Silabuskej.tkpi

KURIKULUM SMKN 4 PROBOLINGGO

SILABUS – KO:MPETENSI KEJURUAN Program Keahlian : Teknika Kapal Penangkap Ikan

Halaman 1 dari 42 Posted by: Rendra Eka A, S.T

SILABUS Nama Sekolah : SMKN 4 Probolinggo Mata Pelajaran : Mengoperasikan Mesin Penggerak Utama Kapal Perikanan Kelas/Semester : XI / 3 Kompetensi Keahlian : Teknika Kapal Penangkap Ikan Kode Kompetensi : 055. KK. 001 Durasi Pembelajaran : 100 x 45 menit

ALOKASI WAKTU KOMPETENSI DASAR MATERI POKOK

PEMBELAJARAN KEGIATAN PEMBELAJARAN INDIKATOR PENILAIAN TM PS PI

SUMBER BELAJAR

1. Melakukan persiapan pengoperasian mesin penggerak utama

§ Pengertian mesin penggerak utama kapal § Prinsip kerja mesin penggerak

utama § Pengelompokan bagian mesin

§ Menjelaskan pengertian dan klasifikasi mesin penggerak utama § Menjelaskan dan menunjukan

prinsip kerja motor 2 tak dan 4 tak § Menjelaskan dan

mengidentifikasi pengelompokan bagian mesin

§ Jenis mesin penggerak utama kapal dijelaskan berdasarkan penggunaanya. § Mesin penggerak dijelaskan

berdasarkan prinsip kerjanya. § Bagian-bagian mesin

dikelompokan berdasarkan cara kerjanya.

§ Test tulis § Tes lisan § Observasi

5 5 (10)

- § Modul Prinsip Kerja Mesin Penggerak Utama Kapal, Diknas. § Motor Diesel

Putaran Tinggi, Wiranto A / Koichi Tsuda § Motor Bakar 1,

Drs.BM Surbhakty / Koesnadi B.Sc § Alat peraga

Motor diesel 4 tak dan 2 tak

2. Mengoperasikan mesin utama § Sistem bahan bakar mesin penggerak utama

§ Menjelaskan komponen sistem bahan bakar pada mesin penggerak utama § Mengidentifikasi komponen

saringan bahan bakar mesin penggerak utama § Mengidentifikasikan

komponen pompa injeksi bahan bakar mesin penggerak utama § Mengidentifikasi komponen

§ Komponen-komponen sistem bahan bakar dijelaskan dan diidentifikasi sesuai dengan informasi manual.


/ pratek

10 15 (30)

- § Modul § Changchai

S195 Diesel Engine Operation Manual

§ Alat peraga

Motor diesel 4 tak

§ Motor Bakar 2,

Dibuat oleh : Jurusan TKPI

Final






SUMBER BELAJAR

§ Fungsi dan jenis pelumasan

pada mesin penggerak utama

§ Sistem pendinginan mesin

utama § Sistem start mesin utama § Sistem pemasukan dan

pembuangan udara

katup injeksi bahan bakar mesin penggerak utama

§ Menjelaskan fungsi dan jenis

pelumasan pada mesin penggerak utama

§ Menjelaskan jenis pendinginan

pada mesin penggerak utama § Mengidentifikasikan bagian-

bagian sistem pendinginan pada mesin penggerak utama

§ Menjelaskan jenis start pada

mesin penggerak utama § Mengidentifikasikan bagian-

bagian sistem start pada mesin penggerak utama

§ Menjelaskan dan

megidentifikasi sistem mekanisme katup motor diesel. § Mengidentifikasi peralatan

pembilasan dan pembilasan lanjut.

§ Komponen-komponen sistem

pelumasan dijelaskan dan diidentifikasi sesuai dengan informasi manual.


pendinginan dijelaskan dan diidentifikasi sesuai dengan informasi manual.


start dijelaskan dan diidentifikasi sesuai dengan informasi manual.


mekanisme katup dijelaskan dan diidentifikasi sesuai dengan informasi manual.

Drs. B.M. Surbhakty / R.Suhardjo

§ Permesinan Kapal I, JICA / BPLPD Barombong.


Final






SUMBER BELAJAR

3. Mengatasi gangguan-gangguan pada mesin utama

§ Gangguan selama mesin beroperasi

§ Lokasi dan jenis gangguan

pada mesin utama

§ Mendeteksi dan meng-identifikasi gangguan yang mengacaukan operasi yang baik dari mesin § Mendeteksi dan meng-

identifikasi gangguan yang diketahui selama mesin berjalan § Mendeteksi dan meng-

identifikasi gangguan yang ditemukan ketika mesin dibongkar

§ Mendeteksi dan meng-

identifikasi gangguan yang disebabkan suhu yang meningkat pada air pendingin. § Mendeteksi dan meng-

identifikasi suara mesin yang bising, pipa udara panas, torak dan cincin tergumpal karet, endapan karbon pada katup injeksi bahan bakar dan katup buang, dan air dalam karter.

§ Gangguan mesin penggerak yang terjadi didiagnosa secara tepat sesuai dengan manual.

§ Lokasi dan jenis gangguan

mesin penggerak yang terjadi didiagnosa secara tepat sesuai dengan manual.

§ Tes lisan § Tes

tertulis § Observasi

5 5 (10)

- § Modul Mengatasi Gangguan dan Memperbaiki Kerusakan, Diknas.

§ Motor Diesel

Putaran Tinggi, Wiranto A / Koichi Tsuda

4. Memeriksa kondisi operasi mesin utama § Persiapan mengoperasikan mesin

§ Menstart (menjalankan) mesin

utama

§ Menjelaskan dan mendemonstrasikan persiapan mengoperasikan mesin

§ Menjelaskan dan

mendemonstrasikan langkah-langkah menstart/menjalankan mesin utama.

§ Identifikasi persyaratan pengoperasian dan pembakaran mesin utama dijelaskan sesuai dengan informasi manual. § Identifikasi jadwal inspeksi dan

lembar harian pemeliharaan dijelaskan dan dilakukan sesuai dengan informasi manual.

§ Observasi 5 5 (10)

- § Modul Mengoperasikan, Merawat dan Menjaga Kelancaran Operasi Mesin, Diknas § Motor Diesel



Final






SUMBER BELAJAR

§ Alat peraga

5. Melakukan pemeliharaan saat operasi mesin § Prosedur melakukan pemanasan pada mesin

§ Prosedur mengoperasikan

mesin § Prosedur mematikan mesin

§ Menjelaskan dan mendemonstrasikan pemanasan mesin sesuai dengan petunjuk operation manual.

§ Menjelaskan dan

mendemonstrasikan pengoperasian mesin sesuai dengan petunjuk operation manual. § Menjelaskan dan

mendemonstrasikan prosedur mematikan mesin sesuai dengan petunjuk operation manual.

§ Persiapan pengoperasian mesin penggerak utama dilakukan sesuai dengan SOP.

§ Pengoperasian mesin

penggerak utama dilakukan sesuai dengan SOP.

§ Mematikan mesin penggerak

utama dilakukan sesuai dengan SOP.


5 5 (10)

- § Modul Mengoperasikan, Merawat dan Menjaga Kelancaran Operasi Mesin, Diknas.

§ Motor Diesel


§ Alat peraga


Final




SILABUS Nama Sekolah : SMKN 4 Probolinggo Mata Pelajaran : Melakukan Perawatan Mesin Penggerak Utama Kapal Perikanan Kelas/Semester : XI / 4 Kompetensi Keahlian : Teknika Kapal Penangkap Ikan Kode Kompetensi : 055. KK. 002 Durasi Pembelajaran : 110 x 45 menit

ALOKASI WAKTU KOMPETENSI DASAR MATERI

PEMBELAJARAN KEGIATAN

PEMBELAJARAN INDIKATOR PENILAIAN TM PS PI

SUMBER BELAJAR

1. Menjelaskan perawatan mesin penggerak utama kapal

§ Persyaratan operasi dan pembakaran

§ Jadwal inspeksi dan

Lembar Harian Pemeliharaan

§ Menjelaskan pentingnya pemeliharaan mesin utama. § Menjelaskan dan

mengidentifikasi persyaratan pengoperasian dan pembakaran mesin utama.

§ Menjelaskan dan

mengidentifikasi jadwal inspeksi mesin utama. § Menjelaskan dan

membuat lembar harian pemeliharaan mesin utama.

§ Langkah-langkah pengoperasian mesin dijelaskan sesuai dengan informasi operation manual mesin.

§ Langkah-langkah jadwal

inspeksi dan lembar harian pemeliharaan mesin dijelaskan sesuai dengan informasi operation manual mesin.


6 - - § Modul Mengoperasikan, merawat dan Menjaga Kelancaran Operasi Mesin, Diknas. § Motor Diesel

Putaran Tinggi, Wiranto A / Koichi Tsuda § Alat peraga motor

diesel


Final







SUMBER BELAJAR

2. Melakukan perawatan mesin penggerak utama kapal

§ Perawatan sistem bahan bakar motor diesel.

§ Perawatan sistem

pelumasan motor diesel.

§ Membersihkan saringan bahan bakar motor diesel sesuai dengan operation manual mesin. § Membersihkan saluran

pipa bahan bakar motor diesel sesuai dengan operation manual mesin. § Mendemonstrasikan

pembuangan udara dari sistem bahan bakar. § Mendemonstrasikan

pemeriksaan dan penyetelan penyemprot bahan bakar.

§ Membersihkan saringan

minyak pelumas motor diesel sesuai dengan operation manual mesin. § Membersihkan bak

minyak pelumas motor diesel sesuai dengan operation manual mesin. § Mendemonstrasikan

pemeriksaan tekanan minyak pelumas sesuai dengan operation manual.

§ Langkah kerja perawatan sistem bahan bakar dilakukan sesuai dengan informasi operation manual mesin.

§ Langkah kerja perawatan sistem bahan bakar diidentifikasikan dan ditetapkan sesuai dengan informasi operation manual mesin.

§ Test tulis § Tes lisan § Porto Polio § Observasi

6 18 (36)

- § Motor Diesel Putaran Tinggi, Wiranto A / Koichi Tsuda

§ Changchai S195

Diesel Engine Operation Manual

§ Alat peraga


Final







SUMBER BELAJAR

§ Perawatan sistem

pendinginan motor diesel. § Perawatan sistem udara

motor diesel.

§ Mengidentifikasikan

radiator / kondensor pendingin mesin. § Mengoreksi tegangan

tali kipas udara sesuai dengan operation manual.

§ Membersihkan saringan

udara sesuai dengan petunjuk operation manual. § Menyetel celah bebas

katup sesuai dengan operation manual.

§ Langkah kerja perawatan sistem pendinginan diidentifikasikan dan ditetapkan sesuai dengan informasi operation manual mesin.

§ Langkah kerja perawatan sistem udara diidentifikasikan dan ditetapkan sesuai dengan informasi operation manual mesin.

3. Melakukan perbaikan mesin penggerak utama kapal

§ Kebijakan mencari sumber kerusakan.

§ Mesin tidak dapat distart. § Mesin dapat distart, tetapi

tiba-tiba mati. § Mesin dapat distart tetapi

§ Mempelajari informasi kebijakan mencari sumber kerusakan mesin.

§ Mempelajari dan

mengidentifikasikan kemungkinan penyebab mesin tidak dapat distart. § Mempelajari dan

mengidentifikasikan kemungkinan penyebab mesin dapat distart tetapi tiba-tiba mati. § Mempelajari dan

§ Sumber kerusakan diidentifikasi secara bijaksana.

§ Penyebab mesin tidak dapat

distart diidentifikasi sesuai dengan informasi operation manual mesin.

§ Penyebab mesin dapat

distart tetapi tiba-tiba mati diidentifikasi sesuai dengan informasi operation manual mesin.

§ Penyebab mesin dapat

§ Tes lisan § Observasi

6 6 (12)

- § Alat peraga § Motor Diesel


§ Changchai S195

Diesel Engine Operation Manual, Changzhou diesel engine China.

§ Mengatasi

Gangguan dan Memperbaiki Kerusakan,


Final







SUMBER BELAJAR

tekanan minyak pelumas tidak naik.

§ Pada waktu mesin

bekerja, tekanan minyak pelumas berkurang.

§ Daya mesin berkurang. § Ketukan pada mesin. § Gas buang terlalu tebal.

mengidentifikasikan kemungkinan penyebab mesin dapat distart tapi tekanan minyak pelumas tidak naik.

§ Mempelajari dan

mengidentifikasikan kemungkinan penyebab tekanan minyak pelumas berkurang.

§ Mempelajari dan

mengidentifikasikan kemungkinan penyebab daya mesin berkurang. § Mempelajari dan

mengidentifikasikan kemungkinan penyebab terjadinya ketukan pada mesin saat beroperasi.

§ Mempelajari dan mengidentifikasikan kemungkinan penyebab gas buang terlalu tebal pada mesin.

distart tetapi tekanan minya pelumas tidak naik diidentifikasi sesuai dengan informasi operation manual mesin.

§ Penyebab tekanan minyak

pelumas berkurang pada mesin saat beroperasi diidentifikasi sesuai dengan informasi operation manual mesin. § Penyebab daya mesin

berurang diidentifikasi sesuai dengan informasi operation manual mesin.

§ Penyebab terjadinya

ketukan pada mesin saat sedang beroperasi diidentifikasi sesuai dengan informasi operation manual mesin. § Penyebab gas buang terlalu

tebal pada mesin diidentifikasi sesuai dengan informasi operation manual mesin.

Diknas


Final







SUMBER BELAJAR

4. Melakukan perawatan tahunan mesin penggerak utama kapal

§ Perawatan kepala silinder, katup hisap, katup buang dan silinder.

§ Perawatan torak, cincin

torak, pena torak dan batang penggerak.

§ Perawatan bantlan

utama poros engkol, poros engkol

§ Perawatan pompa

minyak pelumas, pompa air pendingin

§ Menjelaskan dan mendemonstrasikan perawatan kepala silinder, katup buang, katup hisap dan silinder.

§ Menjelaskan dan

mendemonstrasikan perawatan torak, cincin torak, pena torak dan batang penggerak.

§ Menjelaskan dan mendemonstrasikan perawatan bantalan utama poros engkol dan poros engkol

§ Menjelaskan dan mendemonstrasikan perawatan pompa minyak pelumas dan pompa air pendingin.

§ Perawatan kepala silinder, katup hisap, katup buang dan silinder dijelaskan dan didemonstrasikan sesuai dengan informasi operation manual.

§ Perawatan torak, cincin torak, pena torak dan batang penggerak dijelaskan sesuai dengan informasi operation manual.

§ Perawatan bantalan utama poros engkol dan poros engkol dijelaskan sesuai dengan informasi operation manual.

§ Perawatan pompa minyak pelumas dan pompa air pendingin dijelaskan sesuai dengan informasi operation manual.


8 18 (36)

- § Motor Diesel


§ Changchai S195

Diesel Engine Operation Manual

§


Final




SILABUS Nama Sekolah : SMKN 4 Probolinggo Mata Pelajaran : Melakukan Perawatan Mesin Bantu Dek dan Mesin Bantu Penangkapan Kelas/Semester : XI / 3 Kompetensi Keahlian : Teknikan Kapal Penangkap Ikan Kode Kompetensi : 055. KK. 003 Durasi Pembelajaran : 76 x 45 menit




SUMBER BELAJAR

1. Menjelaskan mesin-mesin bantu di kapal § Fungsional mesin Dek § Klasifikasi mesin bantu

dek menurut konstruksi dan fungsinya

§ Karakteristik mesin batu dek

§ Kontruksi mesin bantu dek

§ Menjelaskan sifat-sifat mesin bantu dek

§ Menjelaskan karakteris-tik pesawat bantu dek

§ Menjelaskan klasifikasi mesin bantu dek

§ Menjelaskan tipe pesawat bantu dek

§ Menjelaskan prinsip-prinsip pemasangan pompa

§ Membedakan klasifikasi pesawat bantu dek menurut konstruksi dan fungsinya

§ Sifat-sifat mesin bantu dek dijelaskan sesuai yang ada diatas kapal.

§ Karakteris-tik pesawat bantu dek dijelaskan sesuai yang ada diatas kapal.

§ Klasifikasi mesin bantu dek dijelaskan sesuai yang ada diatas kapal.

§ Tipe pesawat bantu dek dijelaskan sesuai yang ada diatas kapal.

§ Prinsip-prinsip pemasangan pompa dijelaskan sesuai yang ada diatas kapal.

§ Klasifikasi pesawat bantu dek menurut konstruksi dan fungsinya dijelaskan sesuai yang ada diatas kapal.


4 4 (8)

- § Pesawat Kapal 1, Jakarta 1983,

§ Pompa pada sistem Hidrolik,Dirjen Dikdasmen Diknas, 2003,

§ Jenis-jenis pompa dan sistem perpipan, Dirjen Dikdasmen Diknas 2003,


Final







SUMBER BELAJAR

2. Mengoperasikan mesin bantu dek § Pengoperasian mesin batu dek disesuaikan dengan prosedur

§ Mengoperasikan mesin jangkar dan kemudi.

§ Menjelaskan pengoperasian mesin-mesin dek

§ Menjelaskan prinsip kerja mesin kemudi dan mesin jangkar

§ Menyebutkan komponen mesin jangkar dan mesin kemudi

§ Melakukan pengoperasian mesin kemudi dan mesin jangkar.

§ Pengoperasian mesin bantu dek dijelaskan sesuai dengan prosedur operasional manual. § Pengoperasian mesin jangkar

dan kemudi dilakukan sesuai dengan urutan dan prosedur yang ditetapkan manual/SOP.


8 6 (12)




3. Mengoperasikan mesin bantu penangkapan § Pengoperasian mesin

batu penangkapan disesuaikan dengan prosedur

§ Mengoperasikan Line houler, Trawl Winch dan Power Blok

§ Teliti dalam mengoperasikan mesin-mesin bantu penangkapan

§ Menjelaskan prinsip kerja Line Houler, Trawl Winch dan Power Blok

§ Menyebutkan komponen Line Houler, Trawl Winch dan Power Blok

§ Melakukan pengoperasian Line Houler, Trawl Winch dan Power Blok

§ Pengoperasian mesin bantu penangkapan dijelaskan sesuai dengan prosedur operasional manual . § Prinsip kerja Line Houler,

Trawl Winch dan Power Blok dijelaskan sesuai dengan prosedur operasional manual . § Komponen Line Houler, Trawl

Winch dan Power Blok dijelaskan sesuai dengan prosedur operasional manual . § Pengoperasian Line Houler,

Trawl Winch dan Power Blok dijelaskan sesuai dengan prosedur operasional manual .


8 6 (12)




§


Final







SUMBER BELAJAR

4 Melakukan perawatan mesin dek § Perawatan mesin bantu dek.

§ Merawat mesin jangkar dan kemudi.

§ Menjelaskan perawatan mesin – mesin bantu dek diatas kapal.

§ Menjelaskana dan melakukan perawatan mesin kemudi dan jangkar.

§ Perawatan mesin – mesin bantu dek dijelaskan sesuai dengan standar operasi manual diatas kapal.

§ Mesin kemudi dan jangkar . dijelaskan sesuai dengan standar operasi manual diatas kapal.


4 4 (8)




§ 5 Melakukan perawatan mesin bantu penangkapan § Perawatan mesin bantu

penangkapan di atas kapal.

§ Merawat Line houler, Trawl Winch dan Power Blok

§ Menjelaskan perawatan mesin – mesin bantu penangkapan diatas kapal.

§ Menjelaskan perawatan Line Hauler, Trawl winch dan Power block

§ Prawatan mesin – mesin bantu penangkapan dijelaskan sesuai prosedur perawatan diatas kapal.

§ Perawatan Line Hauler, Trawl winch dan Power block dijelaskan sesuai prosedur perawatan diatas kapal.


4 4 (8)





Final




SILABUS Nama Sekolah : SMKN 4 Probolinggo Mata Pelajaran : Mengoperasikan Peralatan Otomatis Kelas/Semester : XII / 6 Kompetensi Keahlian : Teknika Kapal Penangkap Ikan Kode Kompetensi : 055. KK. 004 Durasi Pembelajaran : 76 x 45 menit




SUMBER BELAJAR

1. Menjelaskan pengendalian kapal penangkap ikan

§ Penerapan pengetahu-an peralatan otomati-sasi pada sistem kontrol

§ Teliti dalam menerapkan pengetahuan peralatan otomatisasi pada sistem kontrol

§ Menjelaskan konsep keseluruhan pada remote otomatis

§ Menjelaskan macam-macam perlengkapan kontrol yang digunakan

§ Identitas alat-alat elektronika di kapal

§ Melaksanakan identifi-kasi alat-alat otomatis sesuai dengan jenis dan fungsinya

§ Melaksanakan identifi-kasi peralatan dan gangguan pada alat kontrol

§ Peralatan otomatis sebagai alat kontrol untuk mempermudah pekerjaan yang bersifat otomatis di atas kapal diidentifikasi sesuai dengan fungsinya.

§ Data dan informasi di log book tentang peralatan otomatis sebelumnya dipelajari dan diidentifikasi alternatif langkah pengoperasian dan perawatannya.

§ Peralatan dan bahan kebutuhan perawatan seperti : fuse, kabel, magnetik kontaktor, relay, multi tester, merger test disiapkan sesuai dengan kebutuhan.

§ Peralatan dan perlengkapan keselamatan kerja dipersiapkan sesuai dengan persyaratan K3 yang diberlakukan.


8 -

- § Buku Pesawat Kapal II, Sujanto

§ Diklat TPK IV Mesin

§ Mengoperasikan dan merawat Peralatan otomatis, Suhand

§ Sistem Kontrol ATKAPIN/ATT, STIP-Jakartai


Final







SUMBER BELAJAR

2. Menjelaskan peralatan otomatis dikapal perikanan § Klasifikasi peralatan otomatis dan fungsinya

§ Kontruksi rangkaian peralatan otomatis

§ Menjelaskan sistem kontrol

§ Menjelaska pengukuran suhu, tekanan, permukaan aliran

§ Menjelaska transmisi sinyal

§ Menjelaska elemen kontrol

§ Menjelaska prinsip pneumatik kontrol

§ Pengendalian jarak jauh

§ Mengoperasikan per-alatan listrik dan elektronika pada sistem kontrol

§ Komponen peralatan otomatis pada sistem kontrol diidentifikasi dengan benar.

§ Mencatat data dan informasi pada log book sesuai prosedur dan dilaporkan kepada perwira kamar mesin.


8 8 (16)

- § Buku Pesawat

Kapal II, Sujanto § Diklat TPK IV

Mesin § Mengoperasikan

dan merawat Peralatan otomatis, Suhand


3. Mengoperasikan peralatan otomatis § Pengoperasian per-alatan otomatisasi pada sistem kontrol

§ Cermat mengoperasi-kan peralatan otomati-sasi pada sistem kontrol

§ Pengoperasian peralatan otomatis dilakukan sesuai dengan urutan dan prosedur yang ditetapkan manual (SOP).


4 4 (8)






Final







SUMBER BELAJAR

4. Merawat peralatan otomatis § Perawatan per-alatan otomatisasi pada sistem kontrol

§ Menjelaskan perawatan peralatan otomatisasi pada sistem kontrol di kapal.

§ Perawatan peralatan otomatis dilakukan secara berkala sesuai dengan prosedur yang berlaku.


4 6 (12)

- § Buku Pesawat

Kapal II, Sujanto § Diklat TPK IV

Mesin § Mengoperasikan

dan merawat Peralatan otomatis, Suhand


5. Mendiagnosa gangguan peralatan otomatis

§ Gangguan perlatan otomatisasi pada sistem kontrol

§ Menjelaskan analisa gangguan pada peralatan otomatis.

§ Menjelaskan prosedur perbaikan gangguan peralatan otomatisasi sesuai dengan manual operasi prosedur.

§ Gangguan yang terjadi pada peralatan otomatis di analisa sesuai dengan tingkat kerusakannya.

§ Perbaikan dilakukan sesuai dengan gangguan dan tingkat kerusakan yang terjadi.


6 5 (10)






Final




SILABUS

Nama Sekolah : SMKN 4 Probolinggo Mata Pelajaran : Mengoperasikan Sistem Kelistrikan Kapal Kelas/Semester : XII / 5 Kompetensi Keahlian : Teknika Kapal Penangkap Ikan Kode Kompetensi : 055. KK. 005 Durasi Pembelajaran : 100 x 45 menit



SUMBER BELAJAR

1. Menjelaskan Sistem Kelistrikan kapal

§ Teori Listrik § Satuan arus dan tegangan

listrik § Pengukuran arus dan

tegangan listrik § Rangkaian Listrik

§ Hambatan pada instalasi

listrik pada kapal ikan § Penyebab hambatan listrik § Satuan hambatan listrik § Perhitungan hambatan

listrik dan daya hantar § Rangkaian terbuka dan

tertutup

Cermat dalam menerapkan pengetahuan listrik pada kapal ikan § Teori Listrik § Arus dan tegangan listrik

pada instalasi listrik kapal ikan

§ Penyebab aliran listrik § Satuan arus dan tegangan

listrik § Pengukuran arus dan

tegangan listrik Mampu menjelaskan : § Hambatan pada instalasi

listrik pada kapal ikan § Penyebab hambatan listrik § Satuan hambatan listrik § Perhitungan hambatan

listrik dan daya hantar Mampu menjelaskan : § Rangkaian terbuka dan

§ Menjelaskan arus dan tegangan listrik pada instalasi listrik pada kapal ikan

§ Menjelaskan tahanan

(hambatan) listrik § Menjelaskan rangkaian

listrik

§ Tes tulis § Tes lisan § observasi

10 5 (10)

- § Modul :Penerapan Dasar-dasar Listrik dan Koponen Sistem Kelistrikan DirDikMen,DepDiknas, § Teknik Listrik

Industri 1, Siswoyo,DirJen Man DikDasMen, DepDiknas


Final






SUMBER BELAJAR

§ Hukum Ohm § Hukum Kirchhoff § Rangkaian seri § Rangkaian pararel § Pengertian usaha § Pengertian daya listrik

§ Komponen sistem

kelistrikan

tertutup § Hukum Ohm § Hukum Kirchhoff § Rangkaian seri § Rangkaian pararel

Mampu menjelaskan : § Pengertian usaha § Pengertian daya listrik

Mampu menjelaskan : § Komponen sistem

kelistrikan

§ Menjelaskan usaha dan

daya listrik § Menjelaskan komponen

sistem kelistrikan

2. Mengidentifikasi sistem kelistrikan kapal perikanan

§ Pembangkit listrik § Instalasi daya § Instalasi penerangan

§ Menjelaskan pembangkit listrik diatas kapal

§ Menjelaskan instalasi daya diatas kapal

§ Menjelaskan instalasi penerangan diatas kapal

§ Pmbangkit listrik dijelaskan sesuai dengan kelistrikan kapal perikanan.

§ Instalasi daya dijelaskan sesuai dengan kelistrikan kapal perikanan.

§ Istalasi penerangan dijelaskan sesuai dengan kelistrikan diatas kapal.

- Tes tulis - Tes lisan - Observasi

10 5 (10)

- § Pengoperasian Instalas listrik pada kapal perikanan, DepDikNas, DirjenDikDasmen,

§ Merangkai Instalasi Listrik penerangan sedrhana, DepDikNas, DirjenDikDasmen,


Final






SUMBER BELAJAR

3. Mengoperasikan sistem kelistrikan kapal

§ Pengoperasian generator AC dan DC

§ Alat-alat kontrol generator

§ Circuit breaker dan fuse § Pembagian tenaga dari

switch board panel utama an panel darurat.

§ Pararel generator § Identifikasi kelainan dan

gangguan pada alat-alat kontrol

§ Starting sistem kelistrikan kapal

§ Menjelaskan pengoperasian generator AC dan DC.

§ Menjelaskan alat-alat kontrol generator.

§ Menjelaskan circuit breaker dan fuse.

§ Menjelaskan pembagian tenaga dari switch board panel utama dan panel darurat.

§ Menjelaskan pararel generator. § Mengidentifiasi gangguan

pada alat-alat kontrol. § Menjelaskan sistem starting

kelistrikan kapal. -

§ Pengoperasian generator AC dan DC dijelaskan sesuai dengan SOP.

§ Alat-alat kontrol generator dijelaskan sesuai dengan kelistrikan kapal perikanan.

§ Circuit breaker dan fuse dijelaskan sesuai dengan kelistrikan kapal perikanan.

§ Pembagian tenaga dari switch board panel utama an panel darurat dijelaskan sesuai dengan kelistrikan kapal perikanan.

§ Pararel generator dijelaskan sesuai dengan kelistrikan kapal perikanan.

§ Identifikasi kelainan dan gangguan pada alat-alat kontrol dijelaskan sesuai dengan kelistrikan kapal perikanan.

§ Starting sistem kelistrikan kapal dijelaskan sesuai dengan kelistrikan kapal perikanan.

- Tes lisan - Tes tulis - Tes

observasi

10 10 (20)

-

§ Pengoperasian Instalas listrik pada kapal perikanan, DepDikNas, DirjenDikDasmen,

§ Merangkai Instalasi Listrik penerangan sedrhana, DepDikNas, DirjenDikDasmen

§ Teknik Listrik Industri 2, Siswoyo,DirJen Man DikDasMen, Dep Diknas


Final






SUMBER BELAJAR

1. 4. Menjaga sistem kelistrikan kapal

§ Keselamatan kerja § Menggunakan alat ukur

listrik

§ Menjelaskan keselamatan kerja pada kelistrikan kapal perikanan

§ Menjelaskan alat ukur listrik. -

§ Keselamatan kerja dijelaskan pada kerja pada kelistrikan kapal perikanan § Alat ukur listrik dijelaskan

berdasarkan penggunaannya sesuai dengan prosedur operasional manual.

- Tes tulis - Tes lisan - Observasi

5 5 (10)

- § Teknik Listrik Industri 2, Siswoyo,DirJen Man DikDasMen, Dep Diknas 2008


Final






SUMBER BELAJAR

5. Melakukan perawatan sistem kelistrikan kapal

§ Motor listrik, generator, bateray, generator darurat

§ Cermat dalam melaku-kan pemeliharaan dan perawatan instalasi kelistrikan

§ Perawatan motor listrik dan generator

§ Start otomatis pada generator darurat

§ Pemeliharaan dan perawatan batery

§ Sistem kelistrikan § Menjaga kesiapan operasi § Mengganti sikat arang § Merawat instalasi penerangan • Mendiskusikan log book

perawatan kelistrikan kapal • Menyiapkan peralatan dan

bahan bantu perawatan : kunci-kunci, obeng, palu, tang, multi tester, lampu senter, majun lap, amplas, sikat arang, sirlak, insulasi, komponen/suku-suku mesin, filter oli, gasket kit, baut/mur pengikat, klem. § Mencocokkan kondisi nyata

sistem kelistrikan dengan log book

§ Kondisi operasi sistem kelistrikan dijaga pada keadaan normal, sesuai dengan parameter yang ditetapkan dalam SOP. § Pemeriksaan selama

beroperasi dilakukan sesuai dengan SOP yang diberlakukan.


5 5 (10)

- § Teknik Listrik untuk Perwira Kapal Niaga, BPLP-Semarang

§


Final




SILABUS Nama Sekolah : SMKN 4 Probolinggo Mata Pelajaran : Mengoperasikan dan Merawat Sistem Refrigerasi Kelas/Semester : XII / 5 Kompetensi Keahlian : Teknika Kapal Penangkap Ikan Kode Kompetensi : 055. KK. 006 Durasi Pembelajaran : 100 x 45 menit




SUMBER BELAJAR

1. Menjelaskan Sistem Refrigerasi § Dasar teori mesin pendingin § Prinsi kerja mesin

refrigerasi § Jenis – jenis bahan

pendingin dan minyak pelumas

§ Menjelaskan dasar-dasar teori mesin pendingin.

§ Menjelaskan prinsip kerja mesin refrigerant.

§ Menjelaskan jenis bahan pendingin dan minyak pelumas pada sistem refrigerasi.

§ Dasar-dasar mesin pendingin dijelaskan sesuai dengan teori sistem refrigerasi. § Prinsip kerja mesin refrigerant

dijelaskan sesuai dengan toeri mesin pendingin. § Jenis bahan pendingin dan minyak

pelumas pada sistem refrigerasi dijelaskan sesuai dengan pemakaiannya.


10 -

- § Mesin Pendingin, Budi Hartanto-SUPM Tega

§ Dasar-dasar Mesin Pendingin, Dirjo,S.Pi

§ Alat Peraga : Instalasi Lemari Es

2. Mengidentifikasi komponen mesin refrigerasi

§ Jenis-jenis dan fungsi komponen pokok mesin refrigerasi

§ Jenis – jenis dan fungsi komponen bantu dan kontrol

§ Menjelaskan fungsi dan jenis kompresor, kondensor, receiver, katup ekspansi dan evaporator pada mesin pendingin

§ Menjelaskan fungsi dan jenis filter&drier, gas purger, liquid cooler dan kontrol pada mesin pendingin

§ Kompresor, kondensor, receiver, katup ekspansi dan evaporator pada mesin pendingin dijelaskan sesuai dengan fungsi dan jenisnya. § Filter&drier, gas purger, liquid cooler

dan alat kontrol pada mesin pendingin dijelaskan sesuai dengan fungsi dan jenisnya.


5 5 (10)

-) § Memahami Komponen Mesin Pendingin, Suhandi,A.Pi

§ Alat peraga


Final







SUMBER BELAJAR

3. Mengoperasikan mesin refrigerasi § Prosedur persiapan pengoperasian pada sistem refrigerasi § Prosedur pengoperasian

pada sistem refrigerasi

§ Menjelaskan prosedur persiapan pengoperasian sistem refrigerasi secara aman § Menjelaskan prosedur

pengoperasian pada mesin refrigerasi.

§ Prosedur persiapan pengoperasian sistem refrigerasi dilakukan sesuai dengan standart prosedur pengoperasian. § Prosedur pengoperasian sistem

refrigerasi dilakukan sesuai dengan standart prosedur pengoperasian. mesin refrigerasi.


5 5 (10)

- § Mesin Pendingin, Budi Hartanto-SUPM Tega § Dasar-dasar

Mesin Pendingin, Dirjo,S.Pi § Alat Peraga :

Instalasi Lemari Es

4. Melacak gangguan – gangguan pada sistem refrigerasi

§ Mendeteksi dan mengatasi gangguan pada mesin pendingin. § Mencari kebocoran

refrigerant pada sistem refrigerasi § Menambah refrigerant

pada sistem refrigerasi. § Menambah minyak

pelumas pada sistem refrigerasi

§ Menjelaskan cara mengatasi gangguan sesuai dengan hasil deteksi gangguan pada mesin pendingin § Menjelaskan cara

mendeteksi/mencari kebocoran refrigerant pada sistem refrigerasi. § Menjelaskan cara melakukan

pengisian refrigerant pada sistem refrigerasi. § Menjelaskan cara melakukan

pengisian minyak pelumas pada sistem refrigerasi.

§ Mengatasi gangguan pada mesin pendingin dijelaskan sesuai dengan hasil pendeteksian gangguan sistem refrigerasi. § Pendeteksian/pencarian kebocoran

refrigerant pada sistem refrigerasi dijelaskan sesuai dengan prosedur. § Pengisian refrigerant pada sistem

refrigerasi dilakukan sesuai dengan prosedur pengisian refrigerant. § Pengisian minyak pelumas pada

sistem refrigerasi dilakukan sesuai dengan prosedur pengisian minyak pelumas pada sistem refrigerant.


5 5 (10)

- § Mesin Pendingin, Budi Hartanto-SUPM Tega § Dasar-dasar

Mesin Pendingin, Dirjo,S.Pi § Alat Peraga :

Instalasi Lemari Es


Final







SUMBER BELAJAR

5. Merawat sistem refrigerasi § Perawatan pada komponen utama mesin pendingin

§ Perawatan pada komponen penunjang dan komponen kontrol mesin pendingin

§ Melakukan perawatan pada kompresor, kondensor, dan evaporator mesin pendingin

§ Menjelaskan perawatan komponen penunjang dan alat kontrol mesin pendingin

• Perawatan pada kompresor , kondensor dan evaporator dilakukan sesuai dengan prosedur.

• Perawatan komponen penunjang dan alat kontrol mesin pendingin dilakukan sesuai dengan peoasedur.


10 5 (10)

- § Mesin Pendingin, Budi Hartanto-SUPM Tega



6. Memperbaiki sistem refrigerasi § Penyebab terjadinya kelainan pada tekanan pengeluaran, tekanan penghisapan dan tekanan pelumas pada kompresor

§ Penyebab kelainan temperatur pada rumah engol dan arus listrik pada motor kompresor

§ Penyebab kompresor tidak dapat distart, kompresor mati setelah distart, kapasitas mesin pendingin kurang.

§ Menjelaskan perbaikan kelainan tekanan pengeluaran, tekanan penghisapan dan tekanan pelumas pada kompresor

§ Memperbaiki kelainan temperatur pada rumah engol dan arus listrik pada motor kompresor

§ Menjelaskan penyebeb kompresor tidak dapat distart, kompresor mati setelah distart, kapasitas mesin pendingin kurang perawatan pada komponen utama mesin pendingin

• Perbaikan kelainan tekanan pengeluaran, tekanan penghisapan dan tekanan pelumas pada kompresor dilakukan sesuai dengan prosedur.

• Perbaikan kelainan temperatur pada rumah engol dan arus listrik pada motor kompresor dilakukan sesuai dengan prosedur.

• Kompresor tidak dapat distart, kompresor mati setelah distart, kapasitas mesin pendingin kurang diperbaiki sesuai dengan prosedur.


5 10 (20)

§ Mesin Pendingin, Budi Hartanto-SUPM Tega




Final




SILABUS Nama Sekolah : SMKN 4 Probolinggo Mata Pelajaran : Melakukan Kerja Bengkel Kelas/Semester : X / 2 Kompetensi Keahlian : Teknikan Kapal Penangkap Ikan Kode Kompetensi : 055. KK. 007 Durasi Pembelajaran : 110 x 45 menit

ALOKASI WAKTU KOMPETENSI DASAR MATERI PEMBELAJARAN KEGIATAN


SUMBER BELAJAR

1. Menjelaskan dasar – dasar kerja bengkel • Pengertian dan fungsi bengkel

• Syarat teknik dan peralatan perbengkelan

• Menjelaskan pengertian dan fungsi bengkel.

§ Menjelaskan syarat tekni dan peralatan perbengkelan.

• Menyebutkan pengertian dan fungsi bengkel. § Syarat teknik dan peralatan

perbengkelan diidentifikasi sesuai dengan prosedur kerja bengkel.


6 3 (6)

- § Pengantar Praktek Bengkel, Henry Iskandar, A.Pi

§ § Alat bantu

praktek 2. Mengikir benda kerja § Pengertian kikir

§ Jenis kikir § Cara mengikir § Perawatan kikir

§ Menjelaskan pengertian kikir § Menjelaskan jenis kikir

berdasarkan giginya § Menjelaskan cara mengikir

benda kerja § Menjelaskan cara

melakukan perawatan pada kikir.

§ Menyebutkan pengertian kikir § Jenis kikir dijelaskan sesuai

dengan giginya. § Cara mengikir benda kerja

dilakukan sesuai dengan prosedur. § Perawatan kikir dilakukan

sesuai dengan prosedur.


6 9 (18)


§ Alat bantu praktek

3. Mengebor benda kerja § Pengertian bor § Cara mengebor § Perawatan bor

§ Menjelaskan pengertian bor § Menjelaskan cara mengebor

benda kerja § Menjelaskan cara

melakukan perawatan pada bor.

§ Menyebutkan pengertian bor § Cara mengebor benda kerja

dilakukan sesuai dengan prosedur. § Perawatan bor dilakukan

sesuai dengan prosedur.


6 8 (16)

-) § Pengantar Praktek Bengkel, Henry Iskandar, A.Pi

§ Alat bantu praktek


Final






SUMBER BELAJAR

4. Melakukan pembubutan § Pengertian mesin bubut § Bagian-bagian mesin bubut § Menjalankan & mematikan

mesin bubut § Perawatan mesin bubut

§ Menjelaskan pengertian mesin bubut. § Menjelaskan bagian-bagian

mesin bubut. § Menjelaskan cara

melakukan menjalankan & mematikan mesin bubut. § Menjelaskan cara

melakukan perawatan mesin bubut.

§ Menyebutkan pengertian mesin bubut. § Menyebutkan bagian-bagian

mesin bubut. § Menjalankan & mematikan

mesin bubut dilakukan sesuai dengan prosedur. § Perawatan mesin bubut

dilakukan sesuai dengan prosedur.


6 8 (16)


§ Mesin bantu praktek

5. Melaksanakan pengelasan § Perlengkapan las acetyline § Cara menggunakan las

Acetyline § Perlengkapan las listrik § Cara menggunakan las

listrik § Posisi mengelas dan

ayunan elektroda

§ Menjelaskan perlengkapan las acytilin § Menjelaskan cara

menggunakan las acytilin § Menjelaskan perlengkapan

las listrik § Menjelaskan cara

menggunakan las listrik § Menjelaskan posisi mengelas

dan ayunan elektroda terhadap benda kerja.

§ Perlengkapan las acytilin dijelaskan sesuai dengan prosedur keselamatan dan kesehatan kerja § Cara menggunakan las

acytilin dilakukan sesuai dengan prosedur penggunaan. § Perlengkapan las listrik

dijelaskan sesuai dengan prosedur keselamatan dan kesehatan kerja § Cara menggunakan las listrik

dilakukan sesuai dengan prosedur. § Posisi mengelas dan ayunan

elektroda terhadap benda kerja dilakukan sesuai kebutuhan dan prosedur kerja yang benar.


6 12 (24)


§ Teknik Mengelas dan Mematri Logam, Daryanto

§ Mesin bantu praktek


Final




SILABUS Nama Sekolah : SMKN 4 Probolinggo Mata Pelajaran : Melakukan Dinas Jaga Mesin Kelas/Semester : XII / 6 Kompetensi Keahlian : Teknikan Kapal Penangkap Ikan Kode Kompetensi : 055. KK. 008 Durasi Pembelajaran : 36 x 45 menit



SUMBER BELAJAR

1. Menerapkan Dinas Jaga Mesin § Pemahaman tugas jaga mesin

§ Pembagian tugas jaga dikapal

§ Buku harian mesin (log book)

§ Menjelaskan pemahaman tugas jaga mesin kapal.

§ Menjelaskan pembagian tugas jaga di kapal.

§ Menjelaskan komponen dan prosedur pengisian buku harian mesin.

§ Pemahaman tugas jaga mesin dijelaskan sesuai dengan proseur tugas jaga mesin kapal.

§ Pembagian tugas jaga di kapal dijelaskan sesuai dengan undang-undang perkapalan.

§ Komponen dan prosedur pengisian buku harian mesin dilakukan sesuai dengan undang-undang perkapalan.


4 -

- § Dinas Jga Mesin, Chandra Nainggolan-2002

§ Dinas Jaga,Drs.Darjono

§ Media praktek


Final






SUMBER BELAJAR

2 Menjaga kondisi operasi mesin

§ Pelaksanaan tugas jaga § Kesiapan tugas jaga § Tugas jaga di pelabuhan § Tugas jaga di laut § Serah terima tugas jaga

§ Menjelaskan pelaksanaan tugas jaga di kapal.

§ Menjelaskan kesiapan tugas jaga yang harus dilakukan crew kapal agar dapat bertugas dengan baik.

§ Menjelaskan tata cara pelaksanaan tugas jaga kapal pada saat berada di pelabuhan.

§ Menjelaskan tata cara pelaksanaan tugas jaga kapal pada saat berlayar

§ Menjelaskan tata cara serah terima tugas jaga di kapal.

§ Pelaksanaan tugas jaga kapal dijelaskan sesuai dengan prosedur

§ Kesiapan tugas jaga yang harus dilakukan crew kapal dijelaskan agar dapat bertugas dengan baik.

§ Pelaksanaan tugas jaga kapal pada saat berada di pelabuhan di lakukan sesuai dengan tata cara.

§ Pelaksanaan tugas jaga kapal pada saat berlayar dilakukan dengan tata cara yang sesuai.

§ Serah terima tugas jaga di kapal dilakukan dengan tata cara yang sesuai di kapal.


4 6 (12)



§ Media praktek

3. Mengatasi gangguan permesinan selama dinas jaga

§ Prosedur pengoperasian dan mematikan mesin

§ Jenis dan teknik perawatan permesinan kapal

§ Prosedur mengatasi keadaan darurat

§ Menjelaskan pengoperasian dan mematikan mesin sesuai dengan prosedur

§ Menjelaskan jenis dan teknik perawatan permesinan kapal.

§ Menjelaskan prosedur mengatasi keadaan darurat di atas kapal.

§ Pengoperasian dan mematikan mesin dilakukan sesuai dengan prosedur

§ Jenis dan teknik perawatan permesinan kapal dilakukan sesuai dengan prosedur.

§ Mengatasi keadaan darurat pada saat dinas jaga sesuai dengan prosedur.


4 6 (12)



§ Media praktek


Final




SILABUS

Nama Sekolah : SMKN 4 Probolinggo Mata Pelajaran : Memilih Bahan Teknik Kelas/Semester : XI / 3 Kompetensi Keahlian : Teknika Kapal Penangkap Ikan Kode Kompetensi : 055. KK. 009 Durasi Pembelajaran : 56 x 45 menit




SUMBER BELAJAR

1. Mengidentifikasi bahan teknik § Bahan logam dan non logam § Logam ringan dan berat § Bahan sintesis

§ Menjelaskan jenis –jenis logam yang termasuk dalam golongan logam dan non logam. § Menjelaskan jenis –jenis

logam yang termasuk dalam golongan logam ringan dan berat. § Menjelaskan jenis-jenis

bahan sintesis.

§ Bahan teknik diidentifikasi sesuai dengan golongannya termasuk dalam jenis logam atau nonlogam.

§ Logam diidentifikasi sesuai dengan golongannya termasuk dalam jenis logam ringan atau logam berat.

§ Bahan teknik sintesis diidentifikasi menurut kriteria jenis bahan sintesis.


12 - - § Ilmu Bahan & Kimia Industri, STIP-Jakarta

§ Ilmu Bahan

AMK-PI, Yusuf-SPM”Pembangunan”

§ Proses

Pembuatan Besi dan Baja, Dikmenjur-2002


Final







SUMBER BELAJAR

2. Melakukan pemilihan bahan teknik

§ Proses pembuatan besi § Proses pembuatan baja § Proses pembuatan besi

tuang § Proses pembuatan besi

tempa

§ Menjelaskan proses pembuatan besi

§ Menjelaskan proses pembuatan baja

§ Menjelaskan proses pembuatan besi tuang

§ Menjelaskan proses pembuatan besi tempa.

§ Proses pembuatan besi dijelaskan sesuai dengan langkah-langkah pembuatan besi.

§ Proses pembuatan baja dijelaskan sesuai dengan langkah-langkah pembuatan baja.

§ Proses pembuatan besi tuang dijelaskan sesuai dengan langkah-langkah pembuatan besi tuang.

§ Proses pembuatan besi tempa dijelaskan sesuai dengan langkah-langkah pembuatan besi tempa.



§ Bahan Logam

dan bukan logam, Dikmenjur-2002

§ Media

praktek

3. Menghitung kebutuhan bahan § Perlakuan panas pada besi dan baja

§ Korosi dan cara melindunginya

§ Pelumas dan bahan bakar

§ Menjelaskan perlakuan panas pada besi dan baja.

§ Menjelaskan penyebab korosi dan cara melindungi korosi.

§ Menjelaskan pembuataan dan jenis dari pelumas dan bahan bakar.

§ Perlakuan panas pada besi dan baja dijelaskan menurut prosesnya.

§ Korosi dijelaskan menurut sebab dan cara melindungi korosi.

§ Pelumas dan bahan bakar dijelaskan berdasarkan pembuatan dan jenisnya.



§ Media praktek

4 Melakukan pengujian § Karakteristik bahan logam. § Pengujian tarik § Pengujian lengkung § Pengujian kekerasan § Pengujian kekentalan

minya pelumas

§ Menjelaskan karakteristik bahan logam.

§ Menjelaskan pengujian tarik

§ Menjelaskan pengujian lengkung

§ Menjelaskan pengujian kekerasan

§ Bahan teknik logam dijelaskan berdasarkan karakteristik bahan logam.

§ Pengujian tarik terhadap bahan teknik dijelaskan pengertian dan prosedurnya.



§ Ilmu Bahan

AMK-PI, Yusuf-


Final







SUMBER BELAJAR

§ Menjelaskan dan melakukan pengujian kekentalan minyak pelumas.

§ Pengujian lengkung terhadap bahan teknik dijelaskan pengertian dan prosedurnya..

§ Pengujian kekrasan terhadap bahan teknik dijelaskan pengertian dan prosedurnya..

§ Pengujian kekentalan

minyak pelumas dijelaskan berdasarkan pengertian dan prosedurnya..

SPM”Pembangunan”

§ Media

praktek


Final




SILABUS Nama Sekolah : SMKN 4 Probolinggo Mata Pelajaran : Menggambar Teknik Kelas/Semester : XI / 4 Kompetensi Keahlian : Teknikan Kapal Penangkap Ikan Kode Kompetensi : 055. KK. 010 Durasi Pembelajaran : 110 x 45 menit




SUMBER BELAJAR

1. Persiapan menggambar mesin § Macam-macam alat gambar

§ Fungsi dan penggunaan alat gambar

§ Standarisasi huruf dan angka

§ Macam-macam garis dan konstruksi garis

§ Menjelaskan tentang kertas gambar, pensil gambar, mistar/penggaris, janga, mal huruf, busur derajat.

§ Menjelaskan fungsi dan penggunaan alat gambar.,

§ Menjelaskan satandarisasi huruf dan angka pada kertas gambar.

§ Menjelaskan macam-macam garis dan konstruksi garis

§ Menyebutkan macam-macam alat gambar untuk menggambar teknik § Menyebutkan fungsi dan

penggunaan alat gambar pada gambar tenik § Menulis huruf dan angka pada

kertas gambar sesuai dengan standarisasi gambar teknik § Menggambarkan macam-

macam garis dan konstruksi garis pada menggambar teknik

§ Test tulis § Observasi

12 - - § Menggambar teknik dasar, Gadung P & Tentrem Raharjo, 2001 § Menggambar

teknik mesin, Sujianto, 2000 § Media praktek

2. Merancang gambar teknik § Menerapkan gambar konstrusi geometris

§ Menerapan gambar

§ Menunjukan konstruksi macam-macam garis, macam-macam konstruksi

§ Konstruksi macam-macam garis, macam-macam konstruksi garis lurus dan garis


6 12 (24)

§ Menggambar teknik dasar, Gadung P &


Final







SUMBER BELAJAR

proyeksi

garis lurus dan garis lengkung.

§ Menjelaskan proyeksi piktorial dan proyeksi ortogonal.

lengkung diterapan sesuai dengan gambar konstruksi geometris. § Proyeksi piktorial dan proyeksi

ortogonal diterapkan sesuai dengan kaidah gambar proyeksi

Tentrem Raharjo, 2001 § Menggambar


3. Menggambar bagian mesin

§ Cara menggambar potongan benda § Benda atau bagian benda

yang tidak boleh dipotong § Macam-macam arsiran

§ Menjelaskan pengertian potongan benda dan menunjukan macam-macam potongan benda § Menunjukan benda atau

bagian-bagian benda yang tidak boleh dipotong § Menunjukan macam-macam

arsiran pada gambar teknik.

§ Potongan benda dan macam-macam potongan benda digambar sesuai dengan cara menggambar potongan benda gambar teknik. § Benda atau bagian benda yang

tidak boleh dipotong digambar sesuai dengan kaidah gambar teknik. § Macam-macam arsiran

digambar sesuai arsiran pada gambar teknik.


6 14 (28)

§ Menggambar teknik mesin, Sujianto, 2000 § Menggambar

teknik dasar, Gadung P & Tentrem Raharjo, 2001 § Media praktek


Final







SUMBER BELAJAR

4. Menerapkan gambar teknik § Ketentuan-ketentuan pencantuman ukuran § Klasifikasi pencantuman

ukuran § Simbol-simbol pencantuman

ukuran § Jenis-jenis penulisan ukuran

§ Menjelaskan ketentuan-ketentuan pencantuman garis/garis bantu , angka, letak, dan satuan ukuran . § Menjelaskan klasifikasi

pencantuman ukuran pada benda tirus, permukaan miring dan benda simetris . § Menunjukan penggunaan

macam-macam simbol pada gambar teknik § Menunjukan jenis-jenis

penulisan ukuran pada gambar teknik.

§ Garis/garis bantu, angka, letak dan satuan ukuran dibuat sesuai dengan ketentuan pencantuman ukuran. § Pencantuman ukuran pada

benda tirus, permukaan miring dan benda simetris dibuat sesuai dengan klasifikasinya. § Penggunaan simbol ukuran

dibuat sesuai dengan ketentuan gambar teknik. § Penulisan ukuran dibuat sesuai

dengan jenis penulisan ukuran pada gambar teknik.


6 14 (28)

- § Menggambar teknik dasar, Gadung P & Tentrem Raharjo, 2001 § Menggambar



Final




SILABUS Nama Sekolah : SMKN 4 Probolinggo Mata Pelajaran : Menerapkan Penanganan Hasil Tangkap Kelas/Semester : X / 2 Kompetensi Keahlian : Teknika Kapal Penangkap Ikan Kode Kompetensi : 055. KK. 011 Durasi Pembelajaran : 38 x 45 menit

ALOKASI WAKTU KOMPETENSI

DASAR MATERI POKOK PEMBELAJARAN KEGIATAN PEMBELAJARAN INDIKATOR PENILAIAN

TM PS PI

SUMBER BELAJAR

1. Menjelaskan prinsip-prinsip hasil tangkap

§ Persiapan dek dan peralatannya

§ Penanganan cepat dan penyortiran ikan

§ Pembuangan isi perut, insang dan pencuciannya

§ Cermat dalam melakukan proses kebersihan dan kesehatan penanganan hasil tangkap

§ Kebersihan personil (ABK) § Kebersihan tempat disekitar lokasi

penanganan ikan § Kebersihan peralatan yang digunakan

untuk mengangkut hasil tangkapan § Penyiangan dan pencucian ikan § Penyiapan deck dan peralatannya § Penyiapan palka

§ Melakukan persiapan-persiapan untuk menyimpan hasil tangkapan sesuai SOP § Menjelaskan tujuan dan cara

sortasi hasil tangkap § Pembersihan darah,

pembuangan isi perut dan pencucian sebelum penyimpanan dilakukan dengan cermat sesuai SOP

§ Tes tertulis § Observasi

§ 4 § 2 (4)

§ § Buku teknik penanganan ikan (Junianto) § Modul 1 PHT-

STP § Ikan hasil

tangkapan

2. Menyimpan hasil tangkap

§ Persyaratan palkah § Persiapan palkah untuk

menyimpan hasil tangkap § Dasar-dasar

penyimpanan yang baik § Metode penyimpanan

ikan dalam palkah

§ Melakukan persiapan palkah untuk penampungan ikan

§ Memahami teknik pencucian palkah § Mengetahui metode pengangkutan ikan

& penyusunan ikan dalam palkah § Mengetahui teknik pemberian es § Mengetahui cara pemeriksaan suhu

ruang palkah

§ Menjelaskan syarat palkah ideal § Menjelaskan berbagai

metode penyimpanan ikan dalam palkah sesuai SOP

§ Membedakan keuntungan dan kerugian berbagai metode penyimpanan ikan dalam palkah

§ Menghitung kebutuhan es untuk penyimpanan dingin

§ Tes tertulis § Observasi

§ 6 § 16 (12)

§ § Model palkah § Buku teknik

penanganan ikan (Junianto) § Modul 2 PHT-

STP


Final




ALOKASI WAKTU KOMPETENSI DASAR

MATERI POKOK PEMBELAJARAN KEGIATAN PEMBELAJARAN INDIKATOR PENILAIAN

TM PS PI

SUMBER BELAJAR

3. Melakukan proses pendinginan dan pembekuan ikan

§ Teknik pendinginan dan pembekuan ikan

§ Jenis media pendingin untuk proses pendinginan ikan

§ Proses pendinginan diaplikasikan dengan kebutuhan

§ Cermat dalam melakukan proses pendinginan dan pembekuan ikan

§ Menjelaskan pendinginan ikan dgn menggunakan es; es kering; air tawar+es; air garam yang didinginkan; udara dingin (ABF); air laut yang didinginkan;

§ Mendinginkan ikan dg mengguna-kan es; es kering; air tawar+es; air garam yg didinginkan; udara di-ngin (ABF); air laut yg didinginkan

§ Menjelaskan pembekuan hasil tangkapan di ruang palkah

§ Membekukan hasil tangkapan di ruang palkah

§ Membedakan teknik pendinginan dan pembekuan ikan

§ Menerapkan pendinginan hasil tangkap dengan berbagai media pendingin sesuai dengan kebutuhan

§ Tes tertulis § Observasi § Praktek

§ 6 § 16 (12)

§ § Buku teknik penanganan ikan (Junianto) § Buku

refrigerasi ikan dan udang (Sofyan Ilyas) § Modul 3 PHT-

STP


Final




ALOKASI WAKTU KOMPETENSI DASAR

MATERI POKOK PEMBELAJARAN KEGIATAN PEMBELAJARAN INDIKATOR PENILAIAN

TM PS PI

SUMBER BELAJAR

4. Menjaga mutu produk hasil tangkapan

§ Faktor-faktor yang mempengaruhi penurunan mutu ikan

§ Kerusakan hasil tangkap § Menjaga kondisi suhu

pendinginan dan pembekuan

§ HACCP

§ Cermat dalam menjaga suhu pendinginan dan pembekuan ikan

§ Cermat dalam memeriksa kondisi mutu ikan dalam palkah penyimpanan

§ Menjelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi penurunan kualitas ikan § Mengidentifikasi tingkat

kerusakan hasil tangkap § Menjelaskan cara

mempertahankan tingkat kesegaran hasil tangkap

§ Tes tertulis § Observasi § Praktek

§ 3 § 3 6(12)

§ § Buku teknik penanganan ikan (Junianto) § Buku refri-

gerasi ikan dan udang (Sofyan Ilyas) § Ikan hasil

tangkapan § Peralatan

penanganan § UU mutu ikan § Modul 4 PHT-

STP


Final




SILABUS Nama Sekolah : SMKN 4 Probolinggo Mata Pelajaran : Merawat Alat Penangkap Ikan Kelas/Semester : XII / 6 Kompetensi Keahlian : Teknikan Kapal Penangkap Ikan Kode Kompetensi : 055. KK. 012 Durasi Pembelajaran : 76 x 45 menit




SUMBER BELAJAR

1. Menjelaskan alat tangkap ikan § Jenis – jenis alat tangkap ikan

§ Cermat melakukan pe-rawatan dan perbaikan alat penangkap ikan

§ Cara merawat alat utama dan alat bantu penangkapan ikan

§ Cara memperbaiki alat utama dan alat bantu penangkapan ikan

§ Merawat dan memper-baiki alat utama dan alat bantu penangkap-an ikan

§ Jenis-jenis alat tangkap ikan, jenis-jenis benang dan tali, konstruksi benang dan tali, jenis-jenis pelampung dan pemberat serta peralatan lainnya diidentifikasi sesuai prosedur. § Bahan/ alat tangkap diklasifikasikan

menurut jenis dan ukuran sesuai standar. § Perawatan alat tangkap, berbagai jenis

benang dan tali, pelampung dan pemberat didentifikasi dan dipelajari.


8 8 (16)

- § Alat tangkap,

Naryo Sadori § Media praktek

2. Mengidentifikasi bahan alat tangkap ikan § Jenis bahan alat tangkap

§ Cermat melakukan identifikasi bahan alat tangkap

§ Bahan dan alat pembuatan alat tangkap ikan disiapkan sesuai rencana pembuatan.

§ Gambar desain dipelajari sesuai jenis alat yang akan dibuat.

§ Konstruksi alat tangkap dibuat sesuai dengan jenis bahan.


8 8 (16)

- § Alat tangkap, Naryo Sadori

§ Media praktek


Final







SUMBER BELAJAR

3. Melakukan perawatan alat tangkap § Metode perawatan dan perbaikan alat penang-kap ikan

§ Teknik perawatan dan perbaikan alat penangkap ikan

§ Teknik membuat alat penangkap ikan

§ Cermat melakukan metode perawatan dan perbaikan alat penang-kap ikan

§ Cara menjurai, memotong dan menyambung serta melasing § Cara melakukan

perawat-an dan perbaikan pada alat penangkap ikan, seperti : dogol, tramel net, gill net, purse seine, trowl, long line sistem basket, spoph & huhate

§ Cermat membuat alat penangkap ikan

§ Menghitung kebutuhan bahan berdasarkan jenis dan jumlahnya

§ Membuat desain alat tangkap

§ Jenis alat tangkap yang digunakan

§ Alat penangkapan ikan dibuat sesuai desain yang telah ditetapkan.

§ Pemilihan, pemotongan dan penyambungan webbing dilakukan sesuai prosedur serta desain.

§ Jenis bahan/alat dipilih yang sesuai dengan peruntukannya.

§ Perhitungan hanging-ratio dilakukan sesuai prosedur.

§ Pembuatan alat tangkap (surrounding net, seine net, trawl net, dredge, lift net, falling gear, gill net, trap, hookes and lines, grappling and wounding gear) dilakukan dengan benar sesuai prosedur.


8 10 (20)

-

§ Alat tangkap, Naryo Sadori § Media praktek


Final




SILABUS Nama Sekolah : SMKN 4 Probolinggo Mata Pelajaran : Menerapkan Penangkapan Ikan Dengan Berbagai Alat Tangkap Kelas/Semester : X / 2 Kompetensi Keahlian : Teknika Kapal Penangkap Ikan Kode Kompetensi : 055. KK. 013 Durasi Pembelajaran : 56 x 45 menit




SUMBER BELAJAR

1. Menjelaskan teknik penangkapan ikan § Identifikasi bagian alat § Merangkai alat § Fishing ground § Cara mengoperasikan alat

§ Cermat mengoperasi-kan ljaring

§ Mengidentifikasi bagian alat

§ Memahami teknik merangkai alat

§ Memahami fishing ground

§ Memahami cara mengoperasikan alat

§ Merangkai alat § Mengoperasikan alat

§ Proses penangkapan ikan dilakukan sesuai dengan alat tangkap yang digunakan

§ Persiapan penangkapan dilakukan sesuai prosedur.

§ Teknik pengoperasian alat tangkap dilakukan sesuai prosedur.


6

§ Metode Penangkapan dan alat tangkap, Chandra Nainggolan-2002

§ Media praktek

2. Mengoperasikan jaring payang § Fishing ground § Konstruksi alat § Teknik pengoperasian alat

§ Cermat mengoperasi-kan jaring payang


§ Memahami konstruksi alat


§ Konstruksi jaring payang dikuasai untuk tujuan efektivitas

§ Fishing ground jaring payang dan diidentifikasi dan digambarkan dalam peta daerah fishing ground.

§ Persiapan penangkapan dengan jaring payang

§ Teknik pengoperasian jaring payang dilakukan sesuai prosedur.

§ Penanganan hasil tangkapan


6 2 (4)

- § Metode Penangkapan dan alat tangkap, Chandra Nainggolan-2002

§ Media praktek


Final







SUMBER BELAJAR

ikan dilakukan sesuai prosedur/persyaratan yang diminta oleh pasar.

3. Mengoperasikan jaring pukat ikan § Fishing ground § Konstruksi alat § Teknik pengoperasian alat

§ Cermat mengoperasi-kan pukat ikan/ trawl




§ Konstruksi jaring pukat ikan dikuasai untuk tujuan efektivitas

§ penangkapan teknik pengoperasian jaring pukat ikan dilakukan sesuai prosedur.

§ Fishing ground jaring pukat ikan diidentifikasi dan digambarkan dalam peta daerah fishing ground.

§ Persiapan penangkapan dengan jaring pukat ikan.

§ Teknik pengoperasian jaring pukat ikan dilakukan sesuai prosedur.

§ Penanganan hasil tangkapan ikan dilakukan sesuai prosedur/persyaratan yang diminta oleh pasar.


6 2 (4)


§ Media praktek


Final







SUMBER BELAJAR

4. Mengoperasikan jaring insang (Gill Net) § Fishing ground § Konstruksi alat § Teknik pengoperasian

jaring insang dan bubu

§ Cermat mengoperasi-kan jaring insang




§ Konstruksi jaring insang dan bubu dikuasai untuk tujuan efektivitas

§ penangkapan teknik Fishing ground jaring insang dan bubu diidentifikasi dan digambarkan dalam peta daerah fishing ground.

§ Persiapan penangkapan dengan jaring insang dan bubu.

§ Teknik pengoperasian jaring insang dan bubu dilakukan sesuai prosedur.



6 2 (4)


§ Media praktek

5. Mengoperasikan jaring purse seine § Fishing ground § Konstruksi alat § Teknik pengoperasian

jaring Purse Seine

§ Cermat mengoperasi-kan Purse seine




§ Konstruksi jaring Purse seine dikuasai untuk tujuan efektivitas

§ penangkapan teknik pengoperasian jaring lingkar dilakukan sesuai prosedur.

§ Fishing ground jaring diidentifikasi Purse seine digambarkan dalam peta daerah fishing ground.

§ Persiapan penangkapan dengan jaring Purse seine

§ Teknik pengoperasian jaring insang dan bubu dilakukan sesuai prosedur.

§ Penanganan hasil tangkapan ikan dilakukan sesuai


6 2 (4)


§ Media praktek


Final







SUMBER BELAJAR

prosedur/persyaratan yang diminta oleh pasars

6. Mengoperasikan Pancing ( Long Line) § Fishing ground § Konstruksi alat § Teknik pengoperasian

pancing

§ Cermat mengoperasi-kan pancing




§ Konstruksi jaring insang dan bubu dikuasai untuk tujuan efektivitas

§ penangkapan teknik Fishing ground pancing Long Line diidentifikasi dan digambarkan dalam peta daerah fishing ground.

§ Persiapan penangkapan dengan Pancing

§ Teknik pengoperasian pancing dilakukan sesuai prosedur.



6 2 (4)

- § Modul § Media praktek

Keterangan : TM : Tatap Muka PS : Praktik di Sekolah (2 jam praktik di sekolah setara dengan 1 jam tatap muka) PI : Praktik di Industri (4 jam praktik di DU/DI setara dengan 1 jam tatap muka)


Final

Education

Silabuskej.tkpi