131
STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH SKRIPSI Diajukan Kepada Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Komunikasi Islam (S.Kom.I) Oleh Siti Mutmainah 1110051000165 JURUSAN KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM FAKULTAS DAKWAH DAN ILMU KOMUNIKASI UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA 1436 H / 2015 M

repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

  • Upload
    lynhan

  • View
    237

  • Download
    5

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL

JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN

DAKWAH

SKRIPSI

Diajukan Kepada Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi

Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh

Gelar Sarjana Komunikasi Islam (S.Kom.I)

Oleh

Siti Mutmainah

1110051000165

JURUSAN KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM

FAKULTAS DAKWAH DAN ILMU KOMUNIKASI

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI

SYARIF HIDAYATULLAH

JAKARTA

1436 H / 2015 M

Page 2: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL

JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN

DAKWAH

SKRIPSI

Diajukan Kepada Fakultas Dakwah dan Ilmu KomunikasiUntuk Memenuhi Persyaratan MemperolehGelar Sarjana Komunikasi Islam (S.Kom.I)

Oleh

Siti MutmainahI I 10051000165

JURUSAN KOMUNIKASI DAN PEI\YIARAN ISLAM

FAKULTAS DAKWAH DAN ILMU KOMUNIKASI

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI

SYARIF HIDAYATULLAH

JAKARTA

1436H/2015M

Dibawah Bimbingan

I{. ZAKARIA. MA.NrP. 19720907 200312 1 003

Page 3: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

PENGESAHAN PANITIA UJIAN

Skripsi berjudul n'strategi Komunikasi Majelis Tatlim Telkomsel ,fakarta dalam

Menyampaikan Pesan- pesan Dakwah" telah diujikan dalam sidang munaqasyah Fakultas

Ilmu Dakwah dan llmu Komurrikasi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta pada Selasa, 13 Januari

2015. Skripsi ini telah diterima sebagai salah satu syarat memperoleh gelar Sarjana Komunikasi

Islam (S.Kom.I) pada Program Studi Komunikasi Penyiaran Islam.

Jakarta, 13 Januari 2015

Panitia Sidang Munaqasyah

Penguji II

Siti Nurbavn. M.SiNIP: 19790823 200912 2 002

Pembim

61129 200911

9601202 199503

fiur: 1gs:o6to'200912 2 oor

all3rn[A

Page 4: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

iii

LEMBAR PENYATAAN

Dengan ini saya menyatakan bahwa:

1. Skripsi ini merupakan karya asli saya yang diajukan untuk memenuhi

salah satu persyaratan memperoleh gelar strata satu (S1) Universitas Islam

Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta.

2. Semua sumber yang saya gunakan dalam penulisan ini telah saya

cantumkan seseuai dengan ketentuan yang berlaku di UIN Syarif

Hidayatullah Jakarta.

3. Jika di kemudian hari terbukti bahwa karya saya ini merupakan hasil

plagiat atau hasil jiplakan karya orang lain, maka saya bersedia menerima

sanksi yang berlaku di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.

Jakarta, 12 Januari 2015

Penulis

Siti Mutmainah

1110051000165

Page 5: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

iv

ABSTRAK

Siti Mutmainah

1110051000165

STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL DALAM

MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

Majelis berasal dari bahasa Arab, yaitu Majelis yang berarti tempat duduk.

Dalam Kamus Besar Ilmu Pengetahuan Majelis adalah tempat duduk, pengajaran

atau pengajian. Lembaga pendidikan nonformal yang menyelenggarakan

pengajian Islam. Majelis Ta'lim Telkomsel adalah organisasi yang berasaskan

Islam dan mewujudkan insan Telkomsel yang bertakwa, amanah, profesional,

berakhlaq mulia serta mampu menyebarkan karakter tersebut baik di lingkungan

Telkom maupun di lingkungan lainnya yang lebih luas.

Dari uraian diatas Bagaimana perumusan strategi komunikasi Majelis

Ta’lim Telkomsel Jakarta dalam menyampaikan pesan-pesan dakwah ?Bagaimana

implementasi strategi komunikasi Majelis Ta’lim Telkomsel Jakarta dalam

menyampaikan pesan-pesan dakwah ? Bagaimana evaluasi strategi komunikasi

Majelis Ta’lim Telkomsel Jakarta dalam menyampaikan pesan-pesan dakwah ?

Penelitian ini menggunakan Pendekatan kualitatif, yaitu penelitian yang

menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata tertulis atau lisan dari orang-orang

dan perilaku yang diamati. Pendekatan kualitatif disini menggunakan metode

deskriptif analisis, yakni penelitian yang bermaksud untuk memahami fenomena

apa yang dialami oleh subyek penelitian, dengan melakukan observasi,

wawancara, dan dokumentasi di lapangan.

Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan perumusan strategi

komunikasi adalah musyawarah guna mendapatkan ide program yang ingin di

laksanakan serta ide kajian untuk di majelis ta’lim dan setiap info kajian selalu di

sebar melalui brosur, sms, website dan email lalu langkah selanjutnya adalah

pemilihan dai-dai yang akan mengisi pada setiap kajian majelis ta’lim. Proses

implementasinya adalah pelaksanaan jalannya program eksternal yaitu

Membangun sekolah SMK Peternakan Juara, Bantuan donasi terhadap korban

bencana atau yang tidak mampu, gerai siaga MTT, Pengelolaan sampah bersama

MTT, Kapal SimPatik, bantuan untuk Gaza dan program internal yaitu, program

kajian zhuhur, UPZ (Unit Pengelola Zakat) umroh peduli, MTQ (MTT Tebar Al-

qur’an), IFGD (Islamic Focus Group Discussion), BarBaQu (Belajar Baca Al-

qur’an), Program Mabit, Family Day, LKS (Layanan Konsultasi Syariah). Proses

evaluasi strategi adalah melakukan evaluasinya dengan proses pertemuan pada

setiap anggota untuk memberikan laporan-laporan hasil program yang sudah

dilaksanakan dalam beberapa tahap waktu yakni mingguan, bulanan dan tahunan

yang biasa disebut MUNAS (Musyawarah Nasional), dan biasanya dalam

MUNAS diadakan pergantian Pimpinan Ketua majelis ta’lim Telkomsel.

Keywords : Strategi, Komunikasi, Majelis, Dakwah, Telkomsel.

Page 6: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

v

KATA PENGANTAR

Puji syukur alhamdulillah penulis panjatkan kehadirat Allah SWT. Tuhan

Yang Maha Kuasa, Maha Pengasih, Maha Penyayang dengan segala kemudahan

dari-Nya penulis bisa menyelesaikan pendidikan sampai tingkat Strata satu (S1).

Shalawat dan salam tak lupa penulis haturkan kepada baginda Nabi

Muhammad SAW, para keluarganya, para sahabatnya dan pengikutnya hingga

akhir zaman. Atas do’a dan usaha, dan perjalanan panjang, akhirnya penulis dapat

menyelesaikan salah satu tugas penting yang mempertaruhkan segenap keilmuan

yang penulis pelajari selama menuntut ilmu di Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu

Komunikasi, walaupun jauh dari kesempurnaan.

Penulis menyadari bahwa dalam penulisan skripsi ini penulis banyak

mendapat bantuan dari berbagai pihak, baik secara moril maupun materiil, oleh

karena itu penulis mengucapkan terima kasih kepada:

1. Bapak Prof. DR. Dede Rosyada, MA. sebagai Rektor Universitas Islam Negeri

(UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta.

2. Bapak DR. H. Arief Subhan, MA. Sebagai Dekan Fakultas Dakwah dan Ilmu

Komunikasi.

3. Drs. Rahmat Baihaky, MA. Dan Fita Fathurakhmah, M.Si selaku Ketua dan

Sekretaris Jurusan Komunikasi Penyiaran Islam (KPI) Fakultas Dakwah dan

Ilmu Komunikasi.

4. Bapak H. Zakaria, MA. selaku dosen pembimbing skripsi yang telah

meluangkan waktunya, perahatian, tenaga dan pikiran untuk memberikan

arahan dan bimbingan kepada penulis.

5. Segenap Dosen Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi yang telah

memberikan begitu banyak wawasan, ilmu dan pengetahuan kepada penulis.

6. Bapak Muhammad Fathoni Yasin, Ketua Majelis Ta’lim Telkomsel Jakarta

yang telah mengizinkan penulis untuk melakukan wawancara dan penelitian

dalam rangka mengumpulkan data-data untuk menyusun skripsi ini.

7. Keluarga Besar Majelis Ta’lim Telkomsel Jakarta, Terimakasih kepada Mas

Mapri Kuncoro yang telah banyak membantu dan selalu direpotkan oleh

penulis dalam penelitian skripsi, Mas Agunk Rahmadi, dan Mas Agung

Page 7: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

vi

Adityo selaku HCM Telkomsel yang selalu memberikan support agar penulis

bisa selesai skripsinya dengan baik.

8. Alm. Ayahanda Fadholi Adnan dan Ibunda Ratinah yang telah membesarkan

dengan kasih sayang, mendidik, selalu memberikan do’a dan berjuang

membanting tulang agar penulis bisa menyelesaikan kuliahnya. Pengorbanan

kalian tak akan pernah penulis lupakan. Semoga keberkahan dan kebaikan

senantiasa dilimpahkan kepada kalian serta senantiasa dalam lindungan Allah

SWT, ini ku dedikasikan untuk kalian. Love you mom and dad.

9. Kakak-kakak penulis, Mas Rahyono, Mba Sulastri, Sukaesih, Abankku

tergalak tapi care Mr.Tomzee, Mba Markumi dan Mba Nurul Hidayah

tersayang yang selalu memberikan support, mendidik dengan keras untuk saya

dapat hidup mandiri dan belajar arti dari kerja keras menuju kesuksessan, I

Love you all.

10. Special untuk Abang Warnet “Smile and Zayyan”, Terimakasih banyak atas

support dan pengorbanan yang sudah di berikan kepada penulis yang tak

terhitung, semoga Allah menggantikan pengorbanan itu dengan segala hal

yang terbaik dan semoga segala keinginannya segera terwujud amiin. Tumase

pyara karata hum.

11. Buat sahabat-sahabat, Terimakasih Sulastri Damayanti yang banyak membatu

dalam skripsi dan sharing, Iis Sulastri yang selalu jadi model potret penulis

dengan canda-tawanya, Enong Zahroh yang selalu jadi sahabat yang care dan

kuat, Yeeaay.. Teddy Bear ku Safitri, Ramdhani, Hafizh, Abank Ginda yang

selalu memberikan nasehat dan membuatkan makanan ditengah malam

penulis, you’re the best friend.

12. Kekuarga besar Beksi Tradisional H.Hasbullah, abank bek selaku pelatih

Beksi, kakak hamdi, ocha, ois, ozi yang selalu dalam latihannya memberikan

saya ilmu dan motivasi untuk tetap kuat.

13. Seluruh keluarga besar PMII, Kakak Zakky, Kakak Firman Aulia, Kakak

Faruqi, Kakak Majid, Kakak Deni Muhtarudin, Abank didi, Abank Pacun

terimakasih atas ilmu organisasi yang telah diberikan.

14. Rekan-rekan mahasiswa KPI (F) angkatan 2010, yang telah bersama-sama

berbagi ilmu, berdiskusi, bercanda, jalan-jalan dan saling berbagi rasa. Kalian

Page 8: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

vii

luar biasa dan teristimewa. Untuk teman-teman KKN TEAM 87 Cariu, yang

sudah bersama selama sebulan, berbagi suka duka. Dan teman-teman lain

yang tak bisa penulis sebutkan satu persatu. Kebersamaan bersama kalian,

tawa canda memecah kejenuhan dalam menyelesaikan skripsi ini, Love you

guys.

Akhirnya hanya kepada Allah penulis kembalikan semoga semua yang teah

diberikan kepada penulis akan menjadi amal ibadah dan bermanfaat bagi penulis

maupun yang lain.

Jakarta, 15 Januari 2015

Siti Mutmainah

Page 9: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

IIIA

LT

9t.sg

ttzt0g

0t8Z

LZ

LZ

SZ

EZ

zz0z8I8I

9I9IVT

ZIZT

TT

6

6

6

8

8

8

8

8

I

t{B,Iule(I {eJg lqu/Ntu(I epotel^J 'e

tlertr>tsQ BIpeN 'p

r{?iqBo IrelsIA[ 'c

n.pBIAtr 'q'l.ucl 'e

q?rlDI?CI Jnsun-rnsun'€""""""' r{uAr{ec uelueSue d,' z

::Ts ::::i"fi::TJ[T:*"j,tull.ul sllo[?]^{ 'g

rs?{runuo) rEo1er15 wrueSued 't"""'rse{runlllo) u?rueEua4'g

:::: :: : : : : : it"'*: wdsqur-rr?deqv7'7

rEelurls rrurgeEuod 'lrsulunruo) 6e1er1g'y

SIJ,IUOflI NVSVONYT

u?srFued ?Iqsruelsrs'D""rrBsrlnuad rruluoped'c

B{e}snd uulfe; 'g"::""""""" """"""""'ul?c wlndum8uod lru)leJ 't

:""""""""' uerlrlaued rse{o'I uup nD1ei11 '€'{a[qo uep 4a,(qng '7' rrsrlrlsued epolantr'luurlrleued rSolopolayq'gu?4rleued l?eJwhtr 'z" rruqrlauad uunfnl '1

uurlrleued lseJuuhtr uep uenfn1 '3

u flvs

q?l?sBl/{ uesntunu 'z

r{ulBssl/{ UBS?lsg 'lI{BIBSBIAI uesnuruad uep ues?lBg'g

qelesul^l 3uu4e1ag :01u1'y

NVO]OHVONtrd I gvg

N\TUIdIAIV-I UYICYOISI UVJdVC

.UVINVCNfld VIVXX\tUJSgV

HVIT I-II YAUVX NVVIVANUfld IVUNSHVSOOVNNI I NVIfN VIIINVd NVHVSggNgd UVflNg-I

ISdIUXS 9NIflWIgWgd NVHVSg)Ngd UVghIg'I

XT

Itn

AI

IIIIII

ISI UVIdVO

Page 10: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

XI

s8

t8

.q?/lqec

ure-6or4 uueuss{Bled urelup rse>lruntuo) Fapls rs?nlulg'J

IesuoIIeJJeAIJp uup 'gO ',(lunces {Bue-{uue Fuq e/r\srseeg 'q

I8 """""':""" """"' 'surlselpdezvg rp erseuopul

SU ueluqase{ lBIe ueeperad {nlun uuep uernpfue4 'E

8L ""'lesurolleJ {rludrulg ledu; ue>lqsres ltnt l9L acuplnqtuv uu{rlures vwnd JIIAT 'e

LL """""""'JJIAI uruusrog quduleg ueuloleEua4 'p

SL """" JJI I eSetg PreD 'c

tL 'ndruu61{BplJ Eue.{ nule

euecueg upqro) depeqrel rspuoq usnlueg uernpfue4 'q

ZL ...1?r?g-u^\ul Eueqng lp sllerg )IAIS q€lo{os .P

lL """rl?irqea upsed-rruse4 ue4redurer(uew ruEluceue{uf losuo{leJ tull,s1 sgefuyq r(I luuels{g ue.6or4'g

69 """" JJIAI uEerg lereg .q

69 (SXf) qEIru,{S rset1nsuo) uuue.{u1 '3

89 .{eq.{pureg 3L9 (u,t.4ul rrup uerrJ ?urg tuepl/\i) tlqeyt ruu.for4 .e

99 " """"""'(ue..rn|-1y eceg rufuleg) nlegrug 'p

Zg """"(uorssncslq dnorg sncoC cnuelsl) CDCI 'O

6s

99 rnr{nqzq ue1ley ue-6or4 'e

95 """" : qu^t>Ieq upsad-uusa4 uu4reduu,{ue6l tuEIBq ug?{sf

Iesuo{loJ tull.sl slleleni Irup uuru]n ne]u [etuo]u1uu-6or4 '1

gg q€lll;pp uesed-ussad ue4edruu,{ueu urul€p JII i rsulueureldurl 'glS """6a1e;19 rsulueureldul '7

Ig """""6a1e4s wsnurued 'IIS ""r{U/y\{UO ueSOd-UeSO4 Ue>FUdue,{UO61

uteleq uuuluf lasuro{loJ rull.eJ sllefeyq rsu{runtuo) felerlg'yVIV(I SISI'IYNY NV(I NVNWtrI AI gvg

6v ,r"urll.eJ s11afery) urBI reprnord ueur.lesrued Ip urll.uJ sylefuyq '3

6V """"""""'sup{3f losruolleJtull.el s11efeyrtr Ip leqrueqSua4 uup 8un>ppua4 roDIeC'g

VV ueurdurr4 rsesrueS;g rnpln1s 'tEV ""' Iastuo{leJ turl6uJ sllafu141 uenln1 'g

ZV """""""'lastuollaltutl.elsrlaley41 ISTIAI uup IslA 'Z

6E "JJIAI u,{uFrp;eg qu:efag '1

6E lestuo{leJ tull.eJ s11afery Igord'V

rssr{oxrsr r\rrr.vr sr-rErvr\r t\ronln -*1t"HJ rrr svs

II

II

I

Page 11: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

NVUIdHIV'I\rxvlsod uvJ^{v(

68

88uPlndurrse)'v

dNINNgd A flYg

usres'B

Page 12: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

IX

i.n1u"-n1oq 'g

€tBCUp,/KU1y\ IrseH 'V

'uerlrleued uu>iepe8ueu ue8uutele>1 lerng 't

uerylouad urzr JsJns ueuoqouuod lerng '7,

' t-S Isdlqs Surqrurqura4 uudeleuad

Suulual rselruntuo) nurll u?p qe^lIsC sellnlpC uuIeC uesnlndal lerng 'l

N\.UIdt\tv-I uvJ_{v(

Page 13: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Majelis berasal dari bahasa Arab, yaitu Majelis yang berarti tempat

duduk.1 Dalam Kamus Besar Ilmu Pengetahuan Majelis adalah tempat duduk,

pengajaran atau pengajian. Lembaga pendidikan nonformal yang

menyelenggarakan pengajian Islam.2 Sedangkan dalam Kamus Besar Bahasa

Indonesia, Majelis: lembaga organisasi atau sebagai wadah pengajian ibu-ibu

dan bapak-bapak.3 Sedangkan kata ta‟līm (تعليم) dalam bahasa Arab merupakan

masdar dari kata kerja „allama (علم) yang mempunyai arti pengajaran.4

Secara sederhana dapat dikatakan bahwa majelis ta’lim adalah wadah

atau tempat berlangsungnya kegiatan belajar dan mengajar atau pengajian

pengetahuan agama Islam atau tempat untuk melaksanakan pengajaran atau

pengajian agama Islam.Adanya majelis ta’lim di tengah-tengah masyarakat

bertujuan untuk menambah ilmu dan keyakinan agama yang akan mendorong

pengalaman ajaran agama, sebagai ajang silaturahmi anggota masyarakat, dan

untuk meningkatkan kesadaran dan kesejahteraan rumah tangga dan

lingkungan jamaahnya.5

Keberadaan Majelis Ta’lim di kalangan masyarakat juga sangat

berpengaruh dan bisa di katakan sebagai penunjang silahturahmi antar sesama

1Depag RI, Ensiklopedi Islam, (Jakarta: Depag RI, 1987), Cet-2, h.557

2Save M.Dagun, Kamus Besar Ilmu Pengetahuan, (Jakarta: Lembaga Pengkajian

Nusantara,1997), Cet-1, h. 586. 3Tim Redaksi Kamus Besar Bahasa Indonesia, Kamus Besar Bahasa Indonesia,

(Jakarta: Balai Pustaka, 2007), Cet-3 h.699. 4DewanRedaksiEnsiklopediEnsiklopedi Islam. (Jakarta: PT. Ichtiar Baru Van Hoeve

1994) Cet-4.Jilid 3. 5Alawiyah, Tuti, Strategi Dakwah di Lingkungan Majelis Taklim (Bandung: Mizan 1997)

Cet-1 h.78

Page 14: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

2

manusia, begitu juga kehadiran majelis ta’lim di kalangan perkantoran atau

organisasi di dalam sebuah perusahaan sehingga bisa mengeratkan tali

persaudaraan satu sama lain antar karyawan, begitu juga yang ada di Majelis

Ta’lim Telkomsel.

Majelis Ta’lim Telkomsel Jakarta atau disingkat dengan nama MTT,

Majelis Ta’lim Telkomsel ini, MTT lahir karena menurut leader-leader di

Telkomsel yang merasa adanya kegersangan di perusahaan tanpa adanya

organisasi atau lembaga dakwah untuk mengisi kerohanian para karyawan di

kantor. Diawali dengan kegiatan dakwah tanpa adanya kepengurusan yang

belum terorganisir secara nasional serta belum dinaungi oleh AD/ART,

sampai akhirnya berdiri dengan lembaga organisasi yang dinaungi oleh

AD/ART dan struktur yang resmi.

Banyaknya masyarakat yang mengikuti majelis-majelis yang ada di

perkotaan, itu membuat banyak juga organisasi-organisasi diperkantoran yang

membentuk sebuah majelis. Salah satunya adalah perusahaan provider

Telkomsel. Telkomsel adalah salah satu perusahaan provider besar yang di

naungi oleh PT. Telkom Indonesia, selain daripada itu fungsi dari Telkomsel

sendiri memiliki sebuah organisasi yaitu Majelis Ta’lim Telkomsel yang

jarang sekali provider lain memiliki majelis juga.

Majelis ta’lim Telkomsel ini dibuat untuk membentuk insan Telkomsel

yang bertaqwa, amanah, profesional, berakhlaq mulia, dan mampu

menyebarkan karakter tersebut baik di lingkungan telkomsel maupun di

lingkungan yang lebih luas.

Keunggulan dari Majelis Ta’lim Telkomsel ini selain yang Insya Allah

mereka akan launching Sekolah SMK gratis di daerah subang Jawa barat dan

Page 15: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

3

kajian-kajian Islaminya, mereka memiliki AD/ART (pengesahan) dan telah

terorganisir secara rasional, beda dengan majelis-majelis kebanyakan di

perkotaan yang tidak memiliki AD/ART.

Menariknya dari Majelis ta’lim Telkomsel ini, selain pengisi

dakwahnya da’i-da’i terkenal ada juga salah satunya ada ustadz yang selaku

beliau juga dosen di Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta.

MTT juga raih Penghargaan IMZ Award 2010, Menutup tahun 2010, Majelis

Ta’lim Telkomsel meraih peringkat ke-3 terbaik pada IMZ Award 2010.

Majelis Taklim Telkomsel meraih penghargaan pada kategori Grant Making

Zakat Organization yang di selenggarakan oleh Indonesia Magnificence of

Zakat (IMZ).6

Selain di Kantor pusat Jakarta, MTT juga ada di beberapa wilayah

Regional yang sama kegiatannya dengan MTT yang ada di Jakarta. Cuma

bedanya MTT Regional harus selalu melaporkan hasil kegiatan masing-

masing Majelis ke MTT Pusat di Jakarta. Kantor Regional MTT adalah:

Regional Sumatra Bagian Utara, Regional Sumatra Bagian Tengah, Regional

Sumatra Bagian Selatan, Regional Jabodetabek dan Cilegon, Regional Jawa

Barat, Regional Jawa Tengah, Regional Jawa Timur, Regional Bali Nusa

Tenggara, Regional Kalimantan, dan Regional Sulawesi Maluku dan Papua.7

Selain unggul dalam kegiatan keagaamaanya yaitu kajian zhuhur,

Majelis Ta’lim Telkomsel ini juga sangat aktif dan memiliki agenda kegiatan

sosial lainnya seperti donasi ke pelosok-pelosok daerah yang terkena bencana

6Diakses melalui website resmi Majelis Ta’lim Telkomsel : www.mtt.or.id pada tanggal

13/06/2014 pukul: 22.30wib 7Data diambil melalui Brosur Resmi Majelis Ta’lim Telkomsel April 2014

Page 16: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

4

dan memberi bantuan untuk peradaan alat kesehatan di RS Indonenesi di Gaza

Palestina dan Rumah Zakat Indonesia.

Disisi kesibukan dalam bekerja para karyawan ini menyempatkan

waktu mereka untuk mengikuti kegiatan rutin yang diselenggarakan

perusahaan mereka Telkomsel. Salah satu dari banyaknya kegiatan majelis

ta’lim Telkomsel (MTT) Jakarta yaitu kajian dzhuhur yang diadakan setiap

hari kamis dan jum’at setelah dzhuhur dan sebelum masuknya waktu shalat

jum’at yang diisi oleh Ustadz Dr.Azhami Samiun Jazuli, beliau seorang da’I

terfavorit di majelis ta’lim Telkomsel (MTT) Jakarta dan beliau salah satu

dosen Ushulludin di Universitas Islam Negeri (UIN), dosen di Pasca Sarjana

Universitas Islam Jakarta (UIJ) dan pengasuh Pondok Pesantren Darrul

Hikmah di Bekasi dan masih banyak lagi para da’I lain yang mengisi kegiatan

keagamaan di Majelis Ta’lim Telkomsel (MTT) Jakarta seperti Aa Gym serta

da’i-da’i terkenal lainnya. Seorang da’I juga dalam menyampaikan materi

dakwah terhadap mad’u harus mempunyai keahlian dalam mengemas pesan

dakwah menjadi menarik dan dapat dipahami oleh mad’u manakala

disampaikan sesuai dengan cara berpikir dan cara merasa mad’u dan seorang

da’I harus mampu melogikakan pesan dakwah dengan bahasa yang mudah

dipahami sehingga mempunyai daya panggil yang sangat beribawa terhadap

seseorang.8

Perusahaan-perusahaan besar jarang sekali memiliki Majelis Ta’lim

yang aktif, salah satu perusahaan besar di Jakarta yang memiliki Majelis

ta’lim yang aktif dan dikelola dengan baik adalah Telkomsel dengan nama

8M. Munir, Metode Dakwah, ( Jakarta: Kencana, 2006) Cet Ke-2, edisi revisi, h.160

Page 17: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

5

Majelis Ta’lim Telkomsel (MTT) Jakarta yang bertempat di Wisma Mulia , Jl.

Jend Gatot Subroto No.42 Jakarta Selatan.

Bermulanya Majelis Ta’lim Telkomsel (MTT) Jakarta sebagai wadah

untuk pengembangan kegiatan keagamaan insan dikalangan karyawan

Telkomsel. Pengurus dan Jama’ah dari Majelis Ta’lim Telkomsel (MTT)

Jakarta menyadari bahwa disela kesibukan dalam bekerja mereka masih dapat

mengisi waktu dengan kegiatan keagamaan di kantor.

Kenyataannya yang ada, banyak para karyawan di Telkomsel lebih

antusias dalam mengikuti kajian-kajian keagamaan yang sudah rutin menjadi

kegiatan di Majelis Ta’lim Telkomsel (MTT) Jakarta untuk mengetahui

tentang agama Islam.

Maka keberadaan Majelis Ta’lim Telkomsel Jakarta diharapkan dapat

menjadi salah satu basis yang dapat dijadikan wahana dalam rangka

mengembangkan potensi tentang keagamaan di kalangan karyawan Telkomsel

dengan berlandaskan konsep Islam dalam pemahaman ajaran mengenai

materi-materi dakwah Islam yang telah di berikan.

Majelis ta’lim ditengah arus besar globalisasi yang melanda seluruh

pelosok dunia seperti saat ini, tampak seperti sebuah fenomena. Arti dari

“majelis” adalah pertemuan atau kumpulan orang banyak, sementara itu,

“ta’lim” berarti pengajaran agama Islam atau pengajian. Fenomena tersebut

dapat dilacak pada kegiatan Badan Kontak Majelis Ta’lim (BKMT) yang

berdiri pada 1 Muharram 1402 H, bertepatan dengan 1 Januari 1981, di

Jakarta. Dimotori oleh mubaligh kondang yang juga menjadi rektor

Universitas Islam As-Syafi’iyah, Dra. Hj. Tutty Alawiyah AS.

Page 18: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

6

KH. Abdullah Syafi’ie (1910-1985) orang pertama yang

memperkenalkan istilah majlis ta‟lim (sering ditulis ; majelis taklim). Beliau

mengembangkan pengajian di masjid Al-Barkah yang beliu sebut dengan

majlis ta’lim, baik untuk bapak-bapak maupun yang dikhusukan untuk ibu-

ibu. Akhirnya Istilah majlis ta’lim menjadi trade mark dari pengajian-

pengajian KH. Abdullah Syafi‟ie. Sebelum itu orang kalau mau menghadiri

pengajian tidak pernah menyebutnya pergi ke majlis ta’lim, tetapi lebih suka

menyebutnya mau pergi ke pengajian. 9

Penamaan majlis ta’lim akhirnya melahirkan identitas tersendiri yang

membedakan dengan pengajian umum biasa, yaitu sifatnya yang tetap dan

berkesinambungan. Akhirnya terbukti bahwa kegiatan yang bersifat majlis

ta’lim itu menjadi kebutuhan masyarakat Islam, baik dikota-kota yang sibuk

maupun di desa-desa yang terpencil.10

Salah satu majelis diperkotaan yang banyak diminati adalah Majelis

Rasulullah, merupakan salah satu Majelis Dzikir dan Shalawat pemuda

terbesar di Jakarta pimpinan Habib Munzir bin Fuad Al-Musawa. Majelis

Rasulullah telah sering kali mengadakan kegiatan di Monumen

Nasional(Monas), seperti Maulid Nabi SAW dan Tabligh Akbar yang dihadiri

banyak ulama nasional dan internasional, di antara adalah Habib Umar bin

Hafidz, ulama dunia kenamaan Kota Tarim, Yaman yang juga merupakan

Guru dari Habib Munzir bin Fuad Al-Musawa. Presiden Republik Indonesia,

Susilo Bambang Yudhoyono juga pernah menghadiri dan menyampaikan

sambutannya serta sejumlah pesan dalam kegiatan Majelis Rasulullah SAW,

demikian juga tokoh nasional lainnya.

9Tutty Alawiyah AS, Strategi Dakwah di Lingkungan Majelis Taklim, (Bandung: Penerbit

Mizan, 1997) Cet-1, h. 84 10

Tutty Alawiyah AS, Strategi Dakwah di Lingkungan Majelis Taklim, h. 85

Page 19: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

7

Kegiatan rutin Majelis Rasulullah diadakan pada malam Selasa,

berpusat di Masjid Raya Almunawar Pancoran, Jakarta Selatan.Dakwah Habib

Munzir ialah mengajak umat Islam untuk bertobat dan mencintai Nabi

Muhammad dan sunnahnya, menjadikan Rasulullah SAW sebagai idola.

Habib Munzir juga senantiasa mengingatkan agar tidak sampai putus aktifitas

untuk mencari ridhanya Allah SWT dan rasa cinta Rasulullah SAW walaupun

Majelis Rasulullah tidak ada sosok seorang guru besar seperti Habib Munzir

Bin Fuad Al-Musawa.

Habib Munzir bin Fuad Al-Musawa dikabarkan meninggal dunia, pada

hari Minggu 15 September 2013, pimpinan Majelis Rasulullah ini

menghembuskan nafas terakhir pada pukul 15.30 WIB di Rumah Sakit Cipto

Mangunkusumo, Jakarta. Amanah untuk untuk melanjutkan, ikut menjaga

Majelis Rasulullah SAW dan menjawab di forum majelis rasulullah

diamanahkan oleh Alhabib Umar bin muhammad bin Salim bin Hafizh kepada

Al Habib Ahmad bin Novel bin Salim bin Jindan.11

Sebagai bahan perbandingan saya memasuki tentang majelis ta’lim di

perusahaan provider lain yakni Majelis Ta’lim XL. Dimana majelis tersebut

sama-sama memiliki kegiatan yang hampir sama dengan Majelis Ta’lim

Telkomsel yakni kajian rohani Islam. Tapi di bandingkan dengan Telkomsel,

Telkomsel lebih menarik untuk saya teliti karena Telkomsel lebih banyak

memiliki kegiatan-kegiatan sosial lainnya selain kegiatan kajian dzhuhur

untuk karyawan. Ditambah lagi Majelis Ta’lim Telkomsel tersebar luas di luar

jabodetabek, dan Majelis Ta’lim Telkomsel selalu Update berita atau

kegiatan-kegiatan lainnya di web mereka.

11

Diakses pada website resmi Majelis Rasulullah :http://Majelis_Rasulullah.org# tanggal

13/06/2014 pukul : 21:30wib

Page 20: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

8

Oleh sebab itu, saya sebagai penulis ingin mengetahui dakwah di

kalangan karyawan dengan menelaah majelis ta’lim yaitu Majelis Ta’lim

Telkomsel (MTT) Jakarta. Dengan itu saya sebagai penulis melakukan

penelitian judul “STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TA’LIM

TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN

DAKWAH“

B. Batasan dan Perumusan Masalah

1. Batasan Masalah

Setelah melakukan observasi, maka penelitian ini dibatasi pada

strategi komunikasi Majelis Ta’lim Telkomsel Jakarta dalam

menyampaikan pesan-pesan dakwah.

2. Rumusan Masalah

Adapun perumusan masalahnya sebagai berikut :

a. Bagaimana perumusan strategi komunikasi Majelis Ta’lim Telkomsel

Jakarta dalam menyampaikan pesan-pesan dakwah ?

b. Bagaimana implementasi strategi komunikasi Majelis Ta’lim

Telkomsel Jakarta dalam menyampaikan pesan-pesan dakwah ?

c. Bagaimana evaluasi strategi komunikasi Majelis Ta’lim Telkomsel

Jakarta dalam pelaksanaan program-program dakwah ?

C. Tujuan dan Manfaat Penelitian

1. Tujuan Penelitian

Sesuai dengan batasan dan rumusan masalah diatas, maka tujuan

penelitian ini adalah:

Page 21: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

9

a. Untuk mengetahui perumusan strategi komunikasi di Majelis ta’lim

Telkomsel Jakarta dalam menyampaikan pesan-pesan dakwah.

b. Untuk mengetahui implementasi strategi komunikasi di Majelis ta’lim

Telkomsel Jakarta dalam menyampaikan pesan-pesan dakwah

c. Untuk mengetahui evaluasi strategi komunikasi di Majelis ta’lim

Telkomsel Jakarta dalam pelaksanaan program-program dakwah.

2. Manfaat Penelitian

a. Manfaat Akademis

Secara akademis skripsi ini diharapkan dapat menambah

wawasan yang luas mengenai teknik-teknik dakwah.Agar mahasiswa

pun lebih berkembang dalam wacana keilmuan Islam, terutama seputar

dunia dakwah dan untuk menambah refrensi baru dalam materi

mengenai strategi komunikasi di Fakultas Dakwah dan Ilmu

Komunikasi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.

b. Manfaat Praktis

Secara praktis skripsi ini diharapkan dapat memberikan wawasan

luas dalam perkembangan ilmu dakwah, dan memberikan motivasi

bagi para pelaku dakwah dalam menyebarkan dakwahnya di dalam

dakwah kantor.

D. Metodologi Penelitian

1. Metode Penelitian

Penelitian ini menggunakan Pendekatan kualitatif, yaitu penelitian

yang menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata tertulis atau lisan dari

orang-orang dan perilaku yang diamati.12

12

Lexy J. Moleong, Metode Penelitian Kualitatif, ( Bandung : PT. Remaja Rosdakarya,

2007 ), Cet. Ke-33, edisi revisi, h.4

Page 22: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

10

Pendekatan kualitatif disini menggunakan metode deskriptif analisis,

yakni penelitian yang bermaksud untuk memahami fenomena apa yang

dialami oleh subyek penelitian misalnya perilaku, persepsi, motivasi,

tindakan dan lain-lain. Secara holistik dan dengan cara deskripsi dalam

bentuk kata-kata dan bahasa, pada suatu konteks khusus yang alamiah dan

dengan memanfaatkan berbagai metode alamiah.13

Penelitian ini, metode yang digunakan adalah desain kualitatif

dimana desain ini dinilai tepat untuk melihat proses dan keutuhan

fenomena yang terjadi. Pendekatan kualitatif mencoba menerjemahkan

pandangan-pandangan dasar interpretative dan fenomenologis yang antara

lain: (1) realitas sosial adalah sesuatu yang subjektif dan diinterpretasikan,

bukan sesuatu yang lepas di luar individu-individu; (2) manusia tidak

secara sederhana disimpulkan mengikuti hukum-hukum alam di luar diri,

melainkan menciptakan rangkaian makna menjalani hidupnya; (3) ilmu

didasarkan pada pengetahuan sehari-hari, bersifat induktif, idiografis dan

tidak bebas nilai, serta (4) penelitian bertujuan untuk memahami

kehidupan sosial.14

Penelitian Kualitatif adalah jenis penelitian yang menghasilkan

penemuan-penemuan yang tidak dapat dicapai (diperoleh) dengan

menggunakan prosedur-prosedur statistik atau dengan cara-cara lain dari

kuantifikasi (pengukuran). Penelitian kualitatif ini dapat menunjukkan

13

Lexy J. Moleong, Metode Penelitian Kualitatif, ( Bandung : PT. Remaja Rosdakarya,

2009 ), h.6.

14

S. Sarantoks, Social Research, (Melbourne, MacMillan Education Australia Pty

Ltd:1993) dalam E. Kristi Poerwandari, Pendekatan Kualitatif untuk Penelitian Perilaku

Manusia,(Depok, LPSP3 UI: 2005), edisi 3, h.25-26.

Page 23: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

11

pada penelitian tentang kehidupan masyarakat, sejarah, tingkah laku, juga

tentang fungsionalisasi organisasi.15

Penelitian kualitatif dilakukan pengumpulan data secara deskriptif,

dimana data-data yang dikumpulkan adalah yang berupa kata-kata dan

gambar, bukan angka-angka. Data tersebut mungkin berasal dari naskah

wawancara, catatan lapangan, foto, video rekaman, dokumen pribadi,

maupun dokumen resmi lainnya. Dengan demikian, laporan penelitian

akan berisi kutipan-kutipan data untuk memberikan gambaran penyajian

laporan tersebut.

Pendekatan yang digunakan karena beberapa pertimbangan yaitu

bersifat luwes atau fleksibel, tidak terlalu rinci, tidak lazim

mengidentifikasi suatu konsep, serta memberi kemungkinan bagi

perubahan-perubahan manakala ditemukan fakta yang lebih mendasar,

menarik dan unik bermakna dilapangan.16

Pertimbangan penulis menggunakan pendekatan kualitatif, karena

penulis bermaksud meneliti secara mendalam, menyajikan data secara

akurat, dan menggambarkan kondisi sebenarnya secara jelas. Selain itu,

melalui pendekatan kualitaif ini penulis berharap dapat menggambarkan

dan menganalisis strategi komunikasi majelis ta’lim Telkomsel Jakarta

dalam menyampaikan pesan-pesan dakwah.

2. Subyek dan Objek

Dalam penelitian ini subyek yang diteliti adalah para dai-dai yang

melaksanakan program dakwah dan subjek pendukung lainnya seperti

15

H.M Djunaidi Ghony, Dasar-dasar Penelitian Kualitatif, (Surabaya : PT. Bina Ilmu

Surabaya, 2007) Cet ke-2. h.11 16

Burhan Bungin, Analisis Data Penelitian Kualitatif, ( Jakarta: PT. Grafindo Persada),

h.39.

Page 24: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

12

ketua majelis ta’lim Telkomsel. Sedangkan yang menjadi objek penelitian

ini adalah program-program dakwah dalam majelis ta’lim Telkomsel

(MTT) Jakarta.

3. Waktu dan Lokasi Penelitian

Penelitian ini dilakukan di tempat Majelis Ta’lim Telkomsel yang

bertempat di Wisma Mulia, Jl. Jend Gatot Subroto no.42 Jakarta Selatan.

Penelitian ini dilakukan pada tanggal 05 Oktober - 30 November tahun

2013 dan 1-26 Juni 2014.

4. Teknik Pengumpulan Data

a. Observasi

Observasi berarti pengamatan dan pencatatan dengan sistematik

terhadap fenomena yang diselidiki.17

Observasi yang dilakukan oleh

peneliti adalah observasi partisipasi yaitu peneliti melakukan

pengamatan dengan mengikuti pengajian. Dalam hal ini penulis

melakukan penelitian secara langsung selama tiga bulan (Oktober,

November 2013, dan Juni 2014) dengan jumlah tingkat kehadiran dua

belas kali.

Penelitiannya seperti mengamati dengan seksama apa-apa saja

yang dilakukan, dan mengikuti kegiatan-kegiatan dakwah di majelis

ta’lim Telkomsel Jakarta. Sehingga penulis mendapatkan data-data

yang akurat serta dapat dijadikan bahan materi penelitian.

b. Wawancara

Berdasarkan manfaat empiris, bahwa metode pengumpulan data

kualitatif yang paling Independen terhadap semua metode

17

Sutrisno Hadi, Metodologi Research, (Yogyakarta : Andi offset, 1992 ), Cet Ke-2,

h.129.

Page 25: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

13

pengumpulan data dan teknik analisis data adalah metode wawancara

mendalam, observasi, dan dokumenter. Dengan penjelasan sebagai

berikut:

1) Wawancara mendalam secara umum adalah proses memperoleh

keterangan untuk tujuan penelitian dengan cara tanya jawab sambil

bertatap muka antara pewawancara dengan informan atau orang

yang diwawancarai, dengan atau tanpa menggunakan pedoman

(guide) wawancara, di mana pewawancara dan informan terlibat

dalam kehidupan sosial yang relatif lama. Dengan demikian,

keikhlasan wawancara mendalam adalah keterlibatannya dalam

kehidupan informan.18

2) Wawancara adalah percakapan dengan maksud tertentu. Berbentuk

tanya jawab lisan antara dua orang atau lebih secara langsung.

Pewancara disebut interviewer yaitu yang mengajukan pertanyaan,

sedangkan orang yang diwawancarai disebut interviewer yang

memberikan jawaban atas pertanyaan.19

Dalam hal ini peneliti melakukan wawancara dengan Ketua

Majelis Ta’lim Telkomsel (MTT) ( Bapak M.Fathoni Yasin), Ustadz

Selaku pembina dalam materi dakwah di MTT (Ustadz Dr.Azhami

Samiun Jazuli), dan beberapa karyawan selaku Jama’ah di MTT.

c. Dokumentasi

Dokumentasi adalah teknik pengumpulan data melalui dokumen-

dokumen. Ini dilakukan untuk memperoleh data-data mengenai hal

yang akan diteliti, dan juga berhubungan dengan objek penelitian.

18

Burhan Bungin, Penelitian Kualitatif: Komunikasi, Ekonomi, Kebijakan Publik,

danIlmu Sosial lainnya, (Jakarta, Kencana: 2010), ed 1, cet 4, h. 208 19

Lexy J.Moleong, Metode Penelitian Kualitatif, (Bandung : PT. Remaja Rosdakarya,

2002 ), Cet Ke-VI, h.186

Page 26: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

14

Adapun dokumen yang peneliti peroleh yaitu dari web profil MTT,

dan foto-foto.20

Dokumenter juga salah satu metode pengumpulan data yang

digunakan dalam metodologi penelitian sosial.Pada intinya metode

dokumenter adalah metode yang digunakan untuk menelusuri data

historis.Dalam hal ini peneliti mengumpalkan data-data dari berbagai

sumber yang dapat mendukung penelitian yang sedang dilakukan.

E. Kajian Pustaka

Dalam penyusunan skripsi ini sebelumnya penulis melakukan penelitian

dengan langkah awal yaitu menelaah terlebih dahulu skripsi sebelumnya, yang

memiliki judul hampir sama dengan skripsi yang akan di tulis dan di teliti.

Tujuannya untuk mengetahui bahwa judul-judul sebelumnya, dan menghindari

hal penjiplakan karya orang lain. Ada beberapa skripsi yang masih berkaitan

dengan judul penulis diantaranya :

1. “Strategi Komunikasi Majelis Dhuha Nasional dalam

mensosialisasikan program majelis dhuha” yang ditulis oleh Popy

Oktarini, Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi,Jurusan Komunikasi

Penyiaran Islam UIN Syarif Hidayatullah Jakarta menjelaskan startegi

komunikasi yag digunakan oleh majelis Dhuha dalam mensosialisasikan

program adalah menggunakan teori Harold D Laswell bahwa komunikasi

adalah penyampaian pesan oleh komunikator kepada komunikan melalui

media yang menimbulkan efek, dalam hal ini majelis dhuha menggunakan

20

Lexy J.Moleong, Metode Penelitian Kualitatif, h. 3

Page 27: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

15

beberapa media diantaranya adalah brosur, Koran, Televisi, dvd dan

buku.21

2. Strategi Komunikasi Dompet Dhuafa Republika Dalam

Mensosialisasikan Zakat” yang ditulis oleh M. Dzikril Amin, Fakultas

Dakwah dan Ilmu Komunikasi, Jurusan Komunikasi dan Penyiaran Islam,

Tahun 2007. Berisikan tentang strategi yang diterapkan Dompet Dhuafa

Republika khusunya dalam mensosialisasikan zakat. Sedangkan

persamaan yang peneliti teliti pada kajian ilmunya yaitu strategi

komunikasi, sedangkan perbedaannya adalah objek penelitiannya.

3. “Strategi Komunikasi Program Pembibitan Penghafal Al-QUR’AN

(PPPA)Dalam mensosialisasikan Program Sedekah Produktif. Ditulis

oleh Syarif Fadillah, Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi, Jurusan

Komunikasi dan Penyiaran Islam, Tahun 2011. Berisikan tentang strategi

komunikasi PPPA dalam mensosialisasikan program sedekah produktif.

Penelitiannya mengenai aktivitas dakwah dari Dra. Hj. Lutfiah Sungkar.

Meskipun penulis menggunakan tema yang sama dengan skripsi

diatas, snamun penelitian yang dilakukan penulis tetaplah berbeda. Walau

memiliki kesamaan dari aktivitas dakwah tetapi dalam objek kajiannya

berbeda, selain itu penelitian yang membedakan adalah sistem manajemen

yang memiliki AD/ART dan tempat yang dilakukan di dalam perusahaan.

Penulis tidak menemukan judul skripsi yang membahas tentang strategi

komunikasi Majelis Ta’lim Telkomsel Jakarta dalam menyampaikan pesan-

pesan dakwah.

21

Popy Oktarini, “Strategi Komunikasi Majelis Dhuha Nasional dalam Mensosialisasikan

program Majelis dhuha” s(Jakarta: Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi, UIN)2013.

Page 28: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

16

F. Pedoman Penulisan

Teknik penulisan skripsi ini penulis berpedoman pada buku bimbingan

skripsi UIN Jakarta “PEDOMAN AKADEMIK-Program Strata 1 2010/2011”,

(Biro Administrasi Akademik dan Kemahasiswaan: Jakarta, 2010) serta terikat

dengan peraturan pemakaian bahasa dengan ejaan (EYD). Dengan

pengecualian bahasa asing.

G. Sistematika Penulisan

Penulisan skripsi ini bersifat teratur dan sistematis, maka dari itu untuk

dapat memudahkan dalam memahami isi skripsi ini, peneliti membagi skripsi

ini menjadi lima bab, yang pada tiap-tiap bab terbagi dari sub-sub bab.

Isi masing-masing bab secara singkat adalah sebagai berikut:

BAB I Pendahuluan

Merupakan bab pendahuluan yang meliputi Latar Belakang

Masalah, Batasan dan Rumusan Masalah, Tujuan dan Manfaat

Penelitian, Tinjauan Pustaka, dan Sistematika Penulisan.

BAB II Landasan Teoritis

Merupakan landasan teoritis tentang dakwah yang didalamnya

meliputi pengertian Aktivitas Dakwah, Pengertian Dakwah dan

Unsur dakwah, definisi karyawan serta pengertian tentang Majelis

Ta’lim Telkomsel.

BAB III Sekilas Tentang Profil Majelis Ta’lim Telkomsel (MTT)

Jakarta

Sekilas tentang profil Majelis Ta’lim Telkomsel (MTT) Jakarta,

Sejarah berdirinya Majelis Ta’lim Telkomsel (MTT) Jakarta, Visi

dan Misi, dan Struktur Majelis Ta’lim Telkomsel (MTT) Jakarta.

Page 29: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

17

BAB IV Analisis dan Temuan Data

Dalam bab ini penulis akan membahas hasil temuan data dan

menganalisis data yang di peroleh di lapangan mengenai strategi

komunikasi majelis talim dalam menyampaikan pesan-pesan

dakwah.

BAB V Penutup

Merupakan bab penutup yang berisi kesimpulan dan saran dari

penulis mengenai hal-hal yang telah dibahas oleh penulis dalam

penelitian ini.

Page 30: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

18

BAB II

LANDASAN TEORITIS

A. Strategi Komunikasi

1. Pengertian Strategi

Kata Strategi berasal dari bahasa Yunani yang berarti strategos yang

artinya komandan militer. Kita sering mendengar kata strategi dalam

perang ataupun pertandingan olahraga. Saat ini kata strategi digunakan

dalam berbagai bidang antara lain manajemen, perdagangan, dan olahraga.

Sama halnya dalam perusahaan yang juga membutuhkan manajemen

strategi untuk memenangkan pertandingan di dunia bisnis sesuai dengan

tujuan yang telah ditentukan.

Porter (1996) juga ikut mendefinisikan strategi, strategi menurutnya

adalah penciptaan posisi unik dan berharga yang didapatkan dengan

melakukan serangkaian aktivitas.

Alfred Chandler yaitu strategi merupakan penetapan sasaran dan

tujuan jangka panjang suatu perusahaan atau organisasi dan alokasi

sumber daya untuk mencapai tujuan tersebut. Sedangkan menurut Kenichi

Ohmae, strategi adalah keunggulan bersaing guna mengubah kekuatan

perusahaan atau organisasi sehingga menjadi sebanding atau melebihi

kekuatan pesaing dengan yang paling efisien.1

Strategi lebih bersifat dinamis karena merupakan sebuah proses

sehingga mengikuti perubahan yang terjadi. Strategi pada hakikatnya

1Senja Nilasari, “Manajemen Strategi itu gampang” ( Jakarta: Dunia Cerdas, 2014) Cet.1

hal: 2

Page 31: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

19

adalah perencanaan (planning) dan managemen (management) untuk

mencapai suatu tujuan. Tetapi untuk mencapai tujuan tersebut, strategi

tidak berfungsi sebagai peta jalan yang hanya menunjukkan arah saja,

melainkan harus menunjukkan bagaimana taktik operasionalnya.2

Definisi strategi dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia berarti rencana

yang cermat mengenai kegiatan untuk mencapai sasaran khusus.3 Dalam

suatu organisasi, strategi diartikan sebagai kiat, cara dan taktik utama yang

dirancang sebagai sistematik dalam melaksanakan fungsi manajemen yang

terarah pada tujuan strategi organisasi.4

Menurut Onong Uchjana Efendy, strategi adalah perencanaan untuk

mencapai tujuan, namun untuk mencapai tujuan tersebut, strategi tidak

berfungsi sebagai jalan yang hanya memberikan arah saja, melainkan

harus mampu menunjukkan taktik operasionalnya.5

Menurut Stainer dan Mineer, strategi adalah penempatan misi

perusahaan, penempataan sasaranorganisasi dalam mengikat kekuatan

eksternal dan internal, perumusan kebijakan dan strategi tertentu untuk

mencapai sasaran dan memastikan implementasinya secara tepat, sehingga

sasaran organisasi akan tercapai.6

Berdasarkan beberapa pengertian strategi menurut para ahli diatas,

maka penulis menarik kesimpulan bahwa strategi yang dipahami oleh

penulis yaitu suatu rumusan terhadap suatu hal untuk mencapai tujuan

2Onong Uchjana Effendy, “Ilmu Komunikasi Teori dan Filsafat Komunikasi”(Bandung:

PT. Citra Aditya Bakti, 2003) Cet.2, hal 300.s 3Hasan Alwi dan Hans Lapoliwa, “Kamus Besar Bahasa Indonesia” (Jakarta: Balai

pustaka, 2007), h. 1092 4Hadari Nawawi, “Manajemen Strategi Organisasi Non Profit Bidang Pemerintahan”

(Yogyakarta: Gajah Mada Press, 2000), h. 147. 5Onong Uchjana Efendy, “Ilmu Komunikasi Teori dan Praktek”, (Bandung: Remaja

Rosdakarya, 2007), h. 32 6George Steiner dan John Mineer,“Manajemen Strategi” (Jakarta: Erlangga, 1999), h. 20.

Page 32: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

20

yang diharapkan dengan memanfaatkan dan mengoptimalkan sumber daya

yang ada. Strategi umumnya dilakukan oleh suatu organisasi dalam

menjalankan kegiatannya, menentukan dengan cara yang sistematis,

efektif, dan efesien melalui langkah-langkah analisis untuk mencapai

tujuannya. Bagaimana mengimplementasikan langkah-langkah yang akan

dituju sehingga memudahkan dalam proses pelaksaannya. Strategi menjadi

acuan untuk mencapai hasil yang diharapkan oleh sebuah peruasahaan atau

organisasi.

2. Tahapan-Tahapan Strategi

Menurut Fred R. David strategi tidak hanya sebatas merumuskan

konsep hingga implementasi, melainkan juga harus disertai evaluasi untuk

mengukur sejauh mana strategi itu dicapai.7manajemenstrategi merupakan

sebuah proses yang dilakukan berdasarkan tahapan-tahapan tertentu dalam

prosesnya, secara umum manajemen strategi terdiri dari tiga tahapan yaitu

proses formulasi atau perumusan strategi, proses pelaksanaan strategi atau

implementasi strategi dan proses evalusi strategi.8

a. Perumusan Strategi

Langkah pertama yang dilakukan adalah merumuskan strategi

yang akan dilakukan, dalam tahap ini para pencipta, perumus dan

pengkonsep harus berpikir matang mengenai misi atau pengembangan

tujuan karena misi atau tujuan merupakan dasar dari perumusan

strategi itu sendiri, lalu mengidentifikasikan peluang dan juaga

ancaman lingkungan ekstrernal, dan mengidentifikasikan kekuatan dan

7Fred R. David, “Manajemen Strategi dan Konsep”,(Jakarta: Perhelalindo, 2002) h.3

8 Senja Nilasari, “Manajemen Strategi itu Gampang”, (Jakarta; Dunia Cerdas,2014)h.12.

Page 33: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

21

kelemahan lingkungan internal, menetapkan tujuan jangka panjang,

menentukan strategi alternatif dan pemilihan strategi untuk

dilaksanakan.9

b. Implementasi Strategi

Setelah merumuskan dan memilih strategi yang telah ditetapkan,

maka langkah berikutnya melaksanakan strategi yang ditetapkan

tersebut. Dalam tahap pelaksanaan strategi yang telah dipilih sangat

membutuhkan komitmen dan kerjasama dalam pelaksanaan strategi

yang tertuang dalam budaya organisasi atau perusahaan, jika tidak

maka proses formulasi dan analisis strategi hanya akan menjadi impian

yang jauh dari kenyataan.Implementasi strategi termasuk

pengembangan budaya dalam mendukung strategi, menciptakan

struktur organisasi yang efektif, mengubah arah, menyiapkan

anggaran, mengembangkan dan memanfaatkan system informasi yang

masuk.10

Implementasi yang sukses memerlukan dukungan disiplin,

motivasi, dan kerja keras. Dalam tahap pelaksanaan strategi yang telah

dipilih sangat membutuhkan komitmen dan kerjasama dari seluruh

unit, tingkat dan organisasi.11

c. Evaluasi Strategi

Setelah tahap strategi dilaksanakan maka yang terakhir

dilakukan dari strategi adalah evaluasi strategi. Evaluasi strategi

merupakan tahap yang paling akhir dalam sebuah manajemen

9Fred R. David, “Manajemen Strategi dan Konsep”,h.3

10Fred R. David, “Manajemen Strategi dan Konsep”,h.5

11Kusnadi, “Pengantar Manajemen Strategi”, (Malang: Universitas Brawijaya, 2001), Cet

Ke-2, h. 215.

Page 34: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

22

strategi.evaluasi dilaksanakan kembali oleh suatu organisasi dan

evaluasi sangat diperlukan untuk memastikan sasaran yang dinyatakan

telah dicapai.

Maksudnya adalah dalam tahap evaluasi strategi yakni

melakukan kajian ulang terhadap strategi yang digunakan dalam tahap

implementasi strategi, karena dalam tahap ini kita bisa melihat

bagaimana proses strategi dijalankan apakah sudah sesuai dengan

harapan ataukah diperlukan perubahan dan perbaikan.

3. Pengertian Komunikasi

Kata atau istilah komunikasi secara etimologis berasal dari

perkataan latin “communication”, istilah ini bersumber dari perkataan

“communis” yang berarti sama, sama disini artinya adalah sama makna

atau sama arti. Jadi komunikasi terjadi apabila terdapat kesamaan makna

mengenai suatu pesan yang disampaikan oleh komunikator dan diterima

oleh komunikan.12

Cara bagaimana kita berkomunikasi, kita bisa mengambil salah satu

dari dua tatanan di bawah ini:13

a. Komunikasi tatap muka, dipergunakan apabila kita mengkendaki efek

perubahan tingkah laku (behavior change) dari komunikan secara

langsung, karena dalam proses komunikasinya dilakukan langsung

kita bisa langsung mendapatkan respon positif atau negatif dari

komunikan sehingga kita siap menggunakan teknik komunikasi jika

responnya tidak sesuai harapan.

12

Onong Uchjana Effendy, Ilmu, Teori dan Filsafat Komunikasi, (Bandung; PT. Citra

Aditya Bakti, 2003) hal 30. 13

Onong Uchjana Effendy, Ilmu, teori dan filsafat Komunikasi, (Bandung; PT.Citra

Aditya Bakti, 2003)hal,302-303.

Page 35: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

23

b. Komunikasi bermedia, pada umumnya banyak digunakan untuk

komunikasi informatif, karena tidak begitu ampuh untuk mengubah

tingkah laku. Kekurangan komunikasi dalam bentuk ini yakni tidak

persuasif sebaliknya kekuatannya dapat mencapai komunikan dalam

jumlah besar

4. Pengertian Strategi Komunikasi

Strategi komunikasi adalah keseluruhan perencanaan taktik, cara

yang akan dipergunakan guna melancarkan komunikasi dengan

memperlihatkan keseluruhan aspek yang ada pada proses komunikasi

untuk mencapai tujuan yang diinginkan.14

Dalam menangani masalah komunikasi, para perencana

dihadapkan pada sejumlah persoalan, terutama dalam kaitannya dengan

strategi penggunaan sumber daya komunikasi yang tersedia untuk

mencapai tujuan yang ingin dicapai. Rogers (1982) memberi batasan

pengertian strategi komunikasi sebagai “suatu rancangan yang dibuat

untuk mengubah tingkah laku manusia dalam skala yang lebih besar

melalui transfer ide-ide baru”.15

Seorang pakar perencanaan komunikasi Middleton (1980)

membuat defenisi dengan menyatakan bahwa “strategi komunikasi adalah

kombinasi yang terbaik dari semua elemen komunikasi mulai dari

komunikator, pesan, saluran (media), penerima sampai pada pengaruh

(efek) yang dirancang untuk mencapai tujuan komunikasi yang optimal”.16

14

Arni Muhammad, “Komunikasi Organisasi” (Jakarta; Bumi Aksara, 2004) Hal, 65-66. 15

Hafied Cangara, “Perencanaan dan Strategi Komunikasi”, (Jakarta: PT. Raja

Grafindo Persada, 2013) hal 33. 16

Hafied Cangara, “Perencanaan dan Strategi Komunikasi”hal 61.

Page 36: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

24

Dalam melakukan strategi komunikasi dalam suatu organisasi yang

terpenting adalah peran antara penerima pesan (komunikan) dan pemberi

pesan (komunikator) dan pesan (message), ketiga unsur kecil ini akan

membantu jalannya strategi komunikasi dengan didukung unsur-unsur

lainnya. Dan strategi komunikasi haruslah bersifat dinamis, sehingga jika

ada perubahan atau faktor penghambat dalam proses komunikasi

komunikator bisa mengambil langkah atau tindakan yang lain dengan

tepat.

Dalam strategi komunikasi secara keseluruhan, tujuan strategi

komunikasi yang dituturkan oleh R.Wayne Pace, Brent D.Peterson dan

M.Dallas Burnet dalam bukunya, “Techniques For Effective

Communicattions” yang dikutip oleh Onong Uchjana Effendy, ada tiga

tujuan utama central strategi komunikasi yakni diantaranya:17

a. To Secure Understanding (memastikan pemahaman):maksudnya

dalam hal ini harus dipastikan bahwa komunikan yang di jadikan

sasaran memahami pesan yang diterimanya.

b. To Estabilsh Accepatnce (membina penerimaan):maksudnya adalah

ketika komunikan sudah dipastikan dapat dipahami, dan dapat

diartikan bahwa ia menerima. Maka selanjutnya penerimaan itu perlu

dibina.

c. To Motivate Action (motivasi kegiatan): maksudnya setelah dibina

pada gilirannya dia di motivasi untuk melakukan suatu kegiatan.

17

Onong Uchjana Effendy, “Ilmu Komunikasi Teori dan Praktek”(Bandung: PT.Remaja

Rosdakarya, 2005) Ed-19, hal 32.

Page 37: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

25

B. Majelis Ta’lim

Majlis berasal dari bahasa Arab, yaitu Majelis yang berarti tempat

duduk.18

Dalam Kamus Besar Ilmu Pengetahuan Majelis adalah tempat duduk,

pengajaran atau pengajian. Lembaga pendidikan nonformal yang

menyelenggarakan pengajian Islam.19

Sedangkan dalam Kamus Besar Bahasa

Indonesia, Majelis: lembaga organisasi atau sebagai wadah pengajian ibu-ibu

dan bapak-bapak.20

Sedangkan kata ta‟līm (تعليم) dalam bahasa Arab

merupakan masdar dari kata kerja „allama (علم) yang mempunyai arti

pengajaran.21

Dengan demikian majelis ta‟lim dapat dipahami sebagai suatu institusi

dakwah yang menyelenggarakan pendidikan agama yang bercirikan non-

formal, tidak teratur waktu belajarnya, para pesertanya disebut jamaah, dan

bertujuan khusus untuk usaha memasyarakatkan Islam.22

Secara sederhana dapat dikatakan bahwa majelis ta‟lim adalah wadah atau

tempat berlangsungnya kegiatan belajar dan mengajar atau pengajian

pengetahuan agama Islam atau tempat untuk melaksanakan pengajaran atau

pengajian agama Islam.

Adanya majelis ta‟lim di tengah-tengah masyarakat bertujuan untuk

menambah ilmu dan keyakinan agama yang akan mendorong pengalaman

ajaran agama, sebagai ajang silaturahmi anggota masyarakat, dan untuk

18

Depag RI, Ensiklopedi Islam, (Jakarta: Depag RI, 1987), Cet-2, h.557 19

Save M.Dagun, Kamus Besar Ilmu Pengetahuan, (Jakarta: Lembaga Pengkajian

Nusantara,1997), Cet-1, h. 586. 20

Tim Redaksi Kamus Besar Bahasa Indonesia, Kamus Besar Bahasa Indonesia, (Jakarta:

Balai Pustaka, 2007), Cet-3 h.699. 21

DewanRedaksiEnsiklopediEnsiklopedi Islam. (Jakarta: PT. Ichtiar Baru Van Hoeve

1994) Cet-4.Jilid 3. 22

Siregar, H. Imran dan Moh.Shofiuddin.Pendidikan Agama Luar Sekolah Studi Tentang

Majelis Taklim. (Jakarta: Puslitbang Pendidikan Agama dan Keagamaan Badan Litbang Agama

dan Diklat Keagamaan Departemen Agama RI 2003) h. 16

Page 38: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

26

meningkatkan kesadaran dan kesejahteraan rumah tangga dan lingkungan

jamaahnya.23

Masih dalam konteks yang sama, majelis ta‟lim juga berguna untuk

membina dan mengembangkan kehidupan beragama dalam rangka

membentuk masyarakat yang bertakwa kepada Allah SWT, menjadi taman

rohani, ajang silaturrahim antara sesama muslim, dan menyampaikan gagasan-

gagasan yang bermanfaat bagi pembangunan umat dan bangsa.24

Sementara itu, maksud di adakannya majelis ta‟lim menurut M. Habib

Chirzin adalah:

1. Meletakkan dasar keimanan dalam ketentuan dan semua hal-hal yang gaib.

2. Semangat dan nilai ibadah yang meresapi seluruh kegiatan hidup manusia

dan alam semesta.

3. Sebagai inspirasi, motivasi dan stimulasi agar seluruh potensi jamaah

dapat dikembangkan dan diaktifkan secara maksimal dan optimal dengan

kegiatan pembinaan pribadi dan kerja produktif untuk kesejahteraan

bersama.

4. Segala kegiatan atau aktifitas sehingga menjadi kesatuan yang padat dan

selaras.25

Masih dalam konteks yang sama, tujuan majelis ta‟lim adalah untuk

meningkatkan pengetahuan dan kesadaran beragama di kalangan masyarakat

Islam, meningkatkan amal ibadah masyarakat, mempererat tali silaturrahmi di

kalangan jamaah, membina kader di kalangan umat Islam, membantu

23

Alawiyah, Tuti, Strategi Dakwah di Lingkungan Majelis Taklim (Bandung: Mizan

1997) Cet-1 h.78 24

Djaelani, Bisri M. Ensiklopedi Islam. (Yogyakarta: Panji Pustaka Yogyakarta 2007)

h.237-238 25

Chirzin, M. Habib. Pesantren dan Pembaharuan (Jakarta: LP3ES 1997)Cet-3, h.77

Page 39: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

27

pemerintah dalam upaya membina masyarakat menuju ketakwaan dan

mensukseskan program pemerintah di bidang pembangunan keagamaan.

Majelis ta‟lim merupakan wadah untuk membina dan mengembangkan

kehidupan beragama dalam rangka membentuk masyarakat yang bertakwa

kepada Allah SWT. Di samping itu, majelis taklim juga merupakan taman

rekreasi rohaniah, karena penyelenggaraannya dilakukan secara santai.

Faktor lainnya yang membuat majelis ta‟lim cukup diminati masyarakat

adalah karena lembaga pendidikan non-formal ini adalah wadah silaturahmi

yang menghidup suburkan syiar Islam dan sebagai media penyampaian

gagasan-gagasan yang bermanfaat bagi pembangunan umat dan bangsa.

C. Pesan- pesan Dakwah

1. Pengertian pesan- pesan Dakwah

Pesan adalah sesuatu yang disampaikan pengirim kepada

penerima.26

Pesan adalah sesuatu yang bisa disampaikan dari seseorang

kepada orang lain, baik secara individu maupun kelompok yang dapat

berupa buah pikiran, keterangan, pernyataan dari sebuah sikap.27

Pesan adalah keseluruhan yang disampaikan oleh komunikator.

Pesan seharusnya mempunyai inti pesan (tema) sebagai pengarah didalam

usaha mencoba mengubah sikap dan tingkah laku komunikan. Pesan dapat

disampaikan secara panjang lebar, namun yang perlu diperhatikan dan

diarahkan kepada tujuan akhir dari komunikasi.28

26

Hafied Cangara, “Pengertian Ilmu Komunikasi”, (Jakarta: Raja Grafindo, Persada,

1998), h. 23. 27

Toto Tasmoro, “ Komunikasi Dakwah”, (Jakarta: Gaya Media Pratama, 1997), h. 9. 28

A.W. Widjaja, “Komunikasi dan Hubungan Masyarakat”. (Jakarta: Bina Aksara, 1986),

h. 14.

Page 40: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

28

Jadi pesan dakwah adalah al-Islam yang bersumber dari Al-Qur‟an

dan Hadits sebagai sumber utama yang meliputi aqidah, syariah, dan

akhlak, dengan berbagai macam cabang ilmu yang diperoleh darinya.

2. Pengertian Dakwah

Secara etimologis, dakwah berasal dari bahasa Arab, yaitu da‟a,

yad‟u, da‟watan, yang diartikan sebagai mengajak atau menyeru,

memanggil, seruan, permohonan dan permintaan. Istilah ini sering diberi

arti yang sama dengan istilah-istilah tabligh, amr ma‟ruf, dan nahi

munkar, mau‟idzhoh hasanah, tabsyir, indzhar, washiyah, tarbiyah, ta‟lim,

dan khotbah. Warson Munawwir, menyebutkan bahwa dakwah artinya

memanggil (to call), mengundang (to invite), mengajak (to summon),

menyeru (to propose), mendorong (to urge) dan memohon (to pray).29

Sedangkan menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia Dakwah:

penyiaran agama dan pengembangannya dikalangan mayrakat, seruan

untuk memeluk, mempelajari, dan mengamalkan ajaran agama.30

Secara

etimologi dakwah itu merupakan suatu proses penyampaian atas pesan-

pesan tertentu yang berupa ajakan agar orang lain memenuhi ajakan

tersebut.

Secara terminologi pengertian dakwah dimaknai dari aspek positif

ajakan tersebut, yaitu ajakan kepada kebaikan dan keselamatan dunia

akhirat. Sementara itu, para ulama memberikan definisi yang bervariasi,

antara lain:

29

Samsul Munir Amin, Ilmu Dakwah, (Jakarta: Sinar Grafika Offset, 2009), h. 1 30

Tim Redaksi Kamus Besar Bahasa Indonesia, Kamus Besar Bahasa Indonesia, (Jakarta:

Balai Pustaka,2007), Cet-3, h.99

Page 41: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

29

a. Quraish Shihab mendefinisikannya sebagai seruan atau ajakan kepada

keinsyafan, atau usaha mengubah situasi yang tidak baik kepada situasi

yang lebih baik dan sempurna baik terhadap pribadi maupun

masyarakat.31

b. Abu Bakar Dzakaria mengatakan bahwa dakwah adalah sebagai

kegiatan para ulama dengan mengajarkan manusia kepada apa yang

baik bagi mereka, yaitu kehidupan dunia akhirat menurut kemampuan

mereka.32

c. Ali Mafudz mengatakan bahwa dakwah yaitu mendorong

(memotivasi) manusia untuk melakukan kebaikan dan mengikuti

petunjuk serta memerintah mereka berbuat ma‟ruf dan mencegah

perbuatan mungkar agar mereka memperoleh kebaikan di dunia dan di

akhirat.33

Oleh karena itu, upaya dakwah adalah usaha mengembalikan mereka

kepada kehidupan yang Islami, dengan meluruskan jalan pikiran dan

mengubah perilaku mereka dengan dakwah-dakwah yang bermuatan

rasional.

Dakwah adalah ajakan atau seruan kepada yang baik dan yang lebih

baik. Dakwah dalam prakteknya merupakan kegiatan untuk

mentransformasikan nilai-nilai agama yang mempunyai arti penting dan

berperan langsung dalam pembentukan persepsi umat tentang berbagai

nilai kehidupan.

31

M. Munir, Wahyu Ilaihi, Manajemen Dakwah, (Jakarta: Prenada Media,2009), Cet-2, h.

20. 32

Wahyu Ilaihi, Komunikasi Dakwah, (Bandung: PT. Remaja Rosdakarya, 2010), Cet-1,

h. 16. 33

Wahyu Ilaihi, Komunikasi Dakwah, h.16.

Page 42: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

30

3. Unsur-unsur Dakwah

Unsur-unsur dakwah adalah komponen-komponen yang terdapat

dalam setiap kegiatan dakwah. Berbicara mengenai dakwah tidak terlepas

dengan apa yang disebut dengan unsur-unsur dakwah, unsur-unsur yang

bertautan erat antara satu dengan yang lainnya, sebagai suatu bangunan

yang utuh. Bagian yang saling mengkokohkan bagian yang lain. Unsur-

unsur dakwah itu adalah:

a. Da’i

Da‟i adalah orang yang melaksanakan dakwah baik secara lisan,

tulisan, maupun perbuatan yang dilakukan baik secara individu,

kelompok, atau lewat organisasi atau lembaga. Pada dasarnya, semua

pribadi muslim berperan secara otomatis sebagai juru dakwah. Maka,

yang dikenal sebagai da‟i atau komunikator dakwah itu dapat

dikelompokan menjadi:

1) Secara umum adalah setiap muslim atau muslimat yang mukallaf

(dewasa) dimana bagi mereka kewajiban dakwah merupakan suatu

yang melekat, tidak terpisahkan dari misinya sebagai penganut

Islam, sesuai dengan perintah: “Sampaikan walau satu ayat”.

2) Secara khusus adalah mereka yang mengambil keahlian khusus

(mutakhasis) dalam bidang agama Islam, yang dikenal dengan

panggilan ulama.34

Secara garis besar juru dakwah atau Da‟i mengandung dua pengertian:

1) Secara umum setiap muslim atau muslimat yang berdakwah

sebagai kewajiban yang melekat dan tidak terpisahkan dari misinya

34

Wahyu Ilaihi, Komunikasi Dakwah, h.77.

Page 43: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

31

sebagai penganut Islam, sesuai dengan perintah “Ballighu „anni

walaw ayat”.

2) Secara khusus adalah mereka yang mengambil keahlian khusus

dalam bidang dakwah Islam, dengan kesungguhan luar biasa dan

dengan qudwah hasanah.35

Dari kedudukannya yang sangat penting di tengah masyarakat,

seorang Da‟i harus mampu menciptakan jalinan komunikasi yang erat

antara dirinya dan masyrakat. Ia harus mampu bertindak dan

bertingkah laku yang semestinya dilakukan oleh seorang pemimpin. Ia

harus mampu berbicara dengan masyarakatnya dengan bahasa yang

dimengerti. Oleh karena itu, seorang Da‟i juga harus mengetahui

dengan pasti tentang latar belakang dan kondisi masyarakat yang

dihadapinya.

Da‟i harus memiliki bekal dan keahlian berupa ilmu pengetahuan

yang memadai dan sesuai sebelum ia melaksanakan dakwahnya.36

Allah SWT berfirman dalam Al-Qur‟an surat An-Najm Ayat4-5:

إن هو إلا وحى يوحى علمه ۥ شديد ٱلق

Artinya: “Segala yang diperkatakannya itu (samaada Al-Quran atau

hadis) tidak lain hanyalah wahyu yang diwahyukan kepadanya. 5-

Wahyuitu (disampaikan dan) diajarkan kepadanya oleh (Malaikat

Jibril) yang amat kuat gagah”.

Ayat disini menjelaskanSelanjutnya Allah SWT menyebutkan

yang mengajarkan Rasulullah Saw, yaitu malaikat Jibril „alaihissalam;

malaikat yang paling utama, paling mulia, paling kuatdan paling

sempurna.

35Samsul Munir Amin, Ilmu Dakwah, (Jakarta: Sinar Grafika Offset, 2009), h.68

36Ali Abdul Halim Mahmud, Dakwah Fardiyah Metode Membentuk Pribadi Muslim,

(Mesir: Darul Wafa, Al-Manshurah, 1992) Cet-1, h.127

Page 44: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

32

Yakni sangat kuat fisik maupun batinnya, kuat melaksanakan

perintah Allah, kuat menyampaikan wahyu kepada Rasulullah Saw dan

kuat menjaganya dari disentuh oleh setan serta dimasukkan oleh setan

sesuatu yang bukan darinya. Hal ini juga termasuk penjagaan Allah

SWT terhadap wahyu-Nya, yaitu dengan mengutus malaikat yang kuat

lagi amanah.

Da‟i bertugas memberikan nasihat dan berbicara kepada penerima

dakwah sesuai dengan kadar kemampuan akal dan pengetahuannya

hendaklah tidak mendustakan Allah dan Rasul-Nya. Selama ia

berkeyakinan bahwa sesuatu yang menjadikan seseorang baik belum

tentu menjadikan baik orang lain, maka ia dituntut untuk

mempersiapkan diri secara memadai dan sesuai dengan keadaan

masing-masing orang.37

b. Mad’u

Mad‟u, yaitu manusia yang menjadi sasaran dakwah, atau

manusia penerima dakwah, baik sebagai individu maupun sebagai

kelompok, baik manusia yang beragama Islam maupun tidak, atau

dengan kata lain, manusia secara keseluruhan.

Mad‟u adalah objek dan sekaligus subyek dalam dakwah yaitu

seluruh manusia tanpa terkecuali. Siapapun mereka, laki-laki maupun

perempuan, tua maupun muda, seorang bayi yang baru lahir atau orang

tua menjelang ajalnya, semua adalah mad‟u dalam dakwah Islam.

Dakwah tidak hanya ditujukan kepada orang Islam, tetapi orang-orang

37

Ali Abdul Halim Mahmud, Dakwah Fardiyah Metode Membentuk Pribadi Muslim, h.

130.

Page 45: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

33

diluar Islam, baik mereka itu atheis, penganut aliran kepercayaan,

pemeluk agama-agama lain, semua adalah mad‟u.38

Hal ini disebabkan oleh karena misi kedatangan Islam adalah

sebagai rahmat bagi alam semesta. Islam tidak akan terealisir sebagai

rahmat bagi semesta alam apabila dakwah dibatasi hanya pada

kalangan tertentu saja. Allah SWT telah berfirman:

“Dan tiadalah Kami mengutus kamu, melainkan untuk (menjadi)

rahmat bagi semesta alam” (Al-Anbiya:21:107)…

Mad‟u adalah manusia yang menjadi mitra dakwah atau menjadi

sasaran dakwah atau manusia penerima dakwah, baik secara individu,

kelompok, baik yang beragama Islam maupun tidak, dengan kata lain

manusia secara keseluruhan.39

c. Materi Dakwah

Materi dakwah adalah isi pesan atau materi yang disampaikan

da‟i kepada mad‟u. Dalam hal ini sudah jelas bahwa yang menjadi

materi dakwah adalah ajaran Islam itu sendiri.40

Materi yang diperlukan untuk suatu kelompok masyarakat belum

tentu cocok untuk kelompok masyarakat yang berbeda. Oleh sebab itu

pemilihan materi haruslah tepat, apakah itu untuk pemuda, mahasiswa,

petani, pekerja kasar, pegawai tinggi, juga apakah pendengar itu

heterogin artinya berbagai tingkat dan mutu pengetahuannya ataukah

sejenis.41

38

Cahyadi Takariawan, Yang Tegar Di Jalan Dakwah, (Yogyakarta: Tiga Lentera Utama, 2002), Cet-3, h.32

39 Wahyu Ilaihi, Komunikasi Dakwah, h. 20.

40 M. Munir danWahyu Ilaihi, Manajemen Dakwah, (Jakarta: Kencana, 2009), Edisi.1

Cet-2, h.24 41

M. Syafa‟at Habib, Buku Pedoman Da‟wah, (Jakarta: Widjaya Jakarta, 1982), Cet-1, h.99

Page 46: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

34

Secara umum materi dakwah dapat diklasifikasikan menjadi

empat masalah pokok, yaitu:

1) Masalah Akidah (Keimanan)

Akidah adalah pokok kepercayaan dalam agama Islam. Akidah

Islam disebut tauhid dan merupakan inti dari kepercayaan. Aspek

akidah yang akan membentuk moral (akhlaq) manusia. Oleh

karena yang dijadikan materi dalam dakwah Islam adalah masalah

akidah atau keimanan.

2) Masalah Syariah (Keislaman)

Syariah adalah seluruh hukum dan perundang-undangan yang

terdapat dalam Islam, baik yang berhubungan manusia dengan

tuhan, maupun antar manusia sendiri.

3) Masalah Mu‟amalah

Islam merupakan agama yang menekankan urusan mu‟amalah

lebih besar porsinya daripada urusan Ibadah. Islam lebih banyak

memerhatikan aspek kehidupan sosial daripada aspek kehidupan

ritual.

4) Masalah Akhlaq

Secara etimologis, kata akhlaq berasal dari bahasa arab, jamak

dari “khuluqun” yang berarti budi pekerti, perangai, dan tingkah

laku atau tabiat.

Akhlaq dalam aktivitas dakwah (sebagai materi dakwah)

merupakan pelengkap saja, yakni untuk melengkapi keimanan dan

keIslaman seseorang. Meskipun akhlaq ini berfungsi sebagai

pelengkap, bukan berarti masalah akhlaq kurang penting dibandingkan

Page 47: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

35

dengan masalah keimanan, akan tetapi akhlaq merupakan

penyempurnaan keimanan dan keislaman seseorang. 42

d. Media Dakwah

Media dakwah adalah alat yang digunakan untuk

menyampaikan materi dakwah (ajaran Islam) kepada mad‟u. Untuk

menyampaikan ajaran Islam kepada umat, dakwah dapat menggunakan

berbagai media.

Hamzah Yaqub membagi media dakwah menjadi lima macam,

yaitu : lisan, tulisan, lukisan,audiovisual dan akhlaq.

1) Lisan adalah media dakwah yang paling sederhana yang

menggunakan lidah dan suara, dakwah dengan media ini dapat

berbentuk pidato, ceramah, kuliah, bimbingan, penyuluhan dan

sebagainya.

2) Tulisan adalah media dakwah melalui tulisan, buku, majalah, surat

kabar, surat-menyurat (korespodensi), spanduk dan sebagainya.

3) Lukisan adalah media dakwah melalui gambar, karikatur dan

sebagainya.

4) Audiovisual adalah media dakwah yang dapat merangsang indra

pendengaran, penglihatan atau kedua-duanya, seperti televisi, film

slide, OHP, internet dan sebagainya.

5) Akhlak, yaitu media dakwah melalui perbuatan-perbuatan nyata

yang mencerminkan ajaran Islam yang secara langsung dapat

dilihat dan didengarkan oleh mad‟u.43

42

M. Munir dan Wahyu Ilaihi, Manajemen Dakwah, (Jakarta: Kencana, 2009), Edisi.1

Cet-2, h.28 43

M. Munir dan Wahyu Ilaihi, Manajemen Dakwah, h. 32

Page 48: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

36

e. Metode Dakwah

Metode memiliki pengertian “Suatu cara yang bisa ditempuh

atau cara yang ditentukan secara jelas untuk mencapai dan

menjelaskan suatu tujuan, rencana sistem, tata pikir manusia. Metode

dakwah adalah jalan atau cara yang dipakai juru dakwah untuk

menyampaikan ajaran materi dakwah Islam.

Membahas tentang metode dakwah, maka pada umumnya

merujuk pada surat an-Nahl-125 :

“Serulah (manusia) kepada jalan Tuhanmu dengan hikmah dan

pelajaran yang baik dan bantahlah mereka dengan cara yang baik.

Sesungguhnya Tuhanmu Dialah yang lebih mengetahui tentang siapa

yang tersesat dari jalan-Nya dan Dialah yang lebih mengetahui

orang-orang yang mendapat petunjuk”

Dalam ayat ini, metode dakwah ada tiga, yaitu : Bi al-hikmah,

mau‟izatul hasanah, dan mujadalah billati hiya ahsan :

1) Bi al-Hikmah, yaitu berdakawah dengan memperhatikan situasi

dan kondisi sasaran dakwah dengan menitikberatkan pada

kemampuan mereka, sehingga di dalam menjalankan ajaran-ajaran

Islam selanjutnya, mereka tidak lagi merasa terpaksa atau

keberatan.44

2) Mau‟izatul Hasanah, yaitu berdakwah dengan memberikan nasihat-

nasihat atau menyampaikan ajaran-ajaran Islam dengan rasa kasih

sayang, sehingga nasihat dan ajaran Islam yang disampaikan itu

dapat menyentuh hati mereka.

44

Munzier Suparta, Metode Dakwah, (Jakarta: Kencana, 2006),h.11.

Page 49: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

37

3) Mujadalah yaitu berdakwah dengan cara bertukar pikiran dan

membantah dengan cara yang sebaik-baiknya dengan tidak

memberikan tekanan-tekanan dan tidak pula dengan menjelekkan

yang menjadi mitra dakwah.45

f. Efek Dakwah

Aktivitas dakwah pasti akan menimbulkan reaksi. Artinya, jika

dakwah telah dilakukan oleh seorang da‟i dengan materi dakwah,

wasilah, dan thariqah tertentu, maka akan timbul respons dan efek

(atsar) pada mad‟u (penerima dakwah).

Efek sering disebut dengan feed back (umpan balik) dari proses

dakwah ini sering dilupakan atau tidak banyak menjadi perhatian para

da‟i.

Kebanyakan mereka menganggap bahwa setelah dakwah

disampaikan, maka selesailah dakwah. Padahal, efek sangat besar

artinya dalam penentuan langkah-langkah dakwah berikutnya. Tanpa

menganalisis efek dakwah, maka kemungkinan kesalahan strategi yang

sangat merugikan pencapaian tujuan dakwah akan terulang kembali.

Sebaliknya, dengan menganalisis efek dakwah secara cermat dan tepat,

maka kesalahan strategi dakwah akan segera diketahui untuk diadakan

penyempurnaan pada langkah-langkah berikutnya.

Demikian juga strategi dakwah termasuk di dalam penentuan

unsur-unsur dakwah yang dianggap baik dan dapat ditingkatkan.

Menurut Jalaluddin Rahmat efek dapat terjadi pada tataran yaitu:

45

Wahyu Ilaihi, Komunikasi Dakwah, (Bandung: PT. Remaja Rosdakarya, 2010), h.22.

Page 50: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

38

1) Efek kognitif, yaitu terjadi jika ada perubahan pada apa yang

diketahui, dipahami, dan dipersepsi oleh khalayak. Efek ini

berkaitan dengan transmisi pengetahuan, keterampilan,

kepercayaan, atau informasi.

2) Efek afektif, yaitu timbul jika ada perubahan pada apa yang

dirasakan, disenangi, atau dibenci khalayak, yang meliputi segala

yang berkaitan dengan emosi, sikap, serta nilai.

3) Efek behavioral, yaitu merujuk pada perilaku nyata yang dapat

diamati, yang meliputi pola-pola tindakan, kegiatan, atau kebiasaan

tindakan berperilaku.46

46

Wahyu Ilaihi, Komunikasi Dakwah, h.21.

Page 51: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

39

BAB III

GAMBARAN UMUM MAJELIS TA’LIM TELKOMSEL JAKARTA

A. Profil Majelis Ta’lim Telkomsel

1. Sejarah Berdirinya MTT

Majelis Ta'lim Telkomsel adalah organisasi yang berasaskan Islam

dan mewujudkan insane Telkomsel yang bertakwa, amanah, profesional,

berakhlaq mulia serta mampu menyebarkan karakter tersebut baik di

lingkungan Telkom maupun di lingkungan lainnya yang lebih luas.

Terbentuknya Majelis Ta’lim Telkomsel Jakarta ini awalnya

spontanitas dari sekelompok orang yaitu senior-senior leader muslim di

Telkomsel ini yang berinisiatif membuat kegiatan pengajian bulanan

karena di dalam perusahaan ada kegersangan-kegersangan secara rohani

maka dengan dibentuknya pengajian Majelis Ta’lim Telkomsel ini agar

ada suatu penyegaran rohani di kalangan karyawan Telkomsel selain itu

juga adanya keinginan pimpinan Telkomsel agar para karyawan Telkomsel

menjadi insan yang bertaqwa, amanah dan profesional.

Pengajian di Majelis Ta’lim Telkomsel ini dilakukan rutin dua kali

dalam tiap minggunya, yaitu Kajian Dzhuhur Kamis dan Jum’at. Selain

Pengajian tiap minggua dan juga kegiatan Mabit yang di lakukan dalam

dua bulan sekali, tujuannya untuk mempererat tali silatuhrahmi para

karyawan. Kegiatan Mabit ini juga bebas untuk kalangan umum bukan

hanya untuk karyawan Telkom saja.

Majelis Ta’lim Telkomsel (MTT) merupakan organisasi kerohanian

Islam di lingkungan Telkomsel yang bersifat terbuka dan independen.

Page 52: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

40

Secara de facto, MTT sudah ada sejak tahun 1997 dengan adanya

kegiatan-kegiatan dakwah di kantor-kantor Telkomsel di seluruh

Indonesia. Waktu itu kepengurusnnya selalu ada tapi belum terorganisir

secara nasional serta belum di naungi oleh AD/ART (Pengesahan) dan

struktur yang resmi.

Secara de jure, MTT baru diresmikan melalui Musyawarah Nasional I

(MUNAS) di TMII Jakarta pada hari Sabtu tanggal 11 Muharam 1426 H

bertepatan dengan tanggal 19 Februari 2005 M. Ini di tandai dengan di

sahkannya AD/ART MTT dan terpilihnya dewan pengurus nasional MTT

dengan Ketua Umum Irlamsyah Syam, Wakil Ketua Umum Marfani dan

Sekretaris Jendral M. Bachtijar Aslam. Musyawarah Nasional I MTT

diadakan oleh pengurus MTT Kantor Pusat dan dihadiri oleh perwakilan

MTT Regional serta di buka langsung oleh Direktur Utama PT

TELKOMSEL waktu itu Bapak Bajoe Narbito.

MTT kembali mengadakan Musyawarah Nasional II di Hotel Bumi

Wiyata Depok pada bulan April 2007 yang di buka langsung oleh Direktur

Utama PT Telkomsel waktu itu Bapak Kiskenda Suryaharja. Agenda

MUNAS II MTT ini antara lain laporan pertanggung jawaban Ketua

Umum MTT 2005-2007, pembahasan AD/ART dan program kerja serta

pemilihan KetuaUmum, Sekretaris Jendral, dan anggota Dewan Pembina

yang baru. Pada MUNAZ II MTT ini pengurus MTT Nasional dan MTT

unit Kantor Pusat di gabungkan dengan Ketua Umum Marfani dan

Sekretaris Jendral M.Bachtijar Aslam serta di bantu oleh 3 orang Wakil

ketua. Anggota Dewan pembina yang terpilih adalah Achmad Riza,

Irlamsyah Syam dan Helmi Wahidi.

Page 53: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

41

Pada tanggal 26-27 Nopember 2010 Musyawarah Nasional III MTT

kembali di adakan di Hotel Bumi Wiyata Depok. Ada beberapa perubahan

yang di hasilkan dari MUNAS III MTT ini di antaranya adalah perubahan

AD/ART organisasi yang meliputi tafsir lambang MTT, sifat organisasi,

masa kepengurusan, dan tambahan struktur majelis syuro di dalam

organisasi MTT. Selain itu, terpilih juga Chairudin sebagai Ketua Umum

dan M. Fathoni Yasin sebagai Sekretaris Jendral yang baru serta di bantu

oleh 4 orang Wakil Ketua. Anggota Dewan pembina yang baru adalah

Achmad Riza, Helmi Wahidin dan Marfani. Terakhir, Munas III MTT ini

di tutup oleh Direktur Perencanaan dan Pengembangan PT Telkomsel Ibu

Herfini Haryono.

Mengawali tahun 2014, Majelis Ta’lim Telkomsel (MTT) menggelar

Musyawarah Nasional (Munas) ke-4. Selain sebagai ajang silaturahim,

acara yang mengambiltema “Menjadikan Insan yang Berintegritas,

Cerdas, Inovatif dan Bermanfaat” ini bertujuan untuk regenerasi kader

dengan melakukan pemilihan kepengurusan MTT yang baru. Munas di isi

dengan ceramah agama terkait motivasi dakwah perkantoran. Selain itu, di

tayangkan pula video yang berisiragam kegiatan yang telah di lakukan di

tahun sebelumnya.

Munas IV yang diadakanselama 2 hari, 7-8 Februari 2014, di Taman

Bunga Wiladatika Cibubur Jakarta Timur tersebut menetapkan M. Fathoni

Yasin sebagai KetuaUmum. SementaraWakilKetua I diduduki oleh Faisal

Irwandi, Wakil Ketua II Wawan Budi Setiawan, Sekjen Ade Muzawir, dan

BendaharaWimal Hartiana.

Page 54: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

42

Direktur Network Telkomsel, yang juga sebagai Dewan Pembina

MTT Abdus Somad Arief (ASA) hadir dalam Munas MTT ini. Dalam

sambutannya, ASA menyatakan bahwa MTT dapat memberikan sinergi

dan harmoni, karena hakekatnya organisasi ini ingin memberikan manfaat

bagi orang banyak. Selain itu, harapannya MTT juga mampu di

manfaatkan sebagai wadah yang menginspirasi anggotanya untuk bekerja

dengan penuh keimanan.1

Majelis Ta’lim Telkomsel ini sebagai wadah untuk pengembangan

atau mengisi kegiatan keagamaan karyawan Telkomsel. Majelis Ta’lim

Telkomsel ini dia berdiri sendiri, dia salah satu organisasi yang terpisah

atau manejemen Telkomsel hanya sebagai Dewan Pembina saja.

2. Visi dan Misi MajelisTa’limTelkomsel

Majelis Ta’lim Telkomsel berasaskan Islam dengan Visi ingin

mewujudkan insanTelkomsel yang bertaqwa, amanah, profesional,

berakhlaq mulia, dan mampu menyebarkan karakter tersebutbaik di

lingkungan Telkomsel maupun di lingkungan lainnya yang lebih luas. Visi

ini di eja wantahkan dalam Misi sebagai berikut :

a. Menyelenggarakan kegiatan-kegiatan dakwah yang dapat mengunggah

nurani, keyakinan, pengetahuan, dan peningkatan, amal Islami insan

Telkomsel.

b. Meningkatan kualitas dan kuantitas dakwah di lingkunganTelkomsel.

c. Meningkatkan produktifitas kerja insan Telkomsel.

d. Memperluas dukungan berbagai pihak untuk tumbuhnya syiar Islam

khususnya di lingkunganTelkomsel.

1Wawancara pribadi dengan Ketua Umum Majelis Ta’lim Telkomsel Bapak M. Fathoni

Yasin, Wisma Mulia, Jl. Jend Gatot Subroto No.42 Jakarta Selatan pada tanggal 17 Juni 2014.

Page 55: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

43

e. Menyiapkan kader-kader dakwah yang berperan aktif dalam kegiatan

dakwah baik di lingkungan Telkomsel maupun di lingkungan yang

lebih luas.

f. Membentuk Unit Sosial atau bekerja sama dengan lembaga sosial

Islam yang professional dalam mengumpulkan dan mendistribusikan

Zakat, Infaq, Shodaqoh dan Wakaf kepada umat yang berhak

menerimanya.

Untuk melaksanakan Misi tersebut, di bentuk kepengurusan yang

meliputi Bidang Kaderisasi, Bidang Dakwah, Bidang UPZ (Unit Pengelola

Zakat) dan Bidang Keputrian. Di tingkat Regional juga di bentuk

kepengurusan melalui Musyawarah Regional yang terdiri dari Ketua,

Sekretaris, Bendahara dan beberapa bidang yang sekurang-kurangnya

meliputi Bidang Dakwah, Bidang Kaderisasi, dan Unit Pengelola Zakat

(UPZ). Dengan begitu pengurusan di Regional tidak kalah dengan yang

Nasional atau Pusat. Setiap kantor cabang Telkomsel di daerah juga

memiliki Majelis Ta’lim yang aktif dan setiap bulannya mereka

melaporkan data-data kegiatan yang mereka adakan.2

3. Tujuan Majelis Ta’lim Telkomsel

a. Menjadikan wadah organisasi yang memberikan manfaat kepada

masyarakat baik di lingkungan kantor maupun lingkungan luas.

b. Membentuk insan-insan Telkomsel yang Islami.

c. Membentuk karyawan yang berkepribadian sholeh dan sholehah.

d. Menjadikan informasi dan pengajaran tentang Islam kepada kaum

muslimin dan muslimat.

2Data diambil dari Brosur MTT News (April 2014)

Page 56: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

44

e. Mendidik insan muslim Telkomsel yang tanggap terhadap setiap

perubahan dan kebutuhan masyarakat terhadap kegiatan dakwah.

4. Stuktur Organisasi Pimpinan

Suatu organisasi yaitu dari adanya kegiatan yang dijalankan dapat

menggambarkan mekanisme pola hubungan, kedudukan tugas, wewenang

yang bertanggung jawab yang berada dalam suatu kepemimpinan.

Setiap orang di dalam struktur organisasi MTT ini telah diatur sesuai

divisinya masing-masing agar setiap program-program MTT dapat

terorganisir dengan baik dan lancar, agar membuat sistem menejemen

MTT Makin baik lagi. Untuk menunjang Visi, Misi, dan Tujuannya

Majelis Ta’lim Telkomsel Jakarta yang menetapkan kepemimpinannya

sebagai berikut:

Gambar 1 Struktur Organisasi MTT Jakarta

Page 57: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

45

Tabel 1

Struktur Organisasi Majelis Ta’lim Telkomsel Jakarta

Dewan Pembina Hendri Mulya Sjam

Achmad Riza

Chairuddin

Marfani

Sukarni

Achsinanto Risantosa

Pratigno Arief Budiman

Ketua Umum M. Fathoni Yasin

WaKil Ketua Umum 1 Faisal Irwandi

Wakil Ketua Umum 2 Wawan Budi Setiawan

Sekretaris Jenderal Ade Muzawir

Dept. Organisasi Ilham Mulnaim

Joko Rurianto

Febri K. Widiyantoro

Dept. Media, Event dan Kemitraan Yanto Santoso

Malik Djamaluddin

Dedy T. Hudaya

Indra Gustamam

Dept. Kesekretariatan Alek P. Nugraha

Ade Elisa Damanik

Moch. Ardhi Nugraha

Rahadian G. Sudrajat

Dept. Sistem Informasi Eiryk A. Anjana

Albaz Rosada

Muhammad Nurrahman

Albert Kurniawan

Wiwit Hermawan

Page 58: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

46

Bendahara Umum Wimal Hartiana

Dept. Operasional Ririn W. Wulaningsih

Gunardi

Saadatun Nafiah

Dept. Pelaporan Maman Suarahman

M. Fuad Qamarul Alam

Tri Wiyanti

Tommi Darmawan

Ketua Divisi Kaderisasi Arief Maulana

Dept. Rekrutment Heru Setiawan

Taofik Haryanto

Ivan Ibnu Alim

Dept. Keanggotaan Bobby Juan Pradana

Nasrul Islam

Furqon Ahkamy

Ketua Divisi Keputrian Hayati

Dept. Kajian Muslimah Arika. D. Maya

Megayanti Kusumaningarum

Melda Noviyanti

Dera Riantiwi

Dept. Pembinaan Keluarga Deby Sandra Putri

Mia Amalia

Vestiyana Rimayumanti

Siska Haryani

Dwi Tuti Supantari

Dept. Sosial Nurani Rahmi Ahadiningrum

Molli. R. Achir

Dewi Asri Tiara Putri

Nunuk Andriastuti

Hesti Dwi Purwanti

Page 59: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

47

Ketua Divisi Ekonomi Wiendha Winstar

Dept. Pengembangan Ekonomi Agus Supranowo

Aji Atturmudzi

Imam Yulijanto

Chairul ARief

Arzni Zuchra

Farida Nuraini

Dept. Wirausaha Budiono

Moch. Sholehhudin Nurisma

Tsalasanto

Agus Mifto

Sugeng

Luki Iswara

Ketua Divisi Da'wah Maiyusril

Dept. Kajian Islam Asep E. Lemansyah

Rizki Permana

Yudi Ariawan

Asep Hermawan

Cahyadi

Moh. Abdul Ghafur

Fajar Faturrahman Eko Haryanto

Dept. Pendidikan Trio Wason Rusdiawan

Hujaeri

Faizal Firmansyah

Rony Setyo Hariyono

Sugeng

Sholeh Handiansyah

Akhmad Rahmadi

Feri Adisumarta

Ketua Div. Pembinaan Muhammad Faizal Mahdi

Page 60: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

48

Dept. IFGD Arliadinda Danusaputro

Imanuel

Novrizal Syahrul

Lily Meiliza Akbar

Muhammad Fakhri Khairuddin

Noorchaliza Muchlis

Dept. Pelatihan Betha Rakhmat Yulianto

Rakhmad Permana

Aristya A. Sekarini

Nur Hakim Febrianto

Muhamad Ridwan

Ketua Divisi UPZ & SR Yudia Krisnahadi

Dept. UPZ Prabowo

Annisa Meitasari

Edwin Junetra

Muhammad Nurdin

Dept. Social Responsibility Yoso Lukito

Jeffri Lesmana

Muhammad Iqbal

Teni Ginaya

Hendry

Pengembangan Area Sumatera Ahmad Lukman

Bejo Suliyanto

Pengembangan Area Jawa Bali Dedy Achmadi

T. Adil Fahmi

Pengembangan Area Pamasuka Muh. Ridwan

Kardi

Sumber Data: Arsip Pribadi MTT

Page 61: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

49

B. Faktor Pendukung dan Penghambat di Majelis Ta’lim Telkomsel Jakarta

Kegiatan dimajelis selalu ada kendala dimana setiap organisasi yang

terbentuk di perkantoran tidak semuanya dapat berjalan dengan baik, pastinya

dimana ada faktor penghambat dan juga faktor pendukung. Seperti dalam

penelitian, penulis mewawancarai Ketua MTT, Bapak M. Fathoni Yasin yang

membenarkan bahwa bukan hanya di majelis-majelis lain yang memperoleh

hambatan, tetapi di Majelis Ta’lim Telkomsel Juga ada faktor penghambat dan

pendukung setiap kegiatan, yakni:

1. Faktor penghambat disaat para karyawan sibuk atau susah mengatur

waktu, dan ruang untuk shalat dan kajian shalat Jum’at yang tidak dapat

menampung para karyawan melewati kapasitas lebih dari 3000 orang.

2. Faktor pendukung salah satunya adalah faktor pendidikan yang

mendukung, logis. Dan salah satunya sebagai peluang tampilkan Islam

Modern.

Faktor penghambat dan faktor pendukung inilah yang membuat para

anggota yang menaungi MTT berusaha lebih baik untuk mengatasi segala

kekurangan dan tetap melakukan yang terbaik dari yang sudah baik.3

3Wawancara Pribadi Oleh Bapak M. Fathoni Yasin Selaku Ketua Majelis Ta’lim

Telkomsel pada Tanggal 17-Juni-2014 di lt.10 Gedung Wisma Mulia Jl.Jend.Gatot Subroto

Jakarta-Selatan

Page 62: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

50

BAB IV

TEMUAN DAN ANALISIS DATA

A. Perumusan Strategi Komunikasi Majelis Ta’lim Telkomsel Jakarta

Dalam Menyampaikan Pesan-Pesan Dakwah.

Dalam melaksanakan suatu kegiatan yang akan dilakukan harus

dibutuhkan strategi. Dimana strategi dibutuhkan untuk dapat mencapai tujuan

yang telah direncanakan oleh MTT. Adanya komunikasi juga sangat berperan

besar, karena komunikasi juga menjadi salah satu penentu keberhasilan dalam

melakukan sosialisasi terhadap para karyawan.

Agar bisa tercapainya komunikasi yang baik dan efektif, diperlukan

strategi dalam menjalankannya. Sesuai dengan pendapat Fred R. David, dalam

bukunya Strategic Management maka strategi memerlukan tahapan-tahapan

dalam proses pelaksanaannya. Tahapan-tahapan tersebut adalah perumusan

strategi, implementasi strategi dan evaluasi strategi. Ketiga hal ini menjadi

bagian utama dan tidak dapat dipisahkan dalam melaksanakan strategi.

Perumusan strategi salah satu proses dalam manajemen strategi. Strategi

harus mempertimbangkan faktor-faktor internal dan eksternal yang dihadapi

oleh Majelis Ta‟lim Telkomsel Jakarta. Perumusan strategi merupakan proses

penyusunan langkah-langkah kedepan yang dimaksudkan untuk membangun

visi dan misi organisasi, menetapkan tujuan strategi, serta merancang strategi

untuk mencapai tujuan tersebut. Secara rinci tahap perumusan strategi yaitu:

harus mengidentifikasi lingkungan yang akan dimasuki dan menentukan misi

organisasi untuk mencapai visi yang dicita-citakan dalam lingkungan tersebut,

melakukan analisis lingkungan internal dan eksternal untuk mengukur

Page 63: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

51

kekuatan dan kelemahan serta peluang dan ancaman yang akan dihadapi oleh

perushaan dalam menjalankan misinya, merumuskan faktor-faktor ukuran

keberhasilan (key success factors) dari strategi-strategi yang dirancang

berdasarkan analisis sebelumnya, menentukan tujuan dan target terukur,

mengevaluasi berbagai alternatif strategi dengan mempertimbangkan sumber

daya yang dimiliki oleh kondisi eksternal yang dihadapi, memilih strategi

yang paling sesuai untuk mencapai tujuan jangka pendek dan jangka panjang.1

Sebelum melaksanakan kegiatan yang telah direncanakan oleh majelis

ta‟lim Telkomsel Jakarta, Bapak M. Fathoni Yasin selaku ketua dari majelis

ta‟lim Telkomsel mengatakan bahwa dalam mendirikan majelis ini harus

dengan strategi komunikasi yang telah direncanakan sesuai dengan program-

program yang akan mereka yang akan di jalankan.2

Majelis Ta‟lim Telkomsel ini adalah lembaga dakwah yang mewadahi

orang-orang yang peduli terhadap dakwah Islam dan membuat program-

program yang bermanfaat bagi perbaikan individu khususnya bagi perbaikan

keislaman orang-orang yang ada di lingkungannya sehingga dapat

berkonstribusi terhadap lingkungan baik perusahaan maupun di lingkungan

rumah atau di luar dari perusahaan.

Perumusan strategi komunikasi dari majelis ta‟lim Telkomsel Jakarta

ini diambil dari adanya musyawarah dari masing-masing program, agar setiap

karyawan selalu mengetahui kegiatan-kegiatan dan mengetahui laporan

keuangan majelis melalui website majelis ta‟lim Telkomsel, dan para

karyawan juga dapat mengetahui kegiatan dari sms, email dan brosur yang

1 Senja Nilasari, Manajemen Strategi Itu Gampang, (Jakarta: Dunia Cerdas, 2014) Cet-1,

h.8-12. 2 Wawancara Pribadi dengan Bapak M. Ftahoni Yasin, di Gedung Wisma Mulia

Telkomsel Jakarta, pada Tanggal 05 Maret 2015 Pukul: 10.00wib

Page 64: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

52

disebar oleh pihak majelis. Selain itu visi dan misi dari majelis ini juga harus

dipikirkan karena dari visi-misi inilah perumusan strategi bisa dibuat,

sedangkan tujuan dari majelis ta‟lim ini juga menjadi dari perumusan strategi,

karena tujuan majelis ini salah satunya membentuk insan yang berkualitas

baik di kantor ataupun bidang kerohaniannya mereka.

Langkah awalnya majelis ini juga menentukan da‟i-da‟i terkenal dan

berkompeten agar para karyawan dalam mengikuti majelis atau program-

program lainnya tidak jenuh dan selalu semangat. Kalau sudah tercapainya

tujuan ini, majelis ta‟lim Telkomsel sudah membuat suatu perumusan strategi

yang akan dijalankan dengan lancar terhadap tahap selanjutnya yaitu

implementasi strategi.

Jadi kesimpulannya perumusan strategi komunikasi Majelis Ta‟lim

Telkomsel Jakarta adalah pertama musyawarah guna mendapatkan ide

program yang ingin di laksanakan serta ide kajian untuk di majelis ta‟lim dan

setiap info kajian selalu di sebar melalui brosur, sms, website dan email lalu

langkah selanjutnya adalah pemilihan dai-dai yang akan mengisi pada setiap

kajian majelis ta‟lim. Langkah selanjutnya adalah implementasi program-

program yang sudah di rencanakan.

Page 65: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

53

B. Implementasi Strategi Komunikasi MTT dalam Menyampaikan

Pesan-Pesan Dakwah.

Implementasi strategi adalah jumlah keseluruhan aktivitas dan

pilihan yang dibutuhkan untuk dapat melaksanakan perencanaan strategi

yang telah ditetapkan.

Dalam tahap pelaksanaan strategi yang telah di pilih sangat

membutuhkan komitmen dan kerja sama dalam pelaksanaan strategi yang

tertuang dalam budaya organisasi atau perusahaan. Implementasi strategi

merupakan proses dimana beberapa strategi dan kebijakan diubah menjadi

tindakan melalui pengembangan program, anggaran dan prosedur.

Walaupun implementasi biasanya baru dipertimbangkan setelah strategi

dirumuskan, akan tetapi implementasi merupakan kunci suksesnya dari

manajemen strategi.

Setelah merumuskan dan memilih strategi yang telah ditetapkan

maka langkah selanjutnya adalah melakanakan strategi melalui program-

program yang sudah dibuat untuk eksternal ataupun internal. Majelis

ta‟lim Telkomsel ini lebih banyak melakukan program internal yaitu

dengan memberikan donasi-donasi kepada masyarakat luar yang donasi

tersebut dianggari dari UPZ (Unit Pengelola Zakat) dari karyawan.

Walaupun program-program MTT tersebut lebih banyak untuk kegiatan di

masyarakat luar, namun kegiatan eksternal mereka tetap berjalan dengan

lanncar.

Program-program didalam perusahaan merupakan kegiatan-

kegiatan dakwah yang dilakukan di dalam perusahaan dengan melibatkan

Page 66: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

54

unsur-unsur perusahaan, seperti karyawan, kepala-kepala bagian, dan

pimpinan perusahaan. Program yang telah dibuat dan dilaksanakan diluar

perusahaan merupakan segala bentuk kegiatan atau konstribusi keilmuan

islam dari perusahaan terhadap masyarakat sekitar atau khalayak lain.

program di luar ini berbeda halnya dengan program di dalam perusahaan,

jika program di dalam perusahaan tentunya dilakukan oleh para karyawan

perusahaan akan tetapi program diluar dapat dilakukan oleh orang dalam

perusahaan atau orang luar perusahaan.

Majelis Ta‟lim Telkomsel ini sangat aktif dan baik dalam

pengembangan program-program aktivitas mereka. Sehingga dalam setiap

program-program yang mereka buat selalu menarik minat para karyawan

yang ingin belajar lebih dalam tentang agama.

Aktifnya para karyawan dalam mengikuti kegiatan keagamaan itu

tidak mengurangi tanggung jawab mereka pada saat bekerja, itu salah satu

alasan berdirinya majelis ini agar mereka menjadi insan yang profesional

disela kesibukannya mereka bekerja tetap aktif dalam keagamaan seperti

mengikuti Kajian dzhuhur yang diisi oleh para da‟i yang berkompeten

dalam bidang dakwah sehingga dakwah itu sendiri tidak membuat para

karyawan jenuh.

Para karyawan sangat mendukung adanya Majelis Ta‟lim

Telkomsel (MTT) di lingkungan kerja mereka, karena itu bisa menjadi

salah satu kebanggaan mereka dibanding perusahaan provider-provider

yang tidak aktif majelisnya bahkan mereka yang tidak mempunyai majelis

Page 67: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

55

selain kebanggaan akan program-programnya.

Aktifnya para karyawan dalam mengikuti ceramah dan menjadi

anggota dalam Zakat serta menjadi saksi dalam menyalurkan bantuan-

bantuan yang disalurkan adalah salah satu keberhasilan dalam mencapai

seluruh tujuan dari program-program yang diselenggarakan oleh Majelis

Ta‟lim Telkomsel itu sendiri. Berikut adalah pelaksanaan strategi eksternal

dan internal dari majelis ta‟lim Telkomsel Jakarta yang mendukung suatu

program yang telah di tetapkan agar dapat mencapai tujuan yang

diharapkan.

Kegiatan eksternal dan internal di majelis ta‟lim Telkomsel Jakarta,

implementasi strategi yang mereka lakukan adalah melalui program-

program yang sudah direncanakan dengan baik.

Majelis Ta‟lim Telkomsel banyak mengadakan berbagai program

yang semuanya bertujuan kepada dakwah Islam. Selama dalam penelitian

penulis menemukan ada banyak sekali pelaksaanaan kegiatan dakwah di

Majelis Ta‟lim Telkomsel, namun penulis hanya mengambil beberapa

program unggulan di majelis tersebut.

Majelis MTT dalam menyampaikan pesan-pesan dakwah ini

tertuang pada beberapa tahapan di antaranya adalah program-program

eksternal dan internal, berikut penjelasannya:

1. Program Internal atau Utama dari Majelis Ta’lim Telkomsel Jakarta

Dalam Menyampaikan Pesan-Pesan Dakwah :

a. Program Kajian Dzhuhur

Program kajian dzhuhur ini dilakukan setiap hari kamis, yang

Page 68: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

56

dilakukan setelah dzhuhur disaat para karyawan istirahat siang mereka

mengisi dengan mengikuti kajian dzhuhur yang diisi dengan tausiyah-

tausiyah dari para da‟i yang terkenal dan berkompeten dalam

menyampaikan materi.

Banyak para da‟i yang mengisi materi di MTT ini mereka selalu

memberikan materi-materi yang menarik sehingga karyawan tidak

jenuh, seperti Aa Gym, Arifin ilham, Dr. Azhami Samiun Jazuli dan

masih banyak lagi para da‟I yang lain.

Salah satunya da‟i terfavorit yang sering mengisi di MTT ini yaitu

Dr. Azhami Samiun Jazuli, beliau juga salah satu Dosen di Universitas

Islam Negeri Jakarta, Da‟I di acara Tafsir Kehidupan TvOne dan salah

satu pimpinan pondok pesantren Al-Hikmah di Bekasi.

Kajian dzhuhur ini dilakukan setiap kamis dalam seminggu agar

para karyawan lebih memahami tentang agama Islam dan

menjadikannya sebagai ibadah yang diselingi di waktu kesibukan

mereka bekerja. Jadi mereka bisa sambil bekerja serta mengisi

kegiatan kerohanian agar menjadi insan Telkomsel yang Islami.

Ustadz Dr. Azhami Samiun Jazuli dalam menyampaikan

dakwahnya ia menggunakan metode talaqqi, yaitu dengan Al-hiwal,

dialog yang argumentatif, tanya jawab, selalu mengaitkan metode

dakwah dengan realitas, dan menjadikan Islam sebagai solusi dalam

menghadapi problematika kehidupan.

Dakwahnya ia mendidik mental dan pemantapan isi materinya,

serta penanaman jiwa keikhlasan itu bagian dari dakwah. Kegiatan

Page 69: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

57

dakwah yang ia jalani semata-mata hanya untuk berdakwah dan syiar

Islam untuk kemaslahatan umat. Dalam dakwahnya ustadz Dr.azhami

samiun jazuli memiliki selera humoris yang baik, sehingga para

karyawan yang mengikuti tausiyah yang ia berikan cukup membuat

mereka tertarik tidak bosan sehingga ruangan dalam Majelis selalu

terisi penuh.3

Nasehat (Mauidzatul Hasanah) merupakan penyampaian-

penyampaiannya sewaktu berdakwah yang dapat memberikan arahan

dan motivasi kepada para karyawan Telkomsel. Nasehat memberikan

arahan yang baik dan positif yang langsung menancap ke hati para

karyawan yang mendengarkan tausiyah darinya sehingga para

karyawan tergugah akan nasehat yang diutarakan atau disampaikannya

dalam berdakwah.

Da‟i juga harus mempunyai retorika atau seni berpidato itu

sangatlah efektif untuk mempengaruhi publik dan sasaran dakwah.

Melalui kata-kata yang penuh seni dihadapan publik atau pendengar,

seorang da‟I mampu mempengaruhi dan merubah sikap ribuan orang

menuju ajaran Islam.

Kegiatan pengajian ini termasuk program penyampaian dalam

pesan-pesan dakwah di dalam majelis ta‟lim Telkomsel di kalangan

karyawan atau internal.

Kegiatan internal ini dilakukan setiap hari kamis dalam seminggu

agar tidak adanya kegersangan di dalam kantor dengan adanya

3 Wawancara Pribadi dengan Ustadz Dr. Azhami Samiun Jazuli salah satu Ustadz yang

mengisi MTT, Jakarta Selatan, (07 November 2013, pukul 13.30)

Page 70: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

58

kegiatan dakwah yang berlangsung. Penyampaian pesan-pesan dakwah

ini disampaikan oleh da‟i-da‟i terkenal dan pintar dalam berdakwah

sehingga tidak ada kejenuhan dalam kegiatan yang dibuat sehingga

dapat tercapainya suatu program sesuai yang diharapkan.

Tabel 2

Jadwal Kajian Zhuhur Majelis Ta’lim Telkomsel Jakarta

Tanggal Ustadz atau da’i Tema Jumlah

Mad’u

10 Oktober 2013 Ustadz Dr.Azhami

Samiun Jazuli

Optimisme dalam

pandangan Islam

70 Orang

17 Oktober 2013 Ustadz Kardita Kinta

Buwana, Lc, MA.

Indahnya Berbagi 85 Orang

24 Oktober 2013 Ustadz Syahroni

Mardani

Sujud Syukur 68 Orang

31 Oktober 2013 Ustadz Farid

Nu‟man

Bukti Cinta Kepada

Rasulullah

83 Orang

07 November 2013 Ustadz Dr.Azhami

Samiun Jazuli

Perbaikan Diri di

Tahun Baru Hijriah

90 Orang

14 November 2013 Ustadz Wisnu

Wardhani

Renungan Hidup

untuk Meraih

Amalan Tertinggi

87 Orang

21 November 2013 Ustadz Muhammad

Arifin Ilham

Hijrah untuk

Perbaikan dan

Kemajuan Islam

115 Orang

28 November 2013 Ustadz Budi Ashari,

LC

24 Jam Bersama

Nabi

98 Orang

05 Juni 2014 Ustadz Dr. Erwandi

Tarmizi

Perbedaan Akad

Syar‟i dan Non

Syar‟i

75 Orang

12 Juni 2014 Ustadz Dr.Azhami

Samiun Jazuli

Al-Qur‟an Berbicara

Tentang Ibu

110 Orang

Page 71: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

59

19 Juni 2014 Ustadz Abdul Hakim Indahnya Sabar 95 Orang

26 Juni 2014 Ustadz Ahmad

Sarwat, LC

Pelanggaran

Terhadap Hukum

Waris

68 Orang

Sumber: Data Pengajian Pekanan Majelis Ta‟lim Telkomsel

b. Bidang UPZ (Unit Pengelola Zakat)

Unit Pengelola Zakat (UPZ) ini adalah program yang

menyalurkan zakat para karyawan yang telah disetujui untuk dipotong

gaji dari karyawan sebesar 2.5% agar membantu para karyawan yang

tidak sempat dalam menyalurkan zakat mereka karena kesibukan para

karyawan di kantor. Zakat ini diberikan oleh donatur kepada beberapa

kegiatan sosial diluar sana yang membutuhkan bantuan, seperti Rumah

anak yatim, bantuan bencana di Jayapura, Guru ngaji di daerah. Dan

salah satu program unggulan dari UPZ ini adalah Umroh Peduli dan

program Haji.

Selama berdirinya program UPZ ini para muzakki telah

berjumlah sekitar 1.229 muzakki yang bergabung dan menyalurkan

zakat mereka lewat UPZ MTT.

1) Umroh Peduli

Suatu program apresiasi kepada para karyawan outsource

yang bertugas sebagai OB/OG, driver, security dan pengawas

catering serta karyawan sekretariat MTT dan memberikan

kesempatan kepada mereka untuk menjadi tamu Allah SWT dalam

ibadah UMROH.Selama dua tahun berdirinya program umroh

peduli ini awal tahun 2012-2014 telahmemberikankepada dua

orang yang beruntung Umroh ke tanah suci. Salah satu program

Page 72: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

60

unggulan dari Majelis Ta‟lim Telkomsel adalah Umroh Peduli,

yang di khususkan untuk para karyawan.4

2) MTQ (MTT Tebar Qur’an)

Kondisi masyarakat muslim di Indonesia yang

mampu membaca Al-Qur‟an dengan baik dan benar masih sangat

memprihatinkan. Dari 187 juta penduduk Muslim di Indonesia,

saat ini baru 36% yang sudah mampu membaca Al-Qur‟an

(berbagai sumber).

Kondisi tersebut membuat miris para pengurus Majelis Ta‟lim

Telkomsel.Maka sejak tahun 2007 di buatlah program Wakaf Al-

Qur‟an yang pemberiannya disalurkan ke berbagai lembaga atau

yayasan.

Saat ini sudah 8.429 Al-Qur‟an sudah di salurkan ke berbagai

Yayasan, Sekolah, Masjid, Mushola, Lembaha Sosial dan beberapa

Instansi yang membutuhkan dan memang layak di bantu terhadap

pengadaan Al-Qur‟an.

Program ini awalnya di gagas oleh pengurus kala itu hanya

sebatas untuk karyawan Telkomsel saja, tetapi selanjutnya

berkembang dengan mengajak para muslim jema‟ah sholat Jum‟at

yang diselenggarakan rutin oleh MTT yang bergulir sampai dengan

saat ini.

Selain MTT Pusat, MTT Regional Jawa Barat juga

menggandeng Rumah Wakaf Indonesia untuk menyalurkan wakaf

4 Wawancara pribadi dengan Ketua MTT bapak M. Fathoni Yasin, di Gedung Wisma

Mulia Telkomsel lt.10 Jl.Jend.Gatot Subroto Jakarta selatan, pada tanggal (17 Juni 2014)

pukul:10.00wib

Page 73: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

61

Al-Qur‟an sebanyak 500. Program ini yang diberi tajuk „Berjuang

Bersama Membumikan Al-Qur‟an ini untuk membebaskan orang-

orang dari buta huruf membaca Al-Quran dengan baik dan benar.

Penyaluran wakaf ini secara simbolis diserahkan kepada 36

lembaga sosial di daerah Jawa Barat dan sekitarnya, yang

penyerahannya dilakukan oleh Isteri Gubernur Jawa Barat, Netty

Heryawan di kantor Regional Jawa Barat Jl. Soekarno Hatta No.

707 – Bandung.

Penyerahan Wakaf secara simbolis diberikan kepada 3

lembaga perwakilan yaitu dari Yayasan Daarul Aulad, Daarul

Quduah Madani, serta Majelis Ta‟lim Sekolah Ibu.

Program wakaf ini merupakan inisiatif dari para karyawan dan

salah satu program MTT dengan cara mendonasikan sebagian

hartanya sebesar Rp 50 ribu sampai Rp 100 ribu selama tiga bulan.

Ketua Majelis Ta‟lim Telkomsel Regional Jabar Muhammad

Yusron Amriadi mengatakan “ Bahwa pemberian Al-Qur‟an ini

nantinya akan disalurkan melalui program tebar Al-Qur‟an ke

daerah–daerah dan komunitas yang membutuhkan”.

“Allhamdulillah untuk proses cetak Al-Qur‟an wakaf sudah

selesai sebanyak 500 dan launching penyalurannya dilakukan hari

ini (31/7), bertepatan dengan kajian rutin Dzuhur Ramadhan di

kantor Regional Jabar dan langsung disalurkan oleh Ibu Gubernur

Jawa Barat,” ungkap Yusron”.

Berbeda dengan kebanyakan program wakaf lainya, program

Page 74: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

62

ini disertai dengan monitoring dan pembinaan penyaluran Al-

Qur‟an wakaf, sehingga diharapkan program ini bisa tepat guna

serta tepat sasaran.

Sementara di tempat terpisah mantan ketua Majelis Ta‟lim

Telkomsel Chairuddin menambahkan “kami sangat mendukung

dengan apa yang dilakukan oleh saudara-saudara kami MTT Jabar,

semoga program tersebut dapat di contoh oleh Regional lain dan

membuat program program yang bermanfaat untuk umat”.

c. IFGD (Islamic Focus Group Discussion)

IFGD dirancang dengan menggabungkan aspek ruhiyyah

(ruhani), fikriyyah (pemikiran/wawasan) dan penugasan. Islamic

Focus Group Discussion (IFGD) adalah forum khusus bagi mereka

yang ingin memahami Islam lebih mendalam dan ingin melatih diri

mereka menerapkan nilai-nilai Islam dalam kehidupan sehari-hari.

Sehingga akhirnya menjadi karakter dalam kehidupannya. Forum ini

berbentuk klasikal atau grup. Setiap kelas atau grup terdiri dari

maksimal 15 orang peserta, tidak boleh lebih dari itu, karena tidak

akan berjalan efektif.

Peserta laki-laki dan perempuan harus dipisahkan grupnya

mengingat pendekatan muatan materi dan pelatihannya akan berbeda.

Di samping itu pengelompokan kelas juga harus mempertimbangkan

sisi psikologis lainnya, seperti jabatan, usia dan lainnya untuk menjaga

efektivitas dalam pelaksanaannya. Di sebuah perusahaan di Jakarta,

kelompok IFGD ini didasarkan pada level jabatan, sehingga ada kelas

Page 75: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

63

staf, kelas manager, kelas general manager dan kelas vice president.

Setiap kelas atau grup dibimbing oleh satu pembina yang

memiliki bidang spesialisasi syariah dan telah mengikuti pelatihan

khusus pembinaan (mentoring skill) dari lembaga yang kredibel.

Tugas utama pembina adalah menyampaikan materi yang telah

ditetapkan dalam silabus, memimpin dan mengarahkan diskusi,

memberikan pelatihan pembiasaan pelaksanaan nilai-nilai Islam,

menjadi mentor dan konselor sekaligus konsultan syariah atas setiap

persoalan peserta IFGD dalam kehidupan sehari-hari.

Group IFGD dipimpin oleh seorang ketua kelas atau ketua group

yang dipilih dari salah satu peserta yang telah disepakati bersama.

Tugas utama dari ketua grup ini adalah memastikan terselenggaranya

forum IFGD ini sesuai dengan jadwal, agenda, dan waktu yang telah

ditentukan.Selain itu ketua grup ini juga memastikan kehadiran peserta

dalam setiap pertemuan.

Pelaksanaan IFGD ini disesuaikan dengan kondisi waktu di

masing-masing kantor, mana yang paling memungkinkan. Idealnya

IFGD ini menggunakan waktu setelah pulang kantor antara jam 17.00

sd 19.00, namun jika tidak memungkinkan dapat menggunakan waktu

istirahat antara jam 12.00 sd 13.00 yang diselenggarakan setiap pekan

sekali.

Agenda setiap pertemuan di antaranya adalah tilawah al-Quran,

yaitu setiap peserta diminta membaca beberapa ayat al-Quran secara

bergantian dan berurutan, dilanjutkan dengan tadabbur atas beberapa

Page 76: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

64

ayat al-Quran yang telah dibaca oleh peserta disertai dengan diskusi

kecil atas ayat tersebut. Selanjutnya diisi dengan penyampaian materi

dari Pembina. Kemudian diteruskan dengan diskusi atas materi

tersebut disertai konsultasi peserta atas suatu persoalan yang dihadapi

yang memerlukan solusi. Setelah itu ditutup dengan kesepakatan

penugasan latihan mengamalkan nilai-nilai Islam tertentu dalam

kehidupan masing-masing peserta.

Muatan IFGD dirancang dengan menggabungkan aspek ruhiyyah

(ruhani), fikriyyah (pemikiran/wawasan) dan penugasan. Aspek

ruhiyyah dibangun melalui penyampaian materi tentang keimanan

disertai pelatihan pembiasaan ibadah, baik ibadah wajib maupun

ibadah sunnah. Aspek fikriyyah dibentuk dengan penyampaian materi

tentang wawasan Islam secara terstruktur dan berkelanjutan dengan

metode interaktif diskusi.Sedangkan aspek jasadiyyah dibangun

dengan pendekatan penugasan menjaga kebugaran dan olah raga

dengan sekali waktu diadakan acara bersama yang disesuaiakan

dengan kondisi peserta.

Grup IFGD sangat ditekankan pembangunan persaudaraan

(ukhuwwah) di antara pesertanya yang dimulai dari proses pengenalan

lebih mendalam terhadap saudaranya (ta’aruf), saling memahami

(tafahum), dan saling membantu menyelesaikan kesulitan saudaranya

(takaful). Para peserta senantiasa dididik dan dilatih untuk saling

mengingatkan sesama saudaranya untuk senantiasa berjalan pada rel

kebaikan dan menghindarkan diri dari keburukan. Selanjutnya, seiring

Page 77: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

65

dengan proses pembinaan persaudaraan ini, peserta juga diarahkan

untuk menciptakan persaudaraan antar keluarga mereka, sehingga

semakin hari semakin erat dan solid hubungan antar mereka.

Setahun sekali diselenggrakan Islamic Motivation Training (IMT)

dengan peserta gabungan seluruh peserta IFGD semua kelas atau grup.

IMT ini diselenggarakan selama 2 hari 2 malam dimulai dari hari

Jumat sore pulang kerja sampai hari Ahad siang. Dalam IMT ini

diberikan materi-materi pengayaan wawasan keislaman, materi taujih

ruhiyyah, diskusi, game-game persaudaraan, qiyammul lail bersama,

dan olah raga bersama di pagi harinya.Sasaran utama dalam IMT ini

adalah memompa semangat keislaman peserta, melatih menekan ego

individu dan menumbuhkan ukhuwwah islamiyyah di antara peserta.

IMT tersebut, setidaknya setahun sekali juga diselenggarakan

rihlah bersama, yaitu semacam perjalanan wisata yang disertai dengan

muatan acara yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas keimanan

dan persaudaraan di antara mereka.

Semakin intensifnya pelaksanaan IFGD dan seluruh rangkaian

kegiatannya sepanjang tahun, diaharapkan dapat menghasilkan sebuah

komunitas besar yang terdiri dari individu-individu masyarakat kantor

yang semakin komitmen terhadap Islam dan seluruh nilai-nilainya

yang tinggi yang secara perlahan akan menjadi karakter mereka.

Inilah muara akhir dari dakwah kantor. Selanjutnya individu-

individu yang berkarakter tersebut dapat menebarkan kebaikan di

lingkungannya, baik di lingkungan kantor maupun di lingkungan

rumahnya. Ya, individu yang shalih secara pribadi dan shalih secara

sosial, sehingga diharapkan memperoleh kemuliaan baik di dunia dan

Page 78: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

66

di akhirat kelak. Maka sangat tepatlah moto dakwah kantor ini,

“Berkarakter, bermanfaat, dan mulia”.5

d. BarBaQu (Belajar Baca Al-Qur’an)

Program BarBaQu ini dilakukan melalui kelas yang lebih intensif

yang telah dibagi dalam group masing-masing untuk para karyawan

yang ingin belajar membaca Al-qur‟an atau memperdalam bacaan dan

makna dari isi Al-qur‟an.

Program ini sangat di dukung penuh oleh Ketua MTT bapak M.

Fathoni Yasin dan Direktur Network Telkomsel Abdus Somad Arief.

Program ini sangat menunjang para karyawan dalam menambah

ilmu atau mengetahui cara membaca al-qur‟an lebih baik lagi. MTT

selalu dalam program-programnya memberikan hal yang positif bukan

hanya untuk karyawan tapi untuk membantu masyarakat di luar

lingkungan kantor.

Tabel 3

Group Belajar Baca Al-Qur’an (BARBAQU)

Barbaqu Fase Pertama Barbaqu Fase Kedua

Pra Tahsin Tahsin

Mengenal dan Melafalkan

Huruf Hijaiyah dengan Benar,

serta Lancar saat

Membacanya

Memperbaiki serta

Mempelancar Bacaan Al-

qur‟an sesuai dengan Tajwid

Sumber: Data Pribadi Majelis Ta‟lim Telkomsel Jakarta

e. Program Mabit (Malam Bina Iman dan Takwa)

5Diakses pada tanggal 06 april 2014 pukul 14.00 www.http//.mtt.or.id//

Page 79: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

67

Mabit adalah salah satu sarana tarbiyah (Wasa‟ilut tarbiyah).

Secara bahasa, mabit berarti bermalam.Istilah yang sangat mahsyur

kita dapati pada salah satu rangkaian ibadah haji yaitu mabit di

Mina.Tetapi mabit yang dilaksanakan oleh para pengurus MTT pusat

ini, yaitu berkemah di mushola tepatnya di Gedung Wisma Mulia

Kantor Telkomsel Jakarta Selatan.

Acara ini diadakan untuk pendekatan para karyawan, dan memberi

bimbingan kepada karyawan tentang pengertian MABIT (Malam Bina

Iman dan Takwa) ini, tidak hanya sekedar kemah seperti yang

diadakan oleh organisasi lain seperti ROHIS disekolah, disini dibekali

untuk belajar shalat tahajjud, dhuha, tausiyah dan berzikir sekaligus

mempererat tali silaturahim antara karyawan-karyawan Telkomsel.

MABIT (Malam Bina Iman dan Takwa) diadakan dua bulan sekali.

Acara Mabit Dilaksanakn pada hari Jum‟at, 28/02/2014 sangat meriah,

semua karyawan diberi materi berupa wawasan islami maupun ilmu

pengetahuan lainnya, tak kalah hebohnya pemateri yang sangat lucu

dalam penyampaian materinya membuat parakaryawan tertawa dan

sangat berkesan, tak bisa dilupakan sepanjang perjalanan hidup,

indahnya kebersamaan MABIT (Malam Bina Iman dan Takwa ).6

Tabel 4

Jadwal Mabit

Program Bulanan MTT yang berisikan rangkaian kegiatan

kajian, qiyamul lail, muhasabah, tilawah, pemutaran Film

Islami.

6Wawancara pribadi dengan Ketua MTT bapak M. Fathoni Yasin, Telkomsel Jakarta

selatan, 5 november 2013

Page 80: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

68

Mengusung tema-tema Tematik dan Kontemporer

Bertempat di Ball Room Tsel Lt. 18 Wisma Mulia

Waktu : 17.00 – 06.00 (Jum‟at –Sabtu menginap )

2011 4 Mabit , 2012 5 Mabit , 2013 6 Mabit

Sumber: Data Pribadi Majelis Ta‟lim Telkomsel Jakarta

f. Family Day

Family day adalah merupakan rangkaian acara yang dilakukan

oleh Majelis Ta‟lim Telkomsel, sebelumnya mereka sudah menggelar

acara serupa di tahun 2011.Alhamdulillah animo peserta tahun ini

sangat banyak peminatnya.

Tujuan digelarnya acara ini adalah memberi masukan arahan yang

baik dan benar ketika menjalani biduk rumah tangga. Disini peserta

saling memberi masukan dan bertukar pemikiran mengenai masalah

yang menerpa rumah tangga mereka dan mencari solusinya.

Ajang ini dapat dimanfaatkan untuk memberi masukan dan

arahan dalam pernikahan.Karena biasanya salah satu pasangan kita

mempunyai saran untuk pasangannya tetapi sulit untuk diutarakan,

Insya Allah dengan acara ini hal tersebut bisa diatasi dan dibantu oleh

pakar yang mengerti.

Acara tersebut dibagi ke dalam dua bagian yaitu training “Anak

Baik Indonesia” yang terbagi ke dalam dua golongan pendidikan Aqil

Baligh serta pendidikan membangun kreatifitas anak. Dalam bagian ini

anak-anak di beri arahan tentang menyalurkan bakatnya dengan baik

serta penyuluhan tentang langkah-langkah apa yang dilakukan ketika

sudah beranjak dewasa.

Bagian kedua parenting session, peserta mendapatkan arahan

yang berarti dari Asma Nadia ųang juga merupakan penulis nasional,

Page 81: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

69

serta pencerahan dari Ustadz Muhsinin Fauzi dengan tema “Sakinah

Bersamamu”. Acara ini diikuti oleh kurang lebih 250 peserta di

lingkungan keluarga besar perusahaan.7

g. Layanan Konsultasi Syariah (LKS)

Berkonsultasi, bertanya, dan berdiskusi panjang seputar syariah,

kehidupan, fiqih, keluarga, ibadah, bahasa arab dan masalah lainnya,

kini MTT Jakarta membuat layanan ini agar siapa saja yang ingin

bertanya bisa langsung datang ke gedung Wisma Mulia Telkomsel atau

melalui web MTT, Ustadz Ahmad Sarwat, Lc Insya Allah akan

memberikan masukan-masukannya kepada semua yang bertanya di

LKS ini. Layanan ini buka setiap hari selasa pukul 10.00-12.00,

layanan ini mempermudah agar kita dapat sharing dan berbagi ilmu.

h. Gerai Siaga MTT

Gerai Siaga yang telah berdiri sejak tahun 2007 kini beroperasi

secara mandiri. Setelah berakhirnya kerjasama pengelolaan dan

kegiatan monitoring serta evaluasi dari mitra sebelumnya

PKPU.Menurut keterangan dari salah satu sumber sebagai PIC Gerai

siaga di daerah Depok yaitu Rusmin, Gerai Siaga sudah tidak lagi

terkelola dengan baik sejak tahun 2009. “Kerjasama dalam

pengelolaan Gerai Siaga hanya berlangsung 2 tahun dari tahun 2007-

2008, dan saat ini kamilah yang mengelola” ujar Rusmin saat tim dari

Majelis Ta‟lim Telkomsel berkunjung.

Untuk mengaktifkan dan megelola keberadaan Gerai Siaga yang

di bangun oleh Telkomsel ini, MajelisTa‟limTelkomsel berinisiatif

7Data diambil melalui Arsip Pribadi MTT (Jakarta Selatan, 05 November 2013)

Page 82: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

70

menghidupkan kembali keberadaannya. Dengan menggandeng Rumah

Zakat, kini Gerai Siaga kembali dihidupkan dengan melakukan

program pemberdayaan, kesehatan, posyandu dan dokter siaga, serta

PAUD (Pendidikan Anak Usia Dini).

Berbagai program pemberdayaan masyarakat ini akan di bantu

oleh beberapa mitra. Kedepan dengan bertambahnya dana zakat yang

terkumpul melalui UPZ MTT tentunya dapat mengaktifkan kembali

Gerai Siaga Telkomsel yang tersebar di beberapa kota

seperti Padang, Semarang, Surabaya, dan Ambon.

Pada tanggal 13 September 2014 tepatnya di Jl.H. Suleman Rt

05/05 Kp. Perigi Kelurahan Bedahan, Kecamatan Sawangan – Depok,

Gerai Siaga Majelis Ta‟lim Telkomse di resmikan. Peresmian

dilakukan oleh Wakil Walikota Depok KH.M.Idris Abdus Shommad

dan Ketua Unit Pelayanan Zakat & CSR Majelis Ta‟lim Telkomsel

Prabowo.

Gerai Siaga ini merupakan wujud kepedulian dari Majelis

Ta‟limTelkomsel kepada warga Bedahan khususnya dalam upaya

memperbaiki kehidupannya yang lebih baik dari berbagai sisi baik

pendidikan, kesehatan dan ekonomi. Gerai Siaga MTT Sawangan

memiliki 4 program yang didedikasikan untuk kemajuan dan

kesejahteraan masyarakat. Diantaranya pelayanan yang di lakukan

adalah PAUD, Posyandu dan Dokter Siaga yang bekerja sama dengan

Lembaga Amil Zakat Sukses, sedangkan Pemberdayaan masyarakat

bekerjasama dengan LAZ Rumah Zakat.

Gerai Siaga MTT ini diharapkan dapat menjadi stimulus untuk

Page 83: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

71

warga menjadikannya lebih sejahtera, sehat, dan berpendidikan

dimulai sejak usia dini. Masih ada 4 Gerai Siaga MTT yang

memerlukan dukungan dari sobat Muzaki Telkomsel.8

2. Implementasi MTT dalam menyampaikan pesan-pesan dakwah

Majelis mtt dalam mnyampaikan pesa-pesa dakwah ini tertuang

pada beberapa tahapan di antaranya adalah program-program ekdternal

dan internal, berikut penjelasannya.

a. Program Unggulan Eksternal Di Majelis Ta’lim Telkomsel

Jakarta Dalam Menyampaikan Pesan-Pesan Dakwah.

1) Sekolah SMK Gratis di Subang Jawa-Barat

Insya Allah bulan ramadhan ini MTT akan Launching salah

satu program unggulan mereka yaitu sekolah SMK Gratis khusus

untuk membantu keluarga yang tidak mampu di subang. jadi anak-

anak yang ingin bersekolah tapi tidak mampu dengan biaya mereka

dapat melanjutkan impian mereka tanpa memikirkan biaya

sekolah.9

Suksesnya program pembangunan sekolah gratis ini untuk

meningkatkan segi peternakan di subang agar para keahlian siswa

dalam peternakan bisa meningkatkan pendapatan di daerah subang

itu sendiri.

Pada hari Sabtu (12/07) di Subang, Hari ini Sekolah

8Diakses pada tanggal (25 November 2014) , pukul: 02.15wib melalui web pribadi

www.mtt.or.id, 9Wawancara Pribadi Ketua Umum MTT, M. Yasin Fathoni, di Gedung wisma mulia,

lt.10, pada tanggal 17- Juni 2014, pukul. 10. 15 wib

Page 84: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

72

Menengah Kejuruan (SMK) yang berlokasi di Jalan Pasir Bilik,

Kampung Nyalindung, Desa Tenjolaya Kecamatan Kasomalang,

Subang telah diresmikan. SMK Juara Peternakan hasil sinergi RZ

bersama MT Telkomsel ini di hadiri oleh Direktur Network

Telkomsel yang juga Ketua Dewan Penasehat MTT Abdus Somad

Arief, Ketua umum MT Telkomsel M. Fahoni Yasin, Bupati

Subang Ojang Sohandi dan rencananya akan hadir pula Menteri

Pertanian Ir. H. Suswono, MMA.

Sekolah yang dinamakan SMK Peternakan Juara ini adalah

sekolah menengah kejuruan GRATIS Berkualitas yang dikelola

oleh RZ (Rumah Zakat) bersama MT Telkomsel diperuntukan bagi

para mustahik (penerima) zakat, infak dan shadaqah. SMK ini

Lahir sebagai usaha membantu pemerintah dalam rangka mencetak

Sumber Daya Manusia yang kompeten khususnya di bidang

peternakan.

Sekolah ini di bangun melalui dana Zakat Karyawan Muslim

Telkomsel dengan cara melakukan penyaluran zakat terhadap

Operasional Kegiatan Belajar Mengajar SMK. Majelis Ta‟lim

Telkomsel yang bekerjasama dengan RZ, berkomitmen untuk

membentuk karakter pribadi-pribadi yang sholeh sebagai bagian

dari mencetak siswa yang tangguh baik secara skill (ketrampilan)

dan Keagamaan.

Para siswa SMK akan mendapatkan pembinaan intensif

selama mereka berada di asrama (pesantren). “Sangatlah penting,

Page 85: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

73

dimana kegiatan kepesantrenan di SMK Peternakan Juara MTT

meliputi Mabit, Kajian Keislaman, Mentoring, Halaqoh Quran dan

Kegiatan Kebersamaan lainnya,” ungkap M. Fahoni Yasin.

Bapak Fahoni menambahkan, Semoga keberadaan SMK ini

nantinya menjadikan nilai tambah dalam dunia pendidikan Islam

khususnya di Subang, Jawa Barat umumnya untuk kaum Muslim di

Indonesia.10

2) Penyaluran Bantuan Donasi Terhadap Korban Bencana atau

yang Tidak Mampu.

Kesehatan Merupakan hal sangat penting bagi setiap

manusia,dan merupakan nikmat yang di berikan ALLAH SWT

yang begitu besar kepada kita. Kewajiban kita mensyukuri atas

nikmat ini. Namun ketika sakit datang bisa menimpa siapa saja

baik itu miskin ataupun kaya, tua atau muda. Salah satu

program Majelis Ta‟lim Telkomsel berupaya untuk membantu

saudara-saudara kita yang kurang mampu dalam program

kesehatan.

Alhamdulillah bulan Maret 2014 MTT kita melakukan

Bantuan Kesehatan kepada 3 Penerima Manfaat Yaitu Krisnanto

yang mengalami patah tulang di bagian pantat dan sampai sekarang

masih dalam pengobatan di wilayah Purwokerto, Sudaryo Abdul

Halim yang menderita penyakit Anemia Gravis karena banyak

darah yang keluar dari seni dan ada seperti batu di dalam prostat di

10

Diakses Pada tanggal (3-Agustus-2014) Pukul:12:29wib melalui Website Pribadi

http://upz.mtt.or.id.

Page 86: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

74

wilayah Pemalang. Selanjutnya Pak Mingad yang menerima

bantuan Biaya Kesehatan di wilayah Purbalingga. Semoga

memberikan manfaat bagi penerima dan memberikan keberkahan

bagi para muzaki Telkomsel.

Selain MTT pusat MTT JAYAPURA bersama RZ bantu

korban banjir bandang Hujan deras yang mengguyur kawasan Kota

Jayapura, Papua pada 22 Februari 2014 lalu telah menyebabkan

bencana banjir dan longsor. Akibatnya ada 11 warga meninggal

tertimbun longsoran dan 2 orang lainnya dilaporkan hilang. Selain

menyebabkan korban tewas, kejadian ini juga membuat 55 rumah

mengalami kerusakan. Antara lain, 15 rumah rusak berat dan 40

rumah rusak ringan.

Bencana Longsor sendiri terjadi di 3 lokasi yaitu di Distrik

Jayapura Utara, Distrik Abepura, dan Distrik Jayapura Selatan.

Kejadian bermula dari hujan deras yang berlangsung sejak pukul

18.30 WIT, Sabtu (22/2) lalu yang menyebabkan banjir bandang

di Sungai ATO, Sungai Anapri dan Sungai STM. Arus air deras

ditambah material berat yang dibawanya langsung menghantam

rumah penduduk yang dekat lairan sungai.

Majelis Ta‟lim Telkomsel Jakarta yang bekerjasama

dengan MTT Regional Papua Maluku dan RZ berinisiatif dan

langsung melakukan aksi untuk membantu para korban banjir

bandang Jayapura di wilayah Apo Bengkel dan Apo Pantai

Belakang. Bantuan Yang di berikan berupa pemeriksaan kesehatan,

alat-alat sanitasi serta perlengkapan sekolah yang dilakukan mulai

Page 87: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

75

tanggal 28 Februari hingga 2 Maret 2014.11

3) Gerai Siaga MTT

Gerai Siaga yang telah berdiri sejak tahun 2007 kini

beroperasi secara mandiri. Setelah berakhirnya kerjasama

pengelolaan dan kegiatan monitoring serta evaluasi dari mitra

sebelumnya PKPU. Menurut keterangan dari salah satu sumber

sebagai PIC Gerai siaga di daerah Depok yaitu Rusmin, Gerai

Siaga sudah tidak lagi terkelola dengan baik sejak tahun 2009.

“Kerjasama dalam pengelolaan Gerai Siaga hanya berlangsung 2

tahun dari tahun 2007-2008, dan saat ini kamilah yang mengelola”

ujar Rusmin saat tim dari Majelis Ta‟lim Telkomsel berkunjung.

Untuk mengaktifkan dan megelola keberadaan Gerai Siaga

yang di bangun oleh Telkomsel ini, MajelisTa‟limTelkomsel

berinisiatif menghidupkan kembali keberadaannya. Dengan

menggandeng Rumah Zakat, kini Gerai Siaga kembali dihidupkan

dengan melakukan program pemberdayaan, kesehatan, posyandu

dan dokter siaga, serta PAUD (PendidikanAnakUsiaDini).

Berbagai program pemberdayaan masyarakat ini akan di

bantu oleh beberapa mitra. Kedepan dengan bertambahnya

11

Diakses Melalui Arsip Pribadi web www.mtt.or.id pukul: 20.35wib (Jakarta, 17-Juni-

2014)

Page 88: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

76

dana zakat yang terkumpul melalui UPZ MTT tentunya dapat

mengaktifkan kembali Gerai Siaga Telkomsel yang tersebar di

beberapa kota seperti Padang, Semarang, Surabaya, dan Ambon.

Pada tanggal 13 September 2014 tepatnya di Jl.H. Suleman Rt

05/05 Kp. Perigi Kelurahan Bedahan, Kecamatan Sawangan –

Depok, Gerai Siaga Majelis Ta‟lim Telkomse di resmikan.

Peresmian dilakukan oleh Wakil Walikota Depok KH.M.Idris

Abdus Shommad dan Ketua Unit Pelayanan Zakat & CSR Majelis

Ta‟lim Telkomsel Prabowo.

Gerai Siaga ini merupakan wujud kepedulian dari Majelis

Ta‟limTelkomsel kepada warga Bedahan khususnya dalam upaya

memperbaiki kehidupannya yang lebih baik dari berbagai sisi baik

pendidikan, kesehatan dan ekonomi. Gerai Siaga MTT Sawangan

memiliki 4 program yang didedikasikan untuk kemajuan dan

kesejahteraan masyarakat. Diantaranya pelayanan yang di lakukan

adalah PAUD, Posyandu dan Dokter Siaga yang bekerja sama

dengan Lembaga Amil Zakat Sukses, sedangkan Pemberdayaan

masyarakat bekerjasama dengan LAZ Rumah Zakat.

Gerai Siaga MTT ini diharapkan dapat menjadi stimulus

untuk warga menjadikannya lebih sejahtera, sehat, dan

berpendidikan dimulai sejak usia dini. Masih ada 4 Gerai Siaga

MTT yang memerlukan dukungan dari sobat Muzaki Telkomsel.12

4) Pengelolaan Sampah Bersama MTT

12

Diakses pada tanggal (25 November 2014) , pukul: 02.15wib melalui web pribadi

www.mtt.or.id,

Page 89: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

77

Program ini dibuat oleh MTT karena kesadaran masyarakat

akan sampah dewasa ini bertambah semakin membaik. Terbukti

dengan adanya warga masyarakat yang sudah mulai mengenal

sebuah sistem pengelolaan sampah. Salah satunya bukti telah

dilakukan oleh warga Perum, Rajeg Asri-Rajeg, kabupaten

Tangerang. Program pengelolaan sampah ini hasil dari kerjasama

antara Majelis Ta‟lim Telkomsel, Lazis NU, dan warga yang

menamakan kelompok mereka LP3M “Berkah Asri”, animo

masyarakat dengan program ini penuh semangat dengan

membangun bank sampah sebagai support dalam pengelolaan

sampah. Warga tersebut berinisiatif untuk mendirikan tempat

pengelolaan sampah tersebut, bergerak secara bersam-sama.

Menariknya terdapat title “syariah” di bank sampah ini.

Bank sampah yang memiliki visi “Terciptanya masyarakat

mandiri dan sejahtera berdasarkan nilai-nilai keIslaman dan

ketaqwaan kepada Allah SWT” telah berhasil mengaktualisasikan

eksistensinya, sehingga menepis anggapan bahwa tidak semua

orang memiliki budaya “buang sampah sembarangan” khususnya

untuk warga Tangerang.13

5) MTT PUMA serahkan Ambulance

Kantor Telkomsel Regional Papua Maluku Base G Jayapura

pada tanggal Senin (24/3) yang silam, menyerahkan Ambulance

Aksi Cepat Siaga resmi diserah terimakan dari Malejis

13

Data diambil melalui Brosur MTT News, (Jakarta, April 2014)

Page 90: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

78

Ta‟limTelkomsel Papua Maluku kepada Dompet Sosial As Salaam

(DSA) – Jayapura.

Serah terima dilakukan oleh GM Sales & Customer Care Reg.

Maluku dan Papua Division Djony Heru Suprijatno langsung

kepada Direktur DSA Mohamad Huri. Djony Heru dalam

sambutannya mengatakan, sinergi ini sangat baik dan perlu terus

dilakukan. Dengan hadirnya Ambulance ini disamping syiar dan

dakwah Islam, pastinya dapat memberikan manfaat yang besar

bagi masyarakat yang membutuhkan.

Selain acara serah terima Ambulance Aksi Cepat Siaga, MTT

juga melakukan napak tilas dakwah Islam di perbatasan RI PNG

Skow dan penyerahan bantuan berupa 100 Al-Quran, 100 Iqro, dan

50 buah selimut kepada Muallaf yang bertempat di Mushola

Firdaus Asso Angkasa Jayapura. Jadi bukan hanya MTT Pusat saja

yang aktif dengan program-programnya MTT Regional di

beberapa daerah juga tetap aktif dan melaporkan beberapa program

ke MTT Pusat di Jakarta.

6) MTT serahkan Kapal SimPatik Telkomsel

MTT di Makassar pada hari Minggu, 2 Maret 2014

merupakan hari bersejarah karena telah menyerahkan“Kapal

SimPATIK” begitu dinamakan berlayar untuk pertama kalinya ke

pulau-pulau guna memberikan pelayanan kesehatan GRATIS

untuk masyarakat marginal di Makasar. Kapal buatan asli

Makassar ini merupakan bantuan dari MTT Makasar hasil dana

Page 91: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

79

zakat karyawan Telkomsel. Berikut sekilas cerita keberadaan

Kapal SimPATIK Telkomsel, semoga bermanfaat.

“Matahari pagi belum lagi menunjukkan wajahnya diufuk

kota Makassar, namun tim Majelis Ta‟lim Telkomsel sudah

bergegas menuju ke dermaga dimana Kapal SimPATIK telah

menunggu dengan anggun nya untuk bersama-sama memecah

ombak menuju salah satu pulau indah di Makassar. Ikut bersama

kami perwakilan dari Portal Infaq mitra MTT dalam menjalankan

program pemeriksaan kesehatan keliling. Inilah sejarah pertama

Kapal SimPATIK berpetualang ke Pulau Langkai dan Pulau

Kodingareng”.

Kapal SimPATIK Didesain dengan panjang 9 m dan lebar

2.3 m, kapal ini mampu membawa sekitar 20 orang dan

perlengkapan tools kesehatan, meja pasien dan alat kedokteran.

Digerakkan dengan mesin berkapasitas 2×85 PK, kapal ini mampu

mencapai pulau-pulau sekitar Makassar hanya dengan ½ dari

waktu normal kapal penumpang atau nelayan biasa.

Pulau Langkai adalah salah satu pulau terluar yang berjarak

sekitar 36 km dari Makassar. Memiliki luas 27 ha dengan rataan

terumbu yang mengelilingi seluas 142 ha dan dihuni oleh sekitar

1000 penduduk. Gugusan pasir putih mengelilingi pulau ini

bagaikan pagar ayu yang siap menyapa hangat para pelancong

yang datang kepulau itu. Ikan-ikan yang menari-nari dibibir pantai,

rimbunan pohon kelapa yang menghiasi pesisir pantai serta

Page 92: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

80

keramahan masyarakat pulau langkai semakin menguatkan kesan

akan kecantikan dan keindahan pulau ini.

Setelah berlayar sekitar 1.5 jam, akhirnya kami tiba dipulau

Langkai. Puluhan anak-anak menyambutnya dengan penuh suka

cita. Berbagai amunisi berupa obat-obatan dan tools dokter

langsung diangkut kedarat oleh anak-anak itu tanpa kami

kamondo. setelah berdiskusi dengan tokoh masyarakat dan pemuka

agama, disepakati bahwa “Lapak” akan dibuka di PUSTU

(Puskesmas Pembantu) yang kebetulan ada dipulau itu. singkat

cerita “Lapak” kami mendadak disesaki dengan massa mulai dari

anak bayi hingga orang tua untuk mendaftarkan untuk diperiksa.

Antusiasme masyarakat pulau ini sangat jauh dari yang kami

perkirakan, mungkin karena jarangnya kegiatan seperti ini.

Bersama tim, kami pun berbagi tugas mulai dari mengatur pasien,

mengatur jadwal pemeriksaan, menyiapkan sarana pemeriksaan

untuk dokter dan management obat-obatan agar dapat melayani

masyarakat dengan baik dan cepat.

Alhamdulillah sebanyak 87 pasien telah terlayani di “Lapak”

pada pukul 17.00. Selanjutnya pemeriksaan dilanjutkan kerumah-

rumah warga yang sakit parah dan tidak mampu berjalan ke

PUSTU. Ada 8 orang warga yang kami kunjungi untuk dilakukan

pemeriksaan dan pengobatan. Akhirnya sekitar pukul 18.00 kami

menyelesaikan misi pemeriksaan kesehatan hari itu.

Sungguh perjalanan ini adalah petualangan yang sangat

Page 93: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

81

menyenangkan bagi kami. Perjalanan yang menyenangkan. Puas

diri ini bisa melayani masyarakat pesisir, mengenal mereka dan

juga mengetahui lebih jauh keadaan dan kebutuhan masyarakat

disana.

Hasil evaluasi Dokter menunjukka hypertensi, penyakit kulit

dan THT merupakan penyakit yang paling banyak diidap oleh

masyarakat Pulau Langkai. Bisa jadi ini disebabkan pola hidup,

pola makan dan kesadaran akan kebersihan lingkungan yang masih

kurang. Catatan menarik lain nya adalah tingginya populasi anak

balita, yang mana perlu perhatian dari semua pihak, mulai dari

kesehatan hingga pendidikan mereka. “Kami pun bertekad akan

kembali lagi kepulau ini untuk melayani mereka, memberikan

penyuluhan kesehatan dan InsyaALLAH akan mengadakan

program sunatan massal untuk anak-anak tersebut”.

Program Kesehatan dengan Kapal simpatik merupakan

program yang terbuka untuk kita semua. Program-program lain

yang bermanfaat untuk umat dapat kita sisipkan, aktivitas sales &

promosi produk “bisa” disinergikan bersama guna memperkuat

brand image sebagai perusahaan yang selalu dekat dengan

pelanggannya, dengan catatan perusahaan perlu memperbaiki

infrastruktur Telekomunikasi di pulau-pulau yang belum ada

jaringannya.

Rencananya sekitar 10 pulau di sekitar Makassar secara rutin

akan kami kunjungi dalam program sosial ini. Saat ini sarana

Page 94: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

82

Kapal Simpatik sudah tersedia, sama-sama kita manfaatkan dan

perkuat amunisinya. Bantuan dari semua pihak, apapun itu sangat

bermanfaat untuk masyarakat kecil disana.

7) Penyaluran dana untuk peradaan alat kesehatan RS Indonesia

di Gaza Palestina.

Majelis Ta‟lim Telkomsel (MTT) yang memberikan

donasinya untuk pengadaan alat kesehatan dan interior Ruang

Farmasi RS Indonesia. Donasi sebesar Rp 650 juta yang

dikumpulkan dari zakat, infaq dan shodaqoh karyawan ini

diserahkan secara simbolis oleh ketua MTT Chairuddin kepada dr.

Sarbini Abdul Murad (Ketua Presidium MER-C). Acara

penyerahan dilakukan pada Kamis, 5 September 2013 di Kantor

Pusat Telkomsel, Gedung Wisma Mulia lantai 18 di hadapan

jamaah kajian dzuhur rutin yang dilaksanakan MTT.

Ketua MTT, Chairuddin menyampaikan “terima kasih kepada

para karyawan yang telah memberikan zakat, infaq dan

shodaqohnya dimana sebagian ZIS karyawan disalurkan untuk

program pembangunan RS Indonesia di Jalur Gaza, Palestina yang

sedang dilakukan oleh MER-C.”

Sesuai akad yang telah ditandatangani bersama, donasi dari

Majelis Ta‟lim Telkomsel khusus diperuntukkan bagi pemenuhan

alat kesehatan dan interior Ruang Farmasi RS Indonesia yang

terletak di lantai 1.

Majelis Ta‟lim Telkomsel telah mengawali gerakan ini

dengan berdonasi untuk Ruang Poliklinik dan Ruang Farmasi.

Page 95: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

83

MER-C masih membuka dan mengajak lembaga atau perusahaan

lainnya untuk menjadi bagian dari program bersejarah berupa

pembangunan RS Indonesia di Jalur Gaza, Palestina dengan

berpartisipasi untuk pengadaan alat kesehatan ruangan RSI lainnya,

diantaranya Ruang IGD (Instalasi Gawat Darurat), Ruang Operasi,

Ruang ICU (Intensive Care Unit), Ruang Rawat Inap Laki-laki,

Ruang Rawat Inap Perempuan, Laboratorium, Ruang CT Scan,

Ruang X-Ray, Ruang Rehabilitasi Medik dan lainnya.Selain itu

MTT Serahkan Bantuan Bagi Rakyat Palestina Rp. 286.596.154.

Majelis Ta’lim Telkomsel (MTT) menyerahkan bantuan senilai Rp

286.596.154,- untuk rakyat Palestina melalui 3 lembaga sosial

yaitu Pos Keadilan Peduli Umat (PKPU), Komite Nasional Rakyat

Palestina (KNRP) dan Aksi Cepat Tanggap (ACT). Penyerahan

bantuan dilakukan langsung oleh Pembina MTT Hendry Mulya

Syam yang di damping oleh ketua umum MTT M. Fathoni Yasin.

Bantuan yang terkumpul merupakan hasil penggalangan dana

melalui “MTT Peduli Gaza”, baik yang terkumpul melalui kotak

amal saat kajian dzuhur Ramadhan, Sholat Jum‟at, penjualan Mug

dan transfer melalui rekening langsung.

Fathoni menyatakan, “ini adalah bukti yang real kepedulian

dari kita untuk saudara-saudara kita yang sampai saat ini sangat

membutuhkan uluran bantuan baik berupa do’a maupun dana.

Semoga bantuan ini sedikitnya dapat meringankan beban buat

warga Palestina di Gaza”

Disaat yang bersamaan, DR. Muqoddam Cholil sebagai ketua

Page 96: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

84

KNRP (Komite Nasional Rakyat Palestina) yang merupakan salah

satu lembaga penerima bantuan yang akan menyalurkan langsung

ke warga Palestina menyatakan, “saat ini zionis Israel masih terus

melancarkan serangan dengan menggunakan bom yang

mengandung gas beracun. Sedikitnya 600 orang meninggal syahid

dan ribuan orang luka-luka. Kondisi inilah bagi kami akan terus

berusaha membantu dengan berbagai hal, salah satunya dengan

dana bantuan dari MTT yang akan segera kami salurkan.

InsyaALLAH sedikit apapun bantuan yang di berikan, akan sangat

membantu”, jelasnya.14

8) Beasiswa bagi anak-anak security, OB, dan driver Telkomsel.

Majelis Ta‟lim Telkomsel dalam melakukan pemberdayaan

zakatnya melalui 3 sisi bidang yaitu Pendidikan, Kesehatan dan

Ekonomi yang pemberiannya biasanhya dilakukan setelah melalui

proses survey dan kelayakan dalam kategori asnaf zakat.

Maret 2014 beasiswa untuk anak-anak security,OB dan Driver

Telkomsel mulai bergulir kembali untuk wilayah Jabodetabek dan

Cilegon. ,Semoga dengan bergulirnya program ini akan terus

meningkatkan semangat belajar anak-anaknyaserta meningkatkan

kinerja orangtuanya di Telkomsel.Program ini rencananya tidak

hanya di lakukan di Jabodetabek saja,tetapi regional atau daerah

lainnya.15

Jadi kesimpulannya Implementasi strategi komunikasi majelis

14

Data diambil melalui website pribadi htttp// www.mtt.or.id pukul: 02.15wib (Tanggal

25 November 2014) 15

Data diambil melalui Brosur MTT News (April 2014)

Page 97: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

85

ta‟lim Telkomsel dalam menyampaikan pesan-pesan dakwah

adalah pelaksanaan jalannya prosgram eksternal dan internal.

C. Evaluasi Strategi Komunikasi MTT Dalam Pelaksanaan Program-

Program Dakwah.

Setelah tahap strategi dilaksanakan maka yang terakhir dilakukan dari

strategi adalah evaluasi strategi. Evaluasi strategi diperlukan karena

keberhasilan yang dapat dicapai dapat diukur untuk menetapkan tujuan

berikutnya, evaluasi menjadi tolak ukur strategi yang akan dilaksanakan

kembali oleh suatu strategi dan evaluasi sangat diperlukan untuk memastikan

sasaran yang dinyatakan telah dicapai.

Tahap evaluasi strategi ini harus melakukan kajian ulang terhadap

strategi yang digunakan yang digunakan dalam tahap implementasi strategi,

karena dalam tahap ini kita bisa melihat bagaimana proses strategi dijalankan

apakah sudah sesuai dengan harapan ataukah diperlukan perubahan dan

perbaikan.

Perumusan strategi yang dilakukan oleh Majelis Ta‟lim Telkomsel

Jakarta sudah cukup untuk dapat mengetahui bagaimana kondisi lingkungan

diwilayah yang menjadi tujuan dari program tersebut. Strategi faktor internal

yang dilakukan oleh Majelis ta‟lim Telkomsel sudah dikatakan berhasil,

Page 98: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

86

karena dari hasil penelitian penulis di majelis ta‟lim Telkomsel ini selalu

penuh karyawan yang mengikuti pengajian tiap minggunya, dengan jumlah

mad‟u nya yang banyak hingga kadang setiap hari jum‟at saja ruangan majelis

untuk ceramah dan shalat jum‟at karyawan tak tercukupi. Seperti dari

pernyataan Bapak M. Fathoni Yasin.

“.....kami mempunyai dua tempat dalam majelis, satu untuk kajian dzhuhur

setiap hari kamis yang selalu terisi penuh dengan karyawan dan satu lagi untuk

khusus shalat jum’at baerjamaah yang mencakup bisa sampai 3000 orang, itu yang

selalu membuat tahap evaluasi”.16

Strategi faktor eksternal dari program yang dilakukan sudah dibilang

berhasil karena dari beberapa kegiatan untuk masyarakat sudah tercapai tahap

yang diinginkan. Seperti dari launching Kapal SimPATIK yang dikhususkan

untuk layanan kesehatan masyarakat yang berlayar dari makasar lalu ke pulau-

pulau didaerah pedalaman lainnya. Lalu MTT juga telah berhasil dengan

program mereka yang bekerjasama dengan lembaga-lembaga lainnya dalam

pembangunan sekolah SMK Peternakan Juara di daerah Subang Jawa-Barat

gratis untuk anak-anak daerah yang tidak memiliki biaya untuk melanjutkan

sekolah, dan telah banyak menyalurkan donasi-donasi kepada masyarakat

yang tidak mampu, serta korban bencana alam lainnya.

“....Sekolah SMK Peternakan Juara ini memang sengaja dibangun agar pendidikan

didaerah bisa maju dan membantu untuk keluarga yang tidak mampu menyekolahkan

anaknya sampai tamat SMK”.17

16

Wawancara Pribadi Bapak M. Fathoni Yasin Selaku Ketua Majelis Ta‟lim Telkomsel

Jakarta di Gedung Wisma Mulia Pada Tanggal 16 Juni 2014 Pukul: 10.00wib 17

Wawancara Pribadi dengan Ketua MTT Bapak M. Fathoni Yasin 17 Juni 2014 Pukul:

10.15wib

Page 99: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

87

Strategi komunikasi internal dan eksternal dari kegiatan majelis ta‟lim

Telkomsel Jakarta ini sudah berjalan dengan lancar, sesuai target yang

diharapkan dari program-program mereka. Cuma bedanya dari program kajian

dzhuhur ini masyarakat tidak banyak yang mengikuti karena letaknya majelis

ini dilaksnanakan di dalam kantor. Tetapi kajian ini juga akhirnya difokuskan

untuk para karyawan, walaupun sebenarnya masyarakat juga boleh

mengikuti.

Tapi program internal ini sukses dengan antusiasnya minat mereka

yang mengikuti majelis.

Kesimpulannya dalam tahap evaluasi strategi komunikasi Majelis

ta‟lim Telkomsel melakukan evaluasinya dengan proses pertemuan pada

setiap anggota untuk memberikan laporan-laporan hasil program yang sudah

dilaksanakan dalam beberapa tahap waktu yakni mingguan, bulanan dan

tahunan yang biasa disebut MUNAS (Musyawarah Nasional), dan biasanya

dalam MUNAS diadakan pergantian Pimpinan Ketua majelis ta‟lim

Telkomsel.

Page 100: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

88

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Dari penelitian yang dilakukan, dapat disimpulkan yang berkenaan

dengan Strategi Komunikasi Majelis Ta’lim Telkomsel (MTT) Jakarta Dalam

Menyampaikan Pesan-Pesan Dakwah, yakni:

1. Proses Perumusan Strategi Komunikasi Majelis Ta’lim Telkomsel Jakarta

adalah pertama musyawarah guna mendapatkan ide program yang ingin di

laksanakan serta ide kajian untuk di majelis ta’lim dan setiap info kajian

selalu di sebar melalui brosur, sms, website dan email lalu langkah

selanjutnya adalah pemilihan dai-dai yang akan mengisi pada setiap kajian

majelis ta’lim. Langkah selanjutnya adalah implementasi program-

program yang sudah di rencanakan.

2. Proses Implementasi Strategi Komunikasi Majelis Ta’lim Telkomsel

Jakarta adalah Jadi kesimpulannya Implementasi strategi komunikasi

majelis ta’lim Telkomsel dalam menyampaikan pesan-pesan dakwah

adalah pelaksanaan jalannya program eksternal yaitu Membangun sekolah

SMK Peternakan Juara, Bantuan donasi terhadap korban bencana atau

yang tidak mampu, gerai siaga MTT, Pengelolaan sampah bersama MTT,

Kapal SimPatik, bantuan untuk Gaza dan program internal yaitu, program

kajian zhuhur, UPZ (Unit Pengelola Zakat) umroh peduli, MTQ (MTT

Tebar Al-qur’an), IFGD (Islamic Focus Group Discussion), BarBaQu

(Belajar Baca Al-qur’an), Program Mabit, Family Day, LKS (Layanan

Konsultasi Syariah).

Page 101: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

89

3. Proses evaluasi strategi Komunikasi Majelis ta’lim Telkomsel melakukan

evaluasinya dengan proses pertemuan pada setiap anggota untuk

memberikan laporan-laporan hasil program yang sudah dilaksanakan

dalam beberapa tahap waktu yakni mingguan, bulanan dan tahunan yang

biasa disebut MUNAS (Musyawarah Nasional), dan biasanya dalam

MUNAS diadakan pergantian Pimpinan Ketua majelis ta’lim Telkomsel.

B. Saran-Saran

Dari penelitian yang sudah dilaksanakan, maka penulis menyarankan :

1. Majelis ini sudah sangat bagus dalam memberikan kajian-kajian rohani

Islam kepada para karyawan, hanya saja walau ini tidak khusus untuk

karyawan bias juga untuk umum, tapi pengajian ini lebih di dominan oleh

kalangan para karyawan karena lokasi majelis yang ada di dalam ruang

lingkup kantor karyawan.

2. Pengajian yang dilakukan hendakanya lebih ditingkatkan lagi, baik dari

segi materi maupun waktu yang digunakan, sehingga penerimaan oleh

karyawan akan semakin mengena, serta peningkatan mad’u karena

pengajian ini lebih banyak di dominan jamaahnya laki-laki ketimbang

yang wanita.

Page 102: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

DAFTAR PUSTAKA

A.W. Widjaja, “Komunikasi dan Hubungan Masyarakat”. Jakarta: Bina Aksara,

1986.

Alawiyah, Tuti, AS., Strategi Dakwah di Lingkungan Majelis Taklim Bandung:

Mizan 1997

Amin, Samsul, Munir, Ilmu Dakwah, Jakarta: Sinar Grafika Offset, 2009.

Bungin, Burhan, Analisis Data Penelitian Kualitatif, Jakarta: PT. Grafindo

Persada, 2003.

_________, Penelitian Kualitatif: Komunikasi, Ekonomi, Kebijakan Publik, dan

Ilmu Sosial lainnya, ed 1, cet 4. Jakarta, Kencana: 2010.

Cangara, Hafied, “Pengertian Ilmu Komunikasi”, Jakarta: Raja Grafindo, Persada,

1998.

_________, “Perencanaan dan Strategi Komunikasi”, Jakarta: PT. Raja Grafindo

Persada, 2013.

Chirzin, M. Habib. Pesantren dan Pembaharuan, Cet-3. Jakarta: LP3ES 1997.

Dagun, Save M., Kamus Besar Ilmu Pengetahuan, Cet-1. Jakarta: Lembaga

Pengkajian Nusantara, 1997.

Depag RI, Ensiklopedi Islam, Jakarta: Depag RI, 1987.

Dewan Redaksi Ensiklopedi, Ensiklopedi Islam, Cet-4.Jilid 3. Jakarta: PT. Ichtiar

Baru Van Hoeve 1994

Djaelani, Bisri M. Ensiklopedi Islam. Yogyakarta: Panji Pustaka Yogyakarta

2007.

Efendy, Onong, Uchjana, “Ilmu Komunikasi Teori dan Praktek”, Bandung:

Remaja Rosdakarya, 2007.

_________, “Ilmu Komunikasi Teori dan Praktek”Bandung: PT.Remaja

Rosdakarya, 2005.

_________, “Ilmu Komunikasi Teori dan Filsafat Komunikasi” Cet.2. Bandung:

PT. Citra Aditya Bakti, 2003.

Fred R. David, “Manajemen Strategi dan Konsep”, Jakarta: Perhelalindo, 2002.

Ghony, M Djunaidi, Dasar-dasar Penelitian Kualitatif, Cet ke-2. Surabaya : PT.

Bina Ilmu Surabaya, 2007.

Page 103: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

Habib, M. Syafa’at, Buku Pedoman Da’wah, Cet-1. Jakarta: Widjaya Jakarta, 1982.

Hadi, Sutrisno, Metodologi Research, Cet Ke-2. Yogyakarta : Andi offset, 1992.

Halim, Mahmud, Ali, Abdul, Dakwah Fardiyah Metode Membentuk Pribadi

Muslim, Cet-1. Mesir: Darul Wafa, Al-Manshurah, 1992.

Hasan Alwi dan Hans Lapoliwa, “Kamus Besar Bahasa Indonesia” Jakarta: Balai

pustaka, 2007.

Ilaihi, Wahyu, Komunikasi Dakwah, Bandung: PT. Remaja Rosdakarya, 2010

Kusnadi, “Pengantar Manajemen Strategi”, Cet Ke-2. Malang: Universitas

Brawijaya, 2001.

Moleong, Lexy J., Metode Penelitian Kualitatif, Cet. Ke-33. Bandung : PT.

Remaja Rosdakarya, 2007.

Muhammad, Arni, “Komunikasi Organisasi” Jakarta; Bumi Aksara, 2004.

Munir, M., dan Wahyu Ilaihi, Manajemen Dakwah, Edisi.1 Cet-2Jakarta:

Kencana, 2009.

Munir, M., Metode Dakwah, Cet Ke-2, edisi revisi. Jakarta: Kencana, 2006.

Nawawi, Hadari, “Manajemen Strategi Organisasi Non Profit Bidang

Pemerintahan” Yogyakarta: Gajah Mada Press, 2000.

Nilasari, Senja, “Manajemen Strategi itu gampang” Cet.1. Jakarta: Dunia Cerdas,

2014

Oktarini, Popy, “Strategi Komunikasi Majelis Dhuha Nasional dalam

Mensosialisasikan program Majelis dhuha” Jakarta: Fakultas Dakwah

dan Ilmu Komunikasi, UIN 2013.

Poerwandari, E. Kristi, Pendekatan Kualitatif untuk Penelitian Perilaku Manusia,

edisi 3. Depok, LPSP3 UI: 2005.

Sarantoks,S., Social Research, Melbourne, MacMillan Education Australia Pty

Ltd:1993

Siregar, H. Imran dan Moh.Shofiuddin.Pendidikan Agama Luar Sekolah Studi

Tentang Majelis Taklim. Jakarta: Puslitbang Pendidikan Agama dan

Keagamaan Badan Litbang Agama dan Diklat Keagamaan Departemen

Agama RI 2003

Steiner, George, dan Mineer, John,“Manajemen Strategi” Jakarta: Erlangga,

1999.

Suparta, Munzier, Metode Dakwah, Jakarta: Kencana, 2006.

Page 104: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

Takariawan, Cahyadi, Yang Tegar Di Jalan Dakwah, Cet-3, Yogyakarta: Tiga

Lentera Utama, 2002.

Tasmoro, Toto, “ Komunikasi Dakwah”, Jakarta: Gaya Media Pratama, 1997.

Tim Redaksi Kamus Besar Bahasa Indonesia, Kamus Besar Bahasa Indonesia,

Cet-3. Jakarta: Balai Pustaka, 2007.

Website, Koran dan Wawancara

Wawancara Pribadi Bapak M. Fathoni Yasin Selaku Ketua Majelis Ta’lim

Telkomsel Jakarta

Wawancara Pribadi dengan Ustadz Dr. Azhami Samiun Jazuli salah satu Ustadz

yang mengisi MTT.

Brosur MTT News April 2014

Arsip Pribadi MTT Jakarta Selatan, 05 November 2013

www.mtt.or.id

http://MTXL.or.id//.

http://upz.mtt.or.id.

http://Majelis_Rasulullah.org#

Page 105: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

Jl. Ir. I{. Juanda No. 95 CiputatWebsile : y'.yl1,-ft lg.truaLillnilc-.ld

KEMENTERIAN AGAN{AUNIVERSITAS ISLAM NEGERI (UIN)SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA

FAKULTAS ILMU D.A.KWAH DAN ILMU KOMUNIKASI

15412 Indonesia Telepon/Fax : (021) 7432728 / 74703580E-mail : drt\y,d@[dk. rri11al11!11aq]d

{ffi WWiWkz"

wffiww'ffi

Nomor : Un.01/F5 lPP.00.9l7AI / tzottLamp :l(satu)bundelHal : Bimbingan Shripsi

Jal<arta,L/ Desember 2013

NamaNomor PokokJurusanSemesterTelp.Judul Skripsi

Tembusan:l. Dekan2. Ketua Jurusan Komunikasi dan Penyialan Islam (KPi)

Kepada Yth.H. Zakaria, MADosen Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu KomunikasiUIN Syarif Hidayatullah Jakarla

A s.c alantu' alaikum tl r. Wb.

Bersama ini kami sampaikan sebuah out line skripsi yang diajukan oleh urahasisrva

Fakultas Ilmu Dakwah dan IImu Kornurrikasi UIN Syarif I{idayatuliah Jakarta sebagai berikut,

: Siti Mutmainah: I 1 10051000165: Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI): VII (Tujuh): 087773323762: Aktivitas Dakwah di Majelis Ta'iinr Telkomsel (MTT) Jakarta.

Kami mohon kesediaannya untuk rnembirnbing tnahasislva tersebut dalarn

penyllsunan dan penyelesaian skripsinya pada waktu ),ang tidak terlalu lama,

Dernikian, atas perhatian dan kesediaannya karni sampaikau terima kasih.

I4/as s al amu' al aikum lItr. Wb.

an. Dekan, 'Wakil Dekan Bidang Akademik

o, M.Ed.0330 199803 I 004

Page 106: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

KEMENTERTAN AGAMAUNIVERSITAS ISLAM NEGERI (UIN)SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA

FAKULTAS DAKWAH DAN ILMU KOMUNIKASIIl. Ir. H. Juanda No. 95 Cipurar 154 I2 Indonesia

Tetepon/Far : (021) 7432728 / 74j03580Website: www.l'dkuiniakarla.ac.id, E-rnail :dakrvah(0ldk.uiniakarta.ac.id

NonrorLatnpiranIlal

: rrrr.0 1 ff5 lPP.00.9 t 7Sl& Dova:

: Izin Pcnelitirn (Skripsi)

Kepada Yth.Pirnpinan Majelis Taklinr TelkonrselJakartadi

Tenrpat

,4.s,s' a I ant u' crl cri kunt Wr. lY h.

.lakafta, z0I4

Dekan FakultasJakarta nlenerangkan

irlanraNomor PokokTernpat/Tanggal LalrirSemester.l Lnusan/KorlsentrasiAlarnatTelp.

Dakwah cian llmu Kontunikasi UINbahr.va

Syarif Hiclayatullah

Siti Mut Mainah1 1 10051000165Pemalang, l9.luni l99lViil (Delapan)KomLurikasi clan Penviaran IslarnJl. Molek Ciputat087773323762

adalah betrar nrathasisrva Fakultas Dakwah darr llmu Ko:nunikasi IJIN Syaril.Hidayatullah Jakarta 1'ang akan nreJaksanakan penelitian/nrencari data clalanr rapgkaperrulisan skripsi berjudul Aktivittt,s Dahtah cli A.[uieli.r Tuklim Telkom,yel Jukar.ttr.

Sehttbungan densan itu. dirnohon kilanya Bapak/lbuiSdr. dapatntetrerinla/nrengizinkan tnaliasiswa kami tersebut dalanr pelaksanaan kegiatandirnaksuci.

Demikian, atas keriasanra dan bantuannya kami rnengucapkan tcrirna kasih.

['I/u.l.s u I u nt u' al u ikt rn ltr'r tr['h

Ternbusan :

1. Wakil Dekarr Bidang Akademik2. Ketua.lur:usan/Prodi. Kornunikasi dan penyiaran Islam

Dekan.

ubhan, MA1 r0 199303

Page 107: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

TIASIL WAWANCARA DENGAN KETUA MAJELIS TA'LIM TELKOMSEL (MTT)Judul Penelitian

Nama

Jabatan

No.Hp

Tanggal

Aktivitas Dakwah Di Majelis Ta'Iim Telkomsel Jakarta

M. Fathoni Yasin

Ketua Majelis Ta'lim Telkomsel Jakarta

081 1-159-160

1l-Novemb er-2013

===== = == = == = == = == == = = == = = === === == === = = === = === = = ===== = === === == = = == ====== = == === = == = =

^. Pengertian dari Majelis Ta'lim Telkomsel (MTT) ?

Jawab : Majelis Ta'lim Telkomsel ialah organisasi perkantoran yang dibuat sebagai

wadah untuk pengembangan kegiatan keagamaan karyawan Telkomsel.

b. Latar belakang sejarah berdirinya Majelis Ta'lim Telkomsel (MTT) ?

Jawatr: Majelis Ta'lim Telkomsel (MTT) merupakan prganisasi kerohanian Islam di

lingkungan Telkomsel yang bersifat terbuka dan independen. Secara de facto, MTT

sudah ada sejak tahun 1997 dengan adanya kegiatan-kegiatan dakwah di kantor-

kantor Telkomsel di seluruh Indonesia. Waktu itu kepengurusnnya selalu ada tapi

belum terorganisir secara nasional serta belum di naungi oleh AD/ART (pengesahan)

dan struktur yang resmi.

Secara de jure, MTT baru diresmikan rnelalui Musyawarah Nasional I

(M[INAS) di TMII Jakarta pada hari Sabtu tanggal l1 Muharam 1426 H bertepatan

dengan tanggal 19 Februari 2005 M. Ini di tandai dengzur di sahkannya AD/ART

MTT dan terpilihnya dewan pengurus nasional MTT dengan Ketua Umum Irlamsyah

Syam, Wakil Ketua Umum Marfani dan Sekretaris Jendral M. Bachtijar Aslam.

Musyawarah Nasional I MTT diadakan oleh pengurus MTT Kantor Pusat dan dihadiri

oleh perwakilan MTT Regional serla di buka langsung oleh Direktur Utama pT

TELKOMSEL waktu itu Bapak Bajoe Narbito.

MTT kembali mengadakan Musyawarah Nasional II di Hotel Bumi Wiyata

Depok pada bulan April 2007 yang di buka langsung oleh Direktur Utama pT

Page 108: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

Telkomsel waktu itu Bapak Kiskenda Suryaharja. Agenda MTINAS II MTT ini antara

lain laporan pertanggungjawaban Ketua Umum MTT 2005-2007, pembahasan

AD/ART dan program kerja serta pemilihan Ketua Umum, Sekretaris Jendral, dan

anggota Dewan Pembina yang baru. Pada MUNAZ II MTT ini pengurus MTT

Nasional dan MTT unit Kantor Pusat digabungkan dengan Ketua Umum Marfani dan

Sekretaris Jendral M.Bachtijar Aslam serta dibantu oleh 3 orang Wakil ketua.

Anggota Dewan pembina yang terpilih adalah Achmad Riza, Irlamsyah Syam dan

Helmi Wahidi.

Pada tanggal26-27 Nopember 2010 Musyawarah Nasional III MTT kembali

diadakan di Hotel Bumi Wiyata Depok. Ada beberapa perubahan yang di hasilkan

dari MUNAS Iil MTT ini diantaranya adalah perubahan AD/ART organisasi yang

meliputi tafsir lambang MTT, sifat organisasi, masa kepengurusan, dan tambahan

struktur majelis syuro di dalam organisasi MTT. Selain itu, terpilih juga Chairudin

sebagai Ketua Umum dan M. Fathoni Yasin sebagai Sekretaris Jendral yang baru

serta dibantu oleh 4 orang Wakil Ketua. Anggota Dewan pembina yang baru adalah

Achmad Riza, Helmi Wahidi dan Marfani. Terakhir, Munas III MTT ini ditutup oleh

Direktur Perencanaan dan Pengembangan PT Telkomsel Ibu Herfini Haryono.

Mengawali tahun 2014, Majelis Ta'lim Telkomsel (MTT) menggelar

Musyawarah Nasional (Munas) ke-4. Selain sebagai ajang silafurahim, acara yang

mengambil tema 'Menjadikan Insan yang Berintegritas, Cerdas, Inovatif dan

Bermanfaat' ini bertujuan untuk regenerasi kader dengan melakukan pemilihan

kepengurusan MTT yang baru. Munas diisi dengan ceramah agama terkait motivasi

dakwah perkantoran. Selain itu, ditayangkan pula video yang berisi ragam kegiatan

yang telah dilakukan di tahun sebelumnya.

Page 109: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

Munas IV yang diadakan selama 2 hai,7-8 Februari 2014, di Taman Bunga

Wiladatika Cibubur Jakarta Timur tersebut menetapkan M. Fathoni yasin sebagai

Ketua Umum. Sementara Wakil Ketua I diduduki oleh Faisal lrwandi, Wakil Ketua II

Wawan Budi Setiawan, Sekjen Ade Muzawir, dan Bendahara Wimal Hartiana.

Visi, Misi, dan Motto Majelis Ta'lim Telkomsel (MTT) ?

Jawab : Majelis Ta'lim Telkomsel berasaskan Islam dengan Visi ingin mewujudkal

insan Telkomsel yang bertaqwa, alnanah, profesional, berakhlaq mulia, dan mampu

menyebarkan karakter tersebut baik di lingkungan Telkomsel maupun di lingkungan

lainnya yang lebih luas. Visi ini diejawantahkan dalam Misi sebagai berikut :

o Menyelenggarakan kegiatan-kegiatan dakwah yang dapat mengunggah nurani,

keyakinan, pengetahuan, dan peningkatan, amal Islami insan Telkomsel.

o Meningkatan kualitas dan kuantitas dakwah di lingkungan Telkomsel.

o Meningkatkan produktifitas kerja insan Telkomsel.

o Memperluas dukungan berbagai pihak untuk tumbuhnya syiar Islam khususnya di

lingkungan Telkomsel.

o Menyiapkan kader-kader dakwah yang berperan aktif dalam kegiatan dakwah baik

di lingkungan Telkomsel maupun di lingkungan yang lebih luas.

o Membentuk Unit Sosial dan atau beke4'a sama dengan lembaga sosial Islam yang

profesional dalam mengumpulkan dan mendistribusikan Zakat, Infaq, Shodaqoh

dan Wakaf kepada umat yang berhak menerimanya.

Untuk melaksanakan Misi tersebut, dibentuk kepengurus an yaang meliputi

Bidang Kaderisasi, Bidang Dakwah, Bidang UPZ (Unit Pengelola Zakat) dan Bidang

Keputrian. Di tingkat Regional juga dibentuk kepengurusan melalui Musyawarah

Regional yang terdiri dari Ketua, Sekretaris, Bendahara dan beberapa bidang yang

sekurang-kurangnya meliputi Bidang Dakwah, Bidang Kaderisasi, dan Unit Pengelola

Page 110: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

d.

Zakat (UPZ). Dengan begitu pengurusan di Regional tidak kalah dengan yang

Nasional atau Pusat. Setiap kantor cabang Telkomsel di daerah juga memiliki Majelis

Ta'lim yang aktif dan setiap bulannya mereka melaporkan data-data kegiatan yang

mereka adakan. Motto MTT, berkarakter, bermanfaat, Mulia.

Apa saja program-program Majelis Ta'lim Telkomsel (MTT) ?

Jawab : Kajian Zhuhur, IFGD (Islamic Focus Group Discussion), Barbaqu (Belajar

Baca Qur'an), UPZ (Unit Pengelola Zakat), Umroh Peduli, Gerobak Berkah, MTQ

(MTT Tebar Qur'an), Family Day, Fathering Skill, dan Program Mabit, selain itu juga

ada aktivitas pemberian bantuan dana kesehatan, dan sumbangan sosial lainnya.

Bagaimana strategi komunikasi dalam mengembangkan Majelis Ta'lim

Telkomsel (MTT)?

Jawab: Berbasis pada web, moeslim english atau forum chat (wadah diskusi),

boadcast melalui sms atau email.

Apa saja faktor penghambat dan pendukung Majelis Ta'lim Telkomsel (MTT) ?

Jawab : Faktor penghambat adalah disaat para karyawan sibuk atau susah mengatur

waktu, dan ruang untuk shalat dan kajian shalat Jum'at yang tidak dapat menampung

para karyawan melewati kapasitas lebih dari 3000 orang.

Faktor pendukung adalah salah satunya adalah. faktor pendidikan yang

mendukung, logis. Dan salah satunya sebagai peluang tampilkan Islam Modem.

Apa tujuan adanya Majelis Ta'lim Telkomsel (MTT) ?

Jawab : Membentuk insan-insan Telkomsel yang Islami, sholeh dan sholehah, bisa

memberikan dampak positif di lingkungan baik di dalam Telkomsel maupun di Luar

lingkungan Telkomsel, serta meneb arkan kelslamannya.

Page 111: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

Struktur Organisasi Majelis Ta'lim Telkomsel (MTT) ?

Jawab:

ffi*K o*,nun i

ffi Pembina j.*r*w_ff x**,

i

$ Umum i

h.

ffi,ffi rendahara

I

&,*r'5._1.,ffiffir

L:::::5 UY:J

I xennti*sr I

I xu*ni Ilns.d

i#rcreI ll ftd. II 0:ot Frhnmnt ll . ,! Il reilgcBil |II

fm fffi*l mmmrni---- : : -_-f_wffimffiffiffimffimffi

Narasumtrer,Pewawancara,

(Siti MutMainah) (M, Fathoni Yasin)

Page 112: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

HASIL WAWANCARA UST ADZMAJELIS TA'LIM TELKOMSEL (MTT)

Judul Penelitian : Aktivitas Dakwah Di Majelis Ta'lim Telkomsel Jakarta

Nama Ustadz : Dr. Azhami Samiun Jazuli

No.HP :0812-931-7243

L. Profil Ustadz Majelis Ta'lim Telkomsel (MTT) ?

Jawab : Dr. Azhami adalah salah satu Dosen Ushulludin dan Pasca Sarjana di

UIN Jakarta serta Dosen di UIJ.

b. Bagaimana Penerapan Metode atau Strategi Dakwah yang Ustadz gunakan

di lMajelis Ta'lim Telkomsel (MTT) Jakarta ?

Jawab : Beliau dalam mengisi materi dakwah dengan menggunakan metode

Talaqi yaitu : Al-Hiwal yaitu dialo g yang argumentatif, Tanya Jawab, Selalu

mengaitkan materi dakwah dengan realitas, Menjadikan Islam sebagai solusi

dalam menghadapi problematika kehidupan.

c. Apa kunci sukses ustadz dalam berdakwah di Majelis Ta'lim Telkomsel

o{Tr)?Jawab : Sukses dari Allah, logikanya kita semua harus mendekatkan diri

kepada Allah SWT, Ittibal yaitu mengikuti ajaran yang benar, dan mengambil dari

mazhab yang benar.

d. Bagairnana caranya ustadz dalam menanggulangi hambatan berdakwah

yang ada di Majelis Ta'lim Telkomsel (MTT) Jakarta ?

Jawab : Hambatan Internal yaitu hambatanyang ada dalam diri kita sendiri

yaitu Kita merasakan yang kita sampaikan kurang tepat, banyak membaca lagi.

Hambatan Eksternal yaitu Komunikasi, menyakinkan dakwah itu fun, komunikasi

yang bijak itu dapat mengatasi perbedaan, toleran, komitmen dengan kebenaran,

berpegang teguh dengan mazhab.

Pewawancara, Narasumber,

(Siti Mutmainah) (Ustadz Dr. Azhami Samiun Jazuli)

Page 113: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

HASIL WAWANCARA DENGAN KARYAWAN MAJELIS TA'LIM TELKOMSEL

(Mrr)

Judul Penelitian

Nama

Jabatan

No.Hp

Tanggal

Aktivitas Dakwah Di Majelis Ta'lim Telkomsel Jakarta

Mapri Kuncoro

Staff

0813-9984-8387

07-Novemb er-2013

^. Bagaimana pendapat anda mengenai Majelis Ta'lim Telkomsel (MTT) ?

Jawab :Bagus, Karena Majelis Ta'lim Telkomsel (MTT) Jakarta bias menjadi

sebagai wadah kerohanian Islam di kantor.

b. Apa yang menarik menurut anda tentang Majelis Ta'lim Terkmsel (MTT) ?

Jawab :Banyak aktivitas atau program-program yang diadakan oleh MTT, seperti

Kajian Zhuhur, seminar, Mabit, dan lain-lain.

Apa manfaat yang anda dapat dari mengikuti Majelis Ta'lim Telkomsel (MTT)?

Jawab :Mendapat Ilmu pengetahuan tentang Islam serta menambah keimanan,

mempererat silatuhrahmi sesame karyawan walaupun di dalam kesibukan bekerja.

lvlenurut anda Majelis Ta'lim Telkomsel CIwTT) ini sudah baik atau belum

dalam menyampaikan materi-materi dakwah? Jelaskan !

Jawab :Sudah sangat baik, karena Ustadz atau Da'i yang memberikan dakwah

mempunyai wawasan dan pengalaman luas dalam menyampaikan dakwah-dakwahnya

sehingga para karyawan atau mad'u tertarik dan tidak jenuh.

Pewawancara, Narasumber,

c.

d.

IMaielis Ta'lir6r.xonrsg

(SitiMutmainah) (MapriKuncoro)

Page 114: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

HASIL WAWANCARA DENGAN KARYAWAN MAJELIS TA'LIM TELKOMSEL

(Mrr)Judul Penelitian

Nama

Jabatan

No.Hp

Tanggal

Narasumber,

ffir(Agung Y Rahmadi)

Aktivitas Dakwah Di Majelis Ta'lim Telkomsel Jakarta

Agung Y Rahmadi

HCM

08lt-9702-147

07-November-2013

:::::::::::::::: :::::::::::::::::::::::::

a. Bagaimana pendapat anda mengenai Majelis Ta'lim Telkomsel (MTT) ?

Jawab : Baik, Karena Majelis Ta'lim Telkomsel (MTT) Jakarta bisa menjadi wadah

kerohanian Islam di kantor.

b. Apa yang menarik menurut anda tentang Majelis Ta'lim Telkmsel (MTT) ?

Jawab : Banyak aktivitas atau program-program yang diadakan oleh MTT, seperti

Kajian Zhuhur, Seminar, Mabit, Kegiatan Sosial dan lain-lain.

c. Apa manfaat yang anda dapat dari mengikuti Majelis Ta'lim Telkomsel (MTTX

Jawab : Mendapat Ilmu pengetahuan tentang Islam serta menambah keimanan,

mempererat silatuhrahmi sesama karyawan walaupun di dalam kesibukan bekerja.

d. Menurut anda N{ajelis Ta'lim Telkomsel (MTT) ini sudah baik atau belum

dalam menyampaikan materi-materi dakwah? Jelaskan !

Jawab : Sudah sangat baik, karena Ustadz atau Da'i yang berkompeten dalam

memberikan dakwah dan mempunyai wawasan dan pengalaman luas dalam

menyampaikan materi-materi dakwahnya sehingga para karyawan atau mad'u tertarik

dan tidak jenuh.

Pewawancara,

(Siti Mutmainah)

Page 115: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

IIASIL WAWANCARA DENGAN KARYAWAN MAJELIS TA'LIM TELKOMSEL

(Mrr)Judul Penelitian

Nama

Jabatan

No.Hp

Tanggal

Aktivitas Dakwah Di Majelis Ta'lim Telkomsel Jakarta

Agung Adityo

HCM

0813-1790-0s19

07-November-2013

=::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::a. Bagaimana pendapat anda mengenai Majelis Ta'lim Telkomsel (MTT) ?

Jawab : MTT sudah cukup bagus dan bermanfaat bagi kerohanian para karyawan di

kantor.

b. Apa yang menarik menurut anda tentang Majelis Ta'lim Telkmsel (MTT) ?

Jawab : Aktivitas atau program-program yang diadakan oleh MTT, seperti Kajian

Zhuhur, BarbaQu, Kegiatan Sosial dan lain-lain.

c. Apa manfaat yang anda dapat dari mengikuti Majelis Ta'lim Telkomsel (MTTX

Jawab : Mendapat Ilmu pengetahuan tentang Islam, mempererat silatuhrahmi sesama

karyawan lainnya.

d. Menurut anda Majelis Ta'lim Telkomsel (MTT) ini sudah baik atau belum

dalam menyampaikan materi-materi dakwah? Jelaskan !

Jawab : Sudah sangat baik, karena Ustadz atau Da'i yang diundang sangat

berkompeten dalam memberikan materi dakwah.

Pewawancara, Narasumber,

(Siti Mutmainah)

Page 116: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

TIASIL WAWANCARA DENGAN KARYAWAN MAJELIS TA'LIM TELKOMSEL

Judul Penelitian

Nama

Jabatan

No.Hp

Tanggal

(Mrr)Aktivitas Dakwah Di Majelis Ta'lim Telkomsel Jakarta

Nur Hakim F

CNQ

081-119-381

07-November-2013

a. Bagaimana pendapat anda mengenai Majelis Ta'lim Telkomsel (MTT) ?

Jawab : Sudah baik, semoga di pertahankan lagi dan menambah kegiatan yang

bermanfaat lainnya.

b. Apa yang menarik menurut anda tentang Majelis Ta'lim Telkmsel (MTT) ?

Jawab : Kajian dakwahnya, IFGD, Kajian terjemah dan tafsir, dan lJpz ( unit

Pengelola Zakat)

c. Apa manfaat yang anda dapat dari mengikuti Majelis Ta'lim Telkomsel (MTTX

Jawab : Manfaat yang di dapat yaitu bisa menambah ilmu kelslaman, aqidah,

menj alin silatuhrahmi antar karyawan.

d. Menurut anda Majelis Ta'lim Telkomsel (MTT) ini sudah baik atau belum

dalam menyampaikan materi-materi dakwah? Jelaskan !

Jawab : Sudah sangat baik dalam semua kegiatan, pemateri dan lain-lain.

Pewawancara, Narasumber,

(Nur Hakim(Siti Mutmainah)

Page 117: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

HASIL WAWANCARA DENGAN KARYAWAN MAJELIS TA'LIM TELKOMSEL

(MTr)

Judul Penelitian

Nama

Jabatan

No.Hp

Tanggal

^. Bagaimana pendapat anda mengenai Majelis Ta'lim Telkomsel (MTT) ?

Jawab : MTT oke banget.

b. Apa yang menarik menurut anda tentang Majelis Ta'lim Telkmsel (MTT) ?

Jawab : MTT banyak mengadakan acara-acara berbagi kepada yang membutuhkan,

dan jarang sekali perusahaan besar memiliki majelis ilmu seperti MTT.

c. Apa manfaat yang anda dapat dari mengikuti Majelis Ta'lim Telkomsel (MTT)?

Jawab : Manfaat yang di dapat yaitu tetap bisa menambah ilmu agama meski sibuk

dalam bekerja.

d. Menurut anda Majelis Ta'lim Telkomsel (MTT) ini sudah baik atau belum

dalam menyampaikan materi-materi dakwah? Jelaskan !

Jawab : Baik, dakwah yang diberikan bagus-bagus dan penceramah atau da'i nya

juga sangat variatif..

Pewawancara, Narasumber,

Qw(-

Aktivitas Dakwah Di Majelis Ta'lim Telkomsel Jakarta

Qisthi Ajeng Sukma Putri

Admin

0813-8985-8580

07-November-2013

(Siti Mutmainah) (Qisthi Ajeng Sukma Putri)

Page 118: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

HASIL WAWANCARA DENGAN KARYAWAN MAJELIS TA'LIM TELKOMSEL

(Mrr)Judul Penelitian : Aktivitas Dakwah Di Majelis Ta'lim Telkomsel JakartaNama : Aristya Ayu Sekarini

Jabatan : Financial policy

Tanggal :07-November-2013

a. Bagaimana pendapat anda mengenai Majelis Taolim Telkomsel (MTT) ?

Jawab : MTT konsisten dalam pembinaan umat, baik pembinaan keagamaan,

keluarga dan sosial. Pendekatannya menarik dan syarat makna MTT mudah diikuti.

b. Apa yang menarik menurut anda tentang Majelis Ta'lim Telkmsel (MTT) ?

Jawab : Kebebasan dalam mengikuti program, programnya menarik, kajian

dilakukan oleh pemateri yang kompeten.

c. Apa manfaat yang anda dapat dari mengikuti Majelis Ta'lim Telkomsel (MTTX

Jawab : Manfaat keilmuan dari program kajian, manfaat kesatuan dari program

mabit, dan manfaat silatuhrahmi dari kegiatan-kegiatan sosial.

d. Menurut anda Majelis Ta'lim Telkomsel (MTT) ini sudah baik atau belum

dalam menyampaikan materi-materi dakwah? Jelaskan !

Jawab : Baik, dari segi pemateri, kurikulum kajian dakwah , dan program kegiatan

sosial.

Pewawancara, Narasumber,

MA'(Siti Mutmainah) (Aristya Ayu Sekarini)

Page 119: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

Foto Bersama Bapak M.Fathoni Yasin Selaku Ketua Majelis Ta’lim Telkomsel Jakarta di

Gedung Wisma Mulia Lt.10 Jl. Jend.Gatot Subroto.

Page 120: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

Foto Bersama Mas Mapri Kuncoro Selaku Staff Sekretariat Majelis Ta’lim Telkomsel Jakarta

Page 121: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

Foto Bersama Mba Marcellina Ceria dan Mas Agung Adityo Selaku HCM Telkomsel di

Gedung Wisma Mulia lt.8 Jl. Jend.Gatot Subroto Jakarta

Foto Sketsa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Peternakan Juara di Subang Jawa-Barat

yang didirikan Oleh MTT dan Kerjasama dengan RZ

Page 122: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

Foto Peresmian SMK Peternakan Juara MTT yang dihadiri Menteri Pertanian RI Dr. Ir. H Suswono MMA,

Bupati Subang H. Ojang Sohandi., S.S.T.P., M.Si. , Direktur Network Telkomsel Abdus Somad Arief , Ketua

MT Telkomsel M.Fathoni Yasin dan CEO RZ Nur Efendi.

Foto Jadwal Kajian Zhuhur yang diambil melalui Arsip Pribadi MTT

Page 123: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

Foto Kegiatan Kajian Zhuhur oleh Ustadz Dr.Azhami Samiun Jazuli

Foto Kegiatan Kajian Zhuhur oleh Ustadz Farid Nu’man

Page 124: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

Pembina MTT sekalgus Direktur HCM Herdy Harman, memberikan mock up 4 program unggulan

kepada ketua MTT Chairudiin, sebagai simbolisasi resminya program dilaunching salah satunya

program Umroh Peduli.

Foto MTT Jakarta Wakafkan Al-Qur’an (MTQ)

Page 125: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

Foto Launching Program IFGD oleh Ketua MTT Bapak M. Fathoni Yasin

Foto BARBAQU yang diperoleh melalui Arsip Pribadi di Sekretariat MTT

Page 126: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

Jadwal Program MABIT MTT

Page 127: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

Jadwal Program MABIT pada Tahun 2013

Peserta Seminar Parenting Session 2 “Islamic Family Day” bersama Asma Nadia dan Ustad

Lili Chumedi S.Ag dihadiri Ketua MTT Chairuddin.

PARA

Foto Para Peserta Seminar Parenting Family Day

Page 128: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

Wakil Wali kota Depok KH.M.Idris Abdus Shommad (berpeci) dan Ketua Unit Pelayanan

Zakat & CSR MTT Telkomsel Prabowo menggunting pita tanda diresmikannya Gerai Siaga

MTT – Sawangan.

Foto Gerai Siaga yang ada di Sawangan Depok dan Dokter Siaga merupakan salah satu

program layanan di Gerai Siaga MTT Sawangan

Page 129: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

Foto diambil dari Arsip Pribadi MTT

MTT PUMA Serahkan Mobil Ambulance untuk Jayapura dan Memberikan Al-Qur’an dan

Iqro Pada Salah Satu Mualaf di Jayapura.

Page 130: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

Kapal Simpatik yang memberikan pelayanan kesehatan gratis di daerah makasar

Bantuan dana untuk pasien yang tidak mampu dari Majelis Ta’lim Telkomsel Jakarta

Page 131: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32229/1/SITI... · STRATEGI KOMUNIKASI MAJELIS TAKLIM TELKOMSEL JAKARTA DALAM MENYAMPAIKAN PESAN-PESAN DAKWAH

Foto-foto kegiatan di bulan Ramadhan yang diperoleh dari Arsip Pribadi MTT Jakarta