Perkamen Askep Anak

7/24/2019 Perkamen Askep Anak

1/10

Perkamen Askep Anak ( Anak Berkebutuhan Khusus )

ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS

a. Pengertian Anak Berkebutuhan Khusus

Pendidikan adalah hak seluruh arga negara tanpa membedakan asal!usul"status s#sial ek#n#mi" maupun keadaan $sik sese#rang" termasuk anak!anak%ang mempun%ai kelainan sebagaimana di amanatkan dalam UU& '* pasal+'. . &alam Undang!Undang N#m#r ,- Tahun ,--+ tentang Sistem PendidikanNasi#nal" hak anak untuk memper#leh pendidikan diamin penuh tanpa adan%adiskriminasi termasuk anak!anak %ang mempun%ai kelainan atau anak %angberkebutuhan khusus. Anak dengan kebutuhan khusus (spe/ial needs /hildren)dapat diartikan se/ara simpel sebagai anak %ang lambat (sl#) atau mangalami

gangguan (retarded) %ang tidak akan pernah berhasil di sek#lah sebagaimanaanak!anak pada umumn%a. Ban%ak istilah %ang dipergunakan sebagai 0ariasidari kebutuhan khusus" seperti disabilit%" impairment" dan Handi/ap. 1enurut2#rld Health 3rgani4ati#n (2H3)" de$nisi masing!masing istilah adalah sebagaiberikut5

&isabilit% 5 keterbatasan atau kurangn%a kemampuan (%ang dihasilkan dariimpairment) untuk menampilkan akti0itas sesuai dengan aturann%a atau masihdalam batas n#rmal" biasan%a digunakan dalam le0el indi0idu.

6mpairment5 kehilangan atau ketidakn#rmalan dalam hal psik#l#gis" atau struktur

anat#mi atau 7ungsin%a" biasan%a digunakan pada le0el #rgan.

Handi/ap 5 Ketidak beruntungan indi0idu %ang dihasilkan dari impairment ataudisabilit% %ang membatasi atau menghambat pemenuhan peran %ang n#rmalpada indi0idu.

Anak berkebutuhan khusus (Heard) adalah anak dengan karakteristik khusus%ang berbeda dengan anak pada umumn%a tanpa selalu menunukan padaketidakmampuan mental" em#si atau $sik.

b. 8enis!enis Anak Berkebutuhan Khusus

K#nsep anak berkebutuhan khusus (/hildren ith spe/ial needs) memiliki maknadan spektrum %ang lebih luas dibandingkan dengan k#nsep anak luar biasa(e9/epti#nal /hildren). Anak berkebutuhan khusus adalah anak %ang se/arapendidikan memerlukan la%anan %ang spesi$k %ang berbeda dengan anak!anakpada umumn%a. Anak berkebutuhan khusus ini memiliki apa %ang disebutdengan hambatan belaar dan hambatan perkembangan (barier t# learning andde0el#pment). 3leh sebab itu mereka memerlukan la%anan pendidikan %angsesuai dengan hambatan belaar dan hambatan perkembang %ang dialami #leh

masing!masing anak.


2/10

:ang termasuk kedalam anak berkebutuhan khusus antara lain5 tunanetra"tunarungu" tunagrahita" tunadaksa" tunalaras" kesulitan belaar" gangguanprilaku" anak berbakat" anak dengan gangguan kesehatan. istilah lain bagi anakberkebutuhan khusus adalah anak luar biasa dan anak /a/at. Karenakarakteristik dan hambatan %ang dimilki" anak berkebutuhan khusus

memerlukan bentuk pela%anan pendidikan khusus %ang disesuaikan dengankemampuan dan p#tensi mereka" /#nt#hn%a bagi tunanetra mereka memerlukanm#di$kasi teks ba/aan menadi tulisan Braille dan tunarungu berk#munikasimenggunakan bahasa is%arat.

; Tunanetra

Tunanetra adalah indi0idu %ang memiliki hambatan dalam penglihatan.tunanetra dapat diklasi$kasikan kedalam dua g#l#ngan %aitu5 buta t#tal (Blind)dan l# 0isi#n. &e$nisi Tunanetra menurut Kau7man < Hallahan adalah indi0idu%ang memiliki lemah penglihatan atau akurasi penglihatan kurang dari =>=-setelah dik#reksi atau tidak lagi memiliki penglihatan. Karena tunanetra memilikiketerbataan dalam indra penglihatan maka pr#ses pembelaaran menekankanpada alat indra %ang lain %aitu indra peraba dan indra pendengaran. 3leh karenaitu prinsip %ang harus diperhatikan dalam memberikan pengaaran kepadaindi0idu tunanetra adalah media %ang digunakan harus bersi7at taktual danbersuara" /#nt#hn%a adalah penggunaan tulisan braille" gambar timbul" bendam#del dan benda n%ata. sedangkan media %ang bersuara adalah tape re/#rderdan peranti lunak 8A2S. Untuk membantu tunanetra berakti$tas di sek#lah luarbiasa mereka belaar mengenai 3rientasi dan 1#bilitas. 3rientasi dan 1#bilitasdiantaran%a mempelaari bagaimana tunanetra mengetahui tempat dan arahserta bagaimana menggunakan t#ngkat putih (t#ngkat khusus tunanetra %angterbuat dari alumunium)

; Tunarungu

Tunarungu adalah indi0idu %ang memiliki hambatan dalam pendengaran baikpermanen maupun tidak permanen. Klasi$kasi tunarungu berdasarkan tingkatgangguan pendengaran adalah5 ?angguan pendengaran sangat ringan(,@!-dB)" ?angguan pendengaran ringan('!**dB)" ?angguan pendengaransedang(*=!@-dB)" ?angguan pendengaran berat(@'!-dB)" ?angguan

pendengaran ekstrim>tuli(di atas 'dB). Karena memiliki hambatan dalampendengaran indi0idu tunarungu memiliki hambatan dalam berbi/ara sehinggamereka biasa disebut tunai/ara. ara berk#munikasi dengan indi0idumenggunakan bahasa is%arat" untuk abad ari telah dipatenkan se/arainternasi#nal sedangkan untuk is%arat bahasa berbeda!beda di setiap negara.saat ini dibeberapa sek#lah sedang dikembangkan k#munikasi t#tal %aitu /araberk#munikasi dengan melibatkan bahasa 0erbal" bahasa is%arat dan bahasatubuh. 6ndi0idu tunarungu /enderung kesulitan dalam memahami k#nsep darisesuatu %ang abstrak.

; Tunagrahita


3/10

Tunagrahita adalah indi0idu %ang memiliki intelegensi %ang signi$kan beradadibaah rata!rata dan disertai dengan ketidakmampuan dalam adaptasi prilaku%ang mun/ul dalam masa perkembangan. klasi$kasi tunagrahita berdasarkanpada tingkatan 6. Tunagrahita ringan (6 5 *'!@-)" Tunagrahita sedang (6 5 +=!*')" Tunagrahita berat (6 5 ,-!+*)" Tunagrahita sangat berat (6 dibaah ,-).

Pembelaaran bagi indi0idu tunagrahita lebih dititik beratkan pada kemampuanbina diri dan s#sialisasi.

; Tunadaksa

Tunadaksa adalah indi0idu %ang memiliki gangguan gerak %ang disebabkan #lehkelainan neur#!muskular dan struktur tulang %ang bersi7at baaan" sakit atauakibat ke/elakaan" termasuk /elebral pals%" amputasi" p#li#" dan lumpuh. Tingkatgangguan pada tunadaksa adalah ringan %aitu memiliki keterbatasan dalam

melakukan akti$tas $sik tetap masih dapat ditingkatkan melalui terapi" sedang%aitu memilki keterbatasan m#t#rik dan mengalami gangguan k##rdinasisens#rik" berat %aitu memiliki keterbatasan t#tal dalam gerakan $sik dan tidakmampu meng#ntr#l gerakan $sik.

; Tunalaras

Tunalaras adalah indi0idu %ang mengalami hambatan dalam mengendalikanem#si dan k#ntr#l s#sial. indi0idu tunalaras biasan%a menunukan prilakumen%impang %ang tidak sesuai dengan n#rma dan aturan %ang berlakudisekitarn%a. Tunalaras dapat disebabkan karena 7akt#r internal dan 7akt#reksternal %aitu pengaruh dari lingkungan sekitar.

; Kesulitan belaar

Adalah indi0idu %ang memiliki gangguan pada satu atau lebih kemampuan dasarpsik#l#gis %ang men/akup pemahaman dan penggunaan bahasa" berbi/ara danmenulis %ang dapat mempengaruhi kemampuan ber$kir" memba/a" berhitung"berbi/ara %ang disebabkan karena gangguan persepsi" brain inur%" dis7ungsiminimal #tak" disle9ia" dan a7asia perkembangan. indi0idu kesulitan belaarmemiliki 6 rata!rata atau diatas rata!rata" mengalami gangguan m#t#rik

persepsi!m#t#rik" gangguan k##rdinasi gerak" gangguan #rientasi arah danruang dan keterlambatan perkembangan k#nsep.

/. Angg#ta!Angg#ta Tim Terkait &alam Ca%anan Pendidikan Khusus

&alam hal la%anan pendidikan khusus tidak han%a 7akt#r kebiakan saa %angmenentukan tetapi uga tim #rk %ang mendukung" berikut ini adalah k#mp#nentim #rk 5


4/10

?uru pendidikan khusus adalah mereka %ang memberikan pembelaaran sehari!hari dan dukungan lain bagi sisa berkebutuhan khusus.

Billingual spe/ial edu/at#r adalah guru %ang memiliki pengetahuan baik dibidang di bahasa maupun pendidikan khusus.

Earl% /hildh##d spe/ial edu/at#r adaah mereka %ang memberikan pela%ananpada balita" mereka dapat melakukan berkera sama dengan guru!guru presek#lah dalam hal pendidikan umum.

spee/h> language path#l#gist adalah mereka %ang mendiagn#sis anak!anakberkebutuhan" mendesain tindakan dan la%anan %ang tepat serta mem#nit#rkemauann%a.

S/h##l ps%/h#l#gist adalah mereka %ang memiliki k#mpetensi untuk menentukankebutuhan anak!anak berkebutuhan khusus.

S/h##l /#unsel#r adalah mereka %ang menangani bukan saa sisa biasa tetapiuga sisa dengan kebutuhan khusus" pada sek#lah regular.

s/h##l s#/ial #rker adalah mereka %ang meng k##rdinasika usaha!usahapendidik" keluarga dan #rang!#rag lembaga terkait untuk memastikan bahasisa dapat menerima semua pela%anan %ang mereka butuhkan.

S/h##l Nurse adalah mereka %ang bertanggung aab dalam memeriksa danmenaga kesehatan sisa" serta mengatur distribusi #bat!#batan %angdibutuhkan sisa.

Edu/ati#nal interpreter adalah mereka %ang membantu sisa %ang mengalamikesulitan mendengar dengan menggunakan bahasa is%arat.

?eneral edu/ati#nal tea/her adalah guru pada kelas regular %ang memilikikemampuan untuk untuk memeberikan pela%anan bagi anak berkebutuhankhusus.

Paredu/at#r adalah para pr#7esinal %ang bekera di baah arahan guru ataupr#7essi#nal dalam memberikan pela%anan bagi sisa berkebutuhan khusus.

Parents 3rang tua sisa %ang memberikan k#ntribusi terhadap sek#lahmengenai perkembangan serta kehidupn anakn%a di luar sek#lah.

Additi#nal High Spe/iali4ed Ser0i/e Pr#0ider adalah mereka %ang memilikikeahlian spesi$k di bidang tertentu guna menangani sisa %ang membutuhkanpela%anan khusus se/ara unik.

d. Pengertian Anak Beresik# dan Pendidikann%a

Anak beresik# adalah anak!anak %ang teridenti$kasi memiliki p#tensi untuk

mengalami kegagalan dalam men%elesaikan tugas!tugas sek#lah. Ada tiga


5/10

alasan untuk me%atakan baha anak memiliki p#tensi untuk gagal di sek#lahatau berksulitan belaar 5

'. Hasil pemeriksaan medis

1elalui pemeriksaan medis pada masa ba%i dan masa kanak!kanak dapatdiprediksikan baha adan%a kemungkinan kelak menadi anak berkesulitanbelaar" meskipun prediksi ilmiah tidak selaman%a tepat tetapi dapat digunakanuntuk usaha intensi7 dalam men/egah teradin%a pen%impangan pada anak dimasa datang.

,. Resik# bi#l#gis

Resik# bi#l#gis menunuk pada suatu kemungkinan %ang didasarkan atas ria%atmedis dan kesehatan %ang data menimbullkan kesulitan belaar disek#lah.#nt#h resik# bi#l#gis adalah prematuritas dan #rang tua %ang berkesuitan

belaar"meskipun tidak pasti tetapi ban%ak kasus disek#lah baha anakberkesulitan belaar adalah anak!anak %ang memiliki latar belakangprematuritas. Sehingga dapat diaspadai akan pertumbuhan danperkembangann%a.

+. Resik# lingkungan.

Terkait dengan adan%a kekurangan stimulasi lingkukngan s#sial %angmen%ebabkan pertumbuhan dan perkembangan anak tidak #ptimal. Stimulasitersebut men/akup $sik"em#si" k#gniti7"dan intuisi. &ari pen%ebab lingkugantersebut dapat diketahui" di prediksikan dan diinter7ensi pen%ebab anak dalam

berkesulitan belaar.

il%5D p # D D st!7#nt!7amil%5FTimes Ne R#manFms#!ansi!language5 NCG;Reaksi trans7usi

; 1alaria

1utasi sel eritr#sit>perubahan pada sel eritr#sit

Antigesn pada eritr#sit berubah

&ianggap benda asing #leh tubuh

sel darah merah dihan/urkan #leh limp#sit


6/10

Anemia hem#lisis

Tanda dan ?eala

# Cemah" letih" lesu dan lelah

# Sering mengeluh pusing dan mata berkunang!kunang

# ?eala lanut berupa kel#pak mata" bibir" lidah" kulit dan telapak tanganmenadi pu/at.

Kemungkinan K#mplikasi %ang mun/ul

K#mplikasi umum akibat anemia adalah5

# ?agal antung"

# Parestisia dan

# Keang.

Pemeriksaan Khusus dan Penunang

# Kadar Hb" hemat#krit" indek sel darah merah" penelitian sel darah putih" kadarIe" pengukuran kapasitas ikatan besi" kadar 7#lat" 0itamin B'," hitung tr#mb#sit"aktu perdarahan" aktu pr#tr#mbin" dan aktu tr#mb#plastin parsial.

# Aspirasi dan bi#ps% sumsum tulang. Unsaturated ir#n!binding /apa/it% serum# Pemeriksaan diagn#sti/ untuk menentukan adan%a pen%akit akut dan kr#nisserta sumber kehilangan darah kr#nis.

Terapi %ang &ilakukan

Penatalaksanaan anemia dituukan untuk men/ari pen%ebab dan menggantidarah %ang hilang5

'. Anemia aplastik5

# Transplantasi sumsum tulang

# Pemberian terapi imun#supresi7 dengan gl#b#lin antitim#sit(AT?)

,. Anemia pada pen%akit ginal

# Pada paien dialisis harus ditangani denganpemberian besi dan asam 7#lat

# Ketersediaan eritr#p#etin rek#mbinan

+. Anemia pada pen%akit kr#nis

Keban%akan pasien tidak menunukkan geala dan tidak memerlukanpenanganan untuk anemin%a" dengan keberhasilan penanganan kelainan %ang


7/10

mendasarin%a" besi sumsum tulang dipergunakan untuk membuat darah"sehingga Hb meningkat.

. Anemia pada de$siensi besi

# &i/ari pen%ebab de$siensi besi

# 1enggunakan preparat besi #ral5 sul7at 7er#s" gluk#nat 7er#sus dan 7umarat7er#sus.

*. Anemia megal#blastik

# &e$siensi 0itamin B', ditangani dengan pemberian 0itamin B'," bila di$siensidisebabkan #leh de7ekabs#rbsi atau tidak tersedian%a 7akt#r intrinsik dapatdiberikan 0itamin B', dengan ineksi 61.

# Untuk men/egah kekambuhan anemia terapi 0itamin B', harus diteruskan

selama hidup pasien %ang menderita anemia pernisi#sa atau malabs#rbsi %angtidak dapat dik#reksi.

# Anemia de$siensi asam 7#lat penanganann%a dengan diet dan penambahanasam 7#lat ' mg>hari" se/ara 61 pada pasien dengan gangguan abs#rbsi.

ASUHAN KEPERA2ATAN

6. Pengkaian Keperaatan

a. Usia anak5 Ie biasan%a pada usia =!, bulan

b. Pu/at

J pas/a perdarahan

J pada di$siensi 4at besi

J anemia hem#listik

J anemia aplastik

/. 1udah lelah

Kurangn%a kadar #ksigen dalam tubuh

d. Pusing kepala

Pas#kan atau aliran darah ke#tak berkurang

e. Napas pendek

Rendahn%a kadar Hb


8/10

7. Nadi /epat

K#mpensasi dari reeks /ardi#0as/ular

g. Eliminasi urnie dan kadang!kadang teradi penurunan pr#duksi urine

Penurunan aliran darah keginal sehingga h#rma#n renin angi#tensin akti7 untukmenahan garam dan air sebagai k#mpensasi untuk memperbaiki perpusi denganmane7estasi penurunan pr#duksi urine

h. ?angguan pada sisten sara7

Anemia di$siensi B ',

i. ?angguan /erna

Pada anemia berat sering n%eri timbul n%eri perut" mual" muntah dan penurunan

na7su makan

.Pika

Suatu keadaan %ang berkurang karena anak makan 4at %ang tidakbergi4i" Anak%ang memakan sesuatu apa saa %ang merupakan bukan makanan seharusn%a(P6KA)

k. 6ritabel (/engeng" reel atau mudah tersinggung)

l. Suhu tubuh meningkat

Karena dikeluarkan%a le#k#sit dari aringan iskemik

m. P#la makan

n. Pemeriksaan penunang

! Hb

! Eritr#sit

! Hemat#krit

#. Pr#gram tera$" perinsipn%a 5

! Tergantung berat ringann%a anemia

! Tidak selalu berupa trans7usi darah

! 1enghilangkan pen%ebab dan mengurangi geala

Nilai n#rmal sel darah

8enis sel darah

'. Eritr#sit (uta>mikr# lt) umur bbl *" ("' L @"*)" ' Tahun "= ("' L *"')" * Tahun"@ (", !*",)" M L ', Tahun * ("* !*").


9/10

,. Hb (gr>dl)Ba%i baru lahir ' (' L ,)" ' Tahun ', ('' L '*)" * Tahun '+"* (',"*L '*)" M L ', Tahun ' ('+ L '*"*).

+. Ce#k#sit (per mikr# lt) Ba%i baru lahir '@.--- (M!+M)" ' Tahun '-.--- (* L '*)" *Tahun M--- (* L '+)" M L ', Tahun M--- (*!',).

Tr#mb#sit (per mikr# lt)Ba%i baru lahir ,--.---" ' Tahun ,=-.---" * Tahun,=-.---" M L ', Tahun ,=-.---

. Hem#t#krit (-)Ba%i baru lahir *" ' Tahun +=" * Tahun +M" M L ', Tahun -.

66. &iagn#sa Keperaatan

'. 6nt#leransi akti0itas b>d gangguan sistem transp#r #ksigen sekunder akibatanemia

,. Kurang nutrisi dari kebutuhan b>d ketidak adekuatan masukan sekunderakibat5 kurang stimulasi em#si#nal>sens#ris atau kurang pengetahuan tentangpemberian asuhan

+. Ansietas>/emas b>d lingkungan atau #rang

666. RENANA

') 6nt#leransi akti0itas b>d gangguan sistem transp#r #ksigen sekunder akibatanemia

Ren/ana Tindakan5

'. 1#nit#r Tanda!tanda 0ital seperti adan%a takikardi" palpitasi" takipnue"dispneu" pusing" perubahan arna kulit" dan lain%a

,. Bantu akti0itas dalam batas t#lerasi

+. Berikan akti0itas bermain" pengalihan untuk men/egah keb#sanan danmeningkatkan istirahat

. Pertahankan p#sisi 7#ler dan berikan #ksigen suplemen

*. 1#nit#r tanda!tanda 0ital dalam keadaan istirahat

,) Kurang nutrisi dari kebutuhan b>d ketidak adekuatan masukan sekunder akibat5 kurang stimulasi em#si#nal>sens#ris atau kurang pengetahuan tentangpemberian asuhan

Ren/ana Tindakan5

'. Berikan nutrisi %ang ka%a 4at besi (7e) seperti makanan daging" ka/ang"gandum"


10/10

sereal kering %ang diperka%a 4at besi

,. Berikan susu suplemen setelah makan padat

+. Berikan preparat besi per#ral seperti 7er# sul7at" 7er# 7umarat" 7er# suksinat"

7er# gluk#nat" dan berikan antara aktu makan untuk meningkatkan abs#rpsiberikan bersama eruk

. Aarkan /ara men/egah perubahan arna gigi akibat minum atau makan 4atbesi dengan /ara berkumur setelah minum #bat" minum preparat dengan airatau us eruk

*. Berikan multi0itamin

=. 8angan berikan preparat Ie bersama susu

@. Kai 7ases karena pemberian %ang /ukup akan mengubah 7ases menadi hiaugelap

M. 1#nit#r kadar Hb atau tanda klinks

. Anurkan makan beserta air untuk mengurangi k#nstipasi

'-. Tingkatkan asupan daging dan tambahan padi!padian serta sa%uran hiaudalam diet

+) Ansietas>/emas b>d lingkungan atau #rang

Ren/ana Tindakan5

'. Cibatkan #rang tua bersama anak dalam persiapan pr#sedur diagn#sis

,. 8elaskan tuuan pemberian k#mp#nen darah

+. Antisipasi peka rangsang anak" kereelan dengan membantu akti0itas anak

. r#ng anak untuk mengekspresikan perasaan

*. Berikan darah" sel darah atau tr#mb#sit sesuai dengan ketentuan" dengan

harapan anak mau menerima

&AITAR PUSTAKA

Nursalam" Rekaati" Sri Utami" Asuhan Keperaatan Ba%i dan Anak" 8akarta"1edika" ,--*

R#bins" &asar!dasar Pat#l#gi Pen%akit" EB" ,--*

Pengantar 6lmu Keperaatan Anak" 8akarta" 1edika" ,--=

Documents

Perkamen Askep Anak