi menggunakan kemoterapi
dosis tinggi yang diikuti penyelamatan sel stem autolog terhitung efektif untuk
6egara berkembang. Meski begitu di waktu yang sama, $ anak dengan
metastase retinoblastoma dilaporkan meninggal dunia.
Enukleasi bulbi
'ilakukan apabila tumor sudah memenuhi segmen posterior bola
mata.5pabila tumor telah berinerasi ke åan sekitar bola mata maka
dilakukan eksenterasi.
erdasarkan ukuran tumor, penatalaksanaan dapat dibagi D
. *umor ke"il%kuran tumor ke"il dari 2 diameter papil nerus optikus tanpa infiltrasi
ke korpus itreous atau sub retinal. 'apat dilakukan fotokoagulasi laser,
termoterapi, korioterapi, dan kemoterapi.
2. *umor medium
a. rakiterapi untuk tumor ukuran ke"il dari J diameter papil nerus
optikus, terutama yang tidak ada infiltrasi ke korpus itreous, &uga
dipergunakan untuk tumor-tumor yang sudah mengalami regresi.
b. #emoterapi". Radioterapi, sebaiknya hal ini dihindarkan, karena kompikasinya
dapat menyebabkan katarak, radiasi retinopati.
1. *umor besar
a. #emoterapi D untuk menge"ilkan tumor dan ditambah pengobatan
lo"al seperti krioterapi dan fotokoagulasi laser yang bertu&uan
untuk menghindarkan enukleasi atau radioterapi. *indakan ini &uga
memberikan keuntungan apabila terdapat tumor yang ke"il pada
mata sebelahnya.
b. Enukleasi bulbi dilakukan apabila tumor diffuse pada segmen
posterior bola mata dan yang mempunyai risiko tinggi untuk ter&adi
rekurensi.
. *umor yang sudah meluas keåan ekstraokuler maka dilakukan
eksenterasi dan diikuti dengan kemoterapi dan radioterapi.
$. *umor yang sudah bermetastasis &auh, hanya diberikan kemoterapi sa&a.
10
7/17/2019 RETINOBLASTOMA
http://slidepdf.com/reader/full/retinoblastoma-5690749369338 11/11
*. P'ognosis
'imana pasien dengan penyakit unilateral prognosis isus untuk mata normal
umumnya baik, diantara pasien mata denan penyakit bilateral, prognosis isus
tergantung lokasi dan luasnya keterlibatan./alah satu studi dilaporkan bahwa diantara
pasien dengan penyakit bilateral diobati dengan konseratif $0) men"apai isus
20K0.4eningkatan taraf hidup lebih besar diantara pasien yang didiagnosa sebelum
umur 2 tahun atau sebelum umur + tahun.(5erts et al, 200C!
Aarapan hidup sangat tergantung dari dininya diagnosis ditegakkan dan
metode pengobatan yang dilakukan. (/&ukur 3 4ri&anto, 200!
. ila masih terbatas di retina, kemungkinan hidup $)
2. ila ter&adi metastase ke orbita, kemungkinan hidup $)
1. ila metastase ke seluruh tubuh, kemungkinan hidup 0)
!. Pen+ega,an
@ika di dalam keluarga terdapat riwayat retinoblastoma, sebaiknya mengikuti
konsultasi genetik untuk membantu meramalkan risiko ter&adinya retinoblastoma pada
keturunannya.(lyas, 200!
11