Upload
dina-eka-pranata
View
243
Download
1
Embed Size (px)
Citation preview
7/26/2019 Kimia Analitik Instrumen_kel 2_egd
http://slidepdf.com/reader/full/kimia-analitik-instrumenkel-2egd 1/21
KIMIA ANALITIK INSTRUMEN
KROMATOGRAFI CAIR KINERJA TINGGI (KCKT) / HIGH
PERFORMANCE LIQUID CHROMATOGRAPHY (HPLC)
D
I
S
U
S
U
N
OLEH:
NAMA : R.A. SEPTYA WULAN SARI ( 061!0!11"#0 )
FADILAH RA$IUL NADA MUDIA ( 061!0!11"10 )
YOSSY KARLINA ( 061!0!1##6# )
WIDYA DWI JULIANTY ( 061!0!11"#% )
KELAS : #EG.D
DOSEN PEM$IM$ING :
D&. I&. RUSDIANASARI' M.S.
POLITEKNIK NEGERI SRIWIJAYA
7/26/2019 Kimia Analitik Instrumen_kel 2_egd
http://slidepdf.com/reader/full/kimia-analitik-instrumenkel-2egd 2/21
#01/#016
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami haturkan kehadirat Allah SWT, yang telah memberikan rahmat,
taufik, dan hidayah-Nya kepada kita sehingga penyusunan makalah Kimia Analitik
Instrumen tentang Kromatografi air Kinerja Tinggi dapat diselesaikan! "akalah ini
disusun berdasarkan sumber-sumber yang telah dikembangkan sesuai dengan
perkembangan #aman, sehingga dapat dipakai oleh peserta didik dan guru!
"akalah ini disajikan berdasarkan maksud dan tujuan penulis yaitu untuk
mengetahui tentang Kromatografi air Kinerja Tinggi yang menga$u peserta didik
untuk lebih aktif dan kreatif sehingga bisa menguasai keterampilan mengenaiKromatografi air Kinerja Tinggi!
Akhirnya kami berharap makalah ini dapat bermanfaat bagi kita dalam proses
belajar mengajar!
P*+,-' A&* #016
P+*2
7/26/2019 Kimia Analitik Instrumen_kel 2_egd
http://slidepdf.com/reader/full/kimia-analitik-instrumenkel-2egd 3/21
$A$ I
PENDAHULUAN
A. L3& $+*4
Kromatografi adalah suatu istilah umum yang digunakan untuk berma$am-
ma$am teknik pemisahan yang didasarkan atas partisi sampel diantara suatu rasa
gerak yang berupa gas ataupun $air dan rasa diam yang bisa berupa $airan
ataupun suatu padatan! Penemu kromatografi adalah Ts%ett yang pada tahun
&'(), men$oba memisahkan pigmen-pigmen dari daun dengan menggunakan
suatu kolom yang berisi kapur *aS+! Istilah kromatografi di$iptakan oleh
Ts%ett untuk melukiskan daerah-daerah yang be%arna yang bergerak keba%ah
kolom! Pada %aktu yang hampir bersamaan, .!T! .ay juga menggunakan
kromatografi untuk memisahkan fraksi-fraksi petroleum, namun Ts%ett lah yang
pertama diakui sebagai penemu dan yang menjelaskan tentang proses
kromatografi!
"a$am kromatografi yang dapat digunakan untuk memisahkan
$ampuran #at-#at kimia yang terkandung dalam tumbuhan antara lain
kromatografi lapis tipis, kromatografi kolom, kromatografi kertas, kromatografi
gas, kromatografi $air kinerja tinggi!
/P0 adalah metode kromatografi yang menggunakan fase gerak $air dan
fase diam padat1bahan pendukung untuk melakukan pemisahan suatu jenis
molekul! Terdapat dua 2ariasi yaitu, /P0 yang terdiri dari eluen polar dan fase
diam non-polar atau eluen non-polar dan fase diam polar!keduanya
diklasifikasikan sebagai metode re2ersed-phase dan normal-phase! "etode
reser2ed-phase yang akan dipakai dalameksperimen ini menggunakn kolom
o$tade$ylsilane *+.S dan partisi adsorptif *dapt menyerap untuk memisahkan
komponen-komponen dalam $ampuran!
Pada akhir tahun &'3(-an, semakin banyak usaha yang dilakukan untuk
pengembangan kromatografi $air sebagai suatu teknik mengimbangi
kromatografi gas! /igh Performan$e 0i4uid hromatography */P0 atau
Kromatografi air Penampilan Tinggi atau /igh Preforman$e 5 Tekanan atau
Kinerja Tinggi, /igh Speed 5 Ke$epatan Tinggi 6 "odern 5 *"odern telah
berhasil dikembangkan dari usah ini!Kemajuan dalam keduanya instrumentasi
dan pengepakan kolom terjadi dengan $epatnya sehingga sulit untuk
mempertahankan suatu bentuk hasil keahlian membuat instrumentasi dan
pengepakan kolom dalam keadaan tertentu! Tentu saja, saat ini dengan teknik
7/26/2019 Kimia Analitik Instrumen_kel 2_egd
http://slidepdf.com/reader/full/kimia-analitik-instrumenkel-2egd 4/21
yang sudah matang dan dengan $epat KKT men$apai suatu keadaan yang
sederajat dengan kromatografi gas!
$. R,2 M2*5
&! Apa Karakteristik KKT 78! Apa saja jenis-jenis KTKT 7
)! Apa saja instrument dari KKT 7
! 9agaimana $ara kerja KKT 7
:! Apa saja kekurangan dan kelebihan KKT 7
3! 9agaimana aplikasi KKT dalam kehidupan sehari-hari 7
C. T
Tujuan penyusunan makalah Kromatografi air Kinerja Tinggi yaitu
untuk memiskan dan menentukan komposisi suatu $ampuran komponen-
komponen senya%a organik se$ara kualitatif dan kuantitatif dengan metode
kromatografi $air kinerja tinggi!
7/26/2019 Kimia Analitik Instrumen_kel 2_egd
http://slidepdf.com/reader/full/kimia-analitik-instrumenkel-2egd 5/21
$A$ II
TINJAUAN PUSTAKA
1. K&43+&234 K&7,37&8 C& K+& T (KCKT)
Kromatografi air Kinerja Tinggi *KKT atau biasa juga disebut /igh
Performan$e 0i4uid hromatography */P0 merupakan metode yang tidak
destruktif dan dapat digunakan baik untuk analisis kualitatif dan analisis kuantitatif!
;ang paling membedakan /P0 dengan kromatografi lainnya pada KKT
digunakan tekanan tinggi untuk mendorong fasa gerak! ampuran analit akan
terpisah berdasarkan kepolarannya dan ke$epatannya untuk sampai ke detektor
*%aktu retensinya akan berbeda, hal ini akan teramati pada spektrum yang pun$ak-
pun$aknya terpisah!
Prinsip dasar dari KKT, dan semua metode kromatografi adalah
memisahkan setiap komponen dalam sampel untuk selanjutnya diidentifikasi
*kualitatif dan dihitung berapa konsentrasi dari masing-masing komponen tersebut
*kuantitatif! Sebetulnya ada dua hal utama yang menjadi krusial point dalam
metode KKT, yang pertama adalah proses separasi1pemisahan dan yang kedua
adalah proses identifikasi! .ua hal ini menjadi faktor yang paling penting dalam
keberhasilan proses analisa!
Kromatografi merupakan pemisahan fisika iamia%i! Pemisahan ini dapat
terjadi kalau interaksinya berulang! Kita dapat mengetahuinya dengan kuantitas
ulangan yang dinyatakan dengan teori plate *terjadi pada setiap lempeng, banyaknya
lempeng dinyatakan dengan N!
.asar yang digunakan dalam pemisahan adalah <
&! Pemisahan se$ara fisika-kimia%i yang melibatkan interaksi antar fase
gerak,fese diam, dan sampel!8! =ase diam dan fase gerak yang digunakan
Sedangkan interaksi yang terjadi pada kromatografi, yaitu<
&! Adsobsi, dengan melihat perbedaan stereo$hemistrinya
8! Partisi,dengan melihat kelarutan
)! Afinitas, dengan melihat 9"
! Ion >?$hange, berdasarkan perbedaan muatan
7/26/2019 Kimia Analitik Instrumen_kel 2_egd
http://slidepdf.com/reader/full/kimia-analitik-instrumenkel-2egd 6/21
#. J+29J+2 K&7,37&8 C& K+& T
8!&! Kromatografi Padat-airTeknik ini tergantung pada teradsorbsinya #at padat pada
adsorben yang polar seperti silika gel atau alumina! Kromatografi lapisan
tipis *T0 adalah salah satu bentuk dari 0S! .alam KKT kolom
dipadati atau di pak dengan partikel-partkel mi$ro or ma$ro parti$ulate or
pelli$ular *berkulit tipis )@ μ ! Sebagian besar dari KKT
sekarang ini dibuat untuk men$apai partikel-partikel mi$roparti$ulate
lebih ke$il dari 8( μ ! Teknik ini biasanya digunakan untuk #at padat
yang mudah larut di pelarut organik dan tidak terionisasi! Teknik initerutama sangat kuat untuk pemisahan isomer-isomer!
8!8! Kromatografi partisi
Teknik ini tergantung pada partisi #at padat diantara dua pelarut
yang tidak dapat ber$ampur salah satu diantaranya bertindak sebagai rasa
diam dan yang lainnya sebagai fasa gerak! Pada keadaan a%al dari
kromatografi $air *0S, rasa diamnya dibuat dengan $ara yang sama
seperti pendukung pada kromatografi gas *B! =asa diam *polar atau
non-polar dilapisi pada suatu pendukung inert dan dipak kedalam
sebuah kolom! Kemudian dile%atkan melalui kolom! 9entuk kromatografi partisi ini disebut kromatografi $air $air *00!
Cntuk memenuhi kebutuhan akan kolom-kolom yang dapat lebih
tahan lama, telah dikembangkan pengepakan fase diam yang berikatan
se$ara kimia dengan pendukung inert! 9entuk kromatografi partisi ini
disebut kromatografi fase terikat *9P 5 9onded Phase
hromatography! 9P dengan $epat menjadi salah satu bentuk paling
popouler dari KKT! Kromatografi partisi *00 dan 9P,disebut D=ase
normalE bila fase diam lebih polar dari fase gerak dan Dfase terbalikE bila
fase gerak lebih polar dari pada fase diam!
8!)! Kromatografi Penukar Ion
Teknik ini tergantung pada penukaran *adsoprsi ion-ion diantara
fase gerak dan tempat-tempat berioin dari pengepak! Kebanyakan mesin-
mesin berasal dari kopolimer di2inil ben#ene stiren dimana gugus-gugus
fungsingnya telah ditambah! Asam sulfonat dan amin kuartener
merupakan jenis resin pilihan paling baik untuk digunakan keduanya,fase
terikat dan resin telah digunakan! Teknik ini digunakan se$ara luas dalam
life s$ien$es dan dikenal untuk pemisahan asam-asam amino! Teknik ini
dapat dipakai untuk keduanya kation dan anion!
7/26/2019 Kimia Analitik Instrumen_kel 2_egd
http://slidepdf.com/reader/full/kimia-analitik-instrumenkel-2egd 7/21
8!! Kromatografi adsorbsi
Kromatografi adsorbsi sangat $o$ok untuk pemisahan senya%a-
senya%a yang bersifat agak polar, partikel-partikel silika atau alumina biasanya digunakan sebagai adsorben! Fenis kromatografi ini
menggunakan fase gerak non polar seperti heksana dan disebut juga
kromatografi fasa normal!
8!:! Kromatografi fase terikat
Kromatografi fase terikat merupakan teknik /P0 yang paling
penting dan paling banyak digunakan saat ini! .alam hal penerapan
kromatografi fase terikat dari kromatografi partisi memiliki persamaan!
Akan tetapi, sorben fase terbalik terdiri dari partikel silika yang
dimodifikasi se$ara kimia dengan rantai alkil sebaliknya,fase diam pada
kromatografi partisi terdiri dari partikel yang dilapisi se$ara fisik dengan
#at $air non polar!
Keuntungan kromatografi fase terikat,yaitu <
&! "erupakan fase yang stabil
8! Kepolaran fase gerak dapat diubah selama proses pemisahan
berlangsung bila kepolaran solut-solut ber2ariasi
)! Kolom mempunyai umur panjang! "emiliki keterulangan %aktu retensi yang baik
:! 0ebih ekonomis
7/26/2019 Kimia Analitik Instrumen_kel 2_egd
http://slidepdf.com/reader/full/kimia-analitik-instrumenkel-2egd 8/21
$A$ III
INSTRUMENTASI
I23&,+ KCKT
Komponen komponen paling penting dari KKT dapat dilihat pada
gambar diba%ah ini <
&!&! Pompa *Pump
=ase gerak dalam KKT adalah suatu $airan yang bergerak melalui
kolom! Ada dua tipe pompa yang digunakan, yaitu kinerja konstan *$onstant pressure dan pemindahan konstan *$ontant displa$ement! Pemindahan
konstan dapat dibagi menjadi dua, yaitu < pompa re$ipro$ating dan pompa
syringe! Pompa re$ipro$ating menghasilkan suatu aliran yang berdenyut
teratur *pulsating, oleh karena itu membutuhkan peredam pulsa atau
peredam elektronik untuk menghasilkan garis dasar *base line detektor yang
stabil, bila detektor sensitif terhadapan aliran! Keuntungan utamanya ialah
ukuran reser2oir tidak terbatas! Pompa syringe memberikan aliran yang tidak
berdenyut, tetapi reser2oirnya terbatas!
&!8! Injektor *injektor Sampel yang akan dimasukkan ke bagian ujung kolom, harus dengan
disturbansi yang minimum dari material kolom! Ada dua model umum <
a! Stopped =lo%
b! Sol2ent =lo%ing
Ada tiga tipe dasar injektor yang dapat digunakan <
a. Stop-flow : Aliran dihentikan, injeksi dilakukan pada kinerja atmosfir,
sistem tertutup, dan aliran dilanjutkan lagi! Teknik ini bisa digunakan
kerena difusi didalam $airan ke$il dan resolusi tidak dipengaruhi!
7/26/2019 Kimia Analitik Instrumen_kel 2_egd
http://slidepdf.com/reader/full/kimia-analitik-instrumenkel-2egd 9/21
b! Septum : Septum yang digunakan pada KKT sama dengan yang
digunakan pada Kromatografi Bas! Injektor ini dapat digunakan pada
kinerja sampai 3(-@( atmosfir! Tetapi septum ini tidak tahan dengan
semua pelarut-pelarut Kromatografi air! Partikel ke$il dari septum yang
terkoyak *akibat jarum injektor dapat menyebabkan penyumbatan!
$! Loop Valve : Tipe injektor ini umumnya digunakan untuk menginjeksi
2olume lebih besar dari &( μ dan dilakukan dengan $ara automatis
*dengan menggunakan adaptor yang sesuai, 2olume yang lebih ke$il
dapat diinjeksikan se$ara manual! Pada posisi 0+A., sampel diisi
kedalam loop paada kinerja atmosfir, bila GA0G> difungsikan maka
sampel akan masuk kedalam kolom!
&!)! Kolom
Kolom adalah jantung kromatografi! 9erhasil atau gagalnya suatu
ananlisis tergantung pada pemilihan kolom dan kondisi per$obaan yang
sesuai! Kolom dapat dibagi menjadi dua kelompok yaitu <
a! Kolom Analitik < .iameter dalam 8-3 mm, panjang kolom tergantung
pada jenis material pengisi kolom! Cntuk kemasan peli$ular,
panjang yang digunakan adalah :(-&(( $m! Cntuk kemasan
poros mikropartikulat, &(-)( $m! .e%asa ini ada yang
: $m!
b! Kolom Preparatif < Cmumnya memiliki diamter 3 mm atau lebih besar
dan panjang kolom 8:-&(( $m!
Kolom umumnya dibuat dari stainlesteel dan biasanya dioperasikan pada
temperatur kamar, akan tetapi bisa juga digunakan temperature lebih tinggi,
terutama untuk kromatografi penukar ion dan kromatografi eksklusi!
Pengepakan kolom tergantung pada model KKT yang digunakan *li4uid
Solid hromatography *0S, 0i4uid 0i4uid hromatography *00, ion
>?$hange hromatography *I>, dan e?$lution hromatography *>!
&!! .etektor
Suatu detektor dibutuhkan untuk mendeteksi adanya komponen sampel
di dalam kolom *analisis kuanlitatif dan menghitung kadarnya *analisis
kuantitatif! .etektor yang baik memiliki sensitifitas yang tinggi, gangguan
*noise yang rendah, kisar respons linear yang luas, dan memberi respons
untuk semua tipe senya%a! Suatu kepekaan yang rendah terhadap aliran dan
fluktuasi temperature sangat diinginkan, akan tetapi tidak selalu dapat
deiperoleh!
.etektor pada KKT dikelompokan dalam 8 golongan yaitu < Detektor
Universal *yang mampu mendeteksi #at se$ara umum, tidak bersifat
spersifik dan tidak bersifat selektif seperti detektor indeks bias dan detektor
spektrometri massa, dan Detektor golongan *yang spesifik yang hanya
7/26/2019 Kimia Analitik Instrumen_kel 2_egd
http://slidepdf.com/reader/full/kimia-analitik-instrumenkel-2egd 10/21
mendeteksi analit se$ar spesifik dan selektif seperti detektor CG-Gis,
detektor =luoresensi dan >lektrokimia!
.etektor ideal pada sistem KKT mempunyai persyaratan <
& "emiliki sensiti2itas yang memadai! Kisaran umum sensiti2itas berkisar
dari &(-H hingga &(-&: gram #at terlarut per pemba$aan!8 Stabil dan memiliki keterulangan yang baik
) espon yang lin$ah terhadap kenaikan konsentrasi
Waktu respon yang singkat
: Kemudahan pada penggunaan
3 "emiliki 2olume internal yang ke$il untuk mengurangi pelebaran
pun$ak!
Suatu detektor harus mempunyai karakteristik sebagai berikut <
&! "empunyai respon terhadap solut yang $epat dan respondusibel
8! "empunyai sensiti2itas yang tinggi, yakni mampu mendeteksi solut pada
kadar yang sangat ke$il
)! Stabil dalam pengoperasian
! "empunyai sel 2olume yang ke$il sehingga mampu meminimalkan
pelebaran pita! Cntuk kolom kon2ensional, selnya ber2olume H μl
atau lebih ke$il, sementara kolom mikrobor selnya ber2olume & μl
atau lebih ke$il lagi!
:! Signal yang dihasilkan berbanding lurus dengan konsentrasi solut pada
kisaran yang luas * kisaran dinamis linear3! Tidak peka terhadap perubahan suhu dan ke$epatan alir fase gerak
9eberapa jenis detektor yang digunakan pada sistem KKT <
& .etektor Absorban *CG-Gis pada detektor absorban, aliran akan
mengalir melalui detektor dari kolom kromatografi! Cntuk
meminimalkan pelebaran pun$ak, detektor diran$ang dalam 2olume yang
seke$il mungkin! Ckuran 2olume dibatasi &-&( μl dengan panjang sel
8-&( mm! Cmumnya sel detektor mampu menahan tekanan hingga 3((
psi sehingga peralatan pengurangan tekanan diperlukan sebelum aliran
memasuki detektor!
8 .etektor =luores$ens yang digunakan sama halnya dengan detektor pada
spektrofluoro-fotometer! .etektor paling sederhana menggunakan lampu
merkuri sebagai sumber $ahaya dan filter untuk mengisolasi panjang
gelombang emisi radiasi! 0ampu ?enon digunakan pada instrumen yang
lebih baik dengan gratting sebagai monokromatornya!
) .etektor efraktif Indeks! .etektor jenis ini bekerja dengan mengukur
nilai indeks bis yang senya%a yang melalui sel! Sel akan mengukur
7/26/2019 Kimia Analitik Instrumen_kel 2_egd
http://slidepdf.com/reader/full/kimia-analitik-instrumenkel-2egd 11/21
indeks bias sol2en fase gerak sebagai blanko dan sampel se$ara
bersamaan untu mendapatkan nilai indeks bias relatif!
.etektor >lektrokimia! .etektor dengan mendasarkan kerjanya pada
pengukuran arus listrik! Perubahan arus akan di deteksi terhadap %aktu
dan ditampakkam dalam bentuk kromatogram! ontoh penggunaan
detektor adalah pada penetapan senya%a tiol dan disulfida!
: .etektor Spektra "assa sejumlah fraksi $airan dalam kolom dimasukkan
kedalam spektrometer massa pada ke$epatan alir &( :( Jl per menit
atau menggunakan termospray! Analat akan diionisasikan, dipisahkan
pada analisator, diba$a oleh detektor dan menghasilkan spektrum massa!
&!: Tendon Pelarut
Tendon pelarut atau fase gerak mempunyai $iri yaitu bahan tendon harus
lembam terhadp berbagai fase gerak berair! Sehingga baja anti karat jangandipakai pada pelarut yang mengandung ion halida dan jika harus bertekanan,
hindari menggunakan gelas! .aya tampung tendon harus lebih besar dari :(( ml
yang dapat digunakan selama jam untuk ke$epatan alir yang umumnya &-8
ml1menit!
&!3 >lusi Bradien
>lusi gradien didefenisikan sebagai penambahan kekuatan fasa gerak
selama analisis kromatografi berlangsung! >fek dari elusi gradien adalah
mempersingkat %aktu retensi dari senya%a senya%a yang tertahan kuat padakolom! .asar dasar elusi gradien dijelaskan oleh snyder!
>lusi gradien mena%arkan beberapa keuntungan <
a! Total %aktu analisis dapat direduksi
b! esolusi persatuan %aktu setiap senya%a dalam $ampuran bertambah
$! Ketajaman Peak bertambah * menghilangkan tailing
d! >fek sendsiti2itas bertambah karena sedikit 2ariasi pada peak
Bradien dapat dihentikan sejenak atau dilanjutkan! +ptimasi gradien
dapat dipilihdengan $ara trial and error! Tabel )! &! 9erikut ini menunjukkan
kompatibilitass dari berma$am ma$am mode kromatografi $air dengan anilisis
gradien! .alam praktek, gradien dapat diformasi sebelum dan sesudah pompa!
T-+* . 1. ; ,7<+ 47,3-*32 <+ &<+
G&<+ M7<+ S7*=+ G&<+
Kromatografi air Padat *0S ;a
Kromatografi >kslusi Tidak
7/26/2019 Kimia Analitik Instrumen_kel 2_egd
http://slidepdf.com/reader/full/kimia-analitik-instrumenkel-2egd 12/21
Kromatografi Penukar Ion *I> ;a
Kromatografi air air *00 Tidak
Kromatografi =asa Terikat *9P ;a
&!@! Pengolahan .ata *.ata /andling
/asil dari pemisahan kromatografi biasanya ditampilkan dalam bentuk
kromatografi pada re$order! Suatu tipe kromatogram dapat dilihat pada gambar
)! 8! 9erikut ini <
G,-& . # ; K&7,37&, <& 2+>? @ N4*+73<
.ari gambar )!8! %aktu retensi dan 2olume retensi dapat diketahui atau
dihitung!Ini bisa digunakan untuk mengidentifikasi se$ara kualitatif suatu
komponen, bila kondisi kerja dapat dikontrol! 0ebar pun$ak dan tinggi pun$ak
sebanding atau proporsional dengan konsentrasi dan dapat digunakan untuk
memperoleh hasil se$ara kuantitatif!
&!H! =asa Berak
.idalam kromatografi $air komposisi dari sol2en atau rasa gerak adalah
salah satu dari 2ariabel yang mempengaruhi pemisahan! Terdapat 2ariasi yang
sangat luas pada sol2en yang digunakan untuk KKT, tetapi ada beberaapa sifat
umum yang sangat disukai, yaitu rasa gerak harus <
a! "urni, tidak terdapatkontaminan
b! Tidak bereaksi dengan %adah *pa$king
$! Sesuai dengan defektor
d! "elarutkan sampel
7/26/2019 Kimia Analitik Instrumen_kel 2_egd
http://slidepdf.com/reader/full/kimia-analitik-instrumenkel-2egd 13/21
e! "emiliki 2iskositas rendah
f! 9ila diperlukan, memudahkan Dsampel re$o2eryE
g! .iperdagangan dapat diperoleh dengan harga murah
II. F2 <*, K&7,37&8 C& K+& T
.ilihat dari jenis fase diam dan fase gerak, KKT * kolomnya dibedakan menjadi <
a! Kromatografi =ase Normal
Kromatografi dengan kolom kon2esional dimana terdiri atas<
• =ase diam < normal * bersifat polar , misalnya silika gel
• =ase gerak < bersifat non polar
ontohnya adalah sebuah kolom sederhana diisi dengan partikel silika
yang sangat ke$il dan pelarut nonpolar misalnya heksan! Senya%a
senya%a polar dalam $ampuran melalui kolom akan melekat lebih lama
pada silika yang polar dibanding dengan senya%a senya%a non polar!
+leh karena itu, senya%a yang non polar kemudian akan lebih $epat
mele%ati kolom!
b! Kromatografi =ase Terbalik
Kromatografi fase terbalik terdiri dari <
• =ase diam yang sifatnya non polar, misalnya silika gel direaksikan
dengan klorosilan, dan
• =ase gerak yang bersifat polar!
ontoh kasusnya yaitu silika yang dimodifikasi menjadi non polar melalui
pelekatan rantai rantai hidrokarbon panjang pada permukaannya se$ara
sederhana baik berupa atom karbon H atau &H! Sebagai $ontoh, pelarut polar
digunakan berupa $ampuran air dan alkohol seperti metanol!
.alam kasus ini akan terdapat atraksi yang kuat antara pelarut polar dan
molekul polar dalam $ampuran yang melalui kolom! Atraksi yang terjadi tidak
akan sekuat atraksi antara rantai rantai hidrokarbon yang berlekatan pada silika
* fase diam dan molekul molekul polar dalam larutan! +leh karena itu,
molekul molekul polar dalam $ampuran akan menghabiskan %aktunya untuk
bergerak bersama pelarut!
Senya%a senya%a non polar dalam $ampuran akan $enderung membentuk
atraksi dengan gugus hidrokarbon karena adanya dispersi gaya 2ander %als!
Senya%a senya%a ini akan kurang larut dalam pelarut karena membutuhkan
pemutusan ikatan hidrogen sebagaimana hanya senya%a senya%a tersebut
berada dalam molekul molekul air atau metanol misalnya! +leh karena itu,
senya%a senya%a ini akan menghabiskan %aktu dalam larutan dan akan
7/26/2019 Kimia Analitik Instrumen_kel 2_egd
http://slidepdf.com/reader/full/kimia-analitik-instrumenkel-2egd 14/21
bergerak lambat dalam kolom! Ini berarti bah%a molekul molekul polar aakan
bergerak lebih $epat melalui kolom!
Keuntungan kromatografi fase terbalik <
• Senya%a yang polar akan lebih baik pemisahannya
• Senya%a ionik dapat dipisahkan
• Air dapat digunakan sebagai pelarut
III. P&2 K+& K&7,37&8 C& K+& T
Kerja KKT pada prinsipnya adalah peisahan analit analit berdasarkan
kepolarannya, alatnya terdiri dari kolom *sebagai fasa diam dan larutan tertentu sebagai
fasa geraknya!yang paling membedakan /P0 dengan kromatografi lainnya dalah pada
/P0 digunakan tekanan tinggi untuk mendorong fasa gerak! ampuran analit akan
terpisah berdasarkan kepolarannya, dan ke$epatannya untuk sampai ke detektor *%aktu
retensinya akan berbeda, hal ini akan teramati pada spektrum yang pun$ak
pun$aknya terpisah!
Crutan skala polaritas < golongan fluoro$arbon golongan hidrokarbon
senya%a terhalogenasi golongan eter golongan ester golongan keton golongan
alkohol golongan asam!
KKT dapat mengaanalisa se$ara kualitatif dan kuantitatif! Pada proses
kualitatif $ara yang paling aman untuk mengidentifikasi adalah dengan melihat
etention Time *T! Peak yang mempunyai T yang sama dengan standart umumnya
adalah sebagai peak milik analat! Selain melihat T hal lain yang perlu dilihat adalah
spektrum ). dari signal kromatogram! Lat yang sama akan mempunyai spektrum ).
yang juga sama! Sehingga jika spektrum ). antara 8 #at berbeda maka kedua #at
tersebut juga dipastikan #at yang berlainan, meskipun memiliki yang sama!
Kemudian melalui analisa kuantitatif dapat diketahui kadar komponen yang
dianalisis didalam sampel! ;ang berperan dalam proses separasi pada sistem /P0
adalah kolom! Ada kolom yangdiguankan untuk beberapa jenis analisa, misanya kolom&H yang dapat digunakan untuk menganalisa misalnya $arotenoid, protein, lo2astatin,
dan sebagainya! Namun adaa jugaa kolom yang khusus dibuat untuk tujuan analisa
tertentu, seperti kolom #orba? $arbohydrat *Agilent yang khusus untuk diguanakan
analisa karbohidrat *mono-, di-, polisakarida! Keberhasilan proses separasi sangat
dipengaruhi oleh pemilihan jenis kolom dan juga fasa mobil!
Setelah komponen dalam sampel berhasil dipisahkan, tahap
selanjutnya adalah proses identifikasi! /asil analisa /P0 diperoleh
dalam bentuk signal kromatogram! .alam kromatogram akan terdapat
peak peak yang menggambarkan banyaknya jenis komponen dalam
7/26/2019 Kimia Analitik Instrumen_kel 2_egd
http://slidepdf.com/reader/full/kimia-analitik-instrumenkel-2egd 15/21
sampel! Sampel yang mengandung banyak komponen didalamnya
mempunyai kromatografi dengan banyak peak! 9ahkan tak jarang antar
peak saling bertumpuk *o2erlap hal ini akan menyulitkan didalam
identifikasi dan perhitungan kondsentrassi! +leh karena itu biasanya
untuk sampel jenis ini dilakukan tahapan preparasi sampel yang lebih
rumit agar sampel yang siap diinjeksikan ke /P0, sudah $ukup bersih
dari impuritis! Sampel farmasi biasanya jauh lebih mudah karena sedikit
mengandung komponen selain #at aktif! Sampel ini umumnya hanya
melalui proses pelarutan saja!
S+*+42 T+ KCKT
Analisis *pengguna KKT sebelum mengoperasikan KKT,
harus membu at keputusan tipe yang mana yang harus dipilih yang
dapat memberikan informasi yang diinginkan!Skema&< seleksi tipe KKT adalah suatu petunjuk umum untuk
seleksitipe KKT! Informasi ini akan memudahkan para analis untuk
memutuskan pemilihan tipe KKT yang memberikan kemungkinan
terbaik pada pemisahan yang diinginkan! Namun, sampel yang tidak
dikenal *unkno%n akan menyulitkan pemilihannya tipe KKT!
Informasi seperti larutan,gugus fungsi yang ada,besarnya berat
molekul dapat diperoleh dari pembuat informasi, pemberi sampel, atau
data spektroskopik seperti nukleik, magnetikresonan$e,
spektrofotometer, infraret, unltra2iolet, dam mass!
Spektrofometer! Semua data data ini dapat digunakan sebagai petunjuk bagi analis memilih tipe /P0 yang tepat untuk digunakan!
7/26/2019 Kimia Analitik Instrumen_kel 2_egd
http://slidepdf.com/reader/full/kimia-analitik-instrumenkel-2egd 16/21
&! Kelebihan dan Kekurangan KKT
KKT dapat dipandang sebagaipelengkapkromatografi gas *KB!dalam
banyakhal kedua teknikinidappat digunakan untuk memperoleh efekpemisahan
yang sama membaiknya! 9ila derifatisasidiperlukan pada KB namunpada
KKT#at #at yang tidak dideri2atisasi dapat dianalisis!untuk#at-at yang
labilpadapemanasan atau tidak menguap,KKT adalah pilihan utama!namun
demikian, bukan berarti KKT menggantikan KB tetapi akan memainkan
peranan yang lebih besar bagi para analis laboratorium! .eri2atisasi juga
menjadi populer pada KKT karena teknikini dapat digunakan untukmenambah
sensitifitas detektor CG 2isibel yang umumnya digunakan!
KKT mena%arkan beberapa keuntungan dibanding dengan kromatografi $air
klasik, yaitu <
C+3< %aktu analisis umumnya kurang dari & jam! 9anyak analisis
yang dapat diselesaikan sekitar &:-)( menit! Cntuk analisis yang tidak
rumit * un$omple$ated,%aktu analisis kurang dari : menit dapat
di$apai!
R+27*2< berbeda dengan KB, kromatografi $ai rmempunya 8 rasa
dimana interansi selektif dapat terjadi! Pada KB, gas yang mengalir
sedikit berinteraksi dengan #at padat! Pemisahan terutama di$apai hanya
dengaan rasa diam! Kemampuan #at padat berinteraksi se$ara selektif
dengan fas a diam dan fasa gerak pada KKT memberikan parameter
tambahan untuk men$apai pemisahan yang diinginkan!
S+23=32 <+3+437& < detektor absorbsi C2 yang biasa digunakan
dalam KKT dapat mendeteksi kadar dalam jumlah nanogram *&(-'
gram dari berbagai ma$am ma$am #at!detektor detektor fluoresensi
dan elektro kimia dapat mendeteksi jumlah sampai pi$ogram *&(-&8
gram! .etektor detektor seperti spektrofotometer massa, indeks
refraksi, radiometri, dll dapat juga digunakan dalam KKT!
K7*7, > <3 <4 4+,-*< berbeda dengan kolom
kromatografi klasik, kolom KKT dapat digunakan kembali *reusable!
9anyak analisis yang bisa dilakukan dengan kolom yang sama sebelum
dari jenis sampel yang diinjeksi, kebersihan dari sol2en dan jenis sol2enyang digunakan!
I<+* 34 3 -+&,7*+4* -+2& < -+&74 <#at #at yang tidak
bisa dianalisis dengan KB karena folatilitas rendah, biasanya
dideri2atisasi untuk menganalisis sesies ionik! KKT dengan tipe
eklusi dan penukar ion ideal sekali untuk menganalisis #at #at tersebut!
M<5 &+B7=+&> 2,+* < umumnya septektor yang digunakan dalam
KKT tidak menyebabkan destruktif *kerusakan pada komponen
sampel yang diperiksa, oleh karena itu komponen sampel tersebut dapat
dengan mudah disimpulkan dengan mela%ati detektor! Sol2ennya dapat
7/26/2019 Kimia Analitik Instrumen_kel 2_egd
http://slidepdf.com/reader/full/kimia-analitik-instrumenkel-2egd 17/21
dihilangkan denganmenguapkan ke$uali untuk kromatografi penukar ion
memerlukan prosedur khusus!
.isamping kelebihan diatas KKT juga memiliki kekurangan, yatu <
"ahal
Sampel yang digunakan jumlahnya sedikit
Perlu tenaga ahli untuk mengoperasikannya!
$A$ I
APLIKASI DALAM INDUSTRI
Kromatografi air Kinerja Tinggi biasanya digunakan dalam<
A! Penggunakan KKT dalam =armasi
Kromatografi $air kinerja tinggi *KKT merupakan suatu metoda
pemisahan $anggih dalam analisis farmasi yang dapat digunakan sebagai uji
identitas, uji kemurnian, dan penetapan kadar ! titik beratnya adalah untuk
menganalisis senya%a yang tidak mudah menguap dan tidak stabil pada suhu
tinggi, yang tidak bisa dianalisis dengan kromatografi gas, banyak senya%a
yang dapatdianalisis,dengan KKT mulai dari senya%a ion anorganik sampai
senya%a organik makromolekul! Cntuk analisis dan pemisahan obat obatan
$ampuran rasemis optis aktif dikembangkan suatu fase pemisahan kiral yang
mampu menentukan rasemis dan isomer aktif!
7/26/2019 Kimia Analitik Instrumen_kel 2_egd
http://slidepdf.com/reader/full/kimia-analitik-instrumenkel-2egd 18/21
Pada farmakope Indonesia edisi III tahun &'@' KKT belum digunakan sebagai
suatu metode analisis baik kualitatif maupun kuantitatif! Padahal di farmakope
negara negara maju sudah lama digunakan seperti farmakope Amerika edisi
8&, =armakope Ferman edisi &(!
.aftar obat obat yang penetapan kadarnya dengan KKT adalah<
& Tablet aseta#olamida
8 Asetilsistein
) 0arutan asetilsistein
Tablet asetosel
: Asam amino kaproat
3 Asam amino salisilat
@ Asam folat
H Tablet asam folat
' Asam mefenamat
&( Kapsul asam mefenamat&& Asiklofir
&8 Tablet alopurinol
&) Alpro#olam
& Tablet alpro#olam
&: Amikasim sulfat
&3 Injeksi amikasimsulfat
&@ Aminofilin
&H Amo?ilin
&' Kapsul armo?ilin
8( Amo?ilinuntuk suspensi oral
9! Kromatografi airan Kinerja Tinggi *KKT1/P0 digunakan untuk memisahkan golpongan golongan takatsari, misalnya terpenoid tinggi segala
jenis senya%a fenol, alkohol, lipid, dan gula!
7/26/2019 Kimia Analitik Instrumen_kel 2_egd
http://slidepdf.com/reader/full/kimia-analitik-instrumenkel-2egd 19/21
$A$
PENUTUP
Karakteristik dari KKT yang membedakannya dengan kromatografi lainnya
yaitu pada KKT digunakan, yang dapat diatur pada tekanan tinggi untuk mendorong
fase gerak!jenis-jenis KKT antara lain kromatografi padatan $air, kromatografi partisi,
kromatografi penukar ion *I>, kromatografi ekslusi, kromatografi pasangan ion
*IP!
Instrumentasipada KKT terdiri atas< pompa, injektor,kolom, detektor,
sistempenyuntik, tendon pelarut! Prisnsip kerja KKT adalah pemisahan analit-analit
berdasarkan kepolarannya! ampuran analit akan terpisah berdasarkan kepolarannya,
dan ke$epatannya untuk sampai kedetektor *%aktu retensinya akan berbeda, halini
akan teramati pada spektrumyang pun$ak-pun$aknya terpisah!
KKT mena%arkan beberapa keuntungan dibandingkan kromatografi $air
klasik, anatara lain< $epat, meresolusi sensitifitas detektor , kolom yang dapat digunakan
kembali, ideal untuk #at bermolekul besar, dan berionik, mudah re$o2ery sampel!
7/26/2019 Kimia Analitik Instrumen_kel 2_egd
http://slidepdf.com/reader/full/kimia-analitik-instrumenkel-2egd 20/21
DAFTAR PUSTAKA
https<11%%%!a$ademia!edu1@@3:@3&1"akalahMKromatografiM $airMKinerjaMTinggi!html
http<11rafi#anisa!blogspot!$om18(('1&81analisis-hpl$-dan-aplikasinya!html
http<11ekaandrians!blogspot!$om18(&)1(1hpl$!html
http<11blogger-ulin!blogspot!$om18(&1(&1aplikasi-kromatografi-hpl$!html
http<11repository!usu!a$!id1bitsteam1&8):3@H'1)3&31&1farmasi-effendy8!pdf