30
LAPORAN RENCANA KEGIATAN (LRK) KULIAH KERJA NYATA TIM II KKN TAHUN 2014 KELURAHAN/DESA : DUREN KECAMATAN : BEJEN KABUPATEN : TEMANGGUNG Disusun oleh : Afina Fauziyyah 12030111130038 Fariz Eka Setiawan 22010110120091 Gerral Gerzia 21080111130085 Ovila Marshafeni 14010111130029 Ridha Asrian Luthfi 21020110110050 Trio Setiyo Susilo 14010111130031 Vannya Laksmi Angreani 14020211120008 Yenny Paras Dasuka Cut Ali 21110110110029

Lrk - Desa Duren

Embed Size (px)

DESCRIPTION

contoh laporan rencana kegiatan kkn

Citation preview

Page 1: Lrk - Desa Duren

LAPORAN RENCANA KEGIATAN

(LRK)

KULIAH KERJA NYATA TIM II KKN TAHUN 2014

KELURAHAN/DESA : DUREN

KECAMATAN : BEJEN

KABUPATEN : TEMANGGUNG

Disusun oleh :

Afina Fauziyyah 12030111130038

Fariz Eka Setiawan 22010110120091

Gerral Gerzia 21080111130085

Ovila Marshafeni 14010111130029

Ridha Asrian Luthfi 21020110110050

Trio Setiyo Susilo 14010111130031

Vannya Laksmi Angreani 14020211120008

Yenny Paras Dasuka Cut Ali 21110110110029

PUSAT PELAYANAN KULIAH KERJA NYATA (P2KKN)

LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT (LPPM)

UNIVERSITAS DIPONEGORO

SEMARANG 2014

Page 2: Lrk - Desa Duren

HALAMAN PENGESAHAN

LRK DESA

Dengan selesainya Kegiatan Survei oleh Tim II KKN UNDIP Tahun 2014

Desa Lowungu Kecamatan Bejen yang beranggotakan:

N

ONAMA MAHASISWA NIM TANDA TANGAN

1 Afina Fauziyyah 12030111130038 1. …………...

2 Fariz Eka Setiawan 22010110120091 2. …………….

3 Gerral Gerzia 21080111130085 3. …………...

4 Ovila Marshafeni 14010111130029 4. …………….

5 Ridha Asrian Luthfi 21020110110050 5. …………....

6 Trio Setiyi Susilo 14030111130036 6. ……….…….

7 Vannya Laksmi Angreani14020211120008

7. …….………

8 Yenny P-aras Dasuka Cut Ali 21110110110029 8. …………..….

Maka kami mengajukan pengesahan atas LRK yang telah disusun.

Semarang, 18 Juli 2014

Mengetahui,

Kepala Desa Lowungu Kooordinator Desa

Hidajat Arief Soetama Satrio Kurniadi Widodo NIM 14020111130039

Menyetujui

Dosen Kuliah Kerja Nyata

2Sumardi, ST, MT

NIP 196811111994121001Bulan Prabawani, S.Sos, M.Si., PhD

NIP 197611152003122001Hanan Lanang Dangiran St, Mkes

Page 3: Lrk - Desa Duren

KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan

hidayah-Nya sehingga Laporan Rencana Kegiatan (LRK) Kuliah Kerja Nyata Pembelajaran

Pemberdayaan Masyarakat (KKN-PPM) di Desa Duren, Kecamatan Bejen, Kabupaten

Temanggung Periode II Tahun 2014 dapat diselesaikan dengan baik.

Program KKN-PPM diselenggarakan dalam rangka mewujudkan dan

mengembangkan visi dan misi sesuai dengan Tri Dharma Perguruan Tinggi, khususnya pada

misi pengabdian masyarakat. KKN-PPM merupakan integrasi dari kurikulum pendidikan

yang mencerminkan suatu bentuk kegiatan yang dilaksanakan di luar kampus dengan tujuan

untuk memperlancar proses pembangunan dalam masyarakat. Dengan adanya kegiatan KKN-

PPM yang dilaksanakan di Desa Duren ini diharapkan dapat mewujudkan masyarakat yang

tertib dan sejahtera.

Dalam kaitannya dengan pelaksanaan dan penyususnan Laporan Rencana Kegiatan

KKN-PPM Universitas Diponegoro, Desa Duren, Kecamatan Bejen, Kabupaten Temanggung

ini, kami mengucapkan terima kasih kepada :

1. Prof. Dr. Ocky Karna Radjasa, M.Sc. selaku Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian

kepada (LPPM)

2. Dra. Ana Irhandayaningsih, M.Si. selaku Kepala Pusat Pelayanan Kuliah Kerja Nyata

(P2KKN)

3. Cahya Setya Utama, S.Pt, M.Si., selaku Koordinator Lokasi KKN-PPM Universitas

Diponegoro Kabupaten Temanggung A

4. Sumardi, ST, MT selaku Dosen Kuliah Kerja Nyata I

3

Page 4: Lrk - Desa Duren

5. Bulan Prabawani, S.Sos, M.Si., PhD selaku Dosen Kuliah Kerja Nyata II

6. Hanan Lanang Dangiran St, Mkes selaku Dosen Kuliah Kerja Nyata III

7. Bapak Herman Santoso selaku Camat Kecamatan Bejen

8. Bapak Susilo, Amd selaku Kepala Desa Duren

9. Kepala Dusun Duren, Kepala Dusun Gumuk, Kepala Dusun Liyangan, Kepala Dusun

Wonoroto, dan Kepala Dusun Kersi

10. Seluruh Perangkat Desa dan Warga Desa Duren

11. Teman-teman KKN-PPM Tim II Tahun 2014 Desa Duren

12. Semua pihak yang telah membantu dengan ikhlas yang tidak dapat disebutkan satu

persatu.

Penyusun menyadari sepenuhnya bahwa laporan ini belum sempurna. Oleh karena itu,

penyusun mengharapkan kritik dan saran yang membangun demi kesempurnaan laporan ini.

Penyusun berharap semoga laporan ini dapat berguna dan bermanfaat dalam menambah

pengetahuan bagi penyusun dan pembaca pada umumnya.

Semarang, Juli 2014

Tim Pelaksana KKN-PPM Tahun 2014 Desa Duren

4

Page 5: Lrk - Desa Duren

DAFTAR ISI

HALAMAN PENGESAHAN LRK DESA ………………………………………………. 2

KATA PENGANTAR ……………………………………………………………………. 3

DAFTAR ISI …………………………………………………………………………....... 5

A. Tabel Rekapitulasi Identifikasi Permasalahan Tingkat Desa …………………….. 6

B. Tabel Prioritas Pemilihan Permaslaahan Tingkat Desa ………………………….. 10

C. Tabel Rencana Program KKN-PPM ……………………………………………... 17

D. Nama Mahasiswa KKN TIM II Universitas Diponegoro ………………………... 20

5

Page 6: Lrk - Desa Duren

E. TABEL AKUMULASI RENCANA KEGIATAN

DESA DUREN KECAMATAN BEJEN

KABUPATEN TEMANGGUNG

Penyusunan rencana program kegiatan KKN-PPM UNDIP ini dirancang sesuai dengan

tema dan jenis program KKN-PPM, kompetensi, disiplin ilmu masing-masing mahasiswa

peserta KKN-PPM, keadaan masyarakat dan potensi yang ada di Desa Duren, Kecamatan

Bejen, Kabupaten Temanggung. Akumulasi rencana kegiatan pada tingkat desa ini akan

dimulai dari identifikasi permasalahan dan kemudian dilanjutkan dengan penentuan prioritas

pemilihan permasalahan. Selanjutnya diakhiri dengan rekapitulasi program KKN-PPM

UNDIP pada tingkat desa.

I. IDENTIFIKASI PERMASALAHAN

Dalam penyusunan program kerja diperlukan pemahaman awal terhadap situasi

wilayah, keadaan masyarakat, dan potensi yang ada di Desa Duren, Kecamatan Bejen,

Kabupaten Temanggung. Oleh karena itu, dilaksanakan survei secara formal maupun

informal dengan tujuan untuk mengumpulkan informasi dan data-data terkait permasalahan

yang ada di desa untuk keperluan penyusunan rencana kegiatan KKN-PPM baik kepada

perangkat desa, masyarakat, maupun dinas terkait. Survei ini dimaksudkan untuk menggali

potensi yang ada dan mengembangkan potensi tersebut. Hasil survei yang dilakukan dalam

pengumpulan informasi dan data-data permasalahan yang ada di Desa Duren adalah sebagai

berikut:

Tabel 1: Rekapitulasi Identifikasi Seluruh Permasalahan Tingkat Desa

No Permasalahan LokasiSumber

(P/M/D)*

1Tidak adanya lampu penerangan jalan menuju desa,

dimulai dari arah jalan rayaDesa Duren P

2Pengetahuan masyarakat yang minim terkait

penggunaan komputer dan internetDesa Duren P

6

Page 7: Lrk - Desa Duren

3Pentingnya meningkatkan pengetahuan dan pengenalan

siswa/siswi SD tentang negara-negara di duniaDesa Duren M

4Pengetahuan yang minim mengenai bahaya

penggunaan narkobaDesa Duren P/M

5

Perlunya meningkatkan kesadaran masyarakat terutama

remaja Desa Duren terkait kewaspadaan terhadap

peredaran narkoba

Desa Duren P/M

6Pengetahuan yang minim mengenai rekruitmen dan

pencegahan TKI IlegalDesa Duren P/M

8Kurangnya pemanfaatan pemisahan sampah organik

dan non-organikDesa Duren P

9Tidak ada papan penunjuk jalan yang menunjukkan

lokasi dusun dan perbatasan antar desaDesa Duren P

10Kurangnya permainan yang dapat menumbuhkan

kreatifitas dikalangan anak-anak dan remaja desaDesa Duren P

11Kurangnya kesadaran masyarakat akan pentingnya

berkendara dengan amanDesa Duren P

12Kurangnya pemahaman warga terhadap pentingnya

berhemat listrikDesa Duren P

13Sedikitnya informasi mengenai kesehatan anak dan ibu

hamilDesa Duren P/M

14Sedikitnya informasi yang masyarakat miliki tentang

kanker leher rahimDesa Duren M

15Kurangnya kesadaran masyarakat akan pentingnya

kebersihan lingkunganDesa Duren M

16Kurang maksimalnya pengelolaan industri kecil dan

menengah yang ada di Desa DurenDesa Duren P

17 Kurangnya kreativitas anak-anak di tingkat Sekolah Desa Duren P/M

18 Kurangnya kesadaran masyarakat mengenai kesehatan Desa Duren P/M

19 Penyampaian informasi dari perangkat desa masih

berbelit-belit dengan cara komunikasi yang terkesan

tradisional sehingga penyampaian pesan kurang

Desa Duren M/P

7

Page 8: Lrk - Desa Duren

optimal.

20Sumber informasi bagi warga desa hanya berasal dari

kelurahan atau kecamatan.Desa Duren M/P

21Tidak adanya pembukuan yang terkomputerisasi pada

instansi desaDesa Duren P

22Laporan keuangan instansi desa belum sesuai dengan

standar akuntansiDesa Duren P

23Tidak ada pemisahan kekayaan antara kekayaan pribadi

dan kekayaan bisnis pada rumah tanggaDesa Duren M

24Pentingnya pengetahuan anak SD tentang manfaat

menabungDesa Duren M

25Aset desa belum diinventarisasi secara lengkap dan

terperinciDesa Duren P

26Kurangnya kesadaran masyarakat tentang manfaat dan

pentingnya investasi di masa depanDesa Duren M

27 Kurangnya tingkat pendidikan pada masyarakat Desa Duren P

28Kurangnya pengenalan teknologi kreatif kepada anak-anak sekolah dasar Desa Duren P

29 Belum adanya pendidikan berbasis komputer disekolah Desa Duren P

30Kurangnya kesadaran masyarakat mengenai potensi

desaDesa Duren P/M

31Pentingnya sosialisasi mengenai pelayanan publik di

desaDesa Duren P/M

32 Sampah masih dikelola secara individu oleh warga Desa Duren M

33 Masih banyaknya perkawinan usia dini Desa Duren P

34 Masih kurangnya tempat sampah ditiap rumah warga Desa Duren M

35Belum adanya bagan atau grafik yang menampilkan

jumlah angkatan kerja dan jenis pekerjaan wargaDesa Duren P

8

Page 9: Lrk - Desa Duren

36Tidak adanya puskesmas, puskesmas hanya ada di

kecamatan pusat. Desa Duren P

37 Belum tersedianya peta batas desa berskala besar Desa Duren P

38Warga belum mengetahui gambaran di atas kertas letak

Desa DurenDesa Duren P

39 Belum adanya denah lokasi wisata potensial Desa Duren P

40 Masih banyak bidang tanah belum bersertipikat Desa Duren D

41 Belum tersedianya peta tutupan lahan Desa Duren P

42Siswa SD kurang mendapatkan pelajaran kawasan

nusantaraDesa Duren P/M

43Siswa SD kurang mendapatkan pelajaran pemanfaatan

sumber daya alamDesa Duren P/M

44 Belum maksimalnya pemanfaatan hasil bumi desa Desa Duren D

45Belum terbangun pendidikan karakter anak sejak dari

dini.Desa Duren M

46

Kesadaran untuk sekolah masih rendah, terbukti tingkat

pendidikan sebagian besar warga hanya sampai tingkat

SD.

Desa Duren M/D

47Kurangnya motivasi untuk melanjutkan ke jenjang

pendidikan selanjutnya.Desa Duren P/M

48

Kurangnya pengetahuan warga tentang pencegahan dan

penularan penyakit ISPA (batuk dan pilek) pada anak.

Angka kejadian penyakit juga meningkat setiap tahun.

Desa Duren P

49Guru belum mengetahui bagaimana teknik pengelolaan

kelas yang efektif ketika kegiatan belajar mengajar.Desa Duren P

50Kurangnya pengetahuan dan kesadaran akan gizi

seimbang terutama pada ibu hamil dan anak-anak.Desa Duren P

51Banyaknya pengangguran terutama pada kelompok

usia produktif dan ibu rumah tanggaDesa Duren P

*) P: Perangkat Desa, M: Masyarakat, D: Dinas terkait/Stakeholder

9

Page 10: Lrk - Desa Duren

II. PRIORITAS PEMILIHAN PERMASALAHAN

Berdasarkan permasalahan yang telah ditemukan dan diidentifikasi di Desa Duren,

Kecamatan Bejen, Kabupaten Temanggung yang diperoleh dari berbagai sumber dan disiplin

ilmu mahasiswa, maka alasan pemilihan permasalahan yang diprioritaskan adalah sebagai

berikut:

Tabel 2: Rekapitulasi prioritas pemilihan permasalahan tingkat desa

No Permasalahan Alasan Pemilihan*

1 Kurangnya kesadaran petani akibat

bahayanya penggunaan pestisida

yang berlebihan

Berdasarkan informasi yang diperoleh banyak

petani yang menggunakan pestisida dalam

bercocok tanam.

2 Kurangnya kesadaran tentang

bahaya kanker leher rahim

Berdasarkan informasi yang diperoleh ditemukan

adanya ketidaksadaran akan bahaya kanker leher

rahim di desa Duren

3 Banyak pernikahan usia dini dan

bahaya kehamilan usia muda

Berdasarkan informasi masih banyak masyarakat

yang melakukan pernikahan pada usia dini

4 Kurangnya pemahaman

masyarakat desa tentang

pentingnya kesehatan ibu dan anak

Berdasarkan informasi masih banyak masyarakat

desa yang belum memperhatikan kesehatan ibu

dan anak.

5 Kurangnya pengetahuan tentang

pentingnya menabung dan

berinvestasi sejak dini

Investasi dan menabung adalah salah satu cara

untuk menyiapkan masa depan yang lebih baik.

Perlu ditanamkan pengetahuan mengenai apa itu

investasi dan bagaimana fungsinya untuk masa

depan.

6 Kurangnya kesadaran untuk

menyusun pembukuan keuangan

yang rapi

Suatu organisasi harus mempunyai alur keuangan

yang rapi dan terkontrol dengan baik. Untuk itu

diperlukan pembukuan untuk organisasi yang

sistematis dan rapi agar organisasi dapat berjalan

dengan baik serta terkontrol dengan baik.

7 Kurangnya pemahaman tentang Anggaran untuk suatu usaha perlu disusun dengan

10

Page 11: Lrk - Desa Duren

pengelolaan anggaran untuk usaha benar agar usaha dapat diketahui berjalan dengan

lancar dan memperoleh keuntungan atau tidak.

Pengelolaan anggaran usaha sangat penting agar

anggaran untuk usaha dapat terkontrol dengan

baik.

8 Kurangnya pemberian motivasi

kepada masyarakat mengenai

kewirausahaan khususnya anak-

anak

Wirausaha sangat penting agar masyarakat dapat

lebih mandiri secara ekonomi dan dapat membuka

peluang baru untuk usaha. Pemberian motivasi

tentang kewirusahaan sejak dini sangat penting

agar masyarakat desa lebih memiliki minat lagi

untuk menjadi seorang wirausaha.

9 Peran perempuan hanya aktif di dalam keluarga, dan menjalankan kodratnya sebagai ibu rumah tangga

Budaya patriarkhi atau budaya yang masih mengunggulkan laki laki dan melemahkan perempuan masih menjadi permasalahan penting di Indonesia. Dengan adanya kesetaraan gender yang diberikan secara sosialisasi diharapkan adanya perubahan atas peranan aktif masyarakat terutama peranan perempuan.

10 Karang taruna desa kurang aktif

sehingga tidak adanya peranan

pemuda dan pemudi desa dalam

pembangunan desa

Diberikan pemahaman tentang kelembagaan

sesuai dengan perpres yang ada sehingga

diharapkan nantinya peran pemuda dan pemudi

desa yang tergabung dalam karang taruna dapat

berjalan dengan maksimal

11 Jiwa kepemimpinan anak perlu

ditumbuhkan sejak dini dan anak

perlu di kenalkan dengan

pemimpin politik mereka

Banyak anak anak yang perlu diasah jiwa kepemimpinannya demi masa depan yang lebih baik

12 Indonesia sedang dilanda dengan tingginya angka korupsi, sehingga ditakutkan anak anak penerus bangsa meneruskan tradisi tersebut.

Penanaman jiwa anti korupsi dan semangat anti korupsi diperlukan sejak dini sebagai modal dalam kehidupan bermasyarakat.

13 Kurangnya minat masyarakat

dalam mengembangkan potensi

Berdasarkan Analisis KUWAT permasalahan

11

Page 12: Lrk - Desa Duren

Kewirausahaan (UMKM) yang

mungkin dapat berkembang di

daerah Desa Duren

tersebut memungkinkan untuk diangkat sebagai

program KKN PPM. Dengan meningkatkan

motivasi masyarakat desa, dengan cara

memberikan edukasi berwirausaha kepada

masyarakat dapat membuat masyarakat tergerak

untuk berwirausaha, sehingga masyarakat dapat

mengelola dan mengembangkan potensi

daerahnya, sehingga UMKM dapat lebih

berkembang.

14 Rendahnya kesadaran warga desa

tentang pentingnya pendidikan

untuk meningkatkan kualitas SDM

dan pengetahuan mata uang.

Berdasarkan analisis KUWAT, permasalahan ini

memungkinkan untuk diangkat sebagai program

KKN-PPM, karena banyak dari anak-anak di

Desa Muncar yang tidak tamat SMP, sehingga

diperlukan sosialisasi tentang pentingnya

pendidikan minimal wajib belajar 12 tahun serta

dengan memotivasi anak-anak SD untuk tetap

melanjutkan sekolahnya setelah lulus.

15 Kurangnya jiwa kepemimpinan,

motivasi, dan kerjasama dalam tim

(Teamwork) pada siswa sekolah

Berdasarkan analisis KUWAT, permasalahan ini

memungkinkan untuk diangkat sebagai program

KKN-PPM, karena siswa sekolah masih kurang

jiwa kepemimpinan, motivasi, dan kerjasama

dalam tim, sehingga dibutuhkan sosialisasi dan

pelatihan untuk meningkatkan jiwa

kepemimpinan, motivasi, dan kerjasama dalam

tim pada siswa sekolah.

16 Kurangnya pengetahuan

pengusaha dalam pemasaran hasil

UMKM

Berdasarkan analisis KUWAT, permasalahan ini

memungkinkan untuk diangkat sebagai program

KKN-PPM, karena banyak sebagian masyarakat

dulunya mempunyai UKM, namun karena sulitnya

dalam proses pemasaran. Padahal pemasaran

merupakan item penting bagi suatu wirausaha.

Maka dari itu diperlukan sosialisasi pemasaran

12

Page 13: Lrk - Desa Duren

produk UKM untuk para pengusaha di desa Duren

17

Organisasi kemasyarakatan yang

ada khususnya karangtaruna belum

bisa dirasakan manfaatnya oleh

warga desa karena hanya sekedar

ada namanya saja namun

kehadirannya tidak tampak

Berdasarkan analisis KUWAT, permasalahan ini

memungkinkan untuk diangkat sebagai program

KKN-PPM, karena banyak pengusaha yang

merasa kesulitan untuk mendapatkan modal untuk

modal awal usaha yang akan didirikannya dan

keadaan disana tidak ada koperasi desa yang dapat

dioperasikan untuk membantu penambahan modal

usaha. Maka dari itu dengan begitu, sosialisasi

business plan untuk penambahan modal dari

pemerintah untuk usaha yang akan didirikan oleh

pengusahanya.

18 Intensitas kehadiran warga dalam

pertemuan rutin terutama di tingkat

RT masih rendah, hanya beberapa

RT dari sebagian dusun saja yang

aktif

Sebagai daerah otonom dalam penyelenggaraan

pemerintahan desa harus didukung oleh keaktifan

warga dalam berpartisipasi menyampaikan

aspirasi. Perlu penyadaran bahwa partisipasi

politik tidak hanya sebatas Pilkades atau Pemilu

lainnya

19 Sebagian perangkat desa belum

menguasai dalam penggunaan

komputer walaupun fasilitas

komputer tersedia di desa

Di era sekarang ini, pemanfaatan TIK merupakan

salah satu hal yang sangat penting mengingat

perkembangan zaman yang semakin maju. Demi

terwujudnya penyelenggaraan pemerintah desa

yang optimal, maka diperlukan bagi perangkat

desa akan penguasaan bidang TIK.

20 Masih sedikit warga desa yang

melanjutkan pendidikan

keperguruan tinggi sebagai

buktinya masih sedikit warga desa

dengan lulusan perguruan tinggi

disana

Seringkali motivasi mereka terhalang oleh

masalah biaya. Maka dari itu, perlu sosialisasi

kepada warga desa tentang ada ya beasiswa bagi

masyarakat kalangan ekonomi lemah sekaligus

sosialisasi pentingnya pendidikan

21 Kurangnya kepedulian masyarakat Berdasarkan analisis KUWAT (Kesempatan,

13

Page 14: Lrk - Desa Duren

akan sanitasi lingkungan Uang, Waktu, Alat, dan Tenaga), memungkinkan

untuk dianggap sebagai program KKN. Dan

dengan usia sekolah sejak dini dapat lebih

mengetahui dan memahami bahwa sanitasi

lingkungan meruapakan hal yang penting dan

dapat dimulai dari membuang sampah pada

tempatnya

22 Kurangnya pengetahuan tentang

manfaat pemilahan sampah

Berdasarkan analisis KUWAT (Kesempatan,

Uang, Waktu, Alat, dan Tenaga), memungkinkan

untuk dianggap sebagai program KKN karena

masih banyaknya masyarakat yang belum

memahami pemilahan sampah yang benar serta

manfaatnya

23 Kurangnya kepedulian masyarakat

akan kondisilingkungan yang

bersih dari sampah

Berdasarkan analisis KUWAT (Kesempatan,

Uang, Waktu, Alat, dan Tenaga), memungkinkan

untuk dianggap sebagai program KKN karena

sangat penting bagi masyarakat khususnya bagi

anak-anak SD untuk ditanamkan pola hidup yang

ramah lingkungan dan dengan harpan terciptanya

lingkungan yang bersih dan pengurangan volume

sampah

24 Kurangnya pengetahuan

masyarakat akan jenis-jenis

sampah plastik dan dampaknya

bagi manusia

Berdasarkan analisis KUWAT (Kesempatan,

Uang, Waktu, Alat, dan Tenaga), memungkinkan

untuk dianggap sebagai program KKN karena

melihat kurangnya pengetahuan tentang

karakteristik dan dampak sampah plastik dari

masyarakat agar dapat lebih selektif dalam

menggunakan produk konsumsi

25 Pentingnya meningkatkan kreatifitas anak terutama dalam bidang seni

Berdasarkan hasil observasi terdapat masalah dalam anak-anak, khususnya dalam bidang pendidikan informal. Anak-anak Desa Duren kurang mendapatkan pendidikan informal yang dapat mengembangkan kreatifitas mereka. Hal ini

14

Page 15: Lrk - Desa Duren

dikarenakan pendidikan informal dapat bermanfaat untuk menyeimbangkan IQ dan EQ

26

Tidak adanya posyandu, adanya hanya dikecamatan pusat

Posyandu merupakan salah satu bagian dari kesehatan yang berperan penting bagi masyarakat. Dengan tidak adanya bangunan khusus untuk posyandu ini membuat tidak efektifnhya peran dari posyandu tersebut

27Hanya ada satu mushola di Desa Duren

Mushola adalah tempat ibadah, karena kurangnya mushola di Desa Duren mengakibatkan susahnya masyarakat melaksanakan kegiatan keagamaan terutama sholat berjama’ah

28 Pembaharuan Peta Desa Untuk membantu perangkat desa dan warga

mempermudah melakukan pendataan

kependudukan.

29 Belum adanya peta desa Berdasarkan analisis KUWAT program terkait

dengan permasalahan ini memungkinkan untuk

dilaksanakan. Pertimbangannya adalah bahwa

peta desa memiliki peranan penting dalam

menjaga eksistensi desa dan memberikan

informasi terkait wilayah Desa Duren. Dengan

adanya peta desa maka dapat menghindari

terjadinya permasalahan mengenai batas wilayah.

Dari segi biaya, pembuatan peta desa masih

memungkinkan untuk dibuat dengan biaya murah,

yaitu dengan memanfaatkan citra satelit gratis.

Oleh karena itu, permasalahan ini dianggap layak

untuk dijadikan prioritas dalam menentukan

program kerja KKN

30 Pengetahuan yang minim

mengenai potensi desa

Masyarakat desa yang mayoritas adalah petani

dan peternak. Masyarakat baru mampu

memproduksi hasil jagung dan jambu, belum

dapat menjadi olahan yang dipasarkan. Sehingga

pendapatan yang didapat sangat minim.

31 Banyak bidang tanah yang belum

bersertipikat, sehingga kepastian

Berdasarkan analisis KUWAT, program ini

memungkinkan untuk diangkat sebagai program

15

Page 16: Lrk - Desa Duren

hukum atas kepemilikan tanah

sangat kurang

KKN di lingkungan perangkat desa dan warga

desa, melalui pembuatan brosur-brosur tentang

alur pensertipikatan tanah sesuai prosedur dari

kantor pertanahan setempat.

32 Kurangnya minat siswa SD dalam

memahami peta, baik Peta

Indonesia maupun Peta didaerah

sendiri

Berdasarkan analisis dan survei lapangan yang

dilakukan memungkinkan untuk diangkat sebagai

program KKN karena sangat penting untuk

menambah pengetahuan siswa dalam memahami

peta

*) Uraikan secara rinci mengapa permasalahan diprioritaskan penanganannya sehingga layak diangkat sebagai program KKN UNDIP.

16

Page 17: Lrk - Desa Duren

III. RENCANA PROGRAM KKN UNDIP

Rencana program KKN-PPM akan dilaksanakan dengan mengacu pada permasalahan

yang dipilih dan diprioritaskan serta dapat memberdayakan masyarakat di Desa Duren,

Kecamatan Bejen, Kabupaten Temanggung. Rencana program di Desa Duren ini khusus

untuk program keilmuan yang sesuai dengan bidang keilmuan (4 program setiap mahasiswa)

dan program multidisiplin yang dikerjakan oleh kelompok mahasiswa minimal dari 3

fakultas. Rencana program KKN-PPM di Desa Duren adalah sebagai berikut:

Tabel 3: Rekapitulasi Rencana Program KKN UNDIP

Desa: Duren

Kecamatan: Bejen

Kabupaten: Temanggung

No KegiatanJam

Kerja

Mahasiswa

A B C D E F G H

RENCANA PROGRAM MULTIDISIPLIN

Judul Kegiatan: Pembentukan kelompok usaha Pembuatan Sriping / Sale Pisang Untuk

Peningkatan Ekonomi Masyarakat Desa Duren

1 Anggaran Awal Produksi 25 jam √

2 Legalitas Produk dan Perizinan Usaha 25 jam √

3 Design Kemasan dan Labeling Produk 24 jam √

4 Kandungan Gizi 22 jam √

5 Manajemen Sumber Daya Manusia 25 jam √

6 Proses Pengolahan Pisang 25 jam √

7 Pemasaran Produk 25 jam √

8 Pengolahan Sampah Pisang 35 jam √

Judul Kegiatan: Pembentukan Kelompok Pembuatan Jagung Untuk Pakan Ternak

1 Pembukuan Anggaran 24 jam √

2 Perizinan dan Legalitas 25 jam √

3 Design dan Labeling Kemasan 24 jam √

4Manajemen Sumber Daya Manusia dalam

Pengelolaan Usaha Jagung25 jam √

17

Page 18: Lrk - Desa Duren

5 Keselamatan Kerja 28 jam √

6 Proses Pengolahan Jagung 25 jam √

7 Pemasaran Produk 25 jam √

8 Pengolahan Sampah Jagung 34 jam √

RENCANA PROGRAM KEILMUAN

1 Pentingnya Menabung dan Berinvestasi 25 jam √

2 Penyusunan Pembukuan Keuangan 29 jam √

3 Pengenalan Pajak pada Masyarakat 28 jam √

4Pelatihan Akuntansi Untuk Meningkatkan

Kemampuan Kewirausahaan Warga Desa31 jam √

5

Survey cepat mengenai tumbuh kembang

anak, kesehatan ibu dan pengenalan pola

makan sehat

46 jam

6Sosialisasi resiko pernikahan dini dan usia

kehamilan muda25 jam

7Sosialisasi tentang kanker/ keganasan leher

rahim22 jam

8 Sosialisasi Cara Bertani yang Benar 27 jam √

9 Pengenalan dan Penerapan Pemilahan Sampah 34 jam √

10 Sosialisasi Sanitasi Lingkungan 31 jam √

11 Sosialisasi Green Lifestyle 31 jam √

12 Penyuluhan Kode Kemasan Botol Plastik 29 jam √

13

Pengenalan Tentang Pengetahuan

Menggambar kepada Siswa-Siswi SD dan

Lomba Menggambar

24 jam

14 Mendesain Sebuah Posyandu 32 jam √

15 Mendesain Sebuah Mushola 30 jam √

16 Pembuatan Peta Desa Duren 29 jam √

17 Sosialisasi Kesetaraan Gender 31 jam √

18

Page 19: Lrk - Desa Duren

18

Pemahaman Kelembagaan pada Karang

Taruna Sesuai dengan Peraturan Menteri

Sosial

28 jam

19Pendidikan Kepemimpinan Sejak Dini pada

Anak SD28 jam

20Pendidikan Anti Korupsi dan Pengenalan

Gerakan Anti Korupsi26 jam

21 Edukasi Memunculkan Jiwa Kewirausahaan 29 jam √

22 Pengenalan Uang kepada Anak SD 29 jam √

23Sosialisasi dan Pelatihan Untuk Meningkatkan

Motivasi dan Kejasama Dalam Tim29 jam

24 Sosialisasi Pemasaran Produk Usaha 29 jam √

25Optimalisasi Fungsi-Fungsi Organisasi Kemasyarakatan dengan Sasaran Karang Taruna

25 jam√

26 Meningatkan Partisipasi Politik Warga Desa 31 jam √

27Memberikan Keterampilan di Bidang TIK Demi Kelancaran Penyelenggaraan Pemerintahan Desa

28 jam √

28Menumbuhkan motivasi bagi para pelajar untuk mau melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi

29 jam √

29 Upgrading Peta Administrasi Desa 29 jam √

30Pembuatan Alur Persertifikatan Tanah dan

Pendaftaran Tanah

29 jam √

31 Upgrading Peta Tata Guna Lahan Desa 29 jam √

32 Pembukuan Profil Desa Duren 29 jam √

19

Page 20: Lrk - Desa Duren

Nama Mahasiswa KKN TIM II Universitas Diponegoro Semarang Tahun 2014

Abjad NamaMahasiswa NIM Jurusan Fakultas

A Afina Fauziyyah 12030111130038 AkuntansiFakultas Ekonomika dan Bisnis

B Fariz Eka Setiawan 22010110120091 Kedokteran Fakultas Kedokteran

C Gerral Gerzia 21080111130085Teknik Lingkungan

Fakultas Teknik

D Ovila Marshafeni 14010111130029Ilmu Pemerintahan

Fakultas Ilmu Sosial & Ilmu Politik

E Ridha Asrian Luthfi 21020110110050 Teknik Arsitek Fakultas Teknik

F Trio Setiyo Susilo 14010111130031Ilmu Pemerintahan

Fakultas Ilmu Sosial & Ilmu Politik

GVannya Laksmi Angreani

14020211120008Ilmu Administrasi Bisnis

Fakultas Ilmu Sosial & Ilmu Politik

HYenny Paras Dasuka Cut Ali

21110110110029 Teknik Geodesi Fakultas Teknik

20