Upload
others
View
7
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
Team project ©2017 Dony Pratidana S. Hum | Bima Agus Setyawan S. IIP
Hak cipta dan penggunaan kembali:
Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menggubah, memperbaiki, dan membuat ciptaan turunan bukan untuk kepentingan komersial, selama anda mencantumkan nama penulis dan melisensikan ciptaan turunan dengan syarat yang serupa dengan ciptaan asli.
Copyright and reuse:
This license lets you remix, tweak, and build upon work non-commercially, as long as you credit the origin creator and license it on your new creations under the identical terms.
i
PERANCANGAN SHOT UNTUK MENEKANKAN SITUASI
TERDESAK BURUNG GEREJA PADA ANIMASI HYBRID
“BAWA DIRIKU”
Skripsi Penciptaan
Ditulis sebagai syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Seni (S.Sn.)
Nama : Charissa Leonadya A.
NIM : 00000018819
Program Studi : Film
Fakultas : Seni & Desain
UNIVERSITAS MULTIMEDIA NUSANTARA
TANGERANG
2019
ii
LEMBAR PERNYATAAN TIDAK MELAKUKAN PLAGIAT
Saya yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama : Charissa Leonadya A.
NIM : 00000018819
Program Studi : Film
Fakultas : Seni dan Desain
Universitas Multimedia Nusantara
Judul Skripsi :
PERANCANGAN SHOT UNTUK MENEKANKAN SITUASI TERDESAK
BURUNG GEREJA PADA ANIMASI HYBRID “BAWA DIRIKU”
dengan ini menyatakan bahwa, laporan dan karya Skripsi ini adalah asli dan belum
pernah diajukan untuk mendapatkan gelar sarjana, baik di Universitas Multimedia
Nusantara maupun di perguruan tinggi lainnya.
Karya tulis ini bukan saduran/ terjemahan, murni gagasan, rumusan dan
pelaksanan penelitian/ implementasi saya sendiri, tanpa bantuan pihak lain, kecuali
arahan pembimbing akademik dan nara sumber.
Perancangan Shot untuk..., Charissa Leonadya Agustine, FSD UMN, 2019
iii
Demikian surat Pernyataan Orisinalitas ini saya buat dengan sebenarnya,
apabila di kemudian hari terdapat penyimpangan serta ketidakbenaran dalam
pernyataan ini, maka saya bersedia menerima sanksi akademik berupa pencabutan
gelar Sarjana Seni (S.Sn.) yang telah diperoleh, serta sanksi lainnya sesuai dengan
norma yang berlaku di Universitas Multimedia Nusantara.
Tangerang, 6 Mei 2019
Charissa Leonadya A.
Perancangan Shot untuk..., Charissa Leonadya Agustine, FSD UMN, 2019
iv
HALAMAN PENGESAHAN SKRIPSI
PERANCANGAN SHOT UNTUK MENEKANKAN SITUASI TERDESAK
BURUNG GEREJA PADA ANIMASI HYBRID ‘BAWA DIRIKU’
Oleh
Nama : Charissa Leonadya A.
NIM : 00000018819
Program Studi : Film
Fakultas : Seni & Desain
Perancangan Shot untuk..., Charissa Leonadya Agustine, FSD UMN, 2019
v
PRAKATA
Yang utama, penulis panjatkan puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa karena
telah memberikan dukungan ilmu-ilmu yang tak terhingga dan atas izin-Nya untuk
membuat laporan tugas akhir berjudul “Perancangan Shot untuk Menekankan
Situasi Terdesak Burung Gereja pada Animasi Hybrid “Bawa Diriku”” sehingga
laporan ini dapat selesai hingga akhir.
Topik ini diangkat khusus oleh penulis karena penulis mengamati dalam
beberapa waktu terakhir banyak menemukan film-film yang bagus dan memiliki
potensial untuk menarik banyak audiens, namun tergagalkan dengan pengkondisian
shot-shot nya yang dibuat secara sembarang pada situasi yang seharusnya
mendebarkan sehingga feel yang harusnya dirasakan penonton menjadi hilang dan
emosi penonton terhadap skenario-skenario tersebut menjadi datar. Dengan
pengamatan terhadap film-film yang meletakkan shot benar dan
membandingkannya dengan film-film yang peletakkan shotnya kurang baik,
penulis merasa bahwa pembahasan mengenai perancangan shot khususnya pada
situasi terdesak perlu dikaji untuk kedepannya dapat digunakan sebagai
pembelajaran terutama bagi yang ingin memperdalam ilmu shot, dan diaplikasikan.
Selain itu, penulisan laporan tugas akhir ini juga bertujuan sebagai syarat kelulusan
program studi film dan animasi Universitas Multimedia Nusantara.
Terakhir, penulis mengucapkan terima kasih kepada orang-orang yang telah
berjasa dalam membimbing serta membantu memperbaiki kekurangan-kekurangan
dari laporan tugas akhir ini, terutama kepada:
Perancangan Shot untuk..., Charissa Leonadya Agustine, FSD UMN, 2019
vi
1. Kus Sudarsono, S.E., M.Sn. selaku Ketua Program Studi Film dan
Animasi Universitas Multimedia Nusantara.
2. Dosen Pembimbing
3. Penguji
4. Ketua Sidang
5. Pihak-pihak yang langsung terkait dengan proses penulisan Skripsi
6. Keluarga dan teman-teman penulis yang telah memberikan dukungan
secara moral maupun materil sepanjang pengerjaan laporan tugas akhir
sehingga dapat terselesaikan dengan baik.
Tangerang, 6 Mei 2019
Charissa Leonadya A.
Perancangan Shot untuk..., Charissa Leonadya Agustine, FSD UMN, 2019
vii
ABSTRAKSI
Dalam laporan tugas akhir ini terdapat berbagai informasi yang digunakan sebagai
acuan untuk menciptakan shot yang baik dan benar dalam animasi berjudul ‘Bawa
Diriku’, yang merupakan animasi berbasis puisi mengenai burung yang tergusur
habitatnya karena kebutuhan hidup manusia. Dipilihnya topik ini adalah sebagai
patokan untuk menciptakan shot yang benar pada skenario situasi terdesak agar
dapat lebih mengena kepada audiens dan tidak menciptakan kesan datar tak
berperasaan. Informasi pada laporan tugas akhir ini diperoleh dari berbagai buku
serta referensi film animasi maupun live action yang telah di observasikan.
Diharapkan setelah membaca laporan tugas akhir ini, pembaca dapat memahami
apa saja yang diperlukan untuk menciptakan shot yang tepat.
Kata kunci: shot, animasi hybrid, berbasis puisi, situasi terdesak.
Perancangan Shot untuk..., Charissa Leonadya Agustine, FSD UMN, 2019
viii
ABSTRACT
There are some information used as a method for creating good shots for an
animation titled ‘Bawa Diriku’ in this thesis, which is a poem-based story about a
family of sparrow whose house were destroyed for the sake of human living. This
topic is chosen for showing and creating a good shot in an under-pressured
scenarios, so audience can feel being a part of the scenario and not feeling ‘empty’
while watching the movies. The informations in this thesis were taken from many
books and films such as animation or live-action, as references. Hope that readers
who read this thesis can understand what things are needed to create a good and
correct shots.
Keywords: shot, hybrid animation, poem based story, under-pressured situation.
Perancangan Shot untuk..., Charissa Leonadya Agustine, FSD UMN, 2019
ix
DAFTAR ISI
PERANCANGAN SHOT UNTUK MENEKANKAN SITUASI TERDESAK
BURUNG GEREJA PADA ANIMASI HYBRID “BAWA DIRIKU” ............... I
LEMBAR PERNYATAAN TIDAK MELAKUKAN PLAGIAT .................... II
HALAMAN PENGESAHAN SKRIPSI ............................................................ IV
PRAKATA ............................................................................................................. V
ABSTRAKSI ...................................................................................................... VII
ABSTRACT ....................................................................................................... VIII
DAFTAR ISI ........................................................................................................ IX
DAFTAR GAMBAR ......................................................................................... XII
DAFTAR TABEL .............................................................................................. XV
DAFTAR LAMPIRAN .................................................................................... XVI
BAB I PENDAHULUAN ..................................................................................... 1
1.1. Latar Belakang ........................................................................................ 1
1.2. Rumusan Masalah ................................................................................... 2
1.3. Batasan Masalah...................................................................................... 2
1.4. Tujuan Tugas Akhir ................................................................................ 2
1.5. Manfaat Tugas Akhir .............................................................................. 2
BAB II TINJAUAN PUSTAKA .......................................................................... 4
2.1. Pengertian Animasi ................................................................................. 4
Perancangan Shot untuk..., Charissa Leonadya Agustine, FSD UMN, 2019
x
2.1.1. Bentuk Animasi ............................................................................. 4
2.1.2. Animasi Hybrid ............................................................................. 5
2.2. Storyboard ............................................................................................... 5
2.3. Shot ......................................................................................................... 6
2.3.1. Shot Berdasarkan Segi Ukuran/ Jarak Kamera/ Field of View ...... 7
2.3.2. Camera Angle .............................................................................. 12
2.3.3. Pergerakan Kamera ..................................................................... 16
2.4. Komposisi ............................................................................................. 19
2.4.1. Aspect Ratio ................................................................................. 19
2.4.2. Rule of Third ................................................................................ 19
2.4.3. Depth of Field .............................................................................. 20
2.4.4. Balanced/ Unbalanced ................................................................ 21
2.4.5. Framing ....................................................................................... 21
2.4.6. Negative Space ............................................................................ 22
2.5. Scene & Sequence ................................................................................. 23
2.6. Terdesak ................................................................................................ 23
BAB III METODOLOGI ................................................................................... 24
3.1. Gambaran Umum .................................................................................. 24
3.1.1. Sinopsis ....................................................................................... 24
3.1.2. Posisi Penulis ............................................................................... 26
3.2. Tahapan Kerja ....................................................................................... 26
3.2.1. Shot list ........................................................................................ 28
3.3. Konsep Visual ....................................................................................... 31
Perancangan Shot untuk..., Charissa Leonadya Agustine, FSD UMN, 2019
xi
3.3.1. Scene 3 Shot 15 ............................................................................ 31
3.3.2. Scene 3 Shot 18 ........................................................................... 32
3.3.3. Scene 4 Shot 33 ............................................................................ 33
3.4. Hasil Observasi ..................................................................................... 33
3.4.1. Scene 3 Shot 15 ............................................................................ 33
3.4.2. Scene 3 Shot 18 ............................................................................ 41
3.4.3. Scene 4 Shot 33 ............................................................................ 45
3.5. Proses Perancangan ............................................................................... 54
3.5.1. Scene 3 Shot 15 ............................................................................ 54
3.5.2. Scene 3 Shot 18 ............................................................................ 59
3.5.3. Scene 4 Shot 33 ............................................................................ 62
BAB IV ANALISIS ............................................................................................. 65
4.1. Scene 3 Shot 15 ..................................................................................... 65
4.2. Scene 3 Shot 18 ..................................................................................... 69
4.3. Scene 4 Shot 33 ..................................................................................... 71
BAB V PENUTUP ............................................................................................... 74
5.1. Kesimpulan ........................................................................................... 74
5.2. Saran ...................................................................................................... 75
DAFTAR PUSTAKA .......................................................................................... 77
Perancangan Shot untuk..., Charissa Leonadya Agustine, FSD UMN, 2019
xii
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1. Benda berkilau dari ‘The Black Cauldron’ (1985) adalah salah satu
dari elemen pertama 2D dan 3D yang digabung ............................................. 5
Gambar 2.2. Storyboard dari animasi ‘The Wrong Trousers’ (1993) oleh Nick
Park ................................................................................................................. 6
Gambar 2.3. Extreme Close Up pada animasi ‘The Incredibles’ (2004) ................ 7
Gambar 2.4. WALL-E. Andrew Stanton, 2008 ....................................................... 8
Gambar 2.5. The Royal Tenenbaums, Wes Anderson, 2001 ................................... 9
Gambar 2.6. Leon: The Professional, Luc Besson, 1994 ...................................... 10
Gambar 2.7. Last Year at Marienbad, Alan Resnais, 1961 ................................... 10
Gambar 2.8. The Graduate, Mike Nichols, 1967 ................................................... 12
Gambar 2.9. Shot pada ‘Harry Potter and the Deathly Hallows – Part 2’ ............ 13
Gambar 2.10. Normal Angle pada film Thor: Ragnarok (2017)........................... 13
Gambar 2.11. Low Angle Shot pada film 'Avengers' (2012) ................................ 14
Gambar 2.12. Dutch Tilt pada film ‘Thor’ (2011) ................................................ 16
Gambar 2.13. Aspect Ratio ................................................................................... 19
Gambar 2.14. Gambar Rule of Third pada animasi ‘The Incredibles’ (2004) ...... 20
Gambar 2.15. China Town Rule of Thirds ............................................................ 20
Gambar 2.16. Balanced Composition pada Film ‘Hero’(2004) oleh Zhang Yimou
....................................................................................................................... 21
Gambar 2.17. Unbalanced Composition pada Film ‘The Proposition’(2005) oleh
John Hillcoat ................................................................................................. 21
Gambar 2.18. Framing pada film 'The Searchers' (1956) karya John Ford .......... 22
Perancangan Shot untuk..., Charissa Leonadya Agustine, FSD UMN, 2019
xiii
Gambar 3.1. Tahapan Perancangan (Dokumentasi Pribadi) ................................. 27
Gambar 3.2. Hasil Akhir Konsep Visual Scene 3 Shot 15 (Dokumentasi Pribadi)
....................................................................................................................... 31
Gambar 3.3. Hasil Akhir Konsep Visual Scene 3 Shot 18 (Dokumentasi Pribadi)
....................................................................................................................... 32
Gambar 3.4. Hasil Akhir Konsep Visual Scene 4 Shot 33 (Dokumentasi Pribadi)
....................................................................................................................... 33
Gambar 3.5. ‘Kitbull’ Situasi Terdesak (Kitbull, 2019)....................................... 34
Gambar 3.6. Komposisi Rule of Third pada animasi ‘Kitbull’ (Kitbull, 2019) ... 35
Gambar 3.7. Situasi Terdesak pada Animasi ‘Tarzan’ (Tarzan, 1999) ............... 36
Gambar 3.8. Komposisi pada Animasi ‘Tarzan’ (Tarzan, 1999) ......................... 38
Gambar 3.9. Salah Satu Shot Terdesak pada ‘Rise of the Guardians’ (Rise of the
Guardians, 2012) ........................................................................................... 39
Gambar 3.10. Komposisi pada animasi ‘Rise of the Guardians’ (Rise of the
Guardians, 2012) ........................................................................................... 40
Gambar 3.11. Situasi Tersudutkan pada animasi ‘Rise of the Guardians’ (Rise of
the Guardians, 2012) ..................................................................................... 42
Gambar 3.12. Komposisi pada Situasi Tersudutkan pada Animasi ‘Rise of the
Guardians’ (Rise of the Guardians, 2012).................................................... 43
Gambar 3.13. Situasi Tersudutkan pada Animasi ‘Zootopia’ (Zootopia, 2016) .. 43
Gambar 3.14. Komposisi Situasi Tersudutkan pada animasi ‘Zootopia’ (Zootopia,
2016) ............................................................................................................. 44
Gambar 3.15 Contoh Simultaneous Motion (Kenworthy, 2012, hlm. 96) ........... 46
Perancangan Shot untuk..., Charissa Leonadya Agustine, FSD UMN, 2019
xiv
Gambar 3.16. Sebuah Adegan pada film ‘Hercules’ (1997) (Hercules, 1997) .... 47
Gambar 3.17. Shot pada animasi ‘Rise of the Guardians’ (2012) (Rise of the
Guardians, 2012) ........................................................................................... 48
Gambar 3.18. Pengerumunan pada animasi ‘COCO’ (COCO, 2017) ................. 50
Gambar 3.19. Komposisi pada animasi ‘COCO’ (COCO, 2017) ........................ 51
Gambar 3.20. Pengerumunan pada animasi ‘Rise of the Guardians’ (Rise of the
Guardians, 2012) ........................................................................................... 52
Gambar 3.21. Komposisi pada animasi ‘Rise of the Guardians’ (Rise of the
Guardians, 2012) ........................................................................................... 53
Gambar 3.22. Perancangan Shot 15 (Scene 3) #1 (Dokumentasi Pribadi) .......... 54
Gambar 3.23. Perancangan Shot 15 (Scene 3) #2 (Dokumentasi Pribadi) .......... 55
Gambar 3.24. Perancangan Shot 15 (Scene 3) #3 (Dokumentasi Pribadi) .......... 57
Gambar 3.25. Perancangan Shot 18 (Scene 3) #1 (Dokumentasi Pribadi) .......... 59
Gambar 3.26. Perancangan Shot 18 (Scene 3) #2 (Dokumentasi Pribadi) .......... 60
Gambar 3.27. Perancangan Shot 18 (Scene 3) (Dokumentasi Pribadi) ............... 61
Gambar 3.28. Perancangan Shot 33 (Scene 4) #1 (Dokumentasi Pribadi) .......... 62
Gambar 3.29. Perancangan Shot 33 (Scene 4) #2 (Dokumentasi Pribadi) .......... 63
Gambar 4.1. Hasil Akhir Shot 15 (Scene 3) (Dokumentasi Pribadi) ................... 65
Gambar 4.2. Komposisi Scene 3 Shot 15 (Dokumentasi Pribadi)........................ 67
Gambar 4.3. Hasil Akhir Shot 18 (Scene 3) (Dokumentasi Pribadi) ................... 69
Gambar 4.4. Komposisi Shot 18 (Scene 3) (Dokumentasi Pribadi) .................... 70
Gambar 4.5. Hasil Akhir Shot 33 (Scene 4) (Dokumentasi Pribadi) ................... 72
Perancangan Shot untuk..., Charissa Leonadya Agustine, FSD UMN, 2019
xv
DAFTAR TABEL
Tabel 3.1. Shot List untuk Animasi Pendek ‘Bawa Diriku’ ................................. 28
Tabel 3.2. Komparasi Referensi untuk Scene 3 Shot 15 ....................................... 41
Tabel 3.3. Komparasi Referensi untuk Scene 3 Shot 18 ....................................... 45
Tabel 3.4. Komparasi Referensi untuk Scene 4 Shot 33 bagian 1 ........................ 49
Tabel 3.5. Komparasi Referensi untuk Scene 4 Shot 33 bagian 2 ........................ 54
Perancangan Shot untuk..., Charissa Leonadya Agustine, FSD UMN, 2019
xvi
DAFTAR LAMPIRAN
LAMPIRAN A: LAPORAN BIMBINGAN TUGAS AKHIR ........................ 79
LAMPIRAN B: HASIL PENGECEKAN TURNITIN .................................... 80
LAMPIRAN C: STORYBOARD ...................................................................... 82
Perancangan Shot untuk..., Charissa Leonadya Agustine, FSD UMN, 2019