Upload
dadan-ginanjar
View
216
Download
3
Embed Size (px)
DESCRIPTION
bahasa indonesia digunakan dengan benar
Citation preview
Result-Driven Manager Workshop November 2013
Agenda
Hari 1
Planning
Organizing
Hari 2
Actuating
Controlling
LATAR BELAKANG
Result-Driven Manager Workshop
Workshop ini akan membuat anda menjadi manajer RS yang lebih efektif.
Asumsi:
Paling tidak anda memiliki 3 tahun pengalaman kerja.
Anda belum pernah atau minim sekali terpapar dengan pelatihan manajemen.
Anda baru saja memegang peranan sebagai supervisor atau manajer.
Yang Anda butuhkan:
Tool manajemen praktis
Teori manajemen
Workshop ini fokus pada manajemen yang lebih bersifat operasional, bukan strategis.
Manajemen Operasional
Hari ke hari / jangka pendek
Level perorangan atau per bagian
Menyelesaikan tugas atau proyek
Memerhatikan detil langkah kerja
Untuk supervisor dan manajer pemula
Manajemen Strategi
Jangka menengah - panjang
Level organisasi
Memberikan pengarahan organisasi
Memerhatikan hal-hal yang luas
Untuk direktur dan manajer senior
Pelaksanaan sebaiknya mengikuti dan mencerminkan strategi rumah sakit
Dasar workshop ini adalah POAC
Planning
Organizing
Actuating
Controlling
Planning Membuat rencana kerja detil untuk menyelesaikan tugas.
Organizing Mengalokasikan sumber daya yang dibutuhkan untuk dapat menyelesaikan tugas.
Actuating Memengaruhi dan mengarahkan orang-orang untuk dapat mengerjakan tiap detil rencana kerja sesuai dengan sumber daya yang dialokasikan.
Controlling Mengukur pencapaian saat ini berbanding target dan memperbaiki penyimpangan.
POAC adalah suatu siklus, bukan proses. Anda perlu memeriksa setiap komponen secara berkelanjutan.
Saat ini, Anda mungkin telah menerapkan POAC dalam pekerjaan. Kami akan menunjukkan cara memaksimalkan efektifitasnya.
POAC adalah fungsi dasar manajerial
Kami berikan anda tools untuk implementasi dan memaksimalkan efektifitas POAC.
Planning
Organizing
Actuating
Controlling
Planning
Konsep SMART
xMind (program mindmapping)
OpenProj (program manajemen proyek)
Organizing
OpenProj
Actuating
Teknik berkomunikasi
Koordinasi atau rapat
Teknik memotivasi
Test kepribadian Myer Briggs
Controlling
Analisa akar masalah
Metode 6 Topi Pemikir
Sebagian besar waktu anda akan dihabiskan untuk mencoba mengaplikasikan manajemen tools.
Struktur workshop
Teori 20%
Demonstasi 30%
Praktek 50%
Pengenalan materi Penjelasan materi
Memperkenalkan skill Cara menggunakan skill
Mencoba skill melalui: Diskusi kelompok Penggunaan
template Role play Latihan lainnya
Yang akan dilakukan
PLANNING
Result-Driven Manager Workshop
Planning adalah dasar manajemen.
Elemen pertama dari POAC Proses Planning
1. Tetapkan tujuan dan lihat secara jernih apa yang ingin Anda capai.
2. Ubah tujuan tersebut menjadi tahapan besar atau langkah besar.
3. Detilkan langkah besar menjadi tugas-tugas kecil yang bisa dijalankan.
4. Tentukan waktu untuk menyelesaikan setiap langkah.
Menyiapkan makan malam
Menyelenggarakan Olimpide
Planning
Organizing
Actuating
Controlling
Merencanakan itu bisa sederhana, bisa pula kompleks
Langkah 1 Memiliki pandangan yang jelas akan tujuan dan hasil yang ingin dicapai.
Tujuan adalah hasil yang ingin Anda capai.
Tujuan berbeda dengan mimpi:
Mimpi adalah fantasi, sesuatu yg anda pikirikan/ impikan.
Tujuan adalah sesuatu yg anda tindaklanjuti dan ambil langkah untuk mencapainya.
Contoh:
Mimpi memiliki rumah sakit dan sekolah keperawatan di setiap provinsi.
Tujuan - menemukan tiga investor untuk menyediakan dana untuk pendirian rumah sakit pertama di akhir tahun.
Agar bisa dicapai, tujuan anda harus SMART.
Tool Manajemen Praktis
Specific S
Measurable M
Achievable A
Realistic R
Time-bound T
Tujuan: Menjadi presiden RI yang berikutnya. Apakah ini tujuan yang SMART?
Langkah 2 Pikirkan tahapan besar untuk berjalan dari tempat awal menuju tempat yg diinginkan.
Posisi Anda saat ini adalah titik awal perjalanan.
Tujuan SMART Anda adalah titik akhir dari perjalanan.
Langkah-langkah besar adalah hal-hal utama yang menghubungkan keduanya (start finish).
Gunakan pengalaman dan atau logika Anda untuk mengidentifikasi langkah besar tersebut.
Berpikirlah secara global. Jangan fokus pada hal-hal mendetil dalam tahap ini karena malah akan membingungkan.
Tujuan yang sederhana memiliki langkah-langkah besar yang lebih sedikit dari pada tujuan yang kompleks.
Lebih baik memiliki beberapa langkah daripada tidak sama sekali. Jika kemudian ada langkah yang terlewat, masih dapat disesuaikan.
Identifikasi dan susun tahapan besar/ kunci Anda dengan xMind!
Tool Manajemen Praktis Latihan:
Deskripsikan langkah-langkah besar mengecat ruangan.
Langkah 3 Pecah tahapan besar menjadi langkah-langkah kecil yg lebih detil dan lebih mudah dimanage.
Tahap kunci menandai pendekatan keseluruhan usaha Anda.
Perlu anda perdetil untuk dapat menyelesaikan setiap tahapan dengan sukses.
Tahapan detil itu kita sebut dgn tindakan2, langkah2, atau tugas 2 (dapat digunakan bergantian).
Gunakan penglaman dan atau logika untuk memecah tahapan kunci menjadi langkah detil.
Semakin banyak anda memecah 1 tahapan, semakin banyak juga langkah yg anda hasilkan, maka semakin mudah untuk menyelesaikan tahapan tersebut.
1. Bentuk komite 2. Draft TOR 3. Review oleh komite 4. Koreksi atau penyesuaian 5. Kirim ke kontraktor
1. Review tender yang masuk 2. Pilih tiga terbaik. 3. Kirim pemberitahuan pada lainnya
1. Pastikan syarat dan ketentuan 2. Buat draft kontrak 3. Tandatangan kontrak
Gunakan xMind & OpenProj untuk menciptakan tugas detil untuk tiap langkah atau tahapan besar.
Tool Manajemen Praktis
Awali dengan xMind Tool Manajemen Praktis Lengkapi dengan OpenProj
Latihan Gunakan xMind & OpenProj, bagi langkah-langkah besar menjadi tugas-tugas kecil
Langkah 4 Estimasikan total waktu penyelesaikan setiap tugas detil.
Estimasikan waktu yang dibutuhkan untuk setiap tugas detil.
Gunakan pengalaman dan atau logika Anda untuk membuat estimasi.
Periksa total waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan proyek.
Jika total waktu ternyata terlalu lama, buatlah penyesuaian seperlunya.
Gunakan OpenProj, spesifikkan waktu yang dibutuhkan untuk setiap tugas.
Latihan Gunakan OpenProj, estimasi waktu tiap tugas kecil untuk mengecat ruangan
ORGANIZING
Result-Driven Manager Workshop
Organizing: memastikan tersedianya sumber daya yang dibutuhkan untuk melaksanakan setiap langkah yang telah dibuat.
Elemen kedua dari POAC Tiga komponen untuk diperhatikan
Manusia
Alat
Anggaran Organizing didasarkan pada pekerjaan yang Anda rencanakan dalam elemen planning.
Jika rencana Anda sudah detil dan jelas, maka organizing akan menjadi lebih mudah.
Planning
Organizing
Actuating
Controlling
SDM adalah software yang dibutuhkan untuk menyelesaikan setiap langkah dalam rencana.
Yang harus Anda lakukan:
1. Identifikasi tugas dan wewenang SDM yang dibutuhkan untuk menyelesaikan tugas.
2. Tentukan keahlian dan pengalaman dari SDM terpilih.
3. Tentukan berapa banyak SDM yang dibutuhkan untuk menyelesaikan tugas.
4. Memastikan ketersediaan SDM tersebut dalam organisasi Anda.
5. Identifikasi cara untuk mendapatkan SDM dari luar bila organisasi Anda tidak memilikinya.
6. Tentukan SDM yang bertanggung jawab untuk setiap tugas.
Tools adalah hardware yang dibutuhkan untuk menyelesaikan tugas dalam suatu rencana.
Yang harus Anda lakukan:
1. Mengidentifikasi perangkat keras yang diperlukan untuk setiap langkah, seperti: alat-alat, peralatan dan tempat.
2. Periksa ketersediaan perangkat keras tersebut dalam organisasi Anda.
3. Tentukan cara mendapatkan perangkat keras yang dibutuhkan, jika organisasi Anda tidak memilikinya.
4. Pertimbangkan keterampilan yang dibutuhkan untuk mengoperasikan atau menggunakan perangkat keras tersebut.
Anggaran adalah total dana yang dibutuhkan untuk menyelesaikan langkah-langkah dalam rencana.
Yang perlu Anda lakukan:
1. Tentukan ketersediaan dana untuk mewujudkan tujuan.
2. Perkirakan biaya yang diperlukan untuk menyelesaikan setiap langkah, seperti:
Mempekerjakan dan melatih staf
Pembelian peralatan
Pembayaran atas jasa tertentu
3. Hitung biaya yang dibutuhkan untuk menyelesaikan semua langkah.
4. Bandingkan dengan biaya yang dialokasikan.
5. Membuat penyesuaian yang diperlukan.
Tips untuk mengatur tiga komponen sumber daya.
Delegasikan tiap tugas pada satu orang penanggungjawab
Pilih SDM yang tepat untuk tugas tersebut
Delegasikan tanggung jawab dan wewenang
Gunakan OpenProj untuk mengorganisir sumber daya Anda.
Latihan Alokasikan sumber daya yang Anda butuhkan untuk mengecat ruangan.
ACTUATING
Result-Driven Manager Workshop
Actuating adalah memengaruhi & mengarahkan SDM untuk menyelesaikan setiap langkah dalam rencana.
Elemen ketiga dari POAC
Actuating adalah implementasi dari rencana Anda.
Membutuhkan banyak interaksi dengan SDM Anda.
Komponen dari Actuating
Komunikasi
Supervisi
Motivasi
Mengarahkan
Planning
Organizing
Actuating
Controlling
Quiz komunikasi.
Pikirkan percakapan penting yang baru saja Anda lakukan:
1. Apakah saya membuat persiapan untuk percakapan tadi?
2. Apakah sebelumnya saya telah memikiran cara terbaik untuk mendekati rekan diskusi saya?
3. Apakah saya mencatat dan memerhatikan gaya komunikasi orang tersebut?
4. Apakah saya memerhatikan penuhtanpa mengobrol atau mengerjakan tugas lainnya?
5. Apakah niat saya tulus berdiskusi, bukan hanya membuktikan bahwa saya benar?
6. Apakah saya betul-betul menyimak tanpa interupsi, walaupun mungkin saya tidak setuju dengan apa yang dia katakan?
7. Jika saya meminta rekan diskusi saya untuk melakukan suatu tugas, apakah permintaan saya jelas dan konsisten?
8. Apakah saya menyimpulkan semua yang didengar terlebih dahulu sebelum mengungkapkan pandangan?
9. Apakah saya mem-follow up kembali untuk melihat apakah diskusi tadi berjalan dengan sukses?
10. Jika hasilnya tidak sesuai dengan harapan, apakah saya memikirkan bagaimana agar bisa lebih baik lagi di masa depan?
Komunikasi: interaksi aktif antara dua orang.
Pengirim Penerima
Terjadi perubahan peran selama proses komunikasi
Persiapan sangatlah penting untuk proses komunikasi yang baik.
Tool Manajemen Praktis
1. Kenali dirimu Apa tujuannya?
Apa peran dan hubungannya?
Bagaimana perasaan dan sikap kita?
2. Kenali orang lain Ekspekstasi dari komunikasi
Pengetahuan dan kapasitas
Kosakata, minat, dan kepribadian
3. Sesuaikan cara komunikasimu Gunakan kosakata yang sesuai
Perhatikan dan sesuaikan dengan lawan bicara Anda
4. Berkomunikasi secara asertif Ekspresikan ide dan minat Anda
Berenergi dan tegas
Seimbang antara mengirim dan menerima
Latihan
Anda perlu donasi untuk acara Open Day yang direncanakan
Minta donasi pada Stephen.
Kita punya dua telinga dan satu mulut. Mendengarlah dua kali lebih banyak daripada bicara.
Untuk memberikan sesuatu pada org lain.
Contoh: hormat, perhatian, pertimbangan Memberi
Untuk menerima sesuatu dari orang lain.
Contoh: informasi atau arahan Menerima
Untuk menghasilkan sesuatu
Contoh: mengubah sikap atau menyelesaikan perselisihan Hasil
Anda perlu memiliki skill mendengar yg baik untuk dapat mencapai tujuan dari mendengar itu sendiri.
Listening block bisa menghalangi Anda mencapai tujuan dari mendengar.
Contoh listening block:
Langsung loncat pada suatu kesimpulan
Memikirkan solusi dengan tidak matang
Membuat penilaian pada seseorang
Stereotype
Memikirkan atau mengkhawatirkan kepentingan Anda
Menyaring yang Anda pikir penting untuk Anda.
Kategori listening block:
1. Evaluasi evaluasi yang tidak matang akan cara komunikasi org lain.
2. Atribut Persepsi yang terbatas atau melenceng terhadap orang lain.
3. Defensif Merasa terancam.
Banyak cara, bebaskan diri Anda dari listening block.
Tool Manajemen Praktis
1. Tentukan, apakah mendengar menjadi prioritas Anda.
2. Buat komitmen untuk mendengarkan orang lain.
3. Identifikasi hasil yang ingin Anda capai dari mendengarkan orang lain.
4. Pahami sudut pandang orang lain.
5. Kembangkan sifat dan tindakan yang mendukung.
6. Selalu waspada terhadap listening block dan unblock listening anda
Latihan
Pikirkan situasi komunikasi yang jelek.
Apa yang menyebabkannya?
Jelaskan bagaimana cara menggunakan aktivitas mendengar untuk membuat situasi menjadi lebih baik.
Sebagai manajer, alokasikan sebagian besar waktu
Anda untuk mensupervisi staff Anda.
1. Memberi pengarahan terhadap rencana: Tujuan
Tahapan penting
2. Menjelaskan tanggung jawab: Tugas yang harus dikerjakan
Waktu untuk menyelesaikan
Hasil yang diharapkan
3. Melakukan progress meeting: Rapat informal harian
Rapat formal mingguan
4. Mengatasi hambatan: Waktu
Skill
Sumber daya
Komunikasi
Supervisi
Motivasi
Mengarahkan
Supervisi adalah mengamati dan mengarahkan pekerjaan dari staff Anda.
Gunakan notulen rapat untuk memeriksa progres dan menetapkan ekspektasi.
Tool Manajemen Praktis Latihan
Alokasikan satu tugas dari rencana Open Day kepada staf atau rekan kerja Anda
Supervisor membuat notulen rapat
Rekan kerja memberikan saran perbaikan pada supervisor
Tips menjadi supervisor yang baik.
Bersikap adil pada semuanya
Kenali rekan kerja atau staf Anda
Berikan arahan yang sederhana
Konfirmasi ulang pemahaman dari rekan kerja atau staf Anda
Berikan umpan balik secara teratur
Jangan mengambil alih tugas yang telah dialokasikan.
Jaga komunikasi terbuka
Berikan reward bagi yg berkinerja baik
Lindungi rekan kerja atau staf Anda.
Motivasi SDM Anda untuk mengembalikan semangat dan bergerak menuju tujuan!
Komunikasi
Supervisi
Motivasi
Mengarahkan
Motivasi adalah memicu minat atau antusiasme untuk melakukan sesuatu.
Kinerja staf yang termotivasi akan lebih baik dibandingkan staf yang tidak termotivasi.
Kinerja
Kepuasan
Keadilan
Motivasi intrinsik
Motivasi ekstrinsik
Nilai penghargaan
Usaha
Melakukan sesuatu untuk mendapatkan penghargaan.
Seseorang tetap akan melakukan suatu tugas walaupun dia tidak memiliki minat untuk itu karena mengejar reward.
Motivasi
ekstrinsik
Melakukan sesuatu karena memang menyenangkan.
Seseorang tetap akan melakukan tugas walaupun tanpa reward eksternal.
Motivasi
intrinsik
Mana yang lebih kuat, motivasi intrinsik atau ekstrinsik?
Sebagai manajer, mana yang harus Anda gunakan untuk memotivasi rekan atau staf Anda?
Ada banyak cara untuk memotivasi.
Tool Manajemen Praktis
Dapatkan orang yang tepat.
Jadilah supervisor yngg baik.
Tunjukkan penghargaan melalui:
Karyawan terbaik
Sistem bonus
Mengetahui tombol semangat atau motivasi internal staf Anda.
Tekan tombol semangat mereka pada waktu yg tepat.
Pindahkan orang sesuai fungsi kerja yang tepat.
Latihan Ada rekan baru yang bergabung dalam
tim anda. Temukan apa yang memotivasinya.
Leading atau mengarahkan adalah memengaruhi sekelompok orang atau suatu organisasi.
Komunikasi
Supervisi
Motivasi
Mengarahkan
Ada berbagai macam gaya kepemimpinan
Contoh gaya kepemimpinan:
Autocratic
Democratic
Laissez-faire
Charismatic
Transformational
Task oriented
People oriented
Gaya kepemimpinan Anda amat dipengaruhi oleh kepribadian Anda
Ada satu gaya kepemimpinan yang cocok untuk tiap situasi
Kecocokan bergantung pada kebutuhan rumah sakit Anda
Kondisi ideal versus realitas Situasi ideal
Tentukan tujuan, sasaran dan strategi rumah sakit Anda
Mengidentifikasi gaya kepemimpinan yang diperlukan untuk mencapai hasil yang diinginkan
Pilih pemimpin dengan gaya kepemimpinan yang diperlukan
Gunakan POAC untuk mencapai tujuan dan sasaran
Situasi umumnya
Tentukan tujuan, sasaran dan strategi rumah sakit Anda
Mengidentifikasi gaya kepemimpinan yang diperlukan untuk mencapai hasil yang diinginkan
Gaya kepemimpinan dari pemimpin bukanlah gaya yang paling tepat
Pemimpin mengidentifikasi dan coba memperkecil leadership style gap
Gunakan POAC untuk mencapai tujuan dan sasaran
Kenali gaya kepemimpinan Anda
Gunakan Myer Briggs Test untuk mengetahui gaya kepemimpinan Anda.
Myer Briggs membagi kepribadian orang dalam 16 kategori.
Ke-16 kepribadian membentuk 8 gaya kepemimpinan.
Q1: Apakah Anda memilih interaksi keluar atau pemikiran ke dalam?
Extraverted (E)
Bertindak dulu, berpikir atau refleksi belakangan
Merasa tidak nyaman jika terputus dengan dunia luar
Biasanya termotivasi oleh orang dan hal dari luar
Menyukai keragaman dan perubahan dalam suatu relasi
Introverted (I)
Berpikir atau refleksi dulu, baru bertindak
Secara teratur akan memerlukan waktu pribadi untuk me-recharge kembali
Pikirannya kadang terlalu aktif sehingga seakan terputus dengan dunia luar
Memilih bicara 4 mata
Q2: Apakah Anda memerhatikan secara detil atau lebih garis besarnya saja?
Sensing (S)
Memikirkan dan fokus pada peluang yang ada saat ini
Realistis dan membuat solusi praktis
Mengingat fakta dengan jelas dan detil dari kejadian yang lampau.
Menyukai informasi yang jelas dan konkret
Intuitive (N)
Memikirkan dan fokus pada peluang di masa depan
Imajinatif dan membuat peluang baru
Mengingat garis besar, konteks dan keterkaitannya
Suka hal-hal yang tidak jelas, data yang membingungkan
Q3: Apakah keputusan Anda lebih berdasarkan: fakta atau suka/tidak suka?
Thinking (T)
Dalam memutuskan, mencari fakta dan logika
Perhatian terhadap tugas dan pekerjaan yang harus dilakukan
Melakukan analisa yang objektif dan kritis
Melihat konflik sebagai hal yang alami dalam suatu relasi
Feeling (F)
Dalam memutuskan, menggunakan perasaan pribadi
Sensitif terhadap kebutuhan dan reaksi orang
Mencari konsensus dan pendapat umum
Melihat konflik sebagai sesuatu yang perlu dihindari
Q4: Apakah Anda memilih pendekatan terencana atau adaptasi dalam berurusan dengan orang lain?
Judging (J)
Merencanakan sebelum bertindak.
Fokus menyelesaikan satu tugas sebelum lanjut tugas berikutnya.
Bisa menyelesaikan jauh sebelum batas waktu.
Memilih hal yg rutin, target dan tanggal dalam hidup.
Perceiving (P)
Bertindak tanpa rencana
Fokus melakukan banyak hal pada waktu bersamaan.
Bekerja lebih baik setelah dekat batas waktu
Memilih fleksibilitas, kebebasan dan keragaman dalam hidup
Gaya Kepemimpinan Myer Briggs - 1
Leadership style Personality types
Description
Participative ESFJ/ENFJ People-oriented, motivator, membangun hubungan pribadi, menyenangkan, keahlian interpersonal, peduli pada orang lain
Ideological ISFP/INFP Value-driven, kecintaan pada hal penting, fokus pada tema utama, membela staffnya jika sesuai nilai2
Change oriented ENTP/ENFP Mencoba hal baru, prototipe, mengenalkan perubahan, mencari hasil yang tidak disangka, membuat peluang baru, eksperimental
Visionary INTJ/INFJ Mengembangkan visi jangka panjang, menghasilkan ide-ide radikal, meramalkan masa depan, mengantisipasi apa yang di luar pengetahuan saat ini
Lihat slide berikut untuk mengetahui gaya kepemimpinan lainnya
Gaya Kepemimpinan Myer Briggs - 2
Leadership style Personality types
Description
Action oriented ESTP/ESFP Mengambil tindakan, menciptakan hasil, memimpin dari depan, menetapkan contoh, melakukan apa yang diminta orang lain
Goal oriented ISTJ/ISFJ Mengamati, mendengarkan, mengklarifikasi tujuan, menetapkan ekspektasi yang realistis, membuat tujuan yang sebening kristal
Executive ESTJ/ENTJ Mengatur, membuat rencana, menetapkan target yang terukur, mengkoordinasikan pekerjaan berbagai pihak, mengelola sumber daya
Theorist ISTP/INTP Analisis, menggunakan model, menghasilkan penjelasan, membandingkan situasi lain, terlibat dalam perdebatan intelektual
Bandingkan gaya kepemimpinan Anda dengan tantangan yang dihadapi rumah sakit
Temukan gaya kepemimpinan Anda pada dua slide berikut
Jika tantangan rumah sakit Anda ada dalam kolom kapan digunakan, itu berarti gaya kepemimpinan Anda sudah cocok
Jika tantangan rumah sakit anda masuk dalam kolom kapan tidak digunakan, maka:
1. Identifikasi gaya kepemimpinan yang cocok dengan tantangan tersebut.
2. Cari perbedaan utama dari gaya kepemimpinan Anda dengan gaya kepemimpinan yang dibutuhkan
3. Pikirkan langkah-langkah konkret yang membantu Anda menjembatani antara kepemimpinan Anda dengan kepemimpinan yang dibutuhkan
4. Masukkan langkah-langkah tersebut ke dalam aktivitas rutin pekerjaan Anda
Dibutuhkan kedisplinan yang tinggi untuk menerapkan hal ini
Latihan diskusikan apa yang Anda bisa lakukan bila terdapat leadership style gap
Situasi yang tepat dan tidak tepat untuk setiap Gaya Kepemimpinan - 1
Gaya Kepemimpinan
Kapan Digunakan Kapan Tidak Digunakan
Participative Komitmen dari orang lain sangatlah krits atau situasi yang sensitif
Keputusan harus segera dipaksakan, sedang menghindari konflik
Ideological Organisasi telah kehilangan identitas atau melakukan terlalu banyak hal yg tdk penting
Ada masalah yang perlu diselesaikan dengan fleksibilitas dan tidak memihak
Change oriented
Organisasi jalan ditempat atau perlu tantangan terhadap kondisi status quo
Sudah terlalu banyak inisiatif diambil, diperlukan suatu stabilitas
Visionary Diperlukan perubahan radikal, perubahan adalah aktifitas jangka panjang
Ada banyak hambatan yang butuh penanganan segera, dalam jangka pendek organisasi mungkin tidak akan bertahan
Lihat slide selanjutnya untuk informasi dan gaya kepemimpinan berikutnya
Situasi yang tepat dan tidak tepat untuk setiap Gaya Kepemimpinan - 2
Gaya Kepemimpinan
Kapan Digunakan Kapan Tidak Digunakan
Action oriented
Kurangnya pencapaian membuat organisasi ter de-motivasi
Organisasi sudah sangat stabil, sukses saat ini mungkin akan mengalami kemunduran di masa depan
Goal oriented Arahan tidak jelas dan ekspektasi belum dijabarkan
Sudah terlalu banyak tujuan atau terlalu banyak informasi
Executive Tidak adanya koordinasi atau tidak ada ukuran keberhasilan
Sudah terlalu banyak proses yang baku sehingga menjadi tidak kreatif
Theorist Situasinya kompleks atau digerakkan semata oleh solusi teknis
Perasaan sangat dominan, atau organisasi hanya berputar putar pada satu argumen
CONTROLLING
Result-Driven Manager Workshop
Controlling adalah mengukur realisasi dengan rencana atau standard yang ada dan melakukan perbaikan.
Elemen keempat dari POAC
Planning
Organizing
Actuating
Controlling
Komponen controlling
Pelaporan
Tindakan perbaikan
Pelaporan adalah menyampaikan pada atasan terkait perkembangan proyek atau tugas.
Gantt chart (OpenProj)
Pencapaian besar (minutes of meeting)
Masalah-masalah utama (minutes of meeting)
Komentar (keterangan tambahan Anda)
Executive summary
Ringkasan laporan (OpenProj)
Lihat slide selanjutnya untuk informasi tambahan OpenProj
Minutes of meeting
Berikan waktu untuk menunjukkan detil perkembangan
Rapat Mingguan
Konsultasikan dengan atasan Anda: format laporan yang paling sesuai.
OpenProj dapat menghasilkan ringkasan laporan untuk menunjukkan perkembangan proyek.
Lakukan pertemuan mingguan untuk meninjau perkembangan tugas yang diberikan.
Buatlah Minute of Meeting untuk mencatat hasil rapat.
Selalu update Percentage Complete di dalam OpenProj setiap selesai rapat
Sertakan Task Information Report1 dalam laporan bulanan yang diserahkan ke atasan Anda
1. Buka OpenProj, pilih Report: Task Information Columns: Summary.
Latihan Gunakan OpenProj, buatlah laporan perkembangan mengecat ruangan
Jika proyek tidak berjalan sesuai rencana, tindakan perbaikan dibutuhkan.
Tool Manajemen Praktis
Cara menemukan akar masalah
Why?
Why?
Why? Why?
Why?
Latihan
1. Pikirkanlah masalah yang baru-baru ini Anda hadapi
2. Mitra Anda kemudian bertanya, Mengapa masalah itu terjadi?
3. Anda memikirkan jawaban dan menjelaskan kepada mitra Anda.
4. Mitra Anda mengulangi pertanyaannya sebanyak 4 kali
5. Renungkan jawaban akhir Anda dan putuskan: apakah teknik ini berhasil atau tidak?
Setelah mengetahui akar masalah, Anda dapat membuat solusi perbaikannya.
Manajer dapat menggunakan 6 Thinking Hats untuk penyelesaian masalah dalam suatu kelompok.
Fakta dan informasi
Informasi apa saja yang tersedia?
Informasi apa yang kita butuhkan?
White
Proses
Apa agenda kita?
Apa keputusan kita? Blue
Kreativitas
Apa saja alternatifnya?
Bagaimana caranya agar lebih baik?
Green
Perasaan
Perasaan saya sekarang
Apa yang intuisi saya katakan? Red
Manfaatnya
Apa saja manfaatnya?
Apa yang membuat suatu ide menarik?
Yellow
Perhatian
Apa yang bisa menjadi masalah?
Seperti apa tingkat kesulitannya? Black
Dikembangkan oleh Dr. Edward De Bono in 1985. Alat pengambilan keputusan kelompok yang cepat, cerdas dan efisien.
Manajer dapat menggunakan 6 Thinking Hats untuk penyelesaian masalah dalam suatu kelompok.
Tool Manajemen Praktis
Semua menggunakan topi yang sama pada waktu yang sama
Semua harus terlibat, terlepas dari preferensi pribadinya
Tidak ada urutan yang pasti, saran kami: 1. Putih
2. Biru
3. Hijau
4. Merah
5. Kuning
6. Hitam
7. Biru (review hasil)
Lakukan terus sampai didapatkan hasil yang memuaskan.
Latihan
1. Buat kelompok, masing-masing terdiri dari 6 orang
2. Pilih fasilitator, pikirkan masalah di organisasi anda terkait pertanyaan di bawah
3. Gunakan 6 Thinking Hats untuk menyelesaikan masalah.
Bagaimana mengurangi pemborosan di rumah sakit Anda?