26
LAPORAN RENCANA KEGIATAN (LRK) KULIAH KERJA NYATA TIM I TAHUN 2014 KELURAHAN/DESA : SAMBENG KECAMATAN : BOROBUDUR KABUPATEN : MAGELANG Disusun oleh : Umbu Jesse Ratundima L2A009165 Gina Nadya Emeralda 15010110130087 Gitta Ardianingjakti 15010110130088 Pustika Mayangsari 15010110130103 Vajri Okvianto 21100110110013 Dony Defrianto 21120110110007 Neneng Mey Dian I. 22020110120080 Yulia Nurlaila 22020110130086 Rahmad Triadi 26020210110008 Diana Dewinda 26030110110006 PUSAT PELAYANAN KULIAH KERJA NYATA (P2KKN) LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT (LPPM) UNIVERSITAS DIPONEGORO SEMARANG 2013

LRK Desa Sambeng

Embed Size (px)

Citation preview

LAPORAN RENCANA KEGIATAN(LRK)KULIAH KERJA NYATA TIM I TAHUN 2014

KELURAHAN/DESA : SAMBENGKECAMATAN : BOROBUDURKABUPATEN : MAGELANG

Disusun oleh :Umbu Jesse RatundimaL2A009165Gina Nadya Emeralda15010110130087Gitta Ardianingjakti15010110130088Pustika Mayangsari15010110130103Vajri Okvianto21100110110013Dony Defrianto21120110110007Neneng Mey Dian I.22020110120080Yulia Nurlaila22020110130086Rahmad Triadi26020210110008Diana Dewinda26030110110006

PUSAT PELAYANAN KULIAH KERJA NYATA (P2KKN)LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT (LPPM)UNIVERSITAS DIPONEGOROSEMARANG 2013

HALAMAN PENGESAHAN LRK DESA

Dengan selesainya Kegiatan Survey oleh TIM I KKN-PPM Tahun 2014Desa Sambeng Kecamatan Borobudur yang beranggotakan:

NO.NAMA MAHASISWANIMTANDA TANGAN

1.2.3.4.5.6.7.8.9.10.Umbu Jesse RatundimaGina Nadya EmeraldaGitta ArdianingjaktiPustika MayangsariVajri OkviantoDony DefriantoNeneng Mey Dian I.Yulia NurlailaRahmad TriadiDiana DewindaL2A009165150101101300871501011013008815010110130103211001101100132112011011000722020110120080220201101300862602021011000826030110110006

1. ...

3. ...

5. ...

7.

9. ...

2. ...

4. ...

6.

8. ...

10. .

Maka kami mengajukan pengesahan atas LRK yang telah disusun.

Semarang, Desember 2013

Mengetahui, Kepala Desa SambengKoordinator Desa

(Giyarto)(Dony Defrianto)NIM. 21120110110007Menyetujui,Dosen Kuliah Kerja Nyata

Dosen PembimbingDosen Pembimbing Lapangan ILapangan II

Prof Ir. Edi Dharmawan, M. Eng. Ir. Gunawan Widhi Santoso, M.Sc.NIP. 19551108 198303 1 002NIP. 19600910 198703 1 003KATA PENGANTARPuji syukur kami panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, yang telah melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya sehingga dapat terselesaikannya Laporan Rencana Kegiatan KKN-PPM Universitas Diponegoro Desa Sambeng Kecamatan Borobudur Kabupaten Magelang Tim I periode 2014 dengan baik.Program Kuliah Kerja Nyata Pembelajaran dan Pemberdayaan Masyarakat (KKN-PPM) dilaksanakan dalam rangka mewujudkan dan mengembangkan misi sesuai dengan Tri Dharma Perguruan Tinggi, khususnya pada misi pengabdian masyarakat. KKN-PPM merupakan bagian integral dari kurikulum pendidikan yang mencerminkan suatu bentuk kegiatan yang dilaksanakan diluar kampus dengan tujuan memperlancar proses pembangunan dalam masyarakat.Dalam kaitannya dengan pelaksanaan dan penyusunan Laporan Rencana Kegiatan KKN-PPM Universitas Diponegoro Desa Sambeng Kecamatan Borobudur Kabupaten Magelang ini, kami mengucapkan terima kasih kepada:1. Prof Ir. Edi Dharmawan, M. Eng. selaku Dosen Pembimbing Lapangan I,2. Ir. Gunawan Widhi Santoso, M.Sc. selaku Dosen Pembimbing Lapangan II,3. Bapak Giyarto selaku Kepala Desa Sambeng,4. Seluruh Perangkat Desa dan warga Desa Sambeng.Penyusun merasa laporan ini masih belum sempurna oleh karena itu penyusun mengharapkan kritik dan saran yang membangun demi kesempurnaan laporan ini. Penyusun berharap semoga laporan ini dapat berguna dan bermanfaat dalam menambah pengetahuan bagi penyusun khususnya serta pembaca pada umumnya.

Semarang, Desember 2013

Tim Pelaksana KKN-PPM Tahun 2014 Desa Sambeng

DAFTAR ISI

HALAMAN PENGESAHAN LRK DESA2KATA PENGANTAR3DAFTAR ISI4A.Identifikasi Permasalahan5B.Prioritas Pemilihan Permasalahan9C.Rencana Program KKN-PPM11

TABEL AKUMULASI RENCANA KEGIATANDESA SAMBENGKECAMATAN BOROBUDURKABUPATEN MAGELANG

Susunan rancangan program KKN-PPM ini dirancang sesuai dengan tema dan jenis program KKN-PPM, kompetensi, disiplin ilmu masing-masing mahasiswa peserta KKN-PPM, keadaan masyarakat dan potensi yang ada di Desa Sambeng, Kecamatan Borobudur, Kabupaten Magelang. Akumulasi rencana kegiatan pada tingkat desa ini akan dimulai dari identifikasi masalah, kemudian dilanjutkan dengan penentuan prioritas pemilihan permasalahan. Selanjutnya diakhiri dengan rekapitulasi program KKN-PPM pada tingkat desa.A. IDENTIFIKASI PERMASALAHANDalam merancang program kerja, perlu pemahaman awal terhadap potensi dan masalah yang terdapat di Desa Sambeng dan untuk melengkapi pembuatan rencana program kerja di Desa Sambeng Kecamatan Borobudur Kabupaten Magelang, maka dilakukan survei yang bertujuan untuk pengumpulan informasi dan data-data permasalahan yang ada di desa untuk keperluan penyusunan rencana program kegiatan KKN-PPM, baik kepada perangkat desa, masyarakat sekitar, maupun instansi terkait. Survei ini dimaksudkan untuk menggali potensi yang ada dan agar dapat mengembangkannya. Adapun hasil survei yang dilakukan dalam pengumpulan informasi dan data-data permasalahan yang ada di Desa Sambeng dapat dilihat pada tabel 1:Tabel 01Rekapitulasi Identifikasi Seluruh Permasalahan Tingkat DesaNoPermasalahanLokasiSumber(P,M,D)*

1Fasilitas gedung sekolah yang mulai rusakDesa SambengP

2Masih banyak rumah kumuh akibat alasan ekonomiDesa SambengP

3Belum adanya kesadaran mengenai Kesehatan dan Keselamatan KerjaDesa SambengP

4Pentingnya saluran drainase untuk kesehatan, kebersihan dan kenyamanan lingkunganDesa SambengM

5Kurangnya berkembangnya media pembelajaran anak usia dini yang memicu stimulasi motorik halus.Desa SambengM

6Kurangnya pengetahuan siswa SD kelas 6 tentang teknik manajemen waktu.Desa SambengM

7Kurangnya keterlibatan orangtua dalam bentuk dukungan sosial terhadap kegiatan belajar anak.Desa SambengP, M

8Tidak aktifnya kegiatan organisasi remaja.Desa SambengP

9Kurangnya pengetahuan masyarakat mengenai tumbuh kembang anak usia dini.Desa SambengM

10Kurangnya media pembelajaran yang bervariasi untuk Pendidikan Anak SDDesa SambengP

11Kurangnya informasi mengenai mestruasi untuk siswi SDDesa SambengM

12Kurangnya informasi dan pendidikan kesehatan mengenai Bahaya MerokokDesa SambengM

13Kurangnya pengetahuan masyarakat mengenai tumbuh kembang anak usia dini.Desa SambengM

14Minimnya pengetahuan para produsen emping gethuk mengenai aspek di luar proses produksi emping.Desa SambengP

15Kurangnya kesadaran anak anak akan kebersihan diri.Desa SambengM

16Kurangnya kesadaran remaja terhadap potensi yang dimiliki untuk mempersiapkan masa depanDesa SambengM

17Kurangnya pengetahuan masyarakat mengenai potensi bencana di sekitarDesa SambengM

18Kurangnya media penyaluran yang informatif terhadap mitigasi bencanaDesa SambengM

19Kurangnya pengetahuan warga terhadap potensi positif dan negatif di desa.Desa SambengM

20Kurangnya pengetahuan warga terhadap bahaya dan ciri ciri tanah yang berpotensi longsorDesa SambengM

21Kurangnya pengetahuan pegawai desa tentang perbaikan dasar dan peremajaan komputer sehingga banyak yang belum mengetahui cara dan Mperbaikannya.Desa SambengM

22Pentingnya pengetahuan kepada siswa akan aplikasi office yang dapat mempermudah proses belajar mengajar Desa SambengM

23Pentingnya pengetahuan kepada masyarakat tentang dunia internet untuk menunjang pemasaran produk yang dihasilkan.Desa SambengM

24Kurangnya pengetahuan siswa untuk mengembangkan kemampuan untuk mengoperasikan komputer.Desa SambengM

25Ibu hamil di Desa Sambeng belum sepenuhnya memahami apa akibatnya bila keluhan-keluhan selama kehamilan yang bisa berakibat fatal bagi kesehatan ibu dan janin. Mereka juga belum menerapkan senam ibu hamil sebagai latihan sehari-hari untuk persiapan menjelang melahirkan. Di samping itu akses pelayanan kesehatan seperti puskesmas dan rumah sakit sulit untuk dijangkau karena jarak yang ditempuh cukup jauh dari desa.Desa SambengP

26Pengetahuan kader posyandu mengenai perkembangan fisik dan masalah kesehatan pada bayi dan balita terbatas. Hanya sedikit sumber daya manusia yang cukup mengetahui tentang kondisi perkembangan anak. Mereka hanya melihat kondisi anak saat datang di posyandu lewat buku pink namun belum bisa memberikan penjelasan dan solusi yang maksimal mengenai masalah kesehatan pada anak.Desa SambengP

27Lansia di Desa Sambeng kurang peka mengenai status kesehatan mereka. Mereka tetap menjalani pola hidup seperti biasa tanpa memperhatikan akibat yang bisa ditimbulkan. Diketahui bahwa lansia banyak yang Pmenderita hipertensi yang merupakan salah satu tanda dan gejala penyakit Diabetes Mellitus.Desa SambengP

28Remaja putri jarang mendapatkan pendidikan kesehatan mengenai sistem reproduksi. Mereka hanya mendapatkan pengetahuan tersebut dari pelajaran sekolah. Padahal kesehatan reproduksi sangat penting saat mereka merencanakan kehamilan.Desa SambengP

29Orang tua jarang mengajarkan pada anak bagaimana cara gosok gigi secara benar. Sehingga dampaknya banyak balita yang mengalami karies gigi.Desa SambengP

30Prevalensi hipertensi pada lansia cukup tinggi. Masyarakat kurang mengetahui bagaimana cara mengontrol tekanan darah yang benar. Hal ini di dukung dengan kurangnya sosialisasi mengenai pencegahan dan pengontrolan hipertensi kepada warga di desa tersebut.Desa SambengP

31Terdapat kegiatan senam lansia sebagai intervensi kebugaran lansia dan pencegahan atau pengontrolan hipertensiDesa SambengP

32Banyak remaja yang menikah dini dan hamil di luar nikahDesa SambengP

33Banyak anak-anak usia toodler dan balita tersebut yang mengalami karies gigi.Desa SambengP

34Insiden ISPA di desa Sambeng meningkat seiring dengan perubahan cuaca atau musim hujan. Prevalensi ISPA pada balita di desa Sambeng cukup besar. Orangtua kurang tahu tentangbagaimana pencegahan dan penatalaksanaan ISPA pada anak usia toodler dan pra sekolah.Desa SambengP

35Kurangnya bakti pendidikan masyarakatDesa SambengM

36Kurangnya informasi ke siswa mengenai ekosistem laut dan pesisir.Desa SambengM

37Kurangnya pengembangan potensi masyarakatDesa SambengP

38Kurangnya kesadaran akan dampak membuang sampah sembarangan.Desa SambengP

39Kurangnya kreativitas pada usia dini dan remajaDesa SambengM

40Kurangnya pengetahuan tentang pengemasan, pemasaran dan labeling untuk produk berbasis UKM,dan kurangnya pengetahuan penerapan Sanitasi dan Higyene pada pengolahanDesa SambengP, M

41Pengenalan Biota Laut IndonesiaDesa SambengM

42Kurangnya pengenalan terhadap lagu-lagu nasionalDesa SambengM

*P : Perangkat Desa, M : Masyarakat, D : Dinas Instansi Vertikal/ Stakeholder

B. PRIORITAS PEMILIHAN PERMASALAHANBerdasarkan permasalahan yang telah ditemukan dan teridentifikasi di Desa Sambeng Kecamatan Borobudur Kabupaten Magelang yang diperoleh dari berbagai sumber, serta berdasarkan : Disiplin ilmu mahasiswa yang ditempatkan di Desa Sambeng Penentuan skala prioritas didasarkan atas urgensi, keterjangkauan sesuai analisis KUWAT (Kesempatan, Uang, Waktu, Alat, dan Tenaga).Maka alasan pemilihan masalah yang diprioritaskan dalam Tabel 2 sebagai berikut :

Tabel 2Rekapitulasi Prioritas Pemilihan Permasalahan Desa SambengNoPermasalahanAlasan Pemilihan Program

1Kurangnya kesadaran masyarakat dalam pemeliharaan infrastruktur desaBerdasarkan analisis KUWAT, program ini memungkinkan untuk diangkat sebagai program KKN-PPM, karena program ini dapat mengajak masyarakat untuk sadar dan turut serta merawat bagian dari lingkungan desa.

2Media pembelajaran di sekolah yang belum variatif sehingga diperlukan adanya inovasi dan pengembangan.

Berdasarkan analisis KUWAT, program ini memungkinkan untuk diangkat sebagai program KKN-PPM, karena program ini diharapkan dapat meningkatkan minat belajar bagi siswa melalui metode belajar yang menyenangkan bagi siswa.

3Kurangnya kesadaran masyarakat tentang Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS).Berdasarkan analisis KUWAT, program ini memungkinkan untuk diangkat sebagai program KKN-PPM, kareana program ini diharapkan dapat memberikan pengetahuan tentang Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) untuk kesehatan masyakat itu sendiri.

4Minimnya pengetahuan para produsen emping gethuk mengenai aspek di luar proses produksi.Berdasarkan analisis KUWAT, program ini memungkinkan untuk diangkat sebagai program KKN-PPM, karena merupakan aspek yang sangat penting bagi keberlangsungan usaha lokal agar mampu bertahan dan berkembang, serta mampu menjadi kompetitor yang kuat di dunia bisnis.

5Kurang aktifnya kegiatan yang melibatkan para remaja desa untuk mengembangkan diri.Berdasarkan analisis KUWAT, program ini memungkinkan untuk diangkat sebagai program KKN-PPM. Karena kegiatan pengembangan bagi remaja dapat menjadi media yang sangat bermanfaat dalam mendorong remaja melakukan kegiatan-kegiatan yang membangun.

6Kurangnya pengetahuan warga tentang potensi terjadinya bencana alam di desa.Berdasarkan analisis KUWAT, program ini layak untuk diangkat sebagai program KKN-PPM agar warga mampu menghadapi dan menanggulangi bahaya tanah longsor.

7Belum maksimalnya pengembangan kegiatan non-akademik siswa dan pengetahuan umum lainnya.Berdasarkan analisis KUWAT, program ini layak untuk diangkat sebagai program KKN-PPM agar siswa tidak hanya aktif dalam bidang akademik, namun juga lebih kreatif dan memiliki keterampilan dalam bidang lain.

C. RENCANA PROGRAM KKN UNDIPRencana program KKN-PPM yang akan dilaksanakan dengan mengacu pada permasalahan yang telah dipilih dan diprioritaskan serta dapat memberdayakan masyarakat di Desa Sambeng Kecamatana Borobudur Kabupaten Magelang. Rencana program di Desa Sambeng ini khusus untuk program monodisiplin yang sesuai dengan bidang keilmuan (4 program setiap mahasiswa) dan program multidisiplin yang dikerjakan oleh kelompok mahasiswa minimal dari 3 fakultas. Rencana program KKN-PPM di Desa Sambeng akan disajikan dalam Tabel 3 sebagai berikut :

18

Tabel 3Rekapitulasi Rencana Program KKN UNDIPDesa SambengKecamatan BorobudurKabupaten MagelangNo.KegiatanJamKerjaMahasiswa

ABCDEFGHIJ

RENCANA PROGRAM MULTIDISIPLIN

1. Judul Kegiatan: Optimalisasi pemanfaatan singkong untuk peningkatan ekonomi keluarga

aPengendalian K3 dalam proses produksi25 jam

bStrategi penjualan25 jam

cManajemen stressor dalam industri25 jam

dTargetting pasar25 jam

ePengendalian erosi pada lokasi penanaman tanaman singkong 25 jam

fDesain pengemasan25 jam

gManajemen pemeliharaan kesehatan25 jam

hKandungan gizi produk olahan dan perijinan Dinkes25 jam

iPemetaan wilayah tanam25 jam

jSosialisasi singkong sebagai alternatif pengganti nasi25 jam

2. Judul Kegiatan: Program pengembangan kegiatan non-akademik dan ekstrakurikuler SD/MI

aPengenalan rambu-rambu lalu lintas sejak dini25 jam

bPenyuluhan pengembangan diri25 jam

cPemberian games education25 jam

dPeningkatan minat baca untuk anak25 jam

ePembacaan legenda dan keterangan pada peta25 jam

fPengenalan internet sehat kepada anak25 jam

gOptimalisasi program UKS25 jam

hPelatihan P3K25 jam

iPenyuluhan tentang kebersihan lingkungan25 jam

jLearning english for children25 jam

RENCANA PROGRAM MONO DISIPLIN

1Pembenahan gedung sekolah29 jam

2Sosialisasi rumah sederhana, ekonomis, dan tahan lama29 jam

3Sosialisasi Kesehatan dan Keselamatan dalam proyek29 jam

4Normalisasi saluran drainase29 jam

5Pembelajaran Fingerpainting29 jam

6Pelatihan teknik manajemen waktu29 jam

7Penyuluhan Supportive Parents29 jam

8Penyuluhan Pengembangan diri dan Organisasi bagi remaja29 jam

9Penyuluhan gaya hidup sehat (Sosialisasi bahaya merokok pada remaja Sambeng)29 jam

10Pelatihan mengatasi stress pada guru TK atau PAUD29 jam

11Games edukasi (melatih Kerjasama pada anak-anak Sekolah Dasar, permainan kelompok membangun kerjasama)29 jam

12Storytelling cerita edukasi untuk anak-anak kelas 1 Sekolah dasar (dengan media panggung boneka29 jam

13Penyuluhan/psikoedukasi untuk ibu-ibu muda mengenai tumbuh kembang anak usia dini.29 jam

14Pengenalan mindmap sebagai media belajar pada siswa sekolah dasar 29 jam

15Ayo cuci tangan! (melatih anak-anak untuk selalu bersih dengan membiasakan kegiatan cuci tangan)29 jam

16Sharing passion pada remaja desa29 jam

17Pembuatan peta tataguna lahan Desa Sambeng29 jam

18Pembuatan peta potensi rawan bencana geologi Desa Sambeng.29 jam

19Penyuluhan tentang penanggulangan bencana alam berupa erupsi gunung Merapi29 jam

20Penyuluhan tentang jenis dan potensi bencana geologi Desa Sambeng29 jam

21Perbaikan dan peremajaan komputer kantor desa untuk meningkatkan efektifitas para pegawai29 jam

22Pelatihan Microsoft Office kepada siswa 29 jam

23Pembuatan blog untuk sistem informasi desa 29 jam

24Lomba mewarnai menggunakan software Drawing for Kids29 jam

25Deteksi dini Diabetes Mellitus29 jam

26Senam ibu hamil29 jam

27Pendidikan kader posyandu29 jam

28Pendidikan kesehatan Kesehatan Reproduksi Perempuan29 jam

29Pendidikan kesehatan Ayo gosok gigi dengan benar29 jam

30Pendidikan kesehatan Sehat tanpa Hipertensi29 jam

31Senam Lansia29 jam

32Pendidikan kesehatan Hidup Sehat Gigi Sehat29 jam

33Pendidikan kesehatan Seks Bebas dan Pernikahan Dini29 jam

34Pendidikan kesehatan pencegahan dan penatalaksanaan ISPA29 jam

35Mapping GIS Potensi Desa Sambeng29 jam

36Sosialisasi dan Pengadaan Papan Kebersihan, Larangan Membuang Sampah Sembarangan29 jam

37Pengenalan Biota dan Keindahan Laut Indonesia dengan Pemutaran Film Underwater29 jam

38Laut masa depanku(Menggambar dan Mewarnai Siswa SD)29 jam

39Pentingnya menggambar dan mewarnai untuk usia dini29 jam

40Penyuluhan tentang pengemasan, pemasaran dan labeling yang baik untuk produk berbasis UKM29 jam

41Pengenalan Biota Laut Indonesia29 jam

42Cintai lagu nasional29 jam

Nama Mahasiswa TIM KKN I Universitas Diponegoro Semarang Tahun 2014AbjadNama MahasiswaNIMJurusanFakultas

AUmbu Jesse RatundimaL2A009165Teknik SipilTeknik

BGina Nadya Emeralda15010110130087PsikologiPsikologi

CGitta Ardianingjakti15010110130088PsikologiPsikologi

DPustika Mayangsari15010110130103PsikologiPsikologi

EVajri Okvianto21100110110013Teknik GeologiTeknik

FDony Defrianto21120110110007Sistem KomputerTeknik

GNeneng Mey Dian I.22020110120080KeperawatanKedokteran

HYulia Nurlaila22020110130086KeperawatanKedokteran

IRahmad Triadi26020210110008OseanografiPerikanan dan Ilmu Kelautan

JDiana Dewinda26030110110006Teknologi Hasil PerikananPerikanan dan Ilmu Kelautan