Upload
others
View
10
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN
JURUSAN MANAJEMEN BISNIS SYARIAH
PERANAN STRATEGI PEMASARAN DALAM MENINGKATKAN VOLUME
PENJUALAN PADA RUMAH INDUSTRI KECIL (Studi kasus home industry kripik usus
“Kang Fatah” Desa Sumberagung, Kec. Gandusari, Kab. Blitar)
Diajukan Untuk Memenuhi Tugas Akhir
Praktik Pengalaman Lapangan Jurusan Manajemen Bisnis Syariah
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN Tulungagung
Oleh
NIA PRASTICA SARI
NIM. 12405173063
Dosen Pembimbing Lapangan
Nur Aziz Muslim, M.H.I
JURUSAN MANAJEMEN BISNIS SYARIAH
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM
IAIN TULUNGAGUNG
2020
ii
HALAMAN PERSETUJUAN
PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN
Laporan akhir Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) Jurusan Manajaemen Bisnis Syariah
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN Tulungagung ini telah di setujui dan disahkan pada:
Hari : Senin
Tanggal : 31 Agustus 2020
Di : Tulungagung
Judul Laporan : “PERANAN STRATEGI PEMASARAN DALAM
MENINGKATKAN VOLUME PENJUALAN PADA RUMAH INDUSTRI KECIL”
Menyetujui
Dosen Pembimbing Lapangan
Nur Aziz Muslim, M.H.I
NIP. 197407162009011006
Mengesahkan
a.n. Dekan
Kepala Laboratorium Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Islam
Siswahyudianto, S.Pd.I., M.M
NIDN. 2015068402
iii
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT atas berkat rahmat dan
karunia Nya, sehingga program Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) dan penyusunan
laporan ini dapat berjalan sebagaimana yang diharapkan, dan pada akhirnya dapat
menyusun laporan PPL yang berjudul “Peranan Strategi Pemasaran Dalam
Meningkatkan Volume Penjualan Pada Rumah Industri Kecil”.
Dalam pelaksanaan PPL sampai dengan penyusunan laporan PPL banyak
pihak yang telah membantu kelancaran pelaksanaan kegiatan sehingga tak lupa
penyusun menyampaikan terimaksih kepada :
1. Bapak Dr. Maftuhin, M.Ag, selaku Rektor IAIN Tulungagung.
2. Bapak H. Dede Nurohman, M.Ag. selaku Dekan Fakultas Ekonomi dan
Bisnis Islam .
3. Bapak Nur Aziz Muslim, M.Hi. selaku ketua jurusan Manajemen Bisnis
Syariah yang sekaligus Dosen Pembimbing Lapangan yang telah memberi
arahan sehingga saya mampu menyelesaikan laporan ini.
4. Bapak Fatah Oktaviawan selaku pemilik dari rumah industri kripik usus
“Kang Fatah”.
5. Orang tua dan keluarga kami yang selalu mendoakan dan mendukung
kami.
Penulis menyadari bahwa laporan Program Pengalaman Lapangan (PPL) ini
masih banyak terdapat kekurangan serta keterbatasan kemampuan, baik dalam
melaksanakan maupun dalam penulisan laporan PPL ini. Oleh karena itu, penulis
sangat mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun dan menambah
wawasan serta pengalaman penulis untuk kedepannya. Jika dalam penyusunan
laporan ini masih terdapat kata yang kurang berkenan dihati pembaca, maka penulis
mohon maaf yang sebesar-besarnya.
iv
Tulungagung,
Penulis
Nia Prastica Sari
NIM. 12405173063
v
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ................................................................................................
HALAMAN PENGESAHAN ................................................................................ ii
KATA PENGANTAR ............................................................................................ iii
DAFTAR ISI ............................................................................................................ v
BAB I PENDAHULUAN
A. Dasar Pemikiran ............................................................................................ 1
B. Tujuan Pembahasan ...................................................................................... 2
C. Waktu dan Tempat Pelaksanaan ................................................................... 3
BAB II PELAKSANAAN PRAKTIK
A. Profil Lembaga .............................................................................................. 4
B. Pelaksanaan Praktik ...................................................................................... 6
C. Permasalahan di Lapangan ............................................................................ 8
D. Tanggapan dari Pihak Home Industry “Kang Fatah” ................................... 8
BAB III PEMBAHASAN
A. Strategi yang Dilakukan Home Industry “Kang Fatah” ................................ 9
B. Daya Tarik .................................................................................................... 17
BAB IV PENUTUP
A. Kesimpulan ................................................................................................. 20
B. Saran ............................................................................................................ 20
DAFTAR PUSTAKA ............................................................................................. 22
vi
LAMPIRAN-LAMPIRAN
Laporan bentuk Kegiatan
Foto-foto Kegiatan PPL
1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Dasar Pemikiran
Pertumbuhan ekonomi saat ini membuat banyak yang mendirikan industri-industri
besar dan perumahan (Home Industry). Dengan seiring berkembangnya ilmu
pengetahuan, teknologi, dan informasi yang begitu pesat dan berpengaruh terhadap
proses pemasaran, yang sehingga para produsen dapat bekerja secara efisien, dan
efektif. Hal ini berdampak terhadap berapa banyak jumlah produk yang ditawarkan
oleh produsen kepada konsumen salah satunya yaitu produk keripik usus ayam.
Pada era modern yang penuh dengan tantangan dan persaingan yang ketat ini,
setiap orang disarankan tidak hanya memiliki tingkat pendidikan yang tinggi,
melainkan juga harus mempunyai kemampuan atau ketrampilan, apalagi pada masa
pandemi seperti yang mengharuskan untuk pemberhentian segala aktivitas termasuk
juga dengan pekerjaan. Salah satu contoh dari ketrampilannya yaitu dengan membuat
usus ayam yang diaplikasikan menjadi kentaki usus dan juga keripik usus.
Untuk menghadapi persaingan global sekarang ini podusen harus mampu
menentukan strategi pemasaran. Produk merupakan segala sesuatu yang ditawarkan
ke konsumen untuk menarik perhatian dan dapat memuaskan suatu keinginan
konsumen. Apabila interaksi antara konsumen dan perusahaan terjalin dengan baik
maka perusahaan akan lebih mudah mengetahui kebutuhan dan keinginan konsumen.
Perusahaan yang akan mengembangkan dan mempertahankan suatu produk perlu
mengadakan suatu perubahan produk kea rah yang lebih baik. Hal ini dapat
meningkatkan kesuksesan perusahaan dengan hasil yang memuaskan.
Strategi pemasaran adalah rencana yang menyeluruh, terpadu dan menyatu di
bidang pemasaran, yang diberikan panduan tentang kegiatan yang akan dijalankan
untuk dapat tercapainya tujuan pemasaran suatu perusahaan. Jika pada Home Industri
“Kang Fatah” dapat menggunakan strategi pemasaran yang secara baik dan bersaing
secara efektif akan menghasilkan keuntungan yang maksimal.
Berdasarkan uraian diatas maka penulis tertarik untuk mempelajari strategi
pemasaran dan menyusun laporan praktik lapangan dengan judul “PERANANAN
2
STRATEGI PEMASARAN DALAM MENINGKATKAN VOLUME
PENJUALAN TERHADAP RUMAH INDUSTRI KECIL”
B. Tujuan dan Kegunaan
1. Tujuan
Tujuan diadakan Praktik Pengalaman Lapangan mahasiswa jurusan Manajemen
Bisnis Syariah di IAIN Tulungagung adalah:
a. Untuk mengetahui bagaimana strategi promosi penjualan pada rumah industri
kecil yang dilakukan oleh home industry kripik usus “Kang Fatah.
b. Agar Mahasiswa nantinya siap terjun didunia kerja dengan keterampilan dan
keuletan serta professional dalam mengembangkan tugasnya dan amanah yang
berkaitan dengan bisnis.
2. Kegunaan
Dengan diadakannnya Praktik Pengalaman Lapangan ini sangat berguna
dan membantu bagi mahasiswa untuk bisa mengamati dan melaksanakan aktivitas
di dunia kerja dan di dunia bisnis, serta dapat memahami teori yang diterima
dibangku pekuliahan dengan praktik yang dilakukan di lapangan yang nantinya
bisa bermanfaat bagi mahasiswa sebelum memasuki dunia kerja yang
sesungguhnya.
C. Waktu dan Tempat Pelaksanaan
Pratik Pengalaman Lapangan (PPL) dilaksanakan di Home Industry kripik usus
“Kang Fatah”. Berikut ini waktu dan informasi data Lembaga tempat pelaksanaan
PPL :
Nama Instansi : Home Industry kripik usus “Kang Fatah”
Alamat : Desa Sumberagung RT02/RW01, Kec. Gandusari, Kab.
Blitar
No. Telp : 0856-0855-4433
Tanggal Pelaksanaan : 01 Agustus 2020 – 31 Agustus 2020
Hari : Sabtu-Minggu
Waktu : Pukul. 08.00 – 16.00 WIB
3
BAB II
PELAKSANAAN PRAKTIK
A. Profil Lembaga
Home industry “Kang Fatah” adalah salah satu home industry yang
bergerak dibidang pangan yaitu pengolahan usus ayam. Home industry ini
mengaplikasikan usus ayam untuk dijadikan kentaki usus dan juga keripik
usus, dengan harga yang relative terjangkau untuk segala kalangan. Rumah
industri Kang Fatah mulai berdiri pada tahun 2019.
Pada rumah industri ini menyediakan berbagai macam aneka rasa keripik
usus, diantaranya adalah rasa original, balado dan juga jagung bakar. Dengan
kemasan yang beraneka ragam yang sesuai dengan kantong segala kalangan.
Home industry didirikan yang awal mulanya diolah sendiri oleh pemilik
hingga sekarang mempunyai 4 karyawan. Selain itu Kang Fatah sendiri juga
bekerjasama dengan pusat oleh-oleh yang berada diwilayah blitar, dan juga
ada yang di Jakarta, Lampung, Banjarnegara dan juga Jawa Tengah.
B. Pelaksanaan Praktik
Pada awal praktik saya dimulai dengan briefing dari pemilik, saya
diberikan arahan dan juga pengetahuan tentang pengolahan dan juga Tanya
jawab seputar PPL. Selama praktik pada awalnya saya diajarkan bagaimana
cara memilih usus yang baik dikonsumsi dan juga proses produksinya.
Kemudian masuk kunjungan ke dua saya diajarkan cara meracik bumbu atau
mencampurkan bumbu dan sekaligus cara mengemas. Pada pengemasan
terdapat berbagai varian yaitu dari yang harga Rp1000, Rp10.000, Rp22.000
hingga dengan yang kiloan sesuai dengan permintaan. Untuk yang kemasan
Rp1000 terdapat takarannya sendiri.
Pada minggu selanjutnya saya diajarkan bagaimana cara memasarkannya,
yaitu dengan cara menyetorkan ke pelanggan-pelanggan pusat oleh-oleh dan
juga warung-warung kecil, untuk kemasan yang Rp1000 ditaruh diwarung-
warung kecil.
4
C. Permasalahan Dilapangan
Permasalahan yang dihadapi selama kegiatan Praktik Lapangan (PPL)
berlangsung adalah jika melihat sektor industri ataupun rumah industri yang
berada di Blitar pada era sekarang memberikan tingkat persaingan yang cukup
ketat. Maka dari itu koncumen akan memilih produk yang dipilih yang dapat
memenuhi kepuasan konsumen. Pada pemasaran konsumen adalah pihak yang
cenderung memberikan penilaian terhadap mutu produk, mereka menilai
dengan membandingkan apa yang mereka terima dengan apa yang mereka
harapkan. Suatu perusahaan akan mendapatkan reputasi baik apabila mutu
pelayanannya senantiasa memenuhi konsumen. Oleh karena itu Home
industry “Kang Fatah” berusaha untuk memenuhi kepuasan konsumen dalam
hal pemenuhan kepuasan serta menyajikan berbagai ukuran kemasan dengan
tujuan akhir kepuasan konsumen setelah membeli produk dari “Kang Fatah”.
D. Tanggapan Dari Pihak Lembaga Tempat Praktik
Tanggapan dari tempat praktik pengalaman lapangan sangat terbuka
dengan kami yang ingin mengetahui mengenai strategi promosi yang
dilakukan Rumah Industry “Kang Fatah” untuk menarik konsumen agar tetap
memilih produknya, atau agar tetap berlangganan menikmati produknya
walaupun dimasa pandemi seperti ini. Kami juga diberi penjelasan sebelum
menjalakan langkah-langkah yang akan dilakukan. Sehingga kami dapat
mengetahui langkah-langkah yang akan diambil dan bagaimana
implementasinya. Dan dalam kesehariannya sangat membantu para karyawan
entah dalam bidang produksi, pengemasan, dan juga promosi.
5
BAB III
PEMBAHASAN
A. Strategi Pemasaran yang dilakukan Home Industry “Kang Fatah”
Pada setiap produsen selalu berusaha agar melalui produk yang dihasilkannya
adalah tujuan dan sasarannya bisa tercapai. Produk yang dihasilkan dapat terjual atau
dibeli oleh konsumen akhir dengan tingkat harga yang memberikan keuntungan. Melalui
produk yang dapat dijualnya, dapat menjamin kehidupannya atau menjaga kestabilan
usahanya dan berkembang. Dalam rangka inilah setiap setiap produsen harus memikirkan
kegiatan pemasaran produknya, jauh sebelum produknya dihasilkan sampai produk
tersebut dikonsumsikan oleh si konsumen akhir.
Pemasaran telah didefinisikan dalam berbagai pengertian, seperti halnya yang
disampaikan oleh American Marketing Associatiojn, pemasaran diartikan sebagai hasil
prestasi kerja kegiatan usaha yang langsung berkaitan dengan mengalirnya barang atau
jasa dari produsen kepada konsumen. Pengertian yang lain adalah yang menyatakan
pemasaran sebagai usaha untuk menyediakan dan menyampaikan barang dan jasa yang
tepat kepada orang-orang yang tepat pada tempat dan waktu serta harga yang dengan
promosi dan komunikasi yang tepat. Pengertian ini memberikan gagasan suatu kegiatan
tertentu yang dilakukan oleh para tenaga pemasaran. Akan tetapi pengertian ini gagal
menentukan kegiatan pemasran secara luas, yang mencangkup tidak hanya barang dan
jasa yang terbatas. Maka dari itu terdapat pengertian lain yang lebih luas tentang
pemasaran yaitu sebagai usaha untuk menciptakan dan menyerahkan suatu standar
kehidupan. Kegiatan pemasaran sebenarnya sudah berkembang sejak adanya kebutuhan
manusia dan usaha untuk memenuhi kebutuhan menusia itu melalui pertukaran.
Perkembangan peradaban manusia itu menimbulkan perkembangan penggunaan alat
pertukaran.1
Strategi pemasaran adalah pola pikir pemasaran yang akan digunakan untuk
mencapai tujuan pemasarannya. Strategi pemasaran dan besarnya pengeluaran
pemasaran. Jadi dapat disimpulkan bahwa strategi pemasaran dapat dinyatakan sebagai
dasar tindakan yang mengarah pada kegiatan atau usaha pemasaran, dari suatu
1 Sofjan Assauri, Manajemen Pemasaran (Jakarta:CV Rajawali,1990),hal 153-154.
6
perusahaan, dalam kondisi persaingan dan lingkungan yang selalu berubah agar mencapai
tujuan yang diharapkan.
Jadi dalam penetapan strategi pemasaran yang akan dijalankan perusahaan
haruslah terlebih dahulu melihat situasi dan kondisi pasar serta menilai posisinya
dipasar. Dengan mengetahui keadaan dan situasi serta posisinya dipasar dapat ditentukan
kegiatan pemasaran yang harus dilaksanakan.
Dalam menjalakan sebuah bisnis apapun tentu dibutuhkan sebuah strategi, tak
kecuali pada bisnis keripik usus. Strategi didalam bisnis dapat didefinisikan sebagai suatu
perencanaan berupa konsep untuk mencapai sebuah tujuan. Strategi adalah kunci
keberasilan untuk mencapai keunggulan dan keuntungan didalam berbisnis.
Merencanakan sebuah strategi bisnis perlu juga memikirkan berbagai aspek agar tidak
membawa bisnis dalam kegagalan.
Adapun beberapa strategi pemasaran yang dilakukan Home Industry “Kang Fatah”
diantaranya yaitu:
1. Analisis Pasar
Pemasaran suatu produk dalam suatu perusahaan harus terlebih dahulu dan
yang paling terpenting adalah menganalisis pasar. Dengan analisis pasar, suatu
perusahaan akan mengetahui siapa segmen pasar yang diharapkan akan membeli
produknya, kelompok mana saja yang akan membeli serta apa kebutuhan dan
keiinginanya. Cara rumah industri “Kang Fatah” dalam menganalisis pasar adalah
dengan menawarkan produk yang murah namun dengan kualitas tidak murahan.
Sehingga konsumen dapat merasa yakin dan tidak ragu dengan produk yang
ditawarkan oleh rumah industri “Kang Fatah”. Tujuan dari analisa pasar yang
dilakukan adalah sebagi berikut :
a. Untuk mengenal lingkungan pasar, produk mana dan kemasan yang mana
yang banyak diminati oleh pasar.
b. Untuk mengenal tipe-tipe pasar.
c. Untuk mengetahui karakteristik pasar, dan pelayanan yang diingikan
konsumen
d. Unuk menentukan para pesaing.
7
Setelah melakukan hal tersebut, maka selanjutnya dianalisis menjadi sebuah
target. Pada rumah industri “Kang Fatah” memproduksi produknya dengan
memperhatikan lingkungan pasar, tipe-tipe pasar, karakteristik pasar, dan juga
menentukan para pesaing.
2. Kebijakan Harga
Pada kebijakan harga rumah industi “Kang Fatah” adalah hal yang paling
penting. Harga produk yang ditawarkan harus sesuai dengan lingkungan dan
kemasan yang dipasarkan kepada konsumen. Penentu harga pada rumah industri
“Kang Fatah” tertuju pada kemasan dan juga lingkungan yang disediakan untuk
para konsumen.
3. Pemasaran Langsung dan Tidak langsung
Pemasaran langsung yang dilakukan oleh rumah industri “Kang Fatah”
yaitu dengan memasarkan ke warung-waung kecil atau semacam UMKM, kantin-
kantin sekolah dan juga pada Pusat oleh-oleh. Dengan hal tersebut berutujuan
agar produk cepat terjual.
Pemasaran tidak langsung yaitu dengan cara memasarkan lewat media
sosial yang ada. Karena dengan berkembangya zaman yang dimana semua serba
online maka rumah industri “Kang Fatah” menawarkan produknya dengan cara
online. Untuk pemesanannyapun bervariasi, namun untuk yang lewat online
biasanya konsumen lebih berminat kpada kemasan yang besar seperti halnya yang
kiloan. Untuk pemesanan luar kota rumah industri ini menggunakan jasa
pengiriman JNE, J&T, dan juga POS Indionesia sesuai dengan permintaan
konsumen.
Adapun beberapa strategi pemasaran 4P yang dilakukan oleh Home
industry “Kang Fatah” yaitu Product (produk), Price (harga), Place (tempat) dan
Promotion (promosi) :
1. Produk
Produk dalam hal ini adalah menetapkan cara dan penyediaan produk
yang tepat bagi pasar yang akan dituju, sehingga dapat memuaskan
para konsumen dan sekaligus dapat meningkatkan keuntungan
perusahaan dalam jangka panjang, melalui peningkatan penjualan.
8
Produk merupakan unsur yang terpenting, karena dapat mempengaruhi
strategi pasar lainnya. Pemilihan jenis produk yang akan dihasilkan
dan dipasarkan akan menentukan kegiatan promosi yang dibutuhkan,
serta menentukan harga dan cara penyaluranya.
Tujuan utama pada strategi produk adalah untuk dapat pencapaian
sasaran pasar yang dituju dengan meningkatkan kemampuan bersaing
atau mengatasi persaingan. Oleh karena itu strategi pemasaran,
sehingga gagasan atau ide untuk pelaksanaanya harus datang dari
bagian atau bidang pemasaran.
Pada rumah industry “Kang Fatah” produk yang ditawarkan yaitu
kripik usus ayam dengan kualitas yang baik dan juga ekonomis
dikantong segala kalangan, mulai dari anak-anak hingga orang tua.2
2. Price (harga)
Harga merupakan salah satu unsur penting dalam marketing mix
yang menghasilkan penerimaan penjualan, sedangkan unsur lainnya
hanya merupakan biaya saja. Walaupun penetapan harga merupakan
persoalan penting, masih banyak perusahaan yang kurang sempurna
dalam menangani permasalahan penetapan harga tersebut. Oleh karena
menghasilkan penerimaan penjualan, maka harga mempengaruhi
tingkat penjualan, serta keuntungan.
Dalam penetapan harga perlu memperhatikan faktor-faktor yang
mempengaruhinya, baik langsung maupun tidak langsung. Faktor yang
mempengaruhi secara langsung adalah harga bahan baku, biaya
produksi, biaya pemasaran, adanya peraturan pemerintah dan faktor
lainnya. Faktor yang tidak langsung namun sangat erat hubungannya
dalam menetapkan harga adalah harga produk sejenis yang dijual.
Penetapan harga pada rumah industri “Kang Fatah” yaitu dengan
menyesuaikan ukuran kemasan, untuk yang kemasan terkecil dipatok
harga Rp1000, ukuran ¼ kg dipatok harga Rp22.000, ukuran ½ kg
dipatok harga Rp30.000, dan ukuran 1kg dipatok harga Rp58.000
2 Ibid hal 183.
9
namun juga menyediakan ukuran yang harganya ekonomis yaitu
seharga Rp5000 dan juga Rp10.000 dengan begitu konsumen bisa
memilih sesuai keinginan.
3. Place (Tempat)
Tempat merupakan salah satu unsur P dari strategi pemasaran 4P.
atau Tempat atau lokasi merupakan salah satu faktor penentu bisnis,
oleh karena itu lokasi merupakan hal yang terpenting dalam strategi
pemasaran. Lokasi yang strategis merupakan lokasi yang ramai, dilalui
oleh banyak orang, sehingga calon konsumen dan konsumen tertarik
serta mudah untuk menemukan tempat bisnis kita.
Berhubug pada “Kang Fatah”adalah home industry maka tempat
yang digunakan untuk pengolahan adalah rumahnya sendiri, hanya
saja untuk pemasarannya sang pemilik memasarkannya ke tempat-
tempat yang dianggap strategis atau yang dianggap ramai peminat.
Seperti halnya pada kantin-kantin sekolah ataupun warung-warung
kecil yang ada didesa-desa yang biasanya banyak anak-anak
disekitarnya. Untuk masa pandemi ini kang fatah lebih banyak
memasarkan di warung-warungkecil tersebut karena yang masih
banyak peminat, sedangkan untuk di pusat oleh-oleh masih dikurangi
stoknya karena mengingat bahwa masih masa pandemi dan tempat-
tempat wisatapun juga masih banyak yang ditutup.3
4. Promotion (Promosi)
Promosi merupakan bagian dari strategi pemasaran yang sangat
dibutuhkan pada bisnis/ pada suatu usaha, baik usaha kecil maupun
usaha yang sudah berkembang besar. Sebelum mengetahui metode
ataupun strategi promosi yang sering digunakan para pelaku bisnis.
Promosi adalah kegiatan pendukung strategi pemasaran yang
sengaja diadakan untuk mengingatkan para konsumen mengenai
produk atau jasa dengan merek tertentu. Promosi sering digunakan
sebagai salah satu cara untuk meningkatkan permintaan atau penjualan
3 Ibid hal 202.
10
barang dan jasa yang ditawarkan, sehingga dapat meningkatkan laba
yang diperoleh. Selain itu kegiatan promosi juga memberikan
kemudahan dalam merencanakan strategi pemasaran.
Adapun tujuan dari promosi adalah memberitahu, membujuk,
mengingatkan. Pada rumah industri “Kang Fatah” menggunakan
metode promosi yang secara online dan juga offline. Di era yang
milenial, yang serba menggunakan gadget atau serba online maka
rumah industri “Kang Fatah” menggunakan atau menerapkan promosi
via online seperti Watsapp, Facebook, dan juga Instagram dengan
begitu pelanggan yang jauh bisa lebih mudah untuk memesan. Selain
online rumah industri “Kang Fatah” juga menggunakan promosi via
offline, cara yang dilakukan via offline ini yaitu dengan cara
menawarkan langsung terhadap konsumen. Pada hal ini rumah industri
“Kang Fatah” menawarkan langsung ke warung-warung kecil atau
sejenis dengan UMKM dan juga langsung menawrkan ke pusat oleh-
oleh yang ada disekitarnya.
Adapun metode promosi yang selanjutnya yaitu dengan
menggunakan metode word of mouth atau biasa yang disebut dengan
getok tular, pada rumah industri “Kang Fatah” juga menggunakan
metode ini yaitu dengan meminta dipromosikan ke temannya yang lain
atau juga biasanya dipromosikan oleh konsumen/pelanggannya.
B. Daya Tarik
Daya tarik dalam produk keripik usus “Kang Fatah” untuk menarik minat konsumen:
1. Kualitas Produk
Kualitas produk merupakan hal yang perlu mendapat perhatianutama dari
perusahaan, karena kualitas produk berkaitan erat dengan masalah kepuasan
konsumen, yang merupakan tujuan dari kegiatan pemasaran yang dilakukan
perusahaan. Kualitas produk menunjukan ukuran tahan lamanya produk itu, dapat
dipercayai produk tersebut, ketepatan produk, mudah mengoperasikan dan
memeliharanya serta atribut lain yang dinilai.
11
Untuk kualitas produk pada rumah industri ini sangat utama karena kepuasan
pelanggan adalah hal yang paling penting. Pada pemilihan usus ayam yang
kualitasnya baik adalah salah satu cara mempertahankan pelanggan, dengan kualitas
usus ayam yang bagus maka hasil kripik ususnya juga akan lebih bagus.
2. Kemasan Produk
Pengemasan adalah kegiatan merancang dan memproduksi wadah atau bungkus
sebuah produk. Pengemasan adalah aktivitas merancang dan memproduksi kemasan
atau pembungkus untuk produk. Biasanya fungsi utama dari kemasan adlah untuk
menjaga produk.
Pelayanan yang diberikan oleh rumah industri “Kang Fatah” kepada konsumen
yaitu dengan menyediakan kemasan yang menarik serta sesuai dengan kantong
konsumen. Kemasan tersebut mulai dari kemasan yang terkecil dengan harga
Rp1000-, kemasan ekonomis dengan harga Rp10.000-, kemasan ¼ kg dengan harga
Rp22.000-, kemasan ½ kg dengan harga Rp30.000-, dan kemasan –kemasan kiloan
lainnya sesuai dengan permintaan. Untuk pembelian lebih dari 3kg maka terdapat
potongan harga.4
3. Respon Owner dalam menanggapi konsumen (Pada pemasaran tidak langsung atau
online)
Respon penjual terhadap konsumen merupakan suatu hal yang cukup penting
dalam sebuah pemasaran, karena hal itu sangat berpengaruh terhadap kepuasan dan
minat konsumen yang akan membeli produk tersebut. Dengan begitu jika respon
penjual kepada konsumen baik maka akan menciptakan rasa kepuasan tersendiri dari
konsumen tersebut. Pemasaran melalui secara langsung maupun tidak langsung teteap
mempengaruhi pemilihan konsumen untuk membeli produk tersebut.
Pada rumah industri kang fatah, menggunakan pemasaran online dan juga offline.
Untuk yang online biasanya dipasarkan melalui Watsapp, Facebook, Instagram
adapun pemasaran melalui online pemilik berusaha untuk fast respon kepada
pembeli.
5
4 https://www.jurnal.id/id/blog/2017-kemasan-mempengaruhi-keberhasilan-sebuah-produk/ 5 Ibid,hal 192-195.
12
13
BAB IV
PENUTUP
A. Kesimpulan
“Kang Fatah” merupakan sebuah home industry yang bergerak dibidang pangan
yaitu keripik usus ayam. Kang fatah mulai mendirikan usahanya tahun 2019 yang lalu,
adapun varian rasa produk usus ayam yang ditawarkan dengan tiga macam rasa seperti
halnya ada original, balado, dan juga jagung bakar. Untuk kemasan produknya sendiri
juga ada beberapa macam yang disesuaikan dengan ukuran, tersedia mulai dari yang
kemasan terkecil yang biasanya dijajankan untuk anak-anak hingga kiloan, kemasan yang
paling kecil di patok harga Rp1000-, ukuran ¼ kg Rp22.000-, ukuran ½ kg Rp30.000-,
dan juga kemasan kiloan sesuai dengan permintaan, namun juga disediakan kemasan
ekonomis yang biasanya diminati oleh remaja-remaja yaitu dengan harga Rp10.000-,.
Untuk strategi pemasarannya sendiri kang fatah menggunakan metode pemasaran secara
langsung dan tidak langsung, untuk yang langsung yaitu melalui word of mouth, dan juga
langsung ke tempat yang akan dituju. Adapun untuk yang secara tidak langsung yaitu
melalui media sosial seperti Watsapp, Facebook, Instagram.
B. Saran
1. Untuk Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam
a. Melakukan kerjasama dengan baik kepada pihak lembaga yang akan digunakan
PPL supaya nantinya program PPL di Lembaga tersebut dapat terus berlanjut.
b. Memberikan pemahaman kepada mahasiswa sebelum terjun ke lapangan tidak
hanya satu kali.
2. Untuk Instansi/Lembaga
a. Menambah karyawan sesuai bidang yang dimiliki agar memudahkan dalam
pemasaran dan pelaksanaan.
b. Terus meningkatkan pelayanan yang terbaik kepada konsumen
3. Bagi Mahasiswa
a. Mahasiswa lebih mempersiapkan diri untuk melakukan praktik pengalaman
lapangan
14
b. Peserta praktik lebih aktif lagi di tempat PPLagar proses praktik berjalan dengan
baik.
15
DAFTAR PUSTAKA
Assauri Sofjan, 1990, Manajemen Pemasaran, Jakarta: Cv. Rajawali
https://www.jurnal.id/id/blog/2017-kemasan-mempengaruhi-keberhasilan-sebuah-produk/
BENTUK KEGIATAN
No. Hari dan Tanggal Kegiatan
1 Sabtu, 01 Agustus 2020 - Breafing dan pengenalan produk.
2 Minggu, 02 Agustus 2020 - Pengenalan bahan yang kualitasnya
baik
3 Sabtu, 08 Agustus2020 - Pembelajaran pengolahan produk
4 Minggu, 09 Agustus 2020 - Pembelajaran pengemasan produk
5 Sabtu, 15 Agustus 2020 - Memasarkan produk pada
konsumen secara langsung seperti
memasarkan pada warung-warung
kecil
6 Minggu, 16 Agustus 2020 - Memasarkan produk pada
konsumen secara tidak langsung
melalui media sosial seperti
Watsapp, Facebook, dan juga
Instagram.
7 Sabtu, 22 Agustus 2020 - Memasarkan produk pada
konsumen secara tidak langsung
melalui media sosial seperti
Watsapp, Facebook, dan juga
Instagram.
8 Minggu, 23 Agustus 2020 - Pengolahan kripik usus
9 Sabtu, 29 Agustus 2020 - Pengemasan kripik usus
10 Minggu, 30 Agustus 2020 - Pengemasan kripik usus
Tulungagung, 6 September 2020
MENGETAHUI :
Pembimbing
Nur Aziz Muslim, M.H.I
.
LAMPIRAN – LAMPIRAN
Produk Kripik Usus dengan kemasan ½ kg varian rasa original
Produk Kripik Usus dengan varian rasa balado dan juga jagung bakar.
Pemasaran secara langsung, produk diantarkan pada pembeli.