Upload
siti-hanna
View
85
Download
6
Embed Size (px)
Citation preview
KROMATOGRAFI LAPIS TIPIS
A. TUJUAN
1. Mengenal salah satu pemisahan zat dengan kromatografi.
2. Mengidentifikasi klorofil dalam hijau daun bayam dengan kromatografi kertas
lapis tipis.
3. Mengidentifikasi komponen penyusun tinta dengan menggunakan kromatografi
kertas lapis tipis.
B. DASAR TEORI
C. ALAT & BAHAN
a. Alat
1. Gelas ukur 250 ml
2. Lumpang dan alu
3. Corong pemisah
4. Kaca arloji
5. Pipet eppendorf
b. Bahan
1. Bayam
2. Dietel eter
3. Aseton
4. Metanol
5. Mr. Muscle
6. Tinta komputer
7. Kertas kromatografi
D. LANGKAH KERJA
1. Bayam ditumbuk hingga halus
2. Bayam yang sudah ditumbuk disaring untuk diambil klorofil atau zat warna dari
bayam
3. Hasil saringan dimasukkan kedalam corong pemisah dan ditambahkan dietil eter
secukupnya.
4. Corong pemisah yang berisi sampel bahan dikocok sampai tercampur dan gas
buangan hasil reaksi tersebut secara perlahan.
5. Hasil ekstraksi dalam corong pemisah didiamkan sampai terbentuk perbedaan fase
ekstraksi.
6. Hasil ekstraksi dari corong pemisah dipindahkan ke kaca arloji.
7. Hasil ekstraksi dipipet dengan pipet eppendorf dan diteteskan pada kertas
kromatografi. Jangan sampai berlebihan dan ditunggu hingga kering.
8. Langkah no. 7 dilakukan kembali untuk bahan tinta komputer.
9. Larutan aseton, metanol dan Mr. Muscle disiapkan secukupnya didalam gelas
ukur 250 ml.
10. Kertas kromatografi dimasukkan kedalam gelas ukur dan mulut gelas ukur
ditutup.
11. Kenaikan warna pada kertas kromatografi diamati.
E. DATA PERCOBAAN
a. Kertas kromatografi
Pelarut Sampel Warna Jarak sampel
(cm)
Jarak pelarut
(cm)
Aseton Tinta Merah muda 8,0
18,5klorofil Hijau
kekuningan
18,5
Metanol Tinta
Merah 6,0
16,5
Kuning 9,0
Kuning
kehijauan
10,4
Biru 13,5
Ungu 16,4
Klorofil Kuning
kehijauan
15,5
Mr. Muscle Tinta
Ungu 3,5
12,5
Kuning
kehijauan
9,4
Biru 12,5
Klorofil Hijau 12,5
b. Kertas kromatografi lapis tipis
Pelarut Sampel Warna Jarak sampel
(cm)
Jarak pelarut
(cm)
Aseton
Tinta Merah muda 2,5
16,5Klorofil Kuning 12,0
Hijau 14,5
Metanol
Tinta
Merah muda 15,2
17,5
Biru 15,6
Hitam 16,0
Kuning
kehijauan
17,1
Orange 17,4
Merah
kekuningan
17,5
Klorofil
Kuning
kehijauan
9,0
17,5
Hijau kebiruan 11,0
Kuning 11,5
Hijau
kekuningan
12,5
Kuning
kehijauan
13,5
Hijau kebiruan 15,0
Mr. Muscle
Tinta Bercampur
(coklat)
16,1
16,3Klorofil Bercampur
(coklat)
15,8
F. PERHITUNGAN
Rf =
Jarak yang ditempuh oleh senyawaJarak yang ditempuh oleh pelarut =
8 cm18,5 cm = 0,43
Dengan cara yang sama diperoleh hasil sebagai berikut:
a. Kertas kromatografi
Pelarut Sampel Warna Jarak sampel
(cm)
Jarak pelarut
(cm)
Rf
Aseton Tinta Merah muda 8,0
18,5
0,43
Klorofil Hijau
kekuningan
18,5 1,00
Metanol Tinta
Merah 6,0
16,5
0,36
Kuning 9,0 0,54
Kuning
kehijauan
10,4 0,63
Biru 13,5 0,81
Ungu 16,4 0,99
Klorofil Kuning
kehijauan
15,5 0,93
Mr. Muscle Tinta
Ungu 3,5
12,5
0,28
Kuning
kehijauan
9,4 0,75
Biru 12,5 1,00
Klorofil Hijau 12,5 1,00
b. Kertas kromatografi lapis tipis
Pelarut Sampel Warna Jarak sampel
(cm)
Jarak pelarut
(cm)
Rf
Aseton
Tinta Merah muda 2,5
16,5
0,15
Klorofil Kuning 12,0 0,72
Hijau 14,5 0,87
Metanol
Tinta
Merah muda 15,2
17,5
0,86
Biru 15,6 0,89
Hitam 16,0 0,91
Kuning
kehijauan
17,1 0,97
Orange 17,4 0,99
Merah
kekuningan
17,5 1,00
Klorofil
Kuning
kehijauan
9,0
17,5
0,51
Hijau kebiruan 11,0 0,62
Kuning 11,5 0,65
Hijau
kekuningan
12,5 0,71
Kuning
kehijauan
13,5 0,77
Hijau kebiruan 15,0 0,85
Mr. Muscle
Tinta Bercampur
(coklat)
16,1
16,3
0,98
Klorofil Bercampur
(coklat)
15,8 0,96
G. PEMBAHASAN