Upload
denanurbaniazhar
View
222
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
8/16/2019 Farter 3 Epilepsi
1/42
EPILEPSI
8/16/2019 Farter 3 Epilepsi
2/42
Epidemiologi
• Agak sulit mengestimasi jumlah kasus epilepsy
• Sebuah studi di Indonesia melaporkan ±0,5%-2%
• Insiden paling tinggi pada umur 20 tahunpertama, menurun sampai umur 50 th, danmeningkat lagi setelahnya terkait dgkemungkinan terjadinya penyakit
cerebroaskular• !ada "5% pasien, epilepsy terjadi sebelum
umur #$ th
8/16/2019 Farter 3 Epilepsi
3/42
DEFINISI
• epilepsi - gangguan SS! yang ditandai dg terjadinyabangkitan &seizure, ft, attack, spell' yangbersi(at spontan &unprovoked' dan berkala
- kejadian kejang yang terjadi berulang
&kambuhan'• )ejang mani(estasi klinik dari aktiitas neuron yang berlebihan di dalam korteks serebral
• *ani(estasi klinik kejang sangat berariasi
tergantung dari daerah otak (ungsional yangterlibat
8/16/2019 Farter 3 Epilepsi
4/42
Patogenesis
8/16/2019 Farter 3 Epilepsi
5/42
• +euron eksitatorik ./A*A/,
aspartat, asetilkolin
• +euron inhibitorik AA &amma
Amino utiric Acid', noradrenaline,
dopamine, serotonin &5-1/', peptida
8/16/2019 Farter 3 Epilepsi
6/42
• )eadaan dimana (ungsineuron penghambat&inhibitorik' kerjanyakurang optimal sehinggaterjadi pelepasan impulsepileptik secaraberlebihan, disebabkan
konsentrasi AA yangkurang !ada penderitaepilepsi ternyatamemang mengandungkonsentrasi AA yang
rendah di otaknya &lobusoksipitalis'1ambatanoleh AA ini dalambentuk inhibisi potensialpost sinaptik
8/16/2019 Farter 3 Epilepsi
7/42
• )eadaan dimana (ungsineuron eksitatorikberlebihan sehinggaterjadi pelepasan impulsepileptik yangberlebihan 3isini(ungsi neuron
penghambat normal tapisistem pencetus impuls&eksitatorik' yang terlalukuat )eadaan iniditimbulkan olehmeningkatnya
konsentrasi glutamat diotak !ada penderitaepilepsi didapatkanpeningkatan kadarglutamat pada berbagaitempat di otak
8/16/2019 Farter 3 Epilepsi
8/42
3ampak penyakit
• Aspek psikososial &masalah medik,psikologis, sosial, dan ekonomi
• Aspek medik meningkatnya biayapera4atan, perlunya tenaga terlatih yang terampil, (asilitas teknik dantersedianya obat antiepilepsi &A6'
• Aspek ekonomi terbatasnya lapangankerja, meningkatnya pengangguran
• Aspek psikologis rasa cemas,kehilangan kepercayaan diri• Aspek sosial stigma negati( tentang
penyakit dan penderita
8/16/2019 Farter 3 Epilepsi
9/42
Prognosis
• !rognosis umumnya baik, "0 7 $0% pasien yang mengalami epilepsy akan sembuh, dan
kurang lebih separo pasien akan bisa lepasobat• 20 - 80% mungkin akan berkembang
menjadi epilepsi kronis pengobatansemakin sulit 5 % di antaranya akantergantung pada orang lain dalamkehidupan sehari-hari
• !asien dg lebih dari satu jenis epilepsi,mengalami retardasi mental, dan gangguanpsikiatri dan neurologik prognosis jelek
• !enderita epilepsi memiliki tingkat kematian yg lebih tinggi daripada populasi umum
8/16/2019 Farter 3 Epilepsi
10/42
Etiologi
• 6pilepsi mungkin disebabkan oleh
• aktiitas sara( abnormal akibat proses patologis yangmempengaruhi otak
• gangguan biokimia atau metabolik dan lesimikroskopik di otak akibat trauma otak pada saat lahir
atau cedera lain• pada bayi penyebab paling sering adalah as9ksi
atau hipoksia 4aktu lahir, trauma intrakranial 4aktulahir, gangguan metabolik, mal(ormasi congenitalpada otak, atau in(eksi
• pada anak-anak dan remaja mayoritas adalahepilepsy idiopatik, pada umur 5-: tahun disebabkankarena (ebril
• pada usia de4asa penyebab lebih berariasi idiopatik, karena birth trauma, cedera kepala, tumorotak &usia 80-50 th', penyakit serebro askuler &; 50
th'
8/16/2019 Farter 3 Epilepsi
11/42
Diagnosis
• mengalami serangan kejang secaraberulang
• .ntuk menentukan jenis epilepsinya, selaindari gejala, diperlukan berbagai alatdiagnostik
• 66
•
8/16/2019 Farter 3 Epilepsi
12/42
Klasifkasi epilepsi
• erdasarkan tandaklinik dan data 66,kejang dibagi menjadi
• kejang umum(generalized seizure)
jika aktiasi terjadi pdkedua hemis(ere otaksecara bersama-sama
• kejang parsial>(ocal jika dimulai dari daerahtertentu dari otak
8/16/2019 Farter 3 Epilepsi
13/42
6+6=Ali?edS6I@.=6
GRAND MAL (T
onic-clonic)
PETIT MAL (A
bsence Attac
k)
MYOCLONIC
SEIZRE
ATONIC
SEIZRE
entuk palingbanyak terjadi
arang terjadi iasa terjadipagi hari saatbangun tidur
arang terjadi
Jatuh, kejang,terengah2,
keluar air liurtia2
!iasa terjadipada masaanak2 atau
a"al remaja
Pasienmengalami
sentakan tia2
Pasienmengalamikelemahanotot #jatuh$
isa terjadisianosis,
ngompol,menggigitlidah
*elotot, mataberkedip2,
kepala terkulai
ejala bisaterjadi pada
pasien normal&bukanepilepsi'
isa recoerysegera dari
gejala
%erjadieerapa
menit, diikutikeingungan&
'an(aeerapa
detik, seringtidak disadari
http://gtcs.wmv/http://gtcs.wmv/http://absence%20epi.wmv/http://absence%20epi.wmv/http://absence%20epi.wmv/http://absence%20epi.wmv/http://absence%20epi.wmv/http://absence%20epi.wmv/http://gtcs.wmv/http://gtcs.wmv/
8/16/2019 Farter 3 Epilepsi
14/42
Petit mal
8/16/2019 Farter 3 Epilepsi
15/42
!artial sei?ure
SIMPLE PARTIAL SEIZR
E
COMPLE! PARTIAL SEIZ
RE/idak kehilangan kesadaran !asien melakukan kegiatan2tak terkendali gerakanmengunyah, meringis, dlltanpa kesadaran
/erjadi sentakan bagian2
tertentu dari tubuh
P)*%I)L+ dimulain(a epilepsi dari daerahtertentu otak
http://partial.wmv/http://partial.wmv/http://complex%20partial%20seizure.wmv/http://complex%20partial%20seizure.wmv/http://complex%20partial%20seizure.wmv/http://complex%20partial%20seizure.wmv/http://partial.wmv/http://partial.wmv/
8/16/2019 Farter 3 Epilepsi
16/42
“no seizures, noside efects,
and an optimalquality o lie.”
8/16/2019 Farter 3 Epilepsi
17/42
Sasaran %erapi*engontrol supaya tidak terjadi kejang danmeminimalisasi adverse eect o drug
menegah atau menurunkan lepasn(a
muatan listrik s(ara- (ang erleihan melalui peruahan pada kanal ion ataumengatur ketersediaan neurotransmitter
Strategi %erapi
8/16/2019 Farter 3 Epilepsi
18/42
Prinsip umum terapi epilepsi.
• monoterapi lebih baik
• minimalkan penggunaan antiepilepsi sedati(
• mulai terapi dgn satu antiepilepsi non-sedati(, jika gagal barudiberi sedati( atau politerapi
• berikan terapi sesuai dgn jenis epilepsinya
• *emperhatikan risk-beneft ratio terapi
• !enggunaan obat harus sehemat mungkin dan sedapat
mungkin dalam jangka 4aktu pendek • mulai dengan dosis terkecil penting kepatuhan pasien
• ada ariasi indiidual terhadap respon obat antiepilepsi
• jika suatu obat gagal mencapai terapi yang diharapkan pelan-pelan dihentikan dan diganti dengan obat lain &jgn
politerapi'
• monitoring kadar obat dalam darah jika mungkin, lakukanpenyesuaian dosis dgn melihat juga kondisi klinis pasien
8/16/2019 Farter 3 Epilepsi
19/42
Penatalaksanaan terapi
• +on (armakologi
• Amati (aktor pemicu
• *enghindari (aktor pemicu &jika ada', misalnya stress,
=, konsumsi kopi atau alkohol, perubahan jad4altidur, terlambat makan, dll
• Barmakologi menggunakan obat-obatantiepilepsi
8/16/2019 Farter 3 Epilepsi
20/42
8/16/2019 Farter 3 Epilepsi
21/42
)nti epilepsi
bat-obat yang meningkatkan inaktiasi kanal +aC
• Inaktiasi kanal +a menurunkan kemampuan syara(untuk menghantarkan muatan listrik
•
8/16/2019 Farter 3 Epilepsi
22/42
22>05>#: +gatidjan, A+/I
8/16/2019 Farter 3 Epilepsi
23/42
8/16/2019 Farter 3 Epilepsi
24/42
Action of AED
Stafstrom C, 1998
8/16/2019 Farter 3 Epilepsi
25/42
Action of AED
Stafstrom C, 1998
8/16/2019 Farter 3 Epilepsi
26/42
Pemilihan oat . %ergantung pada jenis epilepsin(
Kejangparsial
Kejang /mum #generali0edsei0ures$
%oni1loni
)sense (oloni,atoni
Drug o-hoie
Karama0epin
Fenitoin3alproat
3alproatKarama0
epinFenitoin
Etosuksimid
3alproat
3alproat
)lternati
4es
Lamotrigin
5aapentin %opiramat %iagainPrimidon
Fenoarit
al
Lamotrigin
%opiramatPrimidon
Fenoarital
6lona0epa
mLamotrigi
n
Klona0epa
mLamotrigi
n %opiramatFelamat
8/16/2019 Farter 3 Epilepsi
27/42
Diagnosa positi-
ulai pengoatan dg satu )EDPilih erdasar klasifkasi kejang
dan e-ek samping
Semuh 7 8a
E-ek samping dapat ditoleransi 7
%idak 8a
%urunkan dosisKualitas hidupoptimal 7
8a %idak
Lanjutkan
terapi
%idak
E-ek samping dapat ditole
%ingkatkandosis
%urunkan dosi %amah )ED
%idak 8a
Semuh7'entikan
)ED9 %etap
gunakan)ED2
Pertimangkan,)tasi dg tepat
8a %idak
lanjutlanjut
)L5:*I%)%)%)L)KS)N)
EPILEPSI
8/16/2019 Farter 3 Epilepsi
28/42
lanjutan
Lanjutk
anterapi
%idak semuh
%idak kamuhSelama ; 2 th 7
(a tidak
'entikanpengoatan
Kemali ke)ssesment
a"al
E-ek samping dapat ditoler
8a %idak
'entikan )ED (ang tdke-ekti-,
%amahkan )ED2 (anglain
%ingkatkan dosi)ED2, ek interak
6ek kepatuhan
Semuh 7
%idak 8a
Lanjutkan terapi *ekonfrmasi diagnosis,Pertimangkan pemedaha
)tau )ED lain
8/16/2019 Farter 3 Epilepsi
29/42
Status epileptikus
• E kejang umum yang terjadi selama 5 menit atau lebihatau kejadian kejang 2 kali atau lebih tanpa pemulihankesadaran di antara dua kejadian tersebut
• *erupakan kondisi darurat yg memerlukan pengobatan yang tepat untuk meminimalkan kerusakan neurologikpermanen maupun kematian
• 6tiologi in(eksi, tumor, oerdosis, alkohol, trauma,
hemoragi, hipoksia
8/16/2019 Farter 3 Epilepsi
30/42
%erapi 7
• +on-(armakologi
• /anda-tanda ital dipantau
• !elihara entilasi
• erikan oksigen•
8/16/2019 Farter 3 Epilepsi
31/42
)lgoritma tatalaksana pada status epileptikus
http://content.nejm.org/content/vol338/issue14/images/large/07f1.jpeghttp://content.nejm.org/content/vol338/issue14/images/large/07f2.jpeg
8/16/2019 Farter 3 Epilepsi
32/42
http://content.nejm.org/content/vol338/issue14/images/large/07f2.jpeg
8/16/2019 Farter 3 Epilepsi
33/42
!emberian obat antiepilepsipada anak
• /erjadi de9siensi kogniti( spesi9k akibat bangkitan epilepsi, (aktor etiologi, munculnyabangkitan pada usia dini, sering mengalamibangkitan, dan obat antiepilepsi
• !engaruh beberapa obat antiepilepsi
• Benobarbital Fhiperakti(
• Benitoin &dosis tinggi'Fenselo(ati progresi(,retardasi mental dan penurunan kemampuanmembaca
• )arbama?epin dan asam alproat Fgangguankogniti( ringan
• Dalproat &dosis tinggi'Fmengganggu (ungsimotorik
8/16/2019 Farter 3 Epilepsi
34/42
6(ek obat antiepilepsipada anak
• bat2 antiepilepsi &asam alproat,carbama?epin, oGcarba?epin' dapatmenurunkan densitas tulang pada anak
• !erlu monitoring pemakaian jangkapanjang pada anak, di samping perludipertimbangkan pemberian suplemen
utk tulang
8/16/2019 Farter 3 Epilepsi
35/42
!enatalaksanaan epilepsipada lanjut usia
• !erlu pertimbangan penyakit lain ygmenyertai, poli(armasi yg menyebabkan
interaksi obat, perubahan 9siologi tubuh&absorpsi obat, ikatan protein, metabolismedan eliminasi obat'
• !rinsip terapi dosis tunggal atau dua kalisehari, tidak ada e(ek samping atau minimal,tidak ada interaksi obat atau minimal, ikatanprotein rendah, (armakokinetik linier, tidakberpotensi reaksi alergi atau idiosinkrasi,dan ada ketersediaan dlm bentuk parenteral
8/16/2019 Farter 3 Epilepsi
36/42
!ertimb pemakaian pd 4anita
• 6strogen menghambat reseptor AA,mempotensiasi aktiitas glutaminergik
• !rogesteron e(eknya berla4anan dgestrogen dan mempotensiasi aktiitas
reseptor AA• bat2 antiepilepsi terutama induser en?im
metab hepatik juga pengaruhi hormon dgpeningkatan metab hormon steroid Hmenginduksi produksi hormon seks terikat
globulin shg menyebabkan penurunan (raksihormon steroid yg tak terikat &unbond' mengurangi e9kasi hormon
8/16/2019 Farter 3 Epilepsi
37/42
!ada kehamilan Akibat epilepsi pd kehamilan
)ejang maternal 25 7 80% penderita
)omplikasi kehamilan
6S pd (etus meliputi penyakit dan obatantiepilepsi
6(ek obat antiepilepsi pd kehamilan mal(ormasi kongenital
arbiturat H (enitoin congenital heartmalormation, oro(acial cle(ts H mal(ormasi lain
Dalproat H carbama?epin spina bi9da &neuraltube de(ect'
8/16/2019 Farter 3 Epilepsi
38/42
)I6 pada 4anita epilepsi yghamil
• Intake asam (olat &0,J 7 # mg>hari' pdprenatalmencegah e(ek teratogenik
• bat antiepilepsi secara monoterapi,dosis serendah mgk mengurangi e(ekteratogenik
• bat2 antiepilepsi yg lebih baru punyae(ek teratogenik K
• !emberian it ) pd bulan terakhirkehamilan dg dosis #0 mg oral setiaphari mencegah koagulopati
8/16/2019 Farter 3 Epilepsi
39/42
)I6 pada ibu menyusui
• *eski distribusi obat antiepilepsidilaporkan rendah pada air susu, namunperlu diperhatikan e(ek pada bayi&sedasi, iritabilitas, poor (eeding'terutama pada pemakaian barbiturat Hben?odia?epin
8/16/2019 Farter 3 Epilepsi
40/42
!enghentian pengobatanepilepsi
• /ergantung jenis bangkitan > kejang danprognosis epilepsi
• enis bangkitan untuk memperkirakantingkat kekambuhan, misalnya
• 6pilepsi absence atau petit mal Ftingkatkekambuhan rendah
• erturut-turut makin tinggi tingkatkekambuhan klonik atau mioklonik,kejang tonik-klonik, parsial sederhanadan parsial kompleks, selanjutnya kejang
yang terdiri dari lebih dari satu jenis
8/16/2019 Farter 3 Epilepsi
41/42
MONITORING
• Brekuensi kejang
• 6(ek samping obat>A3= • Interaksi obat
• ika memungkinkan /3*
• Skrining terhadap gangguanneuropsikiatrik
• )apatuhan pasien
8/16/2019 Farter 3 Epilepsi
42/42
/6=I*A )ASI1