N A S K A HLOMBA MEMBUAT ALAT PERMAINAN EDUKATIF

BAGI TENAGA PENDIDIK

TAMAN POSYANDU

OLEH :

1. ASTERS BEAUTY DWI W., S.Pd.AUD

2. MIIFTAKHUNIKMAH

3. YAYUK SULAIVIN, A.Md.

PAUD NON FORMAL

KECAMATAN KALIDAWIR

KABUPATEN TULUNGAGUNG

TAHUN 2013

MENARA KUBUS DAN LINGKARAN WARNAPEMBUATAN ALAT PERMAINAN EDUKATIF (APE)

PADA PENDIDIKAN ANAK USIA DINI di TAMAN POSYANDU

A. Latar Belakang

Pembuatan APE/Pengadaan Alat Permainan Edukatif merupakan salah satu usaha yang dilakukan pendidik dalam rangka peningkatan mutu di pendidikan anak usia dini terutama di Taman Posyandu.Banyak obyek yang dapat dijadikan alat peraga sebagaimana sarana belajar di PAUD, mulai dari anak itu sendiri kemudian pendidiknya serta alat permainan yang kreatif sehingga dapat dipersiapkan khusus untuk bahan pengembangan selama proses belajar sambil bermain secara optimal, sehingga alat peraga tersebut dapat membantu terciptanya suasana belajar mengajar yang efektif dan efisien.

Selama ini pendidik banyak sekali yang masih belum memanfaatkan benda atau obyek untuk dijadikan alat peraga atau kurangnya kreatifitas pendidik dalam menyiasati pembelajaran pada PAUD, sehingga hanya mengandalkan fasilitas yang sudah disediakan atau barang-barang mainan yang sudah jadi. Maka dalam hal ini pendidik dituntut untuk aktif dalam berkreatifitas.

Untuk itu kami berusaha menciptakan Alat Permainan Edukatif yang sifatnya sangat fleksibel dan berfungsi ganda. APE Menara Kubus dan Lingkaran Warna diharapkan dapat menjadi APE alternatif di Taman Posyandu dengan usia anak 2 < 3 tahun.

Menara Kubus dan Lingkaran Warna harus memenuhi persyaratan dari beberapa segi antara lain :

1. Segi Edukatif

a. Sesuai dengan tingkat kemampuan anak

b. Mendorong aktivitas dan kreativitas anak

c. Keberhasilan dalam kegiatan belajar sambil bermain

2. Segi Tehnik

a. Ketelitian dalam ketetapan ukuran

b. Keawetan

c. Keamanan

d. Ketahanan

e. Mudah dalam pemakaian dan perawatan

3. Segi Estetika

a. Bentuk yang estetis

b. Warna dan kombinas yang serasi

B. Tujuan Penggunaan Alat Permainan Edukatif (APE)1. Merespon fisik motorik baik kasar maupun halus.2. Meningkatkan daya fantasi, imajinasi / daya khayal anak sehingga anak merasa senang.3. Melatih konsentrasi anak untuk menyusun balok sambil berhitung.

4. Mengembangkan kemampuan kognitif yang meliputi pengenalan warna dan bentuk.5. Memotivasi anak agar bersosialisasi.6. Mengajak anak berfikir kreatif untuk membuat mainan sendiri dengan menggunakan bahan yang sudah terpakai / bahan yang mudah ditemukan di sekitar rumah.

7. Menumbuhkan minat anak terhadap kegiatan pembelajaran.8. Melatih anak dapat membereskan permainannya setelah dipakai atau (beres-beres) agar menjaga kerapian dan kebersihannya.9. Menambah perbendaharaan bahasa.10. Mengembangkan ekspresi dan mengoptimalkan bakat anak, melalui Alat Peraga Edukatif (APE).C. Tema: Pekerjaan

D. Pembuatan APE Menara Kubus dan Lingkaran Warna1. Bahan

a. KartonRp. 5.000b. Kertas warnaRp. 7.500

c. Lem (Tackol dan Rajawali)Rp. 7.500d. Isolasi Rp. 2.500e. Kertas kado Rp. 1.500f. Kardus bekas aqua2. Alat

a. Gunting

b. Penggaris

c. Pensil

d. Spidol

e. Cutter f. Palu g. Penghapus Pensil E. Cara Pembuatan

1. Kita membuat pola kubus pada karton 10 jaring-jaring kubus ukuran seperti pada gambar dibawah ini ataupun ukuran disesuaikan dengan selera.

F. Cara Menggunakan / Memainkan

1. Guru mempersiapkan alat permainan yang akan diberikan pada anak didik.

2. Guru menjelaskan cara permainannya.3. Anak dapat memahami warna dengan jelas.4. Anak disuruh menyebutkan warna-warna.5. Anak disuruh menyusun / membentuk menara.6. Dengan alat peraga tersebut anak dapat membedakan warna satu dengan warna yang lainnya.7. Anak diajak berlomba untuk melempar ke menara dan menjelaskan warna apa yang jatuh.8. Kemudian anak mencocokkan warna kubus yang jatuh dengan Lingkaran Warna.

G. Aspek yang dikembangkan (Usia : 2 < 3 Tahun)

Untuk menciptakan APE ini sebaiknya hal yang utama dilakukan adalah lahan / tempat yang aman dan cukup luas bagi anak untuk dapat bergerak bebas karena semua itu akan mempengaruhi beberapa aspek perkembangan dirinya yaitu :

1. Aspek Moral Agama

Dengan mengawali sebelum pembelajaran anak diajari untuk pembiasaan berdoa agar anak selalu ingat dengan Sang pencipta Alloh SWT dan dapat berbagi kasih dengan sesamanya.2. Aspek Fisik Motorik

Dengan lingkungan yang mendukung gerakan tubuhnya memungkinkan anak untuk melatih ketrampilan motoriknya (motorik kasar) seperti melempar, berlari, dan berjinjit.3. Aspek Sosial Emosional

Dengan lagu Berhitung dan One satu anak-anak akan selalu mempunyai perasaan bahagia, ceria dan selalu mengajak teman-temannya agar tidak merasa enggan untuk bermain bersama.4. Aspek Bahasa

Disini anak diarahkan pada situasi dan kondisi psikis untuk membangun jiwa yang bahagia, mengembangkan serta mengenalkan bahasa Inggris, memaksimalkan sarana komunikasi yang efektif, sehingga pesan yang disampaikan akan mudah dipahami anak.

5. Aspek Kognitif

Dalam belajar sambil bermain dengan APE, anak-anak juga diajak untuk berhitung dan pengenalan warna serta posisi yang digunakan sebagai dasar dalam kegiatan pembelajaran selanjutnya.

RENCANA KEGIATAN HARIAN (RKH)

(Kelompok Usia : 2 < 3 tahun)

NoIndikatorWaktuKegiatanMediaMetodeNilai

KarakterPenilaian

program

108.00Pijakan lingkungan Karton, batu berwarna-warniKreatif

2Berdoa sebelum dan sesudah kegiatan NAM (1.2.1.1)Berjalan jinjit MK (2.2.1.1)08.30-09.00Main Pembukaan :

1. Doa dan salam

2. Sikap dalam berdoa

3. Bermain jinjit memindahkan kubusKubus warna Unjuk kerjaReligius

Kerja keras, berani dan percaya diri

3Mengerti perintah sederhana 1-2 kata Bhs. (4.3.1.1)09.00-09.30Pijakan sebelum bermain :1. Membuat lingkaran kecil, lagu dan gerak

2. Membahas tema macam-macam pekerjaan

3. Menjelaskan warna

4. Membahas aturan main Model Kubus Demo, bernyanyi, unjuk kerja Kerjasama, disiplin, kerja keras, rasa ingin tahu, dan tanggung jawab

4Pijakan saat bermain :

7,5 CM

7,5 CM

7,5 CM

7,5 CM

Pertemuan ke : .. Bulan Ke: . Minggu ke : .

Sentra: Alam

Tema: Pekerjaan

Sub tema: Tugas macam Pekerjaan

Bahan dan Alat

Karton dibuat pola

Hasil pola jaring-jaring kubus

Menggunting pola

Membentuk pola dengan palu

Merekatkan pola dengan lem

Hasil Kubus

Kubus yang sudah jadi diberi kertas warna

Hasil kubus

Hasil akhir APE Menara Kubus dengan lingkaran warna beserta tas tempat untuk menyimpan