Lapkas Vertigo Uffi DGXSGSGH

Embed Size (px)

Citation preview

  • 8/18/2019 Lapkas Vertigo Uffi DGXSGSGH

    1/46

    Nama : Ufi Aminatun

    Pembimbing : dr. Asril Tanjung Sp.S

    Kasus : Vertigo + Trauma Kapitis

    BAB I

    AP!"AN KASUS

    A. I#$NTITAS PASI$N

     Nama : Maslaini

    Umur : 61 tahun

    Alamat :jln. Bintan

    Pekerjaan :IRT

    Agama :islam

    Status Perkawinan :menikah

     No. RM :!"!#"1$

    Tanggal Masuk :1%"&"16

    Ruang'(elas :III

    B. ANA%N$SIS & autoanamnesis' alloanamnesis atau (eteroanamnesis)

    Kelu(an Utama :

    Pasien mengeluhkan men)a)ak *using +er*utar )an terjatuh saat ke kamar 

    man)i

    1

  • 8/18/2019 Lapkas Vertigo Uffi DGXSGSGH

    2/46

    "i*aat Pena,it Se,arang :

    Pasien mengeluh men)a)ak *using +er*utar, )irasakan sejak 1 hari SMRS.

    Pusing -ang )irasakan se*erti sekitarn-a +er*utar *a)a saat +a)an +eru+ah

     *osisi -aitu *a)a saat +er+alik +a)an, saat mau +er+aring )ari )u)uk atau

    se+alikn-a, )an saat se)ang +erjalan. (eluhan )irasakan +erkurang ketika

     *asien ti)uran )engan mata tertutu* Ber)asarkan auto )an alloanamnesis,

     *asien telah mengalami jatuh saat ke kamar man)i )an ke*ala ter+entur oleh

    )in)ing setelah jatuh *asien sa)ar, Pasien juga merasakan mual )an muntah

    satu kali saat )irumah. Pasien juga mengeluhkan +e+era*a +ulan ini

     *en)engaran +erkurang , telinga +er)enging /0 keluar airan )ari telinga"0

    )emam "0 kemu)ian )i+awa ke ug) rsu) )umai.

     

    "i*aat Pena,it #a(ulu :

    " Belum *ernah men)erita sakit se*erti ini se+elumn-a

    " riwa-at hi*ertensi,"0" riwa-at 2M /0

    " merokok, konsumsi alkohol,"0

    " kelum*uhan +a)an, tumor, "0" in3eksi telinga. Pen)engaran +erkurang /0

    "i*aat Pena,it Keluarga :

    " riwa-at hi*ertensi, "0" riwa-at 2M/0

    "i*aat Pribadi dan sosial :

    " Pekerjaan : IRT" Pola makan : senang makanan )an minum -ang manis serta sesekali makan

     +uah )an sa-ur " Riwa-at ti)ak senang olahraga

    -. P$%$"IKSAAN ISIK 

    2

  • 8/18/2019 Lapkas Vertigo Uffi DGXSGSGH

    3/46

    /. Pemeri,saan Umum

    (ea)aan umum : Tam*ak sakit se)ang

    (esa)aran : kom*osmentis

    Tinggi +a)an : 1$$

    Berat +a)an : $

    Tan)a 4ital

    " Tekanan )arah : 15'#

    " rekuensi na)i : 77 8'i

    " rekuensi Perna3asan : 5 8'i

    " Suhu : &6,7 9

    (e*ala

    Ram+ut :ti)ak mu)ah )ia+ut

    Mata : sklera ikterik "'", konjugtia anemis "'", re3lek aha-a "'"

    ;i)ung : sekret "0 )eiasi se*tum

    Mulut : +i+irkering "0

    Telinga: kelainan kongenital "0 keluar airan )ari telinga"0

  • 8/18/2019 Lapkas Vertigo Uffi DGXSGSGH

    4/46

    "

  • 8/18/2019 Lapkas Vertigo Uffi DGXSGSGH

    5/46

    Auskultasi : +ising usus /0 normal

    Pal*asi : su*el,n-eri tekan "0

    Perkusi : tim*ani

    kstremitas

    Su*erior : akral hangat 9TR 5 )etik, e)ema "'" kelemahan "'"

    In3erior : akral hangat 9TR 5 )etik, e)ema "'" kelemahan "'"

    0. Status Neurologis

    a) Tanda "angsang Selaput !ta,:

    (aku (u)uk : negati3  

    Bru)>inski I : negati3  

    Bru)>inski II : negati3  

     Kernig Sign : ti)ak ter+atas

     Lasegue : ti)ak ter+atas

    b) Pemeri,saan Saraf Kranial:

    N.I &N. !lfa1torius)

    Pen1iuman Kanan Kiri

    Sensori,

    Su+-ekti3 

     Normal Normal

    5

  • 8/18/2019 Lapkas Vertigo Uffi DGXSGSGH

    6/46

    C+-ekti3 )engan +ahan Normal Normal

    N.II &N. !pti,us)

    Pengli(atan Kanan Kiri

    Sensori,

    Tajam *englihatan

     Normal Normal

  • 8/18/2019 Lapkas Vertigo Uffi DGXSGSGH

    7/46

    Kanan Kiri

    %otori,

    =erakan mata ke

     +awah

     Normal Normal

    2i*lo*ia Ti)ak a)a Ti)ak a)a

    N. VI &N. Abdus1en)

    Kanan Kiri

    %otori, 

    =erakan mata lateral

     Normal Normal

    2i*lo*ia Ti)ak a)a Ti)ak a)a

    N. V &N. Trigeminus)

    Kanan Kiri

    %otori, :

    • Mem+uka mulut

    • Menggerakkan rahang

    • Menggigit

    • Mengun-ah

     Normal

     Normal

     Normal

     Normal

     Normal

     Normal

     Normal

     Normal

    Sensori, :

    • #i2isi !ptalmi,a

    " Re3leks kornea" Sensi+ilitas

    • #i2isi %a,sila

    " Re3leks masseter 

    " Sensi+ilitas

    • #i2isi %andibula

     Normal

     Normal

     Normal

     Normal

     Normal

     Normal

     Normal

     Normal

    7

  • 8/18/2019 Lapkas Vertigo Uffi DGXSGSGH

    8/46

    " Sensi+ilitas Normal Normal

    N. VII &N. a1ialis)

    Kanan Kiri

    %otori, 

    Raut wajah

    isura *al*e+ra

    Menggerakkan )ahi

    Menutu* mata

    Meni+ir'+ersiul

    Mem*erlihatkan gigi

    Simetris

     Normal

     Normal,simetris

     Normal,simetris

     Normal,simetris

     Normal,simetris

    Simetris

     Normal

     Normal,simetris

     Normal,simetris

     Normal,simetris

     Normal,simetris

    Sensori, 

    Sensasi li)ah 5'& )e*an

    ;i*erakusis

     Normal

     Normal

     Normal

     Normal

    N. VIII &N. Vestibulo1o1(learis)

    Kanan Kiri

    Sensori, 

    Suara +er+isik Ti)ak ter)egar Ti)ak ter)egar  

    2etik arloji Ti)ak ter)egar Ti)ak ter)egar  

     Renne test  Ti)ak )inilai Ti)ak )inilai

    8

  • 8/18/2019 Lapkas Vertigo Uffi DGXSGSGH

    9/46

    Scwabach test  Ti)ak )inilai Ti)ak )inilai

    Webber test  :

    • Memanjang

    • Memen)ek 

    Ti)ak )inilai

    Ti)ak )inilai

    Ti)ak )inilai

    Ti)ak )inilai

    Ti)ak )inilai

    Ti)ak )inilai

     Nistagmus :

    Pen)ular • 4ertikal

    • Siklikal

    Ti)ak a)a

    Ti)ak a)a

    Ti)ak a)a

     Ti)ak a)a

    Ti)ak a)a

    Ti)ak a)a

    N. I3 &N. 4lossop(aringeus) + N. 3 &N. Vagus)

    Kanan Kiri

    %otori,

    Arkus 3aring

    Uula

    Menelan

    artikulasi

    Suara

     Na)i

    Normal

    Normal5 ditenga(

    Normal

    Normal

    Normal

    Normal

    Normal

    Normal5 ditenga(

    Normal

    Normal

    Normal

    Normal

    9

  • 8/18/2019 Lapkas Vertigo Uffi DGXSGSGH

    10/46

    Kanan Kiri

    Sensori, 

    Sensasi li)ah 1'&

     +elakang

    Re3leks muntah'=ag

    re3lek 

    Normal

    Normal

    Normal

    Normal

    N. 3I &N. Assesorius)

    Kanan Kiri

    %otori, 

    Menoleh

    Mengangkat +ahu

    Normal

    Normal

    Normal

    Normal

    N. 3II &N. 6ipoglossus)

    Kanan Kiri

    10

  • 8/18/2019 Lapkas Vertigo Uffi DGXSGSGH

    11/46

    %otori, 

    (e)u)ukan li)ah )i )alam

    •(e)u)ukan li)ah )ijulurkan

    •Tremor 

    •Atro3i

    •asikulasi

    Normal

    Normal

    Tida, ada

    Tida, ada

    Tida, ada

    Normal

    Normal

    Tida, ada

    Tida, ada

    Tida, ada

    1) Pemeri,saan Koordinasi

    9ara +erjalan Normal Tes jari"hi)ung Negati3

     Romberg test   Negati3 Tes jari"jari Negati3

    Tes tumit"lutut Negati3 Su*inasi" *ronasi Negati3

    d) Pemeri,saan ungsi %otori, 

    A. Berdiri dan

    Berjalan

    Kanan Kiri

    • =erakan s*ontan  Normal Normal

    • Tremor  Ti)ak a)a Ti)ak a)a

    • Atetosis Ti)ak a)a Ti)ak a)a

    • Mioklonik  Ti)ak a)a Ti)ak a)a

    • (horea Ti)ak a)a Ti)ak a)a

    $,stremitas Superior Inferior

    Kanan Kiri Kanan Kiri

    =erakan Normal Normal Normal Normal

    (ekuatan $ $ $ $

    11

  • 8/18/2019 Lapkas Vertigo Uffi DGXSGSGH

    12/46

    Tro3i Normotro3i Normotro3i Normotro3i Normotro3i

    Tonus normotonus normotonus normotonus normotonus

    e) Pemeri,saan Sensibilitas

  • 8/18/2019 Lapkas Vertigo Uffi DGXSGSGH

    13/46

  • 8/18/2019 Lapkas Vertigo Uffi DGXSGSGH

    14/46

    S : Pasien mengeluh *using +er*utar /0,)irasakan sejak 1 hari SMRS.

    Pusing -ang )irasakan se*erti sekitarn-a +er*utar *a)a saat +a)an +eru+ah

     *osisi -aitu *a)a saat +er+alik +a)an, saat mau +er+aring )ari )u)uk atau

    se+alikn-a, )an saat se)ang +erjalan. (eluhan )irasakan +erkurang ketika

     *asien ti)uran )engan mata tertutu* Ber)asarkan auto )an alloanamnesis,

     *asien telah mengalami jatuh saat ke kamar man)i )an ke*ala ter+entur oleh

    )in)ing setelah jatuh *asien sa)ar, Pasien juga merasakan mual )an muntah

    satu kali saat )irumah. Pasien juga mengeluhkan +e+era*a +ulan ini

     *en)engaran +erkurang , telinga +er)enging /0 keluar airan )ari telinga"0

    )emam "0 kemu)ian )i+awa ke ug) rsu) )umai.

    C: Tekanan )arah : 15'#

    " rekuensi na)i : 77 8'i

    " rekuensi Perna3asan : 5 8'i

    " Suhu : &6,7 9

     (esa)aran umum: Tam*ak sakit se)ang

    (esa)aran :kom*osmentis

    Status neurologis :

    " (aku ku)uk "0

    " Bru)>inski "0

    " Bru)>inski "0

    " (rining sign "0

    14

  • 8/18/2019 Lapkas Vertigo Uffi DGXSGSGH

    15/46

    "

  • 8/18/2019 Lapkas Vertigo Uffi DGXSGSGH

    16/46

    Terapi Umum

    1. Melatih gerakan ke*ala -ang menetuskan ertigo atau )isekuili+rium,

    untuk meningkatkan kemam*uan mengatasin-a seara lam+at laun.

    5. Melatih gerakan +ola mata, latihan 3iksasi *an)angan mata.

    &. Melatih meningkatkan kemam*uan keseim+angan.

    9ontoh latihan:

    " Ber)iri tegak )engan mata )i+uka, kemu)ian )engan mata )itutu*.

    " Clahraga -ang menggerakkan ke*ala gerakan rotasi, 3leksi,

    ekstensi, gerak miring0." 2ari sika* )u)uk )isuruh +er)iri )engan mata ter+uka, kemu)ian

    )engan mata tertutu*.

    " Berjalan Htan)em kaki )alam *osisi garis lurus, tumit kaki -ang

    satu men-entuh jari kaki lainn-a )alam melangkah0.

    Terapi ,usus :

    " Betahistin 1 85

    " Inj Piraetam 1 gram' 15 jam 581

    " Raniti)in 58 1

    " luna>in 5 8 1

    " (etrolak 58 1

    16

  • 8/18/2019 Lapkas Vertigo Uffi DGXSGSGH

    17/46

    BAB II

    TIN8AUAN PUSTAKA

    A. #efinisi

    4ertigo a)alah suatu istilah -ang +ersum+er )ari +ahasa latin vertere -ang

    artin-a memutar. 4ertigo meru*akan keluhan su+-ekti3 )alam +entuk rasa

     +er*utar )ari tu+uh'ke*ala atau lingkungan )isekitarn-a. 4ertigo )a*at

    meru*akan gejala man)iri tan*a a)a gejala lain teta*i )a*at juga meru*akan

    kum*ulan gejala sin)roma0. Sin)roma ertigo +iasan-a ter)iri )ari gejala

    ertigo, mual, muntah, nistagmus )an unsteadiness  rasa go-ah0 ?oesoe3 )an

    (usumastuti, 550.

    B. $pidemiologi

    4ertigo meru*akan gejala -ang sering )i)a*atkan *a)a in)ii)u

    )engan *realensi se+esar # D. Pa)a se+uah stu)i mengemukakan ertigo

    17

  • 8/18/2019 Lapkas Vertigo Uffi DGXSGSGH

    18/46

    le+ih +an-ak )itemukan *a)a wanita )i +an)ing *ria 5:10,sekitar 77D *asien

    mengalami e*iso)e rekuren.

    -. $tiologi

    4ertigo meru*akan suatu gejala,se)eret *en-e+a+n-a antara lain aki+at

    keelakaan,stres, gangguan *a)a telinga +agian )alam, o+at"o+atan, terlalu

    se)ikit atau +an-ak aliran )arah ke otak )an lain"lain. Tu+uh merasakan *osisi

    )an mengen)alikan keseim+angan melalui organ keseim+angan -ang ter)a*at )i

    telinga +agian )alam. Crgan ini memiliki sara3 -ang +erhu+ungan )engan area

    tertentu )i otak. 4ertigo +isa )ise+a+kan oleh kelainan )i )alam telinga, )i )alam

    sara3 -ang menghu+ungkan telinga )engan otak )an )i )alam otakn-a sen)iri.$

    (eseim+angan )iken)alikan oleh otak keil -ang men)a*at in3ormasi

    tentang *osisi tu+uh )ari organ keseim+angan )i telinga tengah )an mata.

    Pen-e+a+ umum )ari ertigo:6

    1. (ea)aan lingkungan : ma+uk )arat, ma+uk laut.5. C+at"o+atan : alkohol, gentamisin.

    &. (elainan telinga : en)a*an kalsium *a)a salah satu kanalis semisirkularis )i

    )alam telinga +agian )alam -ang men-e+a+kan +enign *aro8-smal *ositional%. ertigo, in3eksi telinga +agian )alam karena +akteri, la+irintis, *en-akit

    maniere,

    $. *era)angan sara3 esti+uler, her*es >oster.6. (elainan Neurologis : Tumor otak, tumor -ang menekan sara3 esti+ularis,

    sklerosis multi*el, )an *atah tulang otak -ang )isertai e)era *a)a la+irin,

     *ers-ara3ann-a atau ke)uan-a.

    #. (elainan sirkularis : =angguan 3ungsi otak sementara karena +erkurangn-a

    aliran )arah ke salah satu +agian otak transient ishemi attak 0 *a)a arteri

    erte+ral )an arteri +asiler.

    Penebab perifer Vertigo

    •  Benign Paroxysmal Positional Vertigo (BPPV)

    18

  • 8/18/2019 Lapkas Vertigo Uffi DGXSGSGH

    19/46

     Benign Paroxysmal Positional Vertigo (BPPV) meru*akan

     *en-e+a+ utama ertigo. Cnsetn-a le+ih seriang terja)i *a)a usia rata"rata

    $1 tahun. $

    Benign Paroxysmal Positional Vertigo (BPPV) )ise+a+kan oleh

     *ergerakan otolit )alan kanalis semisirkularis *a)a telinga )alam. ;al ini

    terutama akan mem*engaruhi kanalis *osterior )an men-e+a+kan gejala

    klasik ta*i ini juga )a*at mengenai kanalis anterior )an hori>ontal.Ctoli

    mengan)ung (ristal"kristal keil kalsium kar+onat -ang +erasal )ari

    utrikulus telinga )alam . Pergerakan )ari otolit )istimulasi oleh *eru+ahan

     *osisi )an menim+ulkan mani3estasi klinik ertigo )an nistagmus. !

     Benign Paroxysmal Positional Vertigo (BPPV)  +iasan-a i)io*atik 

    ta*i )a*at juga )iikuti trauma ke*ala, in3eksi kronik telinga, o*erasi )an

    neuritis esti+ular se+elumn-, meski*un gejala  benign Paroxysmal 

     Positional Vertigo (BPPV) ti)ak terja)i +ertahun"tahun setelah e*iso)e. 7

    •  Ménière’s disease

     !ni"re#s disease )itan)ai )engan ertigo -ang intermiten )iikuti

    )engan keluhan *en)engaran .11

    =angguan *en)engaran +eru*a tinnitusna)a ren)ah0, )an tuli sensoris *a)a 3luktuasi 3rekuensi -ang ren)ah, )an

    sensasi *enuh *a)a telinga. 1 !ni"re#s disease terja)i *a)a sekitar 1$D

     *a)a kasus ertigo otologik.7

     !ni"re#s disease meru*akan aki+at )ari hi*ertensi en)olim3atik.

    ;al ini terja)i karena )ilatasi )ari mem+rane la+irin +ersamaan )engan

    kanalis semisirularis telinga )alam )engan *eningkatan olume

    en)olim3e. ;al ini )a*at terja)i i)io*atik atau sekun)er aki+at in3eksi

    irus atau +akteri telinga atau gangguan meta+oli.

    • Vestibular Neuritis

    19

  • 8/18/2019 Lapkas Vertigo Uffi DGXSGSGH

    20/46

    4esti+ular neuritis )itan)ai )engan ertigo, mual, ata8ia, )an

    nistagmus. ;al ini +erhu+ungan )engan in3eksi irus *a)a nerus

    esti+ularis.

  • 8/18/2019 Lapkas Vertigo Uffi DGXSGSGH

    21/46

    Multi*el sklerosis *a)a +atang otak akan )itan)ai )engan ertigo akut )an

    nistagmus walau*un +iasan-a )i)a*tkan riwa-at gejala neurologia -ang

    lain )an jarang ertigo tan*a gejala neurologia lainn-a.

    #. a,tor Pen1etus

    aktor *enetus )an )a*at mem*ersem*it )iagnosis +an)ing *a)a ertigo

    esti+ular *eri3er. ?ika gejala terja)i han-a ketika *eru+ahan *osisi, *en-e+a+ -ang

     *aling mungkin a)alah BPP4. In3eksi irus -ang +aru *a)a saluran *erna*asan atas

    kemungkinan +erhu+ungan )negan acute vestibular neutritis atau acute labyrhinti$

    aktor -ang menetuskan migraine )a*at men-e+a+kan ertigo jika *asien ertigo

     +ersamaan )engan migraine. 4ertigo )a*at )ise+a+kan oleh 3istula *erilim3atik 

    istula *erim3atik )a*at )ise+a+kn oleh trauma +aik langsung atau*un +arotraumas,

    mengejan. Bersin atau gerakan -ang mengaki+atkan telinga ke +awah akan

    mem*rookasi ertigo *a)a *asien )engan 3istula *erilim3atik. A)an-a 3enomena

    'ullio#s ( nistagmus )an ertigo -ang )ise+a+kan suara +ising *a)a 3rekuensi tertentu0

    mengarah ke*a)a *en-e+a+ *eri3er. Stess *sikis -ang +erat )a*at men-e+a+kan

    ertigo, menan-akan tentang stress *sikologis atau *sikiatri terutama *a)a *asien

    -ang *a)a anamsesis ti)ak ook )engan *en-e+a+ 3isik ertigo mana*un.

    $. 4$8AA KINIS

    =ejala klinis *asien )engan diiness )an ertigo )a*at +eru*a gejala *rimer,

    sekun)er atau*un gejala non s*esi3ik. =ejala *rimer )iaki+atkan oleh gangguan *a)a

    sensorium. =ejala *rimer +eru*a ertigo, imulsion* osilo*sia, ata8ia, gejala

     *en)engaran. 4ertigo, )iartikan se+agai sensasi +er*uta. 4ertigo )a*at hori>ontal,

    ertial atau rotasi. 4ertigo hori>ontal meru*a ti*e -ang *aling sering, )ise+a+kan

    oleh )is3ungsi )ari telinga )alam. ?ika +ersamaan )engan nistagmus, *asien +iasan-a

    merasakan sensasi *ergerakan )ari sisi -ang +erlawanan )engan kom*onen lam+at.

    4ertigo ertial jarang terja)i, jika sementara +iasan-a )ise+a+kan oleh BPP4.

    21

  • 8/18/2019 Lapkas Vertigo Uffi DGXSGSGH

    22/46

     Namun jika meneta*, +iasan-a +erasal )ari sentral )an )isertai )engan nistagmus

    )engan gerakan ke +awah atau ke atas. 4ertigo rotasi meru*akan jenis -ang *aling

     jarang )itemukan. ?ika sementara +iasna-a )ise+a+akan BPP4 namun jika meneta*

    )ise+a+akan oleh sentral )an +iasan-a )isertai )engan rotator nistagmus. 15

    Im*ulsi )iartikan se+agai sensasi +er*in)ah, +iasan-a )i)eskre*sikan se+agai

    sensais )i)orong atau )iangkat. Sensasi im*ulse mengin)ikasi )is3ungsi a**aratus

    otolitik *a)a telinga )alam atau *roses sentral sin-al otolit 15

    +scilosia ilusi *ergerakan )unia -ang )irookasi )engan *ergerakan ke*ala.

    Pasien )engan bilateral vestibular loss akan takut untuk mem+uka ke)ua matan-a.

    Se)angkan *asien )negan unilateral vestibular loss akan mengeluh )unia seakan

     +er*utar ketika *asien menoleh *a)a sisi telinga -ang mengalami gangguan. 15

     ,ta-sia a)alah keti)aksta+ilan +erjalan, +iasna-a uniersal *a)a *asien

    )engan ertigo otologik )an sentral. 15

    =ejala *en)engaran +iasan-a +eru*a tinnitus, *engurangan *en)engaran atau

    )istorsi )an sensasi *enuh )i telinga.15

    =ejala sekun)er meli*uti mual, gejala otonom, kelelahan, sakit ke*ala, )an

    sensiiitas isual. 15

    =ejala nons*esi3ik +eru*a  giddiness dan light headness$ Istilah ini ti)ak 

    terlalu memiliki makna *a)a *enggunaan +iasan-a. ?arang )ignkan *a)a *asien

    )engan )is3ungsi telinga namun sering )igunakan *a)a *asien ertigo -ang

     +erhu+ungan )engan *ro+lem me)i. 15

    . Suatu in3ormasi *enting -ang )i)a*atkna )ari anamnesis )a*at )igunakan

    untuk mem+e)akan *eri3er atau sentral meli*uti:5

    • Kare,terist, dizziness

    Perlu )itan-akan mengenai sensasi -ang )irasakan *asien a*akah

    sensasi +er*utar, atau sensasi non s*esi3ik se*erti  giddiness atau liht 

    headness* atau han-a suatu *erasaan -ang +er+e)a ke+ingungan0

    • Kepara(an

    22

  • 8/18/2019 Lapkas Vertigo Uffi DGXSGSGH

    23/46

    (e*arahan )ari suatu ertigo juga )a*at mem+antu, misaln-a: *a)a acute

    vestibular neuritis* gejala awal +iasan-a *arah namun +erkurang )alam

     +e+era*a hari ke)e*an. Pa)a  !ni"re#s disease*  *a)a awaln-a ke*arahan

     +iasan-a meningkat )an kemu)ian +erkurang setelahn-a. Se)angakan *asien

    mengeluh ertigo -nag meneta* )an konstan mungkin memilki *en-e+a+

     *sikologis. 

    • onset dan durasi 2ertigo

    2urasi tia* e*iso)e memiliki nilai )iagnosti -ang signi3ikan, semakin

    lama )urasi ertigo maka kemungkinan kea rah ertigo sentral menja)i le+ih

     +esar. 4ertigo *eri3er umumn-a memilki onset akut )i+an)ingkan ertigo

    sentral keuali *a)a cerebrovascular attac-$  Per+e)aan onset )an )urasi

    maisng"masing *en-e+a+ ertigo )a*at )ilihat *a)a ta+le %. 5

    4ertigo sentral +iasan-a +erkem+ang +ertaha* keuali *a)a ertigo

    sentral -ang +erasal )ari asular misaln-a 94A0. ontal atau

    torsional )an ti)ak )a*at )iham+at oleh 3iksasi mata *a)a o+jek.

    . Klasifi,asi

    4ertigo )a*at +erasal )ari kelainan )i sentral +atang otak, sere+elum atau

    otak0 atau )i *eri3er telinga J )alam, atau sara3 esti+ular0 Turner B, 510.

    1. isiologik : ketinggian, ma+uk u)ara.

    4ertigo 3isiologik a)alah kea)aan ertigo -ang )itim+ulkan oleh stimulasi )ari

    sekitar *en)erita, )imana sistem esti+ulum, mata, )an somatosensorik  +er3ungsi +aik. Kang termasuk )alam kelom*ok ini antara lain :

    Ma+uk gerakan motion sic-ness0

    23

  • 8/18/2019 Lapkas Vertigo Uffi DGXSGSGH

    24/46

    Ma+uk gerakan ini akan )itekan +ila )ari *an)angan sekitar isual

    surroun)0 +erlawanan )engan gerakan tu+uh -ang se+enarn-a. Ma+uk 

    gerakan akan sangat +ila sekitar in)ii)u +ergerak searah )engan

    gerakan +a)an. (ea)aan -ang mem*erookasi antara lain )u)uk )i jok 

     +elakang mo+il, atau mem+aa waktu mo+il +ergerak.

    Ma+uk ruang angkasa s*ae sikness0

    Ma+uk ruang angkasa a)alah 3ungsi )ari kea)aan tan*a +erat

    weightlessness0. Pa)a kea)aan ini ter)a*at suatu gangguan )ari

    keseim+angan antara kanalis semisirkularis )an otolit.

    4ertigo ketinggian height ertigo0

    A)alah uatu insta+ilitas su+jekti3 )ari keseim+angan *ostural )an

    lokomotor oleh karena in)uksi isual, )isertai rasa takut jatuh, )ang

    gejala"gejala egetati3.

    5. Patologik : " sentral

      " *eri3er 

    4ertigo )a*at )iklasi3ikasikan menja)i

  • 8/18/2019 Lapkas Vertigo Uffi DGXSGSGH

    25/46

  • 8/18/2019 Lapkas Vertigo Uffi DGXSGSGH

    26/46

    4angguan pendengaran /0 "0

    4. Patogenesis ' patofisiologi

    Seara umum ertigo tim+ul jika ter)a*at gangguan alat keseim+angan

    tu+uh -ang mengaki+atkan keti)akookan antara *osisi tu+uh in3ormasi a3eren0

    -ang se+enarn-a )engan a*a -ang )i*erse*si oleh susunan sara3 *usat *usat

    kesa)aran0. Susunan a3eren -ang ter*enting )alam sistem ini a)alah susunan

    esti+uler atau keseim+angan, -ang seara terus menerus men-am*aikan

    im*ulsn-a ke *usat keseim+angan. Susunan lain -ang +er*eran ialah sistem o*tik 

    )an *ro"*riose*tik, jaras"jaras -ang menghu+ungkan nuklei esti+ularis )engan

    nuklei N. III, I4 )an 4I, susunan esti+uloretikularis, )an esti+ulos*inalis.

    In3ormasi -ang +erguna untuk keseim+angan tu+uh akan )itangka* oleh rese*tor 

    esti+uler, isual, )an *ro*riose*tikL rese*tor esti+uler mem+erikan kontri+usi

     *aling +esar, -aitu le+ih )ari $ D )isusul kemu)ian rese*tor isual )an -ang

     *aling keil kontri+usin-a a)alah *ro*riose*tik (oar M, 560.

    Pa)a 4ertigo *ost trauma )a*at terja)i aki+at kerusakan telinga )alam,

     N.4III atau hu+ungan erti+ular sentral atau a)an-a salah *ilih antara in*ut

    sensoris -ang )i+utuhkan untuk keseim+angan -ang sem*urna. Mekanisme

    ertigo *ost trauma ke*ala a)alah trauma ke*ala *enetrasi se*erti luka tem+ak 

    -ang meru*akan *en-e+a+ utaman-a, %D mengenai tulang tem*oral )an *a)a

     *en)erita -ang hi)u* kerusakan la+irin )an N. 4III men-e+a+kan kerusakan

     *ermanen 3ungsi kohlea )an erti+ular L 3raktur tulang tem*ora *eka terha)a*

    trauma karena ia *a)at terletak *a)a )asar tengkorak )an mengan)ung rongga

    la+-rinL komosio la+-rin -aitu *er)arahan mikrosko*is kohlea )an la+-rin,

    terja)i *aling sering sesu)ah trauma oksi*italL komosio sere+ri )imana ertigo

    )ise+a+kan *eru+ahan otak mikrosko*is -ang )i3us -ang men-ertai komosio

    26

  • 8/18/2019 Lapkas Vertigo Uffi DGXSGSGH

    27/46

    ringan, mekanisme *aling sering kerusakan otak aki+at trauma ke*ala tum*ul

    a)alah gerakan )an )e3ormitas otak *a)a waktu gerakan ke*ala -ang e*at ti+a"

    ti+a )ihentikan, +agian iskoelastik otak men-e+a+kan ia teta* +ergerak, )engan

    rotasi )i sekitar sum+u +atang otak sehingga )a*at men-e+a+kan keruskaan sara3 

    ranial, termasuk N.4IIIL )an 3istula *eril-m*atik se+agai aki+at ru*ture

    mem+rane Hoal or roun) win)ow ?oesoe3 )an (usumastuti, 550.

    6. #IA4N!SIS BAN#IN4

    B$NI4N PA"!3S%A P!SITI!NA V$"TI4! &BPPV) 

    a)alah salah satu jenis ertigo esti+ular ti*e *eri3er -ang *aling

    sering )ijum*ai, )itan)ai )engan serangan"serangan -ang menghilang

    s*ontan. BPP4 +ukan suatu *en-akit, melainkan suatu sin)roma se+agai

    gejala sisa )ari *en-akit *a)a telinga )alam. tiologi I)io*atik $D0 )an

    simtomatik *asa trauma, *asa"la+irintitis irus, insu3isiensi

    erte+ro+asilaris, maniere, *asa"o*erasi, ototoksisitas, mastoi)itis kronik.

    =ejala klinis a)alah ertigo tim+ul men)a)ak *a)a *eru+ahan *osisi,

    misaln-a miring ke satu sisi *a)a waktu +er+aring, +angkit )ari ti)ur,

    mem+ungkuk atau waktu menegakkan kem+ali +a)an, menun)uk atau

    menenga)ah, serangan +erlangsung kurang )ari & )etik, +isa )isertai rasa

    mual, ka)ang"ka)ang muntah ?oesoe3 )an (usumastuti, 550.

    • V$"TI4! !KUA" 

    tim+ul se+agai aki+at )ari keti)akookan isual"esti+ular oleh

    karena gangguan *englihatan *a)a kelainan re3raksi atau *aresis okulomotor.

    4ertigo oular *a)a kelainan re3raksi +isa +erlangsung le+ih lama *a)a

     *enggunaan kaamata +er)io*tri tinggi, *asa o*erasi katarak untuk 

    mengoreksi gangguan isus -ang +erat. Pa)a kea)aan ini a)a*tasi )engan

    re3leks okulo"esti+ular +erjalan lam+at atau ti)ak +isa menuku*i terutama

    27

  • 8/18/2019 Lapkas Vertigo Uffi DGXSGSGH

    28/46

     *a)a orang tua. Tera*i oular aki+at kelainan re3raksi +isa hilang tan*a tera*i

    )an +ersi3at sementara, oleh karena a)an-a kom*ensasi sentral ?oesoe3 )an

    (usumastuti, 550.

    • P$NAKIT %$NI$"$5

     hi)ro*s en)olim3atik -ang )itan)ai oleh +er+agai kum*ulan gejala +eru*a

    ertigo -ang e*iso)iL gangguan *en)engaran, tinnitus )an rasa *enuh atau

    tertekan )i )alam telinga. aktor -ang )a*at menim+ulkan *en-akit ini a)alah

    gangguan lokal keseim+angan garam )an air -ang men-e+a+kan e)ema

    en)olim3, gangguan regulasi otonom sistem en)olim3, alergi loal telinga

    )alam, -ang men-e+a+kan e)ema )an gangguan ontrol otonom, gangguan

    askularisasi telinga )alam terutama stria askularis. =angguan )uktus atau

    sakus en)olim3atik -ang mengganggu a+so+rsi en)olim3, )ll. =ejala )an tan)a

    khas -aitu serangan *ertama sangat +erat +eru*a ertigo -ang e*iso)i,

    gangguan *en)engaran -ang +er3luktuasi, tinitus, serta rasa *enuh )an

    tertekan )i )alam telinga.tes gliserin -ang mem+uktikan a)an-a hi)ro*s

    • ABI"INTITIS 

    a)alah *roses in3lamasi )ari elemen mem+rane telinga +agian )alam -ang )a*at

    )ise+a+kan oleh irus mau*un +akteri.

  • 8/18/2019 Lapkas Vertigo Uffi DGXSGSGH

    29/46

    luas )isertai sakit ke*ala -ang +ermula )ari *an)angan gela* sesaat sam*ai

    keti)akseim+angan -ang kronis, )isertai kelainan tes unilateral mau*un +ilateral.

     Nistagmus s*ontan )a*at )ijum*ai *a)a 7D kasus ?oesoe3 )an (usumastuti,

    550.

    • K$AINAN V$STIBU$" AN4 #IS$BABKAN !$6 !BAT9

    !BATAN.

    =ejala gait ata8ia )an osillo*sia a)alah gejala utama aki+at kelainan esti+ular 

     +ilateral, gejala lain keti)aksta+ilan *ostur ke*ala )an kelainan *sikologis. Pa)a

    ototoksisitas stre*tom-sin terja)i kelainan keseim+angan )an juga kehilangan

    orientasi lingkungan, ka)ang"ka)ang )alam +entuk *erasaan *using. Pa)a *asien

    -ang mengalami kehilangan 3ungsi esti+ular +ilateral le+ih mengeluh ka+urn-a

     *an)angan atau )i*lo*ia )ari*a)a mengeluh osillo*sia. tiologin-a a)alah

    a)an-a amino gl-osi)es, is")iamino")ihloro*latinum is*latin0 ototo8i0,

    sali-tes )an hloroEuine ohleoto8i, esti+uloto8i0. =entamiin,

    stre*tom-in, )an to+ram-in meru*akan esti+uloto8i aminogl-osi)es -ang

    terja)i *a)a tu+uh manusia. 2ih-)rostre*tom-in, kanam-in, neom-in, )an

    amikain a)alah ohleoto8i -ang *aling )ominan

    I. T$"API

    Prinsip umum terapi Vertigo

    • %edi,asi

    (arena *en-e+a+ ertigo +eragam, sementara *en)erita seringkali merasa

    sangat terganggu )engan keluhan ertigo terse+ut, seringkali menggunakan

     *engo+atan sim*tomatik.

  • 8/18/2019 Lapkas Vertigo Uffi DGXSGSGH

    30/46

      Ti)ak semua o+at antihistamin mem*un-ai si3at anti ertigo.

    Antihistamin -ang )a*at mere)akan ertigo se*erti o+at )imenhi)rinat,

    )i3enhi)ramin, meksilin, siklisin. Antihistamin -ang mem*un-ai anti ertigo

     juga memiliki aktiitas anti"kholinergik )i susunan sara3 *usat. Mungkin

    si3at anti"kholinergik ini a)a kaitann-a )engan kemam*uann-a se+agai o+at

    antiertigo. 3ek sam*ing -ang umum )ijum*ai ialah se)asi mengantuk0.

    Pa)a *en)erita ertigo -ang +erat e3ek sam*ing ini mem+erikan )am*ak 

    -ang *ositi3.

    " Betahistin

    Sen-awa Betahistin suatu analog histamin0 -ang )a*at meningkatkan

    sirkulasi )i telinga )alam, )a*at )i+erikan untuk mengatasi gejala ertigo.

    3ek sam*ing Betahistin ialah gangguan )i lam+ung, rasa enek, )an

    sesekali Hrash )i kulit. Betahistin Mes-late Merislon0

    2engan )osis 6 mg 1 ta+let0 J 15 mg, & kali sehari *er oral. Betahistin )i ;l Betaser0

      2engan )osis 7 mg 1 ta+let0, & kali sehari. Maksimum 6 ta+let

    )i+agi )alam +e+era*a )osis.

      " 2imenhi)rinat 2ramamine0

  • 8/18/2019 Lapkas Vertigo Uffi DGXSGSGH

    31/46

    ine Stugeron0 )an lunari>ine Si+elium0 sering

    )igunakan. Meru*akan o+at su*resan esti+ular karena sel ram+ut esti+ular 

    mengan)ung +an-ak terowongan kalsium. Namun, antagonis kalsium sering

    mem*un-ai khasiat lain se*erti anti kholinergik )an antihistamin. Sam*ai

    )imana si3at -ang lain ini +er*eran )alam mengatasi ertigo +elum

    )iketahui.

      " 9innari>ine Stugerone0

    Mem*un-ai khasiat menekan 3ungsi esti+ular. 2a*at mengurangi

    res*ons terha)a* akselerasi angular )an linier. 2osis +iasan-a ialah 1$ J 

    & mg, & kali sehari atau 1 8 #$ mg sehari. 3ek sam*ing ialah rasa

    mengantuk se)asi0, rasa a*e, )iare atau konsti*asi, mulut rasa kering )an

    Hrash )i kulit.

      $N!TIA;IN$

    (elom*ok o+at ini +an-ak mem*un-ai si3at anti emetik anti muntah0.

     Namun ti)ak semua mem*un-ai si3at anti ertigo. (hlor*roma>ine

    ine Stemetil0 sangat e3ekti3 untuk nausea -ang

    )iaki+atkan oleh +ahan kimiawi namun kurang +erkhasiat terha)a* ertigo.

      " Prometha>ine Phenergan0

    Meru*akan golongan enotia>ine -ang *aling e3ekti3 mengo+ati

    ertigo. e0, % kali sehari *er oral atau *arenteral suntikan

    31

  • 8/18/2019 Lapkas Vertigo Uffi DGXSGSGH

    32/46

    intramusular atau intraena0. 3ek sam*ing -ang sering )ijum*ai ialah

    se)asi mengantuk0, se)angkan e3ek sam*ing ekstra*irami)al le+ih se)ikit

    )is+an)ing o+at enotia>ine lainn-a.

      " (hlor*roma>ine im ialah 5$ mg 1 ta+let0 J 

    $ mg, & J % kali sehari. 3ek sam*ing ialah se)asi mengantuk0.

      !BAT SI%PAT!%I%$TIK 

      C+at sim*atomimetik )a*at juga menekan ertigo. Salah satun-a o+at

    sim*atomimetik -ang )a*at )igunakan untuk menekan ertigo ialah e3e)rin.

      " 3e)rin

  • 8/18/2019 Lapkas Vertigo Uffi DGXSGSGH

    33/46

      2osis )a*at )i+erikan ,$ mg J 1 mg

      " 2ia>e*am

    2osis )a*at )i+erikan 5 mg J $ mg.

    !BAT ANTI K6!IN$"4IK 

    C+at antikolinergik -ang akti3 )i sentral )a*at menekan aktiitas sistem

    esti+ular )an )a*at mengurangi gejala ertigo.

      " Sko*olamin

    Sko*olamin )a*at *ula )ikom+inasi )engan 3enotia>ine atau e3e)rin )an

    mem*un-ai khasiat sinergistik. 2osis sko*olamin ialah ,& mg J ,6 mg, &

     J % kali sehari.

    • Non %edi,amentosa

    Susunan sara3 *usat mem*un-ai kemam*uan untuk mengkom*ensasi

    gangguan keseim+angan. Namun )a*at )ijum*ai +e+era*a *en)erita -ang

    kemam*uan a)a*tasin-a kurang +aik. ;al ini mungkin )ise+a+kan oleh

    a)an-a gangguan lain )i susunan sara3 *usat, atau )i)a*atkan )e3isit sistem

    isual atau *ro*riose*ti3n-a. A*a+ila o+at ti)ak +an-ak mem+antu, maka

    )i*erlukan latihan 3isik esti+ular.

  • 8/18/2019 Lapkas Vertigo Uffi DGXSGSGH

    34/46

    1. Ber)iri tegak )engan mata )i+uka, kemu)ian )engan mata )itutu*.

    5. Clahraga -ang menggerakkan ke*ala gerakan rotasi, 3leksi, ekstensi,

    gerak miring0.&. 2ari sika* )u)uk )isuruh +er)iri )engan mata ter+uka, kemu)ian )engan

    mata tertutu*.%. ?alan )i kamar atau ruangan )engan mata ter+uka kemu)ian )engan mata

    tertutu*.

    $. Berjalan Htan)em kaki )alam *osisi garis lurus, tumit kaki -ang satu

    men-entuh jari kaki lainn-a )alam melangkah0.

    6. ?alan menaiki )an menuruni *ermukaan miring.

    #. Melirikkan mata kearah hori>ontal )an ertikal.

    7. Melatih gerakan mata )engan mengikuti o+jek -ang +ergerak )an jugamem3iksasi *a)a o+jek -ang )iam.

    Trauma -apitis

    A. 2e3inisi

    9e)era ke*ala a)alah trauma mekanik *a)a ke*ala -ang terja)i +aik seara

    langsung atau ti)ak langsung -ang kemu)ian )a*at +eraki+at ke*a)a gangguan 3ungsi

    neurologis, 3ungsi 3isik, kogniti3, *sikososial, +ersi3at tem*orer atau *ermanen.

    Menurut Brain .n/ury ,ssosiation o% ,merica, e)era ke*ala a)alah suatu kerusakan

     *a)a ke*ala, +ukan +ersi3at kongenital atau*un )egenerati3, teta*i )ise+a+kan oleh

    serangan'+enturan 3isik )ari luar, -ang )a*at mengurangi atau mengu+ah kesa)aran

    -ang mana menim+ulkan kerusakan kemam*uan kogniti3 )an 3ungsi 3isik.

    B. 4ambaran ,lini, 

    34

  • 8/18/2019 Lapkas Vertigo Uffi DGXSGSGH

    35/46

    =am+aran klinis )i tentukan +er)asarkan )erajat e)era )an lokasin-a, )erajat

    e)era )a*at )i nilai menurut tingkat kesa)arann-a melalui s-stem =9S.

    B. Patofisiologi

    a. %e,anisme dan Patofisiologi

    9i)era ke*ala )a*at terja)i aki+at +enturan langsung atau*un ti)ak langsung

     *a)a ke*ala. (elainan )a*at +eru*a i)era otak 3okal atau )i3us )engan atau tan*a

    3raktur tulang tengkorak. 9i)era 3okal )a*at men-e+a+kan memar otak, hematome

    e*i)ural, su+)ural )an intrasere+ral. 9i)era )i3us )a*at mengaki+atkan gangguan

    3ungsi saja, -aitu gegar otak atau e)era struktural -ang )i3us.1

    2ari tem*at +enturan, gelom+ang kejut )ise+ar ke seluruh arah. =elom+ang

    ini mengu+ah tekanan jaringan )an +ila tekanan uku* +esar, akan terja)i kerusakan

    35

  • 8/18/2019 Lapkas Vertigo Uffi DGXSGSGH

    36/46

     jaringan otak )i tem*at +enturan -ang )ise+ut Hcou atau )item*at -ang

     +erse+erangan )engan +enturan countre cou0.1

      =angguan meta+olisme jaringan otak akan mengaki+atkan oe)em -ang )a*at

    men-e+a+kan herniasi jaringan otak melalui 3oramen magnum, sehingga jaringan

    otak terse+ut )a*at mengalami iskhemi, nekrosis, atau *er)arahan )an kemu)ian

    meninggal.1

      ungsi otak sangat +ergantung *a)a terse)ian-a oksigen )an glukosa. 9e)era

    ke*ala )a*at men-e+a+kan gangguan su*lai oksigen )an glukosa, -ang terja)i karena

     +erkurangn-a oksigenisasi )arah aki+at kegagalan 3ungsi *aru atau karena aliran

    )arah ke otak -ang menurun, misaln-a aki+at s-ok. (arena itu, *a)a e)era ke*ala

    harus )ijamin +e+asn-a jalan na3as, gerakan na3as -ang a)ekuat )an hemo)inamik 

    ti)ak terganggu sehingga oksigenisasi uku*.

    -. Klasifi,asi

    " Simle 0ead .n/ury

    2iagnosa simle head in/ury )a*at )itegakkan +er)asarkan:

    a. A)a riwa-at trauma ka*itis

     +. Ti)ak *ingsan

    . =ejala sakit ke*ala )an *using

    Umumn-a ti)ak memerlukan *erawatan khusus, uku* )i+eri o+at

    sim*tomatik )an uku* istirahat.

    " &ommotio &erebri

    &ommotio cerebri  geger otak0 a)alah kea)aan *ingsan -ang +erlangsung ti)ak le+ih )ari 1 menit aki+at trauma ke*ala, -ang ti)ak 

    )isertai kerusakan jaringan otak. Pasien mungkin mengeluh n-eri ke*ala,

    ertigo, mungkin muntah )an tam*ak *uat.

    36

  • 8/18/2019 Lapkas Vertigo Uffi DGXSGSGH

    37/46

  • 8/18/2019 Lapkas Vertigo Uffi DGXSGSGH

    38/46

  • 8/18/2019 Lapkas Vertigo Uffi DGXSGSGH

    39/46

    • 9e)era (e*ala Berat 9(B0

    o Skor =9S 7

    o =ejaln-a seru*a )engan 9(S, han-a )alam tingkat -ang le+ih

     +erat

    o Terja)in-a *enurunan kesa)aran seara *rogesi3 

    o A)an-a 3raktur tulang tengkorak )an jaringan otak -ang

    terle*as.

    " Per)arahan *i)ural.

    ;ematoma e*i)ural terletak )i luar )ura teta*i )i )alam rongga tengkorak 

    )an gam+arann-a +er+entuk +ikoneks atau men-eru*ai lensa em+ung. Sering

    terletak )i area tem*oral atau tem*oro *arietal -ang +iasan-a )ise+a+kan oleh

    ro+ekn-a arteri meningea me)ia aki+at 3raktur tulang tengkorak.

    " Per)arahan Su+)ural

     Per)arahan su+)ural le+ih sering terja)i )ari*a)a *er)arahan e*i)ural.

    Per)arahan ini terja)i aki+at ro+ekn-a ena"ena keil )i *ermukaan korteks

    sere+ri. Per)arahan su+)ural +iasan-a menutu*i seluruh *ermukaan hemis3er 

    otak.Biasan-a kerusakan otak le+ih +erat )an *rognosisn-a jauh le+ih +uruk 

    )i+an)ingkan *er)arahan e*i)ural.

    #. Pemeri,saan Penunjang

    − oto "ontgen polos

    Pa)a trauma ka*itis *erlu )i+uat 3oto rontgen ke*ala )an kolumna

    erte+ralis serikalis. ilm )iletakkan *a)a sisi lesi aki+at +enturan. Bila lesiter)a*at )i )aerah oksi*ital, +uatkan 3oto anterior"*osterior )an +ila lesi *a)a kulit

    ter)a*at )i )aerah 3rontal +uatkan 3oto *osterior"anterior. Bila lesi ter)a*at *a)a

    )aerah tem*oral, *ariental atau 3rontal lateral kiri, 3ilm )iletakkan *a)a sisi kiri

    )an )i+uat 3oto lateral )ari kanan ke kiri. (alau )i)uga a)a 3raktur +asis kranii,

    39

  • 8/18/2019 Lapkas Vertigo Uffi DGXSGSGH

    40/46

    maka )i+uatkan 3oto +asis kranii )engan ke*ala menggantung )an sinar rontgen

    terarah tegak lurus *a)a garis antar angulus man)i+ularis tulang rahang +awah0.

    oto kolumna erte+ralis serikalis )i+uat anterior"*osterior )an lateral untuk 

    melihat a)an-a 3raktur atau )islokasi. Pa)a 3oto *olos tengkorak mungkin )a*at

    )itemukan garis 3raktur atau 3raktur im*resi. Tekanan intrakranial -ang tinggi

    mungkin menim+ulkan im*ressions )igitae.

    " -ompute Tomografi, S1an &-T9S1an)

    9T"San )ii*takan oleh ;ouns3iel) )an Am+rose *a)a tahun 1!#5.

    2engan *emeriksaan ini kita )a*at melihat ke )alam rongga tengkorak. Potongan"

     *otongan melintang tengkorak +ersama isin-a tergam+ar )alam 3oto )engan

     jelas.%& In)ikasi *emeriksaan 9T"San *a)a *en)erita trauma ka*itis : .1. =9S

    1$ atau ter)a*at *enurunan kesa)aran .5. Trauma ka*itis ringan -ang )isertai

    )engan 3raktur tulang tengkorak .&. A)an-a tan)a klinis 3raktur +asis kranii .%.

    A)an-a kejang .$. A)an-a tan)a neurologis 3okal .6. Sakit ke*ala -ang meneta*.

    " %"I &%agneti1 "esonan1e Imaging)

    MRI )a*at mem+erikan 3oto +er+agai kelainan *arenkim otak )engan

    le+ih jelas.Be+era*a keuntungan MRI )i+an)ingkan )engan 9T"San -aitu :

    le+ih +aik )alam menilai e)era su+"akut, termasuk kontusio, shearing injur-,

    )an su+ )ural hematoma, le+ih +aik )alam menilai )an melokalisir luasn-a

    kontusio )an hematoma seara le+ih akurat karena mam*u melakukan

     *enitraan )ari +e+era*a *osisi, )an le+ih +aik )alam *enitraan e)era +atang

    otak. Se)angkan kerugian MRI )i+an)ingkan )engan 9T"San -aitu:

    mem+utuhkan waktu *emeriksaan lama sehingga mem+utuhkan alat

    monitoring khusus *a)a *asien trauma ka*itis +erat, kurang sensiti3 )alam

    menilai *er)arahan akut, kurang +aik )alam *enilaian 3raktur, *er)arahan

    su+arahnoi) )an *neumose3alus minimal )a*at terlewatkan.

    40

  • 8/18/2019 Lapkas Vertigo Uffi DGXSGSGH

    41/46

  • 8/18/2019 Lapkas Vertigo Uffi DGXSGSGH

    42/46

    Tujuan ra*at inap -K":

    Mengatasi gejala muntah, sakit ke*ala, ertigo0

    Mengealuasi a)an-a keluhan terutama0 gangguan 3ungsi luhur *asa trauma

     +erke*anjangan -ang akan mem*engaruhi kualitas hi)u*

    Menilai kemungkinan terja)in-a hematoma e*i)ural atau hematoma

    su+)ural&,#

    Tata la,sana dan tinda, lanjut

    " Tirah +aring )engan ke*ala )itinggalkan 5" &, )imana *osisi ke*ala )an

    )a)a *a)a satu +i)ang, laman-a )isesuaikan )engan keluhan sakit ke*ala,

    muntah, ertigo0. Mo+ilisasi +ertaha* harus )ilakukan see*atn-a

    " Simtomatis:

    Analgetik *arasetamol, asam me3enamat0, anti ertigo +eta histin mesilat0,

    antiemetik 

    " Anti+iotik jika a)a luka am*iilin %8$ mg0" Perawatan luka

    " Muntah /0, +erikan I42 Na9l ,!D atau Ringer

  • 8/18/2019 Lapkas Vertigo Uffi DGXSGSGH

    43/46

    Bersihkan sisa muntahan, )arah, len)ir, atau gigi *alsu

    Isi lam+ung )ikosongkan melalui *i*a nasogastrik untuk menghin)ari as*irasi

    B:Berikan oksigen )osis tinggi 1"1$ liter'menit, intermitten

    " Bila *erlu *akai entilator 

    9: ?ika terja)i hi*otensi sistolik ! mm;g0, ari *en-e+a+n-a, oleh 3aktor 

    ekstrakranial +eru*a hi*oolemi aki+at *er)arahan luar atau ru*tur alat )alam, trauma

    )a)a )isertai tam*ona)e jantung atau *neumotorak )an shok se*tik.

    Tin)akan tata laksana:

    " Menghentikan sum+er *er)arahan

    " Restorasi olume )arah )engan airan isotonik, -aitu Na9l ,!D atau ringer 

    laktat *er in3us

    " Mengganti )arah -ang hilang )engan *lasma, h-)ro8-eth-l starh atau )arah

    .,ompli,asi

    Kompli,asi 1edera ,epala ringan

    =ejala merasa lemah, kaku, hilang keseim+angan,

    Mual, muntah )an mengalami *enurunan selera makan.

    (ehilangan kesa)aran sementara, amnesia se*utar keja)ian, ertigo.

    (esulitan +erkonsentrasi, *elu*a, gangguan +iara.

    (e+ingungansaat keja)ian )an ke+inggungan terus meneta* setelah e)era

    43

  • 8/18/2019 Lapkas Vertigo Uffi DGXSGSGH

    44/46

    Kompli,asi 1edera ,epala sedang > berat

    (e+ooran airan sere+ros*inal aki+at 3raktur *a)a 3ossa anterior )ekat sinus

    3rontal atau )ari 3raktur tengkorak +agian *etrous )ari tulang tem*oral.

    (ejang *asa trauma )a*at terja)i segera )alam 5% jam *ertama 0

    Peninggian tekanan intra kranial e)ema sere+ri0

    (erusakan otak sekun)er aki+at *roses )esak ruang -ang meninggi )an

    kom*likasi sistemik hi*otensi, hi*oksemia )an asi)osis

    Aki+at a)an-a e)era otak maka *em+uluh )arah otak akan mele*askan

    serotonin +e+as -ang +er*eran akan melonggarkan hu+ungan antara en)otel

    )in)ing *em+uluh )arah sehingga le+ih *ernia+el, maka Bloo) Brain Barrier 

     *un akan terganggu, )an terja)ilah oe)ema otak regional atau )i33us

    asogenik oe)em sere+ri0 Ce)ema sere+ri lokal akan ter+entuk & menit

    sesu)ah men)a*at trauma )an kemu)ian oe)ema akan men-e+ar mem+esar.

    Ce)ema otak le+ih +an-ak meli+atkan sel"sel glia, terutama *a)a sel astrosit

    intraseluler0 )an ekstraseluler )i su+stansia al+a. "mutism'oma igil, a*alli

    state, loke) in s-n)rome0.

    BAB III

    K$SI%PUAN

    44

  • 8/18/2019 Lapkas Vertigo Uffi DGXSGSGH

    45/46

  • 8/18/2019 Lapkas Vertigo Uffi DGXSGSGH

    46/46

    1.