33
Masalah , Hipotesis dan Analisis

masalah , hipotesis , dan analisis

  • Upload
    shinta

  • View
    1.342

  • Download
    5

Embed Size (px)

DESCRIPTION

nice and complete

Citation preview

Page 1: masalah , hipotesis , dan analisis

Masalah , Hipotesis

dan Analisis

Page 2: masalah , hipotesis , dan analisis

Kelompok 2 :Yashinta

Panca efanaJunita MariaAnwar sajaliSri jurniatiSurbaeni

Sylvia Hidayati

Page 3: masalah , hipotesis , dan analisis

1. Judul

penelitian

2. Rumus

an masala

h 3.Landasan teori

4.Kerangka

berfikir5.Hipo

tesis

6.Metode

penelitian

7.Rancangan penelit

ian

8.Teknik

pengambilan sampel

9.Teknik

pengumpulan

data

MATER

I

Page 4: masalah , hipotesis , dan analisis

1.JUDUL PENELITIA

N

Judul penelitian berupa kalimat pernyataan yang terdiri dari kata-kata yang konkrit, jelas, singkat, deskriptif

(berkaitan atau berurut) . Judul penelitian pada hakekatnya merupakan gambaran kerangka suatu penelitian.

Page 5: masalah , hipotesis , dan analisis

Fungsi

Judul

Fungsi utama ->sebagai kompas dalam melakukan penelitian.Bagi pembaca -> menunjukan hakekat daripada objek penelitian, wilayahnya serta metode yang dipergunakan dalam melakukan penelitian atau menyusun tulisan

Masalah Identifikasi masalah Batasan masalah Judul

Page 6: masalah , hipotesis , dan analisis

KRITERIA JUDUL

Menarik minat peneliti

Mampu untuk dilaksanakan  peneliti

Praktis dan penting untuk diteliti

Cukup data yang tersedia

Hindari duplikasi judul lain

Page 7: masalah , hipotesis , dan analisis

2.RUMUSAN

MASALAH

Page 8: masalah , hipotesis , dan analisis

KRITERIA

RUMUSAN

MASALAH

Berbentuk pertanyaan

Padat dan jelas

Memberikan petunjuk

untuk kemungkina

n mengumpul

kan data

Minimal memiliki dua jenis variable (bebas & terikat)

Mengandung unsur

pemecahan masalah

Dasar dalam

membuat hipotesis

Dasar bagi judul penelitian

Page 9: masalah , hipotesis , dan analisis

Penelitian : Eksperimen

Judul : Perbandingan Hasil Belajar Fisika Antara Pembelajaran

Kooperatif Tipe STAD dan Pembelajaran Berbasis Masalah Pada

Materi Pokok Fluida Kelas XI SMA.

Rumusan masalah :

a). Apakah ada perbedaan hasil belajar fisika antara pembelajaran kooperatif tipe STAD dan pembelajaran berbasis masalah pada materi pokok fluida kelas XI SMA?

b). Manakah hasil belajar fisika yang lebih tinggi antara pembelajaran kooperatif tipe STAD dan pembelajaran berbasis masalah pada materi pokok fluida kelas XI SMA?

Contoh Rumusan Masalah

Page 10: masalah , hipotesis , dan analisis

Sekumpulan teori atau data yang menjadi

bahan pencarian data selanjutnya atau acuan

bagi peneliti .

3.LANDASAN TEORI

Page 11: masalah , hipotesis , dan analisis
Page 12: masalah , hipotesis , dan analisis

Contoh masalah: Landasan teori dan pendekatan sistem(sebuah landasan dalam teknologi pendidikan)Contoh landasan teori:Pengertian pendidikan sebagai sebuah sistem adalah pendidikan sebagai suatu keseluruhan, baik teori mengenai sistem hingga sistem pendidikan nasional dan sekolah (Suparlan: 2008).

Page 13: masalah , hipotesis , dan analisis

4. KERANGKA BERFIKIR

TEORI KERANGKA BERFIKIR

Suriasumantri (2001) mengemukakan bahwa seorang peneliti harus menguasai teori-teori ilmiah sebagai dasar menyusun kerangka pemikiran yang

membuahkan hipotesis .Kerangka berpikir yang baik akan menjelaskan secara teoritis pertautan

antar variabel yang akan diteliti

Page 14: masalah , hipotesis , dan analisis

1.Menetapkan variabel yang diteliti

2.Membaca buku dan

hasil penelitian

3.Mendeskripsikan teori

dan hasil penelitian

6.Sintesa kesimpulan

5.Analisis komparatif terhadap teori dan

hasil penelitian

4.Analisis kritis

terhadap teori dan

hasil penelitian

7.Kerangka berpikir

PROSES KERANGKA BERFIKIR

Page 15: masalah , hipotesis , dan analisis

5. HIPOTESIS

Suatu teori sementara

yang kebenarannya masih perlu

di uji (di bawah

kebenaran)

Syarat

Singkat tetapi jelas

Menunjukkan hubungan

antara variabel

Didukung oleh teori-teori yang

dikemukakan oleh para

ahli

Page 16: masalah , hipotesis , dan analisis

Teori

Kerangka

berfikir

HIPOTESI

S

Page 17: masalah , hipotesis , dan analisis

Hipotesis alternatif (Ha) -> menyatakan adanya hubungan atau perbedaan antara variabel

Hipotesis nol (Ho) -> menyatakan tidak ada hubungan atau perbedaan antara variabel

JENIS – JENIS

HIPOTESIS

Memudahkan perluasan pengetahuan dalam suatu bidangMemberikan suatu pernyataan hubungan yang langsung dapat diuji dalam penelitian

Memberikan arah kepada penelitian

Memberikan kerangka untuk melaporkan kesimpulan penyelidikan

FUNGSI HIPOTE

SIS

Page 18: masalah , hipotesis , dan analisis

6. METODE PENELITIA

N

Metode penelitian merupakan rangkaian cara atau kegiatan

pelaksanaan penelitian yang didasari oleh asumsi-asumsi dasar,

pandangan-pandangan filosofis dan ideologis, pertanyaan dan isu-isu yang dihadapi.Metode penelitian

dapat ditemukan di penelitian kuantitatif dan kualitatif

Page 19: masalah , hipotesis , dan analisis

Metode penelitianSurvei

Questioner

Skala

Test

Eksperimen

Page 20: masalah , hipotesis , dan analisis

7. RANCANGAN PENELITIAN

Rancangan penelitian menunjukkan adanya format penulisan yang disusun secara sistematis dan operasional meliputi langkah-langkah dan tahapan yang harus dijalani oleh peneliti.Rancangan penelitian mengatur sistematika yang akan dilaksanakan dalam penelitian

Page 21: masalah , hipotesis , dan analisis

Memberikan pedoman penelitian kepada peneliti.

Menentukan batas penelitian yang berhubungan dengan tujuan penelitian

Memberikan gambaran yang jelas tentang hal-hal yang kemungkinan dihadapi dan seharusnya dilakukan

Manfaat Rancangan

penelitian

Page 22: masalah , hipotesis , dan analisis

1.Muncul dan

tumbuhnya

minat peneliti terhada

p masala

h

2.Perumusan masala

h

3,Memilih metode

penelitian

4.Menentukan populas

i dan meneta

pkan sampel

5.Mengembang

kan instrum

en peneliti

an

6.Memasuki

lapangan

penelitian

7.Menyusun

laporan

Tahapan rancangan penelitian kuantitatif

Page 23: masalah , hipotesis , dan analisis

TAHAPAN RANCANGAN PENELITIAN KUALITATIF

Mengangkat permasalahan

Menentukan topik penelitian

Menentukan fokus inQuiri

Membentuk rumusan masalah

Prinsip perumusan masalah

Page 24: masalah , hipotesis , dan analisis

8. Teknik pengambilan

sampel

Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas obyek/subyek yang mempunyai kualitas dan

karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik

kesimpulannya

Sampel merupakan bagian populasi yang digunakan untuk memperkirakan

karakteristik populasi.

Page 25: masalah , hipotesis , dan analisis

TEKNIK PENGAMBILAN SAMPEL

Teknik samplin

g sensus

Teknik samplin

g secara

probabilitas

Teknik samplin

g secara

nonprobabilitas

Page 26: masalah , hipotesis , dan analisis

Sampling sensus

Sampling sensus adalah teknik

penentuan sampel bila semua anggota populasi digunakan sebagai sampel.

Page 27: masalah , hipotesis , dan analisis

Adalah teknik sampling yang

dilakukan dengan memberikan peluang atau kesempatan

kepada seluruh anggota populasi untuk menjadi 

sampel

Teknik sampling secara probabilitas

Page 28: masalah , hipotesis , dan analisis

TEKNIK SAMPLING

SECARA

NONPROBABILITAS

Teknik sampling nonprobabilitas adalah teknik pengambilan sample yang

ditemukan atau ditentukan sendiri oleh peneliti atau

menurut pertimbangan

pakar.

Page 29: masalah , hipotesis , dan analisis

9. Teknik pengumpulan

data

Hal ini berkaitan dengan bagaimana cara mengumpulkan data, siapa sumbernya, dan

apa alat yang digunakan.Metode Pengumpulan Data merupakan teknik atau cara yang dilakukan untuk mengumpulkan

data. Metode menunjuk suatu cara sehingga dapat diperlihatkan penggunaannya melalui

angket, wawancara, pengamatan, tes, dokumentasi dsb

Page 30: masalah , hipotesis , dan analisis

INSTRUMEN PENGUMPULAN DATA

Tes

Non tesObservasi

Wawancara

Kuesioner

Page 31: masalah , hipotesis , dan analisis

AKURASIPengontrolan

yang ketat terhadap

kemurnian masukan ini

adalah sangat penting agar

pengaruh luar dapat dieliminasi. Kegagalan dalam pengontrolan ini

akan menyebabkan menurunnya

akurasi output atau validitas

hasil pengukuran

PRESISIInstrumen

mempunyai presisi yang baik

jika dapat menjamin bahwa inputnya sama memberikan output yang

selalu sama kapan saja,

dimana saja, oleh dan kepada siapa saja instrumen ini

digunakan memberikan hasil

konsisiten

VALIDITASValiditas (validity) yaitu sejauhmana

suatu alat ukur tepat dalam

mengukur suatu data, dengan

kata lain apakah alat ukur yang

dipakai memang mengukur

sesuatu yang ingin diukur.

KRITERIA INSTRUMEN YANG BAIK

Page 32: masalah , hipotesis , dan analisis

Rumusan masalah

Tujuan penelitia

n

Hipotesis

DATAINSTRUMEN

PENGUMPULAN DATA

KEDUDUKAN INSTRUMEN PENGUMPUL DATA DALAM  PENELITIAN

Page 33: masalah , hipotesis , dan analisis

Thank u for your attentio

n