Skill Ortho

Embed Size (px)

Citation preview

5. Macam Perawatan1. Pencabutan serial (serial extraction)Pencabutan serial adalah pencabutan gigi yang terencana dan berurutan untuk menghilangkan berdesakan dan mendapatkan hasil yang memuaskan. Tindakan ini disebut pencabutan serial karena secara garis besar dilakukan pencabutan gigi sulung dan kemudian dilakukan pencabutan gigi permanen dan diakhiri dengan mekanoterapi. Pada awalnya pencabutan serial merupakan terapi utama dan satu-satunya untuk mengkoreksi gigi-gigi berdesakan tetapi sekarang pencabutan serial merupakan terapi penunjang untuk terapi komprehensif di kemudian hari. Paling sering pada maloklusi kelas 1 angle karena pada maloklusi tipe ini terdapat keseimbangan neuromuskuler yang mana pada perawatan pencanutan serial keseimbangan ini perlu dipertahankan. 2. Non ektraksiPada perawatan ini tidak perlu adanya pencabutan gigi karena kekurangan tempat masih bisa diatasi dengan cara lain, misalkan dengan ekspansi rahang maupun dengan enamel stripping. Biasanya kekurangan tempat yang kurang dari 5 mm msh bisa dilakukan enamel stippling, namun jika sudah lebih dari 8 mm sudah harus dilakukan ekstraksi yang jelas, untuk kekurangan tempat antara 5-8 mm msh perlu dievaluasi lagi tentang tempatnya.3. EkstraksiPada perawatan ini hampir sama dengan serial ekstraction yaitu sama-sama memerlukan pencabutan gigi. Namun pada ekstraksi ini hanya dilakukan satu gigi saja. Selain itu perawatan ini juga menjadi pilihan terakhir akibat kekurangan tempat gigi tidak bisa terpenuhi omelalui perhitungan diskrepansi gigi dengan perawatan orthodontic non bedah. 4. Ortodonsi bedah Gabungan perawatan orthodontic dan pembedahan rahang merupakan pilihan yang cukup banyak dilakukan untuk mengkoreksi maloklusi kelas 3 angle berderajad sedang sampai parah. Prosedur operasi dapat memajukan rahang atas atau memundurkan rahang bawah atau kombinasi keduanya tergantung dari keadaan pasien. Tindakan pembedahan dilakukan hanya jika pertumbuhan rahang telah selesai sebab apabila pembedahan dilakukan sebelum pertumbuhan selesai ada kemungkinan terjadi kelainan relasi kembali. 5. Perawatan pasifPada perawatan pasif ini hanya melakukan pencegahan kembalinya gigi ke posisi semula (rileps) setelah perawatan orthodontic aktif. Ada tiga type removable retainer, oklusal adjustment dan clear retainer.6. Rencana perawatanRencana perawatan dilakuakan untuk member macam perawatan apa yang dipilih atau tepat setelah dilakukan diagnose. Dalam merencanakan perawatan orthodontic berdasar problema yang ada pada pasien beberapa hal yang perlu diperhatikan adalah :1. Kringinan pasien2. Wajah pasien3. Susunan dan simetri gigi dan rahang4. Relasi gigi dan rahang dalam jurusan sagital5. Relasi gigi dan rahang dalam jurusan transversal6. Relasi gigi dan rahang dalam jurusan horizontal

Prinsip dasar perencanaan perawatan orthodontic meliputi kesehatan mulut, perencanaan perawatan rahang bawah, perencanaan perawatan rahang atas, relasi gigi posterior, penjangkaran, evaluasi keadaan relasi dan masa retensi.

7. PrognosisPrognosis ini didapatkan dari kondisi rongga mulut, gigi, rahang, penyakit sistemik maupun dari kerja sama pasien. Prognosis dibagi dua yaitu menguntungkan dan tidak menguntungkan. Tergantung dari factor objektif maupun subjektif pasien. 8. AlatAlat diisi berarti bahwa alat apa yang mau kita gunakan. Ada beberapa alat yang bisa gunakan sesuai keinginan dan kondisi gigi pasien. Bisa menggunakan : 1. Alat ortho aktif alat ortho cekat rahang atas / rahang bawah. alat ortho lepasan rahang atas / rahang bawah2. Alat ortho pasif Removable retainer Fix retainer Clear retainer