Prinsip Yang Digunakan Dalam Metode MPN

Embed Size (px)

Citation preview

  • 8/10/2019 Prinsip Yang Digunakan Dalam Metode MPN

    1/3

    Prinsip yang digunakan dalam metode MPN

    MPN adalah suatu metode enumerasi mikroorganisme yang menggunakan data darihasil pertumbuhan mikroorganisme pada medium cair spesifik dalam seri tabungyang ditanam dari sampel padat atau cair yang ditanam berdasarkan jumlah sampel

    atau diencerkan menurut tingkat seri tabungnya sehingga dihasilkan kisaran jumlahmikroorganisme yang diuji dalam nilai MPN/satuan volume atau massa sampel.Contoh :Data yang didapat adalah : 3 tabung positif dari pengenceran 1/10, 2 tabung positifdari pengenceran 1/100 dan 1 tabung positif dari pengenceran 1/1000.Lalu dicocokkan dengan tabel, menghasilkan nilai : 150 MPN/g

    Prinsip utama metode ini adalah mengencerkan sampel sampai tingkat tertentusehingga didapatkan konsentrasi mikroorganisme yang pas/sesuai dan jika ditanamdalam tabung menghasilkaan frekensi pertumbuhan tabung positif kadang-kadangtetapi tidak selalu. Semakin besar jumlah sampel yang dimasukkan (semakin

    rendah pengenceran yang dilakukan) maka semakin sering tabung positif yangmuncul. Semakin kecil jumlah sampel yang dimasukkan (semakin tinggipengenceran yang dilakukan) maka semakin jarang tabung positif yang muncul.Jumlah sampel/pengenceran yang baik adalah yang menghasilkan tabung positifkadang-kadang tetapi tidak selalu. Semua tabung positif yang dihasilkan sangattergantung dengan probabilitas sel yang terambil oleh pipet saat memasukkannya kedalam media. Oleh karena itu homogenisasi sangat mempengaruhi metode ini.Frekuensi positif (ya) atau negatif (tidak) ini menggambarkan konsentrasimikroorganisme pada sampel sebelum diencerkan.

    Asumsi yang diterapkan dalam metode MPN adalah :- bakteri terdistribusi sempurna dalam sampel

    - sel bakteri terpisah-pisah secara individual, tidak dalam bentuk rantai atau kumpulan(bakteri coliform termasuk E. coli terpisah sempurna tiap selnya dan tidakmembentuk rantai).

    - media yang dipilih telah sesuai untuk pertumbuhan bakteri target dalam suhu danwaktu inkubasi tertentu sehingga minimal satu sel hidup mampu menghasilkantabung positif selama masa inkubasi tersebut.

    - jumlah yang didapatkan menggambarkan bakteri yang hidup (viable) saja. Sel yangterluka dan tidak mampu menghasilkan tabung positif tidak akan terdeteksi.

    MPN dinilai dari perkiraan unit tumbuh (GrowthUnit / GU) seperti CFU, bukan darisel individu. Meskipun begitu baik nilai CFU atau MPN dapat menggambarkanseberapa banyak sel individu yang tersebar dalam sampel. Metode MPN dirancangdan lebih cocok untuk diterapkan pada sampel yang memiliki konsentrasi

  • 8/10/2019 Prinsip Yang Digunakan Dalam Metode MPN

    2/3

    dapat menggunakan media Brilliant Green Lactose 2% Bile (BGLB) broth. Di dalammedia ini mengandung lactose dan garam empedu (bile salt) yang hanyamengizinkan faecal coliform dan E.coli untuk tumbuh. Jika terdapat ketidaksesuaianjenis media dan bakteri yang diinginkan maka metode MPN akan menghitung bukanbakteri yang dituju. Untuk menghitung coliform dapat menggunakan Lauryl Sulphate

    Tryptose (LST) broth, sedangkan untuk menghitung E.coli diperlukan media EC(Escherichiacoli) broth. Berdasarkan prinsip diatas apakah mungkin metode MPNdapat untuk menghitung jenis bakteri selain jenis-jenis coliform ?

    Jadi nilai MPN adalah suatu angka yang menggambarkan hasil yang PALINGMUNGKIN.

    Aspek peluang dalam metode MPN

    Berdasarkan prinsip diatas maka seharusnya/sebaiknya jumlah tabung positif padapengenceran 1/10 > 1/100 > 1/1000 (misalnya 5-3-1) karena setiap pengenceraan

    mengurangi jumlah mikroorgansime target dan akibatnya semakin kecilkesempatannya untuk membuat tabung menjadi positif. Namun seringkali hasil yangdidapat tidak sesuai dengan logika peluang, seperti 5-3-4 yang menghasilkan nilai210 (lihat tabel dibawah). Bisa saja banyak sel tidak sengaja terambil danmemperbanyak pengenceran selanjutnya atau homogenisasi tidak berlangsungsempurna.Untuk memahami peranan peluang dalam mendistribusikan sel sehinggamenghasilkan tabung positif maka jumlah tabung positif (digaris bawah) pada tabeldicoba untuk dirunut dan diilustrasikan kembali dalam proses penanamannya padagambar berikut (dianggap bahwa nilai MPN/ml sama dengan sel/ml). Namun perludiingat, jumlah sel yang terambil tidak selalu seperti itu, semuanya adalah peluangdan angka yang didapat adalah angka paling mungkin.

    Perbandingannya dengan plate coun t

    Telah disebutkan diatas bahwa MPN cocok untuk sampel dengan konsentrasimikroorganisme rendah khususnya dari jenis sampel air, susu, atau makananterutama yang memiliki partikel-partikel yang larut didalamnya. Partikel-partikeltersebut dimungkinkan mampu mempengaruhi keakuratan perhitungan bakteri jikamenggunakan metode penanaman pada cawan petri. Hal ini karena sel bakteri yangterpisah dapat mengelompok pada partikel makanan dan mungkin tidak terpisahpada proses homogenisasi dalam pengenceran bertingkat sehingga saat diplating

    satu kumpulan tersebut menjadi satu koloni dan membuat data plate countmenjadibias. Metode MPN dapat mengeliminasi kekurangan ini.Factor pengenceranHasil PengamatanHasil penelitian yang telah kelompok II lakukan sb;Bakteri yang kita dapat yaitu bakteri Gram NegatifDapat dilihat pada gambar dibawah iniJumlah koloni yang didapat dari ke 3 cawan petri yang berisi media NA yang sudahdi tumbuhi bakteri yaitu

    10^(-1)= 464 Koloni | 10^(-2)= 386 koloni | 10^(-3)= 308Untuk menghitung jumlah bakteri maka harus menggunakan rumus perhitungan

    bakteri diatasKarena jumlah koloni lebih dari 300 maka kita mengambil pengenceran tertinggi

  • 8/10/2019 Prinsip Yang Digunakan Dalam Metode MPN

    3/3