Upload
apry-matarau
View
565
Download
41
Embed Size (px)
Citation preview
8/17/2019 Tugas 3. Kompilasi, Analisis, Dan Interpretasi Data Surveilans Serta Evaluasi Dan Diseminasi Informasi
1/12
TUGAS SURVEILANS
KESEHATAN MASYARAKAT
OLEH
Nama : Angelius N. Matarau
NIM : 1!"!11!"#
$AKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT
UNIVERSITAS NUSA %EN&ANA
KU'ANG(!1#
8/17/2019 Tugas 3. Kompilasi, Analisis, Dan Interpretasi Data Surveilans Serta Evaluasi Dan Diseminasi Informasi
2/12
Angelius N. Matarau
1307011076
1. KOM'ILASI) ANALISIS) &AN INTER'RETASI &ATA SURVELANS
Kompilasi, analisis dan interpretasi data merupakan rangkaian dari langkah-langkah
surveilans. Dalam pengolahan data, terdapat langkah yang penting yaitu Kompilasi Data)
yang bertujuan untuk menghindari duplikasi (doble) data dan untuk menilai kelengkapan
data. Proses kompilasi data dapat dilakukan secara manual (dengan kartu pengolah data
atau master table), atau komputerisasi (dengan aplikasi pengolah data, misalnya Epi-ino).
!ariabel yang dikompilasi meliputi orang, tempat, dan "aktu. #elanjutnya analisis dan
interpretasi yang bertujuan untuk membantu dalam penyusunan perencanaan program,
monitoring, evaluasi, dan dalam upaya pencegahan serta penanggulangan penyakit.
Penganalisis data harus memahami dengan baik data yang akan dianalisa. Data yang
telah diolah dan disusun dalam ormat tertentu umumnya lebih mudah dipahami.
$eberapa cara berikut biasanya dilakukan untuk memahami data dengan baik, antara
lain %
a. Pada data sederhana dan jumlah variabel tidak terlalu banyak, cukup dengan
mempelajari tabel saja& dan
b. Pada data yang kompleks, selain mempelajari tabel juga dilengkapi dengan peta dan
gambar. Peta dan gambar berungsi untuk mempermudah pemahaman akan trend,
variasi, dan perbandingan.
$eberapa teknik berikut umumnya dipakai dalam analisa data surveilans, seperti %
a. 'nalisis univariat, yaitu teknik analisis terhadap satu variable saja dengan menghitung
proporsi kejadian penyakit dan menggambarkan deskripsi penyakit secara statistik
(mean, modus, standar deviasi)&
b. 'nalisis $ivariat, yaitu teknik analisis data secara statistik yang melibatkan dua
variable. ntuk menggambarkan analisis ini bisa digunakan tools seperti abel
(menghitung proporsi dan distribusi rekuensi), *raik (menganalisis kecenderungan),
dan Peta (menganalisis kejadian berdasarkan tempat dan "aktu)& dan
c. 'nalisis lebih lanjut dengan +ultivariat, yaitu teknik analisis statistik lanjutan
terhadap lebih dari dua variable, untuk mengetahui determinan suatu kejadian
penyakit.
8/17/2019 Tugas 3. Kompilasi, Analisis, Dan Interpretasi Data Surveilans Serta Evaluasi Dan Diseminasi Informasi
3/12
%ONTOH KOM'ILASI) ANALISIS &AN INTER'RETASI &ATA 'A&A
'ENYAKIT MENULAR :
A. Sur*eilans E+i,emi-l-gi 'ena/it T0 'aru er,asar/an Tem+at) -rang ,an
2a/tu ,i 2ilaa3 'us/esmas 0ir-uli +a,a ta3un (!114(!1(.
a. 'ela/sanaan Sur*elans T0 'aru
Pada Puskesmas $irobuli, pelaksanaan surveilans $ Paru pada periode
sampai dengan dapat dikatakan berjalan dengan baik. Kegiatan
surveilans pertama dilakukan dengan cara mengumpulkan data, pengamatan
secara terus menerus, analisis atau interpretasi data, penanggulangan dalam proses
menjelaskan atau penyebaran, serta memantau peristi"a kejadian penyakit
khususnya penyakit $ Paru yang terjadi di / "ilayah yakni $irobuli utara, 0olu
tara dan 0olu #elatan di Kecamatan $irobuli.
. Uni*ariat
1) Distribusi Penyakit ! Paru Menurut empat
Distribusi Penyakit $ Paru +enurut empat di Puskesmas $irobuli ahun
-
N- Kelura3an
5umla3 Kasus Ta3un (!114(!1(
$re/uensi 'resentase 678
1 $irobuli tara / 12.31
( 0olu selatan 4.4/
0olu tara 4.4/
5umla3 15
Birobuli Utara Lolu selatan Lolu Utara0
1020
30
40
50
60
23
12 12
48.94
25.53 25.53
Frekuensi Presentase
8/17/2019 Tugas 3. Kompilasi, Analisis, Dan Interpretasi Data Surveilans Serta Evaluasi Dan Diseminasi Informasi
4/12
Grafik Distribusi Penyakit TB Paru Menurut Tempat di Puskesmas Birobuli Tahun 2011-2012
$erdasarkan tabel diatas bah"a rekuensi tertinggi yaitu pada "ilayah
$irobuli utara sebanyak / dengan presentase 12.316 sedangkan pada
"ilayah 0olu tara dan 0olu #elatan mempunyai rekuensi yang sama yaitu
dengan presentase 4.4/6
") Distribusi ! Paru Menurut #rang
Distribusi Penyakit $ Paru +enurut 7enis Kelamin di Puskesmas birobuli
Pada tahun -
5enis Kelamin5umla3 Kasus Ta3un (!114(!1(
$re/uensi 'resentase 678
0aki-laki 5 45.4
Perempuan 1.4
5umla3 15
Laki-Laki Perempuan0
20
40
60
80
Frekuensi Presentase
*raik distribusi penyakit $ Paru menurut jenis kelamin di Puskesmas $irobuli tahun -
$erdasarkan tabel dapat diketahui bah"a angka kejadian $ Paru
tertinggi terjadi pada laki-laki dengan presentase 45.46. sedangkan pada
perempuan lebih rendah dibandingkan dengan laki-laki yaitu 1.46.
3) Distribusi Penyakit ! Paru Menurut $aktu
Distribusi Penyakit $ Paru di Puskesmas $irobuliahun -
N- Ta3un /e9a,ian 5umla3
Kasus
'resentase
6781 4 4/.
2 18.2
5umla3 15
8/17/2019 Tugas 3. Kompilasi, Analisis, Dan Interpretasi Data Surveilans Serta Evaluasi Dan Diseminasi Informasi
5/12
2011 20120
10
20
30
40
50
60
umla! "asus Presentase
*raik distribusi penyakit $ Paru menurut tahun di Puskesmas $irobuli tahun -
$erdasarkan data dari tabel, bah"a angka kejadian $ Paru pada tahun
lebih tinggi dibandingkan angka kejadian tahun . 7umlah kasus
pada tahun yaitu 4 ji"a dengan presentase 4/.6, sedangkan pada
tahun yaitu ji"a dengan presentase 18.26.
. 0i*ariat
1) Distribusi ! Paru Menurut empat
Distribusi Penyakit $ Paru +enurut empat di Puskesmas $irobuli ahun
-
N- ;ilaa3
5umla3 Kasus Ta3un (!1141!1( 5umla
3(!11 (!1(
$re/uensi 'resentase$re/uens
i'resentase
$irobuli tara 11 41.4 /
0olu tara 2 / 1 2.
/ 0olu #elatan 8 1 8 5./
5umla3 4 15
8/17/2019 Tugas 3. Kompilasi, Analisis, Dan Interpretasi Data Surveilans Serta Evaluasi Dan Diseminasi Informasi
6/12
0
10
20
30
40
50
60
Birobuli Utara Lolu Utara Lolu #elatan
*raik distribusi penyakit $ Paru menurut tempat di Puskesmas $irobuli tahun -
$erdasarkan data dari tabel diperoleh hasil bah"a angka kejadian $ Paru
yang tertinggi adalah pada "ilayah birobuli utara pada tahun maupun .
Pada tahun "ilayah birobuli utara terdapat kasus dengan presentase 116
dan pada tahun "ilayah birobuli utara terdapat kasus dengan presentase
41.46. Pada 9ilayah 0olu tara, pada tahun terdapat 2 kasus dengan
presentase /6 dan pada tahun terdapat 1 kasus dengan presentase 2.6.
Dan pada 9ilayah 0olu #elatan, pada tahun terdapat 8 kasus dengan
presentase 16 dan pada tahun terdapat 8 kasus dengan presentase 5./6
") Distribusi ! Paru Menurut #rang
Distribusi Penyakit $ Paru +enurut 7enis Kelamin di Puskesmas $irobuli
ahun -
5enis
Kelamin
5umla3 Kasus +er Ta3un 5umla3
(!11 'resentase (!1( 'resentase
0aki-0aki / 4 1 8/.8 5
Perempuan 12 2 /8.1
5umla3 4 15
Laki-Laki Perempuan280
300
320
340
360
380
2011 2012
8/17/2019 Tugas 3. Kompilasi, Analisis, Dan Interpretasi Data Surveilans Serta Evaluasi Dan Diseminasi Informasi
7/12
*raik distribusi penyakit $ Paru menurut 7enis Kelamin di Puskesmas $irobuli tahun -
$erdasarkan data dari tabel, diperoleh hasil bah"a angka kejadian $
Paru tertinggi pada tahun terjadi pada laki-laki dengan presentase 46
dibandingkan dengan angka kejadian $ Paru yang terjadi pada perempuan
dengan presentase 126. $egitupun pada tahun , kejadian $ Paru
tertinggi yaitu pada laki-laki dengan presentase 8/.86 dibandingkan denganangka kejadian $ Paru yang terjadi pada perempuan dengan presentase
/8.16.
0. Sistem Sur*eilans &emam 0er,ara3 &engue 6&0&8 &i &inas Kese3atan K-ta
Ke,iri
a. K-m+ilasi ,an Analisis &ata
Pencatatan data D$D dari rumah sakit disusun secara terpisah dari data
puskesmas. Dinas Kesehatan Kota Kediri merekap data penderita D$D dari
rumah sakit berupa (orm KD:#) dalam buku register. #edangkan data penderita
D$D dari puskesmas direkap berdasarkan laporan bulanan. Data pasien pada buku
register diurutkan sesuai tanggal pelaporan ke dinas kesehatan. Data pasien tidak
dikelompokkan berdasarkan hasil diagnose sehingga data pasien D$D dan ##D
(data kasus) bercampur dengan data tersangka dan DD (non kasus). Petugas hanya
emberikan tanda khusus (lingkaran) pada pasien D$D dan ##D.
Dalam melakukan perekapan data, petugas tidak melakukan pengecekan
kelengkapan atau duplikasi data pasien. data pasien D$D yang tercatat dalam
buku register seringkali tidak ada dalam laporan bulanan puskesmas, begitu pula
sebaliknya. #ebagian data pasien D$D yang tercatat dalam laporan bulanan
puskesmas tidak tercatat dalam buku register. Ketidaklengkapan data pasien D$D
puskesmas mengindikasikan bah"a puskesmas tidak selalu menerima laporan
D$D dari penderita ataupun pemberitahuan adanya kasus oleh dinas kesehatan.
8/17/2019 Tugas 3. Kompilasi, Analisis, Dan Interpretasi Data Surveilans Serta Evaluasi Dan Diseminasi Informasi
8/12
ketidaklengkapan data D$D pada buku register mengindikasikan adanya
kemungkinan pera"atan pasien D$D dilakukan di rumah sakit luar Kota Kediri.
Data D$D yang dikompilasi di Dinkes Kota Kediri merupakan data agregat
dari puskesmas dan rumah sakit. Puskesmas melaporkan kasus D$D secara rutin
per bulan. 'da atau tidak adanya kasus D$D setiap bulan tidak mempengaruhi
intensitas pelaporan ke Dinkes. :umah sakit melaporkan data D$D ke Dinkes
secara insidental apabila terdapat kasus. :umah sakit tidak melaporkan secara
rutin
sebagaimana puskesmas. Kompilasi data D$D tersebut menyebabkan adanya
perbedaan data antara puskesmas, rumah sakit dan dinas kesehatan.
'nalisis data di Dinkes Kota Kediri menggunakan indikator angka penemuan
dan penanganan D$D, ;ncident :ate (;:), asil analisis program pemberantasan penyakit D$D di Kota Kediri adalah
inormasi epidemiologi di setiap puskesmas. ;normasi hasil analisis tersebut
terdiri dari jumlah penduduk per puskesmas, jumlah daerah endemis dan sporadis,
angka kesakitan dan kematian, jumlah desa yang dilakukan program
penanggulangan (abatisasi, P7$, P#?), angka bebas jentik, jumlah jumantik
terlatih dan jumlah desa per puskesmas yang memiliki kader jumantik. Program
pemberantasan penyakit D$D di Kota Kediri pada tahun / yakni program
abatisasi, P#? dan P7$ telah dilakukan di semua "ilayah kerja puskesmas.
>asil analisis data D$D selain data program pemberantasan penyakit D$D
dan ;neksi !irus Dengue (;!D) adalah data kasus menurut umur, data evaluasi
dampak $@K ($antuan @perasional Kesehatan) pada perkembangan program dan
data pola maksimal minimal penyakit. Data evaluasi dampak $@K pada
perkembangan program berisi tentang jumlah penemuan dan penanganan kasus
8/17/2019 Tugas 3. Kompilasi, Analisis, Dan Interpretasi Data Surveilans Serta Evaluasi Dan Diseminasi Informasi
9/12
D$D yang terjadi di puskesmas Kota Kediri dibandingkan dengan target
penemuan dan penanganan kasus tahun /. Dari hasil analisis data ditemukan
bah"a indikator penemuan dan penanganan kasus D$D di Puskesmas Kota Kediri
masih belum memenuhi target. paya pencegahan dan pemberantasan D$D harus
lebih dioptimalkan agar kasus D$D yang terjadi menurun.
Pola maksimal dan minimal suatu penyakit menggambarkan pola penyakit
selama beberapa periode "aktu. Data pola maksimal minimal D$D penyakit
diperoleh dari penghitungan kasus D$D terendah dan tertinggi setiap bulan
selama tiga tahun terakhir (A) kemudian dibuat grai k dan
membandingkan dengan pola D$D tahun /.
ntuk mempermudah proses analisis data D$D, petugas menggunakan
Pedoman analisis data berupa modul bagi pengelola program D$D yang disusun
oleh Depkes :; tahun 5. #elain itu terdapat sarana untuk melakukan analisis
data berupa unit komputer dan unit media cetak (printer). Kegiatan analisis
data dilakukan sendiri oleh penanggung ja"ab program D$D.
Kendala yang sering ditemui dalam analisis data adalah aktor keterlambatan
data. #eringkali data yang diperlukan sebagai bahan analisis terlambat disetorkan
ke dinkes kota. Padahal dinkes sudah menetapkan batas "aktu pengumpulan data
bagi puskesmas, namun realisasinya masih banyak terjadi pelanggaran proses
analisis data.
. Inter+retasi &ata
;nterpretasi data D$D merupakan pemberian deskripsi atau narasi pada suatu
hasil analisis data agar data tersebut menjadi bermakna dan menghasilkan
inormasi epidemiologi. Dengan dasar inormasi epidemiologi tersebut, petugas
dapat melakukan berbagai upaya penanggulangan D$D. Petugas yang melakukan
interpretasi data adalah penanggung ja"ab program D$D. $entuk interpretasi data
D$D disajikan dalam proil kesehatan Kota Kediri dan disimpan dalam ile
komputer.
Data D$D yang diinterpretasi adalah analisis perbandingan, analisis cakupan
program D$D dan analisis kecenderungan D$D. 'nalisis perbandingan
merupakan data capaian program D$D dengan target yang telah ditetapkan.
8/17/2019 Tugas 3. Kompilasi, Analisis, Dan Interpretasi Data Surveilans Serta Evaluasi Dan Diseminasi Informasi
10/12
kecenderungan munculnya kasus D$D menurut umur. #ecara umum hasil
pencapaian program penanggulangan D$D di Dinas Kesehatan Kota Kediri masih
belum memenuhi target yang telah ditetapkan. Kasus D$D yang muncul mencapai
angka yang lebih tinggi dari target yang ditetapkan, yakni mencapai 5/6.
8/17/2019 Tugas 3. Kompilasi, Analisis, Dan Interpretasi Data Surveilans Serta Evaluasi Dan Diseminasi Informasi
11/12
(. EVALUASI) 'EREN%ANAAN &AN &ISEMINASI IN$ORMASI &I &ALAM
SURVEILANS
a. E*aluasi
Evaluasi dilaksanakan untuk mengukur hasil dari #urveilans Kesehatan yang telah
dilaksanakan dalam perode "aktu tertentu. Disebabkan banyaknya aspek yang
berpengaruh dalam pencapaian suatu hasil, maka evaluasi objekti harus dapat
digambarkan dalam menilai suatu pencapaian program. Peran dan kontribusi
#urveilans Kesehatan terhadap suatu perubahan dan hasil program kesehatan harus
dapat dinilai dan digambarkan dalam proses evaluasi. (Peraturan +enteri Kesehatan
no. 14 ahun 1).
>asil evaluasi terhadap data sistem surveilans selanjutnya dapat digunakan untuk
perencanaan, penanggulangan khusus serta program pelaksanaannya, untuk kegiatan
tindak lanjut (ollo" up), untuk melakukan koreksi dan perbaikan-perbaikan program
dan pelaksanaan program, serta untuk kepentingan evaluasi maupun penilaian hasil
kegiatan.
. 'erenanaan
Perencanaan kesehatan adalah sebuah proses untuk merumuskan masalah-masalah
kesehatanyang berkembang di masyarakat, menentukan kebutuhan dan sumber daya
yang tersedia, menetapkantujuan program yang paling pokok dan menyusun langkah-
langkah praktis untuk mencapai tujuan yangtelah ditetapkan. erdapat 2 tahapan
dalam perencanaan surveilans kesehatan masyarakat, yaitu (0intang, 4b) %
. +enetapkan tujuan
. +engembangkan deinisi kasus
/. +engembangkan sistem pengumpulan data
1. +engembangkan instrumen pengumpulan data
4. +enguji metode dilapangan
8. +engembangkan pendekatan analisis data
5. +enentukan mekanisme diseminasi (penyebaran)
2. +enentukan metode evaluasi
. &iseminasi In
8/17/2019 Tugas 3. Kompilasi, Analisis, Dan Interpretasi Data Surveilans Serta Evaluasi Dan Diseminasi Informasi
12/12
dilakukan melalui berbagai jenis media seperti buku, majalah, surat kabar, ilm,
televisi, radio, musik, game dan sebagainya. Dengan kata lain, diseminasi merupakan
kegiatan penyebaran inormasi ke dalam lingkungan masyarakat. (#oleman, /).
+enurut Peraturan +enteri Kesehatan :epublik ;ndonesia ?omor 14 ahun 1,
Diseminasi inormasi dapat disampaikan dalam bentuk buletin, surat edaran, laporan
berkala, orum pertemuan, termasuk publikasi ilmiah. Diseminasi inormasi dilakukan
dengan memanaatkan sarana teknologi inormasi yang mudah diakses. Diseminasi
inormasi dapat juga dilakukan apabila petugas surveilans secara akti terlibat dalam
perencanaan, pelaksanaan dan monitoring evaluasi program kesehatan, dengan
menyampaikan hasil analisis.
Diseminasi inormasi merupakan proses penyebarluasan inormasi epidemiologi
ke berbagai unit atau pihak yang membutuhkan.