RENCANA PEMBELAJARAN YANG TERAPLIKASIpenelitian.uisu.ac.id/wp-content/uploads/2018/10/42.-Yulia.pdf · Semester), SAP(Satuan Acara Pelajaran) dan GBPP (Garis Besar Program Pengajaran)

121Yulia Agustina Dalimunthe : Rencana Pembelajaran yang Teraplikasi …………………………

WAHANA INOVASI VOLUME 7 No.2 JULI-DES 2018 ISSN : 2089-8592

RENCANA PEMBELAJARAN YANG TERAPLIKASI

Yulia Agustina DalimuntheSistem Informasi, Fakultas Teknik dan Komputer, Universitas Harapan Medan

[email protected]

ABSTRAK

Dalam mendukung dunia pembelajarandisebuah Universitas diawali denganpembuatan RPS (Rencana PembelajaranSemester), SAP(Satuan Acara Pelajaran)dan GBPP (Garis Besar ProgramPengajaran). Pelaporan RPS, SAP danGBPP dilakukan setiap masing dosenmata kuliah kepada Ketua Program Studi(Kaprodi). Pelaporan yang terkonsepsecara aplikasi mempermudah Dosendalam pelaporan ke Kaprodi tanpa harusmembuat janji dan juga history pelaporanjuga mempermudah untuk penyimpanandata jika mengampuh mata Kuliah yangsama di semester tahun berikutnya.Sedangkan untuk pihak Kaprodimempermudah merekap laporan RPS,SAP dan GBPP masing-masing dosen.RPS, SAP dan GBPP yang termenejrmenini dakan disajikan dengan berbasis web,dimana web ini bisa diakses para dosenpengampuh mata kuliah, Kaprodi dan jugatenaga admin di masing-masing programstudi. Metode yang digunakan waterfalldalam pengumpulan data yang dibutuhkandalam pembuatan aplikasi.

Kata Kunci: RPS, SAP, GBPP, Web

PENDAHULUAN

Kegiatan belajar mengajar disetiapUniversitas tidak terlepas dari interaksiantara dosen dan mahasiswa, kehadirandosen merupakan salah satu unsusrpendukung kelancaran kegiatan belajarmengajar mata kuliah, kegiatan belajarmengajar tersebut disesuaikan denganjadwal yang telah disepakati dan RencanaPembelajaran Semester (RPS) yang telahdirencanakan oleh program studi disetiapUniversitas (Panduan PengembanganPembelajaran KKNI dan SN-Dikti, 2018).

Rencana Pembelajaran Semester(RPS) adalah susunan rencana materiperkuliahan untuk setiap pertemuan matakuliah dalam satu semester, yang disusun

sebelum perkuliahan dimulai (PanduanPengembangan Pembelajaran KKNI danSN-Dikti, 2018). RPS bertujuan untukmemenuhi capaian pembelajaran yangberisi kompetensi apa yang akan dicapaioleh mahasiswa setelah mengikutiperkuliahan tersebut. Pedomanpembuatan RPS dirancang berdasarkanperarturan Menteri Pendidikan danKebudayaan No. 49 Tahun 2014 mengenaiStandar Nasional Pendidikan Tinggi(SNPT), Selama ini pengajuan RPS yangdilakukan dosen dilaporkan kepada KepalaProgram Studi (Kaprodi) secara manual.Pelaporan RPS dilakukan sekali per-semesternya setiap dosen untuk setiapmata kuliah. Hal ini membutuhkan waktudan juga proses administrasi yang lamakarena harus ada pengecekan olehkaprodi untuk setiap RPS yang diajukansetiap dosen (Kemenristek Dikti, 2017).

Aplikasi RPS Online ini nantinya akanditerapkan di Program Studi SistemInformasi Fakultas Teknik dan KomputerUniversitas Harapan Medan. Sebelumnyadosen-dosen di Program Studi inimelaporkan RPS secara manual yangditujukan ke Ketua Program Studi. Prosespelaporan secara manual inimembutuhkan waktu yang lama, dimanadosen yang ingin melaporkan RPS terlebihdahulu membuat janji dengan KepalaProgram Studi untuk bisa bertemu.Disamping itu pelaporan RPS bisa juga viaemail dari dosen yang bersangkutan kekepala Program Studi, tetapi kendalanyayang muncul manajemen dan datelinepelaporan tidak tepat waktu (KepalaProgram Studi Sistem InformasiUniversitas Harapan Medan).

Nantinya aplikasi online ini akan diproses oleh administrasi di bawah kendalikepala Program Studi . Dosen yang inginmelaporkan RPS secara online terlebihdahulu meminta password login kepadaadmin, Sedangkan Username sesuaidengan NIDN (Nomor Induk DosenNasional) masing-masing dosen yangmengampuh mata kuliah.

mailto:[email protected]


Pada hal ini untuk mempermudahproses pelaporan RPS dilakukanpembuatan Aplikasi yang berbasis webdengan metode Waterfall. MetodeWaterfall telah banyak digunakansebelumnya pada penelitian-penelitiansebelumnya.

Mengemukakan bahwa “World WideWeb” adalah atau yang dikenal jugadengan istilah Web adalah suatu sistemyang berkaitan dengan dokumendigunakan sebagai media untukmenampilkan teks, gambar, multimediadan lainnya pada jaringan internet. Webmemudahkan pengguna komputer untukberinteraksi dengan pelaku internet lainnyadan menelusuri informasi di internet(http://www.academia.edu).

Informasi adalah merupakan hasilpengolahan data dari satu atau berbagaisumber yang kemudian diolah, sehinggamemberikan nilai, arti dan manfaat(https://elib.unikom.ac.id).

Dari beberapa jurnal-jurnal diatas,Metode Waterfall digunakan untuk prosesPengambilan data RPS dengan carapendekatan sistematis yang nantinya akandituangkan dalam sebuah Aplikasiberbasis Web.

METODE PENELITIAN

Bahan penelitian pada perancanganaplikasi RPS online berbasis web padapenelitian kali ini akan penulis jelaskandalam 2 sub bagian yaitu objek penelitiandan data penelitian.

Adapun dalam penelitian kali ini ialahProgram Studi Sistem Informasi FakultasTeknik dan Komputer Universitas HarapanMedan. Program Studi Sistem InformasiFakultas Teknik dan Komputer adalahsalah satu dari program studi yang ada diUniversitas Harapan Medan yang turutserta dalam menjalankan peraturan-peraturan yang dibuat Universitas yangsalah satunya ialah kewajiban membuatRencana Pembelajaran Semesteran atauRPS setiap dosen yang ada di prodiSistem Informasi.

Data yang mendukung dalammelakukan penelitian ini adalah dataprimer dan data sekunder yaitu:

a. Data Primer adalah data yangdiperoleh langsung dari objekdata. Berupa data yangdibutuhkan dalam membangunaplikasi RPS online berbasis web

meliputi data dosen, data prodi,dan data pendukung lainnya.

b. Data Sekunder adalah data yangdiperoleh dengan membaca danmempelajari referensi yangberkaitan dengan penelitian yangdilakukan

Pada penelitian ini adapun alatpenelitian yang penulis gunakan dalammerancang aplikasi RPS online berbasisweb ialah sebagai berikut:

a. Perangkat Keras. Berikut alatpenelitian berupa perangkat kerasyang dibutuhkan untukmembangun aplikasi RPS onlineberbasis web.

b. Perangkat Lunak.Berikut alatpenelitian berupa perangkat lunakyang dibutuhkan untukmembangun aplikasi RPS onlineberbasis web.

Pada penelitian ini adapun metodepengembangan sistem yang akan penulisgunakan ialah metode SystemDevelopment Life Cycle (SDLC) modelwaterfall. Metodologi ini mencakupsejumlah fase atau tahapan. Waterfallmerupakan model SDLC yangmenawarkan pembuatan perangkat lunaksecara lebih nyata yaitu sesuai dengantahapan sebagai berikut :

Gambar 1. Model SDLC

Pada tahap perencanaan inimembahas studi tentang kebutuhanpengguna, serta kelayakan baik secarateknik maupun secara teknologi. Padatahap ini pula dilakukan perencanaantentang sistem yang akan dibangun, yangdalam hal ini ialah aplikasi RPS onlineberbasis web. Tahap Analisa ini dilakukanproses pendalaman mengenai segalapermasalahan dan resiko pada pengguna.

a. Tahap Perancangan


Pada tahap perancangan inimenyangkut sistem dimana akandiberikannya solusi dari segalamasalah yang ada setelahdilakukannya tahap analisis.

b. Tahap ImplementasiTahapan dimana perancangansistem diimplementasikan kesituasi nyata dengan pemilihanperangkat keras penyusun design.Untuk implementasinya yaitudengan memasukan design yangsudah dibuat.

c. Tahapan PengujianTahapan yang menentukan designyang sudah dibuat sudah sesuaidengan kebutuhan pengguna ataubelum. Tujuan pengujian ini adalahuntuk meminimalisir kesalahandesign website sehingga sistemyang dikembangkan dapatberjalan dengan sebaik mungkin.

d. Tahap PemeliharaanTahap dimana dilakukannyaperawatan dan pemeliharaanwebsite, jika diperlukan perbaikankecil kemuadian jika periodesistem sudah habis maka akanmasuk kedalam tahapperencanaan.

Adapun pada penelitian kali ini penulishanya sampai pada tahap pengujian saja.Dimana tahap pemeliharaan tidak akanpenulis bahas.

Tahap perencanaan merupakan tahapawal dari konsep pengembangan sistemSDLC model waterfall. Pada tahap ini akanmenggambarkan tentang rencanapembangunan sebuah sistem. Adapunhasil perencanaan penulis pada penelitianini ialah penulis berencana akanmembangun sebuah aplikasi aplikasi RPSonline berbasis web yang akanmemudahkan dosen Program Studi SistemInformasi dalam melakukan pelaporanRencana Pembelajaran Semesteran (RPS)secara online melalui antarmuka sebuahwebiste. Dimana sampai saat ini prosedurpelaporan RPS yang ada masih berjalanmanual.

Setelah tahap perencanaan, makalangkah selanjutnya dari konseppengembangan SDLC model waterfallialah analisis sistem. Tahap ini dilakukanguna menganalisa kebutuhan-kebutuhanapa saja yang diperlukan dalammembangun aplikasi RPS online berbasis

web. Analisis kebutuhan aplikasi RPSonline berbasis web ini dilakukan denganmempertimbangkan beberapa aspek, yaitukebutuhan fungsional (aktivitas ataulayanan yang dibentuk oleh sistem),kebutuhan non-fungsional (lingkunganoperasional) dan kebutuhan penggunaatau user.

Tahap perancangan merupakan tahapdimana penulis akan menjelaskan konsepdari aplikasi yang ingin dibangun.Perancangan dapat didefinisikan sebagaipenggambaran, perencanaan, danpembuatan sketsa atau pengaturan daribeberapa elemen yang terpisah kedalamsatu kesatuan yang utuh dan berfungsi.Proses perancangan ini akan meliputiperancangan sistem, perancangandatabase dan desain layout.

Setelah tahap analisis telah dilakukan,tahap selanjutnya adalah perancangansistem. Perancangan sistem dibuatberdasarkan hasil dari analisis kebutuhanyang telah diperoleh, dimulai daribagaimana input, proses hingga hasil yangdiperoleh. Pada penelitian ini desain yangakan dibuat adalah perancanganmenggunakan UML sebagai mediavisualisasinya. Adapun diagram UML yangdigunakan dalam perancangan sistem iniialah use case dan activity diagram.

Usecase diagram digunakan untukmenggambarkan secara ringkas siapayang menggunakan sistem dan apasaja yang bisa dilakukannya. Memberigambaran singkat hubungan antaraaktor dan sistem. Melalui diagramusecase dapat diketahui fungsi-fungsiapa saja yang ada pada sistem.

Berikut ialah usecase diagram dosendari aplikasi RPS online berbasis webyang akan menggambarkan hubungansistem dan actor yaitu dosen.

Gambar 2. Use Case DiagramDosen


Berikut ialah usecase diagram kaprodidari aplikasi RPS online berbasis webyang akan menggambarkan hubungansistem dan actor yaitu kaprodi.

Gambar 3. Use Case DiagramKaProdi

Berikut adalah usecase diagram admindari aplikasi RPS online berbasis webyang akan menggambarkan hubungansistem dan aktor yaitu admin.

Gambar 4. Use Case DiagramAdmin

Activity diagram adalah diagram yangmenggambarkan workflow (aliran kerja)atau aktivitas dari sebuah sistem atauproses bisnis. Yang perlu diperhatikanadalah bahwa diagram aktivitasmenggambarkan aktivitas sistem bukanapa yang dilakukan aktor, jadi aktivitasyang dapat dilakukan oleh sistem.

Berikut ialah activity diagram dosen dariaplikasi RPS online berbasis web yangakan menggambarkan aliran kerja darisistem.

Gambar 5. Activity DiagramDosen

Berikut ialah activity diagram dosen

dari aplikasi RPS online berbasis webyang akan menggambarkan aliran kerjadari sistem.

Gambar 6. Activity DiagramKaProdi

Berikut ialah activity diagram admin dariaplikasi RPS online berbasis web yangakan menggambarkan aliran kerja darisistem.


Gambar 7. Activity DiagramAdmin

Class diagram merupakan model statisyang menggambarkan struktur dandeskripsi class serta hubungannya antaraclass. Class diagram mirip ER-Diagrampada perancangan database, bedanyapada ER-diagram tdk terdapatoperasi/methode tapi hanya atribut. Classterdiri dari nama kelas, atribut danoperasi/methode.. Berikut class diagramdari aplikasi RPS online berbasis web.

Gambar 8. Class Diagram Sistem

Pada gambar di atas dapat kita lihatbagaimana class diagram meng-gambarkan hubungan antar tabel daridatabase aplikasi RPS online berbasisweb. Adapun masing masing diagram diatas memiliki metode tambah, update danhapus.

HASIL DAN PEMBAHASAN

Tahap ini merupakan tahap lanjutandari metode pengembangan sistem SDLC

model waterfall yaitu tahap implementasisistem. Tahapan dimana perancangansistem diimplementasikan ke situasi nyatadengan pemilihan perangkat keraspenyusun design. Untuk implementasinyayaitu dengan memasukan design yangsudah dibuat. Hasil dan uji coba yangberjalan pada sistem ini dimaksudkanuntuk mengidentifikasi serta melakukan ujicoba terhadap perancangan aplikasi RPSonline berbasis web.

Dalam menyajikan hasil dan uji cobapada bab ini, penulis akan menyajikanbeberapa tampilan dari aplikasi yang telahdibangun. Tampilan halaman aplikasi inidibuat tidak terlepas dari rancanganantarmuka yang telah dirancang pada babsebelumnya. Berikut ialah tampilanhalaman dari perancangan aplikasi RPSonline berbasis web.

Tampilan halaman home merupakanhasil rancangan dari halaman homepengguna yaitu dosen pada aplikasi RPSonline berbasis web. Hasil rancanganhalaman home pengguna dapat dilihatpada gambar dibawah ini.

Gambar 9. Tampilan Halaman HomePengguna

Tampilan halaman data dosenmerupakan hasil rancangan dari halamandata dosen pada aplikasi RPS onlineberbasis web. Pada halaman ini seorangdosen dapat melihat data mereka berupanik dan nama sebagai bahan untuk loginaplikasi RPS. NIK dosen digunakansebagai username dan password untuklogin aplikasi. Hasil rancangan halamandata dosen dapat dilihat pada gambardibawah ini.


Gambar 10. Tampilan Halaman DataDosen

Tampilan halaman data dosenmerupakan hasil rancangan dari halamandata contoh RPS pada aplikasi RPS onlineberbasis web. Pada halaman ini seorangdosen dapat melihat contoh pengisian dataRPS pada aplikasi. Hasil rancanganhalaman contoh RPS dapat dilihat padagambar dibawah ini.

Gambar 11. Tampilan HalamanContoh RPS

Tampilan halaman login merupakanhasil rancangan dari halaman loginpengguna yaitu dosen pada aplikasi RPSonline berbasis web. Pada halaman iniseorang dosen diminta untuk memasukkanusername dan password berupa NIKdosen. Hasil rancangan halaman logindosen dapat dilihat pada gambar dibawahini.

Gambar 12. Tampilan HalamanLogin

Tampilan halaman home merupakanhasil rancangan dari halaman yangpertama sekali ditampilkan kepada dosenyang telah berhasil login pada aplikasiRPS online berbasis web. Pada halamanini terdapat beberapa menu yang dapatdigunakan pada aplikasi. Hasil rancanganhalaman home dosen dapat dilihat padagambar dibawah ini.

Gambar 13. Tampilan HalamanHome

Tampilan halaman home merupakanhasil rancangan dari halaman profil padaaplikasi RPS online berbasis web.Halaman ini digunakan untuk kelengkapandata dosen ataupun merubah passworddosen pada aplikasi. Hasil rancanganhalaman profil dosen dapat dilihat padagambar dibawah ini.

Gambar 14. Tampilan Halaman Profil

Tampilan halaman pengajuanmerupakan salah satu dari tampilan hasilrancangan dari halaman yang akanmenampilkan data RPS dosen padaaplikasi RPS online berbasis web. Hasilrancangan halaman data RPS dapat dilihatpada gambar dibawah ini.


Gambar 15. Tampilan Halaman DataRPS

Tampilan halaman ini merupakan hasilrancangan dari halaman yang akandigunakan untuk menambah data RPSpada aplikasi RPS online berbasis web.Hasil rancangan halaman tambah RPSdapat dilihat pada gambar dibawah ini.

Gambar 16. Tampilan HalamanTambah RPS

Perancangan aplikasi RPS onlineberbasis web ini dibuat dengan tujuanuntuk menghasilkan sebuah aplikasi RPSonline berbasis web yang akanmempermudah proses pelaporan RPSdimana semua prosedur manual selama inidalam melakukan pelaporan RPS akandibuat terkomputerisasi online denganantarmuka sebuah web. Nantinya aplikasionline ini akan di proses oleh administrasidi bawah kendali kepala Program Studi.Dosen yang ingin melaporkan RPS secaraonline terlebih dahulu meminta passwordlogin kepada admin, SedangkanUsername sesuai dengan NIK masing-masing dosen yang mengampuh matakuliah.

Aplikasi didesain apik dan sesuaidengan user interface yang interaktif untuksaat ini dengan menggunakan boostrapframework sebagai basicnya. Aplikasi inidiharapkan juga untuk turut sertamegembangkan sistem informasikhususnya di Program Studi SistemInformasi Fakultas Teknik dan KomputerUniversitas Harapan Medan.

Tahap terakhir dari metodepengembangan sistem SDLC modelwaterfall yaitu tahap pengujian sistem.Tahapan yang menentukan design yangsudah dibuat sudah sesuai dengankebutuhan pengguna atau belum. Tujuanpengujian ini adalah untuk meminimalisirkesalahan design website sehingga sistemyang dikembangkan dapat berjalandengan sebaik mungkin. Tahap inimerupakan tahap dimana akan dilakukansebuah pengujian terhadap sistem yangtelah dibangun berdasarkan fungsinya.Adapun pengujian sistem yang dilakukanialah dengan menggunakan metodepengujian sistem berupa blackbox testing.

Pengujian blackbox (blackbox testing)adalah salah satu metode pengujianperangkat lunak yang berfokus pada sisifungsionalitas, khususnya pada input danoutput aplikasi (apakah sudah sesuaidengan apa yang diharapkan atau belum).Tahap pengujian atau testing merupakansalah satu tahap yang harus ada dalamsebuah siklus pengembangan perangkatlunak (selain tahap perancangan ataudesain).

Berikut pengujian aplikasi RPS onlineberbasis web dengan metode blackboxtesting yang disajikan pada tabel pengujianblackbox seperti dibawah ini.

Tabel 1. Hasil Pengujian Black BoxTesting

No Form Keterangan Hasil

1

Form login dimana data diisi dengan data yang salah kemudian admin mengklik button login

Sistem akan mengeluarkan pesan error

Valid

2

Form login, dimana data diisi dengan data yang sesuai database

Sistem memproses data dan me nampilkan halaman homeaplikasi

Valid

http://kafegue.com/prinsip-prinsip-dalam-desain-antarmuka-bag-1/


3

Input data, dimana dosen menginput berkas RPS pada form yang disediakan dan mengklik button simpan

Sistem akan melakukan proses penyimpanan data secara otomatis

Valid

PENUTUP

Dari hasil analisa dan perancanganaplikasi RPS online berbasis web, makadidapat beberapa kesimpulan sebagaiberikut :

a. Tercapainya tujuan dari penelitianini yaitu menghasilkan sebuahaplikasi pelaporan RencanaPembelajaran Semesteran (RPS)dosen Sistem InformasiUniversitas Harapan Medan dapatdilakukan secara online hinggamemudahkan baik dosen maupunprodi dalam prosedurpengajuannya.

b. Input dan output yang dihasilkanpada perancangan ini ialah berupapengajuan RPS secara Online.

c. Pada perancangan ini dihasilkanpula Unified Modelling Language(UML) sebagai media visualisasisistem berupa use case danactivity diagram yangmenggambarkan tentangbagaimana interaksi penggunaterhadap aplikasi dan aktivitasyang terjadi pada sistem..

Oleh karena keterbatasan waktu,adapun saran yang dapat penulis berikandalam penelitian ini adalah

a. Aplikasi dapat dikembangkandengan berbasis mobile dimanahal ini akan membuat aplikasimenjadi lebih mudah digunakandengan sifat mobile yang portable.

b. Pengembangan aplikasi agarsistem keamanan pada aplikasilebih ditingkatkan.

c. Pengembangan aplikasi dari sisiperancangan interface yang lebihbaik dan lebih menarik sehinggaselain mudah digunakan juga lebihmenarik untuk dipandang.

d. Adanya penambahan fitur barupada aplikasi nantinya membuat

pelaporan RPS tidak hanyaterbatas hanya pada Prodi sajamelainkan langsung ke Universitasmelalui lembaga terkait.

DAFTAR PUSTAKA

https://www.academia.edu

https://elib.unikom.ac.id

Panduan Pengembangan PembelajaranKKNI dan SN-Dikti, 2018

Kemenristek Dikti, 2017

Documents

RENCANA PEMBELAJARAN YANG TERAPLIKASIpenelitian.uisu.ac.id/wp-content/uploads/2018/10/42.-Yulia.pdf · Semester), SAP(Satuan Acara Pelajaran) dan GBPP (Garis Besar Program Pengajaran)