19
Telaah Pustaka dan Hipotesis Andri Helmi Munawar, S.E., M.M.

Telaah Pustakadan Hipotesis2) Kinerja keuangan PT ABC setelah krisis moneter lebih baik dibandingkan dengan sebelum krisis moneter (pada hipotesis ini tidak dapat diuji karena PT ABC

  • Upload
    others

  • View
    6

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Telaah Pustaka danHipotesis

Andri Helmi Munawar, S.E., M.M.

2

• Teori merupakan pernyataan yang secara umumdiakui kebenarannya sebagai dasar untukmenjelaskan atau memprediksi suatu fenomenaatau variabel.

• Fungsi teori dalam penelitian sebagai dasarmemprediksi atau memperjelas hubungan antarafenomena yang satu dengan fenomena yang lain

• Penelitian dan teori merupakan dua hal yang tidakdapat dipisahkan karena teori merupakan landasanbagi penelitian untuk menjawab permasalahanpenelitian

• Peranan penelitian dalam pengembangan ilmupengetahuan dapat berupa verifikasi/ konfirmasiterhadap suatu teori dengan hasil akhir mendukungatau menolak teori yang bersangkutan atauberguna untuk pengembangan teori baru.

Teori

Pendekatan Penelitiandalam Teori

01 Pendekatan Deduktifà Pendekatan yang berangkat

dari kebenaran umum (teori) sebagai dasar untuk membuatsimpulan atau prediksi hal-halyang khusus

02Pendekatan Induktifà Pendekatan yang berangkat dari

simpulan-simpulan secara khusussebagai dasar untuk membuatkesepakatan umum (teori)

Hubungan antara penelitian dan teori tergantung kepada pendekatan penelitian yang digunakan

Teori: Jika harga barang naik, makapermintaan barang akan turun

Kasus 2:Jika harga kopi naik, maka permintaan kopi akan turun

Kasus 1: jika harga gula naik, maka permintaan gulaakan turun

Pendekatan Deduktif

Hipotesis:

Sebagai Penjelasà Mempertajam variabel yang

diteliti serta menjelaskanketerkaitan antar variabel

Sebagai Prediksià Teori dapat digunakan

sebagai dasarmelakukan prediksiterhadap jawaban atasmasalah yang telahdirumuskansebelumnya

Sebagai Kontrolà Teori digunakan sebagai

bahan membahas hasilanalisis data, hasilpenelitian yang diperolehapakah akan memperkuatteori atau bahkanbertentangan denganteori sebelumnya

Fungsi Teori dalam Pendekatan Deduktif

6

Permasalahan

Teori

Penelitian

Simpulan

Hubungan Antara Teori Dengan Penelitian Pada Riset Deduktif

Untuk menganalisis permasalahanpeneliti harus menelaah teorinyaterlebih dahulu. Teori ini digunakanbaik sebagai penjelas, sebagaiprediksi maupun sebagai kontroldalam melakukan penelitian, hasilsebuah penelitian adalah simpulan.Simpulan yang diperoleh dapatmemperkuat teori yang sudah adaatau mungkin dapat mematahkanteori yang sudah ada denganmenemukan teori yang baru

Kasus 2:Jika harga beras naik, maka permintaan berasturun

Kasus 1: Jika harga gula naik, maka permintaan gulaturun

Pendekatan InduktifContoh:

Kasus n: Jika harga barang X naik, maka permintaanbarang X turun

8

Hubungan Antara Teori Dengan Penelitian Pada Riset Induktif (Proses Terbentuknya Teori)

Teori terbentuk karena adanyapendapat-pendapat yang diujidengan menggunakan metode ilmiahyang baik dan benar. Hasil pengujianyang berulang-ulang dengan hasilyang sama akan menghasilkan teori.Kekuatan sebuah teori tergantungpada hasil pengujian. Semakinbanyak pengujian yang menghasilkansimpulan yang mendukung, makaakan memperkuat sebuah teori.

Tujuan Telaah Pustakadalam Riset -

-

-

-

-

Memastikan bahwa masalahpenelitian dirumuskan dengan tepat

Memastikan bahwa variabel yang digunakan untuk memprediksi/ menjelaskan telah dipilih dengan tepatMemastikan bahwa penelitian yang dilakukan tidak sia-sia karena menemukansesuatu yang sudah diketahui secaraumum

Memastikan bahwa hubungan antarvariabel yang dihipotesiskan memilikidasar yang kuat sehingga tidak sekedarcoba-cobaMemungkinkan peneliti untuk mengetahuikekurangan-kekurangan penelitiansebelumnya sebagai dasar pengembanganuntuk kontribusi ilmu pengetahuan

Definisi ringkas konsepdari beberapa teori/ ilmuwan lain berkaitandengan penelitian yang dilakukan

Deskripsi ringkas hasilpenelitian sebelumnyayang memiliki keterkaitanerat baik sebagaianteseden maupunkonsekuensi denganpenelitian yang dilakukan

Deskripsi hubunganantara beberapatelaah konsep teoritisdalam alur pikir yang logis untukmemunculkanproposisi

Deskripsi hubunganantara beberapatelaah penelitianempiris dalam alurpikir yang logis untukmemunculkanhipotesis

Isi Telaah Pustaka

Langkah Membuat Telaah Pustaka

1. Menetapkan variabel yang diteliti2. Mencari artikel yang relevan3. Lihat judul artikel dan kata

kuncinya4. Lakukan review artikel ilmiah

dengan mengidentifikasi variabel,latar belakang penelitian, tujuan,metode, hasil keterbatasan danrekomendasi bagi penelitian yangakan datang

5. Lakukan perbandingan dan telaahkritis terhadap artikel ilmiah yangberkaitan dengan variabel, latarbelakang penelitian, tujuan,metode, hasil dan keterbatasan

6. Deskripsikan keterkaitan artikelilmiah tersebut dengan penelitianyang dilakukan, perbedaan danposisi penelitian yang dilakukan,perbedaan dan posisi penelitianyang dilakukan dibandingkandengan penelitian sebelumnya.

1. Menetapkan variabel yangditeliti

2. Mencari sumber buku yangrelevan

3. Lihat daftar isi buku4. Baca bagian isi buku yang

relevan dengan penelitian yangdilakukan

5. Deskripsikan konsep yangberkaitan dengan variabel yangditeliti termasuk di dalamnyadefinisi, klasifikasi/ tahapandari berbagai buku (ilmuwan)

6. Lakukan perbandingan dantelaah kritis terhadap konsepyang berkaitan dengan variabelyang diteliti termasuk didalamnya definisi, klasifikasi/tahapan dari berbagai buku(ilmuwan)

Sumber ArtikelIlmiahSumber Buku

12

• Proposisi; pernyataan logis tentang suatu konsep atau tentang hubungan antar konsep yang satu dengan konsep yang lainnya.•Hipotesis berasal dari kata hypo (lemah/ kurang) dan thesis (pendapat/ kebenaran). Sehingga hipotesis; pernyataan yang lemah masih perlu diuji kebenarannya.•Hipotesis akan menjadi thesa (pendapat/ teori) bila sudah diuji menggunakan metode ilmiah.•Hubungan proposisi dengan hipotesis adalah proposisi yang sudah dirumuskan untuk diuji kebenarannya akan menjadi hipotesis. Dengan kata lain hipotesis merupakan proposisi yang dirumuskan untuk diuji kebenarannya secara empirik.

PROPOSISI DAN HIPOTESIS

Perbedaan Proposisi dan Hipotesis

Proposisi1. Bersifat konsep2. Belum dapat diuji secara

empirik3. Baru menyatakan

perbedaan/ hubunganantara beberapa konsepbelum sampaidioperasionalisasikanmenjadi variabel

Hipotesis1. Bersifat operasional2. Sudah dapat diuji secara

empirik3. Konsep-konsep dalam

hipotesis sudah dioperasionalisasikan menjadi variabel

13

Hipotesis:

H1: Terdapat pengaruh positifkesadaran merek dengankeputusan pembelian

Proposisi:

Konsumen akan cenderung menetapkanpada merek yang paling diingatnya.

Contoh:

Jawaban sementara terhadaphasil penelitian yang bersifat

deskriptif (tidakmembandingkan/ tidak

menghubungkan satu variabeldengan variabel lainnya

Jawaban sementaraterhadap pertanyaan

penelitian yang bersifatmembandingkan/

komparatif.

Jawaban sementaraterhadap pertanyaan

penelitian berjenisasosiatif, baik korelasional

maupun kausal

Hipotesis Deskriptif Hipotesis Komparatif Hipotesis Komparatif

Contoh:

a) Kualitas pelayanan bank pemerintah baik

b) Prestasi kerja karyawanPT X rendah

Contoh:a) Kualitas pelayanan bank-bank

pemerintah lebih baik dibandingkan

dengan kualitas pelayanan bank-bank swasta.

b) Volume penjualan setelah promosi

lebih tinggi dibandingkan denganvolume penjualan sebelum promosi.

Contoh:

1) Terdapat hubunganpositif antara pengalaman

kerja dengan kualitas

pelayanan teller2) Terdapat pengaruh positif

pelatihan terhadapprestasi kerja karyawan

Jenis-jenis Hipotesis

Manfaat Hipotesis

Dasar untuk membuat simpulanpenelitian

Menjelaskan masalahpenelitian

2

3

1

4

Pedoman untuk memilih alatanalisis data

Menjelaskan variabel-variabelyang akan diuji

Dasar Pengembangan Hipotesis

Teori merupakan dasar yang paling kuatuntuk dijadikan sebagai dasar untukperumusah hipotesis

Penelitian terdahulu dengan tema yang relative sama dapat digunakan sebagaiacuan dalam merumuskan hipotesis

Berdasarkan pada Teori

Berdasarkan Penelitian Terdahulu

Apabila tidak diperoleh referensi yang dapat digunakan untuk merumuskanhipotesis, peneliti dapat merumuskanhipotesis berdasarkan pada penelitianpendahuluan.

Berdasarkan Penelitian Pendahuluan

Berdasarkan Akal Sehat PenelitiApabila tidak ditemui teori pendukung, penelitian terdahulu yang relevan dankarena sesuatu hal tidak dapatdilakukan penelitian pendahuluan, makahipotesis dapat dirumuskanberdasarkan pada akal sehat (logikapikir) peneliti.

18

Langkah 1: menentukan hipotesis nul dan hipotesis alternatif

Langkah 2: Memilih tingkat signifikansi

Langkah 3: Mengidentifiksi Uji Statistik

Langkah 4: Merumuskan aturan keputusan

Langkah 5: Mengambil sampel, sampai pada keputusan

Hipotesis nol tidak dapat ditolak Hipotesis nol ditolak dan hipotesis alternatif diterima

Langkah Pengujian Hipotesis

19

1. Dinyatakan dalam kalimat yang jelasàTidak terjadi perbedaan penafsiran di antara pembaca. Contoh:

1) Upah berpengaruh positif terhadap produktivitas karyawan (jelas)

2) Upah kurang berpengaruh terhadap produktivitas karyawan (tidak jelas)

2. Dapat diuji secara ilmiahàData yang dikumpulkan ilmiah maka hipotesis akan dapat dibuktikan. Contoh:

1) Upah memiliki pengaruh yang berarti terhadap produktivitas karyawan (jelas)

2) Kinerja keuangan PT ABC setelah krisis moneter lebih baik dibandingkan dengan sebelum krisis moneter (pada hipotesis ini tidak dapat diuji karena PT ABC berdiri tahun 1998 yaitu setelah krisis moneter sehingga tidak bisa dibandingkan kinerja keuangannya)

3. Dasar yang digunakan untuk mengembangkan hipotesis kuat

àHipotesis kuat adalah hipotesis yang didukung oleh teori, hasil penelitian sebelumnya atau penjelasan yang logis. Contoh:

1) Harga barang berpengaruh negatif terhadap permintaan (memiliki dasar kuat yaitu teori permintaan dan penawaran)

2) Uang saku memiliki pengaruh terhadap jam belajar mahasiswa (tidak memiliki dasar kuat)

Kriteria Hipotesis yang Baik