28
Cermati masalah….. Demonstrasi buruh tuntut kenaikan dan penetapan upah… Terjadi ledakan bom di mall, diduga kelompok teroris beraksi…. Kemiskinan membengkak sejak kenaikan harga BBM… Seorang anak SD bunuh diri karena tidak mampu membayar SPP… Pembantaian terjadi lagi di IPDN Jatinangor… Penggusuran PKL terjadi disertai anarkhisme Pol PP… Saling serang antar kelompok agama meledak kembali di Poso… KPK gencar kejar koruptor kelas kakap… Seorang TKW tewas, penyebabnya masih misteri… Perampokan makin sadis di Ibukota…

Cermati masalah…

  • Upload
    bess

  • View
    72

  • Download
    0

Embed Size (px)

DESCRIPTION

Cermati masalah…. Demonstrasi buruh tuntut kenaikan dan penetapan upah… Terjadi ledakan bom di mall, diduga kelompok teroris beraksi…. Kemiskinan membengkak sejak kenaikan harga BBM… Seorang anak SD bunuh diri karena tidak mampu membayar SPP… Pembantaian terjadi lagi di IPDN Jatinangor… - PowerPoint PPT Presentation

Citation preview

Page 1: Cermati masalah…

Cermati masalah…..

Demonstrasi buruh tuntut kenaikan dan penetapan upah… Terjadi ledakan bom di mall, diduga kelompok teroris

beraksi…. Kemiskinan membengkak sejak kenaikan harga BBM… Seorang anak SD bunuh diri karena tidak mampu membayar

SPP… Pembantaian terjadi lagi di IPDN Jatinangor… Penggusuran PKL terjadi disertai anarkhisme Pol PP… Saling serang antar kelompok agama meledak kembali di

Poso… KPK gencar kejar koruptor kelas kakap… Seorang TKW tewas, penyebabnya masih misteri… Perampokan makin sadis di Ibukota…

Page 2: Cermati masalah…

Banjir lumpur panas Lapindo makin memprihatinkan… Perkelahian antar supporter memakan korban… Antar massa parpol bentrok saat kampanye pemilu… Mall dibangun, pasar tradisional tergusur… TNI mengingatkan agar mewaspadai kebangkitan

komunisme… Seorang anggota DPRD tewas saat kencan dengan

PSK… Petani menjerit karena kelangkaan pupuk… Bentrok TNI dan Polri terjadi, diduga rebutan lahan… Dst..

Page 3: Cermati masalah…

Pertanyaan-pertanyaan awal

Apa yang bisa kita tangkap dari berita-berita tersebut?

Bagaimana kita memahami dan menganalisis berita tersebut?

Bagaimana kita meyakini kebenaran berita tersebut?

Bagaimana mendiskripsi, menganalisis dan menjelaskannya?

Adakah jalan memudahkan kita memahami? Dari mana kita memulai menganalisis?

Page 4: Cermati masalah…

Ironis….

Kadang pikiran kita terbentuk oleh berita.. Kadang kita tidak percaya atas cerita… Kadang ada fakta yang bertentangan… Kadang kita dibuat bingung berita… Kadang kita kaget oleh fakta… Kadang kita heran oleh fenomena… Kadang kita muak dengan berita… Kadang kita ketagihan dengan berita… Kadang, kadang, kadang… Semua orang punya pikirannya masing-masing…?

Page 5: Cermati masalah…

Memulai….

Ketertarikan atas realitas bermula dari: Iseng… Berkepentingan… Terpengaruh…. Keyakinan…

Page 6: Cermati masalah…

Dari mana sumber analisis kita?

Cadangan ilmu pengetahuan yang kita miliki berasal dari:

1. Bacaan yang kita miliki Buku-buku seringkali mempengaruhi pola

pikir, terekpresikan dalam menganalisis sesuatu (biasanya latar belakang keilmuan)

Page 7: Cermati masalah…

2. Informasi yang kita dapatkan dan pilih: Serapan asupan informasi menjadi

bahan bagi seseorang menilai sesuatu (padahal, informasi bisa jadi karena kebetulan, sangat mungkin sengaj dipilih untuk membenarkan kepentingan)

Bukan mustahil, memilih informasi sebagai data mempengaruhi hasil interpretasi

Page 8: Cermati masalah…

3. Pengalaman, diantaranya : Apa yang pernah dialami dan dikerjakan

menjadi preferensi seseorang untuk bertindak

Apa yang pernah dirasakan dan dipikirkan menjadi rujukan yang memandu dalam menilai sesuatu

Tiap-tiap pengalaman seringkali memiliki interpretasi yang tidak sama, bisa juga sama meskipun memiliki batasan yang beragam

Page 9: Cermati masalah…

Analisis Sosial:sekadar pengantar

Arie Sujito

Sosiologi UGM, peneliti IRE

[email protected]; [email protected]

Page 10: Cermati masalah…

Alur pembahasan

Apa itu ansos? Mengapa ansos? Untuk apa ansos? Beberapa ciri dasar Ansos sekadar alat Mengenal perspektif ansos Keterbatasan ansos Berlatih ansos

Page 11: Cermati masalah…

Mengenal awal ansos

Ansos merupakan alat dasar dan bantu dalam usaha kita untuk menempatkan dan memahami suatu masalah tertentu

Pemahaman atas masalah diletakkan pada konteks realitas sosial jangkauannya relatif lebih luas

Cakupannya, diantaranya meliputi rentang waktu (biasa disebut dengan historical), struktur (kondisi atau keadaan sosial, ekonomi, politik, kultural), kaitan nilai, serta space (baik aras lokal-global).

Page 12: Cermati masalah…

Mengapa ansos?

Ilmu sosial tidak musti didapatkan dari bangku sekolah, kuliah atau pelajaran formal

Realitas sosial dipelajari tidak secara linier, formal atau konvensional

Berbagai masalah (apapun) bisa ditafsir dengan mengkaitkan pada struktur sosial, aktor, relasi dan kepentingan praksis yang berdekatan dengan apa yang kita alami sehari-hari

Page 13: Cermati masalah…

Dalam masyarakat banyak fenomena, persepsi, dan fakta yang terjadi tentang apa saja, menarik dicermati dan sekaligus membutuhkan analisis dan penjelasan

Masalah sosial yang akan ditangani dan diselesaikan: mensyaratkan pemahaman atas masalah tersebut secara utuh (berbasis pemetaan) agar jalan keluar dapat ditempuh dengan tepat dan berguna

Page 14: Cermati masalah…

Untuk apa ansos?

Menangkap dan menginterpretasikan persoalan penting (kunci) yang terjadi pada masyarakat.

Mencermati tata dan struktur masyarakat, dengan menilai kira-kira kelompok mana yang diuntungkan dan dirugikan dalam sistem itu.

Menilai keterkaitan berbagai sistem dan mekanisme yang bekerja pada masyarakat.

Page 15: Cermati masalah…

Menelaah kapasitas masyarakat yang berpotensi untuk dikembangkan dan didayagunakan (suatu perspektif pemberdayaan).

Identifikasi dan memilih tindakan-tindakan strategis: untuk mengubah keadaan masyarakat atau mempertahankan sesuatu yang dianggap

berguna bagi masyarakat

Page 16: Cermati masalah…

Beberapa ciri

Ansos dilandasi oleh nilai-nilai tertentu (bukan bebas nilai) Dilandasi atau berbasis pemikiran kritis (ilmu sosial

kritis) dalam menilai dan memahami realitas sosial-politik

Pandangan kritis menyebut senantiasa ada “keberpihakan” pada nilai-nilai tertentu (berkaitan dengan relasi kekuasaan) dalam struktur sosial

Paham kritis, mengandung pemikiran ada “ketimpangan atau ketidakadilan” dalam struktur sosial posisi sosial dianggap memiliki konsekuensi pilihan sikap

Page 17: Cermati masalah…

Memadukan analisis isu dan aktor Memilih isu dalam analisis sosial Memetakan kepentingan aktor dalam relasi

kekuasaan Pendekatan yang dipakai partisipatorik,

dimana Ansos mengedepankan pelibatan sebesar-besarnya anggota komunitas untuk mendefinisikan masalahnya. Dalam kaitan ini, biasanya aktivis atau peneliti

sekadar fasilitator.

Page 18: Cermati masalah…

Memasukkan sebanyak mungkin sudut pandang untuk memperkaya dan memperdalam analisis, meskipun perlu rangkaian satu sama lain dalam sudut pandang itu agar tidak kontradiksi memperoleh road map (peta jalan) dalam menyelesaikan masalah.

Memadukan cara berfikir (berdasar pengetahuan kritis) dengan data empirik (berbagai sumber terpercaya)

Page 19: Cermati masalah…

Membutuhkan kejelian pengamatan, baik atas struktur maupun perilaku para aktor yang terlibat atas realitas

Lebih mementingkan penemuan akar persoalan, dibandingkan hanya mendasarkan akibat-akibat semata. Mencari akar masalah dan pilihan-

pilihan problem solver

Page 20: Cermati masalah…

Ansos sekadar alat Ansos tidak mungkin menjelaskan realitas secara

“absolut dan universal” Analisis senantiasa dibatasi: perspektif (teori),

rentang waktu, kaitan struktur ruang Karenanya kekuatan ansos pada: “konteks dan

rumusan masalah” Tidak ada pretensi generalisasi empirik (relatif) Membuka diri atas kritik (sifat inklusif dalam analisis

dan interpretasi) Ansos bukan “menjadi segalanya” dalam menjawab

masalah

Page 21: Cermati masalah…

Mengenal perspektif

Kajian soal kemasyarakatan, atau sebut saja analisis sosial, pada umumnya didasarkan pada filsafat ilmu dan teori sosial tertentu.

Filsafat, dan juga teori ilmu sosial memiliki kandungan 4 asumsi dasar, yakni: ontologis, epistemologis, pandangan tentang manusia (human nature), dan metodologi.

Dalam bahasa sederhana, pemikiran untuk menjelaskan realitas dilandasi oleh teori dan metodologi, meskipun itu semua tidak mutlak.

Page 22: Cermati masalah…

Perlu diingat..

Kita perlu memahami secara tepat dan mendalam Ansos, dengan maksud agar tidak terjebak dalam scientisation (ism) (pengilmiahan dan ideologi ilmiah) atau common sense dangkal.

Cermat dalam memilih paradigma, perspektif dan teori (tentu kelebihan dan keterbatasannya) secara tepat untuk khususnya dalam memandu untuk mendefinisikan masalah.

Kuasai alat analisa (media), data-data, sumber data dan akurasinya.

Page 23: Cermati masalah…

Pada saat menganalisis, upayakan untuk memperhatikan analisis aktor dan analisis faktor sebagai kerangka berpikir. Siapa aktornya, serta kepentingannya?

Bagi peneliti, atau aktivis perlu untuk menguasai dan mendalami teknik-teknik fasilitasi

Prasyarat dasar: kepekaan yang tajam atas simbol-simbol lokal (knowledge, informasi, nilai, mekanisme dan institusi) serta momen khusus/unik.

Page 24: Cermati masalah…

Masalah…..

Akar masalah

Proses berlangsung masalah

Dampak masalah

Page 25: Cermati masalah…

Isu, akar dan dampak masalah..

Masalah

akar

dampak

pemicu

Page 26: Cermati masalah…

pembangunan

kesenjangan

kemiskinan

Page 27: Cermati masalah…

konflik barurecovery

Keb

ijakan

dampak dampak

dampak

konflik

Page 28: Cermati masalah…

Mari kita cermati dalam realitas sosial, apa yang tengah berlangsung berkaitan

dengan kebijakan pembangunan dan demokrasi..Bagaimana analisis kita lakukan atas situasi itu,

untuk bahan menjelaskan, memfasilitasi, menuliskan, atau membuat perubahan

secara praksis