TEORI PERTUMBUHAN DAN PEMBANGUNAN EKONOMI

Latar BelakangMengapa pendapatan generasi sekarang lebih tinggi dibanding pendapatan generasi masa laluMengapa pendapatan masyarakat negara maju lebih tinggi dibandingkan negara berkembangApa yang menentukan standar hidup kita di masa depan

Teori Pertumbuhan EkonomiPenjelasan faktor-faktor APA yg menentukan kenaikan OUPUT per kapita dlm jangka panjang & BAGAIMANA faktor tsb saling berinteraksi PROSES pertumbuhan ekonomi3 Ukuran Pertumbuhan EkonomiPertumbuhan output pertumbuhan kapasitas produksi peningkatan tenaga kerja & modalPertumbuhan output per tenaga kerja indikator perubahan daya saing wilayah pertumbuhan produktivitasPertumbuhan output per kapita indikator perubahan kesejahteraan ekonomi

A. MAZHAB HISTORISMUSPola pendekatan pembangunan ekonomi yg berpangkal pada perspektif sejarah.FRIEDRICH LIST (TH.1840) dgn pendekatan cara produksi 5 Tahap Perkembangan Ekonomi, yaitu :Tahap primitifTahap BeternakTahap PertanianIndustri Pengolahan (Manufacturing)Perdagangan

2. BRUNO HILDEBRAND (1848)Terjadi Evolusi dalam masyarakatKritik terhadap Frederich List pembangunan ekonomi bukan dari cara produksi / cara konsumsi, tetapi cara distribusi, yaitu : Perekonomian Barter (Natural)Perekonomian Uang Perekonomian Kredit

KARL BUCHER3 Tahap Perkembangan Ekonomi :Produksi untuk kebutuhan sendiri (subsisten) Perekonomian Kota dimana pertukaran sudah meluasPerekonomian Nasional dimana peran pedagang menjadi semakin pentingWALT WHITMAN ROSTOW (WW. ROSTOW) Perubahan orientasi ekonomi, politik dan social (1 daerah berorientasi keluar) Perubahan pandangan masyarakat (utk membina keluarga kecil) Perubahan dlm kegiatan investasi (non produktif produktif )Perubahan sikap hidup (menghargai waktu kerja dan orang lain)

5 Tahap Pembangunan Ekonomi (WW Rostow)Tahap Masyarakat Tradisional (The Traditional Society) Fungsi Produksi terbatas, cara produksi masih primitif, cenderung subsistenTingkat produktifitas masy. Rendah sektor pertanian / bahan mentah Kemampuan penguasaan sumberdaya dipengaruhi hubungan darah/keluarga struktur sosial berjenjangKegiatan politik dan pemerintahan di daerah-daerah berada di tangan tuan tanah.

2. Tahap Prasyarat Tinggal Landas (The Preconditions for Take-Off) Masa transisi masyarakat : Agraris industriPerekonomian dinamis, industri & lembaga keuangan bermunculan, teknologi berkembang pesatTonggak dimulainya industrialisasi, prasyaratnya:Peningkatan investasi disektor infrastrukturRevolusi teknologi perluasan kapasitas produksiPerluasan impor modal menanamkan kembali keuntungannya untuk membiayai pembangunan sector yg menguntungkan

3. Tahap Tinggal Landas (The Take-Off) Kemajuan pesat dalam inovasi atau terbukanya pasar-pasar baru revolusi industri 3 ciri utama negara yg mencapai Tahap Tinggal Landas : Kenaikan investasi produktif = 5% 10% dari pendapatan nasionalBerkembangnya industri pemimpin (leading sector) dgn LP tinggiKerangka dasar politik, social dan kelembagaan yg bisa menciptakan perkembangan sektor modern dan eksternalitas ekonomi yg mendorong pertumbuhan ekonomi.

4. Tahap Menuju Kedewasaan (The Drive to Maturity) Efektif menggunakan teknologi modernSektor pemimpin baru menggantikan sector pemimpin yang mengalami kemunduran. Karakteristik non ekonomi : Struktur dan keahlian tenaga kerja berubah : Sektor indusri > Sektor pertanianSifat kepemimpinan perusahaan berubah : kedudukan pengusaha pemilik manajer professional. Negara yg mencapai tahap ini : Inggris (1850), USA (1900), Jerman dan Perancis (1910), Swedia (1930) Jepang (1940) Rusia dan Kanada (1950).

5. Tahap Konsumsi Tinggi (The Age of High Mass Consumption) Penekanan : masalah konsumsi dan kesejahteraan masyarakat bukan masalah produksi. 3 tujuan masyarakat pada tahap ini : Memperbesar kekuasaan dan pengaruh ke luar negeriMenciptakan negara kesejahteraan (welfare state) pembagian pendapatan yg merata melalui sistim pajak progresif, jaminan sosialKonsumsi barang tahan lama & mewah > kebutuhanNegara pertama mencapai tahap ini : USA ( th. 1920), Inggris (th. 1930), Jepang dan Eropa Barat (th. 1950) Rusia (Pasca Stalin)

II. MAZHAB ANALITIS (TEORI KLASIK)1. ADAM SMITHPertumbuhan Output Total unsur pokok sistem produksi:Sumberdaya alam yang tersedia (faktor produksi tanah) Sumberdaya manusia (jumlah penduduk)Stok barang modal yang adaPertumbuhan pendudukJumlah penduduk meningkat = tingkat upah yang berlaku > tingkat upah subsistenTingkat upah yang berlaku tarik menarik antara permintaan & penawaran tenaga kerja. Tingkat upah yang tinggi = DL > SLFull Employment = pendayagunaan alam, modal, & tenaga kerja akan mencapai tingkat optimum jumlah output optimum tingkat upah tetap

2. David RicardoCiri-ciri perekonomian Ricardo :Jumlah tanah terbatasJumlah tenaga kerja (penduduk) tergantung pada tingkat upahKemajuan teknologi terjadi sepanjang waktuSektor pertanian dominanTeori keunggulan komparatif (theory of comparative advantage) perdagangan internasional terjadi bila ada perbedaan keunggulan komparatif antarnegara.

KEUNGGULAN KOMPARATIF (COMPARATIVE ADVANTAGE)Peningkatan standar kehidupan&pendapatan wilayah spesialisasi produksibarang/jasa yang memiliki produktivitas dan efisiensi tinggi.Spesialisasiekonomi bentuk pembagiantenaga kerja di mana individu atau perusahaan memusatkan usaha-usaha produktif mereka pada sebuah kegiatan atau sejumlah kegiatan-kegiatan yang utama

TEORI NEOKLASIKPrinsip-prinsip ekonomi pasar, spesialisasi, produktivitas dan kualitas SDM. Campur tangan yang paling baik adalah yang minimal.Harrod-Domar pertumbuhan ekonomi dipengaruhi oleh tingkat investasi. Pengeluaran investasi mempunyai pengaruh terhadap permintaan dan penawaran. Robert Sollow Trevor Swan pertumbuhan ekonomi ditentukan oleh pertumbuhan penduduk, akumulasi modal dan kemajuan teknologi.

Teori Tabungan & Investasi (Harrod Domar)

TEORI PUSAT PERTUMBUHAN (GROWTH CENTER THEORY)

Pengertian Pusat PertumbuhanPusat pertumbuhan wilayah yang berkembang pesat khususnya kegiatan ekonomi pusat pembangunan daerah. Faktor - faktor yang menentukan perkembangan pusat pertumbuhan :SDAKemajuan teknologiOrganisasiAkumulasi modalSosialPolitik & administrasi

Teori Polarisasi Ekonomi (Gunar Myrdal)Pusat pertumbuhan daya tarik bagi tenaga buruh dari pinggiran & tenaga terampil, modal serta barang-barang dagangan yang menunjang pertumbuhan suatu lokasiTeori ini menggunakan konsep pusat-pinggiran coreperiphery merugikan daerah pinggiran membatasi migrasi (urbanisasi) & membangun daerah pinggiranPengaruh positif spread effect. (Cth : terbukanya kesempatan kerja, banyaknya investasi yang masuk, upah buruh semakin tinggi, serta penduduk dapat memasarkan bahan mentah)Pengaruh negatifnya backwash effect. (Cth : ketimpangan wilayah, meningkatnya kriminalitas, kerusakan lingkungan).

Teori Kutub Pertumbuhan (Perroux)Kutub pertumbuhan tempat memancarnya kekuatan sentrifugal dan tertariknya kekuatan sentripetal. Pembangunan tidak terjadi secara serentak, melainkan muncul di tempat-tempat tertentu kutub pertumbuhan (growth pole). Industri pendorong memiliki peranan awal dalam membangun sebuah pusat pertumbuhan.

GROWTH POLE CONCEPTCiri-ciri Industri pendorongTingkat konsentrasi tinggiTingkat teknologi MajuMendorong perkembangan industri di sekitarnyaManajemen professional & modernSarana & prasarana sudah lengkap

GROWTH POLE CONCEPTSecara geografis lokasi yang memiliki fasilitas dan kemudahanSecara fungsional lokasi konsentrasi kelompok ekonomi

*