Deni LaporanSEAMOLEC2013

i

PROPOSAL PENELITIAN HIBAH PTJJ SEAMOLEC

PENGEMBANGAN MODUL ALGORITMA

PEMROGRAMAN TINGKAT SMK BERBASIS

WEB PADA PTJJ

Deni Dwi Ratnawati

Triyanna Widiyaningtyas, S.T., M.T

Dian Puspitasari Yulianti

Fajar Wati

UNIVERSITAS NEGERI MALANG

OKTOBER 2013

PENELITIAN PENGEMBANGAN

BAHAN AJAR PTJJ

ii

iii

DAFTAR ISI

Halaman

Lembar Pengesahan………………………………………………….

Daftar Isi……………………………………………………….........

Daftar Gambar……………………………………………………….

Daftar Tabel…………………………………………………............

Abstrak……………………………………………………………….

Bab I Pendahuluan………………………………………………….

A. Latar Belakang……………..…..………………...………...

B. Rumusan Masalah………………………………………….

C. Tujuan Pengembangan…………………………...………..

D. Spesifikasi Produk.………………………………...………

E. Pentingnya Pengembangan………………………………..

F. Asumsi dan Keterbatasan Pengembang……………………

G. Definisi Operasional……………………………………….

Bab II Kajian Pustaka………………………………………………

A. Pendidikan Jarah Jauh…...…………………………….

B. Modul ……………...………………………………….

C. Teknologi Web………………………………………..

Bab III Metode Penelitian…………………………………………..

A. Model Pengembangan…………..…………………….

B. Deskripsi Sistem……………………………………....

C. Prosedur Pengembangan………………………………

D. Uji Coba Produk……………………………………….

1. Desain Uji Coba…………….………………………

2. Subjek Coba………………………………………...

3. Jenis Data…………………………………………...

4. Instrumen Pengumpulan Data…………………….…

5. Teknik Analisis Data………………………………..

Bab IV Hasil Dan Pembahasan……………………..………………

Hasil…………………………………………….……………

i

ii

iv

v

vi

1

1

2

2

2

3

3

4

5

5

6

6

8

8

8

9

10

10

11

11

11

11

13

13

iv

Bab V Kesimpulan Dan Saran……………………………..………

A. Kesimpulan………………………………………………….

B. Saran…………………………………………………………

Daftar Pustaka………………………………………………………..

15

15

15

16

v

DAFTAR GAMBAR

Gambar Halaman

3.1. Desain Model pengembangan Borg and Gall yang telah

dimodifikasi…………………………………………………………

3.2. Bagan desain uji coba………………………………………………..

8

10

vi

DAFTAR TABEL

Tabel Halaman

3.1. Tabel Kriteria Angket untuk Pengumpulan Data………………….

3.2 Tabel kualifikasi Penilaian…………………………………………

11

12

vii

ABSTRAK

Ratnawati, Deni Dwi, dkk. 2013. Pengembangan Modul Algoritma Pemrograman

Tingkat SMK Berbasisi Web pada PTJJ. Proposal Penelitian. S1 Pendidikan Teknik

Informatika, Jurusan Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas Negeri Malang.

Kata kunci: modul, web, pendidikan jarak jauh

Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) merupakan salah satu sasaran dari

pelaksanaan PTJJ. SMK adalah sekolah yang mempersiapkan siswa untuk bisa

menjawab tantangan zaman dengan cara diterjunkan langsung ke dunia kerja.

Pemanfaatan teknologi informasi sebagai bahan ajar merupakan salah satu solusi dari

penggunaan media pembelajaran yang interaktif dan bermutu untuk pelaksanaan

PTJJ bagi siswa jurusan RPL SMK di seluruh Indonesia. Pengembangan modul

berbasis web merupakan salah satu pemanfaatan teknologi informasi dalam

pembuatan bahan ajar.. Modul ini dapat diakses secara luas dengan memanfaatkan

jaringan internet dan proses pengaksesan dapat dilakukan kapanpun dan dimanapun.

Tujuan proposal pengembangan ini adalah untuk mengembangkan modul

berbasis web pada mata pelajaran algoritma pemrograman tingkat dasar Rekayasa

Perangkat Lunak (RPL) SMK. Selain itu juga untuk mengukur kelayakan modul

sehingga menghasilkan bahan ajar yang siap digunakan.Metode pengembangan yang

digunakan diadaptasi dari metode pengambangan milik Borg & Gall, dimana metode

pengembangan ini bertujuan untuk mengembangkan dan memvalidasi produk.

Hasil yang diharapkan dari pengembangan ini adalah modul berbasis web

untukmata pelajaran algoritma pemrograman tingkat dasar untuk siswa program

keahlian Rekayasa Perangkat Lunak (RPL) SMK dan artikel ilmiah dengan judul

Pengembangan Modul Algoritma Pemrograman Tingkat SMK Berbasis Web pada

PTJJ.

14

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

PTJJ merupakan singkatan dari Pendidikan Terbuka dan Jarak Jauh. PTJJ

menekankan pada cara belajar siswa secara mandiri. Siswa diberikan kesempatan

untuk belajar secara terpisah dari guru. Sehingga komunikasi antara siswa dan

guru harus dilakukan dengan bantuan media cetak, elektronik, mekanis, dan

peralatan lainnya. Kurangnya komunikasi yang dilakukan antara guru dengan

siswa membuat penggunaan media pembelajaran yang interaktif dan bermutu

menjadi sangat penting.

Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) merupakan salah satu sasaran dari

pelaksanaan PTJJ. SMK adalah sekolah yang mempersiapkan siswa untuk bisa

menjawab tantangan zaman dengan cara diterjunkan langsung ke dunia kerja.

Demi menjawab tuntutan zaman yang kini sedang berada di era teknologi

komputer, kompetensi jurusan Rekayasa Perangkat Lunak (RPL) akan menjawab

tantangan pada zaman sekarang yang sedang membutuhkan banyak tenaga

profesional dalam bidang teknologi komputer. Salah satu mata pelajaran

kompetensi untuk jurusan RPL di SMK adalah algoritma pemrograman tingkat

dasar. Dalam mata pelajaran ini, siswa dituntut untuk mempelajari, menguasai,

dan memahami konsep dari pelajaran yang diajarkan. Hal ini dikarenakan mata

pelajaran algoritma pemrograman tingkat dasar merupakan mata pelajaran dasar

yang terkait dengan mata pelajaran laindalam jurusan RPL.

Pemanfaatan teknologi informasi sebagai bahan ajar merupakan salah satu

solusi dari penggunaan media pembelajaran yang interaktif dan bermutu untuk

pelaksanaan PTJJ bagi siswa jurusan RPL SMK di seluruh Indonesia. Teknologi

informasi yang saat ini sedang berkembang adalah teknologi informasi berbasis

web. Teknologi ini memiliki banyak manfaat seperti mudahnya pertukaran data

dan juga bersifat interaktif. Selain itu dengan adanya bahan ajar berbasis web,

siswa dapat mengakses bahan ajar ini kapan saja dan dimana saja. Jadi siswa

jurusan RPL SMK dari seluruh Indonesia dapat belajar mandiri dengan bahan ajar

15

berbasis web ini dan diharapkan siswa tersebut memiliki pengetahuan yang nanti

dapat berguna bagi siswa RPL SMK agar siap untuk memasuki dunia kerja.

Pengembangan modul berbasis web merupakan salah satu pemanfaatan

teknologi informasi dalam pembuatan bahan ajar. Pengembangan modul berbasis

web ini sangat tepat digunakan untuk meningkatkan pengetahuan siswa pada mata

pelajaran algoritma pemrograman tingkat dasar di jurusan RPL SMK. Modul ini

dapat diakses secara luas dengan memanfaatkan jaringan internet dan proses

pengaksesan dapat dilakukan kapanpun dan dimanapun. Hasil pengembangan

modul ini akan bermanfaat untuk meningkatkan pengetahuan siswa pada mata

pelajaran algoritma pemrograman tingkat dasar dan pemerataan layanan

pendidikan untuk siswa RPL SMK di seluruh Indonesia.

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang permasalahan, dapat diidentifikasi rumusan

masalah sebagai berikut:

1. Bagaimana mengembangkan modul berbasis web pada mata pelajaran

algoritma pemrograman tingkat dasar Rekayasa Perangkat Lunak (RPL)

SMK?

2. Bagaimana mengukur kelayakan modul sehingga menghasilkan bahan ajar

yang siap digunakan?

C. Tujuan Pengembangan

Tujuan khusus dalam membangun modul algoritma pemrograman tingkat

dasarini adalah:

1. Mengembangkan modul berbasis web pada mata pelajaran algoritma

pemrograman tingkat dasar Rekayasa Perangkat Lunak (RPL) SMK.

2. Mengukur kelayakan modul sehingga menghasilkan bahan ajar yang siap

digunakan.

D. Spesifikasi Produk

Spesifikasi produk yang diharapkan dari pengembangan yang akan

dilakukan adalah sebagai berikut:

16

1. Media pembelajaran yang bersifat mudah dipahami dan digunakan.

2. Modul berbasis web untuk mata pelajaran algoritma pemrograman tingkat

dasar untuk siswa program keahlian Rekayasa Perangkat Lunak (RPL) SMK.

3. Artikel ilmiah dengan judul Pengembangan Modul Algoritma Pemrograman

Tingkat SMK Berbasis Web pada PTJJ.

E. Pentingnya Pengembangan

1. Bagi siswa

Hasil pengembangan berupa modul berbasis website ini diharapkan dapat

mempermudah siswa dalam mempelajari mata pelajaran pemrograman tingkat

dasar.

2. Bagi Guru

Hasil pengembangan ini diharapkan dapat mempermudah guru dalam

mengelola kelas.

3. Bagi Sekolah

Hasil pengembangan ini diharapkan dapat digunakan sebagai alternatif

bahan ajar untuk pembelajaran di sekolah.

4. Bagi Peneliti

Hasil pengembangan ini diharapkan dapat dijadikan bahan untuk

memperluas wacana dalam bidang pengembangan bahan ajar.

F. Asumsi dan Keterbatasan Pengembangan

1. Asumsi

Pengembangan bahan ajar berupa modul berbasis web ini mempunyai

beberapa asumsi sebagai berikut.

a. Sekolah memiliki laboratorium komputer dan komputer yang memadai.

b. Sekolah memiliki jaringan internet yang bisa digunakan siswa untuk

mengakses web.

2. Keterbatasan

Pengembangan bahan ajar berupa modul berbasi website ini memiliki

keterbatasan sebagai berikut :

17

a. Bahasa pemrograman yang digunakan dalam mata pelajaran pemrograman

tingkat dasar ini adalah bahasa pemrograman C++.

b. Objek penelitian terbatas pada uji coba kelas X kompetensi jurusan

Rekayasa Perangkat Lunak (RPL) SMKN 6 Malang

G. Definisi Operasional

1. Pengembangan adalah suatu metode yang digunakan untuk menghasilkan

produk tertentu dan menguji keefektifan produk tersebut. (Sugiyono, 2010)

2. Modul adalah salah satu bentuk bahan ajar yang dikemas secara utuh dan

sistematis yang memuat seperangkat pengalaman belajar yang terencana dan

didesain untuk membantu peserta didik menguasai tujuan belajar yang

spesifik. (Sutrisno, 2008)

3. Pemrograman Tingkat Dasar adalah mata pelajaran di kompetensi jurusan

Rekayasa Perangkat Lunak (RPL) yang mengajarkan tentang cara membuat

sebuah program dasar.

4. Rekayasa Perangkat Lunak (RPL) merupakan salah satu kompetensi

keahlian di SMK.

5. Berbasis web yaitu perangkat lunak yang dibangun dengan menggunakan

aplikasi berbasis web.

18

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

A. Pendidikan Jarak Jauh

Dalam rangka mencapai tujuan pendidikan nasional seperti dirumuskan

dalam Undang-Undang nomor : 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan

Nasional,pemerintah melaksanakan dua sistem pendidikan yaitu pendidikan tatap

muka (face to face) dan pendidikan jarak jauh. Sistem pendidikan tatap

muka,peserta didik dan pendidik mengadakan pertemuan secara langsung untuk

melakukan proses pembelajaran di tempat penyelenggara pendidikan.Di sisi lain,

pendidikan Jarak Jauh (PJJ) merupakan salah satu cara pelaksanaan pendidikan

dimana peserta didiknya terpisah dari pendidik.

Pendidikan jarak jauh adalah pendidikan yang peserta didiknya terpisah

dari pendidik dan pembelajarannya menggunakan berbagai sumber belajar melalui

teknologi komunikasi, informasi, dan media lain (Undang-Undang No 20 Tahun

2003).Guru-guru yang ingin belajar dalam rangka meningkatkan kualifikasinya

atau kompetensinya tidak perlu meninggalkan tugas mengajarnya,tetapi dapat

belajar sambil mengajar.

Pendidikan jarak jauh dapat diselenggarakan pada semua jalur, jenjang,

dan jenis pendidikan. Pendidikan jarak jauh berfungsi memberikan layanan

pendidikan kepada kelompok masyarakat yang tidak dapat mengikuti pendidikan

secara tatap muka atau reguler. Pendidikan jarak jauh diselenggarakan dalam

berbagai bentuk, modus, dan cakupan yang didukung oleh sarana dan layanan

belajar serta sistem penilaian yang menjamin mutu lulusan sesuai dengan standar

nasional pendidikan.

PJJ berfungsi sebagai bentuk pendidikan bagi peserta didik yang tidak

dapat mengikuti pendidikan tatap muka tanpa mengurangi kualitas pendidikan.

PJJ bertujuan untuk meningkatkan perluasan dan pemerataan akses terhadap

pendidikan yang bermutu dan relevan sesuai kebutuhan.PJJ mempunyai

karakteristik terbuka, belajar mandiri, belajar tuntas, menggunakan teknologi

informasi dan komunikasi, menggunakan teknologi pendidikan lainnya dan/atau

pembelajaran terpadu perguruan tinggi.

19

B. Modul

Modul merupakan bahan belajar yang dirancang secara sistematis

berdasarkan kurikulum tertentu dan dikemas dalam bentuk satuan pembelajaran

terkecil dan memungkinkan dipelajari secara mandiri dalam satuan waktu tertentu

(Purwanto, 2007).

Menurut Sutrisno (2008) Pengembangan modul memiliki karakteristik

sebagai berikut:

1. Self instruction

Karakteristik modul ini memungkinkan siswa belajar secara mandiri dan

tidak tergantung pada pihak lain.

2. Self Contained

Modul dikatakan self contained bila seluruh materi pembelajaran termuat

dalam modul. Karakteristik modul ini memberikan kesempatan siswa untuk

memperlajari materi pembelajaran secara tuntas.

3. Berdiri Sendiri (Stand Alone)

Karakteristik modul stand alone memiliki arti bahwa modul tidak

tergantung pada bahan ajar lain. Dengan menggunakan modul, siswa tidak perlu

bahan ajar lain untuk mempelajari atau mengerjakan tugas pada modul tersebut.

4. Adaptif

Modul dikatakan memiliki karakteristik adaptif apabila modul tersebut

dapat menyesuaikan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, serta

fleksibel atau luwes dalam penggunaannya.

5. User Friendly

Modul hendaknya memiliki karakteristik user friendly atau bersahabat

dengan pemakainya. setiap intruksi yang ditampilkan bersifat membantu

pemakainya dalam mengakses modul sesuai dengan keinginannya.

C. Teknologi Web

Web adalah sebutan bagi sekelompok halaman web (web page), yang

umumnya merupakan bagian dari suatu nama domain (domain name) atau

subdomain di World Wide Web (WWW) di Internet. WWW terdiri dari seluruh

situs web yang tersedia kepada publik. Halaman-halaman sebuah situs web

20

diakses dari sebuah URL yang menjadi "akar"(root), yang disebut homepage dan

biasanya disimpan dalam server yang sama.

Web memiliki kemampuan link yang sangat bagus. Keistimewaan inilah yang

telah menjadikan Web sebagai service yang paling cepat pertumbuhannya. Web

mengizinkan pemberian highlight pada kata atau gambar dalam sebuah dokumen

untuk dihubungkan ke media lain seperti dokumen, frase, movie clip, atau file

suara. Dengan sebuah browser yang memiliki Graphical User Interface (GUI),

link-link dapat dihubungkan ke tujuannya dengan menunjuk link tersebut dengan

mouse dan menekannya. Sistem informasi yang terdistribusi oleh web berbasis

hypertext. Dokumen yang menjadi unsur utama di dalam web dapat dinyatakan

dalam beberapa tipe. Tipe yang paling populer adalah dokumen hypertext yang

disusun menurut bahasa khusus, seperti Hypertext Markup Language (HTML)

sedangkan untuk interaktif web atau dynamic page terdapat banyak pilihan, salah

satunya adalah PHP Hypertext Preprocessor (PHP).

21

BAB III

METODE PENELITIAN

A. Model Pengembangan

Dalam pengembangan ini akan dikemukakan model pengembangan sebagai

dasar pengembangan produk. Model yang akan dikembangkan mengacu pada

model Research and Development (R&D) dari Borg and Gall. Rancangan

pengembangan dengan desain R&D dari Borg and Gall mempunyai tujuan untuk

mengembangkan dan memvalidasi produk. Adapun langkah-langkah

pengembangan bahan ajar yang digunakan adalah sebagai berikut: (1)

Pengumpulan data; (2) Perencanaan; (3) Pengembangan produk; (4) Validasi; (5)

Revisi; (6) Uji coba; (7) Revisi; (8) Produk akhir, Penyebaran dan Laporan.

Produk yang dihasilkan dalam penelitian ini berupa modul berbasis web

untuk mata pelajaran algoritma pemrograman dasar. Model pengembangan yang

dimaksud dapat dilihat pada gambar 3.1.

Gambar 3.1 Desain Model pengembangan Borg and Gall yang telah dimodifikasi

B. Deskripsi Sistem

Aplikasi yang diusulkan merupakan modul berbasis web untuk mata

pelajaran pemrograman tingkat dasar. Aplikasi dibangun menggunakan teknologi

webyang didistribusikan melalui jaringan internet. Penggunaan teknologi web

dalam aplikasi ini memungkinkan aplikasi ini untuk dapat diakses kapan pun dan

dimanapun tanpa terbatas ruang maupun waktu.

22

C. Prosedur Pengembangan

Prosedur pengembangan ini melalui langkah-langkah sebagai berikut.

1. Pengumpulan data

Langkah awal yang dilakukan untuk mengembangkan bahan ajar berupa

modul ini adalah mengumpulkan data dengan cara melakukan observasi dan

wawancara ke SMKN 6 Malang. Tujuan dilakukannya obeservasi dan wawancara

ini adalah untuk mengetahui dan mendapatkan keterangan mengenai pembelajaran

yang terjadi di sekolah sehingga dapat menyusun instrumen atau materi yang

dibutuhkan dalam pengembangan modul.

2. Perencanaan

Dari hasil pengumpulan data maka dapat disusun bahan ajar dan materi

yang akan dikembangkan. Perencanaan bahan ajar dan materi yang akan

dikembangkan oleh pengembang disesuaikan dengan kompetensi dasar yang

harus dicapai siswa kelas X RPL di SMKN 6 Malang dan mengacu pada silabus.

3. Pengembangan Produk

Tahapan ini adalah tahap dalam mengembangkan produk yang diharapkan.

Produk yang akan dikembangkan adalah modul berbasis web.

4. Validasi Ahli Materi dan Ahli Media

Setelah pembuatan produk dan perangkatnya selesai kemudian akan

dilakukan validasi instrumen dan modul. Validasi dilakukan oleh ahli media dan

ahli materi. Pemilihan ahli media dan ahli materi adalah orang yang berkompeten

dalam bidang ini. Jika produk dinyatakan valid maka dapat lanjut ke tahap

selanjutnya yaitu uji coba awal. Tetapi jika modul dinyatakan belum valid maka

harus direvisi hingga modul dinyatakan valid dan siap diujicobakan. Instrumen

yang digunakan untuk uji validasi ini adalah angket tertutup.

5. Revisi

Tahap ini adalah revisi modul, dimana jika hasil validasi ahli materi dan ahli

media menyatakan modul belum valid dan belum layak untuk diujicobakan maka

akan dilakukan revisi sampai produk dinyatakan valid dan siap untuk

diujicobakan.

6. Uji Coba

23

Setelah modul direvisi, selanjutnya adalah melakukan tahap uji coba, yaitu

dengan menggunakan modul dalam pembelajaran. Disini, subyek uji cobanya

adalah seluruh siswa kelas X kompetensi jurusan Rekayasa Perangkat Lunak

(RPL) yang sedang melaksanakan pembelajaran pada mata pelajaran

pemrograman tingkat dasar. Instrumen yang digunakan untuk uji coba utama ini

adalah angket tertutup.

7. Revisi

Revisi modul dilaksanakan berdasarkan penilaian subjek coba terhadap

bahan ajar dengan memperhatikan catatan, respon, komentar, dan saran yang

diberikan.

8. Produk akhir, penyebaran dan laporan

Setelah dilakukan revisi selanjutnya dihasilkan produk akhir yang siap

digunakan. Produk akhir ini kemudian akan disebarkan. Cara menyebarkan

produk akhir yaitu dengan menaruh modul ini di dala situs edmodo. Kemudian

setelah itu membuat laporan akhir tentang modul ini.

D. Uji Coba Produk

Uji coba produk bahan ajar perlu dilakukan untuk mengetahui kesesuaian

produk sehingga dapat dipertanggungjawabkan kualitasnya. Uji coba produk

dilakukan dengan melakukan validitas pada ahli media dan ahli materi, kemudian

diuji cobakan pada siswa. Uji coba produk ini dilakukan untuk mendapat masukan

berupa penilaian, komentar, kritik, dan saran yang relevan sebagai bahan untuk

revisi.

1. Desain Uji Coba

Desain uji coba modul berbasis web dibagi menjadi dua, yaitu uji coba ahli

dan uji coba siswa. Gambar 3.2. menjelaskan alur uji coba modul berbasis web.

Gambar 3.2. Bagan desain uji coba

24

2. Subjek Coba

Subjek coba terdiri dari ahli media dan ahli materi, dan siswa.

3. Jenis Data

Jenis data yang terdapat pada penelitian pengembangan ini adalah kualitatif

dan kuantitatif. Data kualitatif dihimpun dari hasil catatan, masukan, tanggapan,

kritik, dan saran perbaikan melalui angket. Sedangkan data kuantitatif dihimpun

dengan menggunakan angket tertutup yang berupa penilaian produk secara umum.

4. Instrumen Pengumpulan Data

Pengumpulan data dilakukan dengan pemberian angket pada subjek uji

coba. Adapun kriteria angket tersebut ditunjukkan pada tabel 3.1.

Tabel 3.1 Kriteria Angket untuk Pengumpulan Data

No. Validator Karakteristik

1. Ahli Media Kesesuaian modul dengan karakteristik pengguna

Kejelasan isi atau pesan dalam modul

Kompatibilitas modul dengan perangkat keras

Kemudahan memahami desain interface modul

Kemudahan navigasi dalam modul

2. Ahli Materi Kesesuaian modul dengan pencapaian tujuan pembelajaran

Kejelasan isi materi dengan standar kompetensi

Modul dapat digunakn untuk belajar secara mandiri

Kesesuaian perangkat evaluasi dengan materi yang disajikan

Efektifitas modul sebagai suplemen kegiatan pembelajaran

3. Pengguna Kemudahan dalam memahami materi pada modul

Kejelasan dan kesesuaian gambar dengan isi teks

Penggunaan modul dapat menambah motivasi belajar

Penggunaan modul lebih fleksibel

Kesesuaian soal quiz dengan materi yang dsajikan

Kemudahan penggunaan modul

5. Teknik Analisis Data

Analisis data merupakan proses mencari dan menyusun kumpulan data yang

diperoleh, sehingga hasil kumpulan data tersebut dengan mudah dapat dipahami

oleh orang lain. Data dalam pengembangan ini dipaparkan dengan menggunakan

25

pendekatan deskriptif kualitatif yang memiliki tujuan untuk mengangkat fakta dan

keadaan yang terjadi ketika penelitian berlangsung dan menyajikan apa adanya.

Selanjutnya, hasil pemberian skor dan saran tersebut dianalisis secara

deskriptif oleh peneliti. Pengolahan data observasi, wawancara dengan guru dan

siswa, serta data hasil angket dijelaskan dengan analisis deskriptif.

Pengolahan data angket dari para ahli saat validasi serta angket guru dan

siswa dianalisis dengan menggunakan rumus sebagai berikut:

Keterangan:

V =Validitas

TSEV = Total Skor Empirik Validator

S-max = Skor maksimal yang diharapkan

Untuk memperoleh kesimpulan dari yang tercapai maka ditetapkan kriteria

sebagai berikut:

Tabel 3.2 Kualifikasi Penilaian

Persentase (%) Tingkat kelayakan Keterangan

75,01-100,00 Valid Layak/tidak perlu revisi

50,01-75,00 Cukup Valid Cukup layak/revisi sebagian

25,01-50,00 Kurang Valid Kurang layak/revisi sebagian

< 25,00 Tidak Valid Tidak layak/revisi total

%100max

xS

TSEVV

26

BAB IV

HASIL DAN PEMBAHASAN

Hasil

Uji coba produk dilakukan pada 30 siswa pada program keahlian Rekayasa

Perangkat Lunak kelas X (sepuluh) SMK Negeri 6 Malang pada mata pelajaran

Algoritma Pemrograman. Data uji coba dapat dilihat pada Lampiran Hasil Uji

Coba Siswa. Pada tabel tersebut diketahui skor dari siswa pertama hingga siswa

ke-30. Data validasi materi dan media didapat dari validasi yang dilakukan oleh

dua orang guru matapelajaran algoritma di SMK Negeri 6 Malang dan seorang

dosen jurusan Teknik Elektro Universitas Negeri Malang yang dapat dilihat pada

Lampiran Hasil Validasi Ahli Media serta Lampiran Hasil Validasi Ahli Materi.

Didapatkan data sebagai berikut:

Persentase validasi ahli materi = 551,94100312

295100

xxx

x

i

Persentase validasi ahli media = 708,9210096

89100

xxx

x

i

Persentase uji coba siswa = 125,781001440

1125100

xxx

x

i

Dari hasil validasi ahli materi yaitu 94,551 menyatakan bahwa modul

algoritma pemrograman dinyatakan valid dan validasi oleh ahli media yaitu

92,708 menyatakan bahwa modul algoritma pemrograman dinyatakan valid dan

siap untuk diuji cobakan kepada siswa.

Dari hasil persentase yang diperoleh dari uji coba 30 siswa kelas X SMKN

6 Malang yatu 78,125 maka dapat disimpulkan bahwa modul algortima yang

dikembangkan sudah valid. Menurut jawaban dari angket yang telah disebarkan

pada siswa isi modul algoritma pemrograman sudah sesuai dengan tujuan dan

kurikulum yang berlaku, materi pada modul sudah jelas dan mudah dipahami,

tampilan dan penggunaan font pada modul sudah jelas untuk dibaca, evaluasi hasil

belajar sudah sesuai dengan materi yang disampaikan, lembar kerja sudah jelas

27

dan mudah dipahami, serta penggunaan modul algoritma pemrograman dapat

menghemat biaya, tenaga dan waktu dalam kegiatan pembelajaran. Namun masih

terdapat beberapa kelemahan yang harus disempurnakan lagi agar modul ini dapat

digunakan sebagai sarana penunjang siswa dalam belajar mandiri.

28

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil analisis data dan pembahasan maka dapat disimpulkan

bahwa modul algortima yang dikembangkan sudah valid. Menurut jawaban dari

angket yang telah disebarkan pada siswa isi modul algoritma pemrograman

sudah sesuai dengan tujuan dan kurikulum yang berlaku, materi pada modul

sudah jelas dan mudah dipahami, tampilan dan penggunaan font pada modul

sudah jelas untuk dibaca, evaluasi hasil belajar sudah sesuai dengan materi yang

disampaikan, lembar kerja sudah jelas dan mudah dipahami, serta penggunaan

modul algoritma pemrograman dapat menghemat biaya, tenaga dan waktu dalam

kegiatan pembelajaran. Namun masih terdapat beberapa kelemahan yang harus

disempurnakan lagi agar modul ini dapat digunakan sebagai sarana penunjang

siswa dalam belajar mandiri.

B. Saran

Berdasarkan angket yang telah disebar kepada siswa Program Keahlian

Rekayasa Perangkat Lunak kelas X di SMK Negeri 6 Malang, dapat diperoleh

tanggapan sebagai berikut:

Modul algoritma dapat digunakan secara efisien (menghemat biaya, tenaga

dan waktu) dalam kegiatan pembelajaran apabila spesifikasi komputer dan

software yang ada pada komputer PC / laptop mendukung pembacaan buku

digital.

Penggunaan modul yang menarik dapat meningkatkan minat belajar siswa

terhadap kegiatan pembelajaran.

29

DAFTAR PUSTAKA

Anonim. 2011. Teknologi Web. (Online)

(http://digilib.ittelkom.ac.id/index.php?option=com_content&view=ar

ticle&id=780:teknologi-web&catid=6:internet&Itemid=14/) diakses

tanggal 30 Mei 2013

Arikunto, Suharsimi.2010. Prosedur Penelitian : Suatu Pendekatan Praktek(Edisi

Revisi 2010). Jakarta: P.T. Rineka Cipta.

Borg, R.R & Gall, M.D. 2001. Educational Research an Introduction, New York:

Longman

Purwanto. 2007. Pengembangan Modul. Jakarta: Departemen Pendidikan

Nasional Pusat Teknologi Informasi dan Komunikasi Pendidikan.

Sugiyono. 2010. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung:

Alfabeta.

Sutrisno, Joko. 2008. Teknik Penyusunan Modul: Pelatihan Dasar KTSP-SMK.

Jakarta: DEPDIKNAS.

30

Lampiran 1. Susunan Organisasi Tim Peneliti/Pelaksana dan Pembagian

Tugas

No Nama Instansi Asal Bidang Ilmu Uraian Tugas

1 Deni Dwi

Ratnawati

(Ketua)

Universitas

Negeri

Malang

Pendidikan

Teknik

Informatika

Implementasi

Validasi dan pengujian

2 Triyanna

Widiyaningtyas,

S.T., M.T.

(Anggota)

Universitas

Negeri

Malang

Pendidikan

Teknik

Informatika

Analisis kebutuhan

Observasi dan studi

literature

Pendistribusi produk

3 Dian Puspitasari

Yulianti

(Anggota)

Universitas

Negeri

Malang

Pendidikan

Teknik

Informatika

Dokumentasi dan

laporan

Desain sistem

4 Fajar Wati Universitas

Negeri

Malang

Pendidikan

Teknik

Informatika

Desain sistem

Validasi dan pengujian

31

Lampiran 2.Format Biodata Ketua/Anggota Tim Peneliti

1. Ketua Peneliti/ Peneliti Perorangan

A. Identitas Diri 1 Nama Lengkap (dengan gelar) Deni Dwi Ratnawati

2 Jenis Kelamin Perempuan

3 Tempat dan TanggalLahir Lumajang, 22 Desember 1991

4 E-mail [email protected]

5 Nomor Telepon/HP 082331011535

6 Alamat Kantor Jalan Semarang No.5 Malang

7 Nomor Telepon/Faks (0341) 551312

B. Riwayat Pendidikan S-1

Nama Perguruan Tinggi Universitas Negeri Malang

Bidang Ilmu Pendidikan Teknik Informatika

Tahun Masuk-Lulus 2010 – sekarang

JudulSkripsi/Tesis/Disertasi -

Nama Pembimbing/Promotor -

Semua data yang saya tuliskan dalam biodata ini adalah benar dan dapat

dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata

dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.

Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu

persyaratan dalam pengajuan Hibah Penelitian PTJJ SEAMOLEC.

Malang, 8 Oktober 2013

Deni Dwi Ratnawati

mailto:[email protected]

32

2. Anggota I

A. Identitas Diri

1 Nama Lengkap (dengan gelar) TRIYANNA WIDIYANINGTYAS, S.T., M.T.


3 Tempat dan Tanggal Lahir Ponorogo, 15 Desember 1974



6 Alamat Kantor Jl. Semarang 5 Malang

7 Nomor Telepon/Faks (0341) 7044470 B. RiwayatPendidikan

S-1 S-2

Nama Perguruan Tinggi STT Telkom, Bandung Universitas Gadjah Mada,

Yogyakarta

Bidang Ilmu Teknik

Telekomunikasi

Sistem Komputer dan

Informatika

Tahun Masuk-Lulus 1993 – 1998 2000 – 2002

JudulSkripsi/Tesis/Disertasi Analisis Performansi Link

Satelit Palapa B2R

Pada Transponder 12H

Decision Support System

Pada Sistem Perbankan

Syariah

Nama Pembimbing/Promotor 1. Ir. Riza Sucipto, M.T.

2. Ir. M. Nazir

1. Dr. F.X. Soesiantoro

2. Ir. Soejatmiko, M.T.

C. PengalamanPenelitian Dalam5 TahunTerakhir

No. Tahun Judul Penelitian

Pendanaan

Sumber* Jumlah

(Juta Rp)

1. 2010

Rancang Bangun Interactive Learning

System Berbasis WEB untuk meningkatkan

Layanan Pendidikan Anak Berkesulitan

Belajar (Learning Disability) Pada Usia Dini

(Tahun I)

Ditlittabmas

46,5

2. 2011

Rancang Bangun Interactive Learning

System Berbasis WEB untuk meningkatkan

Layanan Pendidikan Anak Berkesulitan

Belajar (Learning Disability) Pada Usia Dini

(Tahun II)

Ditlittabmas

75

3. 2011 Desain dan Implementasi Jurnal Perkuliahan

Berbasis Web Pada Jurusan TE FT UM DIPA FT 5 jt


33

4. 2011

Desain dan Implementasi Sistem Monitoring

Pelaksanaan Perkuliahan Berbasis Web Pada

Jurusan TE FT UM

DIPA FT 5 jt

5. 2012

Pengembangan E-Module Online

Pemrograman Web Pada Pendidikan Jarak

Jauh

SEAMOLEC 5 jt

D. PublikasiArtikel IlmiahDalamJurnal dalam 5 TahunTerakhir

No. Judul Artikel Ilmiah Nama Jurnal Volume/Nomer/Tahun

1.

Aplikasi Pendeteksian Kematangan Buah

Pepaya Menggunakan Teknik Segmentasi

Warna TEKNO

Volume 14, Nomer 2,

September 2010

2.

Media Pembelajaran Berbantuan Komputer

Pokok Bahasan Sistem Pencernaan

Manusia

TEKNO

Volume 15, Nomer 1,

Maret 2011,

3.

Desain dan Implementasi Toko Online

”Sisley Boutique” dengan PHP dan

MySQL

TEKNO

Volume 16, Nomer 2,

September 2011,

4.

Desain dan Implementasi Jurnal

Perkuliahan Berbasis Web Pada Jurusan

Teknik Elektro FT UM

TEKNO

Volume 17, Nomer 1,

Maret 2012,

5. Media Pembelajaran Huruf Braille Berbasis

Mobile Phone TEKNO

Volume 18, Nomer 2,

September 2012

E. Pemakalah SeminarIlmiah(Oral Presentation)dalam5 TahunTerakhir

No. Nama Pertemuan Ilmiah/

Seminar Judul Artikel Ilmiah

Waktu dan

Tempat

1.

Seminar Internasional Peran

LPTK dalam Pengembangan

Pendidikan Vokasi di Indonesia

Data Warehouse untuk

Merancang Sistem Pendukung

Keputusan Perbankan

Denpasar, 30

April 2010

2.

Konferensi Nasional APPI

"Peran Pendidikan dalam

Pembangunan Karakter Bangsa"

Aplikasi Pembelajaran Interaktif

Berbasis Web Untuk Anak

Kesulitan Membaca (Disleksia)

Malang, 16

Oktober 2010

3.

Seminar Internasional

'Strengthening the ICT Learning

Resources for Increasing

Learners Learning'

Pengembangan Multimedia

Interaktif Model Drill and

Praktice Pada Materi Pengolah

Angka Siswa SMP

Malang, 27

Juli 2011

4. Seminar Internasional Electrical,

Informatic, and Its Education

The Potential Wind Energy

Resources in Indonesia by Using

Satellite Data

Malang, 1

Oktober 2011

5. Seminar Nasional Electrical,

Informatic, and Its Education

Aplikasi Media Pembelajaran

Pengenalan Huruf Braille

Malang, 1

Oktober 2011

34

Berbasis Komputer

6. BASIC Science International

Conference

Computer Aided Learning In

The Solar System

Malang, 24-25

Feb 2012

7.

Seminar Internasional

'Reformulation of Technology

and Vocational Education

Paradigms '

Computer Aided Learning In

The Computer System

Component

Makassar, 4

Mei 2012







Pengusul,

Triyanna Widiyaningtyas, S.T., M.T.

35

3. Anggota II

A. Identitas Diri 1 Nama Lengkap (dengan gelar) Dian Puspitasari Yulianti


3 Tempat dan Tanggal Lahir Malang, 15 Juli 1992



6 Alamat Kantor Jalan Semarang No. 5 Malang

7 Nomor Telepon/Faks (0341) 551312 B. RiwayatPendidikan S-1












Dian Puspitasari Yulianti


36

4. Anggota III

A. Identitas Diri 1 Nama Lengkap (dengan gelar) Fajar Wati


3 Tempat dan Tanggal Lahir Malang, 28 Oktober 1991



6 Alamat Kantor Jalan Semarang No. 5 Malang

7 Nomor Telepon/Faks (0341) 551312 B. RiwayatPendidikan S-1












Fajar Wati

37

Lampiran 3. Jadwal Program Hibah Penelitian SEAMOLEC

No.

Kegiatan

Juni Juli Agustus September Oktober

1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4

1. Analisis Kebutuhan

2. Observasi dan Studi Literatur

3. Desain Sistem

4. Implementasi modul berbasis

web

5. Validasi dan pengujian

6. Dokumentasi dan Laporan

7. Pendistribusian Produk

38

Lampiran 4. Jadwal dan Pembiayaan Penelitian

C. Jadwal Penelitian

No. Kegitan Bulan Ke-

1 2 3 4 5

1. Analisis Kebutuhan

2. Observasi dan Studi Literatur

3. Desain Sistem

4. Implementasi modul berbasis web

5. Validasi dan pengujian

6. Dokumentasi dan Laporan

7. Pendistribusian Produk

D. Pembiayaan Penelitian

No. Kegiatan Jumlah Harga

Satuan

Total

a. Honorarium

1. Ketua Pelaksana 1 orang 50 jam 15.000 750.000

2. Anggota Pelaksana 2 orang 50 jam 12.000 1.200.000

Total Honorarium 1.950.000

b.Komponen Alat

1. Modul desain web 1 paket 600.000 600.000

2. Aplikasi modul berbasis web 1 paket 1.000.000 1.000.000

3. Modul integrator 1 paket 700.000 700.000

Total Biaya Komponen Alat 2.300.000

c. Bahan Habis Pakai

1. Kertas A4 3 rim 40.000 120.000

2. Alat tulis kantor (ATK) paket 200.000

3. Tinta print hitam 3 botol 60.000 180.000

4. Tinta print warna 1x3warna 60.000 180.000

5. Flashdisk untuk pengumpulan

data

1 buah 150.000 150.000

6. CD + casing paket 100.000 120.000

Total Biaya Bahan Habis

Pakai

950.000

d. Lain-Lain (Administrasi, dan

Publikasi)

1. Fotocopy dan Penjilidan paket 200.000

2. Penelusuran Pustaka paket 300.000

3. Dokumentasi dan Publikasi paket 300.000

4. Pengujian Produk paket 500.000

Total Biaya Lain-Lain 1.300.000

TOTAL BIAYA (a+b+c+d) 6.500.000

39

Lampiran 5. Hasil Uji Coba Siswa

No

Pernyataan 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30

Total

Nilai

maksim

al

Perse

ntase

1

Keseluruhan

dari isi pada

modul algoritma

pemrograman

sudah sesuai

dengan standar

SK/KD atau

kurikulum yang

berlaku.

4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3

92

120 76,66666667

2

Keseluruhan isi

dari modul

algoritma

pemrograman

sudah sesuai

dengan tujuan

pembelajaran

yang berlaku.

3 2 2 3 4 4 4 3 4 4 4 3 3 4 3 3 3 3 4 3 4 3 3 2 4 3 3 4 4 4

100

120 83,33333333

40

3

Materi

pembelajaran

yang disajikan

pada modul

algoritma

pemrograman

sesuai dengan

tujuan

pembelajaran.

3 4 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 4 3 3 3 3 3

92

120 76,66666667

4

Uraian materi

pada modul

algoritma

pemrograman

jelas dan mudah

dipahami.

3 4 4 3 3 2 3 2 3 3 3 2 3 2 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 2 2 3

86

120 71,66666667

5

Tampilan pada

modul algoritma

pemrograman

menarik.

3 2 2 3 3 3 3 4 4 4 4 3 2 4 4 3 2 2 3 2 3 2 3 3 2 2 2 4 3 3

87

120 72,5

6

Jenis, warna,

dan ukuran font

pada modul

algoritma

pemrograman

jelas untuk

dibaca.

4 4 4 2 2 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 2 3 4 4 3 3 2 2 4 3 4 3

91

120 75,83333333

41

7

Modul algoritma

pemrograman

dapat digunakan

secara efisien

(menghemat

biaya, tenaga

dan waktu)

dalam kegiatan

pembelajaran

3 4 3 4 4 3 4 3 3 3 4 3 3 3 3 4 3 3 3 3 4 1 3 3 4 3 4 4 3 3

98

120 81,66666667

8

Modul algoritma

pemrograman

dapat dijalankan

dengan baik di

komputer (PC) /

laptop.

4 4 4 4 4 3 4 4 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 4 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3

100

120 83,33333333

9

Modul algoritma

pemrograman

daoat dijalankan

dengan baik

melalui browser

(Mozilla /

Google Chrome)

dengan plug-in

epub reader /

readium.

3 3 3 3 2 4 4 4 3 3 3 4 4 3 3 4 3 3 3 3 3 4 3 3 4 4 4 3 3 3

99

120 82,5

42

10

Evaluasi hasil

belajar yang

disajikan pada

modul algoritma

pemrograman

sesuai dengan

materi yang

telah

disampaikan.

2 2 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 2 3 4 3 2 3 4 3 3 2 2 2 4 4 2

87

120 72,5

11

Lembar kerja

yang disajikan

pada modul

algoritma

pemrograman

sesuai dengan

tujuan

pembelajaran.

3 4 2 3 4 3 3 3 4 3 3 3 4 4 3 3 4 3 3 3 3 2 3 3 3 3 4 3 4 4

97

120 80,83333333

12

Lembar kerja

yang disajikan

pada modul

algoritma

pemrograman

jelas dan mudah

dipahami.

3 4 4 4 3 3 3 3 3 3 3 2 4 4 4 3 3 3 2 3 2 4 4 3 3 3 3 3 3 4

96

120 80

Jumlah

38

41

37

38

37

37

40

39

40

38 39 35 38 39 38 37 35 35 35 35 39 36 37 35 38 35 38 39 39 38

1125

1440

78,125

43

Lampiran 6. Hasil Validasi Ahli Materi

No Pernyataan 1 2 3 Total Nilai

maksimal Persentase

1 Algoritma dan strukutur data 4 4 4 12 12 100

2 Pseudocode dan flowchart 4 4 3 11 12 91,66666667

3 Variabel, tipe data dan

konstanta 4 4 3 11 12 91,66666667

4 Input, output dan manipulator 4 4 3 11 12 91,66666667

5 Operator 4 4 4 12 12 100

6

Algoritma percabangan (if, if-

else, if-else majemuk, switch-

case, nested if dan nested if-

else, ) 4 4 4 12 12 100

7

Perulangan (while, do-while

dan for) 4 4 4 12 12 100

8

Materi menekankan pada

penguasaan konsep 4 4 4 12 12 100

9

Kejelasan materi yang

disampaikan 3 4 4 11 12 91,66666667

10

Materi Mendorong siswa

mengajukan pertanyaan 3 3 4 10 12 83,33333333

11

Materi membantu siswa

membangun pemahaman

mandiri 4 3 3 10 12 83,33333333

12

Memiliki relevansi dengan

sasaran pembelajaran 3 4 4 11 12 91,66666667

13

Kejelasan informasi dengan

setiap bab 4 4 3 11 12 91,66666667

14

Penggunaan bahasa keilmuan

(singkat, padat dan jelas) 4 4 4 12 12 100

15

Ketepatan struktur kalimat

yang digunakan 4 4 4 12 12 100

16

Kesesuaian gambar dengan isi

materi 4 4 4 12 12 100

17

Ketepatan gambar dalam

memperjelas materi 4 4 4 12 12 100

18

Kesesuaian video dengan isi

materi 4 4 3 11 12 91,66666667

19

Ketepatan video dalam

memperjelas materi 4 4 4 12 12 100

20

Kesesuaian dengan

perkembangan ilmu terbaru. 3 3 4 10 12 83,33333333

44

21

Ketepatan judul bab dengan

isi materi 4 4 4 12 12 100

22

Pengorganisasian materi

menggambarkan satuan materi

yang ututh 4 4 4 12 12 100

23 Materi tersusun secara

sistematis. 4 4 4 12 12 100

24

Tugas yang diberikan relevan

dengan cakupan materi. 4 4 3 11 12 91,66666667

25

Soal evaluasi relevan dengan

cakupan materi. 4 4 3 11 12 91,66666667

26

Tingkat kesulitan soal relevan

dengan kemampuan siswa 3 4 3 10 12 83,33333333 Jumlah 99 101 95 295 312 94,55128205

45

Lampiran 7. Hasil Validasi Ahli Media

No Pernyataan 1 2 3 Total Nilai

Maksimal Persentase

1 Kesesuaian pemilihan

media dengan materi 3 3 4 10 12 83,33333

2 Kejelasan pemilihan

media 3 3 4 10 12 83,33333

3 Efektivitas

penggunaan media 3 3 4 10 12 83,33333

4 Kejelasan petunjuk

penggunaan 4 4 4 12 12 100

5 Kesesuaian pemilihan

jenis front 4 4 4 12 12 100

6

Kejelasan

penggunaan teks

dalam modul yang

digunakan 4 4 4 12 12 100

7 Warna yang

digunakan 4 4 4 12 12 100

8 Tampilan gambar

pada bahasan 4 3 4 11 12 91,66667 Jumlah 29 28 32 89 96 92,70833

Documents

Deni LaporanSEAMOLEC2013