SOP KPS

STANDART OPERATING PROCEDUREPEREKRUTAN KARYAWAN

DISAHKAN

Kode : KI-SDM/001

Pimpinan

Dr.M.Iqbal

Wachidi

Tanggal : 1 Desember 2015

Terbitan : 1

Revisi : -

Halaman : 1 Dari 2 Halaman

ASPEK GARIS BESAR SOP

DEFINISISOP Perekrutan karyawan adalah standar RSIA Galeri Candra untuk

mendapatkan calon karyawan yang sesuai dengan kualifikasi

TUJUANMendapatkan karyawan yang sesuai dengan kebutuhan RSIA Galeri

Candra.

PROSEDUR

1.Membuka pengumuman baik secara terbuka maupun tertutup

kebutuhan tenaga saat ini.

2.Mendokumentasikan lamaran yang masuk

3.Memanggil pelamar yang sesuai kualifikasi.

4.Mengadakan tes tulis

5.Mengadakan tes wawancara

6.Mengadakan skrining kesehatan pelamar.

7.Pengumuman.

BAGIAN TERKAIT

1.Bagian SDM

2.Bagian umum

3.Admin

STANDART OPERATING PROCEDURE

WAWANCARA CALON KARYAWANDISAHKAN

Kode : KI-SDM/002

Pimpinan

Dr.M.Iqbal

Wachidi


Terbitan : 1

Revisi : -



DEFINISISOP Wawancara Calon Karyawan adalah standar RSIA Galeri Candra

untuk mendapatkan calon karyawan yang sesuai dengan kualifikasi

TUJUAN Mendapatkan karyawan yang sesuai dengan kebutuhan perusahaan.

PROSEDUR

1. Membuat bahan wawancara.

2. Memahami apa yang diwawancarakan .

3. Mewawancarai pelamar.

4. Memberikan jawaban kepada pelamar paling lama 1 minggu.

BAGIAN TERKAIT

1. Bagian Sumber Daya Manusia.

2. Adminitrasi.

DOKUMENTASI

Gambar 2.1 : Form wawancara kerja

No NamaCalon karyawan

Waktuwawancara

Jml Calon Karyawan

Hasil Ket

1.

2.

3.


KESEPAKATAN KERJADISAHKAN

Kode : KI-SDM/003

Pimpinan

Dr.M.Iqbal

Wachidi


Terbitan : 1

Revisi : -



DEFINISI

SOP Kesepakatan Kerja adalah standar RSIA Galeri Candra untuk

menjalin kerja sama dengan karyawan yang mempunyai komitmen

dalam bekerja.

TUJUAN

1. Menghindari pemutusan kerja sepihak.

2. Agar karyawan dapat bekerja sesuai dengan batas waktu yang

sudah di tentukan.

3. Memberi motivasi kerja bagi calon karyawan.

4. Memperkuat tanda bukti kesepakatan kerja.

PROSEDUR

1. Membuat surat kesepakatan.

2. Mengecek ulang surat kesepakatan .

3. Menandatangani surat kesepakatan.

4. Menyimpan surat kesepakatan dengan tertib dan rapi .

5. Menyimpan surat kesepakatan dalam bentuk file.

BAGIAN TERKAIT1. Bagian Sumber Daya Manusia.

2. Adminitrasi.

PERANGKAT

1. Komputer.

2. Alat tulis.

3. Surat perjanjian kerja.


PENEMPATAN KERJADISAHKAN

Kode : KI-SDM/004

Pimpinan

Dr.M.Iqbal

Wachidi


Terbitan : 1

Revisi : -



DEFINISI

SOP Penempatan Karyawan adalah standar RSIA Galeri Candra

untuk menempatkan posisi karyawan pada kualifikasinya yang sesuai

dengan kebutuhan perusahaan

TUJUAN

1. Menempatkan individu yang sesuai untuk menangani tugas atau

pekerjaan yang diberikan.

2. Memudahkan pemilik usaha dalam melakukan pengawasan kerja.

PROSEDUR

1. Menganalisa dan memahami kemampuan karyawan yang di terima

oleh perusahaan.

2. Memberikan pembekalan tentang pekerjaan yang akan dikerjakan.

3. Menempatkan karyawan pada posisi yang sudah ditentukan

4. Mendata dan mengevaluasi kerja para karyawan yang sudah

ditempatkan.


2. Adminitrasi.

PERANGKAT

1. Komputer.

2. Alat tulis.

3. Surat perjanjian kerja.


TATA TERTIB DALAM KERJADISAHKAN

Kode : KI-SDM/005

Pimpinan

Dr.M.Iqbal

Wachidi


Terbitan : 1

Revisi : -



DEFINISI

SOP Tata Tertib Dalam Kerja adalah standar RSIA Galeri Candra

dalam bentuk aturan tetap dan mengikat yang ditetapkan oleh

RSIA Galeri Candra yang wajib ditaati oleh karyawan.

TUJUAN1. Memperlancar proses kerja.

2. Membantu karyawan dalam pembelajaran kedisiplinan.

PROSEDUR

1. Melaksanakan pekerjaan sesuai dengan pembagian kerja

2. Selalu sopan dan tersenyum kepada Pasien

3. Selalu menjaga kejujuran


2. Adminitrasi.

PERANGKAT1. Form tata tertib kerja

2. Poster tata tertib


SANKSI DALAM KERJADISAHKAN

Kode : KI-SDM/006

Pimpinan

Dr.M.Iqbal

Wachidi

Tanggal : 1 Maret 2015

Terbitan : 1

Revisi : -



DEFINISI

SOP Sanksi Dalam Kerja adalah standar perusahaan dalam

pemberian hukuman atas sebuah kesalahan karyawan yang

melangggar aturan yang telah ditetapkan pimpinnan perusahaan.

TUJUAN

1. Mempermudah pemberian sanksi kepada karyawan yang melanggar aturan kerja.

2. Mampu memberikan sanksi kepada karyawan yang melanggar aturan.

3. Mampu memberikan efek jera kepada karyawan yang melanggar aturan.

PROSEDUR

1. Pimpinan memberi teguran kepada karyawan yang melakukan kesalahan secara lisan

2 Pimpinan memberi teguran kepada karyawan yang melakukan kesalahan secara tertulis

3. Pimpinan memberi sanksi sesuai kesalahan yang telah diperbuat oleh karyawan

4. Memutuskan sanksi yang sesuai kepada karyawan

BAGIAN TERKAIT 1. Bagian Sumber Daya Manusia.2. Adminitrasi.

PERANGKAT1. Form pelanggaran kerja.2. Surat peringatan.


IJIN KERJADISAHKAN

Kode : KI-SDM/007

Pimpinan

Dr.M.Iqbal

Wachidi


Terbitan : 1

Revisi : -



DEFINISISOP Ijin Kerja adalah standar perusahaan untuk memberikan ruang

istirahat dalam perizinan kerja.

TUJUAN

1. Mengetahui alasan karyawan yang tidak masuk dalam proses kerja.

2. Mengajarkann rasa tanggungjawab kepada karyawan agar disiplin

dalam ijin kerja.

PROSEDUR

1. Karyawan mengajukan ijin secara tertulis maupun lisan.

2. Memberikan surat ijin kerja kepada pihak pimpinan.

3. Pimpinan perusahaan melakukan penilaian terhadap surat ijinkerja.

4. Pimpinan menyetujui surat ijin kerja berdasarkan pertimbangan.

5. Pimpinan mengeluarkan surat persetujuan ijin kerja.


2. Adminitrasi.

PERANGKAT

1. Komputer.

2. Buku tentang Sumber Daya Manusia.

3. Form ijin kerja.


PENILAIAN KINERJADISAHKAN

Kode : KI-SDM/008

Pimpinan

Dr.M.Iqbal

Wachidi


Terbitan : 1

Revisi : -



DEFINISISOP Penilaian Kinerja adalah standar perusahaan untuk menilai tingkat

prestasi karyawan guna meningkatkan tingkat mutu karyawan.

TUJUANMemudahkan perusahaan dalam melihat tingkat keseriusan karyawan

dalam bekerja.

PROSEDUR

1. Mengamati kerja karyawan mulai masuk kerja sampai jam kerja

selesai

2. Melihat seberapa besar karyawan mampu menyelesaikan

pekerjaannya.

3. Memberikan penilaian terhadap karyawan dan memberikan

Insentive.Insentive diberikan untuk motivasi karyawan lain.


2. Adminitrasi.

PERANGKAT1. Alat tulis.

2. Form penilaian kerja.

DOKUMENTASI Gambar 8.1 : Form penilaian kinerja.

No Nama karyawan

Tingkat absensi

Penguasaan kerja

Bidang

Keahlian

Ket

1.

2.

Pelaksana,

………………


PEMBERIAN GAJIDISAHKAN

Kode : KI-SDM/009

Pimpinan

Dr.M.Iqbal

Wachidi


Terbitan : 1

Revisi : -



DEFINISIBalas jasa atau kompensasi yang dibayar secara periodik kepada

karyawan.

TUJUAN

1. Memberi motivasi karyawan untuk giat dalam bekerja.

2. Memudahkan pemberian gaji bagi karyawan.

3. Memberikan gaji karyawan dengan tepat waktu.

PROSEDUR

1. Menganalisa dan menghitung jumlah karyawan.

2. Melihat seberapa lama menjadi karyawan.

3. Melihat tingkat pendidikan karyawan dan menggolongkannya.

4. Memutuskan sebarapa besar gaji karyawan yang akan diberikan

perbulannya.


2. Adminitrasi.

PERANGKAT

1. Absensi karyawan.

2. Data base karyawan.

3. Slip gaji

4. Nomer rekening karyawan.

DOKUMENTASIGambar 9.1 : Slip gaji karyawan.


PROMOSI JABATANDISAHKAN

Kode : KI-SDM/010

Pimpinan

Dr.M.Iqbal

Wachidi


Terbitan : 1

Revisi : -



DEFINISI

SOP Promosi Jabatan adalah perpindahan dari satu jabatan ke jabatan

lebih tinggi, wewenang dan tanggungjawab semakin besar, status serta

pendapatan juga semakin tinggi.

TUJUAN

1. Untuk memberi motivasi kepada karyawan.

2. Memberi kesempatan kepada karyawan untuk naik jabatan dan

mengemban tugas yang lebih besar.

PROSEDUR

1. Mengevaluasi karyawan yang akan mendapat promosi.

2. Mengklasifikasikan golongan, masa kerja dan prestasi karyawan.

3. Memberi skor kepada calon karyawan yang menerima promosi.

4. Memutuskan berapa banyak karyawan yang mendapat promosi.


2. Adminitrasi.

PERANGKAT


2. Buku evaluasi kinerja karyawan.

3. Buku catatan prestasi karyawan.

4. Surat perintah promosi kerja.

DOKUMENTASI

Gambar 10.1 : Surat perintah promosi


DATABASE KARYAWANDISAHKAN

Kode : KI-SDM/011

Pimpinan

Dr.M.Iqbal

Wachidi


Terbitan : 1

Revisi : -



DEFINISI

SOP Database Karyawan adalah Sekumpulan data-data karyawan

mulai dari data rekruitmen karyawan, data penggajian, data,

penjadwalan wawancara, data pelatihan dan lain-lain yang ada

hubungannya dengan sumber daya manusia.

TUJUAN

1. Sebagai landasan dalam memberikan infomasi tentang tenaga kerja

2. Sebagai acuan dasar bagi perusahaan dalam mengambil keputusan

tentang ketenagakerjaan.

PROSEDUR

1. Menerima data tentang rekruitmen, pelatihan, penempatan kerja

karyawan.

2. Menerima data tentang penggajian, pemberian bonus, ijin kerja

dan PHK karyawan.

3. Menggolongkan data-data sesuai kelompok berdasarkan tahun

terkecil.

4. Menyimpan data-data pada satu nama file.


2. Adminitrasi.

PERANGKAT1. Komputer.

2. Alat Tulis.

DOKUMENTASI

Gambar 11.1 : Data base karyawan.


PELATIHAN KARYAWANDISAHKAN

Kode : KI-SDM/012

Pimpinan

Dr.M.Iqbal

Wachidi


Terbitan : 1

Revisi : -



DEFINISIStandar perusahaan untuk meningkatkan kemampuan tehnis, teoritis,

konseptual, sesuai dengan kebutuhan perusahaan.

TUJUAN 1. Meningkatkan produktifitas kerja karyawan.

2. Mengurangi tingkat kecelakaan kerja karyawan.

PROSEDUR

1. Menyusun jadwal kegiatan pelatihan kerja karyawan.

2. Mencatat nama dan alasan mengikuti pelatihan kerja karyawan.

3. Memilih materi yang akan disajikan dalam pelatihan kerja.

4. Memilih tutor yang akan membimbing karyawan.

5. Mengevaluasi hasil pelatihan kerja karyawan.


2. Tutor / Pemberi materi

PERANGKAT

1. Alat tulis.

2. Perlengkapan pelatihan karyawan.

3. Buku evaluasi pelatihan karyawan


PEMBERIAN REWARDDISAHKAN

Kode : KI-SDM/013

Pimpinan

Dr.M.Iqbal

Wachidi


Terbitan : 1

Revisi : -



DEFINISIStandar perusahaan dalam memotivasi karyawan dengan cara

memberikan reward kepada karyawan yang berprestasi.

TUJUAN

1. Mengetahui tingkat kemampuan karyawan yang punyai nilai

produktifitas.

2. Peningkatan karier sebagai landasan dalam meningkatkan nilai

profit perusahaan.

PROSEDUR

1. Mengevaluasi hasil kerja karyawan pada periode tertentu.

2. Mengklasifikasikan karyawan yang berprestasi dalam berbagai.

tingkatan.

3. Memberikan penghargaan kepada karyawan yang berprestasi.

4. Memberikan pilihan penghargaan kepada karyawan yang.

berprestasi.

BAGIAN TERKAIT 1. Bagian Sumber Daya Manusia.

PERANGKAT

1. Data evaluasi hasil kerja karyawan.

2. Komputer.

3. Reward berupa uang atau tunjangan lain.

DOKUMENTASI

Gambar 13.1 : Software data base karyawan.


MASA TRAININGDISAHKAN

Kode : KI-SDM/014

Pimpinan

Dr.M.Iqbal

Wachidi


Terbitan : 1

Revisi : -



DEFINISI

Training adalah masa orientasi bagi karyawan baru guna memberikan

informasi mengenai visi misi perusahaan dan tugas yang harus dilakukan

selama berada dilingkungan perusahaan.

TUJUAN

1. Uuntuk mengenal profil perusahaan.

2. Menjelaskan apa saja yang menjadi tanggung jawab dan hak

3. Menjelaskan aturan-aturan a yang ada pada perusahaan.

PROSEDUR

1. Training di lakukan selama 3 bulan.

2. Pada saat masa training calon karyawan wajib mematuhi peraturan

karyawan.

3. Karyawan wajib datang tepat waktu

3. Karyawan yang melakukan masa percobaan akan di pisah sesuai

dengan keahlian dan kemampuan karyawan pada hasil.

4. Apabila selama masa training karyawan melanggar tata tertib maka

kontrak kesntepakatan kerja akan berakhir.

5. Apabila selama masa training karyawan dianggap memliki

kemampuan dan keahlian makakaryawantersebut akan diangkat

sebagai karyawan tetap.

BAGIAN

TERKAIT


2. Trainer.

PERANGKAT1. Alat tulis

2. Madul / Materi training.

DOKUMENTASI

Gambar 14.1 : Kegiatan training karyawan oleh bagian sumber daya manusia.


PERMOHONAN CUTI KARYAWANDISAHKAN

Kode : KI-SDM/015

Pimpinan

Dr.M.Iqbal

Wachidi


Terbitan : 1

Revisi : -



DEFINISI

Standar perusahaan untuk menyetujui permohonan cuti atau berhenti

sementara tidak bekerja sesuai dengan ijin yang sudah ditetapkan oleh

perusahaan.

TUJUAN

1. Untuk memberi ruang bagi karyawan yang memiliki kepentingan

pada jama kerja.

2. Memberi kesempatan bagi karyawan untuk mengambil waktu

libur sesuai ketentuan perusahaan.

PROSEDUR

1. Permohonan ijin cuti ditulis dengan surat .

2. Ditandatangi pemilik perusahaan dan karyawan.

3. Libur cuti sudah ditentukan perusahaan.

4. Paling lama sekitar 30 hari dalam 1 tahun.

5. Cuti bisa diambil bertahap yaitu 15 hari.

6. Setelah form di tandatangani oleh bagian perijinan cuti, form

diserahkan ke Bagian Administrasi. untuk di tulis di buku rekapan

cuti karyawan.


2. Bagian Administrasi.

PERANGKAT1. Form cuti

2. Buku rekapan cuti karyawan.

STANDART OPERATING PROCEDURE DISAHKAN

HAK DAN KEWAJIBAN KARYAWANKode : KI-SDM/016

Pimpinan

Dr.M.Iqbal

Wachidi


Terbitan : 1

Revisi : -



DEFINISI

Karyawan berhak mendapatkan gaji sesuai dengan peraturan yang

berlaku di perusahaan dan harus melakukan kewajiban terlebih dahulu

sebagai seorang karyawan di perusahaan.

TUJUAN

1. Untuk memberi motivasi kerja karyawan.

2. Memenuhi kesepakatan kerja atas kewajiban perusahaan kepada

karyawan.

3. Mematuhi UUD ketenagakerjaan.

PROSEDUR

1. Karyawan berkewajiban bekerja sesuai dengan peraturan di dalam

perusahaan sebagai karyawan.

2. Selalu menaati aturan yang berlaku di dalam perusahaan.

3. Bertanggung jawab dengan pekerjaan yang sudah dilakukan.

Setelah bekerja sesuai dengan apa yang diharapkan, karyawan

berhak atas haknya yaitu berupa gaji.


2. Bagian Bagian Administrasi..

PERANGKAT

1. Data periodik kinerja karyawan dalam satu bulan.

2. Buku gaji.

3. Komputer.

DOKUMENTASI

Gambar 16.1 : Buku rekening karyawan.


BONUS KEHADIRANDISAHKAN

Kode : KI-SDM/017

Pimpinan

Dr.M.Iqbal

Wachidi


Terbitan : 1

Revisi : -



DEFINISI

Bonus kehadiran adalah standar perusahaan untuk memberi

penghargaan kepada karyawan yang bekerja secara penuh di hari aktif

dalam satu bulan.

TUJUAN

Untuk memberi semangat pada karyawan dan rasa terimakasih

perusahaan kepada karyawan atas loyalitas yang sudah diberikan

karyawan selama satu bulan terakhir

PROSEDUR

1. Bonus kehadiran diberikan apabila absensi karyawan penuh dalam

satu bulan terakhir.

2. Tunjangan diberikan bersamaan dengan pemberian gaji dengan

nominal yang sudah ditentukan.

BAGIAN TERKAIT

1. Bagian Sumber Daya Manusia

2. Bagian Keuangan.

3. Bagian Administrasi..

PERANGKAT

1. Komputer.

2. Buku rekening.

3. Data absen.

4. Slip gaji.

DOKUMENTASI

Gambar 17. 1 : Bonus kehadiran yang dberikan dalam bentuk uang tunai.


TUNJANGAN KESEHATANDISAHKAN

Kode : KI-SDM/018

Pimpinan

Dr.M.Iqbal

Wachidi


Terbitan : 1

Revisi : -



DEFINISI

SOP Tunjangan kesehatan adalah standar perusahaan untuk

memberikan jaminan kesehatan bagi karyawannya dengan nominal

yang sudah ditentukan.

TUJUANMemberikan tunjangan kesehatan bagi karyawan ketika karyawan sakit

atau melahirkan.

PROSEDUR

1. Tunjangan diberikan apabila karyawan sakit dan membawa surat

keterangan dokter beserta resep obat.

2. Surat keterangan dokter dan resep obat di berikan kepada Bagian

Administrasi. untuk di proses sabagai penggantian biaya sakit atau

tunjangan kesehatan yang di berikan perusahaan.

3. Tunjangan kesehatan di berikan secara tunai melalui no rekening.

4. Pemberian tunjangan bersamaan dengan jadwal pencairan gaji.

BAGIAN TERKAIT


2. Bagian Keuangan.


PERANGKAT

1. Surat keterangan dokter.

2. Resep obat.

3. Form klaim tunjangan kesehatan.

4. Kartu jamsostek.

DOKUMENTASI

Gambar 18.1 : Kartu JKN.


PELANGGARAN KERJADISAHKAN

Kode : KI-SDM/019

Pimpinan

Dr.M.Iqbal

Wachidi


Terbitan : 1

Revisi : -



DEFINISI

SOP Pelanggaran Kerja adalah standar atau aturan yang dibuat

perusahaan untuk menghindari penyimpangan kerja yang berdampak

negatif bagi perusahaan. Seperti tindakan merugikan kepada konsumen

oleh karyawan, pencurian, serta penyimpangan-penyimpangan yang

berdampak buruk bagi perusahaan.

TUJUANUntuk menghindari penyimpangan yang di lakukan oleh karyawan

yang dapat merugikan perusahaan.

PROSEDUR 1. Bagian Sumber Daya Manusia.

BAGIAN TERKAIT

1. Dilarang keras melakukan tindakan kriminal, pencurian, atau

penyebaran data.

2. Bolos kerja lebih dari satu minggu dan tidak beralasan.

3. jika jenis pelanggaran ringan maka pimpinan memberi teguran

dengan cara yang tepat.

4. Jika jenis pelanggaran berat seperti tindakan kriminal maka

pimpinan melakukan sanksi tegas sampai dengan pemberhentian

kerja.

PERANGKAT

1. Buku Peraturan Kerja.

2. Surat Peringatan.

3. Buku track record karyawan

DOKUMENTASI

Gambar 19.1 : Pemberian surat peringatan kepada karyawan yang melakukan

pelanggaran.

SURAT PERINGATANNo. : 003/SP/PRIM/III/2012

Surat Peringatan ini ditujukan kepada:

Nama : Renny Widianti

Jabatan : Karyawan Toko

Surat Peringatan diterbitkan berdasarkan :

Bahwa Sdr. Renny Widianti telah melakukan kesalahan berupa :

Indisiplin, terlambat masuk kerja selama lebih dari 5x dalam kurun waktu satu bulan.

Sebagai seorang karyawan Sdr. Renny Widianti seharusnya mampu menjaga tata tertib kerja dan bersedia


PEMUTUSAN KERJADISAHKAN

Kode : KI-SDM/020

Pimpinan

Dr.M.Iqbal

Wachidi


Terbitan : 1

Revisi : -



DEFINISI

SOP Pemutusan Kerja adalah standar perusahaan untuk memberhenti

kan karyawannya yang telah melakukan tindakan atau pelanggaran

kerja berat.

TUJUAN

1. Memberhentikan karyawan yang sudah tidak layak lagi bekerja di

perusahaan.

2. Menghindari pengaruh yang buruk bagi karyawan lainnya.

PROSEDUR

1. Apabila karyawan tidak lagi bekerja sesuai prosedur perusahaan,

melanggar peraturan perusahaan yang telah tertulis, maka perusa-

haan berhak untuk memberhentikan karyawan dengan cara yang

tegas.

2. Perusahaan memanggil karyawan yang bersangkutan untuk dimin

tai keterangan.

3. Apabila jenis kesalahan sudah tidak dapat di tolerir, maka bagian

sumber daya manusia mengeluarkan surat pemberhentian kerja.



PERANGKAT

1. Surat pemberhentian kerja.


3. Buku track record karyawan.

DOKUMENTASI

Gambar 20.1 : Surat pemberhentian kerja karyawan.


DEFINISI

Suatu cara perusahaan secara langsung memperkenalkan produknya

kepada masyarakat atau konsumen.


PENAWARAN SECARA LANGSUNG KEPADA

KONSUMEN

DISAHKAN

Kode : KI-PMS/001

Pimpinan

Dr.Karima Iffani


Terbitan : 1

Revisi : -

Halaman : 1 Halaman

TUJUAN

1. Menentukan segmentasi pasar.

2. Memberikan informasi tentang produk kepada konsumen.

3. Target pasar konsumen yang jelas.

PROSEDUR

1. Gunakan bahasa yang komunikatif saat berhadapan langsung

dengan calon pelanggan.

2. Menggunakan intonasi serta bahasa yang mempengaruhi.

3. Menonjolkan kelebihan produk yang ditawarkan.

4. Jika perlu berikan bonus tambahan pada pembeli.

5. Mendengarkan calon pembeli dengan baik.

BAGIAN TERKAIT Bagian pemasaran.

DOKUMENTASI

Gambar 1.1 : Form Jumlah produk yang ditawarkan.

No Nama

Produk

Jenis

produk

Sasaran Jumlah

yang

terjual

Keterangan


DEFINISI

Pemberian bonus merupakan penghargaan yang diberikan kepada klien

atas prestasinya dalam kerja yang sesuai dengan target.

TUJUAN

1. Melebihi target pembelian.

2. Pembelian secara rutin.

3. Mendapatkan pelanggan baru.

PROSEDUR

1. Mendata kesuksesan klien dalam mencapai target pembelian,

hasil pembelian rutin, dan menemukan pelanggan baru.

2. Menghitung bonus yang harus diberikan.

3. Menetapkan waktu pemberian bonus.

4. Menginformasikan pencapaian target klien dipapan

memberitahukan pengambilan bonus.

5. Memberikan bonus pada waktu yang telah ditetapkan.


DOKUMENTASI Gambar 2.1 : Form laporan pembelian yang dilakukan klien.

No. Tanggal

Pembeli

an

Nama

Barang

Jenis

Barang

Jumla

h

Satuan

Jumlah

Rupiah

1.

2.

STANDART OPERATING PROCEDUREPEMBERIAN BONUS BAGI KLIEN

DISAHKAN

Kode : KI-PMS/002

Pimpinan

Dr.Karima Iffani


Terbitan : 1

Revisi : -


3


DEFINISI

Surat bentuk kesepakatan yang dibuat oleh pemilik usaha untuk

menawarkan kerjasama pada perusahaan-perusahaan sejenis yang

mempunyai prospek.

TUJUAN

1.Berisi penawaran kerjasama untuk bergabung diperusahaan.

2. Dapat menguntungkan kedua belah pihak.

3.Untuk menjalin hubungan kerjasama.

PROSEDUR

1.Membuat surat perjanjian kerjasama yang mencantumkan nama,

alamat, serta produk yang akan ditawarkan.

2.Surat yang dibuat menampilkan kelebihan-kelebihan produk yang

dimiliki oleh prusahaan.

3.Surat dibuat dengan kata-kata baik dan tidak menyinggung pihak

manapun.

4.Sebelum surat penawaran dikirim atau disebar disusun rencana

pendistribusiannya terlebih dahulu.


DOKUMENTASI

Gambar 5.1 :Form laporan kebutuhan pelanggan.


PENAWARAN KERJA SAMA PENJUALANDISAHKAN

Kode : KI-PMS/003

Pimpinan

Dr.Karima Iffani


Terbitan : 1

Revisi : -


No. Nama

Barang

Waktu

Penyelesaia

n

Jumlah Keterangan

1.

2.

3.


DEFINISITagihan (klaim) kepada pihak lain atas uang, barang atau jasa untuk

kepentingan kelangsungan perusahaan.

TUJUAN1. Tepat waktu sesuai yang telah ditentukan.

2. Dibayar secara tunai.

PROSEDUR

1. Mendata pelanggan yang jatuh tempo pembayaran piutangnya.

2. Menghubungi pelanggan yang melakukan transaksi piutang 1

hari sebelum jatuh tempo.

3. Mengutarakan jumlah hutang yang wajib dibayar.

4. Menerima pembayaran piutang.

5. Membuat bukti transaksi pembayaran piutang.

BAGIAN TERKAIT1. Bagian keuangan.

2. Bagian pemasaran.

DOKUMENTASI

Gambar 4.1 : Bukti pembayaran piutang.


PENAGIHAN PIUTANG TERHADAP KLIENDISAHKAN

Kode : KI-PMS/004

Pimpinan

Dr.Karima Iffani


Terbitan : 1

Revisi : -



DEFINISI

Sebuah usaha atau langkah konkrit yang dilakukan untuk

memindahkan suatu produk, baik itu berupa barang ataupun jasa, dari

produsen kepada konsumen sebagai sasarannya.

TUJUAN

1. Menciptakan tujuan penjualan yang terencana.

2. Menciptakan dan mempertahankan hubungan yang

bernilaidengan pelanggan.

3. Menemukan apa yang bernilai bagi pelanggan.

4. Memberikan apa yang bernilai bagi pelanggan.

5. Mendapatkan komitmen untuk bertindak.

PROSEDUR

1. Mendengarkan keinginan pelanggan.

2. Memenuhi kebutuhan pelanggan.

3. Memberikan terhadap pelanggan.

4. Memproses layanan palenggan dengan cepat.


DOKUMENTASI

Gambar 5.1 :Form laporan kebutuhan pelanggan

.


PENJUALAN TERHADAP PELANGGANDISAHKAN

Kode : KI-PMS/005

Pimpinan

Dr.Karima Iffani


Terbitan : 1

Revisi : -


No. Nama

Barang

Waktu

Penyelesaia

n

Jumlah Keterangan

4.

5.

6.


PELAYANAN TERHADAP PELANGGANDISAHKAN

Kode : KI-PMS/006

PimpinanTanggal : 1 Maret 2015

Terbitan : 1

Revisi : -

Halaman : 1 Halaman


DEFINISISuatu cara perusahaan memenuhi kebutuhan konsumen dengan baik ke

semua pelanggan agar konsumen merasa puas.

TUJUAN

1. Ramah terhadap pelanggan.

2. Memakai pakaian rapi dan berseragam saat bekerja.

3. Tanggap terhadap permintaan pelanggan.

PROSEDUR

1. Melayani keinginan dan kebutuhan pelanggan.2. Mencarikan kebutuhan pelanggan.3. Memberikan full service terhadap pelanggan.4. Menyiapkan kursi untuk tempat duduk pelanggan.

BAGIAN TERKAIT1. Bagian pemasaran.2. Bagian penjualan.

DOKUMENTASI

Gambar 6.1 : Pelayanan kebutuhan pelanggan.


RISET DAN PENGEMBANGAN USAHADISAHKAN

Kode : KI-PMS/007

Pimpinan

Dr.Karima Iffani


Terbitan : 1

Revisi : -



DEFINISI

Suatu bentuk Perusahaan dengan cara mengandalkan tenaga penjual

terlatih/terdidik dan mendatangi semua pembeli potensial untuk

secara pribadi menerangkan kelebihan dan kegunaan produk

tersebut di masa yang akan datang.

TUJUAN

1. Menemukan sasaran yang akan dituju.2. Melakukan penjualan apabila konsumen telah sepakat untuk

membeli produk yang ditawarkan.3. Mengikat kerjasama dengan pelanggan.

PROSEDUR

1. Menemui orang atau agent yang sudah menjadi pelanggan tetap.2. Melakukan promo terhadap produk, untuk menarik perhatian

pelanggan.3. Memastikan akan adanya transaksi pembelian. 4. Mengeluarkan surat kerjasama untuk penjualan produk

BAGIAN TERKAITa)b) Bagian pemasaranc)

DOKUMENTASI

Gambar 7.1 : Pembekalan tenaga pengelola terdidik.


DEFINISIKartu nama adalah salah satu alat jembatan informasi, dengan kartu

nama, seseorang bisa mengetahui tentang dirinya.


PROMOSI MELALUI KARTU NAMADISAHKAN

Kode : KI-PMS/008

Pimpinan

Dr.Karima Iffani


Terbitan : 1

Revisi : -


TUJUAN

1. Memberikan informasi yang jelas.

2. Mengimformasikan pengenalan merek produk.

3. Mendukung terjadinya penjualan.

PROSEDUR

1. Mencari pihak pembuat kartu nama.2. Menentukan harga dalam pembuatan kartu nama.3. Mendesain dan informasi jelas dalam kartu nama yang akan

dipakai.4. Mencetak kartu nama sesuai desain dan ketetapan.5. Memberikan kartu nama kepada pihak yang berkepentingan

terhadap bisnis.


DOKUMENTASI

Gambar 8.1 : Kartu nama.

ASPEK

GARIS BESAR SOP

DEFINISI

Media yang digunakan untuk promosi, propaganda, atau berita, baik

berupa tulisan , gambar atau kombinasi keduanya dengan berbagai

varian warna (full colour), yang umumnya berbentuk potrait

(vertikal), digunakan diluar ruangan (outdoor) maupun didalam

ruangan (indoor).

TUJUAN

1. Menetuakan Desain banner yang efektif.

2. Rangkaian kata-kata dalam spanduk.

3. Berdifat informative.

PROSEDUR 1. Membuat desain banner yang cerah, dan jelas.

2. Menentukan tempat pembuatan banner.


PEMASANGAN VARTIKAL BANNERDISAHKAN

Kode : KI-PMS/009

Pimpinan

Dr.Karima Iffani


Terbitan : 1

Revisi : -


3. Menentukan jumlah banner yang akan dicetak.

4. Memperkirakan jumlah biaya yang dikeluarkan.

5. Menentukan hari selsainya pembuatan banner.

6. Menentukan warna banner.

7. Menentukan waktu spaduk untuk dipasang.

8. Menentukan jumlah banner yang akan dibuat.

BAGIAN TERKAITBagian pemasaran.

DOKUMENTASIGambar 9.1 : Banner RAT


DEFINISI

Seragam adalah bentuk media komunikasi yang digunakan untuk

menyampaikan pesan yang cukup singkat bila seragam tersebut

telah di desagin sedemikian rupa dengan tema promosi.

TUJUAN

1. Mencetak nama yang jelas.

2. Memperkenalkan usaha secara efisien.

3. Warna cerah.

4. Desain yang menarik.


PROMOSI MELALUI SERAGAMDISAHKAN

Kode : KI-PMS/010

Pimpinan

Dr.Karima Iffani


Terbitan : 1

Revisi : -


PROSEDUR

1. Menentukan tailor collection.

2. Menentukan desain, warna, dan tipe tulisan.

3. Melakukan negoisasi harga.

4. Menyepakati kerjasama.

5. Melakukan transaksi.


DOKUMENTASIGambar 10.1 : Promosi melalui media seragam


DEFINISI

Suatu strategi bisnis yang dilakukan dua pihak atau lebih yang saling

menguntungkan antara keduanya.

TUJUAN

1. Bekerja sama dengan pihak lain.

2. Produk barang akan selalu terpenuhi.

3. Perusahaan akan berjalan lancar kedepanya

PROSEDUR

1. Melakukan kerjasama dahulu dengan perusahaan lain untuk

menjadi mitra kerja bagi perusahaan.

2. Menjalin kerja sama di bidang produk penjualan ataupun


MITRA USAHADISAHKAN

Kode : KI-PMS/011

Pimpinan

Dr.Karima Iffani


Terbitan : 1

Revisi : -

Halaman : 1 Halaman

persedian bahan baku.

3. Memprediksi keuntungan antara kedua belah pihak.


DOKUMENTASIForm kerja sama dengan perusahaan lain.


DEFINISI

Cara perusahaan atau dunia usaha memperkenalkan produknya

melalui media cetak.

TUJUAN 1. Iklan harus menarik.

2. Kesepakatan kerja dengan media cetak.

3. Kecepatan penyampian pesan ke konsumen.

PROSEDUR

1. Kesepakatan kerjasama dengan media baru membuat konsep

iklan.

2. Pesan yang ditulis di iklan harus menarik.


PEMASANGAN IKLAN DI MEDIA CETAKDISAHKAN

Kode : KI-PMS/012

Pimpinan

Dr.Karima Iffani


Terbitan : 1

Revisi : -

Halaman : 1 Halaman

3. Pemasangan iklan harus media cetak lokal yang sering dibaca.

4. Iklan dimuat dikoran kurang lebih satu minggu.

BAGIAN TERKAIT Bagian pemasaran

DOKUMENTASI Gambar 12.1 iklan media cetak lokal.


DEFINISIBentuk memperkenalkan produk perusahaan melalui media

elektronik

TUJUAN 1. Program acara di media yang beratensi banyak.

2. Jangkauan iklan di radio luas.

3. Kesepakatan kerjasama dengan pihak radio.

PROSEDUR

1. Iklan harus jelas pesannya sebelum di promosikan di radio.

2. Mempertimbangkan harga terlebih dahulu sebelum membuat

kesepakatan kerja.

3. Iklan dibacakan pembawa acara.


PEMASANGAN IKLAN ELEKTRONIKDISAHKAN

Kode : KI-PMS/013

Pimpinan

Dr.Karima Iffani


Terbitan : 1

Revisi : -

Halaman : 1 Halaman

4. Konsep durasi kata-kata dibuat lebih pendek dan jelas. agar

frekuensi pembacaan berulang kali atau lebih sering.


DOKUMENTASIGambar 13.1 :iklan media elektronik.


DEFINISI

Suatu cara pengenalan produk perusahaan yang dilakukan dengan

menggunakan media social dengan menggunakan jaringan internet

yang disebut facebook.

TUJUAN

1. Jaringan pemancar internet luas.

2. Menggunakan jaringan internet.

3. Mempunyai akun facebook.

4. Menggunakan PC computer atau laptop.


PROMOSI LEWAT FACEBOOKDISAHKAN

Kode : KI-PMS/014

Pimpinan

Dr.Karima Iffani


Terbitan : 1

Revisi : -


PROSEDUR

1. Menggunakan media PC computer atau laptop.

2. Menggunakan jaringan internet.

3. Membuka akun facebook terlebih dahulu.

4. Setelah facebook terbuka, share produk atau update informasi

tentang usaha yang akan dipostingkan.

5. Tandai teman yang ada di facebook.

6. Ikuti setiap perubahan interaksi konsumen atas produk

BAGIAN TERKAIT Bagian pemasaran

DOKUMENTASI Gambar 14.1 : Akun facebook.


DEFINISI

Adalah cara perusahaan memberikan layanan kepada nasabah

dengan senyuman, sapaan dan kesiapan melayani nasabah dan

menyelesaikan permasalahannya.

TUJUAN

1. Menarik nasabah sebanyak mungkin.

2. Memberikan kepuasan salam pelayanan.

3. Permasalahan nasabah terselesaikan.

PROSEDUR

1. Pihak palayan koperasi memberikan senyuman bila nasabah

mulai masuk ruangan.

2. Menyapa nasabah sambil menanyakan kebutuhannya.

3. Siap melayani atas permintaan kebutuhan nasabah.

4. Proses melayani kebutuhan nasabah.

5. Setelah selesai menyelesaikan pelayanan pihak karyawan

koperasi menanyakan apa yang bisa di bantu lagi.



PELAYANAN SEMYUM, SAPA, SIAPDISAHKAN

Kode : KI-PMS/015

Pimpinan

Dr.Karima Iffani


Terbitan : 1

Revisi : -


DOKUMENTASI

Gambar 15.1 : Proses pelayanan pelanggan


DEFINISI

Adalah cara perusahaan perusahaan dan produknya dengan

menggunakan suvernir bolpoin.

PRINSIP

1. Menarik simpati nasabah.

2. Selalu diingat nasabah.

3. Pembentukan rasa kepercayaan nasabah

PROSEDUR

1. Mendesain model bolpoin ke pembuat souvenir.

2. Merangkai kata-kata yang menarik.

3. Menganggarkan biaya souvenir bolpoin.

4. Membagikan kepada nasabah Koperasi.


DOKUMENTASIGambar 16. 1 : bolpoin.


PROMOSI DENGAN SUVENIR BOLPOINDISAHKAN

Kode : KI-PMS/016

Pimpinan

Dr.Karima Iffani


Terbitan : 1

Revisi : -

Halaman : 1 Halaman

ASPEK GARIS BESAR SOPDEFINISI Adalah cara perusahaan perusahaan dan produknya dengan

menggunakan suvernir payung.

TUJUAN

1. Menarik simpati nasabah.


3. Pembentukan rasa kepercayaan nasabah.


PROMOSI DENGAN SUVENIR PAYUNGDISAHKAN

Kode : KI-PMS/017

Pimpinan

Dr.Karima Iffani


Terbitan : 1

Revisi : -

Halaman : 1 Halaman

PROSEDUR 1. Mendesain model payung ke pembuat souvenir payung.

2. Merangkai kata-kata yang menarik perhatian.

3. Menganggarkan biaya souvenir payung.

4. Membagikan kepada nasabah koperasi.

BAGIAN TERKAIT Bagian pemasaran. DOKUMENTASI Gambar 17.1 :Suvenir payung.


DEFINISIAdalah cara perusahaan perusahaan dan produknya dengan

menggunakan suvernir gelas.

TUJUAN1. Menarik simpati nasabah.


3. Pembentukan rasa kepercayaan nasabah.

PROSEDUR1. Mendesain model gelas ke pembuat souvenir gelas.


3. Menganggarkan biaya souvenir gelas.

4. Membagikan kepada nasabah koperasi.


PROMOSI DENGAN SUVENIR GELASDISAHKAN

Kode : KI-PMS/018

Pimpinan

Dr.Karima Iffani


Terbitan : 1

Revisi : -

Halaman : 1 Halaman


DOKUMENTASI

Gambar 18.1 :Suvenir gelas.


DEFINISI

Adalah suatu cara perusahaan dan produknya dengan memberikan

layanan penyediaan kalender untuk di promosikan kepada

anggota/nasabah Koperasi.

TUJUAN 1. Menarik simpati nasabah.


3. Pembentukan rasa kepercayaan nasabah

4. Kontinuitas acara atau promosi setiap tahun.

PROSEDUR 1. Mendesain model kalender sesuai dengan bentuk.


3. Menganggarkan biaya pembuatan kalender.


PROMOSI PENYEDIAAN KALENDERDISAHKAN

Kode : KI-PMS/019

Pimpinan

Dr.Karima Iffani


Terbitan : 1

Revisi : -

Halaman : 1 Halaman

4. Menjalin kerjasama dengan pihak anggota/nasabah.


DOKUMENTASI

Gambar 19. 1 : Kalender berlogo Koperasi.


DEFINISI

Adalah merupakan suatu hak yang harus dikeluarkan oleh

Perusahaan pada akhir tahun setelah melakukan segala kegiatan

usahanya dan setelah terbentuknya Neraca dan di temukannya laba

bersih.

TUJUAN

1. Mengacu pada Anggaran Dasar dan ART Koperasi.

2. Keputusan Rapat Pengurus.

3. Keputusan Rapat Anggota.

PROSEDUR

1. 50% untuk SHUAnggota.

2. 25 % untuk Cadangan Modal

3. 2,5% untuk dana pendidikan Koperasi.

4. 5% untuk dana social.

5. 5% untuk Pengurus dan Pengawas.


PEMBAGIAN SISA HASIL USAHA ( SHU )DISAHKAN

Kode : KI-PMS/020

Pimpinan

Dr.Karima Iffani


Terbitan : 1

Revisi : -


6. 5% untuk Pengembangan Daerah Kerja.

7. 5% untuk kesejahteraan karyawan.

8. 2,5% untuk cadangan.

BAGIAN TERKAIT Bagian Kasir.

DOKUMENTASI

Gambar 20.1 : Laporan AD/ART.

Documents

SOP KPS