Proposal

Promosi Kesehatan dalam Meningkatkan Pengetahuan,

Sikap dan Perilaku Deteksi Dini Kanker Payudara

SENAT MAHASISWA AKADEMI KEBIDANAN (AKBID) CIANJURDengan SADARI, kita akan lebih percaya diri

Kanker adalah suatu kondisi ketika seltelah kehilangan pengendalian dan mekanisme normalnya sehingga menjadi pertumbuhannya tidak normal. Kanker payudara (Carcinoma Mammae) merupakan suatu penyakit yang ganas dan berasal dari kelompok parencgyma. Kanker payudara ini merupakan salah satu jenis tumor ganas yang telah tumbuh dalam jaringan payudara. Kanker bias mulai tumbuh di kelenjar susu, saluran susu, jaringan lemak, maupun jaringan ikat pada payudara.

Kanker payudara menempati urutan tertinggi keganasan pada wanita, sebesar 18 % dari seluruh kanker pada wanita. Angka kejadian kanker payudara pada wanita sebesar 126 per 100.000 penduduk, sedangkan pada laki-laki 0,6 per 100.000 penduduk.Anka kematian global akibat kanker dilaporkan meningkat menjadi 8,2 juta kasus pada 2012 atau naik sebesar 8 persen dari empat tahun sebelumnya. Dari jumlah tersebut, kanker payudara menjadi penyebab utama kematian kanker di negara-negara berkembang. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) memaparkan, jumlah penderita kanker di dunia pada 2012 diiperkirakan 14,1 juta orang, atau meningkat dibandingkan data 2008 yang berjumlah 12,7 juta. Sampai tahun lalu, ada sekitar 1,7 juta perempuan yang didiagnosis menderita kanker payudara. Sebanyak 522 ribu di antaranya meninggal dunia karena penyakit tersebut, kata David Forman, peneliti yang fokus menghimpun data kanker global, seperti dilansir BBC). WHO belum lama ini juga memberikan perkiraan yang paling up to dateuntuk 28 jenis kanker yang berbeda di 184 negara. Menurut mereka, kanker yang paling sering didiagnosis di seluruh dunia, baik pada pria maupun wanita, adalah kanker paru-paru, payudara, dan kolorektal.

( republika.co.id- jenewa )Seorang peneliti dari Universitas Gadjah Mada Yogyakarta, Samuel Johny Haryono, di Yogyakarta Ia mengatakan, insidensi kanker secara nasional belum dapat diidentifikasikan karena belum terdapat registrasi kanker yang mencakup secara nasional. Kendati begitu, data menunjukkan bahwa tahun 1994 dari 12 pusat registrasi kanker di Indonesia terdapat 23.310 orang penderita baru kanker. Di mana sebanyak 2.743 penderita adalah kanker payudara dan kanker leher rahim yakni 4.126 penderita.Tidak ada satupun penyebab spesifik dari kanker payudara; sebaliknya serangkaian fakto rgenetik, hormonal, dan, kemungkinan kejadian lingkungan dapat menunjang terjadinya kanker ini. Meskipun belum ada penyebab spesifik kanker payudara yang diketahui, para peneliti telah mengidentifikasikan sekelompok faktorrisiko. Hal yang harus selalu diingat adalah, bahwa hampir 60% wanita yang didiagnosakan kangker payudara tidak mempunyai factorrisiko yang teridentifikasi kecuali hanya lingkungan hormonal mereka. Dengan demikian, semua wanita dianggap berisiko untuk mengalami kanker payudara selama masa kehidupan mereka. Faktor-faktor risiko mencakup :

1. Riwayat pribadi tentang kanker payudara. 2. Adik perempuan atau anak perempuan yang mengalami kanker payudara. 3. Menarche dinisebelum usia 12 tahun. 4. Tidak mempunyai anak atau mempunyai anak pertama setelah usia 30 tahun. 5. menopause yang terjadi setelah usia 50 tahun. 6. Riwayat penyakit payudara jinak. 7. Pemajanan terhadap radiasi setelah masa pubertas dan sebelum usia 30 tahun. 8. obesitas. 9. kontraseptif oral. 10. Terapi penggantian hormone. 11. Masukkan alcohol setiap hariBerdasarkan data dari setiap rumah sakit di Kabupaten Cianjur, jumlah pasien kanker payudara yang datang dalam stadium dini (stadium I dan II) adalah 13,42%, stadium III sebesar17% dan lebih banyak (29,98%) datang dengan stadium lanjut (stadium IV). Pasien paling banyak datang dengan kekambuhan yaitu sebesar 39,66%.Keterlambatan diagnostik dapat disebabkan oleh ketidaktahuan pasien, ketidaktahuan dokter/tenaga medis atau keterlambatan rumah sakit.

( dinkes.cianjurkab.go.id)Terbukti 95% wanita yang terdiagnosis pada tahap awal kanker payudara dapat bertahan hidup lebih dari lima tahun setelah terdiagnosis.Sehingga, di anjurkan agar parawanitamelakukan SADARI (pemeriksaan payudara sendiri) saat menstruasi padaharike 7 sampaidenganharike 10 setelah hari pertama haid, secara rutin untuk mendeteksi benjolan pada payudara.

Sadari merupakan salah satu cara pemeriksaan sederhana yang dapat dilakukan sendiri untuk mendeteksi adanya benjolan pada payudara secara rutin. Dengan cara berdiri di depan cermin dan melihat apakah ada tanda-tanda kelainan pada payudara, sepertiterdapatkeriput, lekukan, atau putting susu tertarik ke dalam. Selain itu, sadari juga dapat dilakukan dalam posisi berbaring, dengan meraba bagian payudara menggunakan jari-jari tangan secara memutar searah jarum jam. Periksalah dan raba putting susu dan sekitarnya.

Pada umumnya jika payudara diraba dengan menggunakan telapak tangan, akan terasa kenyal dan mudah untuk digerakkan. Bila dalam payudara terdapat tumor, akan terasa keras dan tidak dapat digerakkanHal ini menunjukkan begitu besarnya bahaya kanker payudara yang mengancam masyarakat Cianjur. Oleh karena itu pencegahan menjadi hal wajib yang musti dilakukan agar ancaman ini tidak berkelanjutan.Menemukan kanker payudara secara dini bukanlah suatu faktor kebetulan atau nasib, melainkan adalah tanggung jawab dari para wanita dan dokter. Wanita harus mengetahui keadaan normal payudara sehingga dapat menyadari adanya perubahan pada payudaranya. Sedangkan bagi pihak medis, menemukan kanker secara dini membutuhkan upaya terpadu dan berkesinambungan untuk skrining dan deteksi dini kanker payudara.Banyak penelitian membuktikan bahwa deteksi dini kanker payudara dapat menyelamatkan ribuan nyawa setiap tahunnya, sehingga mengingat penyakit ini bisa diketahui sejak dini, maka kami bermaksud menyelenggarakan kegiatan penyuluhan promosi kesehatan dengan tema Dengan SADARI, kita akan lebih percaya diri.

Diharapkan pula dengan terselenggaranya program ini dapat menjadi awal dari kemajuan desa tersebut untuk meninggkatkan pengetahuan tentang penyakit Kanker Payudara dan menerapkan deteksi dini untuk pengobatan dini kanker payudara.

1. Sesuai dengan Tri Darma Perguruan Tinggi 2. Pancasila

3. Undang-undang dasar (UUD) 1945

4. Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah tangga SENAT Mahasiswa Kebidanan Cianjur

5. Hasil Rapat Kerja SENAT Mahasiswa AKBID Cianjur 2015-2016

6. QS, Al,Baqoroh Ayat 233 :

Artinya :

Para ibu hendaklah menyusukan anak-anaknya selama dua tahun penuh, yaitu bagi yang ingin menyempurnakan penyusuan. Dan kewajiban ayah memberi makan dan pakaian kepada para ibu dengan cara maruf. Seseorang tidak dibebani melainkan menurut kadar kesanggupannya. Janganlah seorang ibu menderita kesengsaraan karena anaknya dan seorang ayah karena anaknya, dan warispun berkewajiban demikian. Apabila keduanya ingin menyapih (sebelum dua tahun) dengan kerelaan keduanya dan permusyawaratan, maka tidak ada dosa atas keduanya. Dan jika kamu ingin anakmu disusukan oleh orang lain, maka tidak ada dosa bagimu apabila kamu memberikan pembayaran menurut yang patut. Bertakwalah kamu kepada Allah dan ketahuilah bahwa Allah Maha Melihat apa yang kamu kerjakan. (QS: Al-Baqarah Ayat: 233)

Kegiatan yang kami selenggarakan bertajuk Penyuluhan Kesehatan dalam Meningkatkan Pengetahuan, Sikap dan Perilaku Deteksi Dini Kanker Payudara

Tema kegiatan ini adalahDengan SADARI, kita akan lebih percaya diri.

Hari

: SeninTanggal : 09 Maret 2015

Tempat: Desa Sukawangi Kec. Sekarwangi Kab. Cianjur

Kegiatan ini bertujuan untuk :1. Mendapatkan lisensi, dukungan, kerjasama dan perijinan dari pemegang kebijakan dan dari berbagai pihak demi terwujudnya masyarakat Desa.Sukawangi Kec.Sekarwangi Kab.Cianjur bebas kanker.

2. Mengaplikasikan ilmu pengetahuan dan keterampilan medis sebagai sarana aktualisasi diri mahasiswa untuk menjadi tenaga medis yang propesional.3. Memberikan motivasi kepada masyarakat tentang pentingnya kesadaran dalam meningkatkan wawasan terutama dibidang kesehatan.

4. Mempererat hubungan kekeluargaan antara mahasiswa dengan masyarakat Desa Sukawangi Kec.Sekarwangi Kab.Cianjur.

5. Mendorong agar terciptanya partisipasi masyarakat untuk berperan aktif dalam mensosialisasikan pentingnya SADARI ( Pemeriksaan Payudara Sendiri ).

6. Menurunkan angka kanker payudara

a) Advokasi

1. Target Sasaran

:- Kepala Desa Sukawangi Kec.Sekarwangi

Kab.Cianjur

- Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Cianjur

- Camat Sekarwangi Kab.Cianjur

2. Yang di sampaikan : Permohonan Perijinan dan dukungan kepada Pihak terkait untuk mengadakan penyuluhan tentang Kanker Payudara kepada masyarakat Desa Sukawangi Kec.Sekarwangi Kab.Cianjur.

3. Waktu : Kamis, 05 Februari 20154. Harapan: Mendapatkan ijin dan dukungan untuk mengadakan penyuluhan tentang Kanker Payudara pada wanita di Desa Sukawangi Kec.Sekarwangi Kab.Cianjur.

b) Mediasi

1. Target Sasaran

: - Kimia Farma

- Yayasan peduli kanker

- Bank BRI 2. Yang di sampaikan : Permohonan kerja sama untuk menjalin kemitraan untuk kelancaran acara penyuluhan Kanker Payudara yang akan dilakukan di Desa Sukawangi Kec.Sekarwangi Kab.Cianjur

3. Waktu

: Senin, 23 Februari 2015 4. Harapan : Pihak yang tercantum bisa memenuhi permohonan untuk menjalin kerjasama dalam acara penyuluhan Kanker Payudara di Desa Sukawangi Kec.Sekarwangi Kab.Cianjur.

c) Memampukan 1. Target Sasaran: Remaja perempuan dengan jumlah 200 orang usia 15 sampai 26 di Desa. Sukawangi Kec. Sekarwangi Kab.Cianjur2. Yang disampaikan : Penyuluhan Tentang Kanker Payudara

3. Waktu : Senin, 09 Maret 2015

4. Yang diharapkan : - Masyarakat Desa. Sukawangi khususnya remaja

dapat memahami bahayanya pengertian penyakit

kanker payudara. Masyarakat Desa. Sukawangi khususnya remaja

mampu menjelaskan jenis kanker khususnya kanker payudara. Masyarakat Desa. Sukawangi khususnya remaja

mampu menjelaskan faktor resiko terjadinya

penyakit kanker payudara menyebutkan macam-

macam Kanker. Masyarakat Desa. Sukawangi khususnya remaja

mampu mengetahu gejala awal penyakit kanker payudara. Masyarakat Desa. Sukawangi khususnya remaja mampu menyebutkan deteksi dini kanker payudara Masyarakat Desa. Sukawangi mampu memahami

cara pencegahan kanker payudara.

1. Pengertian Kanker Payudara2. Jenis Kanker Payudara3. Faktor Resiko Terjadinya Penyakit Kanker Payudara 4. Gejala Awal Penyakit Kanker Payudara5. Deteksi Dini Kanker Payudara6. Pencegahan Kanker Payudara

1. Metode Pelaksanaan: Ceramah2. Metode Evaluasi

: Diskusi, Tanya jawab dan Simulasi

(TERLAMPIR)

(TERLAMPIR)

(TERLAMPIR)

Demikianproposalini kami susun, dengan penuh tanggung jawab, dan sebagai bahan acuan bagi kami dalam melaksanakan kegiatan penyuluhan ini. Dengan harapan dapat menjadi pertimbangan serta memperoleh tanggapan dari berbagai pihak yang turut peduli dan mendukung terselenggaranya kegiatan tersebut.Semoga kegiatanini dapat terlaksana dan dapat dilancarkan juga mendapat perhatian dan dukungan dari semua pihak, sehingga kegiatan ini dapat berjalan dengan baik dan diridoi Allah SWT.

Atas perhatian, partispasi dan kerjasamanya, kami ucapkan terima kasih.LEMBAR PENGESAHAN

PENYULUHAN KESEHATAN

SENAT MAHASISWA AKADEMI KEBIDANAN CIANJURTAHUN 2015

Cianjur, 01 Januari 2015

PANITIAKETUA PANITIASEKRETARIS

Resti Sri

NIM. A.O8.13.0107Rety Laelina

NIM. A.08.13.0108

Mengetahui,

KOORDINATOR SENAT MAHASISWA AKBID CIANJUR

Neng Winda Tri Agustina Hermawan

NIM. A.08.13.0093

J. SUSUNAN KEPANITIAAN

Lampiran I

SUSUNAN PANITIA

PENYULUHAN KESEHATANSENAT MAHASISWA AKADEMI KEBIDANAN CIANJURTAHUN 2015Pelindung:

Allah SWTPembina:

Tapianna Sari Harahap, SST(PUDIR III SENAT Yayasan Akademi Kebidanan Cianjur)Penanggung Jawab:

Ai Aisyah(Ketua SENAT Yayasan Akademi Kebidanan Cianjur)Panitia Pelaksana

Ketua

: Resti SriWakil Ketua

: Resti DwilanawatiSekretaris

: Rety LaelinaBendahara

: Yani Saleha

Seksi-seksi

Acara

: - Silvi Diana MaswatiDokumentasi

: - Resti Maulida AgustinaAkomodasi

: - Isma FaiziyahKesekriatan

: - ErnawatiHumas

: - Sindi Oktaviani Konsumsi

: - Yani Saleha Dekorasi

: - Neng Winda Tri Agustina Hermawan K. SUSUNAN ACARALampiran IISUSUNAN ACARA

PENYULUHAN KESEHATANSENAT MAHASISWA AKADEMI KEBIDANAN CIANJURTAHUN 2015WAKTUBENTUK KEGIATANPELAKSANA

09 Maret 2015

07.30 08.00Check in pesertaPanitia

08.00 09.00Opening :

Sambutan I

Sambutan IISambutan III + DoaKetua Panitia

Kepala Desa/ Kepala Dinas

Tokoh Masyarakat

09.00 12.00Acara Inti

PenyuluhanDinas Kesehatan Kota

12.00 13.30ISHOMAALL

13.30 15.00Diskusi dan Tanya JawabALL

15.00 16.00Pembagian Door PricePanitia

16.00 16.15Penyerahan CendramataKetua Yayasan Peduli Kanker

16.15 16.30PenutupanTokoh Masyarakat

L. ESTIMASI DANA KEGIATANLampiran III

ANGGARAN BIAYA

PENYULUHAN KESEHATAN

SENAT MAHASISWA AKADEMI KEBIDANAN CIANJURTAHUN 2015

ESTIMASI DANA KEGIATANa.Sumber DanaSumber dana dalam penyelenggaraan kegiatan ini diharapkan diperoleh melalui :1. KAS SENAT MAHASISWA AKBID2. Instansi-instansi terkait3. Para Donatur/dermawan yang tidak mengikatPengeluaranJumlah BarangHarga SatuanJumlah

KesekretariatanATKRp. 150.000Rp. 150.000

Proposal5 Rp. 15.000Rp. 75.000

Sertifikat50Rp. 7.000Rp. 350.000

L P J 2Rp. 20.000Rp. 40.000

Buku Tamu2Rp. 20.000Rp. 40.000

Cetak Undangan 10Rp. 2.000Rp. 20.000

Spanduk Kegiatan 1Rp. 150.000Rp. 150.000

Stiker Kegiatan300Rp. 2.000Rp. 600.000

Kaos Panitia Kegiatan30Rp. 90.000Rp. 2.700.000

JumlahRp. 4.125.000

Operasional KegiatanHonor PembicaraRp. 2.000.000Rp. 2.000.000

Transport PembicaraRp. 300.000Rp. 300.000

Honor ModeratorRp. 300.000Rp. 300.000

JumlahRp. 2.600.000

AcaraHadiah- Flash disk- Hp

- Susu Formula5

350Rp. 65.000

Rp. 250.000Rp. 30.000Rp. 325.000Rp. 750.000

Rp. 1.500.000

JumlahRp. 2.575.000

Akomodasi- Sewa Sound Sistem + TendaRp. 2.000.000Rp. 2.000.000

- Sewa Lapang Rp. 200.000Rp. 200.000

JumlahRp. 2.200.000

KonsumsiPeserta

Snack

Makan

Minum3003008 dusRp. 7.000

Rp. 20.000

Rp. 15.000Rp. 2.100.000

Rp.6.000.000Rp. 120.000

Narasumber

Minum Teh botol4Rp. 5.000Rp. 20.000

JumlahRp. 8.240.000

Transportasi--Rp. 100.000Rp 100.000

JumlahRp. 100.000

DekorasiDokumentasi Batubatre

Kertasfoto5

Rp. 5.000

Rp. 30.000Rp 25.000Rp. 30.000

JumlahRp. 55.000

TotalRp. 19.895.000

REKAPITULASI PENGELUARAN/PENGGUNAAN

Kesekretariatan

= Rp. 4.125.000Operasional Kegiatan

= Rp. 2.600.000Acara

= Rp. 2.575.000Akomodasi

= Rp. 2.200.000Konsumsi

= Rp. 8.240.000

Transportasi

= Rp. 100.000

Dekorasi

= Rp. 55.000

+Jumlah Total

= Rp. 19.895.000

Adapun anggaran yang diperlukan dalam kegiatan ini sebesar Rp. 19.895.000.-

(Sembilan Belas Juta Delapan Ratus Sembilan Ouluh Lima Ribu Rupiah)TIME SCHEDULENoNama Kegiatan Februari 2015 ( tanggal )

45-678-910-1314-151617-2223-2627

1Rapat pembentukan kepanitiaan Senat Mahasiswa Akbid

2Pembagian tugas tiap DivisiSenat Mahasiswa Akbid

3Survei awal lapangan Desa Sukawangi

4Meminta perijinan dan dukunganKepala Desa dan Tenaga medis di daerah tersebut

5AudiensiWarga Desa Sukawangi

6Menghubungi yang dijadikan narasumberPihak Dinas Kesehatan Jawa Barat dn Pihak Yayasan Peduli Kanker

7Pembuatan ProposalPanitia

8Pembuatan surat-suratPanitia

9Revisi ProposalPerubahan Kegiatan

10Revisi suratPerubahan Kegiatan

11Penyebaran ProposalInstansi Terkait Kegiatan

12Penyebaran Surat-suratInstansi Terkait Kegiatan

13Pencairan DanaInstansi Terkait Kegiatan

14Poluw up ProposalInstansi Terkait Kegiatan

15Survei kesiapan Tempat Kegiatan Desa Sukawangi

NoNama KegiatanSasaranMaret 2015 ( tanggal )

2791011-1213-14161920-2123

1Persiapan Alat-alat penunjang penyuluhanDesa Sukawangi

2Rapat Persiapan Kegiatan Panitia

3Pelaksanaan Hari KegiatanPanitia dan semua yang terlibat

4Penyebaran PublikasiMedia Lokal

5Pendataan Remaja di Desa SukawangiDesa Sukawangi

6Pelatihan pada masyarakat khususnya remaja sasaranRemaja di Desa Sukawangi

7Penelitian melalui teknologi yang akan diterapkanWarda khususnya remaja di Desa Sukawangi

8Rapat EvaluasiSeluruh Pihak Panitia

LATAR BELAKANG

LANDASAN KEGIATAN

NAMA KEGIATAN

TEMA KEGIATAN

WAKTU DAN TEMPAT KEGIATAN

TUJUAN KEGIATAN

KEGIATAN

MATERI KEGIATAN

METODE PENYAMPAIAN KEGIATAN

SUSUNAN PANITIA

SUSUNAN ACARA

SUMBER DAN ESTIMASI DANA

PENUTUP

Proposal penyuluhan kesehan (kanker payudara)