LATAR BELAKANG SKRIPSI EKSPERIMEN BLENDED LEARNING DAN LEARNING CYCLE 7E

7/23/2019 LATAR BELAKANG SKRIPSI EKSPERIMEN BLENDED LEARNING DAN LEARNING CYCLE 7E

1/8

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Salah satu amanat Permendiknas Nomor 22 Tahun 2006

menyebutkan bahwa substansi mata pelajaran IPA pada SMP/MTs

merupakan IPA Terpadu!" IPA Terpadu merupakan implementasi

dari #urikulum Tin$kat Satuan Pendidikan %#TSP&" Trianto %20'()

*& menjelaskan bahwa dalam pembelajaran IPA Terpadu materi

pembelajaran IPA dikemas dalam bentuk tema atau topik"

#eterpaduan dalam pembelajaran IPA dimaksudkan a$ar

pembelajaran IPA lebih bermakna+ e,ekti,+ dan e-sien" Namun+

tingkat pemahaman siswa di Indonesia dalam mata pelajaran IPA masih

rendah+ hal ini ditunjukkan oleh hasil studi Programme for

International Study Assessment (PISA) tahun 20'2 terhadap

anak.anak usia ' tahun dimana Indonesia menempati perin$kat

6( dari 6 ne$ara peserta untuk kemampuan sains den$an nilai

rata.rata sains 12 %345+ 20'&" al ini serupa den$an hasil

penelitian Third International Mathematics and Science Study (TIMSS) tahun

2011 yang diselenggarakan oleh IEA terhadap sisa kelas !II SMP yang

menempatkan Indonesia pada urutan ke"#0 dari #2 negara peserta untuk

kemampuan sains dengan nilai rata"rata #0$%

Se&agian &esar pelaksanaan pem&elajaran IPA di SMP masih terpisah

(Trianto' 201#)% Artinya &aha penyajian IPA masih terpisah antara isika'

iologi' dan *imia% Trianto (201#) menye&utkan salah +aktor penye&a&nya adalah

latar &elakang guru yang mengajar merupakan guru disiplin ilmu tertentu% ,i SMP

-egeri $ Surakarta penyajian IPA masih terpisah antara iologi' isika' dan *imia

dimana materi IPA iologi dan IPA *imia diajarkan oleh guru &erlatar &elakang

pendidikan iologi' sedangkan IPA isika diajarkan oleh guru &erlatar &elakang

pendidikan isika% .uru IPA &elum pernah mengemas materi IPA dalam se&uah

1


2/8

2

tema se/ara terpadu' sehingga apa yang diasumsikan pem&elajaran IPA terpadu

&elum &erjalan se&agaimana yang diamanatkan dalam *TSP%

Menurut Sukandi+ dkk %200&+ pembelajaran terpadu

memiliki tema aktual+ dekat dunia siswa+ dan ada kaitannya

den$an kehidupan sehari.hari" Sampah merupakan sesuatu yan$

sampai saat ini menjadi permasalahan di lin$kun$an"

#ementerian 7in$kun$an idup men8atat rata.rata penduduk

Indonesia men$hasilkan sekitar 2+ liter sampah per hari atau

62 juta liter per hari dari jumlah total penduduk %Indonesia

Hasilkan+ 20'2&" Sa-tri %2006) 2& menyatakan bahwa jumlah

sampah san$at si$ni-kan den$an kenaikan jumlah penduduk+

sehin$$a setiap tahun jumlah sampah terus menin$kat" Aisyah

%20')2& menambahkan bahwa perbandin$an antara jumlah

sampah yan$ dihasilkan den$an sampah yan$ diolah tidak

seimban$" Apabila jumlah sampah yan$ setiap harinya semakin

bertambah tersebut dibiarkan tanpa ada usaha untuk men$elola

sampah+ maka dapat men$an8am keberlanjutan lin$kun$an"

leh karena itu pen$ambilan sub tema pen$elolaan sampah erat

kaitannya dalam kehidupan sehari.hari" Sub tema ini merupakan

salah satu ba$ian dari tema besar Pelestarian 7in$kun$an"

akikat IPA sendiri meliputi empat unsur utama yakni

sikap+ proses+ produk+ dan aplikasi %Puskur+ 200*) 6&" Sehin$$a

dalam belajar IPA tidak hanya berorientasi pada hasil akhir"

Namun ,aktanya di sekolah.sekolah+ $uru hanya menyampaikan

IPA seba$ai produk+ bersi,at teoritis+ dan masih men$$unakan

model kon9ensional yan$ berkesan monoton dan belum

melibatkan keakti,an siswa dalam pembelajaran" Seperti yan$

diun$kapkan oleh ayati dan Suyanti %20') 2& bahwa

#e8enderun$an pendidikan pembelajaran di Indonesia se8ara

umum dalam kurikulum dan model pembelajaran adalah masih

dominan pembelajaran kon9ensional dan kuran$ 9ariati,nya


3/8

model pembelajaran yan$ diterapkan oleh $uru sehin$$a hanya

terjadi komunikasi satu arah!" hing .allo (dalam 3tami' 20104155)

juga &erpendapat &aha pem&elajaran yang &erpusat pada guru atau tradisional

perlu diu&ah% erdasarkan penelitian 6idiyana (201) &aha hasil &elajar sisa

yang di&eri perlakuan model pem&elajaran A7IAS (Assurance, Relevance,

Interest, Assessment, and Satisfaction) le&ih &aik daripada sisa yang di&eri

perlakuan model kon8ensional% :ntuk itu $uru perlu men$emas proses

pembelajaran den$an model pembelajaran yan$ tepat dan

sesuai den$an karakteristik materi yan$ diajarkan"

*e&erhasilan proses pem&elajaran dapat dilihat dari hasil &elajar sisa%

Se/ara umum hasil &elajar sisa dipengaruhi oleh +aktor internal dan +aktor

eksternal% Menurut Slameto (2010) +aktor internal yang mempengaruhi hasil

&elajar meliputi kesehatan' intelegensi' perhatian' minat' &akat' moti8asi' dan

kesiapan% Sedangkan +aktor eksternal yang mempengaruhi hasil &elajar antara lain

keluarga' metode mengajar' kurikulum' dan teman &ergaul% 9asil &elajar sendiri

menurut loom (dalam Suprijono' 201) meliputi tiga ma/am yaitu ranah

kogniti+' ranah a+ekti+' dan ranah psikomotorik%

Seirin$ perkemban$an teknolo$i in,ormasi dan komunikasi

yan$ semakin pesat+ pen$$unaan e-learning seba$ai media

pembelajaran semakin berkemban$ dalam dunia pendidikan"

usamah %20'(& mene$askan bahwa adanya e-learning telah

men$ubah sistem pembelajaran pola kon9ensional menjadi pola

bermedia+ yakni dalam bentuk di$ital" Peman,aatan e-learning

seba$ai media pembelajaran IPA Terpadu diharapkan mampu

men8iptakan pembelajaran yan$ interakti, dan menyenan$kan"

Adanya ,asilitas wi di SMP Ne$eri 6 Surakarta memberikan

kemudahan akses internet ba$i siswa maupun $uru" Siswa ju$a

sudah terbiasa untuk menyelesaikan tu$as yan$ diberikan $uru

den$an men8ari re,erensi dari internet" Akan tetapi

pen$$unaannya dalam pembelajaran di SMP Ne$eri 6 Surakarta


4/8

#

belum optimal+ yakni hanya di$unakan untuk pelen$kap

penyelesaian tu$as.tu$as tertentu";anyak model.model pembelajaran ino9ati, yan$ telah

dikemban$kan oleh beberapa ahli" Salah satunya adalah model

pembelajaran yan$ meman,aatkan e-learning yan$ disebut

blended learning" Model blended learning merupakan model

pembelajaran yan$ memadukan antara pembelajaran tatap

muka %classroom learning& dan pembelajaran e-learning%Anitah+

200


5/8

5

pembelajaran den$an jalan berperanan akti, %N$alimun+ 20'2)

'(&" Penelitian tentan$ penerapan learning cycle 7 telah

dilakukan oleh beberapa oran$ sebelumnya+ antara lain seperti

penelitian yan$ dilakukan oleh #ulsum dan indarto %20''& yan$

menyimpulkan bahwa penerapan model learning cycle dapat

menin$katkan hasil belajar siswa" Tuna dan #a8ar %20'& dalam

International "ournal on #ew $rends in ducation and $%eir

Im&licationsmenyimpulkan bahwa prestasi akademik siswa yan$

diterapkan model learning cycle ' dalam pembelajaran lebih

baik daripada siswa yan$ diterapkan model tradisional"

Salah satu +aktor internal yang mempengaruhi hasil &elajar sisa adalah

moti8asi% al ini dikuatkan oleh penelitian Mappeasse %200


6/8

$

B. Identifikasi Masalah

;erdasarkan uraian latar belakan$ masalah+ beberapa

masalah dapat diidenti-kasikan seba$ai berikut)'" Pada umumnya tingkat pemahaman sisa dalam mata pelajaran IPA di

Indonesia masih rendah%

2" Pem&elajaran IPA Terpadu di SMP -egeri $ Surakarta &elum &erjalan

se&agaimana yang diamanatkan dalam *TSP karena masih terpisah antara

isika' iologi' dan *imia%

" Setiap tahun jumlah sampah di Indonesia terus menin$kat+

tetapi perbandin$an antara jumlah sampah yan$ dihasilkan

den$an sampah yan$ diolah tidak seimban$"(" >aktor eksternal yan$ mempen$aruhi hasil belajar siswa

adalah keluarga' metode mengajar' kurikulum' dan teman &ergaul% ?uru

masih 8enderun$ men$$unakan model kon9ensional dalam

pembelajaran dan proses pembelajaran terjadi hanya satu

arah+ belum melibatkan siswa se8ara akti, "" >aktor internal yan$ mempen$aruhi hasil belajar siswa adalah

kesehatan' intelegensi' perhatian' minat' &akat' moti8asi' dan kesiapan%

Model pembelajaran kon9ensional yan$ monoton

menyebabkan siswa bosan dan moti9asi belajar siswa rendah"6" asilitas wifi untuk mengakses internet yang tersedia di SMP -egeri $

Surakarta &elum digunakan se/ara optimal dalam pem&elajaran' internet

hanya digunakan untuk penyelesaian tugas"tugas tertentu%

'. Pembatasan Masalah

Agar dalam penelitian men/apai sasaran yang diinginkan dan

pem&ahasannya tidak terlalu luas /akupannya' maka penulis mem&atasi

permasalahan se&agai &erikut 4

1% Pem&elajaran IPA Terpadu dilaksanakan dengan menggunakan model

blended learningdan learning cycle 7"


7/8

>

2% Su& tema IPA Terpadu yang akan diajarkan adalah Pengelolaan Sampah untuk

sisa SMP kelas !II yang menga/u pada *urikulum Tingkat Satuan

Pendidikan (*TSP)%

% aktor internal yang diamati adalah moti8asi &elajar sisa%

#% Aspek yang diukur se&agai indikator keter/apaian perlakuan yang ada dalam

penelitian ini adalah kemampuan kogniti+ sisa%

D. Perumusan Masalah

erdasarkan identi+ikasi dan pem&atasan masalah di atas' maka dapat

dirumuskan permasalahan se&agai &erikut4

1% Adakah per&edaan pengaruh penggunaan model blended learning dan

learning cycle 7E terhadap kemampuan kogniti+ sisa pada su& tema

Pengelolaan Sampah?

2% Adakah per&edaan pengaruh moti8asi &elajar sisa kategori tinggi' sedang'

dan rendah terhadap kemampuan kogniti+ sisa pada su& tema Pengelolaan

Sampah?

% Adakah interaksi pengaruh antara penerapan model pem&elajaran dengan

moti8asi &elajar sisa terhadap kemampuan kogniti+ sisa pada su& tema

Pengelolaan Sampah?

E. Tujuan Penelitian

Tujuan yang ingin di/apai dalam penelitian ini adalah 4

1% Mengetahui ada atau tidaknya per&edaan pengaruh model blended learning

dan learning cycle 7E terhadap kemampuan kogniti+ sisa pada su& tema

Pengelolaan Sampah%

2% Mengetahui ada atau tidaknya per&edaan pengaruh moti8asi &elajar sisa

kategori tinggi' sedang' dan rendah terhadap kemampuan kogniti+ sisa pada

su& tema Pengelolaan Sampah%

% Mengetahui ada atau tidaknya interaksi pengaruh antara model pem&elajaran

dengan moti8asi &elajar sisa terhadap kemampuan kogniti+ sisa pada su&

tema Pengelolaan Sampah%

(. Man)aat PenelitianMan,aat praktis dari penelitian ini antara lain )

'" Man,aat ba$i $uru


8/8

:

a" Memberikan wawasan kepada $uru men$enai penerapan

model blended learningdan learning cycle 7Edalam pem&elajaran IPA

Terpadu pada su& tema Pengelolaan Sampah%

b" Mem&erikan a/uan tentang perangkat dan instrumen pem&elajaran

(sila&us' 7PP' @*S' instrumen penilaian aspek kogniti+ dan moti8asi

&elajar sisa) model blended learning dan learning cycle 7Esu& tema

Pengelolaan Sampah se&agai alternati+ pengem&angan pem&elajaran IPA

selanjutnya%

8" Memberikan wawasan kepada $uru bahwa moti9asi

belajar siswa dapat mempen$aruhi kemampuan ko$niti,siswa dalam belajar IPA"

2" Man,aat ba$i penelitiagi peneliti' diharapkan mampu mengetahui kondisi nyata pem&elajaran IPA

di kelas sehingga memperoleh &anyak in+ormasi dan aasan khususnya

tentang kele&ihan dan kekurangan penerapan model blended learning dan

learning cycle 7Edalam pem&elajaran% Selain itu' peneliti juga mendapatkan

produk hasil pelaksanaan penelitian yang dapat dijadikan se&agai sum&er &agi

penelitian lain yang rele8an%" Man,aat ba$i siswa

Melalui penelitian ini+ siswa mendapatkan pen$alaman

pembelajaran IPA terpadu den$an sub tema Pen$elolaan

Sampah melalui penerapan model blended learning dan learning

cycle 7E sehingga dapat menin$katkan moti9asi belajar dan

kemampuan ko$niti, siswa"

Documents

LATAR BELAKANG SKRIPSI EKSPERIMEN BLENDED LEARNING DAN LEARNING CYCLE 7E